SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 3
PENELITIAN OBSERVASI
 Penelitian observasi adalah suatu proses penyelidikan dengan menggunakan metode
pengamatan.
 Prinsip dari metode penelitian ini :
-

Mengamati perilaku subyek. Dimana subyek adalah orang yang diteliti
sedangkan obyek adalah aspek yang diteliti.

-

Jelas arah dan tujuan penelitian tersebut.

-

Mengamati disini tidak hanya dengan menggunakan panca indra mata (visual)
tetapi juga bisa menggunakan seluruh panca indera.

 Sebagai contoh seseorang ingin meneliti tentang proses pembelajaran seorang guru,
si peniliti bisa mengamati proses pembelajaran itu melalui rekaman cctv dengan
menggunakan panca indra mata (visual) dan telinga (audio). Dengan mata (visual),
dia bisa melihat prosesnya sedangkan dengan telinga (audio), dia bisa mendengar
apa saja yang dibicarakan guru dalam proses pembelajaran itu.
 Contoh lain menurut saya adalah jika seseorang ingin mengetahui suatu benda itu
‘apakah benda tersebut benda padat, cair atau gas?’ maka dia bisa menggunakan
penelitian observasi ini dengan pengamatan melalui panca indra peraba. Dengan
meraba, dia bisa mengetahui benda tersebut padat, cair atau gas.
 Hakikat penelitian observasi adalah ingin memperoleh fakta yang sesungguhnya.
 Data yang dihimpun dari observasi :
-

secara langsung (direct) melalui tindakan yang dilakukan oleh subyek sepert tes
unjuk kerja dan tes simulasi

-

secara tidak langsung (indirect) melalui produk subyek seperti hasil kerja subyek
melalui tulisannya atau kekreatifan subyek

 Jenis-jenis peneleitian observasi yaitu :
Observasi Partisipan
Observasi partisipan adalah pengamatan yang dilakukan secara langsung. Pengamatan
ini akan menghasilkan data yang bias (halo effect) karena subyek tahu bahwa dirinya
sedang diteliti sehingga dia memberikan perilaku yang tidak sesuai dengan semestinya .
Agar hal ini tidak terjadi maka peneliti dapat mengantisipasinya dengan cara :
-

Menyamar menjadi seseorang yang berada dekat dilingkungan subyek. Misalnya
pengamatan pada proses pembelajaran, maka peneliti bisa menyamar menjadi
peserta didik.

-

Dengan bersosialisasi terlebih dahulu sebelum melakukan penelitian sehingga
subyek tidak mengetahui bahwa dia akan diteliti.

-

Tidak mempengaruhi situasi yang akan diteliti.
Observasi non partisipan
Adalah pengamat tidak langsung terlibat atau berinteraksi atau mempengaruhi
obyaek yang diamatai.

 Prosedur penelitian observasi :
-

Harus mengetahui tujuan penelitian observasi berdasarkan 5 W yaitu what, why,
who, where and when.

-

Untuk pengumpulan datanya :

Jika permasalahan yang diamati berkaitan dengan kuantitatif posivistik, maka data yang
diperoleh berupa angka dan dikaitkan dengan statistik.
-

Untuk pengambilan sampelnya :
Sensus jika jumlah populasinya sedikit. Sehingga menggunakan statistik deskriptif.
Random, menggunakan statistik inferensial.
Non-Random, menggunakan statistik deskriptif, dan hasilnya tidak representitatif
(mewakili seluruh populasi)

 Direct observation adalah observasi secara langsung dapat menghadirkan beberapa
observer, sehingga tantangannya adalah observer yang lainnya harus dilatih agar
dapat mengumpulkan data yang benar.
 Bentuk-bentuk yang dituju dalam penelitian observasi adalah deskriptif, evaluasi,
sebab-akibat, rasional.
 Digunakan statistik parametrik,

jika populasinya berdistribusi normal. Datanya

dalam bentuk skala interval atau rasio.
 Digunakan statistik non parametrik, jika populasinya tidak berdistibusi normal.
Datanya dalam bentuk ranting.
 Skala rasio adalah data nol mutlak, dalam dunia pendidikan khususnya kognitif, nol
mutlak itu adalah saat seseorang tidak mengetahui tentang sesuatu yang belum
dipelajarinya.
 Dalam hal pembelajaran, yang digunakan skala rasio dan interval dalam hal
psikomotorik.
 Ciri-ciri survey adalah kuesioner yang isinya angket dan skala. Tetapi dengan
menggunakan wawancara, penelitian tersebut juga bisa dikatakan survei.
 Jika ingin meneliti hubungan dua variabel yang tidak saling mempengaruhi (sebabakibat) maka digunakan uji korelasi.
 Tetapi Jika hubungan dua variabel saling mempengaruhi (sebab-akibat) maka
digunakan uji regresi.
 Penelitian evaluasi memiliki tolak ukur sebagai pembanding, jika tidak maka sama
seperti survei biasa.
 RPP merupakan produk yang dihasilkan oleh guru.

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Modifikasi perilaku
Modifikasi perilakuModifikasi perilaku
Modifikasi perilaku
Afra Balqis
 
Tes baum
Tes baumTes baum
Tes baum
nugpra
 
Perkembangan bahasa peserta didik
Perkembangan bahasa peserta didikPerkembangan bahasa peserta didik
Perkembangan bahasa peserta didik
Poetra Chebhungsu
 
Metode Studi Kasus (Psikologi Umum)
Metode Studi Kasus (Psikologi Umum)Metode Studi Kasus (Psikologi Umum)
Metode Studi Kasus (Psikologi Umum)
atone_lotus
 
Psikodiagnostik observasi
Psikodiagnostik observasiPsikodiagnostik observasi
Psikodiagnostik observasi
Seta Wicaksana
 
Power point penelitian survey
Power point penelitian surveyPower point penelitian survey
Power point penelitian survey
Atimu Nyit-nyit
 

La actualidad más candente (20)

Modifikasi perilaku
Modifikasi perilakuModifikasi perilaku
Modifikasi perilaku
 
Mengidentifikasikan jurnal ilmiah nasional, nasional terakreditasi, internasi...
Mengidentifikasikan jurnal ilmiah nasional, nasional terakreditasi, internasi...Mengidentifikasikan jurnal ilmiah nasional, nasional terakreditasi, internasi...
Mengidentifikasikan jurnal ilmiah nasional, nasional terakreditasi, internasi...
 
Tes ist
Tes istTes ist
Tes ist
 
Tes baum
Tes baumTes baum
Tes baum
 
Keterampilan proses pembelajaran ipa
Keterampilan proses pembelajaran ipaKeterampilan proses pembelajaran ipa
Keterampilan proses pembelajaran ipa
 
Contoh ptk paud
Contoh ptk paudContoh ptk paud
Contoh ptk paud
 
Perkembangan bahasa peserta didik
Perkembangan bahasa peserta didikPerkembangan bahasa peserta didik
Perkembangan bahasa peserta didik
 
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
 
Penelitian kualitatif dan kuantitatif
Penelitian kualitatif dan kuantitatifPenelitian kualitatif dan kuantitatif
Penelitian kualitatif dan kuantitatif
 
Metode Studi Kasus (Psikologi Umum)
Metode Studi Kasus (Psikologi Umum)Metode Studi Kasus (Psikologi Umum)
Metode Studi Kasus (Psikologi Umum)
 
uji kredibilitas
uji kredibilitasuji kredibilitas
uji kredibilitas
 
Tanya jawab mpp
Tanya jawab mppTanya jawab mpp
Tanya jawab mpp
 
Desai Penelitian Kualitatif : Fenomenologi
Desai Penelitian Kualitatif : FenomenologiDesai Penelitian Kualitatif : Fenomenologi
Desai Penelitian Kualitatif : Fenomenologi
 
Evaluasi pendidikan kelebihan dan kekurangan tes pilihan ganda dan tes uraian
Evaluasi pendidikan kelebihan dan kekurangan tes pilihan ganda dan tes uraianEvaluasi pendidikan kelebihan dan kekurangan tes pilihan ganda dan tes uraian
Evaluasi pendidikan kelebihan dan kekurangan tes pilihan ganda dan tes uraian
 
Psikodiagnostik observasi
Psikodiagnostik observasiPsikodiagnostik observasi
Psikodiagnostik observasi
 
Instrumen dan teknik pengumpulan data
Instrumen dan teknik pengumpulan dataInstrumen dan teknik pengumpulan data
Instrumen dan teknik pengumpulan data
 
Pertanyaan presentasi
Pertanyaan presentasiPertanyaan presentasi
Pertanyaan presentasi
 
Landasan penyelenggaraan paud
Landasan penyelenggaraan paudLandasan penyelenggaraan paud
Landasan penyelenggaraan paud
 
Teknik penelitian
Teknik penelitianTeknik penelitian
Teknik penelitian
 
Power point penelitian survey
Power point penelitian surveyPower point penelitian survey
Power point penelitian survey
 

Similar a Penelitian observasi

Instrumen penelitian
Instrumen penelitianInstrumen penelitian
Instrumen penelitian
Ali Ahyadi
 
Pd2 teori observasi
Pd2 teori observasiPd2 teori observasi
Pd2 teori observasi
tanayaup
 
Pengaruh posisi duduk saat perkuliahan di fmipa unlam banjarbaru
Pengaruh posisi duduk saat perkuliahan di fmipa unlam banjarbaruPengaruh posisi duduk saat perkuliahan di fmipa unlam banjarbaru
Pengaruh posisi duduk saat perkuliahan di fmipa unlam banjarbaru
Aldima Arifiyanto
 
74464229 perbedaan-karakteristik-metode-penelitian-kualitatif-dan-kuantitatif
74464229 perbedaan-karakteristik-metode-penelitian-kualitatif-dan-kuantitatif74464229 perbedaan-karakteristik-metode-penelitian-kualitatif-dan-kuantitatif
74464229 perbedaan-karakteristik-metode-penelitian-kualitatif-dan-kuantitatif
Warnet Raha
 
Ringkasan penelitian(indra wahyudi f j1 f111020)
Ringkasan penelitian(indra wahyudi f j1 f111020)Ringkasan penelitian(indra wahyudi f j1 f111020)
Ringkasan penelitian(indra wahyudi f j1 f111020)
indraf13
 

Similar a Penelitian observasi (20)

2791218.ppt
2791218.ppt2791218.ppt
2791218.ppt
 
Instrumen dan Teknik Pengumpulan Data_3-140330221805-phpapp01.pdf
Instrumen dan Teknik  Pengumpulan Data_3-140330221805-phpapp01.pdfInstrumen dan Teknik  Pengumpulan Data_3-140330221805-phpapp01.pdf
Instrumen dan Teknik Pengumpulan Data_3-140330221805-phpapp01.pdf
 
3. instrumen dan teknik pengumpulan data
3. instrumen dan teknik pengumpulan data3. instrumen dan teknik pengumpulan data
3. instrumen dan teknik pengumpulan data
 
Instrumen penelitian
Instrumen penelitianInstrumen penelitian
Instrumen penelitian
 
Teknik Non-Tes untuk Memahami Peserta Didik
Teknik Non-Tes untuk Memahami Peserta DidikTeknik Non-Tes untuk Memahami Peserta Didik
Teknik Non-Tes untuk Memahami Peserta Didik
 
Publikasi 3
Publikasi 3Publikasi 3
Publikasi 3
 
Pd2 teori observasi
Pd2 teori observasiPd2 teori observasi
Pd2 teori observasi
 
Research method
Research methodResearch method
Research method
 
Pengertian metode penelitian kualitatif
Pengertian metode penelitian kualitatifPengertian metode penelitian kualitatif
Pengertian metode penelitian kualitatif
 
Contoh metodologi
Contoh metodologiContoh metodologi
Contoh metodologi
 
Pengembangan Perangkat_BK.pdf
Pengembangan Perangkat_BK.pdfPengembangan Perangkat_BK.pdf
Pengembangan Perangkat_BK.pdf
 
1 - Apa Itu Penelitian
1 - Apa Itu Penelitian1 - Apa Itu Penelitian
1 - Apa Itu Penelitian
 
Jenis penelitian.pptx
Jenis penelitian.pptxJenis penelitian.pptx
Jenis penelitian.pptx
 
Pengaruh posisi duduk saat perkuliahan di fmipa unlam banjarbaru
Pengaruh posisi duduk saat perkuliahan di fmipa unlam banjarbaruPengaruh posisi duduk saat perkuliahan di fmipa unlam banjarbaru
Pengaruh posisi duduk saat perkuliahan di fmipa unlam banjarbaru
 
74464229 perbedaan-karakteristik-metode-penelitian-kualitatif-dan-kuantitatif
74464229 perbedaan-karakteristik-metode-penelitian-kualitatif-dan-kuantitatif74464229 perbedaan-karakteristik-metode-penelitian-kualitatif-dan-kuantitatif
74464229 perbedaan-karakteristik-metode-penelitian-kualitatif-dan-kuantitatif
 
metodelogi penelitian
metodelogi penelitianmetodelogi penelitian
metodelogi penelitian
 
Penelitian Survey
Penelitian SurveyPenelitian Survey
Penelitian Survey
 
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...
 
Ringkasan penelitian(indra wahyudi f j1 f111020)
Ringkasan penelitian(indra wahyudi f j1 f111020)Ringkasan penelitian(indra wahyudi f j1 f111020)
Ringkasan penelitian(indra wahyudi f j1 f111020)
 
Instrumen
InstrumenInstrumen
Instrumen
 

Penelitian observasi

  • 1. PENELITIAN OBSERVASI  Penelitian observasi adalah suatu proses penyelidikan dengan menggunakan metode pengamatan.  Prinsip dari metode penelitian ini : - Mengamati perilaku subyek. Dimana subyek adalah orang yang diteliti sedangkan obyek adalah aspek yang diteliti. - Jelas arah dan tujuan penelitian tersebut. - Mengamati disini tidak hanya dengan menggunakan panca indra mata (visual) tetapi juga bisa menggunakan seluruh panca indera.  Sebagai contoh seseorang ingin meneliti tentang proses pembelajaran seorang guru, si peniliti bisa mengamati proses pembelajaran itu melalui rekaman cctv dengan menggunakan panca indra mata (visual) dan telinga (audio). Dengan mata (visual), dia bisa melihat prosesnya sedangkan dengan telinga (audio), dia bisa mendengar apa saja yang dibicarakan guru dalam proses pembelajaran itu.  Contoh lain menurut saya adalah jika seseorang ingin mengetahui suatu benda itu ‘apakah benda tersebut benda padat, cair atau gas?’ maka dia bisa menggunakan penelitian observasi ini dengan pengamatan melalui panca indra peraba. Dengan meraba, dia bisa mengetahui benda tersebut padat, cair atau gas.  Hakikat penelitian observasi adalah ingin memperoleh fakta yang sesungguhnya.  Data yang dihimpun dari observasi : - secara langsung (direct) melalui tindakan yang dilakukan oleh subyek sepert tes unjuk kerja dan tes simulasi - secara tidak langsung (indirect) melalui produk subyek seperti hasil kerja subyek melalui tulisannya atau kekreatifan subyek  Jenis-jenis peneleitian observasi yaitu : Observasi Partisipan Observasi partisipan adalah pengamatan yang dilakukan secara langsung. Pengamatan ini akan menghasilkan data yang bias (halo effect) karena subyek tahu bahwa dirinya
  • 2. sedang diteliti sehingga dia memberikan perilaku yang tidak sesuai dengan semestinya . Agar hal ini tidak terjadi maka peneliti dapat mengantisipasinya dengan cara : - Menyamar menjadi seseorang yang berada dekat dilingkungan subyek. Misalnya pengamatan pada proses pembelajaran, maka peneliti bisa menyamar menjadi peserta didik. - Dengan bersosialisasi terlebih dahulu sebelum melakukan penelitian sehingga subyek tidak mengetahui bahwa dia akan diteliti. - Tidak mempengaruhi situasi yang akan diteliti. Observasi non partisipan Adalah pengamat tidak langsung terlibat atau berinteraksi atau mempengaruhi obyaek yang diamatai.  Prosedur penelitian observasi : - Harus mengetahui tujuan penelitian observasi berdasarkan 5 W yaitu what, why, who, where and when. - Untuk pengumpulan datanya : Jika permasalahan yang diamati berkaitan dengan kuantitatif posivistik, maka data yang diperoleh berupa angka dan dikaitkan dengan statistik. - Untuk pengambilan sampelnya : Sensus jika jumlah populasinya sedikit. Sehingga menggunakan statistik deskriptif. Random, menggunakan statistik inferensial. Non-Random, menggunakan statistik deskriptif, dan hasilnya tidak representitatif (mewakili seluruh populasi)  Direct observation adalah observasi secara langsung dapat menghadirkan beberapa observer, sehingga tantangannya adalah observer yang lainnya harus dilatih agar dapat mengumpulkan data yang benar.  Bentuk-bentuk yang dituju dalam penelitian observasi adalah deskriptif, evaluasi, sebab-akibat, rasional.  Digunakan statistik parametrik, jika populasinya berdistribusi normal. Datanya dalam bentuk skala interval atau rasio.
  • 3.  Digunakan statistik non parametrik, jika populasinya tidak berdistibusi normal. Datanya dalam bentuk ranting.  Skala rasio adalah data nol mutlak, dalam dunia pendidikan khususnya kognitif, nol mutlak itu adalah saat seseorang tidak mengetahui tentang sesuatu yang belum dipelajarinya.  Dalam hal pembelajaran, yang digunakan skala rasio dan interval dalam hal psikomotorik.  Ciri-ciri survey adalah kuesioner yang isinya angket dan skala. Tetapi dengan menggunakan wawancara, penelitian tersebut juga bisa dikatakan survei.  Jika ingin meneliti hubungan dua variabel yang tidak saling mempengaruhi (sebabakibat) maka digunakan uji korelasi.  Tetapi Jika hubungan dua variabel saling mempengaruhi (sebab-akibat) maka digunakan uji regresi.  Penelitian evaluasi memiliki tolak ukur sebagai pembanding, jika tidak maka sama seperti survei biasa.  RPP merupakan produk yang dihasilkan oleh guru.