Kelangkaan sumber daya timbul karena kebutuhan manusia yang tidak terbatas berhadapan dengan keterbatasan alat pemenuh kebutuhan. Oleh karena itu, manusia harus menggunakan sumber daya secara bijak dan menyusun prioritas kebutuhan untuk mengatasi masalah kelangkaan.
2. Inti masalah ekonomi adalah keinginan yang tidak terbatas
namun dengan alat pemenuh kebutuhan yang terbatas. Alat
pemuas kebutuhan berupa barang atau jasa dengan
sumber daya yang sudah tersedia. Sumber daya yang
tersedia bersifat terbatas dan langka. Jadi, kebutuhan
manusia yang tidak terbatas dihadapkan dengan sumber-
sumber yang bersifat terbatas akan menimbulkan
kelangkaasn sumber daya tersebut.
3. 1). Kelangkaan sumber makanan pokok masyarakat
seperti padi, gandum, dan sumber makanan pokok
lainnya.
2). Kelangkaan BBM (bahan bakar minyak) seperti
bensin, solar, dan lain-lain.
4. 1). Kebutuhan manusia yang tidak terbatas
Kebutuhan manusia memiliki 2 (dua) sifat yaitu sifat
keberanekaan ragam dan tidak dapat di puaskan dengan barang
atau jasa. Hal tersebut yang membuat kebutuhan manusia tidak
terbatas.
Contoh kebutuhan manusia yang tidak terbatas:
1). Sesorang ingin memiliki sepeda untuk mendukung ia
melakukan aktifitasnya sehari-hari namun sesudah memiliki
sepeda Ia akan menginginkan sepeda motor untuk mendukung
aktifitasnya sehari-hari. Dan kemudian setelah memiliki sepeda
motor Ia akan menginginkan yang lebih seperti motor yang lebih
bagus ataupun Mobil.
5. :
a). Sifat alami manusia
Manusia memiliki sifat selalu merasa kurang
terhadap apa yang ia miliki, semakin banyak
keinginan yang ia miliki maka semakin banyak
kebutuhan yang ingin di penuhi. Contoh: seseorang
telah memiliki radio namun Ia akan menginginkan
peralatan yang lebih modern seperti hp atau
telpon genggam
6. b). Tingkat pendapatan
Semakin tinggi pendapatan seseorang maka akan
semakin banyak kebutuhan yang ingin di penuhi.
Contoh: seseorang guru merasa cukup memiliki
sepeda motor, sedangkan seorang DPR tidak cukup
memiliki sepeda motor saja namun ia harus memiliki
mobil yang setara dengan kedudukannya dan gajinya.
c). Faktor lingkungan
Lingkungan tempat manusia tinggal mendorong
manusia untuk bertindak menyesuaikan diri dengan
keadaan lingkungan dimana Ia tinggal. Contoh:
manusia yang tinggal didesa biasanya barang
penyesuaian dirinya adalah rumah yang sederhana.
7. c). Faktor lingkungan
Lingkungan tempat manusia tinggal
mendorong manusia untuk bertindak
menyesuaikan diri dengan keadaan lingkungan
dimana Ia tinggal. Contoh: manusia yang
tinggal didesa biasanya barang penyesuaian
dirinya adalah rumah yang sederhana. Namun
seseorang yang tinggal di kota untuk
menyesuaikan dirinya di masyarat
membutuhkan rumah yang bagus dan bahkan
mewah.
8. e). Kemajuan teknologi informasi
Dengan adanya kemajuan teknologi ,maka informasi
tentang barang-barang dengan teknologidan model
terbaru dapat dengan mudah di ketahui oleh banyak
orang, melalui radio, televise, internet dan media
cetak, sehingga orang-orang memiliki rasa ingintau dan
memilikinya.
f). Akulturasi budaya
Unsur kebudayaan yang satu dapat berpengaruh
terhadap kebudayaan yang lain. Dengan masuknya
budaya lain terhadap budaya yang sudah ada maka
dapat menimbukan kebutuhan yang baru. Contoh:
masuknya gaya eropa ke indonesia , Contohnya dalam
bidang busana.
9. g). Perdagangan Internasional
Dengan perdagangan Internasional, maka akan terjadi
perdagangan antar Negara sehingga arus barang akan
semakin cepat dan beraneka ragam yang mendorong
meningkatkan kebutuhan.
2). Keterbatasan sumber daya
Salah satu penyebab terjadinya kelangkaan sumber
ekonomi akibat adanya ketidak seimbangan antara
kebutuhan manusia dengan faktor-faktor produksi atau
sumber ekonomi yang tersedia. Di satu pihak, pada setiap
manusia selalu terdapat keinginan yang relatif tidak
terbatas untuk menikmati berbagai jenis barang dan jasa
yang dapat memenuhi kebutuhan mereka. Sebaliknya di
lain pihak suber-sumber ekonomi atau factor-faktor
produksi yang dapat digunakan untuk mengahasilkan
barang-barang pemuas kebutuhan tersebut relative
sehingga dapat menibulkan kelangkaan.
10. Kelangkaan timbul karena jumlah kebutuhan tidak seimbang dengan
alat pemenuhannya. Oleh karena itu, manusia di tuntut untuk
menggunakan sumber-sumber daya secara cermat dan tepat serta
harus pada hokum kelangkaan, yaitu untuk memenuhi kebutuhan
tertentu orang harus mengorbankan sesuatu terlebih dahulu.
3). Pengalokasian sumber daya
Inti sari pengalokasian sumber daya adalah efisiensi dan
pemerataan. Efisiensi menunjukan pada kondisi ideal ketika suatu
masyarakat dapat memperoleh hasil atau manfaat maksimal dari
penggunaan segenap sumber daya yang langka. Sedangkan
pemerataan menunjukkan pada kondisi ideal ketika pengguna sumber
daya yang langka terbagikan secara adil diantara segenap
masyarakat
11. Adapun usaha – usaha dalam mengatasi
kelangkaan sumber daya dikelompokkan
menjadi 2 cara, yaitu menyusun skala prioritas
kebutuhan dan berlaku arif dan bijaksana
dalam memanfaatkan sumber daya
a. Menyusun Skala Prioritas Kebutuhan
Skala prioritas kebutuhan adalah suatu
daftar tentang berbagai macam kebutuhan
hidup yang disusun berdasarkan
kepentingannya, dari yang paling penting dan
mendesak, dapat ditunda pemenuhannya hingga
tidak perlu dipenuhi. Dalam menyusun skala
12. 1. Urutan pemuasan kebutuhan harus
didasarkan pada tingkat kepentingan dan
mendesak tidaknya kebutuhan tersebut .
Langkah ini perlu dilakukan agar kita dapat
menentukan kebutuhan apa saja yang perlu
segera dipenuhi dan mana yang masih bisa
ditunda pemenuhannya
2. Disesuaikan dengan penghasilan. Karena
semua kebutuhan tetap tidak akan terpenuhi