SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 11
Widyaningsih
2010-31-030
Power Point layanan mediasi
Disusun Guna Memenuhi Tugas
Mata Kuliah Teknologi BK
Dosen Pengampu: Agung S.K. S.Pd
Layanan Mediasi
Pertengkaran antar teman
karena kesalah fahaman
Deskripsi
Masalah
Klien melaporkan permasalahannya kepada konslior karena
merasa terus dimusui temanya karena klien merasa ada
kesalah fahaman antar temannya tersebut. Dan klien merasa
tidak nyaman atas perlakuan temannya tersebut, dan klien
meminta konselor untuk membantu memperbaiki hubungannya
kembali dengan temannya tersebut.
Cara mengatasi
Konselor melakukan konseling
individu terlebih dahulu kepada
masing-masing pihak yang
bersangkutan, agar mengetahui
permasalahan apa yang
sebenarnya di alami
Kemudian setelah konselor
selesai melakukan konseling
individu terhadap masig-masing
klien, konselor selanjutnya
melakukan kerjasama terhadap
klien untuk mengadakan
pertemuan terhadap pihak yang
terkait
Diadakan pertemuan dengan
masing-masing pihak dalm waktu
yang berbeda untuk mengetahi
keterangan dari masing-masing
pihak, sehingga timbul
kesepakatan untuk
menyelesaikan duduk
permasalahan secara bersama.
Tretmen pendekatan
yang digunakan
Hal pertama dan utama yang menjadi perhatian
konselor dalam mediasi adalah hubungan antar
orang yang terjadi diantara pihak-pihak yang
menjadi peserta layanan. Dalam arti hendaknya
didasari persepsi atau sikap SOKO “ Saya Oke
Kamu Oke”.
gestalt
1. Penekanan
tanggung jawab
Tehnik konsseling
gestalt
3. Orientasi
eksperiensial
2. 0rientassi
sekarang dan disini
Tujuan layanan
mediasi
Unum
tercapainya kondisi hubungan yang
positif dan kondusif diantara para
klien, yaitu pihak-pihak yang
berselisih.
difokuskan kepada perubahan atau
kondisi awal menjadi kondisi baru
dalam hubungan antara pihak-pihak
yang bermasalah.
khusus
1. Konselor
2. Klien
3. Masalah klien
Komponen
Hasil akhir penyelesaian masalah
Dua belah pihak yang saling
berselisih akhirnya bisa berdamai
dan saling memaafkan, dan
kesalah fahaman antar dua belah
pihak akhirnya bisa diluruskan,
dan akhirnya dua belah pihak
bisa akur seperti sebelumnya
widyaningsihPPT

Más contenido relacionado

Similar a widyaningsihPPT

PPT KEL 3 KONSELING INDIVIDUAL.pptx
PPT KEL 3 KONSELING INDIVIDUAL.pptxPPT KEL 3 KONSELING INDIVIDUAL.pptx
PPT KEL 3 KONSELING INDIVIDUAL.pptxPriaNakal2
 
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 4
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 4Kb 1 komunikasi kebidanan modul 4
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 4Uwes Chaeruman
 
Pekerjaan Sosial Dengan Individu*Konseling
Pekerjaan Sosial Dengan Individu*KonselingPekerjaan Sosial Dengan Individu*Konseling
Pekerjaan Sosial Dengan Individu*Konselingeklesiafoundation
 
Materi Cybercounseling.pptx
Materi Cybercounseling.pptxMateri Cybercounseling.pptx
Materi Cybercounseling.pptxMEffendi5
 
KOMUNIKASI INTERPERSONAL / KONSELING (KIP/K)
KOMUNIKASI INTERPERSONAL / KONSELING (KIP/K) KOMUNIKASI INTERPERSONAL / KONSELING (KIP/K)
KOMUNIKASI INTERPERSONAL / KONSELING (KIP/K) Kristyawan Sutriyanto
 
Konsep Dasar KIP/K
Konsep Dasar KIP/K Konsep Dasar KIP/K
Konsep Dasar KIP/K pjj_kemenkes
 
Komunikasi Bisnis yang Efektif
Komunikasi Bisnis yang EfektifKomunikasi Bisnis yang Efektif
Komunikasi Bisnis yang EfektifLusiana Diyan
 
PROSES KAUNSELING INDIVIDU.docx
PROSES KAUNSELING INDIVIDU.docxPROSES KAUNSELING INDIVIDU.docx
PROSES KAUNSELING INDIVIDU.docxssuserebee75
 
2009 31-142(ida priyamsari)
2009 31-142(ida priyamsari)2009 31-142(ida priyamsari)
2009 31-142(ida priyamsari)Akang Faiz
 
KOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptx
KOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptxKOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptx
KOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptxRestu48
 
KODE ETIK PROFESI KONSELOR (REFRENSI)
KODE ETIK PROFESI KONSELOR (REFRENSI)KODE ETIK PROFESI KONSELOR (REFRENSI)
KODE ETIK PROFESI KONSELOR (REFRENSI)Nur Arifaizal Basri
 
Kode Etik Konselor
Kode Etik KonselorKode Etik Konselor
Kode Etik KonselorArda Disini
 
Hbl 2, mei ika,hapzi ali, sengketa ekonomi, mercubuana
Hbl 2, mei ika,hapzi ali, sengketa ekonomi, mercubuanaHbl 2, mei ika,hapzi ali, sengketa ekonomi, mercubuana
Hbl 2, mei ika,hapzi ali, sengketa ekonomi, mercubuanaMeikaSihombimg
 
MENGIDENTIFIKASI KEMUNGKINAN HAMBATAN DAN KEMAMPUAN PRIBADI DALAM MENERAPKAN ...
MENGIDENTIFIKASI KEMUNGKINAN HAMBATAN DAN KEMAMPUAN PRIBADI DALAM MENERAPKAN ...MENGIDENTIFIKASI KEMUNGKINAN HAMBATAN DAN KEMAMPUAN PRIBADI DALAM MENERAPKAN ...
MENGIDENTIFIKASI KEMUNGKINAN HAMBATAN DAN KEMAMPUAN PRIBADI DALAM MENERAPKAN ...sicua050896
 
ppt etika komunikasi interpersonal.pptx
ppt etika komunikasi interpersonal.pptxppt etika komunikasi interpersonal.pptx
ppt etika komunikasi interpersonal.pptxytryyt
 

Similar a widyaningsihPPT (20)

PPT KEL 3 KONSELING INDIVIDUAL.pptx
PPT KEL 3 KONSELING INDIVIDUAL.pptxPPT KEL 3 KONSELING INDIVIDUAL.pptx
PPT KEL 3 KONSELING INDIVIDUAL.pptx
 
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 4
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 4Kb 1 komunikasi kebidanan modul 4
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 4
 
Pekerjaan Sosial Dengan Individu*Konseling
Pekerjaan Sosial Dengan Individu*KonselingPekerjaan Sosial Dengan Individu*Konseling
Pekerjaan Sosial Dengan Individu*Konseling
 
Materi Cybercounseling.pptx
Materi Cybercounseling.pptxMateri Cybercounseling.pptx
Materi Cybercounseling.pptx
 
Penstrukturan
PenstrukturanPenstrukturan
Penstrukturan
 
KOMUNIKASI INTERPERSONAL / KONSELING (KIP/K)
KOMUNIKASI INTERPERSONAL / KONSELING (KIP/K) KOMUNIKASI INTERPERSONAL / KONSELING (KIP/K)
KOMUNIKASI INTERPERSONAL / KONSELING (KIP/K)
 
Pengenalan konseling anindita 2016
Pengenalan konseling anindita 2016Pengenalan konseling anindita 2016
Pengenalan konseling anindita 2016
 
Konsep Dasar KIP/K
Konsep Dasar KIP/K Konsep Dasar KIP/K
Konsep Dasar KIP/K
 
Komunikasi Bisnis yang Efektif
Komunikasi Bisnis yang EfektifKomunikasi Bisnis yang Efektif
Komunikasi Bisnis yang Efektif
 
PROSES KAUNSELING INDIVIDU.docx
PROSES KAUNSELING INDIVIDU.docxPROSES KAUNSELING INDIVIDU.docx
PROSES KAUNSELING INDIVIDU.docx
 
2009 31-142(ida priyamsari)
2009 31-142(ida priyamsari)2009 31-142(ida priyamsari)
2009 31-142(ida priyamsari)
 
KOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptx
KOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptxKOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptx
KOLABORASI PROFESI KESEHATAN.pptx
 
BAB II.docx
BAB II.docxBAB II.docx
BAB II.docx
 
KODE ETIK PROFESI KONSELOR (REFRENSI)
KODE ETIK PROFESI KONSELOR (REFRENSI)KODE ETIK PROFESI KONSELOR (REFRENSI)
KODE ETIK PROFESI KONSELOR (REFRENSI)
 
Kode Etik Konselor
Kode Etik KonselorKode Etik Konselor
Kode Etik Konselor
 
RPL BK
RPL BK RPL BK
RPL BK
 
Hbl 2, mei ika,hapzi ali, sengketa ekonomi, mercubuana
Hbl 2, mei ika,hapzi ali, sengketa ekonomi, mercubuanaHbl 2, mei ika,hapzi ali, sengketa ekonomi, mercubuana
Hbl 2, mei ika,hapzi ali, sengketa ekonomi, mercubuana
 
PPT BK.pptx
PPT BK.pptxPPT BK.pptx
PPT BK.pptx
 
MENGIDENTIFIKASI KEMUNGKINAN HAMBATAN DAN KEMAMPUAN PRIBADI DALAM MENERAPKAN ...
MENGIDENTIFIKASI KEMUNGKINAN HAMBATAN DAN KEMAMPUAN PRIBADI DALAM MENERAPKAN ...MENGIDENTIFIKASI KEMUNGKINAN HAMBATAN DAN KEMAMPUAN PRIBADI DALAM MENERAPKAN ...
MENGIDENTIFIKASI KEMUNGKINAN HAMBATAN DAN KEMAMPUAN PRIBADI DALAM MENERAPKAN ...
 
ppt etika komunikasi interpersonal.pptx
ppt etika komunikasi interpersonal.pptxppt etika komunikasi interpersonal.pptx
ppt etika komunikasi interpersonal.pptx
 

widyaningsihPPT

  • 1. Widyaningsih 2010-31-030 Power Point layanan mediasi Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Teknologi BK Dosen Pengampu: Agung S.K. S.Pd
  • 4. Deskripsi Masalah Klien melaporkan permasalahannya kepada konslior karena merasa terus dimusui temanya karena klien merasa ada kesalah fahaman antar temannya tersebut. Dan klien merasa tidak nyaman atas perlakuan temannya tersebut, dan klien meminta konselor untuk membantu memperbaiki hubungannya kembali dengan temannya tersebut.
  • 5. Cara mengatasi Konselor melakukan konseling individu terlebih dahulu kepada masing-masing pihak yang bersangkutan, agar mengetahui permasalahan apa yang sebenarnya di alami Kemudian setelah konselor selesai melakukan konseling individu terhadap masig-masing klien, konselor selanjutnya melakukan kerjasama terhadap klien untuk mengadakan pertemuan terhadap pihak yang terkait Diadakan pertemuan dengan masing-masing pihak dalm waktu yang berbeda untuk mengetahi keterangan dari masing-masing pihak, sehingga timbul kesepakatan untuk menyelesaikan duduk permasalahan secara bersama.
  • 6. Tretmen pendekatan yang digunakan Hal pertama dan utama yang menjadi perhatian konselor dalam mediasi adalah hubungan antar orang yang terjadi diantara pihak-pihak yang menjadi peserta layanan. Dalam arti hendaknya didasari persepsi atau sikap SOKO “ Saya Oke Kamu Oke”.
  • 7. gestalt 1. Penekanan tanggung jawab Tehnik konsseling gestalt 3. Orientasi eksperiensial 2. 0rientassi sekarang dan disini
  • 8. Tujuan layanan mediasi Unum tercapainya kondisi hubungan yang positif dan kondusif diantara para klien, yaitu pihak-pihak yang berselisih. difokuskan kepada perubahan atau kondisi awal menjadi kondisi baru dalam hubungan antara pihak-pihak yang bermasalah. khusus
  • 9. 1. Konselor 2. Klien 3. Masalah klien Komponen
  • 10. Hasil akhir penyelesaian masalah Dua belah pihak yang saling berselisih akhirnya bisa berdamai dan saling memaafkan, dan kesalah fahaman antar dua belah pihak akhirnya bisa diluruskan, dan akhirnya dua belah pihak bisa akur seperti sebelumnya