SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
Download to read offline
ANALISIS STABILITAS
KETAHANAN NASIONAL INDONESIA

Pendidikan Kewarganegaraan
Dosen : Rully Chairul Azwar, S.Ag., M.Si
Drs. Agung Budiono, M.Si

Disusun oleh :
Ervina Nurjanah
210210130078
DIIP C ( Semester 1 )

DEPARTEMEN ILMU INFORMASI DAN PERPUSTAKAAN
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS PADJAJARAN
2013
Analisis Stabilitas Ketahanan Nasional Indonesia
Indonesia kini sudah berhasil menjadi negara yang merdeka setelah mengalami
perjalanan panjang dalam upaya merebut kemerdekaan. Namun demikian, bukan berarti
ancaman bagi integritas negara ini telah sepenuhnya hilang. Berbagai ancaman bisa datang
kapanpun dan darimanapun. Untuk itu dibutuhkan kesiapsiagaan dari seluruh komponen
bangsa untuk mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dalam rangka mempertahankan eksistensi dan keutuhan bangsa, tentu dibutuhkan
suatu konsepsi politik kenegaraan yang digunakan sebagai landasan konseptual bagi
pembangunan nasional dalam upaya mempertahankan kesatuan dan keutuhan wilayah negara
yang lebih dikenal dengan istilah ketahanan nasional.
Dalam perspektif lain, ketahanan nasional dipandang sebagai kemampuan dan
ketangguhan suatu bangsa untuk dapat menjamin kelangsungan hidup seluruh komponen
bangsanya. Ini juga merupakan penggambaran dari keadaan atau kondisi ideal yang
memungkinkan suatu negara mampu mengembangkan kekuatannya untuk tetap menjalankan
pembangunan nasional dan secara efektif mampu menghadapi berbagai hambatan, tantangan
dan ancaman yang timbul dari berbagai pihak. Selain itu dalam pelaksanaannya digunakan
metode pendekatan integral yang mencerminkan keterpaduan antara segala aspek kehidupan
nasional yang utuh dan menyeluruh.
Ketahanan nasional mencakup berbagai aspek, diantaranya penduduk, sumber daya
alam, wilayah, ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan keamanan yang seluruhnya
menciptakan keterpaduan dan saling ketergantungan yang tidak terpisahkan antara unsur
yang satu dengan lainnya. Kuat dan lemahnya ketahanan nasional bangsa Indonesia dapat
diukur dari kondisi setiap aspek ketahanan nasional tersebut.
Untuk menciptakan stabilitas ketahanan nasional, tentu dibutuhkan kerjasama dari
semua komponen bangsa. Bukan hanya dari TNI atau POLRI saja, namun dalam hal ini
warga negara juga mempunyai peranan yang sangat penting.
Tentara Nasional Indonesia berperan sebagai alat negara dibidang pertahanan,
tugasnya mempertahankan, melindungi dan memelihara keutuhan dan kedaulatan wilayah
Negara Kesatuan Republik Indonesia, bertindak sebagai penangkal terhadap setiap bentuk
ancaman militer dan ancaman bersenjata dari luar dan dalam negeri yang berpotensi
mengganggu keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa, juga bertugas dalam upaya
pemulihan terhadap kondisi keamanan negara yang terganggu akibat kekacauan keamanan.
Sedangkan tugas dari Kepolisian Negara Republik Indonesia adalah untuk memelihara
keamanan dan ketertiban masyarakat, mengayomi dan melayani masyarakat serta bertugas
sebagai aparatur penegak hukum.
Adapaun sebagai warga negara, perannya adalah menjadi kekuatan pendukung bagi
terciptanya ketahanan nasional. Bentuk partisipasi yang bisa dilakukan setiap warga negara
dalam upaya menjaga ketahanan nasional diantara dengan meningkatkan rasa nasionalisme
dan cinta tanah air, malakukan pengabdian kepada bangsa dan negara sesuai dengan profesi
dan keahlian, berperan aktif dalam berkarya nyata untuk kemajuan bangsa, meningkatkan
kesadaran dan kepatuhan terhadap hukum dan pemerintahan dan lain sebagainya.
Indonesia merupakan wilayah kepulauan yang dikelilingi oleh lautan sehingga
memiliki wilayah yang terpisah-pisah. Hal ini tentu bisa menimbulkan suatu ancaman bagi
keutuhan wilayah Indonesia. Sehingga dibutuhkan suatu upaya untuk menjadikan Indonesia
sebagai wilayah yang utuh. Maka,

dikeluarkanlah Deklarasai Juanda yang kemudian

melahirkan konsepsi wawasan nusantara yang menganggap laut bukan lagi sebagai pemisah
melainkan sebagai penghubung dan pemersatu yang mengintegrasikan wilayah-wilayah yang
terpisah. Namun ternyata hal itu saja tidak cukup, masih dibutuhkan aturan mengenai wilayah
teritorial perairan Indonesia. Maka pada tanggal 21 Maret 1980 dikeluarkanlah Pengumuman
Pemerintah Republik Indonesia tentang Zona Ekonomi Ekasklusif Indonesia.
Menurut UU No. 5 tahun 1983, Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia adalah jalur di
luar dan berbatasan dengan laut wilayah Indonesia sebagaimana ditetapkan berdasarkan
undang undang yang berlaku tentang perairan Indonesia yang meliputi dasar laut, tanah di
bawahnya dan air di atasnya dengan batas terluar 200 mil diukur dari garis pangkal laut
wilayah Indonesia. Di zona tersebut, Indonesia memiliki hak berdaulat untuk melakukan
eksplorasi, elsploitasi, pengelolaan dan konservasi sumber daya alam baik hayati maupun non
hayati.
Adapun implikasinya dengan ketahanan nasional ialah memperluas batas jurisdiksi
negara Indonesia atas lautnya sehingga Indonesia mempunyai hak untuk mengambil dan
mengelola kekayaan alam yang terdapat pada wilayah perairan tersebut dan memanfaatkan
sebesar-besarnya guna mendukung stabilitas ketahanan nasional. Selain itu, Indonesia juga
harus mampu malakukan kontrol terhadap semua wilayah dan sumber daya alam yang
dimilikinya, sebab kemampuan kontrol tersebut sangat penting dalam upaya memperkuat
ketahanan nasional.
Setiap negara tentu memiliki batas teritorial, hal tersebut sangatlah penting guna
mempertahankan wilayah suatu negara. Akan tetapi seiring dengan arus globalisasi yang
semakin deras, maka batas-batas wilayah tersebut seolah menjadi tidak ada lagi. Kemajuan
teknologi membuat arus informasi menjadi hampir tidak terkendali. Semua orang dari
berbagai belahan dunia bisa berinteraksi dengan mudah tanpa memperdulikan lagi batas
wilayah. Seperti yang dikemukakan oleh Konechi Omahe dalam bukunya Borderless World
dan The End of Nation State bahwa batas wilayah geografi suatu negara relatif tetap, tetapi
kekuatan ekonomi dan budaya global akan menembus batas tersebut sehingga pertahanan
suatu negara tidak mungkin lagi dapat membendung arus informasi, investasi, dan industri
yang terdorong oleh kekuatan globalisasi. Kini hampir semua aspek kehidupan manusia tidak
lagi terikat dengan batas-batas wilayah suatu negara.
Dalam konsep ketahanan nasional, unsur-unsur ketahanan nasional di Indonesia
diistilahkan dengan gatra. Unsur-unsur kekuatan nasional Indonesia dikenal dengan nama
Asta Gatra yang terdiri atas Tri gatra dan Panca Gatra. Tri Gatra adalah aspek alamiah
(tangible) yang terdiri atas penduduk, sumber daya alam dan wilayah. Sedangkan Panca
Gatra adalah aspek sosial (intangible) yang terdiri atas ideologi, politik, ekonomi, sosial
budaya dan pertahanan keamanan.
Gatra penduduk menentukan kekuatan dan ketahanan nasional Indonesia, dalam hal
ini berkaitan dengan aspek kualitas yang mencakup tingkat pendidikan, keterampilan, etos
kerja serta kepribadian dari penduduk tersebut. Adapun aspek kuantitasnya meliputi jumlah
penduduk, persebaran penduduk, dan lain-lain. Selain dari kedua aspek tersebut, hal lain yang
terkait dengan gatra penduduk adalah tentang moral nasional yang menunjukan dukungan
rakyat secara penuh terhadap negaranya dan karakter nasional yang menunjukan ciri khusus
yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.
Gatra wilayah terkait dengan daya dukung wilayah, bentuk wilayah, luas wilayah dan
posisi wilayah yang juga turut menentukan ketahanan nasional Indonesia.
Gatra sumber daya alam terkait dengan dengan potensi sumber daya alam,
kemampuan eksplorasi sumber daya alam, pemanfaatan dan kontrol atas sumber daya alam
yang dewasa ini menjadi semakin penting bagi ketahanan dan kemajuan negara Indonesia.
Gatra ideologi sangat mendukung ketahanan suatu bangsa karena ideologi memiliki
fungsi sebagai tujuan atau cita-cita yang hendak dituju bersama. Selain itu, ideologi juga
digunakan sebagai sarana pemersatu bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Gatra politik dapat ditinjau dari beberapa aspek, yaitu dalam hal sistem politik, sistem
pemerintahan,

bentuk

pemerintahan

dan

susunan

negara

yang

dibentuk.

Politik

penyelenggaraan negara amatlah berpengaruh dalam menciptakan ketahan nasional bangsa
indonesia.
Gatra ekonomi mempunyai peran penting dalam menciptakan ketahanan nasional,
ekonomi yang dijalankan oleh suatu negara berperan langsung dalam upaya pemenuhan dan
pendistribusian kebutuhan bagi seluruh warga negara, sehingga tidak heran jika pesatnya
kemajuan ekomomi suatu bangsa menjadikan negara tersebut tumbuh sebagai negara yang
memiliki ketahan dan kekuatan nasional yang tangguh.
Gatra sosial budaya ikut berperan dalam mewujudkan ketahanan nasional, terutama di
Indonesia yang merupakan sebuah bangsa yang heterogen dari segi sosial dan budaya
masyarakatnya. hal inilah yang kemudian membuat indonesia kaya akan khazanah budaya.
Gatra pertahanan dan keamanan merupakan unsur pokok dalam menghadapi ancaman
militer yang dianggap dapat mengganggu kedaulatan negara. Sistem pertahanan Indonesia
bersifat semesta dengan menempatkan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara
Republik Indonesia sebagai kekuatan utama dan rakyat sebagai kekuatan pendukung.
Antara Panca Gatra dan Tri Gatra mempunyai hubungan yang sangat erat dimana
semua aspek yang terkandung didalamnya saling ketergantungan dan tidak dapat dipisahpisahkan. Ketahanan nasional bangsa Indonesia tergantung pada kemampuan dalam
mendayagunakan Tri Gatra sebagai modal dasar untuk menciptakan kondisi dinamis yang
merupakan kekuatan dalam penyelenggaraan Panca Gatra. Karena kesatuan integritas dari
keselurahan aspek tersebutlah yang akan membentuk ketahanan nasional Indonesia.
Daftar Pustaka

Winarno. 2009. Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta : PT Bumi Aksara

Sumber internet:
http://www.metro.polri.go.id/landasan-tugas-polri
http://www.dkn.go.id/site/index.php/profil/setjen-wantannas/tugas-dan-fungsi
http://seftilove.blogspot.com/2011/03/tugas-1kewarganegaraan-kelompok.html
http://www.slideshare.net/AriniNurmalaSari/bab-1-pengantar-pendidikan-kewarganegaraan

More Related Content

What's hot

Ketahanan nasional indonesia
Ketahanan nasional indonesiaKetahanan nasional indonesia
Ketahanan nasional indonesiaanacann
 
KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)
KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)
KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)tita_chubie
 
Ketahanan nasional sebagai geostrategi Indonesia
Ketahanan nasional sebagai geostrategi IndonesiaKetahanan nasional sebagai geostrategi Indonesia
Ketahanan nasional sebagai geostrategi Indonesiafatimmatuzzahro
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasionalJemi22
 
Makalah Ketahanan Nasional
Makalah Ketahanan NasionalMakalah Ketahanan Nasional
Makalah Ketahanan NasionalHera Rosdiana
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasionalimp0et
 
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)Febri Irwanta
 
Ketahanan nasional1
Ketahanan nasional1Ketahanan nasional1
Ketahanan nasional1Putri Zahra
 
KETAHANAN NASIONAL DI BIDANG POLITIK
KETAHANAN NASIONAL DI BIDANG POLITIKKETAHANAN NASIONAL DI BIDANG POLITIK
KETAHANAN NASIONAL DI BIDANG POLITIKRisky Saputra
 
Makalah kewarganegaraan
Makalah kewarganegaraanMakalah kewarganegaraan
Makalah kewarganegaraanjelfibahri07
 
Ketahanan nasional di bidang politik luthfatul amaliya
Ketahanan nasional di bidang politik   luthfatul amaliyaKetahanan nasional di bidang politik   luthfatul amaliya
Ketahanan nasional di bidang politik luthfatul amaliyanatal kristiono
 
Ketahanan Nasional Pendidikan Kewarganegaraan
Ketahanan Nasional Pendidikan KewarganegaraanKetahanan Nasional Pendidikan Kewarganegaraan
Ketahanan Nasional Pendidikan KewarganegaraanAhmad Eriadi
 
Tugas makalah ketahanan nasional ( harits )
Tugas makalah ketahanan nasional ( harits )Tugas makalah ketahanan nasional ( harits )
Tugas makalah ketahanan nasional ( harits )Rietz Wiguna
 

What's hot (20)

Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasional
 
Tugas makalah ketahanan nasional
Tugas makalah ketahanan nasionalTugas makalah ketahanan nasional
Tugas makalah ketahanan nasional
 
Ketahanan nasional indonesia
Ketahanan nasional indonesiaKetahanan nasional indonesia
Ketahanan nasional indonesia
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
 
KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)
KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)
KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)
 
Pkn ketahanan nasional
Pkn ketahanan nasionalPkn ketahanan nasional
Pkn ketahanan nasional
 
Ketahanan nasional sebagai geostrategi Indonesia
Ketahanan nasional sebagai geostrategi IndonesiaKetahanan nasional sebagai geostrategi Indonesia
Ketahanan nasional sebagai geostrategi Indonesia
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasional
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasional
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
 
Makalah Ketahanan Nasional
Makalah Ketahanan NasionalMakalah Ketahanan Nasional
Makalah Ketahanan Nasional
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
 
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
 
Ketahanan nasional1
Ketahanan nasional1Ketahanan nasional1
Ketahanan nasional1
 
KETAHANAN NASIONAL DI BIDANG POLITIK
KETAHANAN NASIONAL DI BIDANG POLITIKKETAHANAN NASIONAL DI BIDANG POLITIK
KETAHANAN NASIONAL DI BIDANG POLITIK
 
Makalah kewarganegaraan
Makalah kewarganegaraanMakalah kewarganegaraan
Makalah kewarganegaraan
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
 
Ketahanan nasional di bidang politik luthfatul amaliya
Ketahanan nasional di bidang politik   luthfatul amaliyaKetahanan nasional di bidang politik   luthfatul amaliya
Ketahanan nasional di bidang politik luthfatul amaliya
 
Ketahanan Nasional Pendidikan Kewarganegaraan
Ketahanan Nasional Pendidikan KewarganegaraanKetahanan Nasional Pendidikan Kewarganegaraan
Ketahanan Nasional Pendidikan Kewarganegaraan
 
Tugas makalah ketahanan nasional ( harits )
Tugas makalah ketahanan nasional ( harits )Tugas makalah ketahanan nasional ( harits )
Tugas makalah ketahanan nasional ( harits )
 

Similar to Analisis Stabilitas Ketahanan Nasional Indonesia

PPT PKN KEL 5.pptx mata kuliah pendidikan kewarganegaraan
PPT PKN KEL 5.pptx mata kuliah pendidikan kewarganegaraanPPT PKN KEL 5.pptx mata kuliah pendidikan kewarganegaraan
PPT PKN KEL 5.pptx mata kuliah pendidikan kewarganegaraanMuhammadFarhan448430
 
X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3
X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3
X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3Leonardus Munanto
 
PPT Klmpk 7-1.pptx
PPT Klmpk 7-1.pptxPPT Klmpk 7-1.pptx
PPT Klmpk 7-1.pptxNurAeni83
 
Ketahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamanan
Ketahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamananKetahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamanan
Ketahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamanannatal kristiono
 
Mata kuliah Sosiologi Politik-Geostrategi
Mata kuliah Sosiologi Politik-GeostrategiMata kuliah Sosiologi Politik-Geostrategi
Mata kuliah Sosiologi Politik-GeostrategiAuliaFarisHumam
 
Poltranas Politik dan Strategi Nasional
Poltranas Politik dan Strategi NasionalPoltranas Politik dan Strategi Nasional
Poltranas Politik dan Strategi NasionalEva Rosita
 
Pertahanan Dan keamanan negara
Pertahanan Dan keamanan negaraPertahanan Dan keamanan negara
Pertahanan Dan keamanan negaraZidni Ilma K.
 
wawasan nusantara dalam konteks nkri
wawasan nusantara dalam konteks nkriwawasan nusantara dalam konteks nkri
wawasan nusantara dalam konteks nkriNurIndahS3
 
Pencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasi bangsa
Pencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasi bangsaPencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasi bangsa
Pencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasi bangsaOperator Warnet Vast Raha
 

Similar to Analisis Stabilitas Ketahanan Nasional Indonesia (20)

PPT PKN KEL 5.pptx mata kuliah pendidikan kewarganegaraan
PPT PKN KEL 5.pptx mata kuliah pendidikan kewarganegaraanPPT PKN KEL 5.pptx mata kuliah pendidikan kewarganegaraan
PPT PKN KEL 5.pptx mata kuliah pendidikan kewarganegaraan
 
Bab i iv (autosaved)
Bab i iv (autosaved)Bab i iv (autosaved)
Bab i iv (autosaved)
 
X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3
X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3
X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3
 
Paper pkn
Paper pknPaper pkn
Paper pkn
 
Tugas PKN IV Ketahanan Nasional
Tugas PKN IV Ketahanan NasionalTugas PKN IV Ketahanan Nasional
Tugas PKN IV Ketahanan Nasional
 
PPT Klmpk 7-1.pptx
PPT Klmpk 7-1.pptxPPT Klmpk 7-1.pptx
PPT Klmpk 7-1.pptx
 
Ketahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamanan
Ketahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamananKetahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamanan
Ketahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamanan
 
Geostrategi indonesia (kel 8)
Geostrategi indonesia (kel 8)Geostrategi indonesia (kel 8)
Geostrategi indonesia (kel 8)
 
Bela negara (2)
Bela negara (2)Bela negara (2)
Bela negara (2)
 
Mata kuliah Sosiologi Politik-Geostrategi
Mata kuliah Sosiologi Politik-GeostrategiMata kuliah Sosiologi Politik-Geostrategi
Mata kuliah Sosiologi Politik-Geostrategi
 
astagatra
 astagatra astagatra
astagatra
 
Poltranas Politik dan Strategi Nasional
Poltranas Politik dan Strategi NasionalPoltranas Politik dan Strategi Nasional
Poltranas Politik dan Strategi Nasional
 
slide-yanah.pptx
slide-yanah.pptxslide-yanah.pptx
slide-yanah.pptx
 
Pertahanan Dan keamanan negara
Pertahanan Dan keamanan negaraPertahanan Dan keamanan negara
Pertahanan Dan keamanan negara
 
wawasan nusantara dalam konteks nkri
wawasan nusantara dalam konteks nkriwawasan nusantara dalam konteks nkri
wawasan nusantara dalam konteks nkri
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasional
 
Geostrategis indonesia
Geostrategis indonesia Geostrategis indonesia
Geostrategis indonesia
 
Pencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasi bangsa
Pencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasi bangsaPencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasi bangsa
Pencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasi bangsa
 
Pkn
PknPkn
Pkn
 
Ppt geostrategi
Ppt geostrategiPpt geostrategi
Ppt geostrategi
 

More from Ervina Nurjanah

Resensi novel Bila Mencintaimu Indah
Resensi novel Bila Mencintaimu IndahResensi novel Bila Mencintaimu Indah
Resensi novel Bila Mencintaimu IndahErvina Nurjanah
 
Makalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islam
Makalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islamMakalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islam
Makalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islamErvina Nurjanah
 
Sinonim, homonim, homofon, homograf dan idiom
Sinonim, homonim, homofon, homograf dan idiomSinonim, homonim, homofon, homograf dan idiom
Sinonim, homonim, homofon, homograf dan idiomErvina Nurjanah
 
Prinsip dan Tujuan Komunikasi Interpersonal
Prinsip dan Tujuan Komunikasi InterpersonalPrinsip dan Tujuan Komunikasi Interpersonal
Prinsip dan Tujuan Komunikasi InterpersonalErvina Nurjanah
 
MAKALAH HAK DAN KEWAJIBAN BELA NEGARA Pasal 27 ayat 3
MAKALAH HAK DAN KEWAJIBAN BELA NEGARA Pasal 27 ayat 3MAKALAH HAK DAN KEWAJIBAN BELA NEGARA Pasal 27 ayat 3
MAKALAH HAK DAN KEWAJIBAN BELA NEGARA Pasal 27 ayat 3Ervina Nurjanah
 
Dokumentasi dan Kearsipan
Dokumentasi dan KearsipanDokumentasi dan Kearsipan
Dokumentasi dan KearsipanErvina Nurjanah
 
Lemah Watak dan Karakter
 Lemah Watak dan Karakter Lemah Watak dan Karakter
Lemah Watak dan KarakterErvina Nurjanah
 

More from Ervina Nurjanah (7)

Resensi novel Bila Mencintaimu Indah
Resensi novel Bila Mencintaimu IndahResensi novel Bila Mencintaimu Indah
Resensi novel Bila Mencintaimu Indah
 
Makalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islam
Makalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islamMakalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islam
Makalah peran pemuda dalam upaya menegakan ajaran islam
 
Sinonim, homonim, homofon, homograf dan idiom
Sinonim, homonim, homofon, homograf dan idiomSinonim, homonim, homofon, homograf dan idiom
Sinonim, homonim, homofon, homograf dan idiom
 
Prinsip dan Tujuan Komunikasi Interpersonal
Prinsip dan Tujuan Komunikasi InterpersonalPrinsip dan Tujuan Komunikasi Interpersonal
Prinsip dan Tujuan Komunikasi Interpersonal
 
MAKALAH HAK DAN KEWAJIBAN BELA NEGARA Pasal 27 ayat 3
MAKALAH HAK DAN KEWAJIBAN BELA NEGARA Pasal 27 ayat 3MAKALAH HAK DAN KEWAJIBAN BELA NEGARA Pasal 27 ayat 3
MAKALAH HAK DAN KEWAJIBAN BELA NEGARA Pasal 27 ayat 3
 
Dokumentasi dan Kearsipan
Dokumentasi dan KearsipanDokumentasi dan Kearsipan
Dokumentasi dan Kearsipan
 
Lemah Watak dan Karakter
 Lemah Watak dan Karakter Lemah Watak dan Karakter
Lemah Watak dan Karakter
 

Recently uploaded

Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptssuser940815
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxnataliadwiasty
 
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanPLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanssuserc81826
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdfsandi625870
 
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptP_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptAfifFikri11
 
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxdanangpamungkas11
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",Kanaidi ken
 
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x BintanVenyHandayani2
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfNURAFIFAHBINTIJAMALU
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasihssuserfcb9e3
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfNatasyaA11
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxintansidauruk2
 

Recently uploaded (20)

Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
 
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanPLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
 
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptP_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
 
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
 
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
 

Analisis Stabilitas Ketahanan Nasional Indonesia

  • 1. ANALISIS STABILITAS KETAHANAN NASIONAL INDONESIA Pendidikan Kewarganegaraan Dosen : Rully Chairul Azwar, S.Ag., M.Si Drs. Agung Budiono, M.Si Disusun oleh : Ervina Nurjanah 210210130078 DIIP C ( Semester 1 ) DEPARTEMEN ILMU INFORMASI DAN PERPUSTAKAAN FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS PADJAJARAN 2013
  • 2. Analisis Stabilitas Ketahanan Nasional Indonesia Indonesia kini sudah berhasil menjadi negara yang merdeka setelah mengalami perjalanan panjang dalam upaya merebut kemerdekaan. Namun demikian, bukan berarti ancaman bagi integritas negara ini telah sepenuhnya hilang. Berbagai ancaman bisa datang kapanpun dan darimanapun. Untuk itu dibutuhkan kesiapsiagaan dari seluruh komponen bangsa untuk mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dalam rangka mempertahankan eksistensi dan keutuhan bangsa, tentu dibutuhkan suatu konsepsi politik kenegaraan yang digunakan sebagai landasan konseptual bagi pembangunan nasional dalam upaya mempertahankan kesatuan dan keutuhan wilayah negara yang lebih dikenal dengan istilah ketahanan nasional. Dalam perspektif lain, ketahanan nasional dipandang sebagai kemampuan dan ketangguhan suatu bangsa untuk dapat menjamin kelangsungan hidup seluruh komponen bangsanya. Ini juga merupakan penggambaran dari keadaan atau kondisi ideal yang memungkinkan suatu negara mampu mengembangkan kekuatannya untuk tetap menjalankan pembangunan nasional dan secara efektif mampu menghadapi berbagai hambatan, tantangan dan ancaman yang timbul dari berbagai pihak. Selain itu dalam pelaksanaannya digunakan metode pendekatan integral yang mencerminkan keterpaduan antara segala aspek kehidupan nasional yang utuh dan menyeluruh. Ketahanan nasional mencakup berbagai aspek, diantaranya penduduk, sumber daya alam, wilayah, ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan keamanan yang seluruhnya menciptakan keterpaduan dan saling ketergantungan yang tidak terpisahkan antara unsur yang satu dengan lainnya. Kuat dan lemahnya ketahanan nasional bangsa Indonesia dapat diukur dari kondisi setiap aspek ketahanan nasional tersebut. Untuk menciptakan stabilitas ketahanan nasional, tentu dibutuhkan kerjasama dari semua komponen bangsa. Bukan hanya dari TNI atau POLRI saja, namun dalam hal ini warga negara juga mempunyai peranan yang sangat penting. Tentara Nasional Indonesia berperan sebagai alat negara dibidang pertahanan, tugasnya mempertahankan, melindungi dan memelihara keutuhan dan kedaulatan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, bertindak sebagai penangkal terhadap setiap bentuk
  • 3. ancaman militer dan ancaman bersenjata dari luar dan dalam negeri yang berpotensi mengganggu keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa, juga bertugas dalam upaya pemulihan terhadap kondisi keamanan negara yang terganggu akibat kekacauan keamanan. Sedangkan tugas dari Kepolisian Negara Republik Indonesia adalah untuk memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, mengayomi dan melayani masyarakat serta bertugas sebagai aparatur penegak hukum. Adapaun sebagai warga negara, perannya adalah menjadi kekuatan pendukung bagi terciptanya ketahanan nasional. Bentuk partisipasi yang bisa dilakukan setiap warga negara dalam upaya menjaga ketahanan nasional diantara dengan meningkatkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air, malakukan pengabdian kepada bangsa dan negara sesuai dengan profesi dan keahlian, berperan aktif dalam berkarya nyata untuk kemajuan bangsa, meningkatkan kesadaran dan kepatuhan terhadap hukum dan pemerintahan dan lain sebagainya. Indonesia merupakan wilayah kepulauan yang dikelilingi oleh lautan sehingga memiliki wilayah yang terpisah-pisah. Hal ini tentu bisa menimbulkan suatu ancaman bagi keutuhan wilayah Indonesia. Sehingga dibutuhkan suatu upaya untuk menjadikan Indonesia sebagai wilayah yang utuh. Maka, dikeluarkanlah Deklarasai Juanda yang kemudian melahirkan konsepsi wawasan nusantara yang menganggap laut bukan lagi sebagai pemisah melainkan sebagai penghubung dan pemersatu yang mengintegrasikan wilayah-wilayah yang terpisah. Namun ternyata hal itu saja tidak cukup, masih dibutuhkan aturan mengenai wilayah teritorial perairan Indonesia. Maka pada tanggal 21 Maret 1980 dikeluarkanlah Pengumuman Pemerintah Republik Indonesia tentang Zona Ekonomi Ekasklusif Indonesia. Menurut UU No. 5 tahun 1983, Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia adalah jalur di luar dan berbatasan dengan laut wilayah Indonesia sebagaimana ditetapkan berdasarkan undang undang yang berlaku tentang perairan Indonesia yang meliputi dasar laut, tanah di bawahnya dan air di atasnya dengan batas terluar 200 mil diukur dari garis pangkal laut wilayah Indonesia. Di zona tersebut, Indonesia memiliki hak berdaulat untuk melakukan eksplorasi, elsploitasi, pengelolaan dan konservasi sumber daya alam baik hayati maupun non hayati. Adapun implikasinya dengan ketahanan nasional ialah memperluas batas jurisdiksi negara Indonesia atas lautnya sehingga Indonesia mempunyai hak untuk mengambil dan mengelola kekayaan alam yang terdapat pada wilayah perairan tersebut dan memanfaatkan
  • 4. sebesar-besarnya guna mendukung stabilitas ketahanan nasional. Selain itu, Indonesia juga harus mampu malakukan kontrol terhadap semua wilayah dan sumber daya alam yang dimilikinya, sebab kemampuan kontrol tersebut sangat penting dalam upaya memperkuat ketahanan nasional. Setiap negara tentu memiliki batas teritorial, hal tersebut sangatlah penting guna mempertahankan wilayah suatu negara. Akan tetapi seiring dengan arus globalisasi yang semakin deras, maka batas-batas wilayah tersebut seolah menjadi tidak ada lagi. Kemajuan teknologi membuat arus informasi menjadi hampir tidak terkendali. Semua orang dari berbagai belahan dunia bisa berinteraksi dengan mudah tanpa memperdulikan lagi batas wilayah. Seperti yang dikemukakan oleh Konechi Omahe dalam bukunya Borderless World dan The End of Nation State bahwa batas wilayah geografi suatu negara relatif tetap, tetapi kekuatan ekonomi dan budaya global akan menembus batas tersebut sehingga pertahanan suatu negara tidak mungkin lagi dapat membendung arus informasi, investasi, dan industri yang terdorong oleh kekuatan globalisasi. Kini hampir semua aspek kehidupan manusia tidak lagi terikat dengan batas-batas wilayah suatu negara. Dalam konsep ketahanan nasional, unsur-unsur ketahanan nasional di Indonesia diistilahkan dengan gatra. Unsur-unsur kekuatan nasional Indonesia dikenal dengan nama Asta Gatra yang terdiri atas Tri gatra dan Panca Gatra. Tri Gatra adalah aspek alamiah (tangible) yang terdiri atas penduduk, sumber daya alam dan wilayah. Sedangkan Panca Gatra adalah aspek sosial (intangible) yang terdiri atas ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan. Gatra penduduk menentukan kekuatan dan ketahanan nasional Indonesia, dalam hal ini berkaitan dengan aspek kualitas yang mencakup tingkat pendidikan, keterampilan, etos kerja serta kepribadian dari penduduk tersebut. Adapun aspek kuantitasnya meliputi jumlah penduduk, persebaran penduduk, dan lain-lain. Selain dari kedua aspek tersebut, hal lain yang terkait dengan gatra penduduk adalah tentang moral nasional yang menunjukan dukungan rakyat secara penuh terhadap negaranya dan karakter nasional yang menunjukan ciri khusus yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. Gatra wilayah terkait dengan daya dukung wilayah, bentuk wilayah, luas wilayah dan posisi wilayah yang juga turut menentukan ketahanan nasional Indonesia.
  • 5. Gatra sumber daya alam terkait dengan dengan potensi sumber daya alam, kemampuan eksplorasi sumber daya alam, pemanfaatan dan kontrol atas sumber daya alam yang dewasa ini menjadi semakin penting bagi ketahanan dan kemajuan negara Indonesia. Gatra ideologi sangat mendukung ketahanan suatu bangsa karena ideologi memiliki fungsi sebagai tujuan atau cita-cita yang hendak dituju bersama. Selain itu, ideologi juga digunakan sebagai sarana pemersatu bagi seluruh masyarakat Indonesia. Gatra politik dapat ditinjau dari beberapa aspek, yaitu dalam hal sistem politik, sistem pemerintahan, bentuk pemerintahan dan susunan negara yang dibentuk. Politik penyelenggaraan negara amatlah berpengaruh dalam menciptakan ketahan nasional bangsa indonesia. Gatra ekonomi mempunyai peran penting dalam menciptakan ketahanan nasional, ekonomi yang dijalankan oleh suatu negara berperan langsung dalam upaya pemenuhan dan pendistribusian kebutuhan bagi seluruh warga negara, sehingga tidak heran jika pesatnya kemajuan ekomomi suatu bangsa menjadikan negara tersebut tumbuh sebagai negara yang memiliki ketahan dan kekuatan nasional yang tangguh. Gatra sosial budaya ikut berperan dalam mewujudkan ketahanan nasional, terutama di Indonesia yang merupakan sebuah bangsa yang heterogen dari segi sosial dan budaya masyarakatnya. hal inilah yang kemudian membuat indonesia kaya akan khazanah budaya. Gatra pertahanan dan keamanan merupakan unsur pokok dalam menghadapi ancaman militer yang dianggap dapat mengganggu kedaulatan negara. Sistem pertahanan Indonesia bersifat semesta dengan menempatkan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia sebagai kekuatan utama dan rakyat sebagai kekuatan pendukung. Antara Panca Gatra dan Tri Gatra mempunyai hubungan yang sangat erat dimana semua aspek yang terkandung didalamnya saling ketergantungan dan tidak dapat dipisahpisahkan. Ketahanan nasional bangsa Indonesia tergantung pada kemampuan dalam mendayagunakan Tri Gatra sebagai modal dasar untuk menciptakan kondisi dinamis yang merupakan kekuatan dalam penyelenggaraan Panca Gatra. Karena kesatuan integritas dari keselurahan aspek tersebutlah yang akan membentuk ketahanan nasional Indonesia.
  • 6. Daftar Pustaka Winarno. 2009. Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta : PT Bumi Aksara Sumber internet: http://www.metro.polri.go.id/landasan-tugas-polri http://www.dkn.go.id/site/index.php/profil/setjen-wantannas/tugas-dan-fungsi http://seftilove.blogspot.com/2011/03/tugas-1kewarganegaraan-kelompok.html http://www.slideshare.net/AriniNurmalaSari/bab-1-pengantar-pendidikan-kewarganegaraan