1. Bupati Wonosobo menyambut kedatangan Deputi Bidang Pembangunan Wilayah dan Bencana Kemenko PMK di Desa Beran, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo. 2. Desa Beran memiliki potensi sumber daya alam dan manusia yang dikembangkan melalui BUMDes Beran (Silatri) sejak 2015 dengan usaha rest area. 3. BUMDes Beran dinilai berhasil mencapai tujuan memberdayakan sumber daya dan meningkat

1. 1 | B a g i a n P r o k o m p i m
BUPATI WONOSOBO
SAMBUTAN BUPATI WONOSOBO
PADA ACARA
PENERIMAAN KUNJUNGAN DEPUTI BIDANG
PEMBANGUNAN WILAYAH DAN BENCANA
KEMENKO PMK DI DESA BERAN KECAMATAN
KEPIL KABUPATEN WONOSOBO
RABU, 10 FEBRUARI 2021
Assalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh,
Salam sejahtera bagi kita semua.
Yang terhormat :
• Deputi Bidang Pembangunan Wilayah dan Bencana
Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia
dan Kebudayaan
Yang saya hormati :
• Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat dan
Desa Kabupaten Wonosobo;

2. 2 | B a g i a n P r o k o m p i m
• Camat Kepil beserta jajaran Forkopimca;
• Lurah, Para Kepala Desa, beserta Direktur BUMDesa se-
Kecamatan Kepil;
• Pengurus Forum BUMDes Indonesia;
• Pengurus PKK;
• Perwakilan Karang Taruna;
• Ketua Badan Permusyawaratan Desa;
• Tenaga Ahli Pengembangan Ekonomi Desa;
• Tenaga Ahli Pembangunan Partisipatif;
• Pendamping Lokal Desa Kecamatan Kepil;
• Penyuluh Pertanian Desa Beran; dan
• Undangan serta hadirin yang berbahagia.
Puji syukur marilah kita panjatkan ke-Hadirat Allah
SWT, Tuhan yang Maha Pengasih, atas Rahmat, Hidayah dan
Karunia-Nya, pagi hari ini kita dapat dipertemukan dan
bersilaturahim pada acara, PENERIMAAN KUNJUNGAN
DEPUTI BIDANG PEMBANGUNAN WILAYAH DAN
BENCANA KEMENKO PMK DI DESA BERAN
KECAMATAN KEPIL KABUPATEN WONOSOBO
dalam kondisi sehat wal’afiat.

3. 3 | B a g i a n P r o k o m p i m
Mengawali sambutan ini, perkenankan saya
mengucapkan selamat datang dan terima kasih sekaligus
apresiasi setinggi-tingginya, atas kehadiran Ibu-Bapak beserta
rombongan di Kabupaten Wonosobo ini. Semoga kehadiran
Ibu-Bapak di kota pegunungan yang asri ini, dapat
memberikan manfaat, serta menjadi media komunikasi yang
efektif, antara Kementerian Koordinator Bidang
Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK)
dengan masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Wonosobo.
Kunjungan Deputi Bidang Pembangunan Wilayah dan
Bencana Kemenko PMK di Desa Beran Kecamatan Kepil
Kabupaten Wonosobo ini, sebagai langkah yang baik dalam
upaya memperkuat perekonomian desa. Sebagaimana kita
ketahui pendirian BUMDes didasarkan pada kebutuhan dan
potensi desa, sebagai upaya peningkatan kesejahteraan
masyarakat.
Pendirian BUMDes menjadi penting karena bertujuan
untuk memeratakan kesejahteraan dibidang perekonomian
desa, pendapatan asli, dan pengelolaan potensi desa sesuai
dengan kebutuhan masyarakat.

4. 4 | B a g i a n P r o k o m p i m
Hadirin yang berbahagia,
Pada tahun 2020, Kabupaten Wonosobo mendapatkan
Dana Desa sebesar 217 Milyar 226 Juta 851 Ribu Rupiah.
Dana tersebut dialokasikan dalam berbagai sektor,
diantaranya adalah untuk Padat Karya Tunai Desa sebesar 51
Milyar 10 Juta 627 Ribu 616 Rupiah, Tanggap Covid-19
sebesar 10 Milyar 619 Juta 68 Ribu 860 Rupiah, Bantuan
Langsung Tunai Dana Desa 2020 untuk 135.443 Kepala
Keluarga sebesar 65 Milyar 168 Juta 700 Ribu Rupiah,
BUMDes sebesar 1 Milyar 69 Juta 678 Ribu Rupiah, dan
untuk alokasi lainnya sebesar 80 Milyar 972 Juta 775 Ribu
557 Rupiah, sehingga total realisasi adalah sebesar 208
Milyar 840 Juta 850 Ribu 33 Rupiah.
Alokasi dana untuk Tanggap Covid-19 digunakan untuk
membiayai cukup banyak kegiatan. Diantaranya adalah
Bantuan Langsung Tunai selama 9 bulan, Posko Covid-19,
Satgas Covid-19, edukasi kepada masyarakat terkait
penanganan Covid-19, pengadaan sarana dan prasarana
pendukung penanganan Covid-19 (disinfektan, masker, APD,
thermo gun, hand sanitizer), pelaksanaan penyemprotan
disinfektan di lingkungan desa, dan pelaksanaan kegiatan
Jogo Tonggo.

5. 5 | B a g i a n P r o k o m p i m
Hadirin yang berbahagia,
Perlu saya sampaikan pada kesempatan kali ini, tahun
2020 Kabupaten Wonosobo mendapatkan bantuan keuangan,
dari Gubernur Provinsi Jawa Tengah Program Ketahanan
Masyarakat dalam bentuk penyertaan modal bagi BUMDes,
sejumlah 114 BUMDes masing-masing Rp 20.000.000,00
khusus desa merah dan kuning. Desa merah adalah desa
dengan kategori tingkat kesejahteraan rendah, sedangkan desa
kuning adalah desa dengan kategori tingkat kesejahteraan
sedang.
Dari sejumlah 236 desa, jumlah BUMDes yang ada
ditahun 2020 adalah 180, dengan 91 BUMDes yang sudah
terklasifikasi sebagai berikut :
1. Kategori Dasar sebanyak 53 BUMDes;
2. Kategori Tumbuh sebanyak 34 BUMDes;
3. Kategori Berkembang sebanyak 2 BUMDes; dan
4. Kategori Maju sebanyak 2 BUMDes, yakni Silatri dan
Patak Banteng.
Selain BUMDes, terdapat juga 3 BUMDesma, atau
BUMDes Bersama di Kabupaten Wonosobo. Antara lain :
1. Kusalamo, yang merupakan BUMDes Bersama antara
Desa Kumejing, Lancar, Plunjaran, dan Sumogede;

6. 6 | B a g i a n P r o k o m p i m
2. Kujangwinangun yang merupakan BUMDes Bersama
antara Desa Kuripan, Lumajang, Wonokampir, Krinjing,
dan Binangun; serta
3. Margomarem yang merupakan BUMDes Bersama antara
Desa Maron, Tlogo, Menjer, Larangan Lor, dan Mlandi.
BUMDes Bersama ini sangat bermanfaat, karena
merupakan kerja sama antardesa, yang memiliki kesamaan
potensi. Sehingga dengan cara ini, desa akan terhindar dari
persaingan usaha, dapat bekerja sama secara sinergis dalam
mengembangkan potensi daerah, sekaligus memperluas
jangkauan kemitraan usaha.
Hadirin yang berbahagia,
Saat ini di Wonosobo unit usaha BUMDes bergerak
dibidang jasa, baik perdagangan, persewaan, serta Penyertaan
Modal Unit Usaha Perdagangan Sembako.
Kegiatan pengembangan BUMDes pun tidak hanya
terbatas pada dunia usaha, namun juga dibidang
keorganisasian, misalnya dengan berdirinya Pabuwon atau
Paguyuban BUMDes Wonosobo, pada tahun 2017, dan
diadakannya Rapat Koordinasi Pengurus BUMDes secara
rutin, dua kali setiap tahunnya.

7. 7 | B a g i a n P r o k o m p i m
Selain itu, ada juga Klinik BUMDes, Sekolah BUMDes
yang ditahun 2018 mewadahi 29 desa dan tahun 2020
mewadahi 10 desa, serta pelatihan manajemen. Saya
mengapresiasi kegiatan-kegiatan yang bermanfaat ini, semoga
dengan ini masyarakat semakin berdaya dan sejahtera.
Perlu diketahui bersama, saat ini di Wonosobo sudah
sebanyak 29 BUMDes mendapatkan fasilitasi permodalan
dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan
Transmigrasi. Diharapkan BUMDes dapat membantu
meningkatkan perputaran roda ekonomi di desa, termasuk
didalamnya penyerapan tenaga kerja di desa.
Hadirin yang berbahagia,
Desa Beran merupakan salah satu desa di Kecamatan
Kepil Kabupaten Wonosobo, yang memiliki banyak potensi
dan berhasil mengembangkan BUMDes, hingga masuk dalam
kategori maju. Potensi Desa Beran tidak terbatas hanya dari
Sumber Daya Manusia saja, namun juga Sumber Daya
Alamnya. BUMDes Beran (Silatri) terbentuk sejak tahun
2015, diawali dengan mengembangkan sektor usaha Rest
Area Silatri. Secara geografis Desa Beran terletak di
sepanjang jalan, yang menghubungkan Kabupaten Wonosobo
dan Kabupaten Magelang, sehingga sangat potensial untuk
mengembangkan Rest Area di wilayah tersebut.

8. 8 | B a g i a n P r o k o m p i m
Dari pemantauan dan hasil evaluasi, BUMDes Beran
dinilai sudah mampu mewujudkan tujuannya, diantaranya :
1. Memberdayakan Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya
Alam yang tersedia;
2. Meningkatkan kapasitas warga masyarakat Desa Beran;
3. Menumbuhkembangkan sektor ekonomi warga
masyarakat Desa Beran; dan
4. Mewujudkan desa yang mandiri.
Saya berharap, BUMDes Beran dapat konsisten
mewujudkan tujuannya, serta dapat menginspirasi desa-desa
lain di wilayah Kabupaten Wonosobo untuk memberdayakan
potensi-potensi yang ada di wilayah masing-masing.
Sehingga dengan berdayanya desa, akan tumbuh masyarakat
yang berdaya pula serta sejahtera.
Hadirin yang berbahagia,
Demikian yang dapat saya sampaikan, kurang lebihnya
mohon maaf. Semoga apa yang kita lakukan hari ini dapat
memberikan manfaat bagi kemajuan Kabupaten Wonosobo,
baik dibidang pembangunan maupun bidang-bidang lainnya,
untuk kehidupan masyarakat yang semakin sejahtera.

9. 9 | B a g i a n P r o k o m p i m
Tidak lupa saya berpesan, mari tetap patuhi dan terapkan
Protokol Kesehatan, dimanapun dan kapanpun. Karena diri
kita, setiap individu dan masyarakat seluruhnya, adalah garda
terdepan dalam upaya penanganan penyebaran Covid-19.
Tetap kenakan Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, dan
Hindari Kerumunan. Sehat selalu dan tetap semangat.
Sekian dan terima kasih,
Wassalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.
Bupati Wonosobo
Eko Purnomo, SE., MM