Dokumen ini membahas tentang enzim dan kerjanya. Enzim adalah protein yang dapat mengkatalisis reaksi kimia di dalam sel dan jaringan makhluk hidup dengan mempercepat reaksi kimia melalui menurunkan energi aktivasi. Enzim bekerja secara spesifik dengan substrat tertentu dan tidak mengalami perubahan selama proses reaksi. Kerja enzim melibatkan pembentukan kompleks sementara antara enzim dan substrat di lokasi aktif enzim.

1. Disusun Oleh :
Yulius Fery Ardianto

2. Kompetensi dasar
• Mendeskripsikan fungsi enzim dalam proses metabolisme
Indikator pencapaian kompetensi
1. Mendeskripsikan struktur enzim
2. Menguji kerja enzim dengan enzim
3. Menyimpulkan prinsip kerja enzim

3. Enzim merupakan senyawa senyawa protein yang dapat
mengatalisis reaksi-reaksi kimia dalam sel dan jaringan
makhluk hidup. Enzim merupakan biokatalisator, artinya
senyawa organik yang dapat mempercepat reaksi kimia.

4. SIFAT – SIFAT ENZIM
 Merupakan protein.
 Merupakan biokatalisator.
 Mempercepat reaksi kimia dengan jalan menurunkan energi
aktivasi, yaitu energi awal yang diperlukan untuk memulai
reaksi kimia.
 Enzim bekerja spesifik, artinya untuk mengubah atau
mereaksikan suatu zat tertentu memerlukan zat tertentu pula.
 Bekerja sangat cepat.
 Tidak ikut bereaksi (tidak mengalami perubahan).
 Tidak mengubah keseimbangan reaksi.
 Memiliki sisi aktif atau sisi katalitik, yaitu bagian enzim tempat
substrat berkombinasi.
 Substrat asing yang berfungsi menghambat reaksi disebut
inhibitor
 dan yang berfungsi mempercepat reaksi disebut aktivator.

5. KOMPONEN PENYUSUN ENZIM
 Enzim protein sederhana terdiri atas protein.
 nzim konjugasi, terdiri atas protein dan nonprotein.
 Enzim konjugasi disebut juga holoenzim. Holoenzim terdiri
atas: Apoenzim (protein), yaitu bagian yang relatif tidak tahan
panas (termolabil) atau mudah berubah serta bersifat nonaktif.
 Prostetik atau kofaktor (nonprotein), yaitu bagian yang relatif
tahan panas (100oC) sampai beberapa lama (termostabil).
Terdiri atas ion organik seperti Zn, Fe, Mn, Mg, Na, Ca, CO2,
K, NAD, NADP, koenzim A dan senyawa organik seperti
tiamin, riboflavin, piridoksin, niasin dan biotin.
 Golongan prostetik yang terdiri atas senyawa-senyawa organik
dinamakan koenzim (merupakan bagian yang bersifat aktif).

6. CARA KERJA ENZIM
SUBSTRAT
ENZIM
KOMPLEKS ENZIM -
SUBSTRAT
PRODUK AKHIR
(SENYAWA BARU
ENZIM)

7. CARA KERJA ENZIM
 Antara enzim dan substrat terjadi persatuan yang kaku seperti
kunci dan anak kunci.
 Enzim memiliki suatu tempat untuk bergabung dengan substrat
yang disebut active site (lokasi aktif) yang merupakan tempat
perlekatan molekul substrat.
 Pada tempat perlekatan tersebut mempunyai konfigurasi
tertentu dan hanya substrat khusus yang cocok untuk dapat
bergabung.

8. LANJUTAN……..
 Selama reaksi berjalan, enzim dan substrat berkombinasi
sementara membentuk kompleks enzim substrat.
 Hubungan di antara enzim dan substrat berkombinasi
merupakan hubungan yang lemah, sehingga mudah berpisah
lagi.
 Setelah reaksi, hasil-hasil reaksi tidak lagi bersatu dengan sisi
aktif atau sisi katalitik.