Dokumen tersebut merangkum proses konsultasi antara seorang bidan dengan seorang ibu hamil trimester ketiga dan suaminya. Bidan melakukan pemeriksaan fisik dan medis terhadap ibu hamil, dan menjelaskan kondisi yang dialami ibu seperti sakit pinggang dan susah bernafas sebagai hal yang normal pada kehamilan akhir. Bidan juga memberikan saran gizi dan istirahat yang tepat untuk ibu. Ibu dan suami tampak pu
Proses konseling bidan pada ibu hamil trimester iii
1. PROSES KONSELING BIDAN PADA IBU HAMIL TRIMESTER III
Ibu : Assalamu alaikum ?
Bidan : Walaikum salam mari masuk bu.. silahkan duduk ada yang bisa saya bantu ?
suami : Ya Ibu, saya ingin memeriksakan kehamilan istri saya.
Bidan : owh iya pak, tapi sebelunya boleh saya tau nama ibu dan bapak siapa ?
dari mana ?
Bapak : Nama saya Tn “ N” dan istri saya Ny”L” saya dari Raha bu.
Bidan : usia ibu berapa ?
Ibu : usia saya baru 22 tahun dan suami saya 25 tahun.
Bidan : pekerjaan bapak sama ibu apa ?
Bapak : saya bekerja sebagai guru dan istri saya sebagai ibu rumah tangga saja
Bidan : ibu ini kehamilannya yang keberapa, apa sebelumnya pernah keguguran ?
Ibu : tidak pernah, ini kehamilan saya yang pertama bu. Dan saya sangat
menginginkan kelahiran bayi ini, saya tidak ingin terjadi apa-apa sama bayi
saya bu, tolong bantu saya bu.
Bidan : ya, kita sama-sama berusaha ya bu. lalu apa yang ibu rasakan sekarang ?
Ibu : saya merasakan sakit pinggang, susah bernafas.
Bapak : saya sangat khawatir bu,apa tidak terjadi sesuatu dengan istri saya ?
Bidan : ya pak insa allah tidak terjadi apa-apa, bapak sama ibu tenang dulu ya, saya
periksa dulu keadaan ibu, tapi ibu tidak usah khawatir ya ?
bidan : ibu apa sebelumnya dalam keluarga ibu ada yang menderita penyakit tekanan
darah tinggi, DM, Asma ?
Ibu : tidak ada bu, karena memang dikeluarga saya tidak ada yang pernah
memeriksakan kesehatannya.
Bidan : oh ya bu, terus apa ibu pernah memeriksa kesehatan sebelumnya ?
Ibu : tidak pernah bu.
Bidan : ibu sebelumnya pernah memeriksakan kehamilannya ?
Ibu : pernah bu.
Bidan : berapa kali ?
2. Ibu : 2 kali, dan sekarang yang ketiga bu.
Bidan : dimana bu ?
Ibu : di puskesmas Katobu.
Bidan : oh ya, terus apa kata ibu bidannya bu ?
Ibu : tidak ada, katanya saya dan janin saya baik-baik saja bu.
Bidan : oh begitu ya bu, mari ibu saya periksa dulu, kita mulai dari ( timbang BB ibu,
TB,TD, Px, fisik, mengukur panggul, LAB). Bu berdasarkan pemeriksaan yang
saya lakukan hasilnya normal semua bu, saya tidak menemukan tanda bahaya
atau penyulit ibu, jadi ibu dan bapak tidak usah khawatir ya ?
Ibu : ya ibu terimakasih, terus kenapa bu saya merasakan sakit pinggang, susah
bernafas ?
Bidan : oh, itu bu normal terjadi pada ibu hamil, apalagi di usia kehamilan yang akan
mendekati persalinan kayak ibu ini.
Ibu : kok bisa bu ?
Bidan : ya bu, karena ini dipengaruhi oleh pembesaran janin ibu, makanya ibu agak
susah untuk bernafas dan mengeluh sakit pinggang.
Ibu : oh begitu ya bu, terus saya harus bagaimana bu ?
Bidan : ibu tidak usah khawatir, setiap ibu merasakan kesulitan bernafas, ibu tarik nafas
panjang kemudian hembuskan secara pelan-pelan dan nsetiap kali tidur usahakan
posisi kepala ibu lebih tinggi dari badan. Kalo sakit pinggangnya ibu bisa
mengelus-ngelus pinggang ibu setiap kali ibu merasakan sakit atau bisa minta
tolong sama bapak, ya pak ya ?
Ibu : ya bu, boleh saya bertanya satu lagi bu ?
Bidan : boleh, ibu mau nanya apa ?
Ibu : kenapa saya sering sekali BAK tapi saya susah BAB,
Bidan : oh itu bu, tidak apa-apa ini karena kandung kencing dan saluran buang air besar
ibu ditekan oleh bagian terbawah janin yang mengalami penurunan karena akan
mendekati persalinan. Kalo memang ibu tidak bisa memakai celana dalam ya
tidak apa-apa biar tidak lecet nantinya dan nutrisinya juga dijaga ibu ya, banyak-
banyak makan buah dan sayur yang tinggi serat agar ibu tidak mengalami
kesulitan BAB.
3. Ibu : sayur dan buah apa contohnya ibu ?
Bidan : sayur, buah apa saja ibu boleh. Misalnya : sayur bayam, kangkung, kalo buahnya
ibu bisa memilih buah yang paling murah tapi tinggi serat misalnya pepaya. Tidak
harus mahal ibu yang murah banyak, yang penting gizinya, dan nutrisi ibu
terpenuhi.
Ibu : oh begitu ya bu, terimakasih atas sarannya ibu
Bidan : ya sama-sama ibu.
Bidan : bapak, ibuada yang mau ditanyakan lagi atau yang masih belum dimengerti ?
Bapak : tidak ada bu, terimakasih ya.
Bidan : bapak, ibu sudah mengerti dengan apa yang saya jelaskan tadi ?
Bapak : ya bu saya mengerti.
Bidan : bisa dipraktekkan salah satu dari apa yang saya jelaskan ibu ?
Ibu : apabila susah bernapas, tarik nafas panjang dan hembuskan pelan-pelan, bila
tidur usahakan posisi kepala lebih tinggi dari badan.
Bidan : bisa di ulang satu, dua kata yang saya jelaskan tadi itu ibu, bapak ?
Bapak : ya, membantu ibu apabila pinggangnya terasa nyeri dielus-elus dengan tangan
dibagian yang nyeri.
Bidan : terimakasih ya pak, ibu atas kerja samanya ? nanti kalo ibu ada keluhan, bapak
ibu bisa datang ketempat saya kapan saja ibu mau atau bila ada keluhan.
Bapak : ya sama-sama bu, terimakasih banyak ya bu atas bantuannya ?
Bidan : ya pak.
Ibu : mari ibu saya pamit pulang dulu ibu .
Bidan : ya, hati-hati ya ibu.
4. KOMUNIKASI DAN KONSELING
OLEH :
NAMA : WA ODE NURFIFI SITAMALA
NIM : 2013.IB.0048
TINGKAT : 1 A
YAYASAN PENDIDIKAN SOWITE
AKADEMI KEBIDANAN PARAMATA RAHA
KABUPATEN MUNA
2014