[BEST PRICE] Senapan Angin Dengan Teleskopik Kalimantan Barat
Pengaruh inflasi terhadap risiko dan tingkat pengembalian
1. Pengaruh inflasi terhadap risiko dan tingkat pengembalian
Dalam analisis sensitivitas kadang-kadang investor ingin mengetahui sensitivitas
investasinya terhadap perubahan inflasi. Dengan mempertimbangkan inflasi sebagai
risiko, tingkat pengembalian risiko pada sekuritas harus lebih besar dari situasi semula.
Contohnya, pada situasi sebelum inflasi tingkat pengembalian pasar (market return)
adalah 15%dengan risiko beta 1%. Namun dengan adanya inflasi tingkat pengembalian
pasar pada situasi baru adalah meningkat 18%
New SML
SML2
18
SML1
15
11
Original situation
8
0
0,5
1,0
1,5
2,0
Pengaruh perubahan risiko terhadap investor
Memperlihatkan bagamana seorang investor rasional (biasanya enggan dengan
risiko) akan mensyaratkantambahan premi risiko agar investor bersedia / tetap tertarik
investasi pada sekuritas.
Contoh: Investor yang tadinya dengan risiko pasar 1.0 bersedia berinvestasi cukup
dengan tingkat pengembalian pasar 15%, sekarang mengharuskan tingkat pengembalian
18%.
2. Required rate
of return
After increase
in riskaversion
Km = 18%
Km = 15%
SML2
18
SML1
15
RPm = 3%
8
Original situation
Risk, b1
1,0