1. HARGA LANGGANAN: Rp 29.000/BULAN ● BERLANGGANAN/PENGADUAN/SIRKULASI: (031) 8479 555 ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA (031) 8419 000
EINDHOVEN, SURYA -
Ignazio Abate berhasil meme-
nangkan duel di sisi kiri perta-
hanan PSV Eindhoven, sejurus
kemudian ia melepaskan um-
pan akurat ke kotak penalti.
Stepan El Shaarawy yang tak
terkawal dengan leluasa me-
nyundul bola. Gol!
Sontak ratusan pendukung
AC Milan yang hadir di Sta-
dion Phillips, Eindhoven, Rabu
(21/8) dinihari WIB, berjing-
krak menyambut gol menit ke-
15 tersebut. El Shaarawy pun
K
EMAMPUAN Galih merakit mobil
menarik perhatian banyak kalang-
an. Termasuk perusahaan-perusa-
haan otomotif. Galih inilah yang merakit
mobil fenomenal, mobil Esemka Rajawali-1
yang digunakan Joko Widodo (Jokowi).
Inilah mobil paling tersohor di Tanah Air
tahun 2012 lalu.
SMKN 2 Surabaya digadang-gadang menjadi
salah satu sekolah tempat perakitan mobil
Esemka tahap kedua, pada akhir Agustus
ini. Khususnya untuk meladeni pesanan dari
Indonesia Timur. Namun, hingga kini, sekolah
kejuruan negeri di Jl Patua itu ternyata belum
seratus persen siap. Alih-alih mulai produksi,
pihak sekolah mengaku hingga kini belum
ada verifikasi dari tim ahli soal kelayakan
tempat perakitan.skah
Ditemui Selasa (20/8) kemarin, Kepala
SMKN 2 Surabaya, Bahrun, membenarkan se-
kolahnyatelah ditunjuk PT SMK menjadi salah
satu tempat perakitan Esemka. Penunjukan itu
dilakukan Juli lalu berbarengan dengan perte-
muan MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Seko-
lah) SMK se-Jatim dengan PT Solo Manufaktur
Kreasi.
Pertimbangannya, SMKN 2 Surabaya pernah
Kebut Produksi
di SMK Pilihan
KE HALAMAN 7■
Galih Ferry Firtada
baru lulus SMKN
Solo tahun ini. Se-
jumlah perusahaan
otomotif menawari-
nya kerja. Namun
Galih membiarkan
tawaran menggi-
urkan itu berlalu.
Galih memilih tetap
di Solo. Ia merasa
lebih bangga me-
ngembangkan mobil
Esemka bersama
teman-temannya.
Karya Besar Anak Bangsa, Nasibmu Kini (2)
Tolak Tawaran Perusahaan Besar
Demi Cinta Mobil Esemka
SEMBURAT - Anggota TNI mem-
bantu mengevakuasi tempat
duduk yang semburat dari dalam
Bus Giri Indah yang mengalami
kecelakaan di Desa Tugu,
Cisarua, Bogor, Rabu (21/8).
60 Orang
Numpuk
di Bangku
Sopir
JAKARTA, SURYA - Enam pu-
luh penumpang bus Giri Indah
B 7297 BI, mendadak histeris,
Rabu (21/8) pagi. Saat melintasi
tikungan tajam menurun di Ja-
lan Raya Puncak Cianjur Km 88,
Cisarua, Bogor, Jawa Barat, bus
hilang kendali. Bus menabrak
pikap, lalu terjun ke jurang seda-
lam kira-kira 10 meter. Puluhan
penumpang menumpuk di kursi
sopir, 19 orang meninggal.
Bus ini mengangkut jemaat
Gereja Bethel Indonesia Rahmat
EmmanuelMinistries(GBIREM)
Kelapa Gading, Jakarta Utara.
KE HALAMAN 7■
Gol Spesial
El Shaarawy
KE HALAMAN 7■
AP
EL SHAARAWY
Mengapa bus Giri
Indah bisa nyungsep
ke jurang?
KAMIS, 22 AGUSTUS 2013
NO. 281 TAHUN XXVI
TERBIT 24HALAMAN
HARGA Rp 1.000
THE BESTOF JAVA NEWSPAPER
INDONESIA PRINT
MEDIA AWARD
(IPMA) 2013
R
ABU (21/8) pagi, Jalan Po-
lisi Istemewa dan Jalan Dr
Soetomo Surabaya ditutup
total. Semua pengguna jalan ha-
rus mengambil jalur lain lantaran
setiap gang yang menghubung-
ukan ke dua jalan itu sudah dijaga
ketat sejumlah personel kepoli-
sian dari Sat Lantas Polrestabes
Surabaya.
Penutupan jalan ini dilakukan
karena ada upacara pemberang-
katan regu Napak Tilas Sejarah
Perjuangan Bhayangkara Polri
dari Sabang Sampai Merauke
yang digelar dekat Monumen
Polisi Istimewa itu.
Acara ini dihadiri Kakor
Brimob Polri Irjen Pol M Rum
Murkal, Kapolda Jatim Irjen Pol
Unggung Cahyono, Pangdam V
Brawijaya Mayjend Ediwan P,
Perwakilan dari Pangarmatim,
Perwakilan Gubernur Jawa
Timur, Wali Kota Surabaya Tri
Sebanyak 619 regu beranting dari Sat Brimob
Polri akan berjalan kaki menempuh jarak 8.714
kilometer dari Sabang sampai Merauke. Meski
start-nya di Sabang, pemberangkatan regu itu
digelar di Monumen Polisi Istimewa, perem-
patan Jl Raya Darmo, Surabaya.
Napak Tilas Perjuangan Polri dari Sabang sampai Merauke
Dari Surabaya Mengenang Barisan Polisi Istimewa
KE HALAMAN 7■
SMKN Surabaya
Masih Gamang
Jadi Pabrik
Rp
170 JUTA
Taksiran Harga
Spesifikasi :
� Mesin DOHC 16v
� Sistem pembakaran elektronik
� Daya maksimum 76 kw/6.000 RPM
� Torsi maksimum 147 Nm pada 5.500 RPM
� BBM RON 90 ke atas
� Tangki bahan bakar 57 liter
� Jumlah dan konfigurasi silinder 4 inline
� Diameter langkah torak 81,1×77,5 mm
Dimensi :
� Panjang 4.285 mm
� Lebar 1.765 mm
� Jarak sumbu 2.510 mm
� Berat kendaraan 1.275 kg (kosong)
� Transmisi Manual
� Suspensi depan McPherson strut
� Suspensi belakang multilink coil spring
ESEMKA RAJAWALI
foto/grafis: surya/aji bramastra/rendra
KE HALAMAN 7■
KE HALAMAN 7■
Gaun Pengantin Merah
ATIQAH HASIHOLAN
P
ERNIKAHAN Rio Dewanto (25)
dan Atiqah Hasiholan (31) akan
berlangsung 24 Agustus 2013.
Sejak awal mereka menginginkan
acara sederhana. Gaun pengantin pun
Atiqah berencana mengenakan gaun
sederhana.
Sederhana tetapi elegan itu yang
sulit diterjemahkan untuk selebriti
sekelas Atiqah. Ia tetap harus
tampak bersinar.
Anak pasangan Ratna
Sarumpaet dan Achmad
Fahmy Alhady itu
akan mengenakan
baju merah. Hal
itu diungkapkan
si perancang
baju pengan-
tin, Anne
Avantie.
“Atiqah
nanti warnanya
merah. Baju para
tamu akan berwarna
putih. Jadi, nanti Atiqah
beda dengan tamunya,” kata
Anne Avantie, Rabu (21/8).
“Ia model saya. Jadi, saya
sudah tahu baju-baju yang
seperti apa yang dia mau,”
tambahnya.
Atiqah memang sudah
jauh-jauh hari meminta
Anne Avantie untuk meran-
cang baju pernikahannya.
Kejar Target Selesaikan Pesanan
Sulap Bengkel Belajar Jadi Pabrik
■
■
SOLO,SURYA-Ditengahsikap
pesimis berbagai kalangan, PT
Solo Manufaktur Kreasi (SMK)
tetap optimis, mobil Esemka
produksinya bakal diterima pa-
sar nasio-
nal. Berbagai inovasi lakukan
untuk menyempurnakan
teknologi mobil generasi
kedua, Esemka Rajawali
II.
Selain inovasi produk,
perusahaan yang mewa-
dahi komunitas Sekolah
KE HALAMAN 7■
BANGGA
- Galih
menunjuk-
kan mesin
mobil
Esemka
karyanya.
SURYA/MIFTAH FARIDL
ANTARA/JAFKHAIRI
KAPANLAGI
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
2. Jember, surya - Bupati Jem-
ber MZA Djalal nyaris ditarik
turun panggung oleh Panwaslu
Jember , Rabu (20/8/2013). Ini
terjadi ketika Djalal menjadi
juru kampanye pasangan calon
gubernur - wakil gubernur Kho-
fifah Indar Parawansa - Herman
S Sumawiredja (Berkah) di Sta-
dion Notohadinegoro.
DaripantauanSurya,duaorang
komisionerPanwasluJembernaik
kepanggungkampanyeakbaritu.
Keduanya, Dahliah (Ketua Pan-
waslu) dan Mashuri (komisioner
Divisi Penindakan).
Keduanya hendak menegur
Djalal. Tidak hanya menegur,
keduanya juga hendak mela-
rang Djalal berkampanye karena
ia belum mengantongi izin cuti.
Sebagai pejabat negara, ketika
hendak berkampanye ataupun
menjadi juru kampanye, maka
ia harus mengantongi izin.
Kedatangan Panwaslu sempat
membuat suasana tegang. Se-
jumlah panitia kampanye lang-
sungmemintakeduakomisioner
itu turun panggung. Tentu saja
tanpa membawa Djalal turun.
Kepada sejumlah wartawan,
Ketua Panwaslu Dahliah me-
negaskan Djalal seharusnya
mengantongi izin cuti. Apalagi,
ia merupakan pejabat negara
yakni seorang bupati.
"Kalau bupati izinnya kepada
gubernur. Sampai saat ini, kami
belum menerima surat izin cuti
itu. Sebagai pejabat negara,
harus izin cuti jika ingin kampa-
nye, ini termasuk pelanggaran,"
ujar Dahliah kepada Surya.
Sementara itu Bupati Jember
MZA Djalal menanggapi santai
'keluhan' Panwaslu itu. Ia meng-
akui kalau sudah mengajukan
permohonan cuti karena menja-
di jurkam pasangan Berkah.
"Sudah-sudah, saya sudah
mengajukan izin. Ya mungkin
suratnya apa belum sampai,"
ujar Djalal.(uni)
MALANG, surya - Tempat
Pemungutan Suara (TPS) Pil-
gub Jatim di wilayah Kabupa-
ten Malang akan dilengkapi
dengan alat bantu khusus
(template) bagi para pemilih
tunanetra.
Komisioner KPUD Kabu-
paten Malang Sofie Rahma
Dewi mengemukakan sosia-
lisasi penggunaan template
di setiap TPS tersebut sudah
dilakukan kepada puluhan
penderita tunanetra beberapa
waktu lalu.
KPUD Kabupaten Malang
melakukan sosialisasi di
Kecamatan Wajak, karena
disana ada komunitas pe-
nyandang tunanetra di sana.
KPUD sendiri tidak memiliki
data berapa jumlah penyan-
dang tuna netra di Kabupa-
ten Malang yang memiliki
hak suara dalam pilgub 29
Agustus nanti.
"Sosialisasi alat khusus bagi
pemilih tunanetra tersebut
lebih kami tekankan pada tata
cara pencoblosan dan penge-
nalan empat pasangan calon
gubernur. Mereka juga punya
hak politik yang sama dengan
warga lainnya," kata Sofie,
Rabu (21/8).
Lebih lanjut Sofie mengata-
kan template tersebut didesain
menyerupai map yang dileng-
kapi dengan huruf braile serta
lubang tempat mencoblos.
Sedangkan surat suara di-
sipkan ke dalam template, se-
hingga pemilih tunanetra bisa
membaca surat suara melalui
template yang disediakan.
Ia mengatakan pada saat
pencoblosan, para penyan-
dang tunanetra tersebut akan
didampingi oleh seorang yang
dipercaya atau yang ditunjuk
sebelumnya. Sebab, pendam-
ping tidak boleh mengarahkan
untuk mencoblos pasangan
tertentu.
"Sayangnya KPU Jatim ha-
nya mengirimkan template asli
yang masih disegel, sehingga
kami tidak bisa membuat tem-
plate contoh, karena penye-
lenggara pilgub langsung KPU
Jatim," tegasnya.
Selain dilengkapi dengan
template, katanya, KPU juga
menyediakan formulir C7 yang
khusus untuk para penyandang
cacat, termasuk tunanetra.
"Kami berharap seluruh
warga yang punya hak pilih,
termasuk para penyandang
cacat sudah masuk dalam daf-
tar pemilih tetap (DPT) Pilgub
Jatim," ujarnya.(ant/vie)
Cagub Janjikan Perbaikan Pendidikan
Surabaya, surya - Masalah
pendidikan menjadi isu kampa-
nye pasangan calon gubernur
(cagub) dan wakil gubernur
(cawagub) di hari ke-10 masa
kampanye Pilgub Jatim.
Pasangan nomor urut satu
Soekarwo-Saifullah Yusuf (Kar-
Sa) berjanji akan mensejahtera-
kan guru Pendidikan Anak Usia
Dini (PAUD) dengan memberi-
kan bantuan dana operasional
sekolah (BOS).
"Saya akan upayakan pendi-
dikan PAUD akan mendapatkan
bantuan dana BOS untuk me-
ningkatkanmutupendidikanusia
dini," kata cawagub Saifulah Yu-
suf (Gus Ipul) saat memberikan
sambutan pada kepada seribuan
guru yang tergabung dalam Ikat-
an Guru Roudlotul Athfal (IGRA)
di gedung Rohmatul Umah Sido-
arjo, Rabu (21/8).
Ia mengatakan, pendidikan
anak usia dini itu memang di-
perlukan karena sesuai dengan
penelitian sebanyak 50 persen
perkembangan otak anak itu
ditentukan pada usia dini. "Baru
sekitar 30 persen perkembangan
otak anak lanjutan ditentukan
sampai dengan usia 8 tahun,"
katanya.
Hal yang sama juga disampai-
kan Soekarwo (Pakde Karwo)
saat berkampanye di Sampang
dan Pamekasan, Madura. Soe-
karwo menegaskan komitmen
pemerintahannya, yakni mem-
perhatikan pendidikan Islam
atau madrasah diniyah (Madin)
dan mengurangi maksiat di
Jatim.
Hal ini disampaikan Soekar-
wo saat berkunjung ke Pondok
Pesantren Al Ihsan yang diasuh
KH Mahrus, di Desa Jrengoan
Kecamatan Omben Kabupaten
Sampang.
Adapun pasangan nomor
urut empat Khofifah-Herman
(Berkah) saat berkampanye di
Jember. Pasangan nomor urut
empat ini berjanji akan membe-
rikan pemerataan pendidikan di
daerah dan memberikan alokasi
anggaran 20 persen dalam Ang-
garan Pendapatan Belanja Dae-
rah (APBD) provinsi setempat.
"Ternyata alokasi anggaran
untuk pendidikan dalam APBD
Jatim masih kurang dari 20
persen dan hal tersebut sempat
ditegur oleh pemerintah pusat,"
tutur Khofifah.
Menurut dia, kurangnya
anggaran pendidikan di Jatim
menyebabkan pendidikan di
provinsi setempat kalah dengan
provinsi lainnya.
Sementara itu, cagub nomor
urut tiga DH menyatakan diri-
nya mempunyai pengalaman
untuk menggratiskan biaya
pendididikan. Program itu ia
terapkan saat menjadi Wali Kota
Surabaya, dan berhasil.
"Saat ini sekolah membayar.
Ketika dulu (menjadi Wali Kota
Surabaya) saya menggratiskan
biaya sekolah dan bisa," katanya
usai kampanye terbuka di Pasar
Grosir Ngronggo, Kecamatan
Kota, Kediri.
Sedangkan cagub nomor urut
dua yang berangkat dari jalur
perseorangan, Eggi Sudjana op-
timistis bakal meraup dukung-
an mayoritas pemilih sekitar 40
persen.
"Selama ini angka golput di
setiap pemilihan kepala daerah
itu cukup tinggi, bahkan ada
yang di atas 40 persen. Maka
dari itu, karena kami yang bu-
kan orang parpol bisa menjadi
alternatif pilihan mereka," kata
Eggi saat kampanye di Kabupa-
ten Trenggalek
Menurut Eggi, ada tiga ele-
men yang bakal mendongkrak
perolehan suara, di antaranya
masyarakat yang kecewa ter-
hadap partai politik (parpol),
kelompok mahasiswa dan aka-
demisi serta kelompok lembaga
swadaya masyarakat (LSM).
"Kami merupakan representa-
si menuju perubahan yang lebih
baik," ujarnya. (uji/bet/ant)
surya/doni Prasetyo
Sortir Surat Suara - Karyawan honorer Komisi Pemilhan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Madiun menyortir kertas suara untuk Pilgub
Jatim yang akan dilaksanakan 29 Agustus mendatang, Rabu (21/8). Saat penyortiran ditemukan ratusan kertas suara rusak.
Panwaslu Tegur Bupati Jember TPS Dilengkapi Template Tunanetra
Rachmawati Gantikan Endriartono di Nasdem
Jakarta, surya - Rach-
mawati Soekarno Putri terpilih
untuk menduduki posisi Ketua
Dewan Pertimbangan Partai
(DPP) Nasional Demokrat
(Nasdem). Rachmawati meng-
gantikan Endriartono Sutarto
yang diberhentikan karena
mengikuti konvensi Partai De-
mokrat.
"Kami memutuskan untuk
memilih Ibu Rachmawati men-
jadi Ketua Dewan Pertimbang-
an Partai Nasdem menggan-
tikan Pak Endriartono," kata
Sekretariat Jenderal Partai Nas-
dem Patrice Rio Capella dalam
konferensi pers di Jakarta, Rabu
(21/8).
Sementara itu, posisi Wakil
Ketua DPP Nasdem akan diisi
oleh Nono Sampono. Menurut
Patrice, keputusan tersebut di-
ambil berdasarkan hasil konsul-
tasi dan rapat internal seluruh
Anggota DPP Partai Nasdem.
Penggantian ini, dinilai tidak
akan mengganggu eksistensi
Partai.
Endriartono diberhentikan
karena dinilai tidak sejalan
dengan prinsip Partai Nasdem.
MenurutPatrice,PartaiNasdem
didirikan untuk memberikan
perubahan bagi rakyat, bukan
untuk kepentingan pribadi per-
orangan.
"Partai ini bukan dibuat un-
tuk kepentingan seseorang jadi
presiden," tegas Patrice.
Dengan diberhentikannya
Endriartono sebagai Ketua DPP
Nasdem ini, menurut Patrice,
Endriartono juga akan secara
otomatis diberhentikan dari
keanggotaan partai.
Sementara itu, Endriartono
mengatakan, dirinya sudah
resmi mendaftar sebagai pe-
serta konvensi, dan keputusan
ini sudah dipertimbangkannya
dengan matang.
Endriartono menuturkan,
keputusan ini dibuat setelah
mendengar masukkan dari tim
pendukungnya. Dia mengata-
kan, mundur dari Nasdem dan
mendaftar sebagai peserta kon-
vensi adalah keputusan terbaik.
"Saya sudah sampaikan akan
daftar konvensi dan Saya sudah
mendengar saran dari tim,"
katanya seperti dikutip Tempo.
co.(kompas.com)
Mulai PAUD, Alokasi APBD dan Sekolah Gratis■
MALANG, surya - Rhoma
Irama menyatakan dirinya
sudah resmi menjadi capres
dari Partai Kebangkitan Bangsa
(PKB). Ia menilai pecalonannya
sebagai calon presiden (capres)
bukan masalah kendati masih
ada yang pro-kontra di tubuh
partai pimpinan Muhaimin Is-
kandar terkait pencapresannya.
Bagi Rhoma, hal itu bisa
terjadi di partai manapun, tak
terkecuali Partai Golkar yang te-
lah mengusung Aburizal Bakrie
alias Ical.
"Saya capres dari PKB, su-
dah resmi," kata Rhoma di sela
kegiatan kampanye bersama
cagub-cawagub Jatim Khofifah-
Herman ditemui Hotel Harris,
Malang, Rabu (21/8/).
"Bahwa ada faksionalisasi dan
pro-kontra itu ada, biasa. Con-
toh Golkar, meski sudah Raker-
nas, (capresnya) Ical. Tapi, masih
digoyang Akbar. Sampai saat ini
tidak masalah. Di semua partai
saya rasa ada faksi," lanjutnya.
Rhoma menegaskan pendekla-
rasian pencapresannya dilakukan
Rhoma Irama Deklarasi Usai Pileg
secara formal sebelum Pemilihan
Legislatif (pileg) 2014 mendatang.
"Saya akan launching (pen-
capresan) sebelum Pileg," kata
Rhoma.
Mengenai alasan dan motivasi
pencapresan dirinya, Rhoma
menjelaskan adanya desakan
dari ulama dan habib agar
dirinya memperbaiki kondisi
Indonesia yang makin jauh nilai
ketuhanan dan sosial.
"Tiada hari tanpa caci maki,
anarkisme. Kita semakin jauh
dari nilai Pancasila. Tiada hari
tanpa caci maki antar elitpolitik.
Kalau kita lari dari situ, bangsa
ini berantakan. Kita menjadi
masyarakat permisif yang serba
boleh," ujarnya.
Berbicara mengenai pesaing-
nya menuju kursi R1, sang Raja
Dangdut ini menyebut Guber-
nur DKI Joko Widodo (Jokowi)
sebagai kandidat dan pesaing
terkuat saat ini.
Rhoma mengatakan dirinya
dan semua pihak pun harus
mengakui bila saat ini Jokowi
menjadi salah satu putra terbaik
bangsa. "Beliau putra terbaik
bangsa, itu harus diakui. Beliau
juga tokoh fenomenal. Kita ha-
rus memilih putra terbaik," kata
Rhoma.(tribunnews)
surya/Saiful Bahri
CALON Presiden - Rhoma Irama saat berkampanye untuk pasangan
cagub Khofifah-Herman di Malang, Rabu (21/8). Rhoma menyatakan
akan mendeklarasikan pencalonannya sebagai Presiden RI setelah
Pemilu Legislatif.
PILGUBJATIM
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
KAMIS
22 AGUSTUS 2013
29 Agustus 2013
1 2 3 4Soekarwo-SaifullahYusuf Eggi Sudjana - M Sihat Bambang DH - SaidAbdullah Khofifah I Parawansa - Herman S
Golkar Hati-hati Tentukan Cawapres
Jakarta, surya - Partai
Golkar memastikan tidak akan
terburu-buru menentukan pen-
damping bagi Aburizal Bakrie di
Pemilu Presiden 2014. Partai ber-
lambang pohon beringin ini akan
menentukan calon wakil presiden
(cawapres) setelah melihat per-
olehan Pemilu Legislatif 2014.
Hal ini disampaikan Wakil
Ketua Umum DPP Partai Gol-
kar Agung Laksono mengenai
penetapan pendamping capres
Aburizal Bakrie alias Ical di Pe-
milu 2014.
Kami perhitungkan dong,
jangan nekat (tetapkan cawa-
pres), kata Agung di Kompleks
Istana Kepresidenan, Jakarta,
Rabu (21/8).
Agung mengatakan, yang ter-
penting saat ini adalah mendorong
para calon legislatif Golkar meme-
nangkan Pemilu Legislatif 2014
dan menyosialisasikan Ical sebagai
capres. Jika berhasil meraih 20
persen suara, maka Golkar, sesuai
Undang-Undang Pilpres, bisa me-
netapkancawapressendiri.
Jika tidak, kata Agung, maka
perlu koalisi untuk mengusung
pasangan capres-cawapres.
Bisa partai-partai kecil gabung.
Kalau dua partai besar bisa juga
sepakat, apa salahnya, kata dia.
Berdasarkan keputusan Ra-
pimnas ke-III, Golkar memberi-
kan mandat kepada Ical untuk
memilih cawapres. Mengenai
waktu penetapan cawapres, in-
ternal Golkar terbelah tiga.
Ada yang berpendapat se-
baiknya ditetapkan saat ini.
Ada juga yang meminta agar
ditetapkan saat Rapimnas pada
Oktober 2013. Pandangan lain,
ditetapkan setelah Pileg 2014.
(kompas.com)
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
3. Surya Biz
Jakarta, surya - Nilai tukar
rupiahyangsemakin‘loyo’dalam
beberapa hari terakhir, memun-
culkan kekhawatiran baru. Toh,
Gabungan Industri Kendaraan
Bermotor Indonesia (Gaikindo),
masih mengacu target penjualan
mobil sesuai patokan awal tahun,
yaitu 1,1 juta unit.
Ketua Umum Gaikindo Su-
dirman Maman Rusdi menga-
takan, kondisi itu dengan meli-
hat perkembangan Januari-Juli
2013, yaitu 714.400 unit (who-
lesale) dan kondisi ekonomis
terkini. Namun, Agustus tahun
ini, penjualan diprediksi anjlok
tajam, tinggal 75.000-80.000
unit dari sebelumnya 112.000
unit.
Menurutnya, suku bunga acu-
an Bank Indonesia (BI) 6,5 per-
sen juga akan ikut memengaruhi
daya beli konsumen, khususnya
kredit. Saat ini, pasokan lebih
besar ketimbang permintaan.
Akibatnya, setiap merek mena-
warkan diskon cukup besar, je-
las Sudirman, di Konferensi Pers
Indonesia International Motor
Show (IIMS) ke-21 di Jakarta
Pusat, Rabu (21/8).
Ia menambahkan, kendati
nilai tukar rupiah loyo dalam
beberapa hari terakhir, sejumlah
agen pemegang merek (APM)
belum mengubah nilai acuan
dolarnya. Hari ini saya melihat
dolar AS sudah menembus Rp
11.054. Sementara, acuan ongkos
produksi produsen masih Rp
9.300 per dolar AS, jelasnya.
Pihaknya mengaku masih
mencermati perkembangan ke
depan. “Kendati ada yang bilang
penjualan bisa 1,2 juta unit, na-
mun melihat kondisi sekarang,
kami tetap mengacu pada target
awal, tutup Sudirman.
Ketua Penyelenggara IIMS
2013, Johnny Darmawan me-
negaskan, tema IIMS tahun ini
‘Smart Vehicle Mobility’. Kami
menekankan efisiensi bahan ba-
kar dengan memperkenalkan sis-
tem transportasi dengan standar
efisiensi untuk mengurangi pem-
borosan bahan bakar, katanya.
Pada IIMS kali ini juga akan
tampil sejumlah terobosan baru.
Salah satunya, beberapa brand
baru yang mengusung teknologi
terbaru andalan.
Akan ada nama-nama baru,
seperti Datsun Renault, dan Land
Rover. Jaguar yang absen bebera-
pa waktu, tahun ini menghadiri
IIMS, kata Johnny. Tahun ini, se-
tidaknya 36APM dan 276 industri
pendukung ikut terlibat di event
IIMS. (kompas.com/kontan)
Pengusaha UKM Bisa Masuk Korea
surabaya, surya - Ini pelu-
ang menarik bagi pelaku usaha
di bidang pengolahan makanan
di Jatim. Korea Selatan membuka
pintu lebar-lebar untuk menerima
produk mereka. Langkah ini se-
iring bakal diberlakukannya hu-
bungan bilateral Indonesia-Korea
Free Trade Agreement (FTA).
Dirjen Pengembangan Ekspor
Nasional, Gusmardi Bustami
mengatakan, dengan berlakunya
Indonesia-Korea FTA nanti, akan
membantu membuka pasar, dan
dipastikan ada penurunan tarif
masuk ke Korea. Tidak tanggung-
tanggung tarif masuk akan men-
jadi 0 persen untuk item tertentu.
“Kalau di ASEAN FTA saja total
itemyangdi-coverbisamencapai90
persen dari komoditas yang dieks-
por. Harapan kita produk yang di-
cover dalam Korea FTA nanti bisa
lebih besar,” ujar Gusmardi, usai
membuka seminar Korean Market
AccessSeminarforFoodProductsof
IndonesiadiSurabaya,Rabu(21/8).
Ia menjelaskan, Indonesia-
Korea FTA saat ini masih dalam
perundingan. Targetnya, di 2014
program pasar bebeas ke Korea
Selatan itu sudah berjalan.
Secretary General The ASE-
AN-Korea Centre, Chung Hae
Moon mengatakan, Indonesia
memiliki banyak potensi yang
bisa dibawa masuk ke Korea.
Warga Korea Selatan yang ber-
wisatakeIndonesiasemakinber-
tambah, dan itu memungkinkan
perubahan selera warganya.
“Kami bisa mengubah persep-
si warga atau konsumen Korea
tentang Indonesia dan produk
dari Indonesia, sementara pro-
dusen Indonesia bisa menye-
suaikan dengan kebutuhan kon-
sumen di Korea sesuai aturan,”
ujar Chung Hae Moon.
KoreaSelatan,lanjutnya,saatini
banyak membutuhkan beragam
produk, terutama olahan sumber
daya alam dari Indonesia. Per-
mintaan yang besar di antaranya
minyak, gas, minyak sawit, ikan
dan produk makanan minuman
olahan dari berbagai alam, terma-
suk kopi dan kentang.
Sementara Wakil Ketua Kadin
Bidang Kerjasama Pedagangan
Internasional, Mintardjo Halim
mengatakan, Jatim memiliki po-
tensi besar untuk memanfaatkan
peluang ekspor ke Korea Sela-
tan. Bahkan, Pemprov Jatim bisa
memberi dukungan, mengingat
banyakproduksimakanan,buah
dan sayuran dari provinsi ini.
“Karena mayoritas industri
makanan masih UKM, Pemda
perlu bantu, pemerintah juga per-
lu membuat rencana yang sifat-
nya untuk jangka panjang, Kadin
bisa memfasilitasi dan membantu
pelatihan,” ujar Mintardjo.
Selama ini, jelas dia, ekspor
produk makanan ke Korea vo-
lumenya masih kecil. Dari data
Kemendag, nilai ekspor makan-
an ke Korea hanya 66,2 juta do-
lar AS di 2012. Jumlah itu cukup
jauh bila dibandingkan dengan
nilai total ekspor ke Korea yang
mencapai 4,2 miliar dolar AS.
Selama ini ekspor terbesar
untuk komoditas, seperti karet,
CPO, kertas dan video recording.
NilaiperdaganganIndonesia-Ko-
rea Selatan sendiri masih defisit.
Impor dari Korea yang banyak
masuk, seperti baja, bahan karet
sintetik, tekstil, produk kimia
dan produk elektronika. Total ni-
lai perdagangan Indonesia-Korea
pada 2012 sebesar 30 miliar dolar
AS, tahun ini diperkirakan nilai-
nya masih sama. Targetnya, di
2015 bisa tumbuh jadi 50 miliar
dolar AS. (rey)
antara
Teknologi Hijau - Suasana
gelaran Indonesia International
Motor Show (IIMS) 2012 di JCC,
September tahun lalu. Ajang
pameran otomotif terbesar itu
bakal kembali digelar pada 19-29
September mendatang, dengan
mengambil tema 'Smart Vehicle
Mobility' yang melibatkan 36 APM
dan 276 industri pendukung.
Target Jual Mobil Tetap 1,1 Juta Unit
Rencana Tarif Tol Naik Diminta Tinjau Ulang
Jakarta,surya-Pemerintah
diminta untuk meninjau ulang
rencana kenaikan tarif 17 ruas
tol di Indonesia mulai September
hingga akhir tahun ini. Pasalnya,
momentum belum tepat dan pe-
layanan juga menurun.
Permintaan itu dilontarkan
Pengurus Harian Yayasan
Lembaga Konsumen Indonesia
(YLKI), Sudaryatmo, di Jakarta,
Rabu (21/8).
Tarif tol naik terus, tetapi pela-
yanan yang diterima konsumen
malah turun, seperti waktu tem-
puh pelanggan tol dalam kota
Jakarta yang makin lambat, jadi
layak ditinjau ulang, katanya.
Sudaryatmo mengakui, kena-
ikan tarif tol selama dua tahun
sekali memang ketentuan UU No
34/2004 tentang Jalan. Walau be-
gitu, mempertimbangkan kondisi
yang tidak fair, sudah selayaknya
aturan tarif otomatis itu direvisi.
Aturannya yang harus dire-
visi, apalagi di tengah suasana
masyarakat saat ini sangat berat
karena daya beli menurun seba-
gai imbas kenaikan BBM bebera-
pa waktu lalu, ujarnya.
Menurut Sudaryatmo, sesuai
aturan besaran kenaikan tarif tol
hanya berpatokan pada besaran
inflasi selama dua tahun berjalan
seharusnya tidak cukup.
Oleh karena itu, lanjutnya,
sebaiknya, Kementerian Peker-
jaan Umum harus mendesak
operator tol untuk memberikan
pelayanan yang efisien.
Jangan sampai ketidakefisien-
Peluang Produk Makanan Minuman Olahan■
Nilai ekspor Indonesia
ke Korsel 4,9 miliar dolar
AS, impor dari Korea
5,2 miliar dolar AS, atau
defisit 300 juta dolar AS
Untuk ekspor nonmigas ke
Korea 2,6 miliar dolar AS,
sedang impor nonmigas
3,9 miliar dolar AS.
Khusus ekspor makanan
hanya 66,2 juta dolar AS
(2012)
■
■
■
storyhighlights
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
HALAMAN | | KAMIS, 22 AGUSTUS 2013
Minta Kepastian Harga Kedelai
Asosiasi Kedelai Indonesia (Akindo) meminta pemerintah memberi
kepastian harga kedelai di pasar dalam negeri, seiring melemahnya
nilai rupiah terhadap dolar AS. Alasannya, pembelian kedelai menggu-
nakan dolar AS, sementara pedagang harus menjual di pasar domestik
dengan harga rupiah. Jika pemerintah tidak menyesuaikan harga
kedelai di pasar dalam negeri, pedagang akan menahan stok kedelai
yang impor. Alhasil, bisa mengalami kelangkaan pasokan kedelai.
Andre Vincent Wenas
Sekjen Asosiasi Kedelai Indonesia
Korea Selatan sangat
antusias menyambut masuk-
nya produk-produk makanan
dari Indonesia. Bahkan,
untuk membantu para pelaku
usaha pengolahan makanan
di Jatim, mereka menggelar
seminar dan pelatihan
tentang teknologi kemasan,
Rabu (20/8).
Di antara beragam produk
makanan olahan asal Indone-
sia yang bisa diekspor ke Ko-
rea Selatan, dua produk yang
memiliki prospek cemerlang
adalah kopi dan kerupuk. Se-
lain faktor permintaan pasar,
program Indonesia-Korea FTA
yang bakal membebaskan tarif
masuk, bisa menguntungkan
produk Indonesia.
Secretary General The
ASEAN-Korea Centre, Chung
Hae Moon mengungkapkan,
kerupuk dari Indonesia banyak
disukai warga Korea. Selama
ini, diakui, sudah ada produk
krupuk udang asal Jatim yang
mengisi pasar di sana dan
laris.
Chung Hae Moon juga
menyebut, kopi bisa memiliki
potensi besar untuk dipa-
sarkan di Korea. “Kopi bisa
berkembang di Korea, kami
sudah tau tentang kopi luwak.
Asal bisa konsisten membuka
pasar di Korea, kami yakin
Produk Kopi dan Olahannya Bernilai Lebih
bisa sukses,” ujarnya.
Wakil Ketua Kadin Bidang
Kerjasama Pedagangan
Internasional, Mintardjo Halim
menambahkan, kopi dan
beragam produk olahannya
merupakan komoditas paling
berpotensi untuk pengembang-
an bisnis di Korea. “Selama
ini pesaing terberat dari Brasil.
Dengan adanya FTA bilateral,
otomatis tarif masuk ke Korea
bisa kecil atau malah tidak
ada, ini tentunya jadi keunggul-
an, sedangkan harga produk
dari Brasil bisa lebih mahal
kenanya,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, industri
pengolahan kopi di Indonesia
dan Jatim saat ini sudah
mulai maju. Dari produksi dan
pengolahan kopi yang ada,
Jatim bisa mengekspor kopi
tidak hanya dalam bentuk
biji kopi, tetapi sudah bisa
menjual dalam produk olahan
yang memiliki nilai lebih. (rey)
an operasional itu, dibebankan
kepada konsumen, tegasnya.
Sebelumnya, Badan Pengatur
Jalan Tol (BPJT) Kementerian PU
sesuai rencana akan menetapkan
kenaikan tarif terhadap 17 ruas
tol di seluruh Indonesia, mulai
September hingga akhir tahun
ini, jika seluruh persyaratan yang
tertuang dalam Standar Pelayan-
an Minimum (SPM) dipenuhi.
Berdasarkan aturan lebih rinci
PP15/2005 tentang Jalan Tol Pasal
8 disebutkan, SPM jalan tol meli-
puti kondisi jalan tol, kecepatan
tempuh rata-rata, aksesibilitas,
keselamatan, dan mobilitas.
Catatan BPJT, tarif tol yang se-
gera naik padaAgustus 2013 ada-
lah Surabaya-Mojokerto Seksi I,
kemudian September 2013 antara
lain tol Jagorawi, Jakarta-Tange-
rang, Dalam Kota Jakarta, JORR,
Padalarang-Cileunyi, Cikam-
pek-Purwakarta-Padalarang,
Semarang Seksi ABC, Surabaya-
Gempol, Palimanan-Kanci, Bela-
wan-Medan-Tanjung Morawa.
Selain itu, Serpong-Pondok
Aren, Tangerang-Merak, Ujung
Pandang Tahap I dan I dan Pon-
dok Ranji-Ulujami.
Kemudian, November 2013 an-
tara lain, Semarang-Solo dan Bo-
gor Ring Road (BORR) seksi I.B-
udi suyanto. (ant)
surya/sugiharto
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
4. surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
FINANCE KAMIS, 22 AGUSTUS 2013 |
Batasi Kredit ke Korporat
surabaya, surya - Situasi
makro ekonomi yang belum
kondusif memaksa PT Bank
Negara Indonesia (Persero) Tbk
Kantor Wilayah Surabaya (BNI
Kanwil Surabaya), membatasi
debitur korporat yang layak
mendapat kucuran kredit.
Head of Business Banking BNI
Kanwil Surabaya, Andhina Budi-
anie akan lebih memilih perusa-
haan-perusahaan yang bisnisnya
sudah sangat jelas (underlying).
“Yang jelas pasar dan pendapat-
annya. Kalau perusahaan-per-
usahaan yang masih mencari-cari
pasar, kami belum bisa berikan,”
ujarnya, Rabu (21/8).
Hingga Kuartal II-2013, BNI
Kanwil Surabaya telah menya-
lurkan kredit senilai Rp 22,5
miliar atau tumbuh 24 persen
dibandingkan periode yang
sama tahun 2012 yang senilai Rp
18,1 miliar.
Dari nilai kredit itu, sektor
korporat mengisi porsi terba-
nyak sebesar Rp 9,7 miliar atau
sekitar 23,2 persen. Sisanya ke
sektor menengah dan kecil dan
kredit konsumtif.
Chief Executive Officer (CEO)
BNI Kanwil Surabaya, Dasuki
Amsir menambahkan, untuk
kredit ke korporat dalam bentuk
valuta asing (valas), seleksi debi-
tur akan dilakukan lebih cermat.
“Kami akan lihat dulu pema-
innya siapa dan komoditasnya
apa, tukasnya.
Pertimbangan itu berdasarkan
pengalaman tahun 1997 ketika
rupiah melemah hingga menca-
pai level Rp 17.000 per dolar AS.
Hotel-hotel dan properti yang
dibiayai dengan dolar AS ter-
nyata kolaps semua. Karena itu,
BNI Kanwil Surabaya, sekarang
memilih menghindari perusa-
haan yang tidak menghasilkan
valas.
Bukan hanya BNI, PT Bank
Internasional Indonesia Tbk
(BII) juga memastikan menjaga
rasio penyaluran kredit terha-
dap dana pihak ketiga atau loan
deposit ratio (LDR) sebesar 85
persen hingga akhir 2013.
Direktur Perbankan Ritel BII,
Lani Darmawan mengungkap-
kan, hingga Juni 2013, posisi
LDR BII yang terkonsolidasi
dengan PT Wahana Ottomitra
Multiartha Tbk (WOM Finance)
dan BII Finance, yaitu di posisi
91,5 persen.
Beberapa waktu lalu, Bank
Indonesia (BI) mengeluarkan
kebijakan penurunan batas atas
Giro Wajib Minimum Loan to
Deposit(GWM-LDR)dari78-100
persen menjadi 78-92 persen. Pe-
nerbitan GWM-LDR bertujuan
memperkuat penyaluran kredit
dan penghimpunan dana yang
hati-hati.
Kami tentu kembali lagi
antarperbankan seperti apa de-
ngan ketentuan regulator. Kami
di perbankan melihat hal itu
merupakan jalan terbaik untuk
perekonomian nasional, tandas
Lani Darmawan.
Secara nasional, otoritas
moneter terus berupaya me-
ngendalikan penyaluran kredit
perbankan seiring perlambatan
pertumbuhan ekonomi. Tapi
diakui, masih ada sejumlah
sektor yang kreditnya tinggi
sehingga BI melakukan super-
visory action untuk bank-bank
yang masih menyalurkan kredit
secara ekspansif. (ben/ant)
surya/sugiharto
valuta asing - CEO BNI Kanwil Surabaya, Dasuki Amsir (kiri), menyaksikan update data kurs valuta asing, Kamis (21/8). Pada Semester
I-/2013, penyaluran kredit BNI Kanwil Surabaya tumbuh 9,02 persen.
jakarta, surya - Pemerintah belum akan mengak-
tifkan skema Bond Stabilization Framework (BSF) guna
mengatasi gejolak ekonomi yang sedang terjadi meski
mekanisme sudah ada.
Pelaksana tugas Kepala Badan Kebijakan Fiskal
Kementerian Keuangan Bambang Brodjonegoro me-
ngatakan, kebijakan Bank Indonesia (BI) sekarang dan
pemerintah melalui pinjaman utang langsung masih bisa
menstabilkan pasar surat utang negara (obligasi).
Bond Stabilization Framework merupakan salah satu
dari mitigasi yang disiapkan pemerintah berupa kerang-
ka kerja jangka pendek dan menengah untuk mengan-
tisipasi dampak krisis di pasar Surat Berharga Negara
(SBN) domestik.
Bond Stabilization Framework merupakan salah satu
dari mitigasi yang disiapkan pemerintah berupa kerang-
ka kerja jangka pendek dan menengah untuk mengan-
tisipasi dampak krisis di pasar Surat Berharga Negara
(SBN) domestik.
Menurut Bambang, langkah jangka pendek dari pe-
nanganan terhadap datangnya krisis itu berupa pembe-
lian SBN di pasar sekunder, sedangkan langkah jangka
menengah dari skema ini dengan pembentukan bond
stabilization fund.
BI saat ini masih aktif berperan dalam menstabilkan pa-
sar SUN sehingga kemungkinan terjadinya gejolak akibat
pembalikan arus modal masih dapat teratasi. Memang ada
peningkatan yield (imbal hasil), tapi tidak sampai membuat
pemerintah kesulitan dalam pembiayaan APBN.
Yang dapat dilakukan pemerintah adalah memberikan
ketenangan dan kepastian kepada pelaku pasar keuang-
an serta memastikan defisit transaksi berjalan mulai me-
ngecil pada Triwulan III-2013.
Pemerintah terus memantau dan melakukan komuni-
kasi dengan pelaku pasar saham, terkait pelemahan nilai
tukar rupiah terhadap dolar AS dan anjloknya bursa sa-
ham yang juga diakibatkan karena faktor eksternal yaitu
kemungkinan penghentian Quantitative Easing (pelong-
garan kuantitatif).
Nilai tukar rupiah pada perdagangan kemarin mele-
mah 215 poin menjadi Rp 10.945 per dolar AS atau ham-
pir saja menyentuh level Rp 11.000. Pada perdagangan
sebelumnya, Selasa (20/8), Rupiah ditutup di angka
10.730 per dolar AS.
Ekonom OCBC Bank, Gundy Cahyadi menyebutkan,
di Asia, sentimen terhadap mata uang Asia terlihat
mengalami pelemahan sementara ini, sedangkan minat
investor untuk membeli dolar AS masih sangat tinggi.
“Dolar AS dan rupiah tampaknya masih akan terus
mendapatkan support yang sangat kuat di 10.500-an,”
katanya. (ant/ben)
Skema 'Obligasi' Masih Disimpan Darmawisata
Indonesia Fokus
Jalur Online
surabaya, surya - PT Darmawisata Indonesia
Tour Travel kini lebih fokus menggarap pasar
online menyusul pencapaian penjualan yang cukup
baik selama Ramadan dan Lebaran 2013. Targetnya,
hingga akhir tahun menggaet 3,000 member lewat
www.darmawisataindonesia.co.id.
Bisnis penjualan tiket melalui sistem online ter-
nyata mudah dipelajari. Itu edukasi yang ingin kami
berikan, terang CEO PT Darmawisata Indonesia
Tour Travel, Husin SE dalam keterangannya, Rabu
(21/8).
Semula, agen perjalanan yang beroperasi sejak 1
November 2012 ini membidik 2.000 member. Target
itu justru sudah terlampaui pada akhir Semester I-
2013. Hampir semuanya adalah member aktif, yakni
yang sudah melakukan transaksi penjualan tiket.
Dari situ trafik penjualan tiket mampu meningkat
hingga 40 persen dalam tiga bulan terakhir.
Menurut Husin, pelayanan pembelian tiket secara
online di www.darmawisataindonesia.co.id , didasari
kenyataan makin cepatnya perkembangan teknologi.
Pelanggan bisa memperoleh alternatif pembelian
tiket sementara bagi member bisa memanfaatkan
sistem deposit (prabayar) sehingga lebih untung.
Saat ini, member terbanyak masih berada di Pulau
Jawa (60 persen). Sisanya, tersebar di Sumatera, Ka-
limantan, Sulawesi dan Indonesia Timur. Ke depan,
Darmawisata Indonesia lebih mendorong memper-
besar pasar di luar Jawa hingga 50 persen karena
potensi bisnisnya besar.
Meski persaingan ketat, Husin yakin mampu ber-
tahan apalagi transportasi udara makin mudah dan
harga makin terjangkau serta semakin banyak tujuan.
“Secara nasional, target kami, sekitar 5 persen market
share,” tambahnya. (hri)
Pilih yang Pasar dan Pendapatannya Jelas■
Likuiditas perbankan
semakin mengetat.
Sejumlah bank (skala
kecil atau mikro) telah
mengajukan fasilitas
pinjaman kepada Bank
Indonesia.
Alasan peminjaman
lantaran bank semakin
sulit mengantongi dana
segar dari masyarakat.
■
■
■
likuiditas terkini
A
pa kaitan ekonomi hijau
(green economy) dan
moneter? Secara lang-
sung tidak ada, karena memang
konteksnya sangat makro. Tapi,
Deputi Gubernur Bank Indone-
sia (BI), Ronald Waas meyakini,
pembangunan ekonomi hijau
dapat memperkuat kebijakan
fiskal dan moneter di Tanah Air.
Kaitan yang jelas terlihat
antara lain tercermin dari me-
nurunnya beban impor minyak
dan produk pertanian karena
ada peningkatan pasokan energi
domestik dari sumber-sumber
energi terbarukan, efisiensi
penggunaan energi oleh indus-
tri, dan peningkatan produk pertanian organik yang didukung
perbankan nasional.
Perbankan sebagai bagian dari entitas bisnis tidak terlepas ka-
itan itu. Pengabaian pembangunan ekonomi hijau itu, berpotensi
meningkatkan risiko kredit, risiko hukum, dan risiko reputasi
bagi perbankan, ujar Ronald Waas saat media briefing mengenai
'Peran Perbankan dalam Melaksanakan Pembangunan Ekonomi
Hijau', di Jakarta, Rabu (21/8).
Perbankan perlu memahami dan menguasai lebih baik me-
ngenai manajemen risiko lingkungan hidup. Apalagi sudah jelas
bahwa Indonesia merupakan negara 'ring of renewable energy'
atau sering disebut negeri sabuk energi. Selain minyak dan gas
bumi, mulai dari hydropower, panas bumi, surya, angin, arus,
gelombang laut, angin, bio massa, bahan bakar nabati, semua ada
di Indonesia.
Pembiayaan di sektor energi dan pertanian yang ramah
lingkungan diharapkan tidak hanya menghasilkan swasembada
energi dan pangan, tapi turut berkontribusi terhadap problema
ekonomi hijau lain seperti penurunan gas rumah kaca, tambah
Ronald Waas. (ant)
antara
FIGUR ronald waasFIGUR
Ekonomi Hijau
HARGA EMAS PERKIRAAN PASAR
20/8 21/8
DOLAR AS/TROY OUNCE (24 KARAT)
1.361.96 1.362.73 Rp 470.000/gram
MATA UANG KURS JUAL KURS BELI
EUR 14,469.20 14,319.93
HKD 1,389.83 1,375.72
MYR 3,273.69 3,237.94
SGD 8,441.96 8,350.81
KURSVALAS
sumber: bank indonesiasumber: bloomberg
IHSG Jakarta
4.400
4.300
4.200
4.100
I
I
I
I
I
15
I
I
I
I
I
19
I
I
I
I
I
20
I
I
I
I
I
21
Minyak/Dolar AS
120,00
110,00
100.00
90.00
I
I
I
I
I
15
I
I
I
I
I
16
I
I
I
I
I
19
I
I
I
I
I
20
I
I
I
I
I
21
Rupiah/Dolar AS
11.000
10.500
10.000
9.500
I
I
I
I
I
15
I
I
I
I
I
16
I
I
I
I
I
19
I
I
I
I
I
20
I
I
I
I
I
21
4.313,52
107,00 105,11 10.533
10.723
104,53
10.775
4.174,98
4.218,45
antara
kebijakan rupiah - Nasabah antre di loket Bank
Mandiri, Jakarta, Rabu (21/8). Pemerintah tengah menyi-
apkan paket kebijakan jangka pendek untuk mengatasi
melemahnya nilai rupiah terhadap dolar AS.
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
5. surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
JAWATIMUR| KAMIS, 22 AGUSTUS 2013
blitar, surya - Aksi ke-
jahatan di atas bus, kembali
terjadi. Kali ini penumpang bus,
jurusan Malang-Blitar, Kristin
(60), jadi korban pembiusan,
Rabu (21/8) dini hari.
Diduga korban dibius antara
Terminal Arjosari, Malang atau
di atas bus. Itu belum diketahui
jelas karena hingga Rabu siang
pukul 14.30 WIB, korban yang
asal Garut, Jabar ini kondisinya
masih lemah dan belum bisa
ditanyai jelas. Saat korban di-
bawa Polres Blitar Kota, untuk
menunggu sadarnya.
Kompol Totok Widiarto, Kapol-
sek Sanan Wetan, menuturkan,
kejadian ini bermula dari korban
pulang dari rumah familinya di
Kecamatan Sukun, Kota Malang.
Korban naik bus jurusan Blitar, di
Terminal Arjosari sekitar pukul
02.00 WIB. Rencananya, korban
yang bepergian sendirian ini akan
transit di Terminal Patria, Blitar,
untuk melanjutkan perjalanan
pulang dengan naik bus Pahala
Kencana, jurusan Bandung.
Namun,sekitarpukul05.15WIB,
korbanditemukantertidurpulasdi
dalam bus. Saat itu, bus yang di-
tumpanginya sudah parkir lama di
Terminal Patria. Ia tidur di bangku
bus dan sulit dibangunkan oleh
kondekturnya,kataTotok.
Setelah dibangunkan oleh kon-
dekturbusnya,BambangTriatmo-
ro (51), korban terlihat bingung
dan seakan-akan tak tahu arah.
Sejurus kemudian, wanita berpa-
ras ayu dengan dandanan yang
cukup bagus itu mencari tasnya.
Namun, tasnya tak ditemukan se-
hingga kian membuatnya lemas.
Sebab, tasnya itu berisi surat-
surat penting, seperti KTP, ATM,
handphone, Blackberry, uang Rp
250.000, dan perhiasaan.
Akhirnya, petugas Polsek
Sanan Wetan datang dan mem-
bawanya ke polsek, dengan
kondisi masih tertidur pulas.
Kalau melihat kondisi korban,
sepertinya ia kena bius, tetapi
kami belum tahu berapa kerugi-
an korban, tambah Totok.(fiq)
4 Warga Ditangkap
jombang, surya - Eksekusi
lahan untuk proyek jalan tol Ker-
tosono-Mojokerto di dua desa di
Kecamatan Jombang Kota dan
Kecamatan Tembelang, Kabu-
paten Jombang berlangsung
mencekam, Rabu (21/8).
Betapa tidak, untuk menjaga
keamanan, aparat mengerahkan
ribuan polisi bersenjatakan ta-
meng dan pentungan, juga di-
siagakan satu water canon dan
tiga anjing pelacak (K-9). Empat
warga bahkan sempat ditangkap
saat menghadang alat berat di
Dusun Pagak Desa Sumberejo,
Jombang Kota. Petugas juga
menyita sejumlah senjata tajam
dari warga tersebut.
Sejak pagi memang sudah
terlihat gejala akan adanya per-
lawanan. Puluhan warga berke-
rumun di sekitar objek eksekusi,
terutama di Dusun Pagak Desa
Banjardowo, dan Dusun Ngra-
wan, Desa Pesantren Kecamatan
Tembelang.
Tak lama kemudian, alat berat
didatangkan ke lokasi Dusun
Ngrawan, berbarengan dengan
ribuan petugas kepolisian, TNI,
Satpol PP dan Dishubkom.
Hampir sekitar tiga jam tidak
ada aktivitas.
Ratusan warga tetap bersiku-
kuh enggan meninggalkan loka-
si. Sedangkan para petugas tetap
menempati titik-titik strategis.
Baru sekitar pukul 11.30, wakil
dari TPT (Tim Pengadaan Tanah)
membacakan keputusan tentang
eksekusi atau pengosongan la-
han tersebut.
Intinya, lahan yang semula
masih milik sejumlah warga
yang enggan melepaskan lahan-
nya, kini menjadi milik negara,
dengan ganti rugi yang dite-
tapkan tim penilai independen
(apraisal).
surya/sutono
eksekusi lahan - Sejumlah alat berat dikerahkan mengosongkan lahan yang akan dibangun ol trans Jawa Ruas Kertosono - Mojokerto, di
Dusun Pagak, Desa Banjardowo Kecamatan Jombang Kota, dan Dusun Ngrawan, Desa Pesantren, Kecamatan Tembelang, Rabu (21/8).
Penjahat Bius penumpang Bus
Eksekusi Lahan Tol Mencekam■
Pengosongan lahan untuk
jalan tol di Jombang
berlangsung mencekam.
Karena warga tetap
mempertahankan tanah
miliknya
Kapolres Jombang
mengerahkan 1,120
personel gabungan.
4 Warga yang coba
menghadang akhirnya
diamankan
■
■
■
storyhighlights
panitia Pembebasan Tanah
(P2T) untuk proyek tol Kertoso-
no-Mojokerto mengklaim, kini la-
han untuk proyek tol seksi 1 dari
Bandarkedungmulyo-Tembelang
sudah bebas 100 persen.
Ini menyusul sudah dilakukan-
nya pengosongan lahan atau ek-
sekusi di dua titik, Dusun Pagak,
Desa Banjardowo Kecamatan
Jombang Kota, dan Dusun Ngra-
wan, Desa Pesantren, Kecamat-
an Tembelang, Rabu (21/8).
“Sebelumnya yang terbebas-
kan 93 persen, atau tinggal tujuh
persen yang belum terbebaskan.
Dengan pengosongan lahan tadi,
kini tuntas 100 persen,” kata Ketua
P2T M Hassan, usai pelaksanaan
‘eksekusi’.
Menurutnya, dilakukannya
pengosongan lahan tersebut,
selain karena menyesuaikan
tahapan pembangunan fisiknya,
juga merespon tuntutan warga
sekitar proyek.
“Warga banyak yang me-
nuntut agar pembangunan
jalan tol segera diselesaikan,
karena mereka terganggu de-
ngan lalu-lalangnya kendaraan
proyek di desa mereka,” kata
Hassan yang juga Plt Sekda-
kab Jombang.
Sebelumnya, sejumlah warga
terdampak proyek tol trans
Jawa ruas Kertosono-Mojokerto,
memang mendesak investor
pemegang hak konsesi, PT Mar-
ga Harjaya Infrastruktur (MHI)
segera menyelesaikan proses
pengerjaan fisik jalan bebas
hambatan itu.
Sebab, warga sudah cukup
lama terganggu hilirmudiknya
kendaraan proyek di perkam-
pungan. “Selain debunya meng-
ganggu, truk-truk pengangkut
tanah uruk dan material juga
merusak jalan desa,” keluh Pi’i
Setia Buana (56), warga Desa
Tampingmojo, Tembelang, Jom-
bang.
Hal senada diungkapkan Ka-
dar (50), warga Desa Sidomulyo,
Megaluh, Jombang. “Proyek ini
sudah molor dari target penyele-
saian 2012. Kalau tidak segera
diselesaikan, warga akan ter-
ganggu pembangunan jalan tol
ini,” kata terang Kadar.
Terpisah, Presdir PT MHI Wiwi-
ek D Santoso mengatakan, seca-
ra prinsip pihaknya setuju untuk
segera menuntaskan pekerjaan
tol.(uto)
Pembebasan Lahan Tol Tuntas
Sebagian Warga Desak Tol Segera Dibangun■
surya/doni prastyo
pilah kertas - Petugas sedang memilah kertas suara yang rusak
dan nantinya akan dimintakan gantinya ke KPU Provinsi
kediri, surya - Pengacara
tiga anggota DPRD Kota Ke-
diri dari PKNU mengirimkan
pemberitahuan kepada Ketua
DPRD Kota Kediri Hj Woro
Reny Pramana untuk menang-
guhkan pelantikan pergantian
antar waktu (PAW).
Sesuai jadwal pelantikan
PAW tiga anggota dewan dari
PKNU bakal digelar Jumat
(23/8). Namun pelantikan itu
diprotes 22 anggota dewan
yang melayangkan mosi tidak
percaya kepada Ketua DPRD
Kota Kediri Hj Woro Reny Pra-
mana.
Kami mohon Ketua DPRD
Kota Kediri menangguhkan
segala bentuk perbuatan
hukum yang berkenaan de-
ngan SK Gubernur Jatim No
171.419/263/011/2013, tegas
Bambang Endro Wiyono SH
pengacara tiga anggota dewan
PKNU yang terkena PAW.
SK Gubernur Jatim No
171.419/263/011/2013 berisi
tentang Peresmian pemberhen-
tian dan pengangkatan antar
waktu anggota DPRD Kota
Kediri tertanggal 29 Juli 2013.
Tiga anggota dewan yang ter-
kena PAW masing Ketua Fraksi
PKNU H Sunarko serta dua
anggota FPKNU Drs Imam Su-
hadi MBA dan HM Farid Rizal.
Bambang menambahkan,
pihaknya mendesak adanya
penangguhan pelantikan
PAW karena masih ada gu-
gatan Tata Usaha Negara
atas SK Gubernur Jatim No
171.419/263/011/2013.
Ketua DPRD Kota Kediri Hj
Woro Reny mengatakan proses
pergantian antar waktu (PAW)
tiga anggota DPRD Kota Ke-
diri dari PKNU sudah sah. Se-
hingga pimpinan dewan telah
menjadwalkan pelantikan PAW
pada hari Jumat (23/8).
Kami hanya menjalankan
amanat Undang Undang harus
segeramelantiknya.Kalaukami
tidak segera melantik justru sa-
lah. Apalagi sudah dibicarakan
lewat rapat badan musyawarah
(Bamus), tegas Hj Woro Reny,
Rabu (21/8).
Sementara Ketua FPKNU H
Sunarko dihubungi terpisah
menegaskan pihaknya tidak
pernah diajak bicara terkait
pelaksanaan PAW.
Pimpinan dewan sendiri se-
karang juga mendapatkan mosi
tidak percaya. Ada 22 anggota
dewan yang tanda tangan,
tegasnya.(dim)
surya/sudarmawan
geledah rutan - Untuk mengantisipasi kerusuhan, aparat
gabungan menggeledah Rutan Ponortogo yang kelebihan
kapasitas.
Pelantikan PAW
Diminta Ditangguhkan
magetan, surya - Ratusan
kertas suara yang akan diguna-
kan pemilihan gubernur Jatim
29 Agustus 2013 mendatang,
ditemukan rusak dan cacat, di-
duga kerusakan ini datang dari
percetakan.
Karena itu, kertas suara yang
rusak akan dimintakan ganti ke
KPU Provinsi Jatim .
Jumlah pastinya yang rusak
belum kami data. Namun yang
rusak diperkirakan ratusan,
artinya lebih dari 100 lembar
kertas suara,kata salah seorang
komisionir KPU Agus Supriha-
tin, kepada Surya, Rabu (21/8).
MenurutAgus,dariratusanker-
tas suara yang rusa kebanyakan
akibat guntingan, karena itu gam-
bar yang banyak terkena papras,
pasangan calon Gubernur dari
urutannomorSatudanEmpat.
Ada beberapa yang bolong
tengah. Tapi dari ratusan yang
terkena sortir itu, kebamyakan
yang rusak akibat terkena alat
potong kertas dan itu dibagi-
an pasangan calon (paslon)
dengan nomor urut satu dan
empat (Karwo - Saifullah Yusuf
dan Kofifah - Herman).
Suratsuaraitunantinyasetelah
kita data, baru kita laporkan ke
KPU Provinsi KPU Jatim ini yang
akan memusnahkan kertas suara
rusakdancacatitu,jelasAgus.
Kertas suara yang akan di
distribusikan ke Tempat Pemu-
ngutan Suara (TPS) di seluruh
wilayah Kabupaten Magetan
berjumlah 566.220.
Saat ini kertas suara itu se-
dang diteliti dan dilipat di KPU
Magetan.
Ini penelitian dan pelipatan
kertas suara yang berjumlah
566.220 plus cadangan itu, di-
perkirakan akan selesai dalam
lima hari, atau H - 3. Sisa waktu
itu akan digunakan pendistri-
busian kertas suara itu ke 18 wi-
layah kecamatan se-Kabupaten
Magetan,katanya. (st40)
Ratusan Kertas Suara
di Magetan Rusak
ponorogo, surya -
226 Penghuni Rumah Tahan-
an (Rutan) kelas II Ponorogo
dikagetkan dengan razia ga-
bungan yang digelar ratusan
petugas Polres dan Kodim
0802 Ponorogo, Selasa (20/8)
malam.
Pasalnya, selain razia di-
laksanakan mendadak, juga
dengan pasukan serba leng-
kap itu, memeriksa ratusan
penghuni rutan serta meng-
geledah seluruh isi kamar
dan blok yang ada di Rutan.
Padahal, dalam razia itu
untuk mengantisipasi kasus
kekerasan, perusakan, dan
serta narapidana yang kabur
dari rutan atau Lembaga
Pemasyarakatan (Lapas)
seperti yang terjadi Lapas
Tulungagung dan sejumlah
Lapas di luar Jawa Timur
lainnya beberapa pekan lalu.
Apalagi di sejumlah rutan
bukan hanya kasus narapi-
dana kabur, akan tetapi juga
sempat membuat kerusahan
hingga pembakaran Lapas.
Razia malam itu, dilaksa-
nakan untuk mengantisipasi
agar tidak terjadi kasus keru-
suhan Lapas atau Rutan me-
rembet ke Rutan Ponorogo.
Apalagi, di rutan Ponorogo
juga mengalami over load
(kelebihan kapasitas) peng-
huni.
Rutan memiliki kapasitas
107 tahanan, kini sudah
berisi 226 tahanan dan nara-
pidana.
Bahkan razia yang di-
pimpin langsung Kapolres
Ponorogo itu, AKBP Iwan
Kurniawan diikuti seluruh
perwira dan kepala satuan
se Polres Ponorogo.
Ya kami merasa sangat
kaget, karena petugas yang
merazia cukup banyak tidak
hanya polisi tetapi juga ada
TNI dan sipir yang masuk
meminta kami berjajar di
dinding untuk diperiksa
bersamaan, ungkap salah
seorang narapidana kepada
Surya, Selasa (20/8) malam
saat diperiksa menghadap
ke dinding Rutan Ponorogo.
Dalam razia itu, petugas
gabungan langsung meng-
geledah para narapidana
satu per satu dan barang-ba-
rang yang berada di dalam
ruangan kamar dan blok
para tahanan.
Kapolres yang didampingi
Kepala Rutan Ponorogo,
Subakdo Wulandoro dalam
menyisir dari ruang atau
blok satu ke blok lainnya
tampak sangat jeli dan teliti.
Kapolres Ponorogo, AKBP
Iwan Kurniawan mengaku
merasalegadalamraziayang
diikuti 126 personel anggota
Polres Ponorogo dan Kodim
0802 Ponorogo tersebut. Pa-
salnya, selama razia itu tidak
menemukan hal-hal atau
barang yang mencurigakan,
termasuk benda-benda yang
bisa mengakibatkan hal-hal
memicu kerusuhan dan tin-
dak kriminal lainnya. Razia
ini sudah kami koordinasi-
kan dengan Kepala Rutan,
tegas kapolres.(wan)
126 Aparat Geledah
Rutan Ponorogo
surya/didik mashudi
menggugat - 3 Anggota DPRD Kota Kediri dari PKNU menggugat
Gubernur Jatim, karena menyetujui PAW mereka.
22 Anggota Dewan Ajukan Mosi■
Warga Menghadang Alat Berat■
4 Warga Diamankan
Eksekusi ini berdasarkan pu-
tusan Bupati Jombang Suyanto
dan Pengadilan Negeri (PN)
Jombang. Ganti rugi sudah
dititipkan di PN dengan status
konsinyasi. Usai keputusan di-
bacakan, sejumlah warga lang-
sung menghadang alat berat.
Namun polisi dengan mudah
menghalaunya.
Karena perlawanan bisa
dilumpuhkan, proses pengo-
songan lahan dilakukan dengan
dengan lancar. Alat berat berge-
rak merobohkan gudang milik
almarhum Wempy dan selanjut-
nya rumah milik almarhumah
Sunarmi. Dalam 30 menit, dua
bangunan permanen itu sudah
rata dengan tanah.
Hal serupa terjadi di Dusun
Pagak. Namun di dusun terse-
but, yang menjadi objek eskse-
kusi adalah persawahan. Di
titik ini, sejumlah warga terlihat
membawa parang, sehingga ke-
tika berusaha menghadang alat
berat, diamankan petugas.
Secara umum pengosongan
berjalan lancar, meski ada peng-
hadangan. Empat warga berikut
barang bukti senjata tajam kita
amankan, kata Kapolres AKBP
Tri Bisono Soemiharso.
Kapolres menjelaskan, untuk
eksekusi ini, total petugas yang
dilibatkan sebanyak 1.120 per-
sonel. Terdiri dari 1.000 polisi,
dan selebihynya dari Kodim
0814 Jombang, Satradar TNI
AU Kabuh, Dishubkom, dan
Satpol PP.
Ketua Panitia Pembebasan
Tanah Jombang, Hassan menje-
laskan, istilah yang tepat bukan
ekskusi, melainkan pengosong-
an lahan untuk pengerjaan fisik
jalan tol. Sebab, sesuai tahapan,
lahan memang sudah waktunya
harus dikosongkan.(uto)
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
6. HALAMAN | | KAMIS, 22 AGUSTUS 2013
Jawa Timur
pamekasan, surya - Lepas
jabatan tak serta merta melepas
semua fasilitas yang dipinjam-
kan negara. Seperti yang terjadi
pada Muhdlar Abdullah, yang
sudah tidak menjabat Wakil Ke-
tua DPRD Pamekasan, ternyata
tidak juga mengembalikan mo-
bil dinasnya Honda Stream M
512 AP ke sekretariat dewan.
Muhdlar dipecat dari partai-
nya dan dilakukan pergantian
antar waktu (PAW) pada Jumat
(2/8), sehingga dia bukan lagi
anggota maupun pimpinan
dewan kini. Karena itu dia tidak
berhak lagi menggunakan fasili-
tas dewan, seperti mobdin.
Hal ini menjadi pergunjingan di
kalangan anggota dewan. Padahal
Muhdlar Abdullah sudah memiliki
sejumlah mobil pribadi. Di antara-
nyaToyotaAlphardM9HMwarna
putih, Hyunday N 805 AA warna
hitam dan sebuah mobil Fiat kuno
mirip milik Mr Bean di film.
“Kalau ada kerusakan terhadap
mobdin yang dipakai untuk ke-
pentingan pribadi, siapa yang ber-
tanggung jawab? Seharusnya mobil
itu dikembalikan, karena di sini
dibutuhkan untuk kelancaran tugas
dewan,” kata salah seorang anggota
DPRDPamekasan,Rabu(21/8).
Pada Minggu (18/8) siang,
secara tidak sengaja Surya melihat
mobil itu diparkir di pinggir Ja-
lan Trunojoyo, Kota Pamekasan.
Kemudian, Muhdlar Abdullah
muncul dari toko, lalu masuk mo-
bil dan menyetir sendiri mobdin
berpelat merah itu.
Plt Ketua DPRD Pamekasan,
Halili mengakui, sampai seka-
rang mobdin pimpinan dewan
yang dipakai Muhdlar Abdullah,
belum dikembalikan. Ia meminta
sekretariat DPRD segera mena-
rik mobdin yang masih dipakai
Muhdlar Abdullah.
Menurut Halili, aturannya,
ketika seorang anggota dewan
sudah diberhentikan karena
diPAW, maka fasilitas seperti
mobdin saat itu pula harus dise-
rahkan kepada pejabat penggan-
tinya. “Saya masih belum meng-
erti, kenapa mobdin itu belum
dikembalikan,” kata Halili.
Sekretarisdewan(Sekwan),Arif
Handayani, yang dikonfirmasi
berkilah, Muhdlar Abdullah su-
dah minta izin untuk meminjam
dan akan mengembalikan akhir
bulan ini. Dia tidak menjelaskan
alasan peminjaman mobdin itu,
padahal Muhdlar sudah mempu-
nyai beberapa mobil pribadi.
Hingga berita ini ditulis,
Muhdlar Abdullah belum bisa
dimintai konfirmasinya. Bebe-
rapa kali ponselnya dihubungi
tidak diangkat. Begitu juga ke-
tika Surya mendatangi rumah-
nya, Muhdlar Abdullah tidak
menemui dengan alasan sedang
istirahat. “Maaf bapak baru saja
istirahat,” ujar seorang wanita
separuh baya, Rabu (21/8).
Sementara mobdin Honda
Stream itu tidak ada di rumah-
nya. Yang terlihat hanya mobil
Fiat mirip mobil Mr Bean warna
hijau muda yang diparkir di te-
ras depan rumahnya. Mobil To-
yota Alphard putih dengan kaca
belakang bergambar Muhdlar
Abdullah dan mobil Hyunday
hitam diparkir di garasi sebelah
depan rumahnya. (sin)
Pamekasan, surya - Kejaksanaan Negeri (Kejari)
Pamekasan menunggu hasil audit Badan Pemeriksa
Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk menin-
daklanjuti dugaan korupsi bantuan buku di Dinas
Pendidikan Pamekasan.
Kepala Kejari Pamekasan, Sudiharto mengatakan,
jika hasil audit dari BPKP itu telah turun, maka kasus
dugaan korupsi yang melibatkan sejumlah pejabat di
lingkungan Dinas Pendidikan Pamekasan itu akan
segera ditindak lanjuti. Apabila memang terbukti
ada kerugian negara maka yang bersangkutan akan
segera ditahan.
Kejari Pamekasan telah menetapkan sebanyak
enam orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan
korupsi bantuan buku di Disdik Pamekasan dengan
nilai total Rp 1,9 miliar tersebut. Salah satunya ada-
lah Kepala Dinas Pendidikan Pamekasan Achmad
Hidayat.
Dugaan penyimpangan bantuan buku terkuak sete-
lah banyak lembaga penerima bantuan yang menge-
luhkan bantuan tersebut. Nilai nominal bantuan itu
ditaksir kisaran Rp 7 juta, padahal sesungguhnya ban-
tuan bernilai Rp 49,6 juta untuk tiap lembaga penerima
bantuan yang diperoleh dari APBN. Selain itu, buku
yang didistribusikan juga salah.
Penyimpangan lainnya dalam proyek ini adalah
pengadaan buku bantuan dari pemerintah pusat itu
dilakukan dengan sistem penunjukan. Padahal, sesuai
dengan ketentuan ketika itu, sistem penunjukan hanya
bisa dilakukan jika nilai nominal proyek berada di ba-
wah Rp 50 juta. Namun, jika nilainya Rp 50 juta atau
lebih, harus dilakukan lelang. (ant)
Kejari Tunggu
Audit BPKP
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
b
erbagai tontonan kesenian
digelar, di antaranya reog,
kirab tumpeng linggo yoni,
pawai budaya, serta pergelaran wa-
yang kulit semalam suntuk.
Kegiatan ini merupakan wujud
rasa syukur warga kami. Mengenai
semua biaya dari swadaya warga
desa, terang Kades Sampung, Su-
joso. Karena berdekatan dengan 17
Agustus, maka kegiatan itu sekalian
dirangkai dengan Agustusan.
Sujoso menambahkan, kegiatan
ini ke depannya bakal menjadi
acara rutin setahun sekali untuk
mengangkat budaya Desa Sampung.
Desa ini letaknya berbatasan dengan
Kabupaten Magetan dan Kabupaten
Wonogiri, yang juga kaya budaya.
Di Desa Sampung banyak dite-
mukan peninggalan prasejarah yang
berasal dari zaman sebelum Majapa-
hit. Budayawan setempat, Endraswati
mengklaim Desa Sampung merupa-
kan desa tertua di Jawa, dan merupa-
kan pusat pemerintahan pada zaman
Kerajaan Medang Sekawit hingga
Medang Kamulan.
Dengan adanya kegiatan ruwatan
desa yang digelar setahun sekali,
diharapkan budaya Desa Sampung
kian terangkat. Ada tradisi dan ada
syukuran warga dengan perhelatan
akbar semua dalam bentuk budaya,
tambah Sujoso.
Acara kirab tumpeng yang diarak
mengelilingi desa berakhir di la-
pangan desa. Di lokasi itu, tum-
peng dan berbagai makanan akan
diperebutkan warga untuk dima-
kan bersama-sama. Tumpeng ini
berisikan semua hasil bumi warga
Sampung. Tumpeng murni hasil
swadaya warga, termasuk tumpeng
linggo yoni yang dikirabkan keliling
desa, terang Endraswati. Dia tidak
menyebut berapa biaya swadaya itu.
Dia menambahkan, acara kirab
budaya ini mengambil tema 'Jayalah
Sampung Jayalah Desaku'. Dengan
tema itu harapan kami agar Sampung
dan penduduknya selalu dalam lin-
dungan Tuhan dan selalu jaya terus,
pungkasnya. (sudarmawan)
Kena PAW
Bawa Pulang
Mobdin
Suasana Desa/Kecamatan
Sampung, Kabupaten Ponorogo
menjadi lebih meriah dibanding
hari-hari biasnya. Warga setem-
pat tengah menyelenggarakan
ruwatan desa yang dirangkai
dengan peringatan HUT Ke-
merdekaan RI ke-68, dua hari
berturut-turut, Rabu (21/8) dan
Kamis (22/8).
Ruwatan Desa Tertua di Jawa
Berharap Desa Sampung Kian Jaya
surya/sudarmawan
serahkan senjata - Kapolres Ponorogo, AKBP Iwan Kurniawan menyerahkan senjata api kepada salah satu anggotanya untuk
melindungi diri bagi setiap polisi yang bertugas di lapangan..
ponorogo, surya - Penyerangan
terhadap polisi yang terjadi akhir-akhir
ini membuat aparat harus waspada.
Polres Ponorogo pun mengeluarkan
senjata api dari gudang untuk memper-
senjatai para anggotanya. Semua mobil
patroli di wilayah polsek-polsek kini di-
lengkapidengansenjataapilaraspanjang.
Petugas di pos-pos penjagaan juga diberi
senjata laras pendek untuk mengantisipa-
si apabila ada bahaya mengancam.
Kapolres Ponorogo, AKBP Iwan Kur-
niawan mengatakan, dia memberi tam-
bahan lima pucuk pistol dan 21 senjata
api laras panjang kepada anggota yang
bertugas di lapangan. Penambahan terse-
but untuk mengantisiapsi adaya serang-
an mendadak dari para teroris yang be-
kerja secara misterius.
Senjata ini dipastikan bakal terus ber-
ada di mobil patroli. Untuk lima pucuk
pistol disiapkan di pos penjagaan sebagai
upaya pengamanan dan kewaspadaan
anggota di lapangan.
Kendati demikian, senjata itu tidak
boleh digunakan sembarangan. Iwan
meminta kepada semua kapolsek dan
kepala pos penjagaan agar berhati-hati
menggunakan senjata yang diinventaris-
kan tersebut. Pasalnya, polisi baru diper-
bolehkan menggunakan senjata api, jika
jiwanya terancam.
Sementara itu, Polres Pamekasan juga
memperketat penjagaan di markas. Ka-
polres Pamekasan AKBP Nanang Chada-
rusman mengatakan, selain memperketat
penjagaan, juga rutin menggelar razia di
sejumlah lokasi dengan sasaran kepemi-
likan senjata tajam dan senjata api kepa-
da para pengendara bermotor.
Pola pengamanan kami lakukan se-
cara terpada dengan pola pengamanan
terbuka dan pola pengamanan tertutup,
ucap Nanang Chadarusman.
Sejak adanya penembakan terhadap
anggota Polri beberapa waktu lalu, polisi
pemeriksaan ketat kepada semua tamu
yang hendak berkunjung ke Mapolres
Pamekasan dilakukan dengan menggu-
nakan alat pendeteksi logam. Semua ba-
rang bawaan tamu, seperti tas dan mobil
diperiksa oleh petugas sebelum masuk
halaman Mapolres Pamekasan.
Nanang Chadarusman menambahkan,
upaya memperketat pengawasan tidak
hanya diberlakukan di mapolres, akan te-
tapi juga di semua polsek di 13 kecamatan
di Kabupaten Pamekasan. Polisi juga me-
ningkatkan koordinasi dengan para peng-
asuh pondok pesantren. (wan/ant)
Persenjatai Setiap Mobil Patroli dan Pos Polisi
sumenep, surya - Banyak
yang memandang iba melihat
kondisi Suahnam (14), remaja
asal Dusun Tenggina, Desa Ba-
tang-batang Daya, Kecamatan
Batang-batang, Sumenep.
TermasukjugaWabupSumen-
ep Sungkono Sidik, ikut trenyuh
melihat penderitaan Suahnam
ketika bertemu di ruang kerja
wabup, Rabu (21/8).
Sejak kecil Suahnam mende-
rita tumor di lehernya. Namun
karena tak kunjung diobati,
tumor itu kini membesar, me-
ngelilingi lehernya hingga dia
kesulitan menggerakkan leher
atau kepalanya.
Awalnya benjolan ini hanya
sebesar telur. Tapi tidak saya
hiraukan. Ternyata makin lama
makin membesar, dan membuat
leher saya tidak bisa bergerak,
kata Suahnam yang hanya me-
ngenyam pendidikan SD.
Anak keempat dari lima ber-
saudara pasangan suami istri Su-
ra'ir dan Sumi ini menjadi tulang
punggung ekonomi keluarga-
nya. Suahnam sempat menjadi
tukang becak. Namun terpaksa
berhenti karena tumornya mem-
besar. Tumor itu menimbulkan
rasa sakit seperti dibakar dan di-
tusuk-tusuk paku. Kalau malam
hari, tersiksa lantaran sulit tidur
menahan sakit.
Suahnam telah mencoba be-
robat ke RSUD dr Moh Anwar
Sumenep, namun ditolak. Dia
disarankan dirujuk ke RSUD Dr
Soetomo, Surabaya. Namun kare-
na tidak punya biaya, upaya Su-
ahnam berhenti sampai di situ.
Beruntung penderitaan Suah-
nam didengar Wabup Sungkono
Sidik. Wabup kemudian memin-
ta agar Suahnam datang ke kan-
tornya untuk mendapat bantuan
biaya pengobatan. “Tumor di le-
her anak ini harus segera diope-
rasi. Jika tidak, tumor tersebut
semakin membesar dan bisa me-
renggut nyawa penderitanya,
ujar Sungkono.
Dia menyarankan Suahnam
segera dirujuk ke RSUD Dr
Soetomo, Surabaya atas biaya
wabup. Namun bantuan ini ter-
nyata belum sepenuhnya me-
nyelesaikan masalah Suahnam.
Sura’ir, ayah Suahnam, meng-
aku berterima kasih terhadap
Pemkab Sumenep yang telah
membantu biaya anaknya un-
tuk dioperasi di Surabaya. Tapi
kami berpikir dua kali untuk
berangkat ke Surabaya. Karena
kami tidak memiliki persiapan
untuk biaya hidup di sana. Ka-
lau biaya operasinya tidak ada
masalah, tapi biaya hidupnya
di sana siapa yang nanggung?”
papar Sura’ir.
Direktur RSD dr H Moh An-
war Sumenep, dr Fitril Akbar
menjelaskan, pihaknya bukan
mempersulit pasien untuk men-
dapatkan pengobatan terbaik.
Justru pihaknya siap membantu
pasien untuk dirujuk ke Suraba-
ya. Kalau memang tidak punya
biaya, bisa melalui Jamkesmas,
Jamkesda, atau SPM (surat ke-
terangan tidak mampu). Tinggal
dilengkapipersyaratannya.Pasti
kami bantu, tandasnya. Namun
untuk ditangani di Sumenep, je-
las tidak mungkin karena RSUD
tidak mampu. (riv)
prosesi
- Kirab
tumpeng
linggo-yoni
keliling
desa
menandai
prosesi
ruwatan
desa
dimulai.
Alasan Dipinjam Hingga Akhir Bulan■
Sejak dipecat dari jabatan
wakil ketua dewan
dan di-PAW partainya,
Muhdlar Abdullah belum
mengembalikan mobil
dinasnya
Pejabat pengganti
meminta sekwan segera
menarik mobil itu
Sekwan berkilah, mobil
dipinjam hingga akhir
bulan
■
■
■
storyhighlights
PDAM Siap Droping Air
bangkalan - Menghadapi kemarau, PDAM Kabupaten
Bangkalan menyiapkan lima unit mobil tangki untuk mendistri-
busikan air bersih di sejumlah wilayah yang rawan kekeringan
.Sudah pasti kebutuhan air bersih di Bangkalan saat kemarau
meningkat. Kami sudah siapkan armada berupa lima truk tang-
ki, ungkap Direktur PDAM Bangkalan Sutrisno, Rabu (21/8).
Berdasarkan data yang terhimpun di Badan Penanggulangan
Bencana Daerah (BPBD) Bangkalan, dari 18 kecamatan, 17 di an-
taranya berpotensi mengalami krisis air bersih. Bahkan, semua
desa yang ada di Kecamatan Kokop krisis air bersih. Begitu di
Kecamatan Konang, Klampis, dan Geger kendati krisis air bersih
tidak merata di semua desa. (st32)
Perhutani Rangkul Kejaksaan
Pamekasan - Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Perhu-
tani Madura berupaya menyelamatkan aset negara yang dike-
lola perusahaan umum itu, melalui pendekatan hukum dengan
membuat naskah kesepahatan (MoU) bersama kejari se-Madura.
Naskah MoU antara Perhutani dengan kejari se-Madura ditan-
datangani di lapangan tenis Perhutani di Jalan Jokotole, Pame-
kasan, Rabu (21/8). Salah satu tujuan untuk menyelematkan
aset negara yang dikelola oleh Perhutani, kata Kepala KPH
Perhutani Madura Ir Murgunadi. Menurut dia, MoU antara
Perhutani dengan kajari se-Madura itu merupakan tindak lanjut
dari penandatanganan serupa yang dilakukan oleh Direktur
Perhutani dengan Jaksa Agung. Kajari Pamekasan Sudiharto
menambahkan, MoU dengan BUMN/BUMD bertujuan untuk
mencegah adanya potensi pelanggaran hukum yang bisa me-
nyebabkan kerugian keuangan negara. (ant)
LINTAS JAWA TIMUR
surya/muchsin
bantu biaya - Wabup Sungkono Sidik meneliti tumor di leher
Suahnam, dan kemudian membantunya untuk dirujuk ke Surabaya.
surya/izi hartono
Wabup Terharu Melihat Tumor di Leher Suahnam
Sofyan Sauri (32), ayah bayi kembar
siam asal Dusun Taman, Desa
Kalianget, Kecamatan Banyuglugur, Ka-
bupaten Situbondo kedatangan tamu,
Bupati Dadang Wigiarto, Rabu (21/8).
Orang nomor satu di Situbondo itu
menyerahkan bantuan untuk si bayi,
Nanda Aulia Nizzatul Izza dan Nandu
Aulia Nizzatul Izza. (izi)
bantuan kembar siam
surya/sudarmawan
surya/sin
Muhdlar abdullah
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
7. surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
SURYALINES| KAMIS, 22 AGUSTUS 2013
Kecintaan dan kebanggaan
pada mobil Esemka membuat
Galih tidak mau pergi dari Solo.
Niatnya sudah bulat. Ingin
bekerja di PT Solo Manufaktur
Kreasi (SMK) yang membidani
mobil Esemka.
Dia pun menolak tawaran
dua perusahaan besar yang
hendak mempekerjakanya.
“Saya pernah ikut tes perekrut-
an di pabrik Denso dan lulus.
Tapi saat hendak berangkat ke
Tangerang (lokasi pabrik), saya
ragu. Hati saya ingin tetap di
sini (PT SMK),” ungkapnya.
Bukan hanya Denso, pabrikan
otomotif Jepang, Toyota, juga
tertarik memakai tenaganya.
Namun lagi-lagi, Galih menolak
tawaran itu. Hati Galih sudah
tertanam pada mobil yang
diciptakannya bersama teman-
teman sebayanya. “Mobil
ini karya anak bangsa. Saya
bangga sekali,” katanya sembari
menunjuk mobil Rajawali-1
milik Jokowi.
Galih merasakan kebanggan
tersendiri pada mobil karyanya.
Dia pun punya mimpi besar.
Mobil ini bisa diproduksi mas-
sal untuk masyarakat Indone-
sia. Ia berharap bisa mengubah
gaya masyarakat yang selama
ini terlalu mengagung-agung-
kan merek luar negeri. Padahal
mobil buatan perusahaan
asing itu sebenarnya juga hasil
keringat putra-putri Indonesia.
“Kalau kita bisa membuat,
kenapa kita tidak memakai
merek sendiri? Saya yakin kita
pasti mampu menciptakan yang
lebih bagus,” tegasnya.
Selain ingin terus berkarya
di Esemka, Galih memendam
keinginan kuat untuk berkuliah.
Jurusan yang dipilihnya tentu
saja otomotif. Galih ingin me-
ngembangkan kemampuannya
di bidang otomotif agar bisa
menciptakan mobil yang lebih
bercitarasa Indonesia.
Galih lalu bercerita seputar
pengalamannya merakit
mobil Jokowi. Itu merupakan
pengalaman pertama sekaligus
sukses besar pertamanya.
Galih masih ingat, selama
dua minggu di bulan April
2012, ia harus menunggu
kiriman komponen. Gurunya
memberitahu akan ada
kiriman komponen mobil untuk
dirakitnya. Keraguan sempat
merasukinya, Ia belum yakin
betul dengan kemampyannya
merakit mobil utuh. Baginya,
itu pengalaman pertama. Saat
itu, Galih itu masih duduk di
kelas 2 SMK Warga Solo.
Begitu kiriman komponen
datang di bengkel sekolahnya,
Galih langsung menegutak-atik
komponen. Didampingi Sri
Setiawan, guru otomotifnya,
Galih mulai merakit mobil
berjenis sport utility vehicle
(SUV) berkapsitas 1500 cc itu.
Selain petunjuk dari sang
guru, Galih mengandalkan
buku manual. Dia mengaku
tidak begitu menguasai semua
unsur dalam perakitan mobil.
“Contohnya saya tidak bisa
kelistrikan,” akunya sembari
tertawa saat ditemui Surya di
Solo Teknopark akhir Juli lalu.
Namun, berkat ketekunan-
nya, Galih merasakan betul
belajar langsung berpraktik.
Perlahan, putra pasangan Fir-
man dan Sutarmi itu memasang
komponen mobil.
Di bengkel sekolah, Galih
bekerja dari pukul 09.00 sampai
17.00. Hanya dalam waktu
tiga hari, mobil berbobot 1700
kilogram itu mulai berbentuk.
Dan keesokan harinya, mobil
benar-benar bisa dipakai. Mobil
itu lantas diberi nopol AD 2 A,
nopol kendaraan dinas Wakil
Wali Kota Solo saat itu, Hadi
Rudyatmo.
Satu unit mobil lainnya
lantas disemati nopol AD 1
A. Inilah mobil yang dipakai
Jokowi dan paling banyak
sorot televisi. Kedua mobil itu
sempat dipamerkan sebagai
kendaraan dinas kedua pejabat
Solo itu. Kini Joko Widodo
menjabat sebagai Gubernur DKI
Jakarta dan digantikan Hadi
Rudyatmo.
Dua mobil karya tangan Ga-
lih kini menjadi pajangan utama
di Solo Teknopark. Setiap hari,
mobil menjadi magnet utama
pengunjung di pusat pelatihan
dan pendidikan pelajar SMK
milik Pemkot Solo itu.
Galih merupakan siswa
generasi kedua yang ikut mem-
buat mesin Esemka pada 2011.
Dia mengaku, mesin mobil
karya pelajar SMK ini tidak
kalah dengan pabrikan jepang.
Bermula dari membuat mesin
inilah, Galih kemudian tertarik
ikut terlibat proyek yang lebih
besar, yaitu membuat mobil
Esemka yang fenomenal itu.
(miftahfaridl)
terlibat program rintisan perakit-
an mobil Esemka. Pertimbangan
lainnya, nilai ekonomis. Sekolah
di Surabaya dekat dengan Pelabu-
han Tanjung Perak, sehingga bisa
menghemat ongkos kirim kompo-
nen-komponen yang dikirim oleh
PT SMK melalui jalur laut.
“Intinya, pada pertemuan itu,
kami menyampaikan ada pesan-
an 20 mobil (jenis Esemka Raja-
wali) dari Jawa Timur, kemudian
PT SMK menunjuk sekolah kami
untuk menjadi tempat perakit-
annya. Kami menyanggupi tugas
itu,” ujar Bahrun.
Meski demikian, Bahrun meng-
garisbawahi, pihaknya sudah de-
ngan tenaga perakit, tempat, dan
waktu. Tapi soal peralatan pera-
kitan, ia ragu. “Apakah peralatan
yang kami miliki ini layak untuk
merakit mobil Esemka? Mobil ini
kan nantinya benar-benar dipakai
masyarakat. Sementara peralatan
kami ini kan standar untuk pembe-
lajaran saja,” ungkap Bahrun.
Bahrun mengatakan, bila di-
bandingkan dengan SMKN 2 Su-
rakarta, yang notabene menjadi
tempat lahirnya Esemka Rajawali,
peralatan yang dimiliki sekolah-
nya sebenarnya sama saja.
Menurut Bahrun, dengan per-
alatan yang dimiliki sekolahnya
saat ini, sudah mampu merakit
sebuah mobil pick-up Esemka da-
lam hitungan 2,5 jam saja untuk
tiap mobil.
Namun, yang membuatnya ragu,
kelengkapan alat rakit di sekolah
tentu kalah jauh bila dibandingkan
dengan pabrik PT SMK yang sebe-
narnya. Hingga saat ini, Bahrun be-
lum tahu apakah nantinya PT SMK
akan memasok peralatan tamba-
han ke bengkel perakitan SMKN
2 Surabaya. “Yang saya tahu, nan-
tinya ada tim ahli dari China, yang
akan memverifikasi apakah alat
yang kami miliki ini layak atau ti-
dak,” tambah Bahrun.
Bahrun sendiri menyadari, un-
tuk menjadi tempat perakitan
yang layak, tidak semua sekolah
kejuruan bisa melakukan itu. Di-
perlukan banyak syarat.
Apalagi, mobil Esemka yang
akan diproduksi nantinya meru-
pakan kendaraan komersial ber-
banderol Rp 170 Juta. Bukan lagi
sebuah purwarupa yang sekedar
jadi peraga pameran.
Nah, untuk itu Bahrun menye-
but, sekolah perakit tak hanya
harus punya komitmen, tapi juga
teknologi dan lahan. “Ketika
sekolah mau dijadikan tempat
industri mobil kan juga harus
dipikirkan segala fasilitasnya. Se-
perti misalnya, menyediakan la-
han khusus untuk test drive, atau
ruang untuk showroom. Itu kalau
mau disebut profesional dan agar
mampu bersaing dengan pabri-
kan lain,” kata Bahrun.
Bahrun mengakui, posisi seko-
lah perakitan nantinya akan serba
dilematis. Mereka hanya bertindak
sebagai pelaksana dari PT SMK
yang berkedudukan di Solo. “Mau
tak mau, bagus jelek, lebih kurang,
tugas mereka hanya merakit kom-
ponen-komponen kiriman PT SMK.
Habis perkara,” katanya.
Ia pun berharap, PT SMK perlu
menyiapkan fasilitas dengan rinci
hingga mampu menyaingi pabri-
kan lain yang tentu sudah berori-
entasi industri murni, bukan se-
kedar sekolah yang dibuat untuk
berindustri. “Padahal, kalau ada
apa-apa, pembeli yang ambil mo-
bil dari kita, pasti kan komplain-
nya ke kita. Belum tentu mereka
mau mengerti kalau tugas kami
ini hanya sebagai perakit,” ung-
kap Bahrun. (ab/idl)
merayakannya dengan penuh
suka cita.
Ini menjadi gol yang sangat
spesial bagi El Shaarawy. Setelah
menunggu enam bulan, bomber
AC Milan ini akhirnya menyu-
dahi puasanya dengan gol ke
gawang PSV. Istimewanya lagi,
ia melakukannya dengan sun-
dulan.
Itu adalah gol pertama saya
di pertandingan resmi sejak
yang terakhir dalam laga derby
(Milan). Ini juga menjadi gol
pertama saya menggunakan
kepala, jadi ini terasa spesial,
sahut El Shaarawy usai pertan-
dingan dikutip Football Italia.
Gol terakhir El Shaarawy
yang dibuat dalam seragam Mil-
an pada 24 Februari lalu, dalam
derby dengan Inter Milan. Striker
berjuluk Firaun Cilik ini pun
berharap keran golnya kembali
terus mengalir.
Ini adalah El Shaarawy yang
inginterusmelangkahmaju,men-
cetak gol, dan bermain dengan
bagus. Sekarang kami fokus pada
pertandingan melawan Verona
(di Seri A) dan kemudian memi-
kirkan leg kedua, lanjut pemuda
berusia 20 tahun itu .
Sayang,golElShaarawytakcu-
kup menjadi modal kemenangan
buat Milan. Di babak kedua tuan
rumah menyamakan kedudukan
lewat gol striker Tim Matavz
menit ke-60, yang membuat laga
leg pertama babak playoff Liga
Champions musim 2013/14 itu
berkesudahan sama kuat 1-1.
Secara umum El Shaarawy
mengaku puas atas performa
Milan. Bomber internasional
Italia itu menyebut Milan belum
mencapai level kebugaran yang
diinginkan. Meski demikian,
Milan mampu tampil menekan.
Kendati PSV memulai de-
ngan bagus, kami mampu ung-
gul lebih dulu dan mendapat-
kan dua atau tiga peluang. Pada
akhirnya, PSV mampu menya-
makan kedudukan. Performa
kami bagus dan ini hasil yang
penting, ungkapnya.
Ini menjadi laga kompetitif
pertama Milan di musim ini.
Mereka baru menjalani laga
pembuka Serie A Italia, akhir
pekan nanti. Sebaliknya PSV
sudah melakoni tiga laga di
kompetisi domestik dan dua
laga di babak ketiga kualifikasi
Liga Champions.
Wajar saja jika kami terting-
gal dalam soal level kebugaran,
tapi konsentrasi dan intensitas
permainan kami bagus. Yang
kami sesali kami tidak bisa
mempertahankan keunggulan,
ungkap El Shaarawy.
Meningkat di Leg II
Secara overall, performa Milan
belum maksimal. Mereka kalah
dominan dari PSV, yang tampil
lebih agresif dengan pasukan
mudanya.
PSVlangsungtampilmenekan
sejak awal babak pertama. Tuan
rumah yang juga menurunkan
pemain anyarnya, Park Ji-Sung,
membuat pertahanan Milan
kerepotan.
Milan cukup beruntung dapat
mencuri gol melalui serangan
cepat. Padahal nyaris sepan-
jang babak pertama permainan
dikuasai PSV. Hanya di babak
kedua permainan Milan terlihat
lebih baik.
Situs resmi UEFA mencatat
tim arahan Phillip Cocu itu se-
cara keseluruhan melepaskan 19
tembakan dengan 10 di antaranya
berstatus on target. Sementara
hanya lima dari 14 upaya Milan
yang mengarah ke sasaran.
Kami kerepotan dengan ke-
tajaman dan intensitas mereka
selama hampir sepanjang per-
tandingan, meski kami tampil
lebih baik di babak kedua, ujar
Kapten Milan, Riccardo Monto-
livo, kepada Sky Sport Italia.
Montolivo meminta rekan se-
timnya untuk tampil lebih baik
pada leg kedua di San Siro, Rabu
(28/8) nanti. Jelas kami harus
meningkat secara keseluruhan
untuk leg kedua, lanjut pemain
internasional Italia itu.
Di leg kedua nanti Milan men-
dapat sedikit keuntungan. Se-
lain tampil di depan publiknya,
I Rossoneri punya modal satu
gol tandang. Itu artinya mereka
hanya butuh hasil imbang 0-0
untuk memastikan lolos ke fase
grup. Sementara PSV wajib me-
metik kemenangan atau mini-
mal bermain imbang 2-2.
PSV mempunyai pemain-
pemain bertalenta. Kami meraih
hasil yang layak, tapi laga leg II
juga akan menjadi pertandingan
yang berat, ungkap Asisten
Pelatih Milan Mauro Tassotti.
(Tribunnews.com/ka7)
Rombongan baru saja menuna-
ikan doa puasa Ester, yakni ber-
doa sambil menjalankan puasa
tidak makan dan tidak minum
selama tiga hari tiga malam di
Pondok Kapenray, Kota Bunga,
Cipanas, Cianjur, Jawa Barat.
Mereka bertolak menuju pun-
cak Minggu (18/8) pukul 10.00
WIB dan menyudahi acara,
Rabu (21/8) pagi.
Kushendar(43),wargasetem-
pat, berada di teras rumah saat
peristiwa itu terjadi beberapa
meter di depannya. Para kor-
ban menumpuk di bagian de-
pan bus, di antara bangku sopir
dan pintu depan, ujarnyaya.
Menurut dia, sebelum ter-
balik dengan posisi ban di
atas, bagian depan bus sempat
menimpa mobil bak terbuka
(pikap) Suzuki Carry F 8237 FK
yang jatuh diseruduk bus. Pi-
kap yang mengangkut tabung
gas/elpiji ini sedang berhenti
di pinggir jalan, arah ke Puncak
atau arah berlawanan.
Posisi bus sempat tegak lu-
rus pas menimpa mobil elpiji,
terus jatuh dengan posisi ban di
atas, ujarnya.
Saat posisi bus tegak lurus,
semua penumpang, termasuk
yang duduk di bangku bela-
kang, terlempar ke arah kemu-
di bus, menumpuk di depan.
Itulah yang menyebabkan, kor-
ban jiwa sampai belasan orang.
Saya sempat mengeluarkan 13
penumpang yang semuanya
sudah tewas, kata Kushendar.
Para korban luka dilarikan ke
RS Paru Goenawan Sanatorium
Cisarua dan RS Sentra Medika di
Jalan Mayor Oking JayaAtmaja 9
Cibinong, Bogor, Jabar. Seorang
korban luka serius, yang sempat
mendapat bantuan alat pacu jan-
tung, akhirnya meninggal sekitar
pukul 16.22 WIB.
Jumlah korban meninggal
19 jiwa, luka berat 31, dan luka
ringan 10 orang. Selain penum-
pang bus, ada warga setempat
yang menjadi korban.
Kasatlantas Polres Bogor
Ajun Komisaris Muhammad
Chaniago mengatakan belum
dapat memastikan penyebab
kecelakaan ini. Tim masih me-
lakukan penyelidikan.
Kabid Humas Polda Jabar
Kombes Pol Martinus Sitompul
mengatakan, bus melaju ken-
cang,sebelumhilangkendalisaat
menuruni jalan menikung dan
menabrak Suzuki Carry pikap F
8237 FK yang kebetulan sedang
menurunkan tabung gas elpiji.
Petugas Sekretariat GBI REM
Adi Putra (23) mengatakan, je-
maat sedang retreat untuk doa
puasa Ester 18-21 Agustus 2013.
Yang mengkoordinir adalah
Agus Pramono.
Adi menjelaskan, acara di
Pondok Kepenray, Kota Bunga,
Cipanas, dibuka setiap bulan
dan dikoordinir Agus. Sebanyak
60 orang di bus adalah jemaat
GBIREM.Merekaberangkatdari
Jakarta pada Minggu pekan lalu.
Acara rohani itu bertema 3 Days
of Prayer and Fasting.
Dikatakan Adi, rombongan
yang ikut tidak dibatasi. Ming-
gu (18/8) pukul 10.00 WIB,
jemaat naik bus PO Giri Indah
milik David S, yang sudah dela-
pan tahun menjadi jemaat GBI.
Ny Eni, istri Tom Simon (69),
menyatakan kaget saat mende-
ngar suaminya mengalami kece-
lakaan.Sudahduatahun,katanya,
Tom ikut doa puasa Ester. Saya
sedih juga, tapi apa mau dikata.
Sejakpagi,hatisayasudahenggak
enak,tuturNyEni.
Rahman Nurohman (40),
sepupu korban Ajid Syamsu-
din, mengatakan, almarhum
meninggalkan istri dan empat
anak. Ajid bekerja serabutan.
Hari ini dia akan pergi ke
Cianjur untuk bekerja, kata
Rahman yang berharap ada
bantuan untuk keluarga korban
Ajid yang tak mampu.
Korban lainnya, Herman
(28), warga Kampung Maduhur
RT 3 RW 2 Cibereum, Cisarua
Bogor, Jabar, dirawat di ICU RS
Sentra Medika, di Jalan Mayor
Oking Jaya Atmaja 9, Cibinong,
Bogor, Jabar. Leher dan kedua
kaki patah. Korban belum sadar
hingga Rabu sore.
Dua kakinya patah. Kaki kiri
lebih parah kondisinya. Patah
dua, di pergelangan kaki dan
di bawah pinggul. Lehernya
tampaknya juga patah karena
dibebat gipsum. Kepalanya di-
bebat perban tebal. Tangannya
diinfus, ungkap kakak ipar
korban, Mulyana (19).
Menurut Diah (30), ibu mer-
tua korban, menjelang kejadian,
Herman sedang menurunkan
tabung tabung gas berkapasitas
3 kilogram dari kendaraan bak.
Tiba tiba sopir kendaraan bak
melihat dari arah atas ada bus
meluncur tak terkendali. Sopir
melompat sambil berteriak
mengingatkan Herman agar
menjauh.(tribunnews/yog/
bah/tribun jabar/cis/warta
kota/hen)
Menengah Kejuruan (SMK)
tersebut terus mematangkan
pola bisnis dan industri berbasis
sekolah.
Pola bisnis ini belum pernah
ada di Tanah Air, tapi diyakini
bisa menggerakkan ekonomi
masyarakat. Wujud pola ini, PT
Esemka memilih sejumlah SMK
di tanah air ikut memproduksi.
Bengkel-bengkel sekolah yang
selama ini hanya berfungsi untuk
pembelajaran akan disulap men-
jadi pabrik atau tempat perakitan.
Pola ini akan mempercepat
penyelesaian order yang masih
menggunung. Hingga kini order
yang masuk tidak kurang dari
7.000. Namun baru 40 unit yang
bisa dipenuhi.
Public relations PT SMK,
Sabar Budi tidak ambil pusing
dengan sikap pesimis masyara-
kat itu. ”Kalau kami dianggap
mati suri, silahkan saja. Tetapi
perlu dicatat, kami masih tetap
berkreasi,” katanya.
Sabar mengungkapkan, ino-
vasi terbaru dari PT SMK adalah
mobil listrik. Mobil ini akan di-
ujicoba November nanti.
Bagi Sabar, PT SMK bukan
sekedar perusahaan yang
berorientasi bisnis. Dia ingin
memberikan contoh perusahaan
padat modal dan karya yang
lebih mengutamakan bergerak-
nya ekonomi rakyat. Modelnya
condong ke konsep koperasi.
Dijelaskannya, hampir 50
persen komponen mobil Esem-
ka dibuat mitra kerjanya yang
berbasis usaha mikro kecil dan
menengah (UMKM) dan kope-
rasi. Konsep ini, terang Sabar,
ini memungkinkan keuntungan
indutri otomotif ini lebih banyak
dinikmati rakyat.
”Kami membangun PT SMK
bukan sekedar bisnis. Bahkan
motivasi mengembangkan pen-
didikan kepada anak-anak SMK
jauh lebih kuat. Tujuannya, kita
menciptakan produk karya anak
bangsa,” tegasnya.
Sabar mengakui, modal mini-
mal yang dibutuhkan di bisnis
otomotif ini tidak kecil. Butuh
setidaknya Rp 250 miliar agar
perusahaan bisa berjalan. Tapi
PT SMK tidak ingin modal itu
menyandera idealisme.
Itu sebabnya, mereka berani
menolak kucuran modal besar
dari pengusaha Brunai Darussa-
lam. Tidak tanggung-tanggung,
pengusaha itu memberikan
modal Rp 260 miliar yang diwu-
judkan dengan bentuk saham.
PT SMK menolak tawaran itu
mentah-mentah.
PT SMK punya desain penda-
an sendiri. Pendanaan digalang
dari komunitas SMK se-Indone-
sia. Modalnya pun tidak harus
bulat dalam bentuk uang cash.
Mereka menggunakan istilah
kulakan bersama sebagai modal
kerja pembuatan produk.
Sabar mencontohkan, calon
pemodal bisa membeli mesin
saja. Dari harga mesin keluaran
pabrik itu, lantas disatukan
dengan harga jual mobil utuh.
Hasilnya, ada selisih harga an-
tara harga pabrik dengan harga
jual mobil. Selisih itulah yang
dinamakan keuntungan.
Keuntungan itu lantas dibagi
50;50 antara pemodal dengan
perusahaan. Pemodal bisa saja
menarik modalnya atau mena-
namkannya lagi untuk dibuat-
kan mobil baru. “Konsep ini
kami yakini jauh lebih manusia-
wi karena semua yang terlibat
merasa memiliki produk,” ujar-
nya dengan nada yakin.
Konsep bisni lain yang dikem-
bangkan adalah menggandeng
sekolah. Satu sekolah satu mobil.
Artinya, sekolah mengucurkan
modal untuk pembuatan satu
mobil utuh. Setelah mobil ter-
jual, maka keuntungan didapat
dari selisih biaya produksi dan
harga jual mobil. Untuk satu
mobil Esemka Rajawali II, biaya
produksinya mencapai Rp 140
juta.
PT SMK merilis mobil ini di
pasaran dengan bandrol Rp 170
juta. Siapapun bisa terlibat seba-
gai pemodal. Konsep ini dimak-
sudkan untuk menghindari mo-
nopoli kepemilikan perusahaan
dan produk yang dihasilkannya.
”Kami tidak ingin mamakai kon-
sep kapitalisme,” tegas Sabar.r.
Wadah Bisnis SMK
Selain mobil, PT SMK juga
menjembatani produk lain karya
pelajar SMK. Produk itu antara
lain televisi, pendingin udara
sampai laptop. Selama ini, se-
kolah-sekolah kejuruan itu tidak
diperbolehkan menjual produk
hasil karya pelajarnya.
Karena itu, PT SMK bisa men-
jadi wadah bagi sekolah-sekolah
itu yang ingin mengkomersil-
kan produknya. Sehingga, ujar
Sabar, produk tersebut tidak ha-
nya menjadi pemanis pameran,
melainkan bisa dimangfaatkan
langsung masyarakat.
Sabar menggambarkan, ske-
ma bisnis PT SMK ini akan meli-
batkan seluruh SMK yang ada di
tanah air. Saat ini dia telah me-
metakan SMK mana yang memi-
liki potensi membangun pabrik
perakitan dan perawatan mobil.
Lalu SMK yang kuat dalam
pengembangan eletronik dan
produk siap pakai lainnya.”Ada
SMK yang bergerak di bidang
informatika ingin terlibat, ya
kami tampung. Biar nanti mere-
ka yang membuat iklan produk
kita. Ada SMK penerbangan
yang ingin juga terlibat, kami
tampung juga. Mungkin mereka
bisa merancang aerodinamis
mobil Esemka,” ungkapnya.
Sabar tidak terlalu berharap
pemerintah mendukung penuh
usahanya. Dia hanya meminta
pemerintah membantu dalam
hal regulasi. Memudahkan mo-
bil Esemka berkembang dengan
baik dan tidak mempersulit.
Kini mereka mempersiapkan
program produksi mobil tahap
kedua. Prosesnya masih di ta-
hap pengumpulan komponen-
komponen yang dikumpulkan
dari beberapa pemasok bahan
baku. Setelah semua komponen
terkumpul, baru tahap perakitan
bisa dimulai.
Itu demi efisiensi waktu dan
biaya. Pengumpulan komponen
ini memang yang paling makan
waktu. Untuk perakitan, Sabar
mengklaim bisa menyelesaikan
lima mobil dalam satu hari.
Satu titik (sekolah), dibutuhkan
16 siswa, 2 guru dan 1 quality
control saja.
Untuk perakitan mobil tahap
kedua ini, PT SMK melibatkan
lebih banyak SMK-SMK, terma-
suk SMKN 2 Surabaya, SMKN I
Singosari Malang dan satu SMK
di Blitar. Ada juga SMK di dae-
rah Sumatera, Kalimantan dan
Papua.
Sedangkanberbagaikomponen
mobil, hampir semuanya dipro-
Ia memercayakan semuanya
kepada Anne.
Karena mereka akan menikah
di pinggir pantai, gaun yang
dirancang sudah didesain agar
mudah diangkat. “Atiqah dan
Mas Rio akan menikah Sabtu
ini (24/8),” kata Anne. ”Mereka
akan menikah di pinggir pantai,
pas senja, mengejar sunset,”
ungkapnya.
Ratna Sarumpaet (63), ibu
Atiqah, membenarkan kabar
pernikahan Atiqah dan Rio.
Rencananya, pernikahan akan
digelar tertutup dari liputan
wartawan di Pulau Onrust, salah
satu gugusan Kepulauan Seribu.
Ratna tidak dapat menyem-
bunyikan kebahagiaannya.
Sejak Rio melamar pada 17
Maret 2013, Ratna sudah sema-
kin mantap melepas putrinya.
Ratna mengaku jika persiapan
pernikahan Atiqah kian matang.
“Ya pasti semakin siap, dong,
apalagi sudah dekat harinya.
Yang jelas sementara ini saya
nggak mengurusi FPI (Front
Pembela Islam) dan SBY dulu.
Fokus mengurusi nikahan anak
dulu, ya,” tutur Ratna setengah
bercanda.
Atiqah ingin pernikahannya
tidak ingar bingar. “Aku tuh
memang ingin yang simpel,
intim, tetapi indah,” kata Atiqah
beberapa waktu lalu. “Aku mau
kelihatan elegan tetapi tetap
simpel,” tambah pemain film
Berbagi Suami itu.
Perempuan yang senang
menghabiskan waktu libur de-
ngan luluran di rumah dan pijat
dengan memanggil mbok-mbok
pemijat itu sudah siap mengha-
dapi hidup barunya bersama Rio
Dewanto. Hari ini, Kamis (22/8),
Atiqah dan Rio akan berbagi ki-
sah tentang persiapan pernikah-
annya. (Tribunnews)
Risma Harini, Kapolrestabes
Surabaya Kombes Pol Setija
Junianta, dan sejumlah pejabat
lain di lingkungan Jatim.
Upacara pemberangkatan
yang digelar di jalan raya itu
berlangsung khidmad. Setelah
serangkaian seremonial digelar,
pasukan pun berangkat dengan
berjalan kaki menyusuri jalan
menuju Mapolda Jatim di Jl A
Yani Surabaya.
“Selanjutnya, regu beranting
diberangkatkan ke Banda Aceh
dengan pesawat. Start Napak
Tilas ini nol kilometer di Sabang,”
ujar Irjen Pol M Rum Murkal usai
acara pemberangkatan.
Dari Sabang, regu beran-
ting ini akan berjalan kaki
menyusuri jalan sampai ke
Merauke. “Dan finisnya di
Markas Brimob Kelapa Dua,”
sambungnya.
Dalam kegiatan ini, regu
beranting akan berjalan kaki
selama 92 hari menempuh jarak
8.714 kilometer dari Sabang
sampai Merauke. Mereka
dijadwalkan sampai di finis
pada 14 November 2013.
Selama perjalanan, personel
Brimob yang ikut berjalan kaki
itu akan mampir di tempat-tem-
pat bersejarah yang dilewati.
Di setiap situs sejarah, mereka
akan berdiskusi dengan para
senior dan menggelar bakti
sosial. Setelah itu, perjalanan
dilanjutkan kembali.
Yang agak janggal dalam
kegiatan ini, start perjalanan
berada di Sabang, namun
upacara pemberangkatan digelar
di Surabaya. Ternyata, hal itu
sengaja dilakukan untuk me-
ngenang momentum dan lokasi
perjuangan Polri yang terjadi di Jl
Polisi Istimewa Surabaya.
Diceritakan Rum Murkal,
pada 21 Agustus 1945, barisan
Polisi Istimewa memprokla-
masikan diri sebagai pasukan
Polisi Republik Indonesia
dipimpin Inspektur Polisi
Tingkat I Mochammad Jasin di
Surabaya.
“Peristiwa itulah yang
sampai sekarang dikenang
dengan dibangunnya monu-
ment Polisi Istimewa ini. Karena
itu, acara napak tilas ini sengaja
diberangkatkan dari sini untuk
mengenang momentum itu,”
urainya.
Tolak Tawaran...
DARI HALAMAN 1■
60 Orang...
DARI HALAMAN 1■
Gaun Pengantin...
DARI HALAMAN 1■
SMKN...
DARI HALAMAN 1■
Gol Spesial...
DARI HALAMAN 1■
Kebut Produksi...
DARI HALAMAN 1■
Dari Surabaya...
DARI HALAMAN 1■
duksi mitra kerja PT SMK yang
berbasis usaha kecil menengah
(UMK) dan koperasi. Sabar men-
contohkan, dia memesan knalpot
dari daerah Purbalingga dan ban
dari Surabaya. Mereka menggan-
deng sekitar 100 mitra usaha.
Untuk masalah purna jual,
Sabar menegaskan dalam waktu
tidak lama lagi, akan ada ratus-
an sekolah SMK yang berperan
menjadi pabrik perakitan dan
bengkel perawatan. Di Indone-
sia, ada sekitar 9600 SMK dan
4200 di antaranya punya jurus-
an otomotif. Sabar saat ini sudah
memetakan SMK mana yang
memiliki standar sebagai pabrik
dan bengkel. Untuk setiap mo-
bil, berlaku garansi selama tiga
tahun, atau 100.000 kilometer.
(idl/ab)
NAPAK TILAS
- Salah satu
regu napak tilas
beranting seja-
rah perjuangan
Bhayangkara
dari Sabang
sampai
Merauke ketika
beraksi di Jalan
Polisi Istimewa
Surabaya, Rabu
(21/8).
Napak tilas ini baru kali
pertama digelar sepanjang
sejarah. Tujuannya adalah untuk
meningkatkan patriotisme. :Saya
naik pesawat dari Sabang sampai
Merauke saja belum pernah, ini
malah jalan kaki. Benar-benar hal
yang luar biasa,” tutur jenderal
bintang dua ini.
“Dengan mengenang sejarah,
berjalan kaki sampai ribuan
kilometer, serta singgah di
situs-situs bersejarah, maka ruh
patriotisme akan tumbuh besar.
Hal inilah yang kita harapkan.
Tidak ada maksud untuk
mencari rekor atau sebagainya,”
imbuhnya. (m taufik)
SURYA/HABIBUR ROHMAN
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya