Pelatihan TOT keperawatan medis bedah di Singapura memberikan pembelajaran tentang berbagai praktik keperawatan yang mendukung pasien safety seperti identifikasi pasien, pengelolaan obat, dokumentasi, dan pengalihan perawatan antar shift. Sistem pelayanan kesehatan mencakup rujukan antar rumah sakit dan akses rekam medis pasien di seluruh fasilitas.
3. 1. Kartu kegiatan rutin di ruang perawatan
yang ditempel di dinding, depan pintu masuk
ruang perawatan
2. Flagging system: sebuah papan yang di
tempel di dinding dekat dengan nurse
station, untuk mengidentifikasi tindakan /
pesan khusus pada pasien tertentu dlm 1
hari/ shift
FINDING
4. 3. Terkait dengan Pasien safety :
Papan di dinding di atas tempat tidur pasien
yang berisi nama pasien, bahasa yang
digunakan, kertas identifikasi : resiko jatuh,
alergi obat, DM, Puasa, restriksi cairan,
dengan menggunakan warna yang berbeda-
beda dan mencolok
Strategi resiko jatuh: edukasi, kohort, station
and potting
Finding ....
5. 4. Dokumentasi
Pengkajian oral hygiene (meliputi:
kemampuan menelan, kondisi bibir, lidah,
membran mukosa, gigi, dan saliva)
Lembar Diabetes , Lembar pengkajian resiko
jatuh, lembar discharge planning.
Tanda / stiker berhenti merokok (berwarna
merah) di dalam rekam medik. Petugas
farmasi / perawat (RN) akan memberikan
pendidikan kesehatan khusus untuk berhenti
merokok.
Finding ....
6. 5. Pengelolaan obat menggunakan komputer
(mulai dari proses pemberian resep
sampai ,dengan pemberian obat kepada
pasien)
6. Podiatry (perawatan kaki)
7. Podiatrist bukan seorang perawat, tetapi
berperan khusus untuk merawat luka
Finding ....
7. 7. Over lapping Pergantian shift
• Dinas: pagi : 07.00 - 15.30
• Dinas sore: 13.00 – 22.00
• Dinas malam 21.00 – 08.00.
Terlihat ada waktu over lapping yang cukup
lama untuk klarifikasi pengalihan perawatan
antar shift, meningkatkan pasien safety. Pada
jam overlapping siang, perawat dinas sore
memandikan pasien
Finding ....
8. 8. Perawat spesialis DM
Bertugas memberikan pendidikan kesehatan
kepada pasien, keluarga dan perawat
9. Penggunaan sarung bantal sekali pakai.
10.Tempat Minum.
Bagi tiap –tiap pasien yang dirawat mendapat
satu tempat minum dan gelas yang ada
skalanya (1500 ml), terbagi menjadi 3 bagian :
500 ml untukpagi hari, 500 ml untuk siang hari
dan 500 ml untuk malam sampai pagi hari.
Finding ....
9. 11. Hirarki perawat yang jelas (bottom-up)
a. Staf ners 2
b. Staf ners 1 (+ study for 2 years + performance)
c. Senior staf 2
d. Senior staf 1 (nursing officer), meliputi: Nurse Educator
(concept), Clinical Nurse Educator (training nurse), Nurse
Clinician (Clinical Instructure)
e. Unit Nursing officer (handle 4 ward/ i level)
f. Principle Nurse
g. Assistance director of nursing
h. Deputy director of nursing
i. Director of nursing
Finding ....
10. 12.Clinical pathway, yang akan mengarahkan
tindakan keperwatan bagi pasien.
13.Automated Guided Vehicle: robot yang
digunakan untuk mengangkut diit pasien , dan
linen
14.Di Tan Tock Hospital mempunyai empat ICU :
neuro ICU, coronary ICU, medical ICU dan
Surgical ICU . Sepengetahuan saya, di Indonesia
belum dibuat spesialisasi ICU seperti tersebut.
Finding ....
11. 15.Pada pencegahan DVT terdapat alat
‘flowtron”, yang prinsip kerjanya memompa
aliran darah didaerah kaki secara periodik.
16.Penggunaan tabung suction sekali pakai.
17.Penyediaan stok obat ruangan yang sudah
terjadwal secara periodik
Finding ....
12. 18. Untuk memudahkan pengunjung mencari lokasi /unit
pelayanan di rumah sakit, terdapat gambar jejak2
kaki di lantai di lorong-lorong yang berisi tulisan
nama unit pelayanan (seperti : radiologi). Pengunjung
tinggal mengikuti jejak kaki tersebut untuk bisa
sampai ke ruang yang ingin dituju
19. Terkait dengan sistem pelayanan kesehatan : adanya
satu pasien, satu rekam medik , sehingga dimanapun
pasien tersebut berobat, riwayat kesehatan dan
pengobatan yang lampau tetap dapat diakses.
Finding ....
13. Finding ....
19.Terkait dengan sistem rujukan: tiap rumah sakit
yang menangani fase akut, mempunyai rumah
sakit komunitas untuk menangani fase
rehabilitasi, sehingga lama perawatan di RS fase
akut tdk terlalu panjang (seperti: Changi General
Hospital dengan St. Andrew’s hospital)
20.Peran Nursingboard sangat penting untuk
menetapkan kebijakan terkait dengan
pendidikan keperawatan maupun pelayanan
keperawatan.