2. PEMIKIRAN TEOLOGI ISLAM
KEHIDUPAN PEMIKIRAN YANG DINAMIS
MASYARAKAT ISLAM PADA MASA SHADR
ISLAM MENUNJUKKAN AWAL
PERKEMBANGAN YANG PESAT DAN LUAR
BIASA DALAM SEJARAH PERADABAN ISLAM
BERSAMAAN DENGAN PERKEMBANGAN
DAN KEMAJUAN PEREDABAN ISLAM
BERKEMBANG PULA BERBAGAI BENTUK
GESEKAN DI ANTARA MEREKA DAN DI SATU
SISI MELAHIRKAN PERPECAHAN YANG SULIT
DIPERSATUKAN.
3. GEJOLAK POLITIK
TERBUNUHNYA UTSMAN BIN AFFAN KHALIFAH KETIGA
DAN PENGANGKATAN ALI BIN ABI THGALIB MERUPAKAN
AWAL MUNCULNYA GESEKAN ANTAR UMAT ISLAM.
BEBERAPA HAL YANG MENIMBULKAN GEJOLAK MASA
PEMERINTAHAN ALI BIN ABI THALIB ANTARA LAIN : 1)
KHALIFAH ALI BIN ABI THALIB MEMECAT PARA
GUBERNUR YANG DIANGKAT OLEH UTSMAN BIN AFFAN
YANG DIANGGAP KELUARGA DEKAT UTSMAN BIN AFFAN.
2) KHALIFAH ALI MENARIK KEMBALI TANAH YANG
DIHADIAHKAN OLEH UTSMAN KEPADA RAKYAT DG.
MENYERAHKAN HASIL PENDAPATAN KEPADA NEGARA. 3)
KHALIFAH ALI MENETAPKAN KEMBALI DITRIBUSI PAJAK
TAHUNAN SEPERTI MASA UMAR BIN KHATTAB. 4)
KHALIFAH ALI DIANGGAP TIDAK MAU MENEGAKKAN
HUKUM DALAM KASUS PEMBUNUHAN UTSMAN BIN AFFAN
LAHIRNYA PEMBERONTAKAN YANG DIPIMPIN OLEH
THALHAH, ZUBAIR, DAN AISYAH DAN TERJADINYA
PERANG JAMAL. MU’AWIYAH GUBERNUR DAMASKUS
MELAKUKAN PERLAWANAN TERHADAP KEBIJAKAN
KHALIFAH. DAN LAHIRNYA PEPERANGAN SHIFFIN.
4. AWAL FIRQAH TEOLOGI ISLAM
MASA KHALIFAH ALI BIN ABI THALIB UMAT
ISLAM TERPECAH MENJADI TIGA KEKUATAN
POLITIK, YAITU MUAWIYAH, SYIAH
(PENGIKUT ALI), DAN KHAWARIJ (MEREKA
YANG MEMBATALKAN BAIATNYA KEPADA
ALI).
KETIGA KEKUATAN POLITIK INI
SELANJUTNYA MENJADI CIKAL BAKAL
FIRQAH-FIRQAH TEOLOGI ISLAM.
5. FIRQAH TEOLOGI ISLAM
FIRQAH ADALAH ALIRAN TEOLOGI ISLAM
TEOLOGI ISLAM LEBIH DIARTIKAN
ALIRAN KEYAKINAN DALAM ISLAM DAN
DIKENAL SEBAGAI ILMU KALAM, DAN
FIRQAH MERUPAKAN ALIRAN ILMU
KALAM.
CUKUP BANYAK FIRQAH TEOLOGI ISLAM
YANG MUNCUL SEPANJANG
PERKEMBANGAN PERADABAN ISLAM.
FIRQAH-FIRQAH DASAR DAN BESAR
ADALAH SYIAH, KHAWARIJ, MU’TAZILAH,
QADARIYAH, JABARIAH, MURJI’AH, DAN
AHLUSSUNAH.
6. FIRQAH SYIAH
FIRQAH INI BERLANDASKAN PADA PEMIKIRAN
POLITIK, YAITU ANGGAPAN BAHWA SELEPAS
WAFATNYA RASULULLAH YANG BERHAK MEMANGKU
JABATAN KHALIFAH ADALAH KETURUNAN
RASULULLAH, DALAM HAL INI ALI BIN ABI THALIB
DAN KETURUNANNYA YANG BERHAK MEMANGKU
JABATAN KHALIFAH, BERDASARKAN WASIAT
RASULULLAH. KARENA ITU PULA MEREKA MEYAKINI
BAHWA KEKHALIFAHAN ABU BAKAR, UMAR, DAN
UTSMAN TIDAK SAH MEREKA ADALAH PERAMPAS
KEKUASAAN.
PANDANGAN POLITIK SYIAH MEWARNAI SEGALA
ASPEK KEHIDUPAN KEAGAMAAN MEREKA. ITU
SEBABNYA MAKA FIRQAH INI JUGA MERUPAKAN
MAZHAB TERSENDIRI DALAM FAHAM HUKUM
SYARIAT.
SYIAH MERUPAKAN GOLONGAN POLITIK PERTAMA
DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT ISLAM.
7. AJARAN DASAR SYIAH
INTI AJARAN SYIAH ADALAH KHILAFAH (POLITIK)
YANG BERKEMBANG KE MASALAH AQIDAH DAN
SYARIAH BERDASARKAN PANDANGAN DAN
PEMIKIRAN MEREKA.
AJARAN TERPENTING DALAM KHILAFAH ADALAH
AL-ISHMAH ATAU MA’SHUM, ALMAHDI,
ATTAQIYYAH, DAN ARRAJ’AH
AL-ISHMAH DALAM SEGALA TINDAK LAKU, YAITU
MENGHINDARI DOSA TIDAK BOLEH SALAH ATAU
LUPA. BILA IMAM BERBUAT SALAH, MAKA IMAM
LAIN MEMBERI PETUNJUK. IMAM ADALAH
PEMELIHARA SYARIAT DAN IMAM HARUS
MA’SHUM.
FAHAM ALMAHDI, BAHWA ALMAHDI IMAM
ALMA’SHUM AKAN DATANG MENGHANCURKAN
LAWAN POLITIK MEREKA A.L. PEMERINTAHAN BANI
UMAYAH.
8.
9. TOKOH DAN ALIRAN SYIAH
ULAMA-ULAMA SYIAH TERKENAL ANTARA LAIN : IMAM
JA’FAR ASSHADIQ, HISYAM BIN HAKAM, SYAITHAN
THAQMUHAMMAD NU’MAN AL-AHWAL (KEDUANYA MURID
IMAM JA’FAR ALSHADIQ), ABU NASRAS SARRAJ, DLL.
FIRQAH SYIAH TERPECAH DALAM BEBERAPA ALIRAN A.L.1)
SYIAH ZAIDIYAH PENGIKUT ZAID BIN HUSEN BIN ALI,
ALIRAN SYIAH YANG MODERAT, 2) SYIAH GHALIYAH ATAU
ASHAB ALGHULAT YANG MENGANGGAP IMAM-IMAM
MEREKA MEMILIKI UNSUR KETUHANAN YANG
DIPENGARUHI OLEH FAHAM YAHUDI DAN NASRANI.
TERMASUK ALIRAN INI ASSABAIYAH, ALBAI’IYAH, DAN
ALKHATTABIYAH.
SYIAH NASAIRIYAH MEMPERCAYAI BAHWA ALI ITU TUHAN.
SYIAH ISHAQIYAH, NU’MANIYAH, DAN KHITABIYAH
ADALAH ANTROPOMORFIS PERCAYA PADA PENITISAN.
MEREKA PERCAYA BAHWA MUHAMMAD, ALI, FATIMAH,
HASAN, DAN HUSEN BERSAMA-SAMA MEWAKILI TUHAN
10. FIRQAH KHAWARIJ
ADALAH FIRQAH PENDUKUNG ALI BIN ABI THALIB
KEMUDIAN MEREKA MENCABUT DUKUNGANNYA
TERHADAP KEKHALIFAHAN ALI, KARENA DIANGGAP
LEMAH DALAM MENEGAKKAN KEBENARAN, ALI
MENERIMA TAHKIM DENGAN PIHAK MUAWIYAH.
MEREKA MENUNTUT ALI BERTOBAT DARI
KESALAHANNYA.
DALAM BIDANG POLITIK KHAWARIJ MENJADI
KELOMPOK POLITIK KETIGA DI SAMPING DUA
LAWAN POLITIKNYA, YAITU ALI DAN MUAWIYAH.
SEMBOYAN UTAMA KAUM KHAWARIJ ADALAH “LA
HUKMA ILLALLAH”.
PADA MASA KHALIFAH ALI JUMLAH KHAWARIJ
MENCAPAI 12.000 ORANG BERPUSAT DI HARURA’
(DEKAT KUPAH).
11. AJARAN POKOK KHAWARIJ
AJARAN POKOK FIRQAH KHAWARIJ BERTUMPU PADA
MASALAH KHILAFAH, DOSA, DAN IMAN.
TENTANG KHILAFAH, MEREKA MENENTANG SYIAH YANG
MENGANGGAP BAHWA KHILAFAH ITU WARATSAT DIWARISKAN
TURUN TEMURUN. KHALIFAH DIPILIH SECARA DEMOKRATIS.
KHALIFAH HARUS SEORANG YANG BERKEPRIBADIAN
SEMPURNA, BERWATAK BAIK, SANGGUP MEMIMPIN NEGARA
DAN MEMIMPIN IBADAT SHALAT..
TENTANG DOSA, MEREKA MENGANGGAP DOSA HANYA SATU
TAK TERBAGI ATAS DOSA BESAR (KABAIR) DAN DOSA KECIL
(SAYYIAH). DALAM PANDANGAN MEREKA ORANG BERDOSA ITU
KAFIR DAN MEREKA YANG TIDAK SEFAHAM ADALAH KAFIR,
MEREKA BISA DIPERANGI DAN DIRAMPAS HARTANYA.
TENTANG IMAN, MEREKA MENGANGGAP IMAN DAN IBADAT ITU
BERSATU, SIAPA YANG TIDAK MELAKSANAKAN IBADAT SEPERTI
SHALAT, SHAUM, ZAKAT, DDL. MEREKA ITU KAFIR. MEREKA
MENENTANG TAQIYYAHNYA SYIAH. MENURUT KHAWARIJ
HARUS TERBUKA TANPA DITUTUPI DALAM MENUNJUKKAN
SETUJU ATAU TIDAK. MEREKA CENDERUNG HITAM PUTIH.
12. KELOMPOK KHAWARIJ
FIRQAH KHAWARIJ TERDIRI ATAS KELOMPOK
MODERAT DAN RADIKAL EKSTREM. TETAPI
UMUMNYA MEREKA EKSTRIM RADIKAL
KELOMPOK MODERAT ANTARA LAIN ALIRAN
AL’IBADIYAH YANG MEMILIKI FAHAM
MENDEKATI FAHAM SUNNY.
KELOMPOK EKSTRIM RADIKAL ANTARA LAIN
ALIRAN AL-AZARIQAH YANG MUDAH MENUDUH
KAFIR PADA SIAPA YANG SALAH DAN BERDOSA,
MENGHALALKAN DARAH DAN HARTA ORANG
TIDAK SEFAHAM
13. FIRQAH MU’TAZILAH
KELOMPOK YANG MENYISIHKAN/
MENGASINGKAN DIRI. BAHWA SUATU SAAT
SEORANG ULAMA BESAR IMAM HASAN
ALBASHRI (W. 110 H.) MENERANGKAN
ORANG ISLAM BERDOSA BESAR DAN MATI
SEBELUM BERTOBAT TETAP SEORANG
MUSLIM TETAPI DIA DURHAKA. SEORANG
MURIDNYA WASHIL BIN ATHA TIDAK SETUJU
DENGAN PENDAPAT GURUNYA, KEMUDIAN
IA MEMISAHKAN DIRI DAN MEMBUAT MAJLIS
TERSENDIRI DI SUDUT MASJID BASRAH.
ITULAH MU’TAZILAH.
14. FAHAM MU’TAZILAH
KAUM MU’TAZILAH BERPEGANG PADA LOGIKA
DAN BANYAK MENDAPAT PENGARUH FILSAFAT
LUAR ISLAM, FILSAFAT YUNANI, MEREKA
MEMPERTAHANKAN FILSAFAT PLATO DAN
ARISTOTELES.
AJARAN AGAMA YANG BERTENTANGAN DENGAN
AKALM FIKIRAN, MEREKA BUANG JAUH-JAUH
WALAUPUN DIDUKUNG NASH. ISRA-MI’RAJ
DENGAN JASAD DAN ROH DAN KEBANGKITAN
MANUSIA DARI KUBUR, MEREKA ANGGAP
TIDAK MASUK AKAL.
15. AJARAN PRINSIP MU’TAZILAH
ADA TIGA PRINSIP AJARAN MU’TAZILAH, YAITU
TAUHID, ADIL, WA’AD DAN WA’ID, MANZILAH
BAINA MANZILATAIN, DAN AMAR MA’RUF NAHI
MUNKAR.
TAUHID, BAHWA MENURUT MU’TAZILAH ALLAH
TIDAK ADA YANG MENYAMAINYA, BUKAN JISIM,
BUKAN JAUHAR, BUKAN ARADH, TIDAK
TERIKAT WAKTU DAN RUANG, TIDAK MEMILIKI
SIFAT MAKHLUKNYA.
ADIL, BAHWA MELETAKKAN TANGGUNGJAWAB
MANUSIA ATAS PERBUATANNYA. PERBUATAN
MANUSIA BUKAN KETERPAKSAAN.
