Dokumen ini membahas tentang pemanfaatan energi nuklir untuk pertahanan negara, terutama melalui penandatanganan Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir (NPT) yang membatasi penggunaan nuklir hanya untuk kepentingan damai. Beberapa negara telah menggunakan nuklir untuk senjata pertahanan, namun ada usaha pelucutan senjata nuklir secara internasional.
4. NPT (Nuclear Non-Proliferasi
Treaty)
• Perjanjian yang ditandatangani 1 Juli 1968
oleh 5 negara.
• Anggota bertambah menjadi 170 Negara
tgl 11 Mei 1995.
• Tiga Pokok Utama
• - Non Proliferasi
• - Perlucutan
• - Hak untuk menggunakan nuklir untuk
kepentingan damai
6. Nuklir di Berbagai Negara
No.
Negara
Keterangan
1
Amerika
Uji coba senjata nuklir pada 1945 ("Trinity"), uji coba bom
hidrogen ("Ivy Mike") pada 1952
2
Rusia
uji coba senjata nuklirnya yang pertama ("Joe-1") pada 1949,
Soviet menguji bom hidrogen primitif pada 1953 ("Joe-4")& uji
coba bom terkuat yang pernah diledakkan oleh manusia , ("
Tsar Bomba"),
3
Inggris
uji coba senjata nuklir pertamanya ("Hurricane") pada 1952,
Britania Raya melakukan uji coba bom hidrogen pada1957
4
Perancis
uji coba senjata nuklirnya pertama kali pada 1960, serta bom
hidrogen pada 1968
5
Chinna
uji coba senjata nuklirnya pertama kali pada 1964, uji coba bom
hidrogen pertama kali pada 1967 di Lop Nur
6
Israel
-
7
Iran
Pembangkit listrik, tapi diduga mengembangkan nuklir untuk
persenjataan
8
Arab Saudi
-
8. KESIMPULAN
• Nuklir memiliki energy yang cukup besar dan
mengerikan sehingga efektif jika digunakan
sebagai alat pertahanan Negara. Beberapa
Negara telah memanfaatkan nuklir dalam
pertahanan Negara. NPT sebagai pagar yang
membatasi penggunaan nuklir oleh suatu
negara.
9. DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2013. Negara pemilik nuklir. http://wikipedia.com. Diakses
tanggal 15 Desember 2013
Arsendi Nugraha. 2011. Makalah Bom Atom.
http://www.scribd.com/doc/60458273/Makalah-Bom-Atom. Diakses
tanggal 15 Desember 2013
Anak Agung Banyu Perwita . 2007. Redefinisi Konsep Keamanan:
Pandangan Realisme dan Neo-Realisme dalam Hubungan
Internasional Kontemporer. Dalam Yulius P. Hermawan (ed.) dalam
“Transformasi dalam Studi Hubungan Internasional: Aktor, Isu dan
Metodologi. Bandung: Graha Ilmu
Stephen Walt on Collin. E . 2008. Security Studies ; an introduction
.Routledge :New York
10. Perlucutan Nuklir sebagai
senjata
• September 2013-Komite Perlucutan
Senjata dan Keamanan Internasional
Majlis Umum PBB telah mengesahkan
resolusi Gerakan Non-Bok (GNB)
mengenai pelucutan senjata nuklir yang
pernah diusulkan oleh Presiden Republik
Islam Iran,Hassan Rohani.
11. Tiga usulan Rohani
1. Segera di mulainya sebuah perundingan
dengan tujuan menandatangani sebuah
konvensi internasional komprehensif yang
melarang untuk memperoleh,
memproduksi, memperluas, menimbun
dan menggunakan senjata nuklir.
12. 2. Kedua, menyiapkan berbagai landasan
untuk menghancurkan semua senjata
nuklir dan mengadakan sebuah konferensi
internasional tingkat tinggi pada tahun
2018untuk membahasperlucutan senjata
pembunuh massal tersebut.
13. 3. Menjadikan 26 September setiap tahun
sabagai Hari Internasional untuk
Penghapusan Senjata Nuklir.