SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 23
GENETIC POLLUTIONS
   AND LIABILITY



            Wahyu Yun Santosa
Bioteknologi dan Sebuah
   Dunia Tanpa Petani
HASIL KEGIATAN BIOTEKNOLOGI MODERN
                  DI BIDANG PERTANIAN
                      GMO - Genetically modified organisms

  • GMO - Suatu jasad yang memiliki sifat baru, yang sebelumnya tidak dimiliki
  oleh jenis jasad tersebut, sebagai hasil penambahan gen yang berasal dari
  jasad lain
  Juga disebut organisme transgenik

                             Jagung tahan serangga

                            Racun Bt yang dikandungnya membunuh corn borer
                            Gen pengendali produksi racun berasal dari
                           bakteri

Normal   Transgenic

                             Tanaman tahan virus
                            pepaya, jeruk, kentang
                            Gen ketahanan berasal dari virus
Tanaman tahan herbisida
 Yang sudah ada: kedelai, jagung, kanola
 Yang berikutnya: gula, bit, kobis, strawberry,
  alfafa, kentang, gandum
 Gen ketahanan berasal dari bakteri


Kimosin Biotek
    Enzim untuk menggumpalkan susu
    Gen berasal dari khamir
    Jasad pemroduksi bakteri
    Menggantikan enzim yang berasal dari sapi

       bST (bovine somatotropin)
    Digunakan untuk meningkatkan produksi susu
    Gen berasal dari sapi
    Jasad pemroduksi bakteri
    Menggantikan enzim yang berasal dari sapi
Perbedaan

• Pemuliaan tanaman konvensional
 Gen yang dipindahkan berasal dari spesies yang sama
 Pemindahan gen melalui perkawinan interspesies


• Pemuliaan tanaman melalui bioteknologi
 Gen yang dipindahkan berasal dari spesies yang berbeda
 Pemindahan gen melalui rekayasa genetika tanaman
Perkawinan Antarspesies dalam Pemuliaan Tanaman
      Wheat                 Rye



                  X


                Triticale



                              Spesies baru,
                              tetapi BUKAN
                              bioteknologi
                              modern
Mutagenesis: Sifat baru, tanpa gene asing
 Mutagenesis mengubah urutan DNA suatu gen
 Dapat diperoleh sifat baru yang menguntungkan


                                Perlakuan
                                mutagenesis
       Gen yang diarah
                            ATTCGA



         Gen baru
                            ATTGGA
Generasi Organisme Tansgenik Berikutnya
          di bidang Pertanian

             Golden Rice
               Kandungan vitamin A meningkat
               Gen berasal dari bakteri
               Kekurangan: produksi vitamin A
              kurang banyak



       Bunga matahari
         Tahan jamur putih
         Gen ketahanan berasal dari gandum
Rumput lapangan golf
             Tahan herbisida
             Tumbuh lambat
               mengurangi pemangkasan
               mengurangi polusi




Bio Steel
 Jaring laba-laba adalah protein terkuat
 Protein penyusu jaring laba-laba diekspresikan di
  bulu domba
 Hasilnya utuk membuat baju tahan peluru (Nexia)
Bioteknologi untuk Lingkungan
                Bakteri Indikator
                 Untuk mendeteksi lingkungan yang
                 tercemar bahan beracun dan berbahaya
                 Bakteri tersebut peka terhadap bahan
                 beracun dan berbahaya

                 Bioremediasi
                 Untuk membersihkan lingkngan
                  yang tercemar bahan beracun dan
                  berbahaya
                 Bateri tersebut dapat memetabolisme
                  bahan beracun dan berbahaya
Deteksi Ranjau Darat

Dibutuhkan oleh Angkatan Darat,
Tanpa upaya ini,anak-anak dan penduduk sipil terancam

   Bantuan Bioteknologi Tanaman
   (dikembangkan oleh Aresa Biodetection)
   • Gen yang peka terhadap logam dimasukkan ke dalam tanaman
   • Apabila akar tanaman menyentuh ranjau darat,
         Tanaman berubah warna dari hijau menjadi merah




                      Mendeteksi ranjau darat
Bioteknologi untuk Kesehatan

Produk                     Penggunaan
Insulin                    Diabetes
Interferon                 Kanker
Interleukin                Kanker
Human growth hormone       Hambatan pertumbuhan
Neuroactive proteins       Pain
Pengembangan Produk Biotek untuk Kesehatan
             di Masa Depan

          Vaksin
            Herpes
            hepatitis C
            AIDS
            malaria


 Kerusakan gigi
  Streptococcus mutans, bakteri penghuni mulut yang
   menghasilkan asam laktat sehingga merusak gigi
  Streptococcus mutans terekayasa yang tidak menghasilkan
   asam laktat untuk mendominasi lingkungan mulut
Biofarming?

             Bercocoktanam tanaman transgenik
yang menghasilkan bahan-bahan yang memiliki fungsi kesehatan
                 (pharmaceutical products)



Contoh bahan-bahan yang memiliki fungsi kesehatan
(pharmaceutical products) : Obat-obatan, antibodi, protein
IMPIAN BIOFARMING
         Vaksin yang Dapat Dimakan
         Tanaman transgenik untuk
    memenuhi kebutuhan kesehatan manusia

• Gen penyandi protein spesifik dari jasad patogen diklon
• Gen tersebut dimasukkan ke dalam genom tanaman
        (kentang, pisang, tomat)
• Tanaman dikonsumsi manusia
• Tubuh manusia membentuk antibodi terhadap protein patogen
• Tubuh manusia mengalami “imunisasi” terhadap pathogen
• Contoh:
    Diarrhea
    Hepatitis B
    Cacar
Nutritional Genomics
       (Nutrigenomics)

Konsep Nutrigenomics

Beberapa jenis makanan dapat menyebabkan sakit
   • Gula, produk olahan susu, makanan berlemak

Beberapa jenis makanan dapat memicu kepekaan terhadap
penyakit
   • Diabetes, lactose intolerance, high cholesterol

Dibutuhkan diet
   • Rendah gula, produk olahan susu minimal, makanan
     rendah lemak
Prioritas Bioteknologi Tanaman dan Lingkungan
di Masa yang Akan Datang


Bioremediasi
 • Polusi air, tanah dan udara menjadi masalah
 • Tanaman dapat membantu degradasi senyawa polutan tersebut
  Dibutuhkan tanaman yang dapat membantu degradasi
  senyawa polutan dan aman terhadap lingkungan
Tanaman yang kandungan nutrisinya diperkaya
 • Malnutrisi meluas
 • Malnutrisi dapat menyebabkan berbagai penyakit ikutan
  Dibutuhkan modifikasi tanaman pangan untuk
  mengatasi masalah tersebut
Risiko atas Polusi Genetik
Genetic Pollutions:
 • Masih merupakan istilah yg debatable
 • diartikan ketika terjadi pergerakan bebas dan tidak terkontrol
  dari gen hasil mutasi genetis di dalam alam (wild population)
  FAO dlm, Research and Technology Paper 2001: Genetic
  Pollution  Uncontrolled spread of genetic information
  (frequently referring to transgenes) into the genomes of
  organisms in which such genes are not present in nature
 (bisa dicek di http://www.fao.org/biotech/biotech-glossary/en/
  )

• NGOs: GeneWatch UK dan Greenpeace merilis website
 yg meregister dampak dari introdusir gene baru ke
 eksosistem (more or less ~ genetic pollution)  cek di
 http://www.gmcontaminationregister.org/index.php?content=def
LIABILITY AND REDRESS
Isu awal:
• perdebatan dalam definisi kerusakan (damage) dari LMOs and its
 “products”, “operator” dan “financial security”;
• Titik berat  pd pendekatan administratif dan disesuaikan dengan
 hukum nasional (domestic law). Namun demikian, negara masih bisa
 memberikan tanggung jawab perdata dalam hukum nasionalnya;
Dua opsi pengaturan dalam liability redress yaitu langkah-langkah
administrasi (administrative approach) dan tanggung jawab
perdata (civil liability).
Langkah administratif  menekankan kewajiban pd operator yg terkait
 dg perpindahan produk rekayasa genetik lintas batas utk sesegera
 mungkin berkoordinasi dg pihak yg berwewenang utk mengambil
 langkah-langkah yg perlu dlm mencegah kerusakan akibat perpindahan
 PRG lintas batas.
Langkah-langkah ini terdiri dari langkah pencegahan (preventive) dan
 memperbaiki (remedial)
Langkah Perlu oleh Pemerintah
Sedang dilakukan:
 • penerjemahan supplementary protocol
 • menyusun naskah akademik untuk penandatanganan
 • sosialisasi ke stakeholder (baru industri)
 • koordinasi sektor terkait dgn KLH sbg focal point

Perlu dilakukan:
 • ratifikasi Protocol
 • penyiapan aturan pelaksana yg diperlukan
 • penyiapan skema kompensasi yg tepat (environmental liability
  and compensation)
 • public dissemination
 • integrasi konsep pertanggungjawaban perdata
PRECAUTIONARY APPROACH
Prinsip 15 Deklarasi Rio 1992:
 • In order to protect the environment, the precautionary approach
 shall be widely applied by States according to their capabilities.
 Where there are threats of serious or irreversible damage, lack of
 full scientific certainty shall not be used as a reason for
 postponing cost-effective measures to prevent environmental
 degradation

Dlm Biosafety Protocol:
 • Article 10.6 dan 11.8  "Lack of scientific certainty due to
 insufficient relevant scientific information and knowledge
 regarding the extent of the potential adverse effects of an LMO
 on biodiversity, taking into account risks to human health, shall
 not prevent a Party of import from taking a decision, as
 appropriate, with regard to the import of the LMO in question, in
 order to avoid or minimize such potential adverse effects”.

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanian
Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanianKuliah pendahuluan bioo teknologi pertanian
Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanianrsd kol abundjani
 
Power point hbsc3103 faudzi
Power point hbsc3103 faudziPower point hbsc3103 faudzi
Power point hbsc3103 faudziZauhari Hussein
 
Bioteknologi_GMO_S2_Awari_susanti.
Bioteknologi_GMO_S2_Awari_susanti.Bioteknologi_GMO_S2_Awari_susanti.
Bioteknologi_GMO_S2_Awari_susanti.awarisusanti
 
Genetically modified food
Genetically modified foodGenetically modified food
Genetically modified foodSiti Hazirah
 
BIOTEKNOLOGI PERTANIAN STKIP PGRI BANJARMASIN
BIOTEKNOLOGI PERTANIAN STKIP PGRI BANJARMASINBIOTEKNOLOGI PERTANIAN STKIP PGRI BANJARMASIN
BIOTEKNOLOGI PERTANIAN STKIP PGRI BANJARMASINAbdullah Faris
 
Manfaat bioteknologi dalam bidang pertanian, peternakan,
Manfaat bioteknologi dalam bidang pertanian, peternakan,Manfaat bioteknologi dalam bidang pertanian, peternakan,
Manfaat bioteknologi dalam bidang pertanian, peternakan,Addieni Arsy Hanifah
 
BIOTEKNOLOGI_HASIL_PERIKANAN_..pdf
BIOTEKNOLOGI_HASIL_PERIKANAN_..pdfBIOTEKNOLOGI_HASIL_PERIKANAN_..pdf
BIOTEKNOLOGI_HASIL_PERIKANAN_..pdfIrwanDarmawan9
 
8 yusmani - efikasi cendawan entomopatogens
8 yusmani - efikasi cendawan entomopatogens8 yusmani - efikasi cendawan entomopatogens
8 yusmani - efikasi cendawan entomopatogensxie_yeuw_jack
 

La actualidad más candente (19)

trichoderma loh.
trichoderma loh.trichoderma loh.
trichoderma loh.
 
Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanian
Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanianKuliah pendahuluan bioo teknologi pertanian
Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanian
 
Lesson 3.5
Lesson 3.5Lesson 3.5
Lesson 3.5
 
Ipi184782
Ipi184782Ipi184782
Ipi184782
 
Power point hbsc3103 faudzi
Power point hbsc3103 faudziPower point hbsc3103 faudzi
Power point hbsc3103 faudzi
 
Bioteknologi_GMO_S2_Awari_susanti.
Bioteknologi_GMO_S2_Awari_susanti.Bioteknologi_GMO_S2_Awari_susanti.
Bioteknologi_GMO_S2_Awari_susanti.
 
Genetically modified food
Genetically modified foodGenetically modified food
Genetically modified food
 
Hewan Transgenik
Hewan Transgenik Hewan Transgenik
Hewan Transgenik
 
Terjemahan Jurnal
Terjemahan JurnalTerjemahan Jurnal
Terjemahan Jurnal
 
Rasiah jumrah
Rasiah jumrahRasiah jumrah
Rasiah jumrah
 
BIOTEKNOLOGI PERTANIAN STKIP PGRI BANJARMASIN
BIOTEKNOLOGI PERTANIAN STKIP PGRI BANJARMASINBIOTEKNOLOGI PERTANIAN STKIP PGRI BANJARMASIN
BIOTEKNOLOGI PERTANIAN STKIP PGRI BANJARMASIN
 
Transgenik ppt
Transgenik pptTransgenik ppt
Transgenik ppt
 
Bioteknologi _ SMA
Bioteknologi _ SMABioteknologi _ SMA
Bioteknologi _ SMA
 
Manfaat biologi dalam berbagai bidang
Manfaat biologi dalam berbagai bidangManfaat biologi dalam berbagai bidang
Manfaat biologi dalam berbagai bidang
 
Manfaat bioteknologi dalam bidang pertanian, peternakan,
Manfaat bioteknologi dalam bidang pertanian, peternakan,Manfaat bioteknologi dalam bidang pertanian, peternakan,
Manfaat bioteknologi dalam bidang pertanian, peternakan,
 
BIOTEKNOLOGI_HASIL_PERIKANAN_..pdf
BIOTEKNOLOGI_HASIL_PERIKANAN_..pdfBIOTEKNOLOGI_HASIL_PERIKANAN_..pdf
BIOTEKNOLOGI_HASIL_PERIKANAN_..pdf
 
F4 chap 3.5
F4 chap 3.5F4 chap 3.5
F4 chap 3.5
 
8 yusmani - efikasi cendawan entomopatogens
8 yusmani - efikasi cendawan entomopatogens8 yusmani - efikasi cendawan entomopatogens
8 yusmani - efikasi cendawan entomopatogens
 
Tugas makalah
Tugas makalahTugas makalah
Tugas makalah
 

Similar a F3. genetic pollution & liability

Ppt ipa klmpk 3
Ppt ipa klmpk 3Ppt ipa klmpk 3
Ppt ipa klmpk 3AjengSept
 
Kelas 9G smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"
Kelas 9G  smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"Kelas 9G  smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"
Kelas 9G smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"Liana Susanti SMPN 248
 
ppt bioteknologi.pptx semester dua kelas 9
ppt bioteknologi.pptx semester dua kelas 9ppt bioteknologi.pptx semester dua kelas 9
ppt bioteknologi.pptx semester dua kelas 9dewisartika6260
 
03 bioteknologi
03 bioteknologi03 bioteknologi
03 bioteknologiadysintang
 
Presentation 2 biologi
Presentation 2 biologiPresentation 2 biologi
Presentation 2 biologisembarangwes
 
BIOTEKNOLOGI TANAMAN PANGAN(1).docx
BIOTEKNOLOGI TANAMAN PANGAN(1).docxBIOTEKNOLOGI TANAMAN PANGAN(1).docx
BIOTEKNOLOGI TANAMAN PANGAN(1).docxssuser04c576
 
Bioteknologi IPA Kelas 9 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Bioteknologi IPA Kelas 9  SMP Ibrahimy 1 SukorejoBioteknologi IPA Kelas 9  SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Bioteknologi IPA Kelas 9 SMP Ibrahimy 1 SukorejoZainulHasan13
 
kelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdf
kelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdfkelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdf
kelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdfKelasBiologi2
 
Sejarah perkembangan-bioteknologi
Sejarah perkembangan-bioteknologiSejarah perkembangan-bioteknologi
Sejarah perkembangan-bioteknologiAdy Setiawan
 
Bioteknologi joshua SMP Kristen Petra Jombang
Bioteknologi joshua SMP Kristen Petra JombangBioteknologi joshua SMP Kristen Petra Jombang
Bioteknologi joshua SMP Kristen Petra Jombangjecqeline
 
Bioteknologi Bab 6 Materi IPA Semester Ganjil
Bioteknologi Bab 6 Materi IPA Semester GanjilBioteknologi Bab 6 Materi IPA Semester Ganjil
Bioteknologi Bab 6 Materi IPA Semester GanjilLiana Susanti SMPN 248
 
Bioteknologi tradisional (konvensional)
Bioteknologi tradisional (konvensional)Bioteknologi tradisional (konvensional)
Bioteknologi tradisional (konvensional)diana2995
 
Makalah Bioteknologi
Makalah BioteknologiMakalah Bioteknologi
Makalah BioteknologiFirdika Arini
 
Bioteknologi Bab 6 131210050429- kelas 9 G smpn264 jakart-aphpapp02
Bioteknologi Bab 6 131210050429- kelas 9 G smpn264 jakart-aphpapp02Bioteknologi Bab 6 131210050429- kelas 9 G smpn264 jakart-aphpapp02
Bioteknologi Bab 6 131210050429- kelas 9 G smpn264 jakart-aphpapp02Liana Susanti SMPN 248
 
IPA bioteknologi 1.pptx ipa smp bioteknologi
IPA bioteknologi 1.pptx ipa smp bioteknologiIPA bioteknologi 1.pptx ipa smp bioteknologi
IPA bioteknologi 1.pptx ipa smp bioteknologiErikaPuspita10
 

Similar a F3. genetic pollution & liability (20)

Ppt ipa klmpk 3
Ppt ipa klmpk 3Ppt ipa klmpk 3
Ppt ipa klmpk 3
 
Definisi Bioteknologi I
Definisi Bioteknologi IDefinisi Bioteknologi I
Definisi Bioteknologi I
 
Kelas 9G smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"
Kelas 9G  smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"Kelas 9G  smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"
Kelas 9G smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"
 
11. BIOTEKNOLOGI KU.pptx
11. BIOTEKNOLOGI KU.pptx11. BIOTEKNOLOGI KU.pptx
11. BIOTEKNOLOGI KU.pptx
 
ppt bioteknologi.pptx semester dua kelas 9
ppt bioteknologi.pptx semester dua kelas 9ppt bioteknologi.pptx semester dua kelas 9
ppt bioteknologi.pptx semester dua kelas 9
 
bioteknologi
bioteknologibioteknologi
bioteknologi
 
03 bioteknologi
03 bioteknologi03 bioteknologi
03 bioteknologi
 
Presentation 2 biologi
Presentation 2 biologiPresentation 2 biologi
Presentation 2 biologi
 
BIOTEKNOLOGI TANAMAN PANGAN(1).docx
BIOTEKNOLOGI TANAMAN PANGAN(1).docxBIOTEKNOLOGI TANAMAN PANGAN(1).docx
BIOTEKNOLOGI TANAMAN PANGAN(1).docx
 
Bioteknologi IPA Kelas 9 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Bioteknologi IPA Kelas 9  SMP Ibrahimy 1 SukorejoBioteknologi IPA Kelas 9  SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Bioteknologi IPA Kelas 9 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
 
kelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdf
kelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdfkelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdf
kelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdf
 
Bioteknologi
BioteknologiBioteknologi
Bioteknologi
 
Bioteknologi kel 3
Bioteknologi kel 3Bioteknologi kel 3
Bioteknologi kel 3
 
Sejarah perkembangan-bioteknologi
Sejarah perkembangan-bioteknologiSejarah perkembangan-bioteknologi
Sejarah perkembangan-bioteknologi
 
Bioteknologi joshua SMP Kristen Petra Jombang
Bioteknologi joshua SMP Kristen Petra JombangBioteknologi joshua SMP Kristen Petra Jombang
Bioteknologi joshua SMP Kristen Petra Jombang
 
Bioteknologi Bab 6 Materi IPA Semester Ganjil
Bioteknologi Bab 6 Materi IPA Semester GanjilBioteknologi Bab 6 Materi IPA Semester Ganjil
Bioteknologi Bab 6 Materi IPA Semester Ganjil
 
Bioteknologi tradisional (konvensional)
Bioteknologi tradisional (konvensional)Bioteknologi tradisional (konvensional)
Bioteknologi tradisional (konvensional)
 
Makalah Bioteknologi
Makalah BioteknologiMakalah Bioteknologi
Makalah Bioteknologi
 
Bioteknologi Bab 6 131210050429- kelas 9 G smpn264 jakart-aphpapp02
Bioteknologi Bab 6 131210050429- kelas 9 G smpn264 jakart-aphpapp02Bioteknologi Bab 6 131210050429- kelas 9 G smpn264 jakart-aphpapp02
Bioteknologi Bab 6 131210050429- kelas 9 G smpn264 jakart-aphpapp02
 
IPA bioteknologi 1.pptx ipa smp bioteknologi
IPA bioteknologi 1.pptx ipa smp bioteknologiIPA bioteknologi 1.pptx ipa smp bioteknologi
IPA bioteknologi 1.pptx ipa smp bioteknologi
 

Más de Wahyu Yuns

Materi MenLHK Prescon Omnibus Law UU Cipta Kerja
Materi MenLHK Prescon Omnibus Law UU Cipta KerjaMateri MenLHK Prescon Omnibus Law UU Cipta Kerja
Materi MenLHK Prescon Omnibus Law UU Cipta KerjaWahyu Yuns
 
PerMenLHK 38 Tahun 2019 ttg Kegiatan Wajib AMDAL
PerMenLHK 38 Tahun 2019 ttg Kegiatan Wajib AMDALPerMenLHK 38 Tahun 2019 ttg Kegiatan Wajib AMDAL
PerMenLHK 38 Tahun 2019 ttg Kegiatan Wajib AMDALWahyu Yuns
 
Buku pelestarian satwa untuk keseimbangan ekosistem
Buku pelestarian satwa untuk keseimbangan ekosistemBuku pelestarian satwa untuk keseimbangan ekosistem
Buku pelestarian satwa untuk keseimbangan ekosistemWahyu Yuns
 
PermenLHK P.20/2018 jenis tumbuhan satwa lindung
PermenLHK P.20/2018 jenis tumbuhan satwa lindungPermenLHK P.20/2018 jenis tumbuhan satwa lindung
PermenLHK P.20/2018 jenis tumbuhan satwa lindungWahyu Yuns
 
Rpkps hukum lingkungan spsil wys
Rpkps hukum lingkungan spsil wysRpkps hukum lingkungan spsil wys
Rpkps hukum lingkungan spsil wysWahyu Yuns
 
Lis klmpk hl e 18
Lis klmpk hl e 18Lis klmpk hl e 18
Lis klmpk hl e 18Wahyu Yuns
 
Role play 1904
Role play 1904Role play 1904
Role play 1904Wahyu Yuns
 
John knox report hre 2018
John knox report hre 2018John knox report hre 2018
John knox report hre 2018Wahyu Yuns
 
Rpkpm hk lingkungan
Rpkpm hk lingkunganRpkpm hk lingkungan
Rpkpm hk lingkunganWahyu Yuns
 
Artikel JPSL- Preventive Expenditure
Artikel JPSL- Preventive ExpenditureArtikel JPSL- Preventive Expenditure
Artikel JPSL- Preventive ExpenditureWahyu Yuns
 
Pp 46 tahun 2016 ttg klhs
Pp 46 tahun 2016 ttg klhsPp 46 tahun 2016 ttg klhs
Pp 46 tahun 2016 ttg klhsWahyu Yuns
 
Introduction Indonesian Environmental Law
Introduction Indonesian Environmental LawIntroduction Indonesian Environmental Law
Introduction Indonesian Environmental LawWahyu Yuns
 
Ekoling6. sistem managemen lingkungan
Ekoling6. sistem managemen lingkunganEkoling6. sistem managemen lingkungan
Ekoling6. sistem managemen lingkunganWahyu Yuns
 
Ekoling5. chap. ekolabelling
Ekoling5. chap. ekolabellingEkoling5. chap. ekolabelling
Ekoling5. chap. ekolabellingWahyu Yuns
 
Ekoling4. pedoman csr klh
Ekoling4. pedoman csr klhEkoling4. pedoman csr klh
Ekoling4. pedoman csr klhWahyu Yuns
 
Ekoling3. valuasi ekonomi sda-klh
Ekoling3. valuasi ekonomi sda-klhEkoling3. valuasi ekonomi sda-klh
Ekoling3. valuasi ekonomi sda-klhWahyu Yuns
 
critical_issues_of_category_assignment_24_oct_2013
 critical_issues_of_category_assignment_24_oct_2013 critical_issues_of_category_assignment_24_oct_2013
critical_issues_of_category_assignment_24_oct_2013Wahyu Yuns
 
introduction_to_the_iucn_pa_management_categories_24_oct_2013
introduction_to_the_iucn_pa_management_categories_24_oct_2013introduction_to_the_iucn_pa_management_categories_24_oct_2013
introduction_to_the_iucn_pa_management_categories_24_oct_2013Wahyu Yuns
 
Pengelolaan lingkungan bandar udara
Pengelolaan lingkungan bandar udaraPengelolaan lingkungan bandar udara
Pengelolaan lingkungan bandar udaraWahyu Yuns
 
Peraturan ttg penilaian amdal 1113
Peraturan ttg penilaian amdal 1113Peraturan ttg penilaian amdal 1113
Peraturan ttg penilaian amdal 1113Wahyu Yuns
 

Más de Wahyu Yuns (20)

Materi MenLHK Prescon Omnibus Law UU Cipta Kerja
Materi MenLHK Prescon Omnibus Law UU Cipta KerjaMateri MenLHK Prescon Omnibus Law UU Cipta Kerja
Materi MenLHK Prescon Omnibus Law UU Cipta Kerja
 
PerMenLHK 38 Tahun 2019 ttg Kegiatan Wajib AMDAL
PerMenLHK 38 Tahun 2019 ttg Kegiatan Wajib AMDALPerMenLHK 38 Tahun 2019 ttg Kegiatan Wajib AMDAL
PerMenLHK 38 Tahun 2019 ttg Kegiatan Wajib AMDAL
 
Buku pelestarian satwa untuk keseimbangan ekosistem
Buku pelestarian satwa untuk keseimbangan ekosistemBuku pelestarian satwa untuk keseimbangan ekosistem
Buku pelestarian satwa untuk keseimbangan ekosistem
 
PermenLHK P.20/2018 jenis tumbuhan satwa lindung
PermenLHK P.20/2018 jenis tumbuhan satwa lindungPermenLHK P.20/2018 jenis tumbuhan satwa lindung
PermenLHK P.20/2018 jenis tumbuhan satwa lindung
 
Rpkps hukum lingkungan spsil wys
Rpkps hukum lingkungan spsil wysRpkps hukum lingkungan spsil wys
Rpkps hukum lingkungan spsil wys
 
Lis klmpk hl e 18
Lis klmpk hl e 18Lis klmpk hl e 18
Lis klmpk hl e 18
 
Role play 1904
Role play 1904Role play 1904
Role play 1904
 
John knox report hre 2018
John knox report hre 2018John knox report hre 2018
John knox report hre 2018
 
Rpkpm hk lingkungan
Rpkpm hk lingkunganRpkpm hk lingkungan
Rpkpm hk lingkungan
 
Artikel JPSL- Preventive Expenditure
Artikel JPSL- Preventive ExpenditureArtikel JPSL- Preventive Expenditure
Artikel JPSL- Preventive Expenditure
 
Pp 46 tahun 2016 ttg klhs
Pp 46 tahun 2016 ttg klhsPp 46 tahun 2016 ttg klhs
Pp 46 tahun 2016 ttg klhs
 
Introduction Indonesian Environmental Law
Introduction Indonesian Environmental LawIntroduction Indonesian Environmental Law
Introduction Indonesian Environmental Law
 
Ekoling6. sistem managemen lingkungan
Ekoling6. sistem managemen lingkunganEkoling6. sistem managemen lingkungan
Ekoling6. sistem managemen lingkungan
 
Ekoling5. chap. ekolabelling
Ekoling5. chap. ekolabellingEkoling5. chap. ekolabelling
Ekoling5. chap. ekolabelling
 
Ekoling4. pedoman csr klh
Ekoling4. pedoman csr klhEkoling4. pedoman csr klh
Ekoling4. pedoman csr klh
 
Ekoling3. valuasi ekonomi sda-klh
Ekoling3. valuasi ekonomi sda-klhEkoling3. valuasi ekonomi sda-klh
Ekoling3. valuasi ekonomi sda-klh
 
critical_issues_of_category_assignment_24_oct_2013
 critical_issues_of_category_assignment_24_oct_2013 critical_issues_of_category_assignment_24_oct_2013
critical_issues_of_category_assignment_24_oct_2013
 
introduction_to_the_iucn_pa_management_categories_24_oct_2013
introduction_to_the_iucn_pa_management_categories_24_oct_2013introduction_to_the_iucn_pa_management_categories_24_oct_2013
introduction_to_the_iucn_pa_management_categories_24_oct_2013
 
Pengelolaan lingkungan bandar udara
Pengelolaan lingkungan bandar udaraPengelolaan lingkungan bandar udara
Pengelolaan lingkungan bandar udara
 
Peraturan ttg penilaian amdal 1113
Peraturan ttg penilaian amdal 1113Peraturan ttg penilaian amdal 1113
Peraturan ttg penilaian amdal 1113
 

F3. genetic pollution & liability

  • 1. GENETIC POLLUTIONS AND LIABILITY Wahyu Yun Santosa
  • 2. Bioteknologi dan Sebuah Dunia Tanpa Petani
  • 3. HASIL KEGIATAN BIOTEKNOLOGI MODERN DI BIDANG PERTANIAN GMO - Genetically modified organisms • GMO - Suatu jasad yang memiliki sifat baru, yang sebelumnya tidak dimiliki oleh jenis jasad tersebut, sebagai hasil penambahan gen yang berasal dari jasad lain Juga disebut organisme transgenik Jagung tahan serangga  Racun Bt yang dikandungnya membunuh corn borer  Gen pengendali produksi racun berasal dari bakteri Normal Transgenic Tanaman tahan virus  pepaya, jeruk, kentang  Gen ketahanan berasal dari virus
  • 4. Tanaman tahan herbisida  Yang sudah ada: kedelai, jagung, kanola  Yang berikutnya: gula, bit, kobis, strawberry, alfafa, kentang, gandum  Gen ketahanan berasal dari bakteri Kimosin Biotek  Enzim untuk menggumpalkan susu  Gen berasal dari khamir  Jasad pemroduksi bakteri  Menggantikan enzim yang berasal dari sapi bST (bovine somatotropin)  Digunakan untuk meningkatkan produksi susu  Gen berasal dari sapi  Jasad pemroduksi bakteri  Menggantikan enzim yang berasal dari sapi
  • 5. Perbedaan • Pemuliaan tanaman konvensional  Gen yang dipindahkan berasal dari spesies yang sama  Pemindahan gen melalui perkawinan interspesies • Pemuliaan tanaman melalui bioteknologi  Gen yang dipindahkan berasal dari spesies yang berbeda  Pemindahan gen melalui rekayasa genetika tanaman
  • 6. Perkawinan Antarspesies dalam Pemuliaan Tanaman Wheat Rye X Triticale Spesies baru, tetapi BUKAN bioteknologi modern
  • 7. Mutagenesis: Sifat baru, tanpa gene asing  Mutagenesis mengubah urutan DNA suatu gen  Dapat diperoleh sifat baru yang menguntungkan Perlakuan mutagenesis Gen yang diarah ATTCGA Gen baru ATTGGA
  • 8.
  • 9.
  • 10. Generasi Organisme Tansgenik Berikutnya di bidang Pertanian Golden Rice  Kandungan vitamin A meningkat  Gen berasal dari bakteri  Kekurangan: produksi vitamin A kurang banyak Bunga matahari  Tahan jamur putih  Gen ketahanan berasal dari gandum
  • 11. Rumput lapangan golf  Tahan herbisida  Tumbuh lambat mengurangi pemangkasan mengurangi polusi Bio Steel  Jaring laba-laba adalah protein terkuat  Protein penyusu jaring laba-laba diekspresikan di bulu domba  Hasilnya utuk membuat baju tahan peluru (Nexia)
  • 12. Bioteknologi untuk Lingkungan Bakteri Indikator  Untuk mendeteksi lingkungan yang tercemar bahan beracun dan berbahaya  Bakteri tersebut peka terhadap bahan beracun dan berbahaya Bioremediasi  Untuk membersihkan lingkngan yang tercemar bahan beracun dan berbahaya  Bateri tersebut dapat memetabolisme bahan beracun dan berbahaya
  • 13. Deteksi Ranjau Darat Dibutuhkan oleh Angkatan Darat, Tanpa upaya ini,anak-anak dan penduduk sipil terancam Bantuan Bioteknologi Tanaman (dikembangkan oleh Aresa Biodetection) • Gen yang peka terhadap logam dimasukkan ke dalam tanaman • Apabila akar tanaman menyentuh ranjau darat, Tanaman berubah warna dari hijau menjadi merah Mendeteksi ranjau darat
  • 14. Bioteknologi untuk Kesehatan Produk Penggunaan Insulin Diabetes Interferon Kanker Interleukin Kanker Human growth hormone Hambatan pertumbuhan Neuroactive proteins Pain
  • 15. Pengembangan Produk Biotek untuk Kesehatan di Masa Depan Vaksin  Herpes  hepatitis C  AIDS  malaria Kerusakan gigi  Streptococcus mutans, bakteri penghuni mulut yang menghasilkan asam laktat sehingga merusak gigi  Streptococcus mutans terekayasa yang tidak menghasilkan asam laktat untuk mendominasi lingkungan mulut
  • 16. Biofarming? Bercocoktanam tanaman transgenik yang menghasilkan bahan-bahan yang memiliki fungsi kesehatan (pharmaceutical products) Contoh bahan-bahan yang memiliki fungsi kesehatan (pharmaceutical products) : Obat-obatan, antibodi, protein
  • 17. IMPIAN BIOFARMING Vaksin yang Dapat Dimakan Tanaman transgenik untuk memenuhi kebutuhan kesehatan manusia • Gen penyandi protein spesifik dari jasad patogen diklon • Gen tersebut dimasukkan ke dalam genom tanaman (kentang, pisang, tomat) • Tanaman dikonsumsi manusia • Tubuh manusia membentuk antibodi terhadap protein patogen • Tubuh manusia mengalami “imunisasi” terhadap pathogen • Contoh: Diarrhea Hepatitis B Cacar
  • 18. Nutritional Genomics (Nutrigenomics) Konsep Nutrigenomics Beberapa jenis makanan dapat menyebabkan sakit • Gula, produk olahan susu, makanan berlemak Beberapa jenis makanan dapat memicu kepekaan terhadap penyakit • Diabetes, lactose intolerance, high cholesterol Dibutuhkan diet • Rendah gula, produk olahan susu minimal, makanan rendah lemak
  • 19. Prioritas Bioteknologi Tanaman dan Lingkungan di Masa yang Akan Datang Bioremediasi • Polusi air, tanah dan udara menjadi masalah • Tanaman dapat membantu degradasi senyawa polutan tersebut Dibutuhkan tanaman yang dapat membantu degradasi senyawa polutan dan aman terhadap lingkungan Tanaman yang kandungan nutrisinya diperkaya • Malnutrisi meluas • Malnutrisi dapat menyebabkan berbagai penyakit ikutan Dibutuhkan modifikasi tanaman pangan untuk mengatasi masalah tersebut
  • 20. Risiko atas Polusi Genetik Genetic Pollutions: • Masih merupakan istilah yg debatable • diartikan ketika terjadi pergerakan bebas dan tidak terkontrol dari gen hasil mutasi genetis di dalam alam (wild population) FAO dlm, Research and Technology Paper 2001: Genetic Pollution  Uncontrolled spread of genetic information (frequently referring to transgenes) into the genomes of organisms in which such genes are not present in nature (bisa dicek di http://www.fao.org/biotech/biotech-glossary/en/ ) • NGOs: GeneWatch UK dan Greenpeace merilis website yg meregister dampak dari introdusir gene baru ke eksosistem (more or less ~ genetic pollution)  cek di http://www.gmcontaminationregister.org/index.php?content=def
  • 21. LIABILITY AND REDRESS Isu awal: • perdebatan dalam definisi kerusakan (damage) dari LMOs and its “products”, “operator” dan “financial security”; • Titik berat  pd pendekatan administratif dan disesuaikan dengan hukum nasional (domestic law). Namun demikian, negara masih bisa memberikan tanggung jawab perdata dalam hukum nasionalnya; Dua opsi pengaturan dalam liability redress yaitu langkah-langkah administrasi (administrative approach) dan tanggung jawab perdata (civil liability). Langkah administratif  menekankan kewajiban pd operator yg terkait dg perpindahan produk rekayasa genetik lintas batas utk sesegera mungkin berkoordinasi dg pihak yg berwewenang utk mengambil langkah-langkah yg perlu dlm mencegah kerusakan akibat perpindahan PRG lintas batas. Langkah-langkah ini terdiri dari langkah pencegahan (preventive) dan memperbaiki (remedial)
  • 22. Langkah Perlu oleh Pemerintah Sedang dilakukan: • penerjemahan supplementary protocol • menyusun naskah akademik untuk penandatanganan • sosialisasi ke stakeholder (baru industri) • koordinasi sektor terkait dgn KLH sbg focal point Perlu dilakukan: • ratifikasi Protocol • penyiapan aturan pelaksana yg diperlukan • penyiapan skema kompensasi yg tepat (environmental liability and compensation) • public dissemination • integrasi konsep pertanggungjawaban perdata
  • 23. PRECAUTIONARY APPROACH Prinsip 15 Deklarasi Rio 1992: • In order to protect the environment, the precautionary approach shall be widely applied by States according to their capabilities. Where there are threats of serious or irreversible damage, lack of full scientific certainty shall not be used as a reason for postponing cost-effective measures to prevent environmental degradation Dlm Biosafety Protocol: • Article 10.6 dan 11.8  "Lack of scientific certainty due to insufficient relevant scientific information and knowledge regarding the extent of the potential adverse effects of an LMO on biodiversity, taking into account risks to human health, shall not prevent a Party of import from taking a decision, as appropriate, with regard to the import of the LMO in question, in order to avoid or minimize such potential adverse effects”.

Notas del editor

  1. There a multiple forms of herbicide resistance protect the crop against a variety of herbicides. Glyophosate and imidazolinone are the primary classes that the plants are resistant against. Virus resistance is obtained by inserting the viral coat-protein gene into the plant. When this protein is produced in the plant, the viral immune system is activated, and the plant is resistant.
  2. More definitions to know.
  3. These photos illustrate the use of plant breeding to produce a new crop of agronomic utility.
  4. Notice that the mutagenic treatment changed a single base in the gene sequence. This change created a resistant plant because the gene product targeted by herbicide is not affected by the herbicide. This is a change of gene in the plant; a foreign gene was NOT involved.
  5. Golden rice is enriched for vitamin A. The controversy surrounds the actual utility of the product. Some data suggest the child would have to significantly increase their rice intact of rice for vitamin deficiencies to be alleviated. Because of this knowledge the biotech industry is being accused of promoting a consumer-friendly product only for publicity purposes. The white mold disease is associated with elevated levels of oxalic acid. Resistance is provided by inserting a gene whose product breaks down oxalic acid.
  6. Turfgrass are being targeted because of how much inputs are required for their maintenance. Spider silk protein is one of the strongest known natural products, and a natural for the development of a biologically-based product.
  7. Recombinant (genetically-engineered) bacteria have been developed that help clean up contaminated sites. They can also be used to determine if a specific site is contaminated with a specific pollutant.
  8. Each of these products were developed by the pharmaceutical industry using biotechnology approaches. Most of these are engineered into bacteria, and the protein product is extract in large quantities for future sale.
  9. The health and pharmaceutical industry uses biotech approaches for vaccine production. The normal bacteria in the mouth produces an acid that destroys enamel. The engineered version of the bacteria does not produce the acid. Children will be treated with the engineered version, which also has a gene that will destroy the other bacteria in the mouth, allowing it to become established.
  10. Biopharming is using transgenic plants to grow pharmaceutical products. These products include drugs, antibodies, and proteins.
  11. Edible vaccines may be the most important and accepted biotech product.