Materi tentang definisi kalor, penjelasan pengaruh kalor dan rumus2 kalor (ex. kalor jenis, kapasitas kalor, perubahan suhu) beserta contoh-contoh latihan soal.
9. Rumus Kalor
Kalor yang diserap benda bergantung pada
massa benda, kalor jenis benda, dan kenaikan
suhu benda tersebut. Dapat dirumuskan:
Q = kalor yang diserap/dilepas benda (J atau kal)
m = massa benda (kg atau g)
c = kalor jenis benda (J/kgoC atau kal/goC)
ΔT = perubahan suhu (oC)
Q = m.c.ΔT
10.
11. Kalor jenis merupakan besaran yang
menyatakan karakteristik suatu bahan dalam
penyerapan kalor.
Kalor jenis suatu bahan didefinisikan sebagai
kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan
suhu 1 kg bahan tersebut sebesar 1 oC.
12. Zat Kalor jenis (J/kgoC)
Timah hitam 130
Perak 230
Tembaga 390
Besi 450
Kaca 840
Alumunium 900
Kayu 1.700
Raksa 140
Es 2.100
Air 4.200
Udara 1.400
16. Sebatang logam memiliki massa 0,02 kg dan
kalor jenis 50 kal/goC. Bila logam dipanaskan
dari suhu 40o menjadi 100o, berapa banyak
kalor yang diterima logam?
Pembahasan:
Diketahui:
m = 0,02 kg
ΔT = 100 – 40 = 60o
c = 50 kal/goC
Dit: Q?
17. Jawab:
Cara 1:
m = 0,02 kg = 20 gram
Q = m.c. ΔT
= 20.50.60 = 60000 kal = 60 kkal
Cara 2:
1 kalori = 4,2 Joule
c =
50
1 𝑔.1 𝑜 𝐶
=
50 . 4,2
(1𝑥0,001 𝑘𝑔) . 1 𝑜 𝐶
=
210
0,001
= 210000 J/kgoC
Q = m. c. ΔT
= 0,02 . 210000 . 60
= 252000 J = 252 kJ
19. Jika dianggap semua energi air terjun
menjelma menjadi kalor, maka bila suhu
di bagian atas air terjun 22oC, berapakah
suhu di bagian bawah air terjun setinggi
100 meter? (diketahui cair = 1 kal/goC)
23. 10 kg perak dipanaskan sampai suhu
tertentu hingga menyerap kalor sebesar
85 kJ. Kapastitas kalor perak adalah
1.150 J/oC. Tentukanlah kenaikan suhu
perak!