Dokumen tersebut membahas tentang etika profesi kesehatan dan filsafat. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan pentingnya memahami etika dan kode etik dalam profesi kesehatan serta mendefinisikan filsafat sebagai ilmu yang menyelidiki segala sesuatu secara mendalam untuk mencari kebenaran.
3. DESKRIPSI MATA
KULIAH
1. Etika, Etiket, profesi dan kode etik
profesi yang berhubungan dengan
keprofesian dalam bidang kesehatan
4. Dapat Memahami, menerapkan dan
melaksanakan tentang etika profesi
kesehatan serta menerapkan dan
menjalankan kode etik profesi
kesehatan dalam melaksanakan
tugas sesuai dengan profesinya,
dapat mengembangkan kode etik
profesi untuk kemajuan serta
perkembangan pelayanan untuk
perubahan yang lebih baik
03/30/13 4
5. Kemampuan untuk kesadaran etis
merupakan landasan utama bagi
orang, profesional dan lebih sensitif
untuk memperhatikan profesi,
kemampuan untuk berpikir, memiliki
wawasan berpikir secara etis dapat
mempertimbangkan untuk tindakan
profesi.
Dapat mengambil keputusan secara
rasional dan menanamkan disiplin
yang tinggi sehingga dapat menjaga
03/30/13 mutu pelayanan kesehatan 5
6. PENDAHULUAN
Isu kasus kelalaian yan kes.
Pemahaman & kesadaran masy. Ttg hak
dlm yan kes peningkatan laporan
kasus medik ke LBH & lembaga
advokasi konsumen kes.
Kelalaian yan kes yg menjadi sengketa
medik yg telah dilaporkan ke penegak
hukum blm memp.formula dlm
penyelesaiannya
03/30/13 H. Triyo Rachmadi, S.Kep. 6
7. Tampak adanya tarik menarik
kepentingan antara Kemenkes, DPR &
LSM utk menempatkan posisi hukum
proses peradilan sengketa medis
UU Kes No. 23 thn 1992 blm dpt
dijadikan parameter penyelesaian
UU Perlindungan Konsumen No.8 Th
1999,tdk memiliki alasan rasional
penyelesaian,dikrnkan hub.dokter-pasien
berbeda dgn hub pengusaha-konsumen
H. Triyo Rachmadi, S.Kep.
03/30/13 7
8. Kesadaran tenaga kes. Utk memegang
etika sulit dilakukan, profesi tenaga kes.
Perlahan menuju proletar bukan
profesional
Sehingga orientasi pd kompetensi tanpa
watak yg baik & pengikisan sisi
kemanusiaan
Yankes tdk human oriented ttpi Bussines
oriented
H. Triyo Rachmadi, S.Kep.
03/30/13 8
9. Dlm etika profesi, menyelamatkan
kehidupan adlh nilai etik yg baik
Di sisi ini muncul konflik antara kualitas
kehidupan yg dipertahankan dgn biaya
yan kes yg dikeluarkan pasien,
Hal tsb mrpkn aspek etika dlm yankes
O.k itu setiap tenaga kes.dlm yankes
perlu mengetahui kode etik profesi
yankes
H. Triyo Rachmadi, S.Kep.
03/30/13 9
10. Filsafat
Segi Semantik:
falsafah (bahasa Arab),
philosophy (bahasa Inggris),
philosophie (Belanda, Jerman,
Perancis),
φιλοσοφια /philosophia (Yunani)
φιλοσ berarti cinta, kekasih atau bisa
juga sahabat.
σοφια berarti kebijaksanaan atau
kearifan, bisa juga berarti
03/30/13 pengetahuan. 10
11. secara harfiah kata φιλοσοφια
berarti yang mencintai kebijaksanaan.
filsafat merupakan aktivitas manusia
dengan menggunakan kemampuan
daya pikirnya dalam rangka menelaah
kejadian alam semesta untuk
menemukan kebenaran yang hakiki.
H. Triyo Rachmadi, S.Kep.
03/30/13 11
12. Setiap org yg berfilsafat akan menjadi
bijaksana
Org yg cinta kpd pengetahuan =
philosoper
Bhs arab = failasuf
H. Triyo Rachmadi, S.Kep.
03/30/13 12
13. Pecinta pengetahuan: org yg menjadikan pengetahuan sbg
tujuan hidupnya/ mengabdikan dirinya kpd pengetahuan
Segi praktis, filsafat: alam pikiran/ alam berpikir
Berfilsafat = berpikir, ttpi tdk semua berpikir adlh berfilsafat
Berfilsafat ; berpikir sec. mendalam & sungguh2.
Setiap manusia adlh filsuf sebab semua manusia berpikir
Tetapi tdk semua manusia yg berpikir adlh filsuf
Filsuf hanyalah org yg memikirkan hakikat segala sesuatu
dgn sungguh2 & mendalam
H. Triyo Rachmadi, S.Kep.
03/30/13 13
14. Tokoh-Tokoh Ilmu Filsafat
Plato (427 SM-347 SM)
Seorg filsuf Yunani yg terkenal
Murid Socrates
Guru Aristoteles
“Filsafat : pengetahuan ttg segala yg ada (ilmu pengetahuan
yg berminat mencapai kebenaran yg asli)
H. Triyo Rachmadi, S.Kep.
03/30/13 14
15. Aristoteles (384 SM-322 SM)
Filsafat: ilmu pengetahuan yg meliputi kebenaran, yg di
dlmnya terkandung ilmu2 metafisika, logika, etika, ekonomi,
politik & estetika (filsafat menyelidiki sebab & asas segala
benda)
H. Triyo Rachmadi, S.Kep.
03/30/13 15
16. Marcus Tullius Cicero (106 SM-43 SM)
Politikus & ahli pidato Romawi
Filsafat: pengetahuan ttg sesuatu yg maha agung &
usaha2 utk mencapainya
H. Triyo Rachmadi, S.Kep.
03/30/13 16
17. Al Farabi (meninggal 950 M)
Filsuf Muslim terbesar sblm Ibnu Sina
Filsafat: ilmu pengetahuan ttg alam maujud & bertujuan
menyelidiki hakikat yg sebenarnya
H. Triyo Rachmadi, S.Kep.
03/30/13 17
18. Imanuel Kant (1724-1804)
Raksasa pemikir Barat
Filsafat: ilmu pokok & pangkal segala pengetahuan yg
mencakup di dlmnya 3 persoalan:
Apakah yg dpt kita ketahui? (dijawab o/metafisika)
Apakah yg dpt kita kerjakan? (dijawab o/ etika)
Sampai manakah pengharapan kita? (dijawab o/
anthropologi)
H. Triyo Rachmadi, S.Kep.
03/30/13 18
19. Prof. DR. Fuad Hasan
Guru besar UI
Filsafat: suatu ikhtiar utk berpikir radikal, artinya mulai dr
radiksnya suatu gejala, dr akarnya suatu hal yg hendak
dimasalahkan
Dgn jln penjajakan yg radikal itu filsafat berusaha utk
sampai kpd kesimpulan2 yg universal
H. Triyo Rachmadi, S.Kep.
03/30/13 19
20. Drs. H. Hasbullah Bakry
Ilmu Filsafat: ilmu yg menyelidiki segala sesuatu dgn
mendalam mengenai Ketuhanan, alam semesta &
manusia shg dpt menghasilkan pengetahuan ttg bgmn
hakikatnya sejauh yg dpt dicapai oleh akal manusia &
bgmn sikap manusia itu seharusnya stlh mencapai
pengetahuan itu.
03/30/13 H. Triyo Rachmadi, S.Kep. 20
21. Kesimpulan:
Filsafat: ilmu pengetahuan yg menyelidiki segala sesuatu
dgn mencari sebab2 terdlm, berdsrkan kekuatan pikiran
manusia sendiri
Filsafat: hasil daya upaya manusia dgn akal budinya utk
memahami atau mendalami secara radikal & integral serta
sistematis hakikat yg ada, yaitu:
Hakikat Tuhan
Hakikat alam semesta
Hakikat Manusia serta sikap manusia sbg konsekuensi dr
paham tsb
H. Triyo Rachmadi, S.Kep.
03/30/13 21
23. Pd zaman modern ini, org2 bersepakat mempelajari ilmu
filsafat dgn 2 cara:
1. Mempelajari sejarah perkembangan sejak dulu
sampai skrg (metode historis)
2. mempelajari isi/ lapangan pembahasannya yg diatur
dlm bidang2 ttt (metode sistematis)
23
24. Mempelajari sejarah perkembangan sejak dulu
sampai skrg (metode historis)
Adanya riwayat hidup tokoh2 filsafat di segala masa
Bgmna timbulnya aliran filsafat ttg logika, metafisika,
etika & keagamaan
Spt pembahasan zaman purba sec.berurutan
(kronologis) mnrt waktu masing2.
24
25. mempelajari isi/ lapangan pembahasannya yg
diatur dlm bidang2 ttt (metode sistematis)
Membahas lgsg isi persoalan ilmu filsafat dgn tdk
mementingkan urutan zaman perjuangannya masing2
Org membagi persoalan ilmu filsafat dlm bidang2 ttt
Misalnya: dlm bidang logika, dibahas sesuatu mana yg
benar & mana yg salah mnrt pertimbangan akal, bgmn
cara berpikir yg benar & yg salah
Dlm bidang etika, dibahas mana yg baik & mana yg
buruk dlm perbuatan manusia, tdk dibahas persoalan2
logika & metafisika
25
26. Cabang2 Filsafat
Filsafat sbg induk yg mencakup semua ilmu khusus
Dlm perkembangannya, ilmu 2 khusus itu memisahkan
diri
Awalnya matematika & fisika kmdn diikuti ilmu2 lain
Psikologi akhir2 ini melepaskan diri dr filsafat
Walau ditinggalkan ilmu2 khusus lain, ttpi filsafat tdk
mati, filsafat hidup dgn corak baru sbg ilmu istimewa yg
memecahkan masalah yg tdk dpt dipecahkan oleh ilmu2
lain
26
27. Ahli2 filsafat membagi filsafat dgn penggolongan yg
berbeda
De Vos menggolongkan filsafat:
Metafisika
Logika
Ajaran ttg ilmu pengetahuan
Filsafat alam
Filsafat sejarah
Etika
Estetika
anthropologi
27
28. Prof. Albuerey Castell:
Masalah teologis
Masalah metafisika
Maslah epistomologi
Masalah etika
Masalah politik
Masalah sejarah
28
29. DR. Richard H. Popkin & DR. Avrum Astroll dlm buku
“Philosophy Made Simple” membagi dlm 7 bag:
Section I Ethics
Section II Political Philosophy
Section III Metaphysic
Section IV Philosophy of Religion
Section V Theory of Knowledge
Section VI Logics
Section VII Contemporary Philosophy
29
30. Aristoteles, membagi sec. konkret & sistematis:
Logika, ilmu ini dianggap sbg ilmu pendahuluan dr
filsafat
Filsafat teoritis, mencakup:
Ilmu fisika, mempersoalkan dunia materi dr alam nyata
Ilmu matematika, mempersoalkan hakikat segala sesuatu dlm
kuantitasnya
Ilmu metafisika, mempersoalkan hakikat segala sesuatu
O Filsafat Praktis, mencakup:
- ilmu etika, yg mengatur kesusilaan & kebahagiaan dlm
hidup perseorangan
-ilmu ekonomi, yg mengatur kesusilaan 7 kemakmuran
di dlm negara
O Filsafat Poetika (kesenian) 30
31. Kesimpulan
Filsafat memp. Beberapa cabang yaitu:
Metafisika; filsafat ttg hakikat yg ada di balik fisika,
bersifat transeden diluar jangkauan pengalaman
manusia
Logika: filsafat ttg pikiran yg benar & yg salah
Etika: filsafat ttg perilaku yg baik & yg buruk
Estetika: filsafat ttg kreasi yg indah & yg buruk
Epistomologi: filsafat ttg ilmu pengetahuan
Filsafat2 khusus yg lain: filsafat agama, manusia,
hukum, sejarah,alam,pendidikan dsb
31
32. Manfaat & Tujuan Filsafat
Harold Titus: filsafat adlh suatu usaha memahami alam
semesta, makna & nilainya. Apabila tujuan ilmu adlh
kontrol & tujuan seni adlh kreatifitas, kesempurnaan
bentuk keindahan komunikasi & ekspresi, maka tujuan
filsafat adlh pengertian & kebijaksanaan (understanding
& wisdom)
DR. Oemar A. Hoesin, ilmu memberi kita pengetahuan &
filsafat memberikan hikmah. Filsafat memberikan
kepuasan kpd keinginan manusia akan pengetahuan yg
tersusun dgn tertib & benar
32
33. St Takdir Alisyahbana
Dlm bukunya: Filsafat itu dpt memberikan ketenangan pikiran
& kemantapan hati sekalipun menghadapi maut
Radhakrishnan
Dlm bukunya History of Philosophy: Tugas filsafat bukanlah
sekedar mencerminkan masa ketika kita hidup, melainkan
membimbingnya maju. Fungsi filsafat adlh kreatif,
menetapkan nilai, menetapkan tujuan, menentukan arah &
menuntun pd jln baru
http://triyo-rachmadi-skep.blogspot.com 33
34. Manfaat & Tujuan Filsafat
Menolong mendidik, membangun diri kita sendiri, dengan
berpikir lbh mendlm, kita mengalami & menyadari kerohanian
kita. Rahasia hidup yg kita selidiki justru memaksa kita utk
berpikir utk hidup sesadar2nya & memberikan isi kpd hidup
kita sendiri
Memberikan kebiasaan & kepandaian utk melihat &
memecahkan persoalan2 dlm hidup sehari2. Org yg hidup
sec.dangkal sj tidak mudah melihat persoalan2 , apalagi
melihat pemecahnya. Kita dilatih melihat dl apa yg menjadi
persoalan & ini mrpkn syarat mutlak utk memecahkannya
http://triyo-rachmadi-skep.blogspot.com 34
35. Memberikan pandangan yg luas, membendung “akuisme” & “
aku-sentrisme” (dlm segala hal hanya melihat &
mementingkan kepentingan & kesenangan si aku)
Mrpkn latihan utk berpikir sendiri hingga kita tdk hanya
mengikuti sj pandangan umum, percaya akan setiap
semboyan dlm surat kabar2 tetapi sec.kritis menyelidiki apa
yg dikemukakan org, memp, pendapat sendiri ‘ berdiri-
sendiri” dgn cita2 mencari kebenaran
Memberikan dasar 2 baik utk hidup kita sendiri (terutama dlm
etika) maupun ilmu2 pengetahuan lainnya spt; sosiologi, ilmu
jiwa, ilmu mendidik dsb)
http://triyo-rachmadi-skep.blogspot.com 35
36. Aliran2 Dlm Filsafat
1. Aliran Metafisika
Prof. DR. St Takdir Alisyahbana: metafisika dibagi 2 gol.
Besar:
a. yg mengenai kuantitas (jumlah)
b. yg mengenai kualitas (sifat)
- monisme: aliran ttg unsur pokok segala yg ada di
dunia ini adlh esa (satu). Mnrt Thales: air,
Anaximandros: apeiron, anaximenes: udara
-Dualisme: aliran ttg unsur pokok ada 2 yaitu: roh &
benda
-Pluralisme; aliran ttg unsur pokok hakikat kenyataan
itu banyak. Mnrt Empedokles; udara,api, air, tanah
http://triyo-rachmadi-skep.blogspot.com 36
37. 2. Aliran Etika
a. Etika Naturalisme: aliran yg beranggapan bahwa
kebahagiaan manusia itu diperoleh dgn menurutkan
panggilan natural (fitrah) kejadian manusia sekali
b. Etika Hedonisme: aliran yg berpendapat bahwa
perbuatan susila itu adlh perbuatan yg menimbulkan
‘hedone’ ( kenikmatan & kelezatan)
c. etika Utilitarianisme: aliran yg menilai baik & buruknya
perbuatan manusia ditinjau dr kecil & besarnya
manfaat bg manusia (utility= manfaat)
d. Etika Idealisme; aliran yg menilai baik buruknya
perbuatan manusia jgn lah terikat pd sebab musabab
lahir ttpi hrs didasarkan atas prinsip kerohanian (idea) yg
lbh tinggi
http://triyo-rachmadi-skep.blogspot.com 37
38. e. Etika Vitalisme:aliran yg menilai baik buruknya
perbuatan manusia itu sbg ukuran ada /tdk adanya
daya hidup (vital) yg maksimum mengendalikan perbuatan
itu
f. Etika Theologis: aliran yg berkeyakinan bahwa ukuran
baik buruknya perbuatan manusia itu dinilai dgn sesuai
atau tdk sesuai dgn perintah tuhan (Theos=Tuhan)
http://triyo-rachmadi-skep.blogspot.com 38
39. Aliran2 Teori Pengetahuan
A. Gol. Yg mengemukakan asal/sumber pengetahuan
termsk di dlmnya:
Rationalisme: aliran yg mengemukakan bahwa sumber
pengetahuan manusia adlh pikiran,rasio & jiwa manusia
Empirisme; aliran yg mengatakan bahwa pengetahuan
manusia itu berasal dr pengalaman manusia, dr dunia
luar yg ditangkap panca inderanya
Kritisme (transendentalisme) : aliran yg berpendapat
bahwa pengetahuan manusia berasal dr luar maupun
jiwa manusia itu sendiri
40. B. Gol. Yg mengemukakan hakikat pengetahuan
manusia, termsk di dlmnya:
1. Realisme: aliran yg berpendirian bahwa pengetahuan
manusia itu adlh gambar yg baik & tepat dr kebenaran
dlm pengetahuan yg baik tergambarkan kebenaran spt
sungguh2nya ada
2. Idealisme; aliran yg berpendapat bahwa pengetahuan itu
tdk lain drpd kejadian dlm jiwa manusia sdgkan
kenyataan yg diketahui manusia itu sekaliannya terletak
di luarnya