2. • Carilah Contoh Sistem Yang Ada Di Sekitar
Anda Selain yang telah di terangkan?
• Jabarakan Komponen Komponen Penyusun
Sistem Tersebut?
• Jelaskan perbedaan data dan informasi selain
yang telah di jelaskan!
3. Teknologi Informasi(TI)
dan Sistem Informasi(SI)
• Teknologi Informasi(TI)
– Bentuk teknologi untuk menangani informasi yang
di inginkan.
• Sistem Informasi(SI)
– Integrasi komponen pemrosesan , penyimpanan
dan diseminasi informasi dalam suatu organisasi.
– Studi interdisiplin suatu sistem untuk
menyediakan informasi pada suatu organisasi.
4. • Teknologi Informasi(TI)
– Perangkat Keras (PC, Server, barcode scanner).
– Perangkat Lunak (Windows, Internet, Aplikasi
Spreadsheet, Aplikasi SIA, Aplikasi Penjualan)
– Consumer devices (mobile phone)
• Sistem Informasi(SI)
– E-commerce
– SAP/ERP
– SIA
Contoh SI dan TI
5. Data dan Informasi
• Data : Aliran fakta dasar.
• Informasi : Interpretasi data yang disajikan
dengan cara yang berarti.
• Informatika : Studi tentang informasi, sistem
informasi dan teknologi informasi.
6. Konsep dasar Sistem
Terdapat beberapa definisi sistem yaitu :
• Gordon B. Davis ( 1984 ) :
“ Sebuah sistem terdiri dari bagian-bagian yang saling
berkaitan yang beroperasi bersama untuk mencapai
beberapa sasaran atau maksud “.
• Raymond Mcleod (2001) :
“ Sistem adalah himpunan dari unsur-unsur yang saling
berkaitan sehingga membentuk suatu kesatuan yang
utuh dan terpadu “.
• Sistem dapat didefinisikan sebagai seperangkat elemen
yang digabungkan satu dengan lainnya untuk suatu
tujuan bersama.
7. Konsep dasar Sistem (cont)
• Kumpulan elemen terdiri dari :
– Manusia (man)
– Mesin (machnine)
– metode ilmiah dan non ilmiah (methode)
– Uang (money = cost and benefit)
– bahan baku (material = data, informasi, dokumen, dll)
• Elemen sistem disamping berhubungan satu sama lain, juga
berhubungan dengan lingkungannya untuk mencapai tujuan
yang telah ditentukan sebelumnya.
9. Karakteristik Sistem
1. Komponen
• Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen-komponen
yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama
membentuk satu kesatuan. Komponen sistem terdiri dari
komponen yang berupa subsistem atau bagian-bagian dari
sistem.
2. Batasan sistem (boundary)
• Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara
suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan
lingkungan luarnya. Batasan sistem ini memungkinkan
suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan. Batasan
suatu sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari
sistem tersebut.
• Contoh : contohnya adalah Hak Akses, Firewall.
10. Karakteristik Sistem
3. Lingkungan luar sistem (environment)
• Lingkungan luar sistem (environment) adalah diluar batas
dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan
dapat bersifat menguntungkan yang harus tetap dijada dan
yang merugikan yang harus dijaga dan dikendalikan, kalau
tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem.
4. Penghubung sistem (interface)
• Penghubung sistem merupakan media penghubung antara
satu subsitem dengan subsistem lainnya. Melalui
penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya
mengalir dari subsistem ke subsistem lain. Keluaran
(output) dari subsitem akan menjadi masukkan (input)
untuk subsistem lain melalui penghubung.
• Contoh dalam sistem computer adalah jaringan computer
yang menghubungkan satu sistem dengan lainya.
11. Karakteristik Sistem
5. Masukkan Sistem (input)
• Masukkan adalah energi yang dimasukkan kedalam sistem, yang
dapat berupa perawatan (maintenace input), dan masukkan sinyal
(signal input). Maintenace input adalah energi yang dimasukkan
agar sistem dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang
diproses untuk didapatkan keluaran.
• Contoh dalam sistem computer program adalah maintenance input
sedangkan data adalah signal input untuk diolah menjadi informasi.
6. Keluaran sistem (output)
• Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan
diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa
pembuangan.
• Contoh : komputer menghasilkan panas yang merupakan sisa
pembuangan, sedangkan informasi adalah keluaran yang
dibutuhkan.
12. Karakteristik Sistem
7. Pengolah sistem
• Suatu sistem menjadi bagian pengolah yang akan
merubah masukkan menjadi keluaran. Sistem
produksi akan mengolah bahan baku menjadi
bahan jadi, sistem akuntansi akan mengolah data
menjadi laporan-laporan keuangan.
8. Sasaran sistem
• Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau
sasaran (objective). Sasaran dari sistem sangat
menentukan input yang dibutuhkan sistem dan
keluaran yang akan dihasilkan sistem
14. • Model Sistem
• Model Sistem yang diperluas
input Processing Otput
input Processing Otput
Tujuan
Mekanisme Kontrol
Model Sistem
15. Klasifikasi Sistem
• Sistem tertutup (close system)
Sistem tertutup adalah sistem yang tidak terpengaruh
dan tidak berhubungan dengan lingkungan luar, sistem
bekerja otomatis tanpa ada turut campur lingkungan
luar. Secara teoritis sistem tertutup ini ada,
kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar
tertutup, yang ada hanya relatively closed system.
• Sistem terbuka (open system)
Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan
terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini
menerima input dan output dari lingkungan luar atau
subsistem lainnya. Karena sistem terbuka terpengaruh
lingkungan luar maka harus mempunyai pengendali
yang baik.
16. Konsep Dasar Informasi
• Menurut Raymond Mcleod, :
“ Informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang
memiliki arti bagi si penerima dan bermanfaat bagi
pengambilan keputusan saat ini atau mendatang ”
• Secara umum informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari
pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan
lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu
kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk
pengambilan keputusan.
• Sumber dari informasi adalah data.
• Data merupakan bentuk yang masih mentah, belum dapat
bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut.
• Data diolah melalui suatu metode untuk menghasilkan
informasi. Data dapat berbentuk simbol-simbol semacam
huruf, angka, bentuk suara, sinyak, gambar, dsb.
17. Contoh Data dan Informasi
• Nilai seorang mahasiswa merupakan data bagi seorang
pengajar, karena nilai seorang mahasiswa tidak
memberikan makna yang luas bagi pengajar terutama jika
dikaitkan dengan keputusan yang diambilnya. Sedangkan
nilai rata-rata kelas atau distribusi nilai seluruh mahasiswa
lebih informatif bagi pengajar.
• Akan tetapi, bagi seorang mahasiswa nilai individu itulah
yang lebih mempunyai makna, karena menyangkut
prestasinya, sedangkan rata-rata kelas dapat dikatakan
sebagai informasi tambahan saja.
• Dalam kasus ini objek yang sama yaitu nilai mahasiswa
bisa memiliki dua sifat ganda yaitu sebagai data bagi dosen,
akan tetapi bisa juga sebagai informasi bagi mahasiswa
19. Kualitas informasi
• Informasi harus akurat (accurate)
Informasi harus akurat berarti informasi harus bebas
dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau
menyesatkan.
• Tepat pada waktunya (time liness)
Tepat pada waktunya berarti informasi yang datang
pada pemerima tidak boleh terlambat. informasi yang
sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi.
• Relevan (relevance)
Relevan berarti informasi tersebut mempunyai manfaat
untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap
orang satu dengan yang lainnya berbeda.
20. Nilai Informasi
• Nilai informasi ditentukan oleh dua hal yaitu
manfaat dan biaya mendapatkannya.
• Suatu informasi dikatakan lebih bernilai jika
manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan
biaya mendapatkannya.
21. Tugas 2
• Pandanglah STMIK El Rahma sebagai suatus
sistem yang terdiri dari Sistem Informasi
Akademik, Sistem Informasi Inventaris Barang
dan Sistem Informasi Perpustakaan.
• Identifikasi Komponen-Komponen apa saja yang
menyusun sistem tersebut dan jelaskan peranan
masing-masing komponen tersebut?
• Bagaimana masing-masing komponen tersebut
bekerja untuk mendukung organisasi?
22. Tugas 2
• Hubungi bagian teknologi informasi yang
bertugas untuk masing-masing sistem
tersebut. Lakukan diskusi untuk menentukan
data apa saja yang emnjadi input untuk sistem
informasi yang dipakai, output yang dihasilkan
dan proses apa saja yang digunakan untuk
mengolah informasi tersebut.
23. Konsep Dasar Sistem Informasi
• Menurut Mc leod :
“Sistem Informasi merupakan sistem yang mempunyai
kemampuan untuk mengumpulkan informasi dari semua
sumber dan menggunakan berbagai media untuk
menampilkan informasi “
• Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem di
dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-
orang, fasilitas, teknologi, media prosedur-prosedur dan
pengendalian yang bekerja bersama-sama dalam
pengumpulan, mengelola, memproses, menyimpan dan
mendistribusikan informasi yang bermakna dan berguna
untuk pengambilan keputusan.
24. Komponen Sistem Informasi
• Perangkat keras (hardware): mencakup peranti-peranti fisik seperti
mesin kasir, komputer dan printer.
• Perangkat lunak (software) atau program: sekumpulan instruksi
yang memungkinkan perangkat keras untuk dapat memproses data.
• Prosedur: sekumpulan aturan yang dipakai untuk mewujudkan
pemrosesan data dan pembangkitan keluaran yang dikehedaki.
• Orang: semua pihak yang bertanggung jawab dalam pengembangan
sistem informasi, pemrosesan, dan penggunaan keluaran sistem
informasi.
• Basis data (database): sekumpulan tabel, hubungan, dan lain-lain
yang berkaitan dengan penyimpanan data.
• Jaringan dan komunikasi data: sistem penghubung yang
memungkinkan sesumber (resources) dipakai secara bersama atau
diakses oleh sejumlah pemakai.
26. Blok Sistem Informasi
a. Blok masukkan (input block)
• Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input
disini termasuk metode-metode dan media yang digunakan untuk
menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa
dokumen dasar.
b. Blok model (model block)
• Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan metode
matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang
tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk
menghasilkan keluaran yang sudah diinginkan.
c. Blok keluaran (output block)
• Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan
informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk
semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.
27. Blok Sistem Informasi
d. Blok teknologi (technologi block)
• Teknologi digunakan untuk menerima input,
menjalankan model, menyimpan dan mengakses
data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran
dan membantu pengendalian diri secara
keseluruhan.
– Teknologi terdiri dari unsur utama :
– Teknisi (human ware atau brain ware)
– Perangkat lunak (software)
– Perangkat keras (hardware)
28. Blok Sistem Informasi
e. Blok basis data (data base block)
• Merupakan kumpulan dari data yang saling
berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan
diperangkat keras komputer dan digunakan perangkat
lunak untuk memanipulasinya.
f. Blok kendali (control block)
• Banyak faktor yang dapat merusak sistem informasi,
misalnya bencana alam, api, temperatur tinggi, air,
debu, kecurangan-kecurangan, kejanggalan sistem itu
sendiri, kesalahan-kesalahan ketidakefisienan, sabotase
dan sebagainya. Beberapa pengendalian perlu
dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa
hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah atau
bila terlanjur terjadi kesalahan dapat langsung diatasi.
29. Programer VS Analis Sistem
Programer Analis Sistem
Tanggung jawab pemrogram terbatas pada
pembuatan program computer.
Tanggung jawab analis sistem tidak hanya pada
pembuatan program komputer saja tetapi pada
sistem secara keseluruhan
Pengetahuan programmer cukup pada teknologi
komputer, sistem komputer, utilitas dan bahasa-
bahasa program yang diperlukan
Pengetahuan analis sistem harus luas, tidak
hanya pada teknologi komputer, tetapi juga
pada bidang aplikasi yang ditanganinya.
Pekerjaan pemrogram sifatnya teknis dan harus
tepat dalam pembuatan instruksi-instruksi
program.
Pekerjaan analis sistem dalam pembuatan
program terbatas pada pemecahan masalah
secara garis besar.
Pekerjaan pemrogram tidak menyangkut
hubungan dengan banyak orang , terbatas pada
sesame pemrogram dan analis sistem yang
mempersiapkan rancang bangun (spesifikasi)
programnya.
Pekerjaan analis sistem melibatkan hubungan
banyak orang, tidak terbatas pada sesama analis
sistem, pemrogram, tetapi juga pemakai sistem
dan manajer.
30. Piramida Pengambilan Keputusan
• Secara klasik dalam suatu organisasi dikenal ada 3 tingkatan
manajemen yaitu : tingkatan strategis, taktik dan operasional.
– Tingkat strategis : Berkaitan dengan kebijakan jangka panjang serta
penempatan organisasi pada lingkungan .
– Tingkatan manajemen taktik : menerjemahkan kebijakan strategis
menjadi bagian-bagian yang harus dikerjakan.
– Tingkatan operasional : bertugas melaksanakan tugas harian sesuai
dengan rencana jangka panjang dan pedoman yang telah disusun oleh
manajemen tingkat taktis.
33. Computer Based Information System (CBIS)
• Computer Based Information System (CBIS) atau Sistem
Informasi Berbasis Komputer
– Merupakan suatu sistem pengolah data menjadi sebuah
informasi yang berkualitas dan dipergunakan untuk suatu
alat bantu pengambilan keputusan yang dikembangkan
berbasis teknologi komputer.
34. Sistem Informasi Operasional
• Aktifitas atau kejadian-kejadian dalam suatu
organisasi (perusahaan) direpresentasikan oleh
suatu transaksi karena itu disebut juga sebagai
Transaction Processing Systems (TPS) .
• TPS berkembang dari sistem informasi manual
untuk sistem proses data dengan bantuan mesin
menjadi sistem proses data elektronik (electronic
data processing systems).
• TPS mencatat dan memproses data hasil dari
transaksi bisnis, seperti penjualan produk,
pembelian bahan, dan perubahan persediaan dll.
35. Sistem Informasi Operasional
• TPS menghasilkan informasi kejadian rutin dan harian yang
dibutuhkan oleh manajer operasional atau pekerja
(workers) dalam melaksanakan tugasnya (keputusan
harian).
• Karena untuk manajer operasional, sehingga sifat
informasinya :
– informasi yang menggambarkan aktivitas organisasi yang telah
berjalan,
– informasi terinci dan spesifik,
– informasi untuk internal perusahaan.
• Fungsi-fungsi yang dikerjakan oleh TPS adalah :
pengumpulan data, validasi data menjadi informasi,
peremajaan data serta penyajian informasi.
37. Sistem Informasi Manajemen
• Sistem informasi yang bertujuan untuk menghasilkan
informasi bagi kebutuhan para manajer dalam
mengevaluasi dan mengambil keputusan dalam rangka
mengendalikan seluruh aktivitas organisasi (perusahaan).
• Informasi yang dihasilkan SIM meliputi :
– Perencanaan
– Pemasaran
– Produksi
– Personalia
– Manajemen Proyek dll
• SIM menghasilkan informasi jangka menengah untuk
manajemen di tingkat taktis (middle managers).
38. Sistem Informasi Manajemen
• Karena untuk manajer taktis, sehingga sifat
informasinya :
– informasi agak terinci yang menggambarkan kejadian
masa lalu dan aktivitas organisasi pada masa
mendatang,
– Informasi yang disajikan SIM biasanya dalam bentuk
laporan-laporan yang formatnya telah ditentukan
sebelumnya,
– informasi untuk internal perusahaan.
• Data yang dibutuhkan SIM didapat dari hasil
pengolahan Sistem Informasi Operasional.
40. Sistem Pakar (Expert Sistem)
• Aplikasi komputer yang ditujukan untuk
membantu pengambil keputusan atau pemecah
persoalan dalam bidang spesifik.
• SP bekerja dengan menggunakan pengetahuan
(knowledge) dan metode analisis yang terlebih
dahulu HARUS didiskusikan dengan pakar yang
sesuai dengan bidang keahlianya.
• Karena berbasis pengetahuan Sistem Pakar biasa
juga disebut “Knowledge-Based System (KBS)”
41. Sistem Pakar (Expert Sistem)
• Sistem Pakar terdiri atas dua komponen utama yaitu :
– Basis Pengetahuan (knowledge base) tempat untuk
menyimpan data pengetahuan yang didapat dari pakar.
– Mesin Penalaran (inference engine) alat untuk
pengambilan keputusan.
• Sistem Pakar berfungsi sebagai kunci penting yang akan
membantu suatu sistem pendukung keputusan pada
tingkat Strategic (Senior Manager).
• Contoh SP :
– MYCIN, yaitu sistem pakar dalam bidang kedokteran untuk
membantu dokter mendiagnosis penyakit dan memberika
saran penanggulang.
43. Sistem Pendukung Keputusan
• Sistem pendukung keputusan sebagai
sekumpulan prosedur berbasis model untuk data
pemrosesan dan penilaian guna membantu para
manajer mengambil keputusan (Turban dkk,
2005).
• Menurut Raymond McLeod, Jr mendefinisikan
sistem pendukung keputusan merupakan suatu
sistem informasi yang ditujukan untuk membantu
manajemen dalam memecahkan masalah yang
dihadapinya (McLeod, 1998)