SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 8
BAB I 
PENDAHULUAN 
A. Latarbelakang 
Bumi adalah satu-satunya tempat untuk hidup bagi manusia dan makhluk hidup lainnya. Di 
tempat ini semua tersedia untuk memenuhi kebutuhan makhluk hidup di dalamnya. Sumber yang 
tersedia di bumi tersebut merupakan sumber daya alam yang sejauh ini dimanfaatkan manusia. 
Seiring perkembangan jaman, semakin berkembang pula teknologi yang dimiliki manusia. 
Kehidupan manusia pun berubah dari masa agrikultur ke era revolusi industri seperti sekarang 
ini. Dengan orientasi tersebut dunia agrikultur mengalami kemunduran secara perlahan. Nilai-nilai 
kehidupan manusia turut mengalami perubahan terutama mengenai masalah lingkungan. 
Pemanasan global merupakan peningkatan suhu rata-rata di bumi, seperti peningkatan 
suhu rata-rata atmosfer laut dan daratan bumi.. 
Pemanasan global adalah kejadian meningkatnya temperatur rata-rata atmosfer, laut dan 
daratan Bumi. Pada saat ini, Bumi menghadapi pemanasan yang cepat, yang oleh para ilmuan 
dianggap disebabkan aktifitas manusia. Penyebab utama pemanasan ini adalah pembakaran 
bahan bakar fosil, seperti batu bara, minyak bumi, dan gas alam, yang melepas karbondioksida 
dan gas-gas lainnya yang dikenal sebagai gas rumah kaca ke atmosfer. 
Karena adanya pemanasan global, suhu di planet bumi menjadi semakin panas, makin 
banyaknya bencana alam dan berbagai fenomena-fenomena alam yang cenderung semakin tidak 
terkendali. 
B. Rumusan Masalah 
1. Apa yang dimaksud dengan pemanasan global ? 
2. Apa penyebab pemanasan global ? 
3. Apa saja dampak-dampak dari pemanasan global ? 
4. Apa saja cara untuk membatasi pemanasan global ? 
5. Bagaimana Cara Menumbuhkan Kesadaran Akan Bahaya Pemanasan Global pada 
Masyarakat ?
C. Tujuan Penulisan 
1. Untuk dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan pemanasan global. 
2. Untuk dapat mengetahui apa penyebab pemanasan global. 
3. Untuk dapat mengetahui apa saja dampak-dampak dari pemanasan global. 
4. Untuk dapat mengetahui cara membatasi pemanasan global. 
5. Untuk dapat mengetahui Bagaimana Cara Menumbuhkan Kesadaran Akan Bahaya 
Pemanasan Global pada Masyarakat ? 
D. Manfaat Penulisan 
1. Kita dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan pemanasan global. 
2. Kita dapat mengetahui apa penyebab pemanasan global. 
3. Kita dapat mengetahui apa saja dampak-dampak dari pemanasan global. 
4. Kita dapat mengetahui apa saja cara untuk membatasi pemanasan global. 
5. Kita dapat mengetahui Cara Menumbuhkan Kesadaran Akan Bahaya Pemanasan Global 
pada Masyarakat ?
BAB II 
PEMBAHASAN 
A. Pengertian Pemanasan Global 
Menurut para ahli, merekamegambil kesimpulan bahwa pengertian dari Pemanasan 
global adalah suatu proses meningkatnya suhu rata-rataatmosfer, laut, dan daratan Bumi. 
Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) menyimpulkan bahwa, "sebagian besar 
peningkatan suhu rata-rata global sejak pertengahan abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan 
oleh meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia melalui efek rumah 
kaca.” 
Meningkatnya suhu global diperkirakan akan menyebabkan perubahan-perubahan yang 
lain seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrem, 
serta perubahan jumlah dan pola presipitasi. Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah 
terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser, dan punahnya berbagai jenis hewan. 
Beberapa hal yang masih diragukan para ilmuwan adalah mengenai jumlah pemanasan 
yang diperkirakan akan terjadi pada masa depan, dan bagaimana pemanasan serta perubahan-perubahan 
yang terjadi tersebut akan bervariasi dari satu daerah ke daerah yang lain. Hingga saat 
ini masih terjadi perdebatan politik dan publik di dunia mengenai apa, jika ada, tindakan yang 
harus dilakukan untuk mengurangi atau membalikkan pemanasan lebih lanjut atau untuk 
beradaptasi terhadap konsekuensi-konsekuensi yang ada. 
B. Penyebab Pemanasan Global 
1. Efek rumah kaca 
Segala sumber energi yang terdapat di Bumi berasal dari Matahari. Sebagian besar energi 
tersebut berbentuk radiasi gelombang pendek, termasuk cahaya tampak. Ketika energi ini tiba 
permukaan Bumi, ia berubah dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan Bumi. Permukaan 
Bumi, akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sisanya. Sebagian dari panas ini 
berwujud radiasi infra merah gelombang panjang ke angkasa luar. Namun sebagian panas tetap 
terperangkap di atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumah kaca antara lain uap air, 
karbon dioksida, sulfur dioksida dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini. 
Gas-gas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan 
akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Keadaan ini terjadi terus menerus 
sehingga mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat. Gas-gas tersebut 
berfungsi sebagaimana gas dalam rumah kaca. Dengan semakin meningkatnya konsentrasi gas-gas 
ini di atmosfer, semakin banyak panas yang terperangkap di bawahnya. 
2. Efek umpan balik 
Efek umpan balik karena pengaruh awan sedang menjadi objek penelitian saat ini. Bila dilihat 
dari bawah, awan akan memantulkan kembali radiasi infra merah ke permukaan, sehingga akan 
meningkatkan efek pemanasan. Sebaliknya bila dilihat dari atas, awan tersebut akan 
memantulkan sinar Matahari dan radiasi infra merah ke angkasa, sehingga meningkatkan efek 
pendinginan. Apakah efek netto-nya menghasilkan pemanasan atau pendinginan tergantung pada 
beberapa detail-detail tertentu seperti tipe dan ketinggian awan tersebut. Detail-detail ini sulit 
direpresentasikan dalam model iklim, antara lain karena awan sangat kecil bila dibandingkan 
dengan jarak antara batas-batas komputasional dalam model iklim (sekitar 125 hingga 500 km
untuk model yang digunakan dalam Laporan Pandangan IPCC ke Empat). Umpan balik penting 
lainnya adalah hilangnya kemampuan memantulkan cahaya (albedo) oleh es. Ketika suhu global 
meningkat, es yang berada di dekat kutub mencair dengan kecepatan yang terus meningkat. 
Bersamaan dengan melelehnya es tersebut, daratan atau air di bawahnya akan terbuka. Baik 
daratan maupun air memiliki kemampuan memantulkan cahaya lebih sedikit bila dibandingkan 
dengan es, dan akibatnya akan menyerap lebih banyak radiasi Matahari. Hal ini akan menambah 
pemanasan dan menimbulkan lebih banyak lagi es yang mencair, menjadi suatu siklus yang 
berkelanjutan. 
3. Variasi Matahari 
Terdapat hipotesa yang menyatakan bahwa variasi dari Matahari, dengan kemungkinan 
diperkuat oleh umpan balik dari awan, dapat memberi kontribusi dalam pemanasan saat ini. 
Perbedaan antara mekanisme ini dengan pemanasan akibat efek rumah kaca adalah 
meningkatnya aktivitas Matahari akan memanaskan stratosfer sebaliknya efek rumah kaca akan 
mendinginkan stratosfer. Pendinginan stratosfer bagian bawah paling tidak telah diamati sejak 
tahun 1960, yang tidak akan terjadi bila aktivitas Matahari menjadi kontributor utama pemanasan 
saat ini. (Penipisan lapisan ozon juga dapat memberikan efek pendinginan tersebut tetapi 
penipisan tersebut terjadi mulai akhir tahun 1970-an.) Fenomena variasi Matahari 
dikombinasikan dengan aktivitas gunung berapi mungkin telah memberikan efek pemanasan dari 
masa pra-industri hingga tahun 1950, serta efek pendinginan sejak tahun 1950. 
C. Dampak Pemanasan Global 
Para ilmuwan menggunakan model komputer dari suhu, pola presipitasi, dan sirkulasi 
atmosfer untuk mempelajari pemanasan global. Berdasarkan model tersebut, para ilmuwan telah 
membuat beberapa prakiraan mengenai dampak pemanasan global terhadap cuaca, tinggi 
permukaan air laut, pantai, pertanian, kehidupan hewan liar dan kesehatan manusia. 
1. Iklim mulai tidak stabil 
Para ilmuwan memperkirakan bahwa selama pemanasan global, daerah bagian Utara dari 
belahan Bumi Utara (Northern Hemisphere) akan memanas lebih dari daerah-daerah lain di 
Bumi. Akibatnya, gunung-gunung es akan mencair dan daratan akan mengecil. Akan lebih 
sedikit es yang terapung di perairan Utara tersebut. 
Daerah-daerah yang sebelumnya mengalami salju ringan, mungkin tidak akan mengalaminya 
lagi. Pada pegunungan di daerah subtropis, bagian yang ditutupi salju akan semakin sedikit serta 
akan lebih cepat mencair. Musim tanam akan lebih panjang di beberapa area. Suhu pada musim 
dingin dan malam hari akan cenderung untuk meningkat. 
Daerah hangat akan menjadi lebih lembap karena lebih banyak air yang menguap dari lautan. 
Para ilmuwan belum begitu yakin apakah kelembapan tersebut malah akan meningkatkan atau 
menurunkan pemanasan yang lebih jauh lagi. Hal ini disebabkan karena uap air merupakan gas 
rumah kaca, sehingga keberadaannya akan meningkatkan efek insulasi pada atmosfer. Akan 
tetapi, uap air yang lebih banyak juga akan membentuk awan yang lebih banyak, sehingga akan 
memantulkan cahaya Matahari kembali ke angkasa luar, dimana hal ini akan menurunkan proses 
pemanasan. Kelembapan yang tinggi akan meningkatkan curah hujan, secara rata-rata, sekitar 1 
persen untuk setiap derajat Fahrenheit pemanasan. Badai akan menjadi lebih sering. Selain itu, 
air akan lebih cepat menguap dari tanah. Akibatnya beberapa daerah akan menjadi lebih kering 
dari sebelumnya. Angin akan bertiup lebih kencang dan mungkin dengan pola yang berbeda. 
Topan badai (hurricane) yang memperoleh kekuatannya dari penguapan air, akan menjadi lebih
besar. Berlawanan dengan pemanasan yang terjadi, beberapa periode yang sangat dingin 
mungkin akan terjadi. Pola cuaca menjadi tidak terprediksi dan lebih ekstrem. 
2. Peningkatan permukaan laut 
Perubahan tinggi rata-rata muka laut diukur dari daerah dengan lingkungan yang stabil secara 
geologi.Ketika atmosfer menghangat, lapisan permukaan lautan juga akan menghangat, sehingga 
volumenya akan membesar dan menaikkan tinggi permukaan laut. Pemanasan juga akan 
mencairkan banyak es di kutub, terutama sekitar Greenland, yang lebih memperbanyak volume 
air di laut. Tinggi muka laut di seluruh dunia telah meningkat 10 – 25 cm (4 - 10 inchi) selama 
abad ke-20, dan para ilmuwan IPCC memprediksi peningkatan lebih lanjut 9 – 88 cm (4 - 35 
inchi) pada abad ke-21. 
Perubahan tinggi muka laut akan sangat memengaruhi kehidupan di daerah pantai. Kenaikan 
100 cm (40 inchi) akan menenggelamkan 6 persen daerah Belanda, 17,5 persen daerah 
Bangladesh, dan banyak pulau-pulau. Erosi dari tebing, pantai, dan bukit pasir akan meningkat. 
Ketika tinggi lautan mencapai muara sungai, banjir akibat air pasang akan meningkat di daratan. 
Negara-negara kaya akan menghabiskan dana yang sangat besar untuk melindungi daerah 
pantainya, sedangkan negara-negara miskin mungkin hanya dapat melakukan evakuasi dari 
daerah pantai. 
Bahkan sedikit kenaikan tinggi muka laut akan sangat memengaruhi ekosistem pantai. 
Kenaikan 50 cm (20 inchi) akan menenggelamkan separuh dari rawa-rawa pantai di Amerika 
Serikat. Rawa-rawa baru juga akan terbentuk, tetapi tidak di area perkotaan dan daerah yang 
sudah dibangun. Kenaikan muka laut ini akan menutupi sebagian besar dari Florida Everglades. 
3. Suhu global cenderung meningkat 
Orang mungkin beranggapan bahwa Bumi yang hangat akan menghasilkan lebih banyak 
makanan dari sebelumnya, tetapi hal ini sebenarnya tidak sama di beberapa tempat. Bagian 
Selatan Kanada, sebagai contoh, mungkin akan mendapat keuntungan dari lebih tingginya curah 
hujan dan lebih lamanya masa tanam. Di lain pihak, lahan pertanian tropis semi kering di 
beberapa bagian Afrika mungkin tidak dapat tumbuh. Daerah pertanian gurun yang 
menggunakan air irigasi dari gunung-gunung yang jauh dapat menderita jika snowpack 
(kumpulan salju) musim dingin, yang berfungsi sebagai reservoir alami, akan mencair sebelum 
puncak bulan-bulan masa tanam. Tanaman pangan dan hutan dapat mengalami serangan 
serangga dan penyakit yang lebih hebat. 
4. Gangguan ekologis 
Hewan dan tumbuhan menjadi makhluk hidup yang sulit menghindar dari efek pemanasan ini 
karena sebagian besar lahan telah dikuasai manusia. Dalam pemanasan global, hewan cenderung 
untuk bermigrasi ke arah kutub atau ke atas pegunungan. Tumbuhan akan mengubah arah 
pertumbuhannya, mencari daerah baru karena habitat lamanya menjadi terlalu hangat. Akan 
tetapi, pembangunan manusia akan menghalangi perpindahan ini. Spesies-spesies yang 
bermigrasi ke utara atau selatan yang terhalangi oleh kota-kota atau lahan-lahan pertanian 
mungkin akan mati. Beberapa tipe spesies yang tidak mampu secara cepat berpindah menuju 
kutub mungkin juga akan musnah.
D. Cara Memabatasi Pemanasan Global 
Parailmuwan mempelajari cara-cara untuk membatasi pemanasan global. Kunci 
utamanya adalah: 
1. Membatasi emisi CO2 
Tehnik yang efektif untuk membatasi emisi karbon ada dua yakni mengganti energi 
minyak dengan sumber energi lainnya yang tidak mengemisikan karbon dan yang kedua 
penggunaan energi minyak sehemat mungkin. 
2. Menyembunyikan karbon yang juga membantu mencegah karbon dioksida memasuki 
atmosfer atau mengambil CO2 yang ada. 
E. Cara Menumbuhkan Kesadaran Akan Bahaya Pemanasan Global pada Masyarakat 
1. Masyarakat harus selalu diajak untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang berguna untuk 
mengurangi dampak pemanasan global. 
2. Pemerintah juga harus membuat penyuluhan kepada masyarakat akan bahaya pemanasan 
global. 
3. Masyarakat harus menanamkan sebuah prinsip dalam pikiran mereka bahwa “kehidupan 
harus tetap berlanjut”.
BAB III 
PENUTUP 
A. Kesimpulan 
Dari beberapa uraian di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa : 
1. Pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata atmosfir laut, dan daratan bumi. 
2. Penyebab terbesar pemanasan global adalah efek gas-gas rumah kaca akibat aktifitas manusia 
melalui efek rumah kaca. 
3. Perlu upaya yang lebih lagi bagi pemerintah untuk dapat menanamkan rasa cinta terhadap 
lingkungan. 
4. Jika masyarakat belum memiliki rasa kesadaran yang tinggi akan bahaya pemanasan global, 
bumi akan dalam kondisi gawat yang mungkin akan mengalami kehancuran. 
5. Dampak pemanasan global sangat berbahaya bagi kehidupan sekarang dan akan semakin 
parah pada generasi berikutnya apabila tidak ada perubahan diri masyarakatnya. 
6. Berbagai cara bisa dilakukan untuk mengurangi bahaya pemanasan global seperti menanam 
kembali pohon di hutan-hutan (reboisasi). 
B. Saran 
1. Masyarakat dan Pemerintah harus melakukan beberapa kegiatan yang medukung untuk 
mengurangi pemanasan global. 
2. Saya berharap kepada para pembaca, setelah membaca makalah ini, agar dapat memahami 
betapa bahayanya pemanasan global. 
3. Saya berharap kepada para pembaca, setelah membaca makalah ini, ikut serta dalam 
mengurangi pemanasan global, demi kelestarian bumi di masa sekarang dan masa 
mendatang.
DAFTAR PUSTAKA 
Baskoro. 2006. “Makalah Pemanasan Global,” dalam Wordpress.com. 
http://baskoro06.wordpress.com/2009/01/22/makalah-pemanasan-global/. Diunduh Sabtu, 3 
Desember 2011. 
http://id.wikipedia.org/wiki/Pemanasan_global. Diunduh Sabtu, 3 Desember 2011 
http://www.scribd.com/doc/38519877/Pengertian-Pemanasan-Global. Diunduh Sabtu, 3 
Desember 2011 
Sarjani. 2009. Modul Geografi untuk Kelas 1 SMU. Yogyakarta : Pilar Media

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Makalah Pengaruh Pemanasan Global Terhadap Meningkatnya Frekuensi dan Intensi...
Makalah Pengaruh Pemanasan Global Terhadap Meningkatnya Frekuensi dan Intensi...Makalah Pengaruh Pemanasan Global Terhadap Meningkatnya Frekuensi dan Intensi...
Makalah Pengaruh Pemanasan Global Terhadap Meningkatnya Frekuensi dan Intensi...Rimbawan Ank
 
makalah penyebab dan dampak globalisasi
makalah penyebab dan dampak globalisasimakalah penyebab dan dampak globalisasi
makalah penyebab dan dampak globalisasimbak_aul
 
X 9 29-windy andini ekaputri
X 9 29-windy andini ekaputriX 9 29-windy andini ekaputri
X 9 29-windy andini ekaputriwindy_andini
 
Fisika pemanasan global
Fisika pemanasan globalFisika pemanasan global
Fisika pemanasan globalAMIGOSTV
 
Makalah dampak pemanasan glonalisasi
Makalah dampak pemanasan glonalisasiMakalah dampak pemanasan glonalisasi
Makalah dampak pemanasan glonalisasiSeptian Muna Barakati
 
X 9 03-ajeng ramadhani gunawan
X 9 03-ajeng ramadhani gunawanX 9 03-ajeng ramadhani gunawan
X 9 03-ajeng ramadhani gunawanajengRG
 
X 9 08-fitra tunisa
X 9 08-fitra tunisaX 9 08-fitra tunisa
X 9 08-fitra tunisafitratunnisa
 

La actualidad más candente (14)

Hayan
HayanHayan
Hayan
 
Makalah Pengaruh Pemanasan Global Terhadap Meningkatnya Frekuensi dan Intensi...
Makalah Pengaruh Pemanasan Global Terhadap Meningkatnya Frekuensi dan Intensi...Makalah Pengaruh Pemanasan Global Terhadap Meningkatnya Frekuensi dan Intensi...
Makalah Pengaruh Pemanasan Global Terhadap Meningkatnya Frekuensi dan Intensi...
 
Global Warming
Global WarmingGlobal Warming
Global Warming
 
Makalah pemanasan global
Makalah pemanasan globalMakalah pemanasan global
Makalah pemanasan global
 
makalah penyebab dan dampak globalisasi
makalah penyebab dan dampak globalisasimakalah penyebab dan dampak globalisasi
makalah penyebab dan dampak globalisasi
 
Dampak pemanasan global 2
Dampak pemanasan global 2Dampak pemanasan global 2
Dampak pemanasan global 2
 
X 9 29-windy andini ekaputri
X 9 29-windy andini ekaputriX 9 29-windy andini ekaputri
X 9 29-windy andini ekaputri
 
Contoh makalah pemanasan globa1
Contoh makalah pemanasan globa1Contoh makalah pemanasan globa1
Contoh makalah pemanasan globa1
 
Fisika pemanasan global
Fisika pemanasan globalFisika pemanasan global
Fisika pemanasan global
 
Makalah dampak pemanasan glonalisasi
Makalah dampak pemanasan glonalisasiMakalah dampak pemanasan glonalisasi
Makalah dampak pemanasan glonalisasi
 
X 9 03-ajeng ramadhani gunawan
X 9 03-ajeng ramadhani gunawanX 9 03-ajeng ramadhani gunawan
X 9 03-ajeng ramadhani gunawan
 
Pemanasan Global
Pemanasan GlobalPemanasan Global
Pemanasan Global
 
X 9 08-fitra tunisa
X 9 08-fitra tunisaX 9 08-fitra tunisa
X 9 08-fitra tunisa
 
Makalah pemanasan global
Makalah pemanasan globalMakalah pemanasan global
Makalah pemanasan global
 

Destacado (20)

Amplificadoroperacional
AmplificadoroperacionalAmplificadoroperacional
Amplificadoroperacional
 
Программист как профессия
Программист как профессияПрограммист как профессия
Программист как профессия
 
Diapositiva f.a.
Diapositiva f.a.Diapositiva f.a.
Diapositiva f.a.
 
III Jornada Vicente Lafuente
III Jornada Vicente LafuenteIII Jornada Vicente Lafuente
III Jornada Vicente Lafuente
 
Makalah dematitis
Makalah dematitisMakalah dematitis
Makalah dematitis
 
Contaminación en la angelópolis
Contaminación en la angelópolisContaminación en la angelópolis
Contaminación en la angelópolis
 
Presentac..oral #2
Presentac..oral #2Presentac..oral #2
Presentac..oral #2
 
Front cover start 2 finish
Front cover  start 2 finishFront cover  start 2 finish
Front cover start 2 finish
 
[EB1 da Estalagem] Carnaval 2007|09
[EB1 da Estalagem] Carnaval 2007|09[EB1 da Estalagem] Carnaval 2007|09
[EB1 da Estalagem] Carnaval 2007|09
 
Tugas eke AKPER PEMKAB MUNA
Tugas eke  AKPER PEMKAB MUNATugas eke  AKPER PEMKAB MUNA
Tugas eke AKPER PEMKAB MUNA
 
Rebeca barcelo
Rebeca barceloRebeca barcelo
Rebeca barcelo
 
Presentación2
Presentación2Presentación2
Presentación2
 
Calendar plan for general english 2013
Calendar plan for general english 2013Calendar plan for general english 2013
Calendar plan for general english 2013
 
La contaminación de mexicali
La contaminación de mexicaliLa contaminación de mexicali
La contaminación de mexicali
 
Prepositionsoftime
PrepositionsoftimePrepositionsoftime
Prepositionsoftime
 
Presentacion. PracticacursoCarlosA.
Presentacion. PracticacursoCarlosA.Presentacion. PracticacursoCarlosA.
Presentacion. PracticacursoCarlosA.
 
Food good or not good blog
Food good or not good blogFood good or not good blog
Food good or not good blog
 
Sentence
Sentence Sentence
Sentence
 
escuelasdetareas2
escuelasdetareas2escuelasdetareas2
escuelasdetareas2
 
Agropalag defi
Agropalag defiAgropalag defi
Agropalag defi
 

Similar a Makalah wahid (20)

Makalah wahid
Makalah wahidMakalah wahid
Makalah wahid
 
Contoh makalah pemanasan global
Contoh makalah pemanasan globalContoh makalah pemanasan global
Contoh makalah pemanasan global
 
Contoh makalah pemanasan global
Contoh makalah pemanasan globalContoh makalah pemanasan global
Contoh makalah pemanasan global
 
Contoh makalah pemanasan globa1
Contoh makalah pemanasan globa1Contoh makalah pemanasan globa1
Contoh makalah pemanasan globa1
 
Contoh makalah pemanasan globa1
Contoh makalah pemanasan globa1Contoh makalah pemanasan globa1
Contoh makalah pemanasan globa1
 
Makalah pemanasan global
Makalah pemanasan globalMakalah pemanasan global
Makalah pemanasan global
 
Global warming larry
Global warming larryGlobal warming larry
Global warming larry
 
Global warming larry
Global warming larryGlobal warming larry
Global warming larry
 
Pemanasan Global
Pemanasan GlobalPemanasan Global
Pemanasan Global
 
Makalah ipa
Makalah ipaMakalah ipa
Makalah ipa
 
Global warming (ahmad hary pratomo)
Global warming (ahmad hary pratomo)Global warming (ahmad hary pratomo)
Global warming (ahmad hary pratomo)
 
Global warm (ahmad hary pratomo)
Global warm (ahmad hary pratomo)Global warm (ahmad hary pratomo)
Global warm (ahmad hary pratomo)
 
Makalah ekologi global warming masra
Makalah ekologi global warming masraMakalah ekologi global warming masra
Makalah ekologi global warming masra
 
Makalah bahaya pemanasan global hernawati
Makalah bahaya pemanasan global hernawatiMakalah bahaya pemanasan global hernawati
Makalah bahaya pemanasan global hernawati
 
Global warming (ahmad hary pratomo)
Global warming (ahmad hary pratomo)Global warming (ahmad hary pratomo)
Global warming (ahmad hary pratomo)
 
Dampak pemanasan global 2 AKPER PEMKAB MUNA
Dampak pemanasan global 2  AKPER PEMKAB MUNA Dampak pemanasan global 2  AKPER PEMKAB MUNA
Dampak pemanasan global 2 AKPER PEMKAB MUNA
 
Global Warming
Global WarmingGlobal Warming
Global Warming
 
Global warming
Global warmingGlobal warming
Global warming
 
Dampak pemanasan global 2
Dampak pemanasan global 2Dampak pemanasan global 2
Dampak pemanasan global 2
 
Global warming
Global warmingGlobal warming
Global warming
 

Más de Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

Más de Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

Último

KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdshKISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdshDosenBernard
 
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIFPPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIFFPMJ604FIKRIRIANDRA
 
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdfAlur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdfPemdes Wonoyoso
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningSamFChaerul
 
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.ppt
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.pptDATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.ppt
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.pptmuhammadarsyad77
 
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANKONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANDevonneDillaElFachri
 
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptxAbidinMaulana
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Shary Armonitha
 
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MAMateri Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MAmasqiqu340
 
DATA MINING : RSITEKTUR & MODEL DATA MINING
DATA MINING : RSITEKTUR & MODEL DATA MININGDATA MINING : RSITEKTUR & MODEL DATA MINING
DATA MINING : RSITEKTUR & MODEL DATA MININGYudaPerwira5
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksdanzztzy405
 
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppTPERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppTYudaPerwira5
 
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).pptSIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).pptEndangNingsih7
 
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfPerlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfjeffrisovana999
 
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa IndonesiaSalinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesiasdn4mangkujayan
 

Último (17)

KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdshKISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
 
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIFPPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
 
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdfAlur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
 
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.ppt
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.pptDATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.ppt
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.ppt
 
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANKONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
 
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotecAbortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
 
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
 
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
 
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MAMateri Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
 
DATA MINING : RSITEKTUR & MODEL DATA MINING
DATA MINING : RSITEKTUR & MODEL DATA MININGDATA MINING : RSITEKTUR & MODEL DATA MINING
DATA MINING : RSITEKTUR & MODEL DATA MINING
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
 
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppTPERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
 
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).pptSIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
 
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfPerlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
 
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa IndonesiaSalinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
 

Makalah wahid

  • 1. BAB I PENDAHULUAN A. Latarbelakang Bumi adalah satu-satunya tempat untuk hidup bagi manusia dan makhluk hidup lainnya. Di tempat ini semua tersedia untuk memenuhi kebutuhan makhluk hidup di dalamnya. Sumber yang tersedia di bumi tersebut merupakan sumber daya alam yang sejauh ini dimanfaatkan manusia. Seiring perkembangan jaman, semakin berkembang pula teknologi yang dimiliki manusia. Kehidupan manusia pun berubah dari masa agrikultur ke era revolusi industri seperti sekarang ini. Dengan orientasi tersebut dunia agrikultur mengalami kemunduran secara perlahan. Nilai-nilai kehidupan manusia turut mengalami perubahan terutama mengenai masalah lingkungan. Pemanasan global merupakan peningkatan suhu rata-rata di bumi, seperti peningkatan suhu rata-rata atmosfer laut dan daratan bumi.. Pemanasan global adalah kejadian meningkatnya temperatur rata-rata atmosfer, laut dan daratan Bumi. Pada saat ini, Bumi menghadapi pemanasan yang cepat, yang oleh para ilmuan dianggap disebabkan aktifitas manusia. Penyebab utama pemanasan ini adalah pembakaran bahan bakar fosil, seperti batu bara, minyak bumi, dan gas alam, yang melepas karbondioksida dan gas-gas lainnya yang dikenal sebagai gas rumah kaca ke atmosfer. Karena adanya pemanasan global, suhu di planet bumi menjadi semakin panas, makin banyaknya bencana alam dan berbagai fenomena-fenomena alam yang cenderung semakin tidak terkendali. B. Rumusan Masalah 1. Apa yang dimaksud dengan pemanasan global ? 2. Apa penyebab pemanasan global ? 3. Apa saja dampak-dampak dari pemanasan global ? 4. Apa saja cara untuk membatasi pemanasan global ? 5. Bagaimana Cara Menumbuhkan Kesadaran Akan Bahaya Pemanasan Global pada Masyarakat ?
  • 2. C. Tujuan Penulisan 1. Untuk dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan pemanasan global. 2. Untuk dapat mengetahui apa penyebab pemanasan global. 3. Untuk dapat mengetahui apa saja dampak-dampak dari pemanasan global. 4. Untuk dapat mengetahui cara membatasi pemanasan global. 5. Untuk dapat mengetahui Bagaimana Cara Menumbuhkan Kesadaran Akan Bahaya Pemanasan Global pada Masyarakat ? D. Manfaat Penulisan 1. Kita dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan pemanasan global. 2. Kita dapat mengetahui apa penyebab pemanasan global. 3. Kita dapat mengetahui apa saja dampak-dampak dari pemanasan global. 4. Kita dapat mengetahui apa saja cara untuk membatasi pemanasan global. 5. Kita dapat mengetahui Cara Menumbuhkan Kesadaran Akan Bahaya Pemanasan Global pada Masyarakat ?
  • 3. BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Pemanasan Global Menurut para ahli, merekamegambil kesimpulan bahwa pengertian dari Pemanasan global adalah suatu proses meningkatnya suhu rata-rataatmosfer, laut, dan daratan Bumi. Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) menyimpulkan bahwa, "sebagian besar peningkatan suhu rata-rata global sejak pertengahan abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia melalui efek rumah kaca.” Meningkatnya suhu global diperkirakan akan menyebabkan perubahan-perubahan yang lain seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrem, serta perubahan jumlah dan pola presipitasi. Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser, dan punahnya berbagai jenis hewan. Beberapa hal yang masih diragukan para ilmuwan adalah mengenai jumlah pemanasan yang diperkirakan akan terjadi pada masa depan, dan bagaimana pemanasan serta perubahan-perubahan yang terjadi tersebut akan bervariasi dari satu daerah ke daerah yang lain. Hingga saat ini masih terjadi perdebatan politik dan publik di dunia mengenai apa, jika ada, tindakan yang harus dilakukan untuk mengurangi atau membalikkan pemanasan lebih lanjut atau untuk beradaptasi terhadap konsekuensi-konsekuensi yang ada. B. Penyebab Pemanasan Global 1. Efek rumah kaca Segala sumber energi yang terdapat di Bumi berasal dari Matahari. Sebagian besar energi tersebut berbentuk radiasi gelombang pendek, termasuk cahaya tampak. Ketika energi ini tiba permukaan Bumi, ia berubah dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan Bumi. Permukaan Bumi, akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sisanya. Sebagian dari panas ini berwujud radiasi infra merah gelombang panjang ke angkasa luar. Namun sebagian panas tetap terperangkap di atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumah kaca antara lain uap air, karbon dioksida, sulfur dioksida dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini. Gas-gas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Keadaan ini terjadi terus menerus sehingga mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat. Gas-gas tersebut berfungsi sebagaimana gas dalam rumah kaca. Dengan semakin meningkatnya konsentrasi gas-gas ini di atmosfer, semakin banyak panas yang terperangkap di bawahnya. 2. Efek umpan balik Efek umpan balik karena pengaruh awan sedang menjadi objek penelitian saat ini. Bila dilihat dari bawah, awan akan memantulkan kembali radiasi infra merah ke permukaan, sehingga akan meningkatkan efek pemanasan. Sebaliknya bila dilihat dari atas, awan tersebut akan memantulkan sinar Matahari dan radiasi infra merah ke angkasa, sehingga meningkatkan efek pendinginan. Apakah efek netto-nya menghasilkan pemanasan atau pendinginan tergantung pada beberapa detail-detail tertentu seperti tipe dan ketinggian awan tersebut. Detail-detail ini sulit direpresentasikan dalam model iklim, antara lain karena awan sangat kecil bila dibandingkan dengan jarak antara batas-batas komputasional dalam model iklim (sekitar 125 hingga 500 km
  • 4. untuk model yang digunakan dalam Laporan Pandangan IPCC ke Empat). Umpan balik penting lainnya adalah hilangnya kemampuan memantulkan cahaya (albedo) oleh es. Ketika suhu global meningkat, es yang berada di dekat kutub mencair dengan kecepatan yang terus meningkat. Bersamaan dengan melelehnya es tersebut, daratan atau air di bawahnya akan terbuka. Baik daratan maupun air memiliki kemampuan memantulkan cahaya lebih sedikit bila dibandingkan dengan es, dan akibatnya akan menyerap lebih banyak radiasi Matahari. Hal ini akan menambah pemanasan dan menimbulkan lebih banyak lagi es yang mencair, menjadi suatu siklus yang berkelanjutan. 3. Variasi Matahari Terdapat hipotesa yang menyatakan bahwa variasi dari Matahari, dengan kemungkinan diperkuat oleh umpan balik dari awan, dapat memberi kontribusi dalam pemanasan saat ini. Perbedaan antara mekanisme ini dengan pemanasan akibat efek rumah kaca adalah meningkatnya aktivitas Matahari akan memanaskan stratosfer sebaliknya efek rumah kaca akan mendinginkan stratosfer. Pendinginan stratosfer bagian bawah paling tidak telah diamati sejak tahun 1960, yang tidak akan terjadi bila aktivitas Matahari menjadi kontributor utama pemanasan saat ini. (Penipisan lapisan ozon juga dapat memberikan efek pendinginan tersebut tetapi penipisan tersebut terjadi mulai akhir tahun 1970-an.) Fenomena variasi Matahari dikombinasikan dengan aktivitas gunung berapi mungkin telah memberikan efek pemanasan dari masa pra-industri hingga tahun 1950, serta efek pendinginan sejak tahun 1950. C. Dampak Pemanasan Global Para ilmuwan menggunakan model komputer dari suhu, pola presipitasi, dan sirkulasi atmosfer untuk mempelajari pemanasan global. Berdasarkan model tersebut, para ilmuwan telah membuat beberapa prakiraan mengenai dampak pemanasan global terhadap cuaca, tinggi permukaan air laut, pantai, pertanian, kehidupan hewan liar dan kesehatan manusia. 1. Iklim mulai tidak stabil Para ilmuwan memperkirakan bahwa selama pemanasan global, daerah bagian Utara dari belahan Bumi Utara (Northern Hemisphere) akan memanas lebih dari daerah-daerah lain di Bumi. Akibatnya, gunung-gunung es akan mencair dan daratan akan mengecil. Akan lebih sedikit es yang terapung di perairan Utara tersebut. Daerah-daerah yang sebelumnya mengalami salju ringan, mungkin tidak akan mengalaminya lagi. Pada pegunungan di daerah subtropis, bagian yang ditutupi salju akan semakin sedikit serta akan lebih cepat mencair. Musim tanam akan lebih panjang di beberapa area. Suhu pada musim dingin dan malam hari akan cenderung untuk meningkat. Daerah hangat akan menjadi lebih lembap karena lebih banyak air yang menguap dari lautan. Para ilmuwan belum begitu yakin apakah kelembapan tersebut malah akan meningkatkan atau menurunkan pemanasan yang lebih jauh lagi. Hal ini disebabkan karena uap air merupakan gas rumah kaca, sehingga keberadaannya akan meningkatkan efek insulasi pada atmosfer. Akan tetapi, uap air yang lebih banyak juga akan membentuk awan yang lebih banyak, sehingga akan memantulkan cahaya Matahari kembali ke angkasa luar, dimana hal ini akan menurunkan proses pemanasan. Kelembapan yang tinggi akan meningkatkan curah hujan, secara rata-rata, sekitar 1 persen untuk setiap derajat Fahrenheit pemanasan. Badai akan menjadi lebih sering. Selain itu, air akan lebih cepat menguap dari tanah. Akibatnya beberapa daerah akan menjadi lebih kering dari sebelumnya. Angin akan bertiup lebih kencang dan mungkin dengan pola yang berbeda. Topan badai (hurricane) yang memperoleh kekuatannya dari penguapan air, akan menjadi lebih
  • 5. besar. Berlawanan dengan pemanasan yang terjadi, beberapa periode yang sangat dingin mungkin akan terjadi. Pola cuaca menjadi tidak terprediksi dan lebih ekstrem. 2. Peningkatan permukaan laut Perubahan tinggi rata-rata muka laut diukur dari daerah dengan lingkungan yang stabil secara geologi.Ketika atmosfer menghangat, lapisan permukaan lautan juga akan menghangat, sehingga volumenya akan membesar dan menaikkan tinggi permukaan laut. Pemanasan juga akan mencairkan banyak es di kutub, terutama sekitar Greenland, yang lebih memperbanyak volume air di laut. Tinggi muka laut di seluruh dunia telah meningkat 10 – 25 cm (4 - 10 inchi) selama abad ke-20, dan para ilmuwan IPCC memprediksi peningkatan lebih lanjut 9 – 88 cm (4 - 35 inchi) pada abad ke-21. Perubahan tinggi muka laut akan sangat memengaruhi kehidupan di daerah pantai. Kenaikan 100 cm (40 inchi) akan menenggelamkan 6 persen daerah Belanda, 17,5 persen daerah Bangladesh, dan banyak pulau-pulau. Erosi dari tebing, pantai, dan bukit pasir akan meningkat. Ketika tinggi lautan mencapai muara sungai, banjir akibat air pasang akan meningkat di daratan. Negara-negara kaya akan menghabiskan dana yang sangat besar untuk melindungi daerah pantainya, sedangkan negara-negara miskin mungkin hanya dapat melakukan evakuasi dari daerah pantai. Bahkan sedikit kenaikan tinggi muka laut akan sangat memengaruhi ekosistem pantai. Kenaikan 50 cm (20 inchi) akan menenggelamkan separuh dari rawa-rawa pantai di Amerika Serikat. Rawa-rawa baru juga akan terbentuk, tetapi tidak di area perkotaan dan daerah yang sudah dibangun. Kenaikan muka laut ini akan menutupi sebagian besar dari Florida Everglades. 3. Suhu global cenderung meningkat Orang mungkin beranggapan bahwa Bumi yang hangat akan menghasilkan lebih banyak makanan dari sebelumnya, tetapi hal ini sebenarnya tidak sama di beberapa tempat. Bagian Selatan Kanada, sebagai contoh, mungkin akan mendapat keuntungan dari lebih tingginya curah hujan dan lebih lamanya masa tanam. Di lain pihak, lahan pertanian tropis semi kering di beberapa bagian Afrika mungkin tidak dapat tumbuh. Daerah pertanian gurun yang menggunakan air irigasi dari gunung-gunung yang jauh dapat menderita jika snowpack (kumpulan salju) musim dingin, yang berfungsi sebagai reservoir alami, akan mencair sebelum puncak bulan-bulan masa tanam. Tanaman pangan dan hutan dapat mengalami serangan serangga dan penyakit yang lebih hebat. 4. Gangguan ekologis Hewan dan tumbuhan menjadi makhluk hidup yang sulit menghindar dari efek pemanasan ini karena sebagian besar lahan telah dikuasai manusia. Dalam pemanasan global, hewan cenderung untuk bermigrasi ke arah kutub atau ke atas pegunungan. Tumbuhan akan mengubah arah pertumbuhannya, mencari daerah baru karena habitat lamanya menjadi terlalu hangat. Akan tetapi, pembangunan manusia akan menghalangi perpindahan ini. Spesies-spesies yang bermigrasi ke utara atau selatan yang terhalangi oleh kota-kota atau lahan-lahan pertanian mungkin akan mati. Beberapa tipe spesies yang tidak mampu secara cepat berpindah menuju kutub mungkin juga akan musnah.
  • 6. D. Cara Memabatasi Pemanasan Global Parailmuwan mempelajari cara-cara untuk membatasi pemanasan global. Kunci utamanya adalah: 1. Membatasi emisi CO2 Tehnik yang efektif untuk membatasi emisi karbon ada dua yakni mengganti energi minyak dengan sumber energi lainnya yang tidak mengemisikan karbon dan yang kedua penggunaan energi minyak sehemat mungkin. 2. Menyembunyikan karbon yang juga membantu mencegah karbon dioksida memasuki atmosfer atau mengambil CO2 yang ada. E. Cara Menumbuhkan Kesadaran Akan Bahaya Pemanasan Global pada Masyarakat 1. Masyarakat harus selalu diajak untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang berguna untuk mengurangi dampak pemanasan global. 2. Pemerintah juga harus membuat penyuluhan kepada masyarakat akan bahaya pemanasan global. 3. Masyarakat harus menanamkan sebuah prinsip dalam pikiran mereka bahwa “kehidupan harus tetap berlanjut”.
  • 7. BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Dari beberapa uraian di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa : 1. Pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata atmosfir laut, dan daratan bumi. 2. Penyebab terbesar pemanasan global adalah efek gas-gas rumah kaca akibat aktifitas manusia melalui efek rumah kaca. 3. Perlu upaya yang lebih lagi bagi pemerintah untuk dapat menanamkan rasa cinta terhadap lingkungan. 4. Jika masyarakat belum memiliki rasa kesadaran yang tinggi akan bahaya pemanasan global, bumi akan dalam kondisi gawat yang mungkin akan mengalami kehancuran. 5. Dampak pemanasan global sangat berbahaya bagi kehidupan sekarang dan akan semakin parah pada generasi berikutnya apabila tidak ada perubahan diri masyarakatnya. 6. Berbagai cara bisa dilakukan untuk mengurangi bahaya pemanasan global seperti menanam kembali pohon di hutan-hutan (reboisasi). B. Saran 1. Masyarakat dan Pemerintah harus melakukan beberapa kegiatan yang medukung untuk mengurangi pemanasan global. 2. Saya berharap kepada para pembaca, setelah membaca makalah ini, agar dapat memahami betapa bahayanya pemanasan global. 3. Saya berharap kepada para pembaca, setelah membaca makalah ini, ikut serta dalam mengurangi pemanasan global, demi kelestarian bumi di masa sekarang dan masa mendatang.
  • 8. DAFTAR PUSTAKA Baskoro. 2006. “Makalah Pemanasan Global,” dalam Wordpress.com. http://baskoro06.wordpress.com/2009/01/22/makalah-pemanasan-global/. Diunduh Sabtu, 3 Desember 2011. http://id.wikipedia.org/wiki/Pemanasan_global. Diunduh Sabtu, 3 Desember 2011 http://www.scribd.com/doc/38519877/Pengertian-Pemanasan-Global. Diunduh Sabtu, 3 Desember 2011 Sarjani. 2009. Modul Geografi untuk Kelas 1 SMU. Yogyakarta : Pilar Media