Puisi pendek ini menceritakan tentang seseorang yang sedang menanti sesuatu dari sosok yang dicintainya, namun sampai saat ini belum ada satu kata pun yang terucap dari orang tersebut meskipun hatinya telah merasa sakit. Hanya Allah yang tahu bagaimana perasaan sebenarnya dalam hati sang penunggu sambil terus berusaha untuk tersenyum meskipun sedih.