Gaya kepemimpinan merupakan pola tingkah laku pemimpin untuk mengintegrasikan tujuan organisasi dan individu dalam mencapai tujuan. Ada tiga teori gaya kepemimpinan: teori genetis, sosial, dan ekologis. Tugas pokok kepemimpinan pendidikan adalah membantu masyarakat sekolah merumuskan tujuan pendidikan dan memastikan pencapaian tujuan.
2. LATAR BELAKANG
Kepemimpinan merupakan suatu topik bahasan yang
klasik, namun tetap sangat menarik untuk diteliti karena
sangat menentukan berlangsungnya suatu organisasi.
Kepemimpinan itu esensinya adalah pertanggungjawaban.
Masalah kepemimpinan masih sangat baik untuk diteliti
karena tiada habisnya untuk dibahas di sepanjang
peradaban umat manusia. Terlebih pada zaman sekarang
mencari pemimpin yang baik (good leader) sangat sulit.
Melihat betapa pentingnya peran dari seorang pemimpin,
maka seorang pemimpin harus berkembang dalam hal
gaya kepemimpinannya agar dapat memimpin bawahannya
dengan baik sehingga tujuan organisasi dapat dicapai
secara efektif dan efisien.
3. RUMUSAN MASALAH
Apakah yang dimaksud dengan gaya kepemimpinan?
Apa saja macam-macam gaya kepemimpinan?
Apa saja tugas kepemimpinan pendidikan?
4. TUJUAN
Tujuan utama penulisan makalah ini adalah untuk
membahas tentang pengertian dari gaya
kepemimpinan, macam-macam gaya
kepemimpinan, dan tugas kepemimpinan pendidikan.
5. PEMBAHASAN : PENGERTIAN GAYA KEPEMIMPINAN
• Menurut Heidjrachman dan S. Husnan gaya kepemimpinan adalah
pola tingkah laku yang dirancang untuk mengintegrasikan tujuan
organisasi dengan tujuan individu untuk mencapai tujuan tertentu.
• Sementara itu, pendapat lain dari Hersey menyebutkan bahwa gaya
kepemimpinan adalah pola tingkah laku (kata-kata dan tindakantindakan) dari seorang pemimpin yang dirasakan oleh orang lain.
Gaya kepemimpinan merupakan norma perilaku yang digunakan
oleh seseorang pada saat orang tersebut mencoba mempengaruhi
perilaku orang lain seperti yang ia inginkan.
6. Tingkah laku pimpinan pendidikan dalam
menggerakkan organisasi adalah melakukan
peran aktif dalam kegiatan pengembangan
staf, memperbaiki unjuk kerja
pengajaran, melakukan kepemimpinan
pengajaran langsung pada guru, meyakinkan
bahwa unjuk kerja guru di kelas dievaluasi
dan menjadi model yang efektif
7. PEMBAHASAN : MACAM-MACAM GAYA KEPEMIMPINAN
• Gaya kepemimpinan dari seorang pemimpin, pada dasarnya dapat
diterangkan melalui tiga aliran teori berikut ini:
Teori Genetis / Keturunan
“Leader are born and nor made” bahwa
pemimpin itu dilahirkan (bakat lahir
bukannya dibuat).
Teori Sosial
“Leader are made and not born” bahwa
pemimpin itu dibuat atau dididik bukannya
lahir secara kodrati.
Teori Ekologis
seseorang hanya akan berhasil menjadi
pemimpin yang baik apabila ia telah
memiliki bakat kepemimpinan.
8. Gatto mengemukakan 4 gaya kepemimpinan yaitu:
1. Gaya Direktif
2. Gaya Konsultatif
Semua kegiatan berpusat pada pemimpin dan
sedikit saja kebebasan orang lain untuk
berkreasi dan bertindak yang diizinkan.
Fungsi pemimpin dalam hal ini lebih banyak
berkonsultasi, memberikan bimbingan,
motivasi, memberi nasehat dalam rangka
pencapaian tujuan.
9. 3. Gaya Partisipatif
Pimpinan cenderung memberi kepercayaan
pada kemampuan staf untuk menyelesaikan
pekerjaan sebagai tanggung jawab mereka.
4. Gaya Delegasi
Mendorong staf untuk mengambil inisiatif
sendiri. Kurang interaksi dan kontrol yang
dilakukan pemimpin, sehingga upaya ini hanya
bisa berjalan apabila staf memperhatikan
tingkat kompetensi dan keyakinan akan
mengejar tujuan dan sasaran organisasi.
10. GAYA KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
Kepemimpinan Otokratis
Kepemimpinan Demokrasi
Kepemimpinan Laissez
Faire
pemimpin membuat keputusan
sendiri, karena kekuasaan terpusatkan
pada satu orang,ia memikul tanggung
jawab dan wewenang penuh.
berlandaskan pada pemikiran bahwa
aktivitas dalam org akan berjalan lancar
mencapai tujuan apabila berbagai
masalahyang timbul diputuskan bersama
antara pimpinan dan anggota.
gaya kepemimpinan kendali bebas.
Pemimpin akan meletakkan tanggung
jawab keputusan sepenuhnya kepada
para bawahannya, dan akan sedikit
saja/hampir tidak sama sekali
memberi pengarahan.
11. Teori Kepemimpinan Situasional dari Hersey dan Blanchard
Gaya memberitahukan (telling style) yaitu tugas tinggi
hubungan rendah sifatnya one way traffic atau
mendikte.
Gaya menjual (selling style), yaitu tugas tinggi hubungan
tinggi, walaupun sudah ada pengarahan tetapi sudah
mulai ada komunikasi dua arah.
Gaya partisipatif (participating style) yaitu tugas
rendah hubungan tinggi. Pimpinan dan anggota memiliki
kedudukan yang sama memberikan andil dua arah.
Gaya pendelegasian (delegating style) yaitu hubungan
rendah tugas rendah. Artinya yang dipimpin dipercaya
mengambil inisiatif sendiri untuk melakukan
tugasnya, karena mereka dianggap telah matang.
12. Kepemimpinan Transformasional dan Transaksional
•
Kepemimpinan Tranformasional : kepemimpinan yang membawa
organisasi pada sebuah tujuan baru yang lebih besar dan belum pernah
dicapai sebelumnya dengan memberikan kekuatan mental dan keyakinan
kepada para anggota agar mereka bergerak secara sungguh-sungguh
menuju tujuan bersama tersebut dengan mengesampingkan kepentingan
pribadi.
•
Kepemimpinan Transaksional : gaya kepemimpinan di mana seorang
pemimpin memfokuskan perhatiannya pada transaksi interpersonal antara
pemimpin dengan karyawan yang melibatkan hubungan pertukaran.
Pertukaran
13. PEMBAHASAN : TUGAS KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
•
Secara umum tugas seorang pemimpin hampir sama pada setiap unit satuan
organisasi, termasuk juga dalam kepemimpinan pendidikan, berikut ini ada
lima tugas pokok yang harus dilakukan oleh kepemimpinan pendidikan
sebagaimana dijelaskan oleh Wasty Soemanto sebagai berikut:
• Membantu masyarakat sekolah serta merumuskan tujuan-tujuan
pendidikan
• Memperlancar proses belajar dengan mengembangkan pegajaran yang
lebih efektif
• Membentuk / membangun suatu unit organisasi yang produktif.
• Menciptakan iklim, dimana kepemimpinan pendidikan dapat tumbuh dan
berkembang.
• Memberikan sumber-sumber yang memadai untuk pengajaran yang
efektif.
14. KESIMPULAN
Gaya kepemimpinan pada hakikatnya merupakan pola tingkah
laku yang dirancang untuk mengintegrasikan tujuan organisasi
dengan tujuan individu untuk mencapai tujuan tertentu.
Gaya kepemimpinan dari seorang pemimpin, pada dasarnya
dapat diterangkan melalui tiga aliran teori : teori genetis
(keturunan), teori sosial dan teori ekologis.
Tugas pokok kepemimpinan pendidikan yang penting adalah
bagaiman tujuan-tujuan dalam pendidikan yang telah
ditetapkan harus tercapai.