SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Teknik Pengintegralan
Kelompok 11
Muhammad Taufiq Firdaus
Tirto Atmojo
Sita Muthmainnah
TEKNIK
PENGINTEGRALAN
SUBTITUSI
PENGINTEGRALAN
PARSIAL
BENTUK BAKU
SUBTITUSI DALAM
INTEGRAL TAK
TENTU
MENGUBAH –
UBAH INTEGRAL
SUBTITUSI
INTEGRAL TENTU
PENGGUNAAN
DAFTAR INTEGRAL
SUBTITUSI YANG
MERASIONALKAN
Substitusi dalam ‘integral tak tentu’
Teorema
Jika u = g(x) yang didefinisikan pada interval I mempunyai
invers x = g –1(u) dan fungsi-fungsi g dan g –1 keduanya
mempunyai derivatif yang kontinu pada intervalnya masing-
masing, dan f kontinu pada interval di mana g –1 didefinisikan,
maka ∫ f{g(x )}g '(x) dx =∫ f(u) du
Tentukan
Perhatikan integral tersebut sejenak. Anda akan teringat pada bentuk baku
𝑠𝑒𝑐2
𝑢 𝑑𝑢. Andaikan 𝑢 = 𝑥2
, 𝑑𝑢 = 2𝑥. Maka:
 2 2 2 2
1 1
.2
cos ( ) 2 cos
x
dx xdx
x x
 
2
2
1
sec
2
1
tan
2
1
tanx
2
udu
u C
C

 
 

Mengubah – ubah ‘integran’
sebelum menggunakan sesuatu subtitusi, kerapkali kita perlu menulis integran dalam
bentuk yang lebih cocok
Penyelesaian. Suatu integran yang penyebutnya suatu kuadrat kerap kali dapat diubah
menjadi bentuk baku setelah melengkapnya menjadi sebuah kuadrat. Ingat bahwa 𝑥2 + 𝑏𝑥
menjadi suatu kuadrat dengan menambahkan ( 𝑏
2)^2
Tentukan 2
7
6 25
dx
x x 
2 2
7 7
6 25 6 9 16
dx dx
x x x x

     
2 2
1
1
7 ( 3)
( 3) 4
7 3
tan ( )
4 4
d x dx
x
x
C
 
 

 

Subtitusi dalam ‘integral tentu’
Tentukan
5
2
2
4t t dt
Penyelesaian. Andaikan = 𝑡2
− 4 , dengan demikian 𝑑𝑢 = 2𝑡 𝑑𝑡. Perhatikan
bahwa u=0 jika t = 2 dan u=21 jika t = 5. Jadi,
5 5
1
2 2 2
2 2
1
4 ( 4) (2 )
2
t t dt t tdt   
21
1
2
0
21
31
2 2
0
1
2
1 1
(21)
3 3
u du
u

 
   

Integral Trigonometri
1. sin , cosn n
xdx dan xdx 
2. sin xcosm n
xdx
3. tan , cotn n
xdx dan xdx 
4. tan sec , cot cscm n m n
x xdx dan x xdx 
5. sinm cos , sinm cos , cos sinx nxdx x nxdx mx nxdx  
Subtitusi yang ‘merasionalkan’
INTEGRAL YANG MEMUAT n
ax b apabila dalam integran ada bentuk
n
ax b , subtitusi n
u ax b  , dapat merasionalkan integran
Tentukan
dx
x x
Penyelesaian. Andaikan 𝑢 = √𝑥; maka 𝑢2
= 𝑥 dan 2𝑢 𝑑𝑢 = 𝑑𝑥. Sehingga:
2 2 2
2 1 1
2 2 ( 1)
1 1
dx u
du du d u
u u u ux x
   
     
2ln 1 2ln 1u C x C     
INTEGRAN YANG MENGANDUNG 2 2 2 2 2 2
,a x a x dan x a   untuk
merasionalkan bentuk akar – akar tersebut kita gunakan masing – masing subtitusi
berikut:
1. 𝑥 = 𝑎 sin 𝑡
2. 𝑥 = 𝑎 tan 𝑡
3. 𝑥 = 𝑎 sec 𝑡
Untuk melihat akibat subtitusi tersebut, perhatikan bahwa:
1. 𝑎2
− 𝑥2
= 𝑎2
− 𝑎2
𝑠𝑖𝑛2
𝑡 = 𝑎2
1 − 𝑠𝑖𝑛2
𝑡) = 𝑎2
𝑐𝑜𝑠2
𝑡;
2. 𝑎2
+ 𝑥2
= 𝑎2
+ 𝑎2
𝑡𝑎𝑛2
𝑡 = 𝑎2
1 + 𝑡𝑎𝑛2
𝑡) = 𝑎2
𝑠𝑒𝑐2
𝑡;
3. 𝑥2
− 𝑎2
= 𝑎2
𝑠𝑒𝑐2
𝑡 − 𝑎2
= 𝑎2
𝑠𝑒𝑐2
𝑡 − 1) = 𝑎2
𝑡𝑎𝑛2
𝑡;
Apabila daerah asal kita batasi sedemikian rupa sehingga subtitusi, maka:
2 2
2 2
2 2
cos cos , ( 2 );
2
sec sec , ( 2 );
2
tan tan , 0 , );
2
a x a t a t sebab t
a x a t a t sebab t
x a a t a t sebab t t



     
     
      
Tentukan 2 2
a x
Penyelesaian. Kita gunakan subtitusi
sin ,
2 2
x a t t
 
   
Maka 𝑑𝑥 = 𝑎 cos 𝑡 𝑑𝑡 dan √𝑎2 − 𝑥2 = 𝑎 cos 𝑡 sehingga
2 2 2 2
cos .. cos cosa x dx a t a tdt a    
 
 
2
2
2
1 cos 2
2
1
sin 2
2 2
sin cos
2
a
t dt
a
t t C
a
t t t C
 
 
   
 
  

Lanjutan….
Oleh karena 𝑥 = 𝑎 sin 𝑡kivalen dengan 𝑥
𝑎 = sin 𝑡 dan oleh karena selang t kita
batasi sehingga memiliki invers, maka:
1
sin
x
t
a


Juga dengan sebuah kesamaan maka:
2
1 2 2
2
1
cos cos sin 1
x x
t a x
a a a
  
      
  
Lanjutan…
Ini dapat pula dilihat pada gambar sehingga
x a
√𝑎2 − 𝑥2
𝑥 = 𝑎 sin 𝑡
2
2 2 1 2 2
sin
2 2
a x x
a x dx a x C
a
  
     
 

MELENGKAPAN MENJADI KUADRAT SEMPURNA. Apabila sebuah bentuk
kuadrat 𝑥2
+ 𝐵𝑥 + 𝐶 muncul dibawah akar dalam integran, kita dapat
melengkapannya menjadi kuadrat sebelum kita menggunakan subtitusi geometri.
HATUR NUHUN
HAMPURA KASADAYANA
#omainatasko

More Related Content

What's hot

3 LIMIT DAN KEKONTINUAN
3 LIMIT DAN KEKONTINUAN3 LIMIT DAN KEKONTINUAN
3 LIMIT DAN KEKONTINUAN
Arsy Al hafizh
 
Limit kontinu
Limit kontinuLimit kontinu
Limit kontinu
yuyuneka
 
Pt 2 diferensial fungsi
Pt 2 diferensial fungsiPt 2 diferensial fungsi
Pt 2 diferensial fungsi
lecturer
 
Kalkulus diferensial
Kalkulus diferensialKalkulus diferensial
Kalkulus diferensial
dina_usiani
 
Matematika (limit)
Matematika (limit)Matematika (limit)
Matematika (limit)
Zhand Radja
 

What's hot (20)

Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan Parsial
Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan ParsialIntegral Fungsi Rasional dengan Pecahan Parsial
Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan Parsial
 
Kalkulus
KalkulusKalkulus
Kalkulus
 
Fungsi bessel
Fungsi besselFungsi bessel
Fungsi bessel
 
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
 
3 LIMIT DAN KEKONTINUAN
3 LIMIT DAN KEKONTINUAN3 LIMIT DAN KEKONTINUAN
3 LIMIT DAN KEKONTINUAN
 
Turunan
TurunanTurunan
Turunan
 
04 turunan
04 turunan04 turunan
04 turunan
 
limit fungsi tak hingga
limit fungsi tak hinggalimit fungsi tak hingga
limit fungsi tak hingga
 
Parametric Equations
Parametric EquationsParametric Equations
Parametric Equations
 
Limit kontinu
Limit kontinuLimit kontinu
Limit kontinu
 
Pt 2 diferensial fungsi
Pt 2 diferensial fungsiPt 2 diferensial fungsi
Pt 2 diferensial fungsi
 
aturan rantai
aturan rantaiaturan rantai
aturan rantai
 
03 limit dan kekontinuan
03 limit dan kekontinuan03 limit dan kekontinuan
03 limit dan kekontinuan
 
Pelajari Konsep Dasar Integral dalam Penyelesaian Masalah
Pelajari Konsep Dasar Integral dalam Penyelesaian MasalahPelajari Konsep Dasar Integral dalam Penyelesaian Masalah
Pelajari Konsep Dasar Integral dalam Penyelesaian Masalah
 
Materi integral
Materi integralMateri integral
Materi integral
 
Kalkulus diferensial
Kalkulus diferensialKalkulus diferensial
Kalkulus diferensial
 
Matematika (limit)
Matematika (limit)Matematika (limit)
Matematika (limit)
 
Bab 3. Limit dan Kekontinuan ( Kalkulus 1 )
Bab 3. Limit dan Kekontinuan ( Kalkulus 1 )Bab 3. Limit dan Kekontinuan ( Kalkulus 1 )
Bab 3. Limit dan Kekontinuan ( Kalkulus 1 )
 
FUNGSI DAN GRAFIK
FUNGSI DAN GRAFIKFUNGSI DAN GRAFIK
FUNGSI DAN GRAFIK
 
Aturan Rantai Pada Turunan
Aturan Rantai Pada TurunanAturan Rantai Pada Turunan
Aturan Rantai Pada Turunan
 

Viewers also liked (7)

Teknik pengintegralan
Teknik pengintegralanTeknik pengintegralan
Teknik pengintegralan
 
Teknik-Pengintegralan
Teknik-PengintegralanTeknik-Pengintegralan
Teknik-Pengintegralan
 
Teknik teknik pengintegralan
Teknik teknik pengintegralanTeknik teknik pengintegralan
Teknik teknik pengintegralan
 
5. Integral substitusi
5. Integral substitusi5. Integral substitusi
5. Integral substitusi
 
Contoh contoh soal dan pembahasan integral
Contoh contoh soal dan pembahasan integralContoh contoh soal dan pembahasan integral
Contoh contoh soal dan pembahasan integral
 
Kalkulus 2 integral
Kalkulus 2 integralKalkulus 2 integral
Kalkulus 2 integral
 
Soal dan Pembahasan INTEGRAL
Soal dan Pembahasan INTEGRALSoal dan Pembahasan INTEGRAL
Soal dan Pembahasan INTEGRAL
 

Similar to Teknik pengintegralan

Kelas xii bab 1
Kelas xii bab 1Kelas xii bab 1
Kelas xii bab 1
pitrahdewi
 

Similar to Teknik pengintegralan (20)

Integral tak tentu
Integral tak tentuIntegral tak tentu
Integral tak tentu
 
Kelas xii bab 1
Kelas xii bab 1Kelas xii bab 1
Kelas xii bab 1
 
Integral
IntegralIntegral
Integral
 
Materi integral tak tentu
Materi integral tak tentuMateri integral tak tentu
Materi integral tak tentu
 
02 bab 1
02 bab 102 bab 1
02 bab 1
 
Teknik pengintegralan
Teknik pengintegralanTeknik pengintegralan
Teknik pengintegralan
 
1-FUNGSI TRASENDEN (Logaritma murni).pptx
1-FUNGSI TRASENDEN (Logaritma murni).pptx1-FUNGSI TRASENDEN (Logaritma murni).pptx
1-FUNGSI TRASENDEN (Logaritma murni).pptx
 
Diferensial
DiferensialDiferensial
Diferensial
 
Kalkulus 2
Kalkulus 2Kalkulus 2
Kalkulus 2
 
Tugas mtk blog
Tugas mtk blogTugas mtk blog
Tugas mtk blog
 
Tugas mtk blog
Tugas mtk blogTugas mtk blog
Tugas mtk blog
 
Tugas mtk blog
Tugas mtk blogTugas mtk blog
Tugas mtk blog
 
Tugas mtk blog
Tugas mtk blogTugas mtk blog
Tugas mtk blog
 
Tugas mtk blog
Tugas mtk blogTugas mtk blog
Tugas mtk blog
 
Tugas Kalkulus MTK
Tugas Kalkulus MTKTugas Kalkulus MTK
Tugas Kalkulus MTK
 
TUGAS MTK BUKU KALKULUS
TUGAS MTK BUKU KALKULUSTUGAS MTK BUKU KALKULUS
TUGAS MTK BUKU KALKULUS
 
Tugas mtk blog[1]
Tugas mtk blog[1]Tugas mtk blog[1]
Tugas mtk blog[1]
 
TUGAS KELOMPOK MTK2 KALKULUS
TUGAS KELOMPOK MTK2 KALKULUSTUGAS KELOMPOK MTK2 KALKULUS
TUGAS KELOMPOK MTK2 KALKULUS
 
Aturan rantai 2 variable
Aturan rantai 2 variableAturan rantai 2 variable
Aturan rantai 2 variable
 
integrasi
integrasiintegrasi
integrasi
 

Recently uploaded

Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
furqanridha
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 

Recently uploaded (20)

power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 

Teknik pengintegralan

  • 1. Teknik Pengintegralan Kelompok 11 Muhammad Taufiq Firdaus Tirto Atmojo Sita Muthmainnah
  • 2. TEKNIK PENGINTEGRALAN SUBTITUSI PENGINTEGRALAN PARSIAL BENTUK BAKU SUBTITUSI DALAM INTEGRAL TAK TENTU MENGUBAH – UBAH INTEGRAL SUBTITUSI INTEGRAL TENTU PENGGUNAAN DAFTAR INTEGRAL SUBTITUSI YANG MERASIONALKAN
  • 3. Substitusi dalam ‘integral tak tentu’ Teorema Jika u = g(x) yang didefinisikan pada interval I mempunyai invers x = g –1(u) dan fungsi-fungsi g dan g –1 keduanya mempunyai derivatif yang kontinu pada intervalnya masing- masing, dan f kontinu pada interval di mana g –1 didefinisikan, maka ∫ f{g(x )}g '(x) dx =∫ f(u) du
  • 4. Tentukan Perhatikan integral tersebut sejenak. Anda akan teringat pada bentuk baku 𝑠𝑒𝑐2 𝑢 𝑑𝑢. Andaikan 𝑢 = 𝑥2 , 𝑑𝑢 = 2𝑥. Maka:  2 2 2 2 1 1 .2 cos ( ) 2 cos x dx xdx x x   2 2 1 sec 2 1 tan 2 1 tanx 2 udu u C C      
  • 5. Mengubah – ubah ‘integran’ sebelum menggunakan sesuatu subtitusi, kerapkali kita perlu menulis integran dalam bentuk yang lebih cocok Penyelesaian. Suatu integran yang penyebutnya suatu kuadrat kerap kali dapat diubah menjadi bentuk baku setelah melengkapnya menjadi sebuah kuadrat. Ingat bahwa 𝑥2 + 𝑏𝑥 menjadi suatu kuadrat dengan menambahkan ( 𝑏 2)^2 Tentukan 2 7 6 25 dx x x  2 2 7 7 6 25 6 9 16 dx dx x x x x        2 2 1 1 7 ( 3) ( 3) 4 7 3 tan ( ) 4 4 d x dx x x C        
  • 6. Subtitusi dalam ‘integral tentu’ Tentukan 5 2 2 4t t dt Penyelesaian. Andaikan = 𝑡2 − 4 , dengan demikian 𝑑𝑢 = 2𝑡 𝑑𝑡. Perhatikan bahwa u=0 jika t = 2 dan u=21 jika t = 5. Jadi, 5 5 1 2 2 2 2 2 1 4 ( 4) (2 ) 2 t t dt t tdt    21 1 2 0 21 31 2 2 0 1 2 1 1 (21) 3 3 u du u        
  • 7. Integral Trigonometri 1. sin , cosn n xdx dan xdx  2. sin xcosm n xdx 3. tan , cotn n xdx dan xdx  4. tan sec , cot cscm n m n x xdx dan x xdx  5. sinm cos , sinm cos , cos sinx nxdx x nxdx mx nxdx  
  • 8. Subtitusi yang ‘merasionalkan’ INTEGRAL YANG MEMUAT n ax b apabila dalam integran ada bentuk n ax b , subtitusi n u ax b  , dapat merasionalkan integran Tentukan dx x x Penyelesaian. Andaikan 𝑢 = √𝑥; maka 𝑢2 = 𝑥 dan 2𝑢 𝑑𝑢 = 𝑑𝑥. Sehingga: 2 2 2 2 1 1 2 2 ( 1) 1 1 dx u du du d u u u u ux x           2ln 1 2ln 1u C x C     
  • 9. INTEGRAN YANG MENGANDUNG 2 2 2 2 2 2 ,a x a x dan x a   untuk merasionalkan bentuk akar – akar tersebut kita gunakan masing – masing subtitusi berikut: 1. 𝑥 = 𝑎 sin 𝑡 2. 𝑥 = 𝑎 tan 𝑡 3. 𝑥 = 𝑎 sec 𝑡 Untuk melihat akibat subtitusi tersebut, perhatikan bahwa: 1. 𝑎2 − 𝑥2 = 𝑎2 − 𝑎2 𝑠𝑖𝑛2 𝑡 = 𝑎2 1 − 𝑠𝑖𝑛2 𝑡) = 𝑎2 𝑐𝑜𝑠2 𝑡; 2. 𝑎2 + 𝑥2 = 𝑎2 + 𝑎2 𝑡𝑎𝑛2 𝑡 = 𝑎2 1 + 𝑡𝑎𝑛2 𝑡) = 𝑎2 𝑠𝑒𝑐2 𝑡; 3. 𝑥2 − 𝑎2 = 𝑎2 𝑠𝑒𝑐2 𝑡 − 𝑎2 = 𝑎2 𝑠𝑒𝑐2 𝑡 − 1) = 𝑎2 𝑡𝑎𝑛2 𝑡; Apabila daerah asal kita batasi sedemikian rupa sehingga subtitusi, maka: 2 2 2 2 2 2 cos cos , ( 2 ); 2 sec sec , ( 2 ); 2 tan tan , 0 , ); 2 a x a t a t sebab t a x a t a t sebab t x a a t a t sebab t t                      
  • 10. Tentukan 2 2 a x Penyelesaian. Kita gunakan subtitusi sin , 2 2 x a t t       Maka 𝑑𝑥 = 𝑎 cos 𝑡 𝑑𝑡 dan √𝑎2 − 𝑥2 = 𝑎 cos 𝑡 sehingga 2 2 2 2 cos .. cos cosa x dx a t a tdt a         2 2 2 1 cos 2 2 1 sin 2 2 2 sin cos 2 a t dt a t t C a t t t C              
  • 11. Lanjutan…. Oleh karena 𝑥 = 𝑎 sin 𝑡kivalen dengan 𝑥 𝑎 = sin 𝑡 dan oleh karena selang t kita batasi sehingga memiliki invers, maka: 1 sin x t a   Juga dengan sebuah kesamaan maka: 2 1 2 2 2 1 cos cos sin 1 x x t a x a a a             
  • 12. Lanjutan… Ini dapat pula dilihat pada gambar sehingga x a √𝑎2 − 𝑥2 𝑥 = 𝑎 sin 𝑡 2 2 2 1 2 2 sin 2 2 a x x a x dx a x C a             MELENGKAPAN MENJADI KUADRAT SEMPURNA. Apabila sebuah bentuk kuadrat 𝑥2 + 𝐵𝑥 + 𝐶 muncul dibawah akar dalam integran, kita dapat melengkapannya menjadi kuadrat sebelum kita menggunakan subtitusi geometri.