SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
Download to read offline
War on Drugs
Refleksi Transformatif Implementasi KebijakanRefleksi Transformatif Implementasi Kebijakan
Pemberantasan Narkoba di IndonesiaPemberantasan Narkoba di Indonesia
Patri Handoyo
WARWARWARWAR ON DRUGSON DRUGSON DRUGSON DRUGS –––– Refleksi Transformatif Implementasi
Kebijakan Pemberantasan Narkoba di Indonesia
SEKAPUR SIRIH
Mulai ditulis tahun 2007, dokumen ini ditujukan untuk menandingi
sejumlah konsep yang diusung dalam proses amandemen UU Narkotika
dan Psikotropika RI tahun 1997 yang terdaftar dalam Program Legislasi
Nasional periode 2004-2009. Penyerahan proses legislasi kepada Komisi IX
DPR RI menumbuhkan harapan besar bahwa UU yang dihasilkan akan
didasarkan pada bidang yang ditangani komisi tersebut, yaitu kesehatan
dan kesejahteraan rakyat – bukan lagi hukum dan keamanan. Penulis
berkesempatan menghadiri dan/atau mendapatkan notulensi rapat-rapat
dengar pendapat Komisi IX dengan ahli kesehatan jiwa, ahli farmakologi,
ahli kesehatan masyarakat, kelompok korban napza, serta hakim asal
Argentina yang menerapkan pendekatan agar para pengguna napza ilegal
tidak memenuhi penjara-penjara di negaranya.
Namun pendapat para ahli tersebut, bahkan pendekatan kesehatan
dan kesejahteraan rakyat sebagai bidang kerja Komisi IX DPR RI, tidak
terakomodir apalagi mendasari dokumen RUU yang kerap mengalami
revisi di saat-saat akhir periode legislasi sepanjang tahun 2009. Revisi-
revisi yang dilakukan kebanyakan bersifat redaksional yang dapat
dicermati dari produk akhirnya, yaitu UU RI No. 35 tahun 2009 tentang
Narkotika yang masih mengedepankan pemidanaan, substansinyapun sama
dengan dua UU sebelumnya. Bahkan Badan Narkotika Nasional (BNN) yang
dilegitimasi oleh UU tersebut kini menjadi lingkup kerja Komisi III DPR RI
bersama dengan PPATK, Kemkumham, Kejagung, Polri, LPSK, Setjen MA,
MK, MPR, dan DPD, Komnas HAM, KY, KHN, serta KPK – jauh dari domain
kesehatan yang menjadi justifikasi untuk merevisi UU No. 22 tentang
Narkotika dan UU No. 5 tentang Psikotropika tahun 1997.
Sekapur Sirih
Ribuan tahun pemanfaatan potensi napza oleh umat manusia; perang
terhadap narkoba di tengah-tengah komodifikasinya; motif ekonomi,
politik, dan budaya atas kebijakan pelarangan napza; alternatif-alternatif
pendekatan logis untuk mengakhiri perang yang telah berlangsung lebih
dari empat dekade; serta usulan prinsip, strategi, tata kelola, dan peran
masyarakat dalam pembaruan kebijakan napza nasional merupakan tema-
tema yang didiskusikan dalam dokumen ini.
Walaupun kala itu belum selesai sebagai sebuah tulisan berwujud buku
yang utuh, penggalan-penggalan dokumen ini kerap digunakan sebagai
materi advokasi pada masa proses legislasi hingga disahkannya UU
Narkotika baru di tahun 2009. Dokumen ini bukanlah naskah akademik
ataupun RUU tandingan sebagai bahan pembuatan sebuah kebijakan
publik oleh para anggota legislatif. Namun tidaklah berlebihan jika
dokumen ini dapat disejajarkan dengan dua bentuk tulisan tersebut
terlebih saat ditujukan untuk kepentingan pendidikan sebagai bagian
integral dari proses advokasi. Karena selain tema-tema yang telah
disebutkan pada paragraf terdahulu, dokumen ini memuat refleksi
mendalam, kerangka argumentasi, hingga usulan konkrit sebuah kebijakan
napza yang berazaskan keadilan, keberadaban, perlindungan, dan
kesejahteraan umat manusia terlebih Rakyat Indonesia.
Bandung, Juli 2013
Patri Handoyo
Daftar Isi
Bab I Bahan-bahan yang Berpotensi Merusak
Haramnya Napza......................................................................... 4
Dari Anjuran hingga Hukuman......................................................... 6
Cap Buruk................................................................................. 9
Tindak Kejahatan tanpa Korban....................................................... 12
Spektrum Pemakaian Zat Psikoaktif.................................................. 14
Aib [Ketagihan] Narkoba............................................................... 16
Bab II Bahan-bahan yang Bermanfaat
Studi Kasus: Opiat....................................................................... 21
Studi Kasus: Kopi........................................................................ 26
Studi Kasus: Alkohol..................................................................... 30
Studi Kasus: Ganja...................................................................... 34
Bab III Apakah Sebenarnya Bahan-bahan Itu?
Khasiat bagi Mahluk Hidup............................................................. 40
Khasiat Dasar............................................................................. 41
Napza Medis.............................................................................. 44
Napza Rekreasional..................................................................... 46
Zat Psikoaktif (Psikotropika)........................................................... 47
Narkotika.................................................................................. 49
Penggunaan Napza di Masyarakat..................................................... 50
Bab IV Perjalanan sebuah Manfaat
Penemuan Khasiat....................................................................... 57
Keadaan yang Mendapat Manfaat..................................................... 59
Menjadi Komoditas...................................................................... 61
Efektivitas Khasiat = Efektivitas Profit............................................... 63
Perkembangan Kebijakan Pelarangan................................................ 67
Bab V Sambil Memberantas Meraup Keuntungan
Larangan Merokok....................................................................... 76
Pajak dan Industri Rokok............................................................... 79
Pemberantasan Minuman Beralkohol Zaman Kolonial.............................. 82
Kebijakan Minuman Beralkohol........................................................ 86
Menegakkan Perang dan Mengambil Keuntungan................................... 88
Perang Ini Milik Siapa?.................................................................. 91
Membiayai Perang....................................................................... 95
Bab VI Kerugian Perang Keuntungan Bandar
Produsen Kejahatan..................................................................... 99
Siapa yang Berperang dan yang Diperangi........................................... 101
Korban yang Dikorbankan.............................................................. 103
Kematian-kematian Jalanan........................................................... 106
Harga untuk Kelebihan Pasokan....................................................... 108
Dari Jalanan ke Penjara................................................................ 111
Kriminalisasi Jelas Bukan sebuah Solusi.............................................. 114
Krisis Kesehatan Masyarakat........................................................... 116
Menguapnya Pendapatan dan Tingginya Kerugian Negara......................... 119
Pesan Moral Padahal Iklan.............................................................. 120
Bab VII Pelarangan dan Liberalisasi
Industri Privat Bermotif Laba.......................................................... 125
Pemasaran untuk Meningkatkan Permintaan........................................ 128
Regulasi untuk Perlindungan........................................................... 131
Paradoks Pelarangan dan Liberalisasi................................................ 133
Spektrum Pendekatan Pengendalian Napza......................................... 136
Studi Kasus Liberalisasi (1): Penetapan Cukai Hasil Tembakau.................. 137
Studi Kasus Pelarangan (2): Penanaman Ganja di Aceh........................... 140
Bab VIII [Kebijakan] Napza untuk Masyarakat
Dekriminalisasi secara de Facto....................................................... 147
Liberalisasi dengan Sedikit Pembatasan............................................. 150
Kebijakan Pengendalian Napza
Dekriminalisasi................................................................... 151
Regulasi Pasar.................................................................... 156
Peresepan Napza................................................................. 158
Dapatkah Inex (Ecstasy) Diregulasi?.................................................. 161
Napza untuk Keperluan Industri....................................................... 164
Tantangan Pembaruan Kebijakan Napza............................................. 167
Bab IX Mari Akhiri Perang
Nasib [Korban] Legislasi Napza RI dari Masa ke Masa.............................. 174
UU No. 35/2009 tentang Narkotika Bukan Harga Mati............................. 180
Menarik Paradoks: Pelarangan – Liberalisasi........................................ 183
Fenomena “BM” dan “KW”............................................................. 188
Bagan Kebijakan Napza Indonesia..................................................... 193
Skenario Pembaruan Kebijakan Napza Indonesia
Prinsip Kebijakan................................................................. 197
Strategi Pengendalian........................................................... 199
Tata Kelola........................................................................ 204
Peran Serta Masyarakat......................................................... 210
Bab X Berakhirnya War on Drugs
Perlukah Hukuman Mati untuk Kasus Narkoba?..................................... 216
Negara Rakyat (Republik) dan Kebijakan Narkoba Dunia.......................... 219
Biaya Ekonomi: Pilihlah yang Menguntungkan...................................... 220
Menakar Perlindungan Rakyat untuk Kebijakan Narkoba.......................... 225
Tumbangnya Kerangka Ekonomi Pasar Gelap dan Liberal......................... 229
Faham Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat......................................... 233
Produksi, pemasaran dan konsumsi napza ilegal serta kebijakan-kebijakan anti
narkoba telah menghasilkan sebuah dampak yang dahsyat terhadap lembaga-
lembaga demokrasi di seluruh dunia. Bertumbuhnya aktivitas-aktivitas ekonomi
ilegal telah menggembosi akuntabilitas politik, meningkatkan korupsi dan terus-
menerus menjadi sumber dana bagi kegiatan-kegiatan subversif sekaligus
kontrasubversifnya di negara-negara yang terus menemui jalan buntu dalam
penyelesaian konflik-konflik sosialnya. Kebijakan-kebijakan anti narkoba yang
diformulasikan dari sebuah perspektif ‘perang terhadap narkoba’ telah pula
menggerogoti lembaga-lembaga demokrasi dan HAM.
Francisco E. Thoumi
Research and Monitoring Centre on Drugs and Crime, Universidad del Rosario, Bogotá

More Related Content

Similar to Refleksi transformatif war on drugs cover preview

10 rahmat efendy alamin siregar kebijakan formulasi sanksi pidana sebagai pen...
10 rahmat efendy alamin siregar kebijakan formulasi sanksi pidana sebagai pen...10 rahmat efendy alamin siregar kebijakan formulasi sanksi pidana sebagai pen...
10 rahmat efendy alamin siregar kebijakan formulasi sanksi pidana sebagai pen...
berkaryanyata
 
Peran Remaja dalam Menanggulangi Narkoba
Peran Remaja dalam Menanggulangi NarkobaPeran Remaja dalam Menanggulangi Narkoba
Peran Remaja dalam Menanggulangi Narkoba
Rajabul Gufron
 
Proposal skripsi perlindungan konsumen
Proposal skripsi perlindungan konsumenProposal skripsi perlindungan konsumen
Proposal skripsi perlindungan konsumen
Undip
 
UU No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika
UU No. 35 Tahun 2009 Tentang NarkotikaUU No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika
UU No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika
INDOGANJA
 

Similar to Refleksi transformatif war on drugs cover preview (20)

10 rahmat efendy alamin siregar kebijakan formulasi sanksi pidana sebagai pen...
10 rahmat efendy alamin siregar kebijakan formulasi sanksi pidana sebagai pen...10 rahmat efendy alamin siregar kebijakan formulasi sanksi pidana sebagai pen...
10 rahmat efendy alamin siregar kebijakan formulasi sanksi pidana sebagai pen...
 
Kegiatan belajar 1
Kegiatan belajar 1Kegiatan belajar 1
Kegiatan belajar 1
 
Perlindungan hukum terhadap korban penyalahgunaan narkotika
Perlindungan hukum terhadap korban penyalahgunaan narkotikaPerlindungan hukum terhadap korban penyalahgunaan narkotika
Perlindungan hukum terhadap korban penyalahgunaan narkotika
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Potret efektifitas rehabilitasi penyalahgunaan narkotika di lembaga permasyar...
Potret efektifitas rehabilitasi penyalahgunaan narkotika di lembaga permasyar...Potret efektifitas rehabilitasi penyalahgunaan narkotika di lembaga permasyar...
Potret efektifitas rehabilitasi penyalahgunaan narkotika di lembaga permasyar...
 
Media, Tembakau, dan Pertarungan Wacana
 Media, Tembakau, dan Pertarungan Wacana Media, Tembakau, dan Pertarungan Wacana
Media, Tembakau, dan Pertarungan Wacana
 
Pengaruh narkoba terhadap remaja-egi praginanta
Pengaruh narkoba terhadap remaja-egi praginantaPengaruh narkoba terhadap remaja-egi praginanta
Pengaruh narkoba terhadap remaja-egi praginanta
 
Buku fakta-tembakau
Buku fakta-tembakauBuku fakta-tembakau
Buku fakta-tembakau
 
NICOTIN WAR : PERANG NIKOTIN DAN PARA PEDAGANG OBAT -- WANDA HAMILTON
NICOTIN WAR : PERANG NIKOTIN DAN PARA PEDAGANG OBAT -- WANDA HAMILTONNICOTIN WAR : PERANG NIKOTIN DAN PARA PEDAGANG OBAT -- WANDA HAMILTON
NICOTIN WAR : PERANG NIKOTIN DAN PARA PEDAGANG OBAT -- WANDA HAMILTON
 
Bahaya narkoba bagi remaja
Bahaya narkoba bagi remajaBahaya narkoba bagi remaja
Bahaya narkoba bagi remaja
 
Narkob hukum
Narkob hukumNarkob hukum
Narkob hukum
 
Tobacco Policy in Indonesia after FCTC_Center for Anthropological Studies Res...
Tobacco Policy in Indonesia after FCTC_Center for Anthropological Studies Res...Tobacco Policy in Indonesia after FCTC_Center for Anthropological Studies Res...
Tobacco Policy in Indonesia after FCTC_Center for Anthropological Studies Res...
 
ebuku skrap skim lencana anti dadah
ebuku skrap skim lencana anti dadahebuku skrap skim lencana anti dadah
ebuku skrap skim lencana anti dadah
 
Peran Remaja dalam Menanggulangi Narkoba
Peran Remaja dalam Menanggulangi NarkobaPeran Remaja dalam Menanggulangi Narkoba
Peran Remaja dalam Menanggulangi Narkoba
 
Makalah narkoba
Makalah narkobaMakalah narkoba
Makalah narkoba
 
Proposal skripsi perlindungan konsumen
Proposal skripsi perlindungan konsumenProposal skripsi perlindungan konsumen
Proposal skripsi perlindungan konsumen
 
Makalah bahaya narkoba 2
Makalah bahaya narkoba 2Makalah bahaya narkoba 2
Makalah bahaya narkoba 2
 
UU No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika
UU No. 35 Tahun 2009 Tentang NarkotikaUU No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika
UU No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika
 
Implementasi Hukum Adminstrasi Pelayanan Publik dalam OSS RBA.
Implementasi Hukum Adminstrasi Pelayanan Publik dalam OSS RBA.Implementasi Hukum Adminstrasi Pelayanan Publik dalam OSS RBA.
Implementasi Hukum Adminstrasi Pelayanan Publik dalam OSS RBA.
 
Laporan Pertemuan Nasional Pengurangan Dampak Buruk Narkoba Suntik 2008
Laporan Pertemuan Nasional Pengurangan Dampak Buruk Narkoba Suntik 2008Laporan Pertemuan Nasional Pengurangan Dampak Buruk Narkoba Suntik 2008
Laporan Pertemuan Nasional Pengurangan Dampak Buruk Narkoba Suntik 2008
 

More from Sketchpowder, Inc.

Pedoman PelaksanaanProgram Terapi Rumatan Metadon di Lembaga Pemasyarakatan d...
Pedoman PelaksanaanProgram Terapi Rumatan Metadon di Lembaga Pemasyarakatan d...Pedoman PelaksanaanProgram Terapi Rumatan Metadon di Lembaga Pemasyarakatan d...
Pedoman PelaksanaanProgram Terapi Rumatan Metadon di Lembaga Pemasyarakatan d...
Sketchpowder, Inc.
 

More from Sketchpowder, Inc. (20)

Perempuan di Lingkar Napza
Perempuan di Lingkar NapzaPerempuan di Lingkar Napza
Perempuan di Lingkar Napza
 
Hunian yang Melebihi Kapasitas dan Kondisi Kesehatan di Lapas/Rutan Indonesia
Hunian yang Melebihi Kapasitas dan Kondisi Kesehatan di Lapas/Rutan IndonesiaHunian yang Melebihi Kapasitas dan Kondisi Kesehatan di Lapas/Rutan Indonesia
Hunian yang Melebihi Kapasitas dan Kondisi Kesehatan di Lapas/Rutan Indonesia
 
Mengurangi mudarat konsumsi napza di kalangan remaja dan komunitasnya
Mengurangi mudarat konsumsi napza di kalangan remaja dan komunitasnyaMengurangi mudarat konsumsi napza di kalangan remaja dan komunitasnya
Mengurangi mudarat konsumsi napza di kalangan remaja dan komunitasnya
 
Rencana Aksi Nasional Penanggulangan AIDS dan Narkoba di Jajaran Pemasyarakat...
Rencana Aksi Nasional Penanggulangan AIDS dan Narkoba di Jajaran Pemasyarakat...Rencana Aksi Nasional Penanggulangan AIDS dan Narkoba di Jajaran Pemasyarakat...
Rencana Aksi Nasional Penanggulangan AIDS dan Narkoba di Jajaran Pemasyarakat...
 
Panduan Diskusi Kelompok Pengguna Napza Suntik
Panduan Diskusi Kelompok Pengguna Napza SuntikPanduan Diskusi Kelompok Pengguna Napza Suntik
Panduan Diskusi Kelompok Pengguna Napza Suntik
 
Harm Reduction - Kebijakan dan Strategi Indonesia
Harm Reduction - Kebijakan dan Strategi IndonesiaHarm Reduction - Kebijakan dan Strategi Indonesia
Harm Reduction - Kebijakan dan Strategi Indonesia
 
Dokumentasi Pelanggaran HAM di Kelompok Pengguna Narkoba Suntik
Dokumentasi Pelanggaran HAM di Kelompok Pengguna Narkoba SuntikDokumentasi Pelanggaran HAM di Kelompok Pengguna Narkoba Suntik
Dokumentasi Pelanggaran HAM di Kelompok Pengguna Narkoba Suntik
 
12 Concepts Anonymous
12 Concepts Anonymous12 Concepts Anonymous
12 Concepts Anonymous
 
Upah, Harga, dan Laba
Upah, Harga, dan LabaUpah, Harga, dan Laba
Upah, Harga, dan Laba
 
Standar Biaya Umum Tahun Anggaran 2009
Standar Biaya Umum Tahun Anggaran 2009Standar Biaya Umum Tahun Anggaran 2009
Standar Biaya Umum Tahun Anggaran 2009
 
Protokol Opsional untuk Konvensi PBB Menentang Penyiksaan
Protokol Opsional  untuk Konvensi PBB Menentang  PenyiksaanProtokol Opsional  untuk Konvensi PBB Menentang  Penyiksaan
Protokol Opsional untuk Konvensi PBB Menentang Penyiksaan
 
Pedoman PelaksanaanProgram Terapi Rumatan Metadon di Lembaga Pemasyarakatan d...
Pedoman PelaksanaanProgram Terapi Rumatan Metadon di Lembaga Pemasyarakatan d...Pedoman PelaksanaanProgram Terapi Rumatan Metadon di Lembaga Pemasyarakatan d...
Pedoman PelaksanaanProgram Terapi Rumatan Metadon di Lembaga Pemasyarakatan d...
 
PENGATURAN KHUSUS PENYALURAN DAN PENYERAHAN BUPRENORFIN
PENGATURAN KHUSUS PENYALURAN DAN PENYERAHAN BUPRENORFINPENGATURAN KHUSUS PENYALURAN DAN PENYERAHAN BUPRENORFIN
PENGATURAN KHUSUS PENYALURAN DAN PENYERAHAN BUPRENORFIN
 
Make Heroin Legal
Make Heroin LegalMake Heroin Legal
Make Heroin Legal
 
Pajak Tangkal Kejahatan
Pajak Tangkal KejahatanPajak Tangkal Kejahatan
Pajak Tangkal Kejahatan
 
ADDICTED TO PROFIT - CAPITALISM AND DRUGS
ADDICTED TO PROFIT - CAPITALISM AND DRUGSADDICTED TO PROFIT - CAPITALISM AND DRUGS
ADDICTED TO PROFIT - CAPITALISM AND DRUGS
 
HOW TO CONSTRUCT AN UNDERCLASS, OR HOW THE WAR ON DRUGS BECAME A WAR ON EDUCA...
HOW TO CONSTRUCT AN UNDERCLASS, OR HOW THE WAR ON DRUGS BECAME A WAR ON EDUCA...HOW TO CONSTRUCT AN UNDERCLASS, OR HOW THE WAR ON DRUGS BECAME A WAR ON EDUCA...
HOW TO CONSTRUCT AN UNDERCLASS, OR HOW THE WAR ON DRUGS BECAME A WAR ON EDUCA...
 
The Function of the Drug War
The Function of the Drug WarThe Function of the Drug War
The Function of the Drug War
 
From Alcohol Prohibition to Regulation
From Alcohol Prohibition to RegulationFrom Alcohol Prohibition to Regulation
From Alcohol Prohibition to Regulation
 
Panduan Paralegal
Panduan ParalegalPanduan Paralegal
Panduan Paralegal
 

Recently uploaded

Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 

Recently uploaded (20)

Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 

Refleksi transformatif war on drugs cover preview

  • 1. War on Drugs Refleksi Transformatif Implementasi KebijakanRefleksi Transformatif Implementasi Kebijakan Pemberantasan Narkoba di IndonesiaPemberantasan Narkoba di Indonesia Patri Handoyo
  • 2. WARWARWARWAR ON DRUGSON DRUGSON DRUGSON DRUGS –––– Refleksi Transformatif Implementasi Kebijakan Pemberantasan Narkoba di Indonesia SEKAPUR SIRIH Mulai ditulis tahun 2007, dokumen ini ditujukan untuk menandingi sejumlah konsep yang diusung dalam proses amandemen UU Narkotika dan Psikotropika RI tahun 1997 yang terdaftar dalam Program Legislasi Nasional periode 2004-2009. Penyerahan proses legislasi kepada Komisi IX DPR RI menumbuhkan harapan besar bahwa UU yang dihasilkan akan didasarkan pada bidang yang ditangani komisi tersebut, yaitu kesehatan dan kesejahteraan rakyat – bukan lagi hukum dan keamanan. Penulis berkesempatan menghadiri dan/atau mendapatkan notulensi rapat-rapat dengar pendapat Komisi IX dengan ahli kesehatan jiwa, ahli farmakologi, ahli kesehatan masyarakat, kelompok korban napza, serta hakim asal Argentina yang menerapkan pendekatan agar para pengguna napza ilegal tidak memenuhi penjara-penjara di negaranya. Namun pendapat para ahli tersebut, bahkan pendekatan kesehatan dan kesejahteraan rakyat sebagai bidang kerja Komisi IX DPR RI, tidak terakomodir apalagi mendasari dokumen RUU yang kerap mengalami revisi di saat-saat akhir periode legislasi sepanjang tahun 2009. Revisi- revisi yang dilakukan kebanyakan bersifat redaksional yang dapat dicermati dari produk akhirnya, yaitu UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika yang masih mengedepankan pemidanaan, substansinyapun sama dengan dua UU sebelumnya. Bahkan Badan Narkotika Nasional (BNN) yang dilegitimasi oleh UU tersebut kini menjadi lingkup kerja Komisi III DPR RI bersama dengan PPATK, Kemkumham, Kejagung, Polri, LPSK, Setjen MA, MK, MPR, dan DPD, Komnas HAM, KY, KHN, serta KPK – jauh dari domain kesehatan yang menjadi justifikasi untuk merevisi UU No. 22 tentang Narkotika dan UU No. 5 tentang Psikotropika tahun 1997.
  • 3. Sekapur Sirih Ribuan tahun pemanfaatan potensi napza oleh umat manusia; perang terhadap narkoba di tengah-tengah komodifikasinya; motif ekonomi, politik, dan budaya atas kebijakan pelarangan napza; alternatif-alternatif pendekatan logis untuk mengakhiri perang yang telah berlangsung lebih dari empat dekade; serta usulan prinsip, strategi, tata kelola, dan peran masyarakat dalam pembaruan kebijakan napza nasional merupakan tema- tema yang didiskusikan dalam dokumen ini. Walaupun kala itu belum selesai sebagai sebuah tulisan berwujud buku yang utuh, penggalan-penggalan dokumen ini kerap digunakan sebagai materi advokasi pada masa proses legislasi hingga disahkannya UU Narkotika baru di tahun 2009. Dokumen ini bukanlah naskah akademik ataupun RUU tandingan sebagai bahan pembuatan sebuah kebijakan publik oleh para anggota legislatif. Namun tidaklah berlebihan jika dokumen ini dapat disejajarkan dengan dua bentuk tulisan tersebut terlebih saat ditujukan untuk kepentingan pendidikan sebagai bagian integral dari proses advokasi. Karena selain tema-tema yang telah disebutkan pada paragraf terdahulu, dokumen ini memuat refleksi mendalam, kerangka argumentasi, hingga usulan konkrit sebuah kebijakan napza yang berazaskan keadilan, keberadaban, perlindungan, dan kesejahteraan umat manusia terlebih Rakyat Indonesia. Bandung, Juli 2013 Patri Handoyo
  • 4. Daftar Isi Bab I Bahan-bahan yang Berpotensi Merusak Haramnya Napza......................................................................... 4 Dari Anjuran hingga Hukuman......................................................... 6 Cap Buruk................................................................................. 9 Tindak Kejahatan tanpa Korban....................................................... 12 Spektrum Pemakaian Zat Psikoaktif.................................................. 14 Aib [Ketagihan] Narkoba............................................................... 16 Bab II Bahan-bahan yang Bermanfaat Studi Kasus: Opiat....................................................................... 21 Studi Kasus: Kopi........................................................................ 26 Studi Kasus: Alkohol..................................................................... 30 Studi Kasus: Ganja...................................................................... 34 Bab III Apakah Sebenarnya Bahan-bahan Itu? Khasiat bagi Mahluk Hidup............................................................. 40 Khasiat Dasar............................................................................. 41 Napza Medis.............................................................................. 44 Napza Rekreasional..................................................................... 46 Zat Psikoaktif (Psikotropika)........................................................... 47 Narkotika.................................................................................. 49 Penggunaan Napza di Masyarakat..................................................... 50 Bab IV Perjalanan sebuah Manfaat Penemuan Khasiat....................................................................... 57 Keadaan yang Mendapat Manfaat..................................................... 59 Menjadi Komoditas...................................................................... 61 Efektivitas Khasiat = Efektivitas Profit............................................... 63 Perkembangan Kebijakan Pelarangan................................................ 67 Bab V Sambil Memberantas Meraup Keuntungan Larangan Merokok....................................................................... 76 Pajak dan Industri Rokok............................................................... 79 Pemberantasan Minuman Beralkohol Zaman Kolonial.............................. 82 Kebijakan Minuman Beralkohol........................................................ 86 Menegakkan Perang dan Mengambil Keuntungan................................... 88 Perang Ini Milik Siapa?.................................................................. 91 Membiayai Perang....................................................................... 95 Bab VI Kerugian Perang Keuntungan Bandar Produsen Kejahatan..................................................................... 99 Siapa yang Berperang dan yang Diperangi........................................... 101 Korban yang Dikorbankan.............................................................. 103 Kematian-kematian Jalanan........................................................... 106 Harga untuk Kelebihan Pasokan....................................................... 108
  • 5. Dari Jalanan ke Penjara................................................................ 111 Kriminalisasi Jelas Bukan sebuah Solusi.............................................. 114 Krisis Kesehatan Masyarakat........................................................... 116 Menguapnya Pendapatan dan Tingginya Kerugian Negara......................... 119 Pesan Moral Padahal Iklan.............................................................. 120 Bab VII Pelarangan dan Liberalisasi Industri Privat Bermotif Laba.......................................................... 125 Pemasaran untuk Meningkatkan Permintaan........................................ 128 Regulasi untuk Perlindungan........................................................... 131 Paradoks Pelarangan dan Liberalisasi................................................ 133 Spektrum Pendekatan Pengendalian Napza......................................... 136 Studi Kasus Liberalisasi (1): Penetapan Cukai Hasil Tembakau.................. 137 Studi Kasus Pelarangan (2): Penanaman Ganja di Aceh........................... 140 Bab VIII [Kebijakan] Napza untuk Masyarakat Dekriminalisasi secara de Facto....................................................... 147 Liberalisasi dengan Sedikit Pembatasan............................................. 150 Kebijakan Pengendalian Napza Dekriminalisasi................................................................... 151 Regulasi Pasar.................................................................... 156 Peresepan Napza................................................................. 158 Dapatkah Inex (Ecstasy) Diregulasi?.................................................. 161 Napza untuk Keperluan Industri....................................................... 164 Tantangan Pembaruan Kebijakan Napza............................................. 167 Bab IX Mari Akhiri Perang Nasib [Korban] Legislasi Napza RI dari Masa ke Masa.............................. 174 UU No. 35/2009 tentang Narkotika Bukan Harga Mati............................. 180 Menarik Paradoks: Pelarangan – Liberalisasi........................................ 183 Fenomena “BM” dan “KW”............................................................. 188 Bagan Kebijakan Napza Indonesia..................................................... 193 Skenario Pembaruan Kebijakan Napza Indonesia Prinsip Kebijakan................................................................. 197 Strategi Pengendalian........................................................... 199 Tata Kelola........................................................................ 204 Peran Serta Masyarakat......................................................... 210 Bab X Berakhirnya War on Drugs Perlukah Hukuman Mati untuk Kasus Narkoba?..................................... 216 Negara Rakyat (Republik) dan Kebijakan Narkoba Dunia.......................... 219 Biaya Ekonomi: Pilihlah yang Menguntungkan...................................... 220 Menakar Perlindungan Rakyat untuk Kebijakan Narkoba.......................... 225 Tumbangnya Kerangka Ekonomi Pasar Gelap dan Liberal......................... 229 Faham Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat......................................... 233
  • 6. Produksi, pemasaran dan konsumsi napza ilegal serta kebijakan-kebijakan anti narkoba telah menghasilkan sebuah dampak yang dahsyat terhadap lembaga- lembaga demokrasi di seluruh dunia. Bertumbuhnya aktivitas-aktivitas ekonomi ilegal telah menggembosi akuntabilitas politik, meningkatkan korupsi dan terus- menerus menjadi sumber dana bagi kegiatan-kegiatan subversif sekaligus kontrasubversifnya di negara-negara yang terus menemui jalan buntu dalam penyelesaian konflik-konflik sosialnya. Kebijakan-kebijakan anti narkoba yang diformulasikan dari sebuah perspektif ‘perang terhadap narkoba’ telah pula menggerogoti lembaga-lembaga demokrasi dan HAM. Francisco E. Thoumi Research and Monitoring Centre on Drugs and Crime, Universidad del Rosario, Bogotá