Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan sumber daya manusia yang efektif yang mencakup perencanaan kepegawaian untuk menentukan jumlah SDM yang dibutuhkan dan perencanaan program untuk memilih alat SDM yang tepat. Dokumen ini juga menjelaskan tantangan-tantangan dalam perencanaan SDM seperti mempertahankan keunggulan kompetitif, mendukung strategi bisnis secara keseluruhan, menghindari fokus
1. Bab 2
Perencanaan SDM
Terdapat beberapa alasan mengapa perencanaan itu perlu:
1.Perencanaan membuahkan keberhasilan
2.Perencanaan memberikan perasaan pada manajemen
bahwa mereka mengendalikan nasib mereka shg
perencanaan membantu manajemen menunaikan pekerjaan
scr lebih baik dlm menanggulangi perubahan teknologi,
sosial, politik dan lingkungan
3.Perencanaan mewajibkan manajemen menetapkan
tujuan- tujuan organisasi
2. Perencanaan SDM (human resources planning)
menghimpun dan menggunakan informasi utk
mendukung keputusan melakukan investasi sumber daya
dlm aktivitas SDM. Perencanaan SDM lebih dipandang
sbg suatu proses manajemen daripada semata-mata
hanya sbg fungsi staf personalia. Pada
intinya,perencanaan ini merup proses menganalisis
kebutuhan SDM organisasi pada kondisi yg berubah dan
melakukan aktivitas yg diperlukan utk memenuhi
kebutuhan ini. Melalui perencanaan SDM yg efektif
dilakukan analisis thd kebutuhan SDM organisasi dlm
kondisi yg selalu berubah, serta mengembangkan
aktivitas-aktivitas yg memuaskan thd kebutuhan ini
3. Perencanaan sumber daya manusia yg efektif mencakup:
1.Perencanaan kepegawaian (employment planning)
merupakan identifikasi atau penentuan jumlah SDM
yg diperlukan utk mencapai tujuan organisasi pada masa
yg akan datang. Untuk membuat rencana kepegawaian,
manajer sumber daya manusia memperkirakan suplai dan
permintaan terhadap sumber daya manusia
4. 2. Perencanaan program (program planning)
perencanaan program mengikuti pengembangan
dari rencana kepegawaian. Perencanaan program ini
menyangkut pemilihan alat sumber daya manusia yg
paling efektif yg terpusat pada kelebihan maupun
kekurangan SDM. Perencanaan program mencakup
pengkoordinasian program-program guna memenuhi
rencana kepegawaian dlm bidang personalia yg
berbeda
5. Tantangan-tantangan perencanaan SDM
1. Mempertahankan keunggulan kompetitif, setiap
keunggulan kompetitif yg dinikmati oleh organisasi
cenderung berjangka pendek karena perusahaan lain
mungkin saja menirunya. Hal ini berlaku juga utk
keunggulan kompetitif SDM, pemasaran dan
teknologis. Tantangan dari perspektif SDM adalah
membuat strategi yg menawarkan keunggulan
kompetitif yg dapat dipertahankan (sustainable
competitive advantage)
6. 2. Mendukung keseluruhan strategi bisnis, penyusunan
strategi SDM utk mendukung keseluruhan strategi bisnis
merup tantangan karena :
a.Manajemen puncak tidak selalu mampu mengucapkan
scr jernih apa strategi bisnis perusahaan
b.Kemungkinan terdapat ketidakpastian atau ketidak
setujuan mengenai strategi SDM yg hrs digunakan utk
mendukung keseluruhan strategi bisnis, dengan kata
lain,jarang kelihatan bagaimana strategi SDM bakal
memberikan andil bagi pencapaian tujuan organisasional
c.Perusahaan besar mungkin memiliki unit bisnis yg
berbeda dengan strategi bisnis masing-masing. Idealnya
setiap unit hendaknya mampu memformulasikan strategi
SDM yg selaras dengan strategi bisnisnya
7. 3. Menghindari konsentrasi berlebihan pada masalah
harian, beberapa manajer mencurahkan sebagian besar
perhatian mereka pada masalah yg mendesak. Mereka
jarang mempunyai waktu utk memfokuskan diri pada
perspektif jangka panjang. Maka dari itu, tantangan
terbesar perencanaan SDM adl memancing orang-orang
supaya kembali melihat gambaran keseluruhan
8. 4. Menyusun strategi SDM yg sesuai dengan
karakteristik unik organisasi. Tidak ada dua
perusahaan yg benar-benar serupa. Perusahaan-
perusahaan berbeda dlm hal sejarah, kultur, gaya
kepemimpinan, teknologi dll. Sangat banyak
kemungkinan bahwa strategi atau program SDM yg
tidak terbentuk dengan karakteristik organisasi akan
gagal
9. 5. Menanggulangi perubahan lingkungan. Perusahaan
harus mampu mengatasi perubahan yg cepat, seperti
halnya dlm industri komputer atau yg lai. Tantangan
utama dlm penyusunan strategi SDM adl membuat
strategi yg akan berhasil di dlm lingkungan unik
dimana organisasi berkiprah guna memberikan
keunggulan kompetitif yg dapat dipertahankan
10. 6. Menyita komitmen manajemen. Strategi SDM yg
berasal dari dlm departemen SDM akan
mempunyai kemungkinan kecil utk berhasil kecuali
manajer manajer pada semua jajaran mendukung
scr penuh. Dlm upaya memastikan komitmen
manajer-manajer, manajer SDM perlu bekerja sama
dengan mereka pada saat memformulasikan
kebijakan SDM
11. 7. Menerjemahkan rencana strategi ke dalam tindakan.
Rencana strategic yg terkesan hebat di atas kertas
sering gagal krn buruknya implementasi. Batu ujian
dari setiap rencana strategic adl pada apakah rencana
tsb memberikan perbedaan dlm prakteknya. Jika
rencana tidak mempengaruhi praktek, rencana tsb
bakal dianggap sbg macan kertas belaka oleh
karyawan
12. 8. Mengakomodasikan perubahan-perubahan. Rencana-
rencana SDM hendaknya cukup luwes supaya
mengakomodasikan perubahan-perubahan yg
mempengaruhi bisnis. Perusahaan dengan rencana
strategic yg tidak lentur akan tidak sanggup menjawab
perubahan-perubahan scr tangkas krn sedemikian
terikatnya pada serangkaian tindakan ttt. Tantangan adl
menciptakan visi strategic dan menyusun rencana-
rencana utk mencapainya serta bersikap luwes agar
mampu mengadaptasi perubahan-perubahan