Dokumen ini membahas administrasi nikah rujuk berbasis IT di Kantor Urusan Agama (KUA). Ia menjelaskan potensi dan isu-isu strategis KUA, layanan administrasi KUA termasuk nikah rujuk, tugas administrator, dan upaya peningkatan kualitas layanan KUA melalui peningkatan sarana, SDM, prestasi layanan, dan pembinaan mental. Dokumen ini juga menjelaskan strategi perluasan aplikasi administrasi nikah rujuk SIMKAH ke selur
1. ADMINISTRASI NIKAH
RUJUK
BERBASIS IT
Drs. H. DENI RUSLI, M.Si.
Plt. Kasi Kepenghuluan
2. KUA Kecamatan merupakan salah satu
unit penyelenggara layanan publik
dituntut mampu memberikan pelayanan
masyarakat secara optimal.
Secara organisasi KUA merupakan upt
Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat
Islam pada tingkat kecamatan.
PENDAHULUAN
3. Tugas dan fungsi KUA adalah melaksanakan
sebagian tugas Kantor Kementerian Agama Kab/
Kota di bidang Urusan Agama Islam pada tingkat
Kecamatan.
Menu layanan KUA meliputi: layanan nikah rujuk,
bimbingan calon pengantin, pembinaan keluarga
sakinah, pembuatan akta ikrar wakaf,
pengukuran arah kiblat, pembinaan kemasjidan,
penyuluhan agama, zakat, ibadah sosial,
bimbingan mualaf, manasik haji, kerukunan
umat beragama, pembinaan majlis taklim,
sosialisasi produk halal, hisab rukyat, pembinaan
LPTQ, dll.
Lanjutan...
4. Munculnya Kelompok Radikalisme Dan
Liberalisme
Meningkatnya Angka Perceraian (Nasional
10%, Jatim: 32 %, Banten 4%)
Fenomena Dekadensi Dan Degradasi Moral
(Prostitusi Melanda Masyarakat Urban)
Banyak Masjid Yang Arah Kiblatnya Belum
Sesuai
31 % Tanah Wakaf Belum Bersertifikat
ISU-ISU STRATEGIS
5. Jumlah KUA Seluruh Indonesia 5.381
KUA
Jumlah KUA Provinsi Banten 142 KUA
Atau 3% dari jumlah KUA se Indonesia
POTENSI KUA
6. KUA Yang Memiliki Gedung Sendiri se
Indonesia: 4.182
KUA Yang Memiliki Gedung Sendiri
Provinsi Banten: 119
Atau 2,8% dari jumlah KUA yang memiliki
gedung se Indonesia
POTENSI KUA
7. KUA Yang Masih Sewa Gedung se
Indonesia: 1.255
KUA Yang Masih Sewa Gedung di Provinsi
Banten: 23
Atau 1,8% dari jumlah sewa gedung KUA
se Indonesia
POTENSI KUA
8. Jumlah Penghulu se Indonesia: 5.670
Jumlah Penghulu se Provinsi Banten: 314
Atau 5,5% dari jumlah penghulu se
Indonesia
POTENSI KUA
9. Jumlah Pegawai KUA: 16.910
Jumlah Pegawai KUA: 935
Atau 6% dari jumlah pegawai KUA se
Indonesia
POTENSI KUA
10. Jumlah Peristiwa Nikah 2011 Sebanyak
2,3 juta
Jumlah Peristiwa Nikah Provinsi Banten
Tahun 2011 Sebanyak 107.609
Atau 5% dari jumlah nikah se Indonesia
POTENSI KUA
11. Administrasi Nikah Rujuk;
produk: akta nikah, kutipan akta nikah,
data nikah meliputi; usia nikah,
pendidikan, pekerjaan, dlsb.
Perwakafan;
produk: Akta Ikrar Wakaf, data wakaf,
inventarisasi masalah perwakafan
LAYANAN ADMINISTRASI KUA
12. Kemasjidan; pembinaan ta’mir, database
masjid meliputi gambar, alamat,
kelengkapan fasilitas, pengurus, dll
Bimbingan dan Penyuluhan agama; data
umat beragama, data rumah ibadah,
majlis taklim, data tokoh agama
Lanjutan...
13. Pembinaan Manasik haji; data jamaah
haji meliputi usia dan pendidikan
Pengawas Pendais; data madrasah dan
pesantren, guru agama, status tanah, dll.
Lanjutan...
14. Mengetahui persyaratan dan kelengkapan
adminitrasi
yang diperlukan setiap pasangan yang
mengajukan kehendak nikah.
Mampu menggunakan sarana administrasi
nikah rujuk
berupa blanko-blanko yang ditetapkan
baik secara manual maupun digital.
Mampu mengoperasikan aplikasi SIMKAH.
TUGAS ADMINISTRATOR
15. Entry Data Untuk Form;
NB, Akta Nikah, Kutipan Akta Nikah, NC
Record data:
- Jumlah Nikah
- Usia Nikah
- Pendidikan
- Nikah Campuran
- Arsip Digital
KONTEN SIMKAH
16. Pengembangan Aplikasi
Penggandaan Aplikasi untuk 5381 KUA
Sosialisasi
Pelatihan
Instruksi
STRATEGI PERLUASAN
JANGKAUAN SIMKAH
18. Pengalokasian PNBP NR Sebesar 80 %
Untuk Kegiatan KUA (19.200)
Pengalokasian Dana Operasional KUA
Sebesar Rp. 24 Jt Per/Tahun Mulai 2011.
Bantuan Komputer Bagi KUA Minus
1. PENINGKATAN SARANA
LAYANAN
19. Kursus Pranata Komputer
Pelatihan SIMKAH
DDTK Bagi Pelaksana Administrasi NR
2. PENINGKATAN KUALITAS SDM
20. Lomba KUA Teladan Tingkat Nasional
Memberikan Reward Terhadap Aparatur
Yang Berprestasi
Memberikan Punishment Terhadap
Aparatur Yang Melanggar Ketentuan
3. MEMACU PRESTASI LAYANAN
21. Pembinaan Mental Spiritual Secara Rutin
Pembinaan Mental Kebersamaan
Asistensi Penyelesaian Kasus-kasus
Administrasi
4. PEMBINAAN MENTAL DISIPLIN