Materi sosialisasi dak 2022

PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG UTARA
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Jl. Jenderal Sudirman Nomor 01 Telp. (0724) 21049 Fax (0724) 21049
Kotabumi-Lampung Utara
PENDAHULUAN
DASAR HUKUM
UU No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
Mengatur tentang perencanaan jangka panjang, menengah dan tahunan di pemerintah pusat dan daerah
serta hubungan antara pemerintah pusat dengan daerah
01
UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
Mengatur tentang sinkronisasi dan harmonisasi pembangunan, koordinasi teknis pembangunan antara K/L
dan Pemda Provinsi dan jenis-jenis kortek
02
PP No. 17 Tahun 2017 tentang Sinkronisasi Proses Perencanaan dan Penganggaran
Pembangunan Nasional
Mengatur mengenai Penyusunan dan Penelaahan Renja K/L, Pokok Substansi RKP, dan Penyusunan Daftar Proyek
Prioritas sebagai bagian dari RKP
03
PP No. 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan
Mengatur mengenai penyusunan dana perimbangan (Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum, dan Dana Alokasi
Khusus)
04
05
PerMen PPN/Ka. Bappenas No. 4 Tahun 2019 tentang Tata Cara Perencanaan Dana Transfer Khusus
Mengatur mengenai penyusunan arah kebijakan dan rencana pemanfaatan dana transfer khusus, pengusulan kegiatan, verifikasi,
penilaian, dan penetapan rencana kegiatan yang didanai dana transfer khusus, penganggaran dana transfer khusus, serta pelaporan,
monev pelaksanaan dana transfer khusus
4
ERI
AH
Prioritas Nasional
Dialokasikan kepada
daerah tertentu
Membantu mendanai
kegiatan khusus
Dana yg bersumber
dari APBN
Urusan Pemerintahan
Kewenangan Daerah
DEFENISI DANA ALOKASI KHUSUS (DAK)
ERI
AH
KEBIJAKAN DAK FISIK TAHUN 2021
REGULER
2. PERCEPATAN KONEKTIVITAS
Bidang Jalan
Bidang Tranportasi Peraiaran/Laut
Bidang Transportasi Perdesaaan
1. BIDANG PENDIDIKAN
(termasuk subbid. Perpustakaan Daerah)
*Difokuskan untuk daerah berciri
2. BIDANG KESEHATAN & KB afirmasi (daerah 3T dan daerah
berciri kepulauan)
PENUGASAN LINGKUNGAN HIDUP
DAN KEHUTANAN
(SUBBID LH)
AIR MINUM
KESEHATAN
REPRODUKSI & KB
1. PROGRAM PENURUNAN KEMATIAN IBU DAN STUNTING
(Lokus Major Project)
SANITASI
IRIGASI KELAUTAN &
PERIKANAN
PERIKANAN
SANITASI
2. PROGRAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN &
KETAHANAN PANGAN
(Lokus Major Project, KPPN, dan Daerah Afirmasi)
PERTANIAN
PERUMAHAN &
PERMUKIMAN
AIR MINUM
LINGKUHAN HIDUP &
KEHUTANAN (SUBBID
KEHUTANAN)
PARIWISATA INDUSTRI KECIL &
MENENGAH
3. PROGRAM PENYEDIAAN INFRASTRUKTUR & EKONOMI
BERKELANJUTAN
(Lokus Major Project, KPPN, dan Daerah Afirmasi)
LINGKUHAN HIDUP &
JALAN
KEHUTANAN (SUBBID LH)
ERI
AH
SIKLUS PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH
Pemerintah Daerah
• CaLK
• L
Kesepakatan
Pemda
Gubernur/MDN 15 hari
• Barang
(KDH + DPRD)
• Penerbitan SP2D oleh PPKD
Sesuai SAP
Perencanaan Pelaksanaan Penatausahaan Pertgjwban Pemeriksaan
RPJMD RKPD
PEDUM APBD
o/ MDN
KUA PPAS
Nota
Pedoman
Penyusunan
RKA-SKPD o/ KDH
RKA-SKPD
RAPBD
Evaluasi Raperda
APBD oleh Gubernur/
Mendagri
Perda APBD
Rancangan
DPA-SKPD
Verifikasi
DPA-SKPD
Pelaksanaan APBD
Pendapatan
Belanja
Pembiayaan
Laporan Realisasi
Semester Pertama
R P-APBD
Evaluasi R
P-APBD
Oleh
Gbrnr/MDN
Penatausahaan
Pendapatan
• Bendahara penerimaan wajib
menyetor penerimaannya ke
rekening kas umum daerah
selambat-lambatnya 1 hari kerja
Penatausahaan
Belanja
• Penerbitan SPM-UP, SPM-GU,
SPM-TU dan SPM-LS oleh Kepala
SKPD
Penatausahaan
Pembiayaan
• Dilakukan oleh PPKD
Kekayaan dan
Kewajiban daerah
• Kas Umum
• Piutang
• Investasi
• Dana Cadangan
• Utang
Akuntansi
Keuangan Daerah
Disusun dan disajikan
Laporan Keuangan
• LRA
• Neraca Laporan Keuangan
diperiksa oleh BPK
DPRD
melakukan
pengawasan
bukan
pemeriksaan
• Lap. Arus Kas
• LPE
Raperda PJ Pel
APBD
Persetujuan Bersama
setelah 3 hari
Evaluasi o/
7 hari penyesuaian o/
Perda P-APBD Perda PJ Pel APBD
ERI
AH
Diacu
RPJPN
RPJPD
20 tahun
pedoman
pedoman 20 tahun
pedoman
pedoman
Diperhatikan
RPJMD RPJMN
5 tahun
Renstra
SKPD
Renstra
K/L
5 tahun
dijabarkan
1 tahun
dijabarkan
Diserasikan dg
Musrenbang
5 tahun 1 tahun
pedoman 5 tahun pedoman
Renja
SKPD
1 tahun
Renja
K/L
1 tahun
RKPD RKP
diacu
diacu
pembangunan Daerah;
Dibahas
bersama
DPRD
NOTA KESEPAKATAN PIMPINAN
DPRD DGN KDH
 menyusun capaian Kinerja,
PEDOMAN
PENYUSUNAN
RKA-SKPD
RKA-SKPD
TAPD
Dibahas dan
disetujui oleh
DPRD
RAPERDA
APBD
PERDA
APBD
dievaluasi
 menentukan skala prioritas
 menentukan prioritas Program
dan Kegiatan untuk masing-
masing urusan yang
Sasaran, dan plafon anggaran
sementara
1 tahun
KUA PPAS
 kondisi ekonomi makro
Daerah;
 asumsi penyusunan
APBD;
 kebijakan Pendapatan
Daerah;
 kebijakan Belanja
Daerah;
 kebijakan Pembiayaan
Daerah; dan
 strategi pencapaiannya.
PROSES PERENCANAAN DAN PENGANGGGARAN
dan
Awal
n
kasi Usulan
tan
Tahapan Perencanaan- Penganggaran DAK Fisi
k
dalam Aplikasi KRISN
A
5
4 6
Penilaia
n
Akhir
Kegiata
n
Penyusuna
n
Rencana
Kegiatan
(RK)
Sinkronis
asi
Harmonis
asi
3 2 1
Verifika
si
Kegiata
n
Penilaia
n
Kegiata
n
Pengusula
n
DAK Fisik
our Date
STRUKTUR DAK FISIK TAHUN 2021
RINCIAN
KEGIATAN
BIDANG SUBBIDANG MENU KEGIATAN
cost, jumlah usulan max,
Y Your Footer Here 4
• “Program”/”tema” sebagai tagging dalam Aplikasi Krisna
serta melihat sinkronisasi dengan belanja K/L
• Data teknis pada level subbidang (profil daerah yang diisi
oleh pemerintah daerah)
Referensi, satuan, unit
nilai usulan min, nilai
usulan max, volume max
Melekat kepada instansi
pelaksana dan jenis DAK
• Batas Max Usulan Daerah
Komponen dan readiness
criteria
Tagging PN, PP, KP dan MP
serta Kewenangan
Pengusulan Kegiatan Oleh Bappeda dan OPD
SUBMIT (user
Kepala
Bappeda
)
Input
Volum
e
Input
Unit
Cost
Klik Input
Usulan di
sideb
ar
Penuhi data teknis di
level
subbidang
(Bappeda&
OPD)
PRINT
&
UPLOA
D
SURA
T
PENGANTA
R
KEPAL
A
DAERAH
(user
KEPAL
A
Bapped
a)
Pilih
Metode
Pengerjaa
n
Memilih
Komponen,
Mengisi
Volume
Pilih
Bidang
UploadTOR &
RAB
di
Pilih Sub-
Bidang
Mengisi
Readiness
Criteri
a
menu kegiatan
(Bappeda&
OPD)
Pilih
Kabupaten-
Kecamatan-
Desa
(jika bidang
tidak
memiliki
referensi)
Pilih Menu
Kegiatan Isi Keterangan
(Nama
Lokasi,
Dukungan
Kawasan,
dll)
Lock data di
rincian
kegiatan
(Bappeda)
Isi
Instansi
Pelaksan
a
Uploa
d
TOR
Pilih
Nomenklatur
Rincian/Refere
nsi
Urutan Prioritas
Usulan per
rincian kegiatan
(Bappeda)
Isi Form
Input
Pili
h
Rincian
Kegiatan Simpan
Usulan
Kli
k
“Tambah
Pengusulan Kegiatan DAK FISIK
Variabel Per Detail Rincian
Pilih Referensi/ Nomenklatur Detail Rincian
contoh: Ruas Jl. Slamet Riadi, Daerah Irigasi Piyungan, SMAN 1
Leuwisadeng.
Pilih Lokasi (jika referensi nomenklatur tidak tersedia)
Variabel yang diinput User
Per Subbidang
1.
DATATEKNI
S
2.
i. MENGISI Data Teknis
(pilihan
Ya/Tidak atau isian
lainnya)
i.
ii.
iii.
Kab/Kota,
Kecamatan,
Desa/Kelurah
an
ii. MENGI
SI
link googl
e
driv
e
jika
diminta adanya dokumen
tertentu
3
.
4.
5.
6.
7.
Pilih Metode Pengadaan
Isi Volume
Satuan (Given, contoh: paket, m2, unit, ruang)
Isi Unit Cost
Total Nilai Usulan (diperoleh dari Volume x Unit Cost)
Untuk beberapa bidang DAK, total nilai usulan dibatasi pada rentang
tertentu (min-
max)
Komponen (spesifikasi dari tiap usulan detail rincian. Contoh: saluran primer,
saluran
sekunder, dll)
i. Pilih nomenklatur komponen
ii. Isi volume komponen
iii. Satuan (Given)
Isi Readiness Criteria (checklist persyaratan/kriteria yang dipenuhi OPD
dalam rangka
mengusulkan kegiatan terkait serta lampirkan link google drive. Contoh:
ketersediaan
DED, Sertifikat tanah, AMDAL ).
Variabel yang diinput User
Per Menu Kegiatan
MENGISI (Mengetik) 8.
1
.
2.
Instansi Pelaksana
Keterangan
(Opsional)
MENG-UPLOAD
(Mengunggah)
1. ToR (Term of Reference)/ KAK
(Kerangka Acuan Kerja sesuai
template)
Rencana Anggaran Biaya/RAB
sesuai
template
8.
2.
9.
10. Keterangan
(Opsional)
Struktur
Data
Aplikas
i
Krisn
a
Contoh: Bidang Pendidikan Bidang
Irigasi, dll
Bidan
g
Subbida
ng
Contoh: Subbidang SMA,
Irigasi
Contoh: Rehabilitasi Prasarana Belajar SMA, Pembangunan Jaringan
Irigasi Baru,
Menu
Kegiatan
Contoh: Rehabilitasi ruang kelas dengan tingkat kerusakan
sedang
atau berat beserta perabotnya, Pembangunan Jaringan
Irigasi Baru
Rincian
Kegiatan
Contoh: SMAN 1 Leuwisadeng, D.I.Bojong
Sari
Input Data oleh Bappeda/ OPD:volume, unit cost,
keterangan, dll
Detail
Rincian
Memilih
Nomenklatur/Referensi
Memilih lokasi:
Kab/Kota, Kec., Kel/Desa
TIDAKADA
FREETEXT
Komponen (Mandatory
untuk
bidang
tertentu)*
Contoh: Saluran Primer, Saluran
Sekunder
Input Data oleh Bappeda/ OPD:
volume
Readiness Criteria (Mandatory Contoh: DED, Amdal, Laporan
akhir
untuk bidang
tertentu)* Input Data oleh Bappeda/ OPD:
volume
KOMPONE
N
2 3
ISI VOLUME
PILIH KOMPONEN
YANG DIINGINKAN
KLIK ADD KOMPONEN BERSIFAT MANDATORY UNTUK BEBERAPA
BIDANG
YANG MEMINTA PENGISIAN KOMPONEN (PERTANIAN,
IRIGASI,DLL)
1
READINESS
CRITERIA
READINESS
CRITERIA
BERSIFAT MANDATORY UNTUK BEBERAPA
BIDANG YANG MEMINTA PENGISIAN
READINESS CRITERIA (IRIGASI, JALAN)
• KETIK JAWABAN (YA/TIDAK)
• ISI LINK UPLOAD (UNTUK
GOOGLE DRIVE DOKUMEN)
ERI
AH
Kendala Umum
Monev Pelaksanaan DAK Fisik
1. Kurangnya Komitmen terhadap alokasi yang diterima dengan kesiapan
RK dan dokumen untuk penyaluran (Sekaligus, Bertahap dan
Campuran);
2. SDM yg belum memahami Petunjuk Teknis dan Petunjuk Operasional
dari aspek pengelolaan Keuda (Hibah, Bansos daerah, penganggaran
dalam Kode rekening Keuda);
3. Mutasi, rotasi, dan promosi ASN di lingkungan Pemerintah Daerah;
4. Kurangnya koordinasi antara SKPD Penerima DAK penerima dengan
TAPD (BPKAD, BAPPEDA, dan Inspektorat);
5. Koordinasi, komunikasi, integrasi penerima dgn K/L, misalnya
pemahaman Perpres Juknis DAK, antara lain kegiatan penunjang
ERI
AH
c. Penyaluran DAK
Fisik
1. Perubahan Mekanisme Penyaluran Yang Jauh Lebih Ketat Membutuhkan Kesiapan dan Kedisiplinan Daerah
yang Mensyaratkan Kinerja Penyerapan.
2. Daerah Terlambat Menyampaikan Laporan Realisasi Penyaluran dan Pencapaian Target Output yang
Mensyaratkan Dokumen Penyaluran (Batas Waktu Tahap I, Tahap II & Tahap III atau TA sebelumnya)
KENDALA URAIAN
a. Penganggaran
Dalam APBD
1. Penganggaran kegiatan (RKA-SKPD) dalam APBD berbeda dengan RK yg telah disetujui oleh K/L;
2. Lambatnya penyesuaian RKA-SKPD Penerima DAK dan Perubahan DPA (Pengaturan hibah dikecualikan dari
Permendagri No 32/2011 sebgaimana telah diubah beberapa kali, terakhir Permendagri 90/2019).
b. Pelaksanaan
Pengadaan
Barang/Jasa
1. Semakin Cepat, semakin baik (Pengadaan Barang/Jasa setelah Perpres alokasi dan Persetujuan RK oleh K/L,
lakukan Pengadaan Barang/Jasa );
2. Pengadaan Barang/Jasa lebih dari 1 kali;
3. Perangkat organisasi /SDM Pengadaan barang/jasa belum terbentuk;
4. Pemahaman Perpres 16/2018 ttg Pengadaan barang/jasa di lingk. Pemerintah (pemberian kesempatan oleh pihak
ketiga kepada pihak ketiga selama 50 hari kalender)
5. Keterlambatan Proses Pengadaan Barang/Jasa dan/atau Pembelian Barang melalui E-Katalog, serta Permasalahan
dalam Proses Pengadaan Barang/Jasa seperti terjadinya Gagal Pengadaan Barang/Jasa sehingga harus diulang.
Kendala Khusus (Teknis)
Kendala Pelaksanaan DAK Fisik
KONDISI PADA TAHUN 2021
MTR LU BDL TUBA LB TBB PB LS LT PSW MSJ LTIM WK TGMS PRING PROP
Jumlah Pagu DAK 54,736 63,781 79,877 81,444 86,967 88,146 90,198 94,028 97,616 99,809 109,16 115,70 119,82 127,16 175,85 336,81
Persentase 3.01 3.50 4.39 4.47 4.78 4.84 4.95 5.16 5.36 5.48 5.99 6.35 6.58 6.98 9.66 18.49
-
50,000,000,000
100,000,000,000
150,000,000,000
200,000,000,000
250,000,000,000
300,000,000,000
350,000,000,000
400,000,000,000
PAGU DAK SESUAI TKDD PER KABUPATEN SE-PROPINSI LAMPUNG TA.2021
21,875,445,000
21,030,024,478
10,923,074,000
1,917,750,998
1,133,500,000 1,129,000,000
-
5,000,000,000
10,000,000,000
15,000,000,000
20,000,000,000
25,000,000,000
DINAS PERUMAHAN
DAN PERMUKIMAN
DINAS KESEHATAN DINAS PENDIDIKAN
DAN KEBUDAYAAN
DINAS PEKERJAAN
UMUM DAN
PENATAAN RUANG
DINAS
PENGENDALIAN
PENDUDUK & KB
DINAS PERIKANAN
PAGU RK PER OPD TAHUN ANGGARAN 2021
NO OPD PENGAMPU PAGU TKDD (Rp) PAGU RK (Rp)
SELISIH PAGU RK-PAGU
TKDD
1 DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 10.923.074.000 10.923.074.000 -
BIDANG PENDIDIKAN (REGULER) 10.923.074.000 10.923.074.000 -
PAUD 471.708.000 471.708.000 -
SD 8.254.265.000 8.254.265.000 -
SMP 2.197.101.000 2.197.101.000 -
2 DINAS KESEHATAN 21.030.897.000 21.030.024.478 - 872.522
BIDANG KESEHATAN (REGULER) 21.030.897.000 21.030.024.478 - 872.522
PELAYANAN DASAR 7.435.244.000 7.435.244.000 -
PELAYANAN RUJUKAN 7.670.250.000 7.670.250.000 -
PELAYANAN KEFARMASIAN & BAHAN PAKAI HABIS 5.350.123.000 5.349.815.150 - 307.850
PENINGKATAN KESIAPAN SISTEM KESEHATAN 575.280.000 574.715.328 - 564.672
3 DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK & KB 1.160.418.000 1.133.500.000 - 26.918.000
BIDANG KELUARGA BERENCANA (REGULER) 637.419.000 631.500.000 - 5.919.000
BIDANG KELUARGA BERENCANA (PENUGASAN) 522.999.000 502.000.000 - 20.999.000
4 DINAS PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN 27.620.468.000 21.875.445.000 - 5.745.023.000
PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN (PENUGASAN) 2.939.538.000 2.939.538.000 -
AIR MINUM (PENUGASAN) 13.337.907.000 13.337.907.000 -
BIDANG SANITASI (PENUGASAN) 11.343.023.000 5.598.000.000 - 5.745.023.000
5 DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG 1.917.751.000 1.917.750.998 - 2
IRIGASI (PENUGASAN) 1.917.751.000 1.917.750.998 - 2
6 DINAS PERIKANAN 1.129.000.000 1.129.000.000 -
KELAUTAN & PERIKANAN (PENUGASAN) 1.129.000.000 1.129.000.000 -
PAGU TOTAL DAK FISIK REGULER+PENUGASAN 63.781.608.000 58.008.794.476 - 5.772.813.524
RINCIAN PAGU PER BIDANG PER OPD TAHUN ANGGARAN 2021
KEBIJAKAN DAK FISIK SECARA UMUM TAHUN ANGGARAN 2021
NO JENIS DAK BIDANG KETERANGAN
1 REGULER Pendidikan
Kesehatan dan KB
Tema Konektivitas Jalan
Transportasi Pedesaan (Afirmasi)
Transportasi Perairan/Laut (Afirmasi)
2 PENUGASAN
Tema Penurunan Stunting (lokus major project) Kesehatan, KB, Sanitasi, Air Minum, LHK
Tema Penanggulangan Kemiskinan dan
Ketahanan Pangan (lokus major project, KPPN,
daerah afirmasi)
Sanitasi, Jalan, Air Minum, Perikanan,
Pertanian, Irigasi, Perumahan Pemukiman dan
LHK
Tema Penyediaan Infrastruktur Ekonomi
Berkelanjutan (lokus major project, KPPN, daerah
afirmasi)
IKM, Pariwisata, Jalan dan LHK
JENIS DAK FISIK YANG DIAKOMODIR PADA TAHUN 2021
DI KABUPATEN LAMPUNG UTARA
NO JENIS DAK BIDANG KETERANGAN
1 REGULER Pendidikan YA
Kesehatan dan KB YA
Tema Konektivitas Jalan
Transportasi Pedesaan (Afirmasi) Bukan Kewenangan
Transportasi Perairan/Laut (Afirmasi) Bukan Kewenangan
2 PENUGASAN
Tema Penurunan Stunting (lokus major
project)
Kesehatan, KB, Sanitasi, Air Minum, LHK YA, kecuali LHK
Tema Penanggulangan Kemiskinan dan
Ketahanan Pangan (lokus major project,
KPPN, daerah afirmasi)
Sanitasi, Jalan, Air Minum, Perikanan, Pertanian,
Irigasi, Perumahan Pemukiman dan LHK
Bukan Kewenangan
Tema Penyediaan Infrastruktur Ekonomi
Berkelanjutan (lokus major project, KPPN,
daerah afirmasi)
IKM, Pariwisata, Jalan dan LHK Bukan Kewenangan
ERI
AH
KENDALA TEKNIS PADA PROSES PENGUSULAN DAK
1. INPUT :
a. Tahap persiapan masih belum optimal (inventarisasi usulan, dll)
b. Konsistensi usulan dengan dokumen perencanaan daerah
2. PROSES :
a. SDM (operator)
b. Sarana dan Prasarana (jaringan internet, dll)
3. OUTPUT :
a. Kualitas usulan (Skoring belum optimal)
b. Konsistensi dengan Prioritas Nasional, Prioritas Propinsi, dan
Prioritas Daerah (Lokus sesuai tematik dari Pusat), contohnya
pengusulan tidak sesuai dengan lokus tematik tertentu.
ERI
AH
RENCANA TINDAK LANJUT
1. USULAN HARUS TETAP MEMPERHATIKAN CAPAIAN INDIKATOR
PEMBANGUNAN MAKRO SERTA STANDAR PELAYANAN MINIMAL
(SPM)
2. UNTUK JENIS USULAN HARUS MENGACU SECARA TEKNIS
PADA PERPRES NO. 123 TAHUN 2020 TENTANG PETUNJUK
TEKNIS DAK FISIK TAHUN ANGGARAN 2021. SEGALA
KETENTUAN TEKNIS YANG ADA PADA PERPRES TERSEBUT
HARAP DI PERSIAPKAN SERTA MEMPERHATIKAN JUGA ASPEK
KINERJA YANG DIUKUR UNTUK PELAKSANAAN DAK TAHUN
2021.
3. UNTUK PENENTUAN LOKUS USULAN, HARAP BERPEDOMAN
PADA DOKUMEN RPJMN TAHUN 2020-2024 TERUTAMA
MENGENAI PENENTUAN MAJOR PROJECT DAN PROYEK
ERI
AH
PERPRES 123 TAHUN 2020 TENTANG JUKNIS DAK FISIK
TAHUN ANGGARAN 2021
CONTOH : UNTUK BIDANG JALAN (HAL-HAL YANG WAJIB
DIPERHATIKAN)
ARAH
KEBIJAKAN
REGULER Memperhatikan SPM dan
Konektivitas antar daerah
PENUGASAN Meningkatkan kualitas
pelayanan transportasr melalui
penguatan konektivitas,
aksesibilitas, dan mobilitas
masyarakat pada daerah
prioritas nasional
SASARAN
REGULER Jalan Mantap Kabupaten 65%
PENUGASAN Meningkatnya pertumbuhan
ekonomi wilayah
PENILAIAN KINERJA PELAKSANAAN KEGIATAN
Indikator capaian keluaran: panjang
jalan/jembatan (km/meter); dan 2. indikator
outcome: kondisi kemantapan jalan (%).
Indikator capaian keluaran: panjang
jalan/jembatan (km/meter); dan 2. indikator
outcome: kondisi kemantapan jalan (%).
ERI
AH
PERPRES 123 TAHUN 2020 TENTANG JUKNIS DAK FISIK
TAHUN ANGGARAN 2021
CONTOH : UNTUK BIDANG JALAN (HAL-HAL YANG WAJIB
DIPERHATIKAN)
KETENTUAN TEKNIS YANG HARUS DIPENUHI
Lahan tanah sudah dibebaskan pemda
Sesuai Rencana Tata Ruang Wilayah
Mendukung prioritas nasional
Ada kelengkapan DED, jaringan jalan, kajian sistem, dan kajian lingkungan
Pekerjaan pembangunan tidak menyangkut pembebasan/permasalahan lahan dan/atau yang melintasi
hutan lindung (DED sudah selesai serah terima pekerjaan dengan konsultan pihak ketiga
Telah dilakukan update databasejalan dan jembatan setiap akhir tahun secara kontraktual dengan konsultan
pihak ketiga
Materi sosialisasi dak 2022
1 de 27

Más contenido relacionado

La actualidad más candente(20)

Redesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembagaRedesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembaga
Redesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembaga
Dr .Maizar Radjin, SE., M.Ak., QIA., QRMA, CRGP1.8K vistas
Materi 7 pbj melalui swakelolaMateri 7 pbj melalui swakelola
Materi 7 pbj melalui swakelola
Mikhail Rasyid12.1K vistas
Tupoksi pptkTupoksi pptk
Tupoksi pptk
Inspektorat38.2K vistas
Dana Alokasi Khusus (DAK)Dana Alokasi Khusus (DAK)
Dana Alokasi Khusus (DAK)
Joy Irman12.2K vistas
Reviu RK BMNReviu RK BMN
Reviu RK BMN
Dr .Maizar Radjin, SE., M.Ak., QIA., QRMA, CRGP2.3K vistas
Pengawasan kinerja kades oleh bpd   inspektoratPengawasan kinerja kades oleh bpd   inspektorat
Pengawasan kinerja kades oleh bpd inspektorat
Pemdes Seboro Sadang12.1K vistas
Sk narasumber 2018Sk narasumber 2018
Sk narasumber 2018
aim3810K vistas
Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan DaerahEvaluasi dan Pengendalian Pembangunan Daerah
Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan Daerah
Rusman R. Manik16.8K vistas
Pengelolaan keuangan desa  revisi 2Pengelolaan keuangan desa  revisi 2
Pengelolaan keuangan desa revisi 2
Pemdes Seboro Sadang12.1K vistas
2018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 20182018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 2018
2018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 2018
Ahmad Abdul Haq12.9K vistas

Similar a Materi sosialisasi dak 2022

SPPR SDEW KOTA DEPOK.pptxSPPR SDEW KOTA DEPOK.pptx
SPPR SDEW KOTA DEPOK.pptxArifinSuzanto1
17 vistas39 diapositivas
manual krinsa usulan dak.pdfmanual krinsa usulan dak.pdf
manual krinsa usulan dak.pdfUfanExsis
83 vistas32 diapositivas
Teknis Aplikasi KRISNA DAK 2019Teknis Aplikasi KRISNA DAK 2019
Teknis Aplikasi KRISNA DAK 201993220872
12.1K vistas17 diapositivas
Penganggaran Belanja DaerahPenganggaran Belanja Daerah
Penganggaran Belanja DaerahPSEKP - UGM
3.7K vistas30 diapositivas

Más de BappedaLampungUtara

SPIP Terintegrasi.pptxSPIP Terintegrasi.pptx
SPIP Terintegrasi.pptxBappedaLampungUtara
1.9K vistas17 diapositivas
PAPARAN BPKP.pdfPAPARAN BPKP.pdf
PAPARAN BPKP.pdfBappedaLampungUtara
614 vistas22 diapositivas

Más de BappedaLampungUtara(20)

SPIP Terintegrasi.pptxSPIP Terintegrasi.pptx
SPIP Terintegrasi.pptx
BappedaLampungUtara1.9K vistas
Penyusunan RPJP Lampung.pdfPenyusunan RPJP Lampung.pdf
Penyusunan RPJP Lampung.pdf
BappedaLampungUtara534 vistas
Tatacara Evaluasi RPJPD Lampung 2005-2025.pdfTatacara Evaluasi RPJPD Lampung 2005-2025.pdf
Tatacara Evaluasi RPJPD Lampung 2005-2025.pdf
BappedaLampungUtara1.4K vistas
PAPARAN BPKP.pdfPAPARAN BPKP.pdf
PAPARAN BPKP.pdf
BappedaLampungUtara614 vistas
PAPARAN DITJEND BINA PEMDES.pdfPAPARAN DITJEND BINA PEMDES.pdf
PAPARAN DITJEND BINA PEMDES.pdf
BappedaLampungUtara133 vistas
PAPARAN DITJEND PERBEND.pdfPAPARAN DITJEND PERBEND.pdf
PAPARAN DITJEND PERBEND.pdf
BappedaLampungUtara351 vistas
Dirjen keuda kemendagri dak bappenas 2021Dirjen keuda kemendagri dak bappenas 2021
Dirjen keuda kemendagri dak bappenas 2021
BappedaLampungUtara117 vistas
Deputi pendanaan paparan sosialisasi dtk 2022Deputi pendanaan paparan sosialisasi dtk 2022
Deputi pendanaan paparan sosialisasi dtk 2022
BappedaLampungUtara109 vistas
sambutan menteri ppn sosialisasi dak 2022sambutan menteri ppn sosialisasi dak 2022
sambutan menteri ppn sosialisasi dak 2022
BappedaLampungUtara120 vistas
Pengarahan Kepala Bappeda Propinsi Lampung Pengarahan Kepala Bappeda Propinsi Lampung
Pengarahan Kepala Bappeda Propinsi Lampung
BappedaLampungUtara78 vistas
Rencana pengembangan industriRencana pengembangan industri
Rencana pengembangan industri
BappedaLampungUtara849 vistas
Kebijakan dana-alokasi-umum-2021Kebijakan dana-alokasi-umum-2021
Kebijakan dana-alokasi-umum-2021
BappedaLampungUtara155 vistas

Materi sosialisasi dak 2022

  • 1. PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG UTARA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Jl. Jenderal Sudirman Nomor 01 Telp. (0724) 21049 Fax (0724) 21049 Kotabumi-Lampung Utara
  • 3. DASAR HUKUM UU No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional Mengatur tentang perencanaan jangka panjang, menengah dan tahunan di pemerintah pusat dan daerah serta hubungan antara pemerintah pusat dengan daerah 01 UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah Mengatur tentang sinkronisasi dan harmonisasi pembangunan, koordinasi teknis pembangunan antara K/L dan Pemda Provinsi dan jenis-jenis kortek 02 PP No. 17 Tahun 2017 tentang Sinkronisasi Proses Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Nasional Mengatur mengenai Penyusunan dan Penelaahan Renja K/L, Pokok Substansi RKP, dan Penyusunan Daftar Proyek Prioritas sebagai bagian dari RKP 03 PP No. 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan Mengatur mengenai penyusunan dana perimbangan (Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum, dan Dana Alokasi Khusus) 04 05 PerMen PPN/Ka. Bappenas No. 4 Tahun 2019 tentang Tata Cara Perencanaan Dana Transfer Khusus Mengatur mengenai penyusunan arah kebijakan dan rencana pemanfaatan dana transfer khusus, pengusulan kegiatan, verifikasi, penilaian, dan penetapan rencana kegiatan yang didanai dana transfer khusus, penganggaran dana transfer khusus, serta pelaporan, monev pelaksanaan dana transfer khusus 4
  • 4. ERI AH Prioritas Nasional Dialokasikan kepada daerah tertentu Membantu mendanai kegiatan khusus Dana yg bersumber dari APBN Urusan Pemerintahan Kewenangan Daerah DEFENISI DANA ALOKASI KHUSUS (DAK)
  • 5. ERI AH KEBIJAKAN DAK FISIK TAHUN 2021 REGULER 2. PERCEPATAN KONEKTIVITAS Bidang Jalan Bidang Tranportasi Peraiaran/Laut Bidang Transportasi Perdesaaan 1. BIDANG PENDIDIKAN (termasuk subbid. Perpustakaan Daerah) *Difokuskan untuk daerah berciri 2. BIDANG KESEHATAN & KB afirmasi (daerah 3T dan daerah berciri kepulauan) PENUGASAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN (SUBBID LH) AIR MINUM KESEHATAN REPRODUKSI & KB 1. PROGRAM PENURUNAN KEMATIAN IBU DAN STUNTING (Lokus Major Project) SANITASI IRIGASI KELAUTAN & PERIKANAN PERIKANAN SANITASI 2. PROGRAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN & KETAHANAN PANGAN (Lokus Major Project, KPPN, dan Daerah Afirmasi) PERTANIAN PERUMAHAN & PERMUKIMAN AIR MINUM LINGKUHAN HIDUP & KEHUTANAN (SUBBID KEHUTANAN) PARIWISATA INDUSTRI KECIL & MENENGAH 3. PROGRAM PENYEDIAAN INFRASTRUKTUR & EKONOMI BERKELANJUTAN (Lokus Major Project, KPPN, dan Daerah Afirmasi) LINGKUHAN HIDUP & JALAN KEHUTANAN (SUBBID LH)
  • 6. ERI AH SIKLUS PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH Pemerintah Daerah • CaLK • L Kesepakatan Pemda Gubernur/MDN 15 hari • Barang (KDH + DPRD) • Penerbitan SP2D oleh PPKD Sesuai SAP Perencanaan Pelaksanaan Penatausahaan Pertgjwban Pemeriksaan RPJMD RKPD PEDUM APBD o/ MDN KUA PPAS Nota Pedoman Penyusunan RKA-SKPD o/ KDH RKA-SKPD RAPBD Evaluasi Raperda APBD oleh Gubernur/ Mendagri Perda APBD Rancangan DPA-SKPD Verifikasi DPA-SKPD Pelaksanaan APBD Pendapatan Belanja Pembiayaan Laporan Realisasi Semester Pertama R P-APBD Evaluasi R P-APBD Oleh Gbrnr/MDN Penatausahaan Pendapatan • Bendahara penerimaan wajib menyetor penerimaannya ke rekening kas umum daerah selambat-lambatnya 1 hari kerja Penatausahaan Belanja • Penerbitan SPM-UP, SPM-GU, SPM-TU dan SPM-LS oleh Kepala SKPD Penatausahaan Pembiayaan • Dilakukan oleh PPKD Kekayaan dan Kewajiban daerah • Kas Umum • Piutang • Investasi • Dana Cadangan • Utang Akuntansi Keuangan Daerah Disusun dan disajikan Laporan Keuangan • LRA • Neraca Laporan Keuangan diperiksa oleh BPK DPRD melakukan pengawasan bukan pemeriksaan • Lap. Arus Kas • LPE Raperda PJ Pel APBD Persetujuan Bersama setelah 3 hari Evaluasi o/ 7 hari penyesuaian o/ Perda P-APBD Perda PJ Pel APBD
  • 7. ERI AH Diacu RPJPN RPJPD 20 tahun pedoman pedoman 20 tahun pedoman pedoman Diperhatikan RPJMD RPJMN 5 tahun Renstra SKPD Renstra K/L 5 tahun dijabarkan 1 tahun dijabarkan Diserasikan dg Musrenbang 5 tahun 1 tahun pedoman 5 tahun pedoman Renja SKPD 1 tahun Renja K/L 1 tahun RKPD RKP diacu diacu pembangunan Daerah; Dibahas bersama DPRD NOTA KESEPAKATAN PIMPINAN DPRD DGN KDH  menyusun capaian Kinerja, PEDOMAN PENYUSUNAN RKA-SKPD RKA-SKPD TAPD Dibahas dan disetujui oleh DPRD RAPERDA APBD PERDA APBD dievaluasi  menentukan skala prioritas  menentukan prioritas Program dan Kegiatan untuk masing- masing urusan yang Sasaran, dan plafon anggaran sementara 1 tahun KUA PPAS  kondisi ekonomi makro Daerah;  asumsi penyusunan APBD;  kebijakan Pendapatan Daerah;  kebijakan Belanja Daerah;  kebijakan Pembiayaan Daerah; dan  strategi pencapaiannya. PROSES PERENCANAAN DAN PENGANGGGARAN
  • 8. dan Awal n kasi Usulan tan Tahapan Perencanaan- Penganggaran DAK Fisi k dalam Aplikasi KRISN A 5 4 6 Penilaia n Akhir Kegiata n Penyusuna n Rencana Kegiatan (RK) Sinkronis asi Harmonis asi 3 2 1 Verifika si Kegiata n Penilaia n Kegiata n Pengusula n DAK Fisik
  • 9. our Date STRUKTUR DAK FISIK TAHUN 2021 RINCIAN KEGIATAN BIDANG SUBBIDANG MENU KEGIATAN cost, jumlah usulan max, Y Your Footer Here 4 • “Program”/”tema” sebagai tagging dalam Aplikasi Krisna serta melihat sinkronisasi dengan belanja K/L • Data teknis pada level subbidang (profil daerah yang diisi oleh pemerintah daerah) Referensi, satuan, unit nilai usulan min, nilai usulan max, volume max Melekat kepada instansi pelaksana dan jenis DAK • Batas Max Usulan Daerah Komponen dan readiness criteria Tagging PN, PP, KP dan MP serta Kewenangan
  • 10. Pengusulan Kegiatan Oleh Bappeda dan OPD SUBMIT (user Kepala Bappeda ) Input Volum e Input Unit Cost Klik Input Usulan di sideb ar Penuhi data teknis di level subbidang (Bappeda& OPD) PRINT & UPLOA D SURA T PENGANTA R KEPAL A DAERAH (user KEPAL A Bapped a) Pilih Metode Pengerjaa n Memilih Komponen, Mengisi Volume Pilih Bidang UploadTOR & RAB di Pilih Sub- Bidang Mengisi Readiness Criteri a menu kegiatan (Bappeda& OPD) Pilih Kabupaten- Kecamatan- Desa (jika bidang tidak memiliki referensi) Pilih Menu Kegiatan Isi Keterangan (Nama Lokasi, Dukungan Kawasan, dll) Lock data di rincian kegiatan (Bappeda) Isi Instansi Pelaksan a Uploa d TOR Pilih Nomenklatur Rincian/Refere nsi Urutan Prioritas Usulan per rincian kegiatan (Bappeda) Isi Form Input Pili h Rincian Kegiatan Simpan Usulan Kli k “Tambah
  • 11. Pengusulan Kegiatan DAK FISIK Variabel Per Detail Rincian Pilih Referensi/ Nomenklatur Detail Rincian contoh: Ruas Jl. Slamet Riadi, Daerah Irigasi Piyungan, SMAN 1 Leuwisadeng. Pilih Lokasi (jika referensi nomenklatur tidak tersedia) Variabel yang diinput User Per Subbidang 1. DATATEKNI S 2. i. MENGISI Data Teknis (pilihan Ya/Tidak atau isian lainnya) i. ii. iii. Kab/Kota, Kecamatan, Desa/Kelurah an ii. MENGI SI link googl e driv e jika diminta adanya dokumen tertentu 3 . 4. 5. 6. 7. Pilih Metode Pengadaan Isi Volume Satuan (Given, contoh: paket, m2, unit, ruang) Isi Unit Cost Total Nilai Usulan (diperoleh dari Volume x Unit Cost) Untuk beberapa bidang DAK, total nilai usulan dibatasi pada rentang tertentu (min- max) Komponen (spesifikasi dari tiap usulan detail rincian. Contoh: saluran primer, saluran sekunder, dll) i. Pilih nomenklatur komponen ii. Isi volume komponen iii. Satuan (Given) Isi Readiness Criteria (checklist persyaratan/kriteria yang dipenuhi OPD dalam rangka mengusulkan kegiatan terkait serta lampirkan link google drive. Contoh: ketersediaan DED, Sertifikat tanah, AMDAL ). Variabel yang diinput User Per Menu Kegiatan MENGISI (Mengetik) 8. 1 . 2. Instansi Pelaksana Keterangan (Opsional) MENG-UPLOAD (Mengunggah) 1. ToR (Term of Reference)/ KAK (Kerangka Acuan Kerja sesuai template) Rencana Anggaran Biaya/RAB sesuai template 8. 2. 9. 10. Keterangan (Opsional)
  • 12. Struktur Data Aplikas i Krisn a Contoh: Bidang Pendidikan Bidang Irigasi, dll Bidan g Subbida ng Contoh: Subbidang SMA, Irigasi Contoh: Rehabilitasi Prasarana Belajar SMA, Pembangunan Jaringan Irigasi Baru, Menu Kegiatan Contoh: Rehabilitasi ruang kelas dengan tingkat kerusakan sedang atau berat beserta perabotnya, Pembangunan Jaringan Irigasi Baru Rincian Kegiatan Contoh: SMAN 1 Leuwisadeng, D.I.Bojong Sari Input Data oleh Bappeda/ OPD:volume, unit cost, keterangan, dll Detail Rincian Memilih Nomenklatur/Referensi Memilih lokasi: Kab/Kota, Kec., Kel/Desa TIDAKADA FREETEXT Komponen (Mandatory untuk bidang tertentu)* Contoh: Saluran Primer, Saluran Sekunder Input Data oleh Bappeda/ OPD: volume Readiness Criteria (Mandatory Contoh: DED, Amdal, Laporan akhir untuk bidang tertentu)* Input Data oleh Bappeda/ OPD: volume
  • 13. KOMPONE N 2 3 ISI VOLUME PILIH KOMPONEN YANG DIINGINKAN KLIK ADD KOMPONEN BERSIFAT MANDATORY UNTUK BEBERAPA BIDANG YANG MEMINTA PENGISIAN KOMPONEN (PERTANIAN, IRIGASI,DLL) 1
  • 14. READINESS CRITERIA READINESS CRITERIA BERSIFAT MANDATORY UNTUK BEBERAPA BIDANG YANG MEMINTA PENGISIAN READINESS CRITERIA (IRIGASI, JALAN) • KETIK JAWABAN (YA/TIDAK) • ISI LINK UPLOAD (UNTUK GOOGLE DRIVE DOKUMEN)
  • 15. ERI AH Kendala Umum Monev Pelaksanaan DAK Fisik 1. Kurangnya Komitmen terhadap alokasi yang diterima dengan kesiapan RK dan dokumen untuk penyaluran (Sekaligus, Bertahap dan Campuran); 2. SDM yg belum memahami Petunjuk Teknis dan Petunjuk Operasional dari aspek pengelolaan Keuda (Hibah, Bansos daerah, penganggaran dalam Kode rekening Keuda); 3. Mutasi, rotasi, dan promosi ASN di lingkungan Pemerintah Daerah; 4. Kurangnya koordinasi antara SKPD Penerima DAK penerima dengan TAPD (BPKAD, BAPPEDA, dan Inspektorat); 5. Koordinasi, komunikasi, integrasi penerima dgn K/L, misalnya pemahaman Perpres Juknis DAK, antara lain kegiatan penunjang
  • 16. ERI AH c. Penyaluran DAK Fisik 1. Perubahan Mekanisme Penyaluran Yang Jauh Lebih Ketat Membutuhkan Kesiapan dan Kedisiplinan Daerah yang Mensyaratkan Kinerja Penyerapan. 2. Daerah Terlambat Menyampaikan Laporan Realisasi Penyaluran dan Pencapaian Target Output yang Mensyaratkan Dokumen Penyaluran (Batas Waktu Tahap I, Tahap II & Tahap III atau TA sebelumnya) KENDALA URAIAN a. Penganggaran Dalam APBD 1. Penganggaran kegiatan (RKA-SKPD) dalam APBD berbeda dengan RK yg telah disetujui oleh K/L; 2. Lambatnya penyesuaian RKA-SKPD Penerima DAK dan Perubahan DPA (Pengaturan hibah dikecualikan dari Permendagri No 32/2011 sebgaimana telah diubah beberapa kali, terakhir Permendagri 90/2019). b. Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa 1. Semakin Cepat, semakin baik (Pengadaan Barang/Jasa setelah Perpres alokasi dan Persetujuan RK oleh K/L, lakukan Pengadaan Barang/Jasa ); 2. Pengadaan Barang/Jasa lebih dari 1 kali; 3. Perangkat organisasi /SDM Pengadaan barang/jasa belum terbentuk; 4. Pemahaman Perpres 16/2018 ttg Pengadaan barang/jasa di lingk. Pemerintah (pemberian kesempatan oleh pihak ketiga kepada pihak ketiga selama 50 hari kalender) 5. Keterlambatan Proses Pengadaan Barang/Jasa dan/atau Pembelian Barang melalui E-Katalog, serta Permasalahan dalam Proses Pengadaan Barang/Jasa seperti terjadinya Gagal Pengadaan Barang/Jasa sehingga harus diulang. Kendala Khusus (Teknis) Kendala Pelaksanaan DAK Fisik
  • 18. MTR LU BDL TUBA LB TBB PB LS LT PSW MSJ LTIM WK TGMS PRING PROP Jumlah Pagu DAK 54,736 63,781 79,877 81,444 86,967 88,146 90,198 94,028 97,616 99,809 109,16 115,70 119,82 127,16 175,85 336,81 Persentase 3.01 3.50 4.39 4.47 4.78 4.84 4.95 5.16 5.36 5.48 5.99 6.35 6.58 6.98 9.66 18.49 - 50,000,000,000 100,000,000,000 150,000,000,000 200,000,000,000 250,000,000,000 300,000,000,000 350,000,000,000 400,000,000,000 PAGU DAK SESUAI TKDD PER KABUPATEN SE-PROPINSI LAMPUNG TA.2021
  • 19. 21,875,445,000 21,030,024,478 10,923,074,000 1,917,750,998 1,133,500,000 1,129,000,000 - 5,000,000,000 10,000,000,000 15,000,000,000 20,000,000,000 25,000,000,000 DINAS PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN DINAS KESEHATAN DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK & KB DINAS PERIKANAN PAGU RK PER OPD TAHUN ANGGARAN 2021
  • 20. NO OPD PENGAMPU PAGU TKDD (Rp) PAGU RK (Rp) SELISIH PAGU RK-PAGU TKDD 1 DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 10.923.074.000 10.923.074.000 - BIDANG PENDIDIKAN (REGULER) 10.923.074.000 10.923.074.000 - PAUD 471.708.000 471.708.000 - SD 8.254.265.000 8.254.265.000 - SMP 2.197.101.000 2.197.101.000 - 2 DINAS KESEHATAN 21.030.897.000 21.030.024.478 - 872.522 BIDANG KESEHATAN (REGULER) 21.030.897.000 21.030.024.478 - 872.522 PELAYANAN DASAR 7.435.244.000 7.435.244.000 - PELAYANAN RUJUKAN 7.670.250.000 7.670.250.000 - PELAYANAN KEFARMASIAN & BAHAN PAKAI HABIS 5.350.123.000 5.349.815.150 - 307.850 PENINGKATAN KESIAPAN SISTEM KESEHATAN 575.280.000 574.715.328 - 564.672 3 DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK & KB 1.160.418.000 1.133.500.000 - 26.918.000 BIDANG KELUARGA BERENCANA (REGULER) 637.419.000 631.500.000 - 5.919.000 BIDANG KELUARGA BERENCANA (PENUGASAN) 522.999.000 502.000.000 - 20.999.000 4 DINAS PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN 27.620.468.000 21.875.445.000 - 5.745.023.000 PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN (PENUGASAN) 2.939.538.000 2.939.538.000 - AIR MINUM (PENUGASAN) 13.337.907.000 13.337.907.000 - BIDANG SANITASI (PENUGASAN) 11.343.023.000 5.598.000.000 - 5.745.023.000 5 DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG 1.917.751.000 1.917.750.998 - 2 IRIGASI (PENUGASAN) 1.917.751.000 1.917.750.998 - 2 6 DINAS PERIKANAN 1.129.000.000 1.129.000.000 - KELAUTAN & PERIKANAN (PENUGASAN) 1.129.000.000 1.129.000.000 - PAGU TOTAL DAK FISIK REGULER+PENUGASAN 63.781.608.000 58.008.794.476 - 5.772.813.524 RINCIAN PAGU PER BIDANG PER OPD TAHUN ANGGARAN 2021
  • 21. KEBIJAKAN DAK FISIK SECARA UMUM TAHUN ANGGARAN 2021 NO JENIS DAK BIDANG KETERANGAN 1 REGULER Pendidikan Kesehatan dan KB Tema Konektivitas Jalan Transportasi Pedesaan (Afirmasi) Transportasi Perairan/Laut (Afirmasi) 2 PENUGASAN Tema Penurunan Stunting (lokus major project) Kesehatan, KB, Sanitasi, Air Minum, LHK Tema Penanggulangan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan (lokus major project, KPPN, daerah afirmasi) Sanitasi, Jalan, Air Minum, Perikanan, Pertanian, Irigasi, Perumahan Pemukiman dan LHK Tema Penyediaan Infrastruktur Ekonomi Berkelanjutan (lokus major project, KPPN, daerah afirmasi) IKM, Pariwisata, Jalan dan LHK
  • 22. JENIS DAK FISIK YANG DIAKOMODIR PADA TAHUN 2021 DI KABUPATEN LAMPUNG UTARA NO JENIS DAK BIDANG KETERANGAN 1 REGULER Pendidikan YA Kesehatan dan KB YA Tema Konektivitas Jalan Transportasi Pedesaan (Afirmasi) Bukan Kewenangan Transportasi Perairan/Laut (Afirmasi) Bukan Kewenangan 2 PENUGASAN Tema Penurunan Stunting (lokus major project) Kesehatan, KB, Sanitasi, Air Minum, LHK YA, kecuali LHK Tema Penanggulangan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan (lokus major project, KPPN, daerah afirmasi) Sanitasi, Jalan, Air Minum, Perikanan, Pertanian, Irigasi, Perumahan Pemukiman dan LHK Bukan Kewenangan Tema Penyediaan Infrastruktur Ekonomi Berkelanjutan (lokus major project, KPPN, daerah afirmasi) IKM, Pariwisata, Jalan dan LHK Bukan Kewenangan
  • 23. ERI AH KENDALA TEKNIS PADA PROSES PENGUSULAN DAK 1. INPUT : a. Tahap persiapan masih belum optimal (inventarisasi usulan, dll) b. Konsistensi usulan dengan dokumen perencanaan daerah 2. PROSES : a. SDM (operator) b. Sarana dan Prasarana (jaringan internet, dll) 3. OUTPUT : a. Kualitas usulan (Skoring belum optimal) b. Konsistensi dengan Prioritas Nasional, Prioritas Propinsi, dan Prioritas Daerah (Lokus sesuai tematik dari Pusat), contohnya pengusulan tidak sesuai dengan lokus tematik tertentu.
  • 24. ERI AH RENCANA TINDAK LANJUT 1. USULAN HARUS TETAP MEMPERHATIKAN CAPAIAN INDIKATOR PEMBANGUNAN MAKRO SERTA STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) 2. UNTUK JENIS USULAN HARUS MENGACU SECARA TEKNIS PADA PERPRES NO. 123 TAHUN 2020 TENTANG PETUNJUK TEKNIS DAK FISIK TAHUN ANGGARAN 2021. SEGALA KETENTUAN TEKNIS YANG ADA PADA PERPRES TERSEBUT HARAP DI PERSIAPKAN SERTA MEMPERHATIKAN JUGA ASPEK KINERJA YANG DIUKUR UNTUK PELAKSANAAN DAK TAHUN 2021. 3. UNTUK PENENTUAN LOKUS USULAN, HARAP BERPEDOMAN PADA DOKUMEN RPJMN TAHUN 2020-2024 TERUTAMA MENGENAI PENENTUAN MAJOR PROJECT DAN PROYEK
  • 25. ERI AH PERPRES 123 TAHUN 2020 TENTANG JUKNIS DAK FISIK TAHUN ANGGARAN 2021 CONTOH : UNTUK BIDANG JALAN (HAL-HAL YANG WAJIB DIPERHATIKAN) ARAH KEBIJAKAN REGULER Memperhatikan SPM dan Konektivitas antar daerah PENUGASAN Meningkatkan kualitas pelayanan transportasr melalui penguatan konektivitas, aksesibilitas, dan mobilitas masyarakat pada daerah prioritas nasional SASARAN REGULER Jalan Mantap Kabupaten 65% PENUGASAN Meningkatnya pertumbuhan ekonomi wilayah PENILAIAN KINERJA PELAKSANAAN KEGIATAN Indikator capaian keluaran: panjang jalan/jembatan (km/meter); dan 2. indikator outcome: kondisi kemantapan jalan (%). Indikator capaian keluaran: panjang jalan/jembatan (km/meter); dan 2. indikator outcome: kondisi kemantapan jalan (%).
  • 26. ERI AH PERPRES 123 TAHUN 2020 TENTANG JUKNIS DAK FISIK TAHUN ANGGARAN 2021 CONTOH : UNTUK BIDANG JALAN (HAL-HAL YANG WAJIB DIPERHATIKAN) KETENTUAN TEKNIS YANG HARUS DIPENUHI Lahan tanah sudah dibebaskan pemda Sesuai Rencana Tata Ruang Wilayah Mendukung prioritas nasional Ada kelengkapan DED, jaringan jalan, kajian sistem, dan kajian lingkungan Pekerjaan pembangunan tidak menyangkut pembebasan/permasalahan lahan dan/atau yang melintasi hutan lindung (DED sudah selesai serah terima pekerjaan dengan konsultan pihak ketiga Telah dilakukan update databasejalan dan jembatan setiap akhir tahun secara kontraktual dengan konsultan pihak ketiga