Publicidad
Publicidad

Más contenido relacionado

Publicidad

Manajemen Inovatif.pptx

  1. MANAJEMEN INOVASI Kelompok 3
  2. 1. Pengertian manajemen inovatif • Manajemen Inovasi merupakan proses mengelola inovasi di suatu perusahaan agar dapat berdaya untuk menciptakan keunggulan bersaing yang berkelanjutan bagi perusahaan. • Manajemen Inovasi diperlukan karena ide-ide segar akan terus lahir di sebuah perusahaan dan menjadi sangat banyak dan berperan penting karena untuk mengakui bahwa ide-ide segar harus terus mengalir secepat mungkin dan setiap saat sebagai antisipasi perkembangan dunia yang semakin cepat, beragam, dan dinamis tersebut.
  3. 2. Pekembangan teknologi sebagi pemicu perubahan Perkembangan teknologi yang semakin cepat menuntut sumber daya organisasi perusahaan harus berubah secara terencana (planned change) untuk mengikuti perkembangan yang terjadi. Sehingga sifat Perubahan Dalam Inovasi Ada 6 Kelompok Yaitu : a. Penggantian (substitution) b. Perubahan (alternation) c. Penambahan (addition) d. Penyusunan kembali (restructturing) e. Penghapusan (elimination) f. Penguatan (reinforcement)
  4. 3. Open and Closed Innovation CLOSED INNOVATION • Internal Smart People atau R&D bekerja untuk perusahaan kita • Keuntungan dari R&D, kita yang menemukannya dan mengembangkannya • Yang cepat melakukan penemuan akan masuk ke pasar pertama akan menang • Jika kita yang pertama membuat ide terbaik di Industri ini,kita akan menang • kontrol IP perusahaan, sehingga pesaing lainnya tidak mengambil keuntungan dari ide – ide perusahaan OPEN INNOVATION • Tidak semua orang pintar bekerja untuk kita. Kita perlu untuk bekerja dengan orang pintar di dalam atau luar perusahaan • Eksternal R&D dapat menciptakan nilai yang signifikan, sedangkan Internal R&D mengembangkannya • Perusahaan tidak harus melakukan penelitian sendiri dan menciptakan keuntungan darinya • Bangun model bisnis yang lebih baik untuk long-term • Best use of External ideas will win the market
  5. 4. Faktor - faktor yang dapat mengubah organisasi Terdapat 5 faktor penyebab perubahan budaya organisasi : 1. Problem internal saat menghadapi masalah • Akan banyak problem yang datang jika pemecahan masalah dilakukan setelah masalah muncul. Oleh karena itu seharusnya organisasi melakukan pencegahan atau antisipasi untuk hal yang bisa menyebabkan masalah tersebut muncul dengan menggunakan langkah-langkah manajemen strategis. 2. Banyak konflik internal Salah satu yang sering terjadinya konflik internal yaitu saat menentukan tujuan. Banyak faktor yang harus dipertimbangkan ketika membuat tujuan dan terjadinya konflik tidak bisa dihindari dalam organisasi.
  6. 3. Tingginya tingkat absensi Tingginya tingkat absensi dari anggota merupakan tanda adanya ketidakpuasan terhadap sesuatu dalam organisasi tersebut. Misalnya anggota yang tidak puas dengan aturan yang ada atau pekerjaannya akan lebih berpotensi untuk menyingkir, dibanding anggota yang merasa puas. 4. Anggota tidak memahami budaya organisasi Anggota yang tidak memahami atau bahkan tidak tahu budaya organisasi akan menimbulkan masalah, hal ini membuat petinggi organisasi harus melakukan pengenalan dan penerapan budaya organisasi dengan baik.
  7. 5. Tidak ada alat komunikasi internal Misalnya seperti kerangka kerja di antara staf untuk komunikasi Internal. Jika ini terjadi maka akan sulit menyatukan perilaku individu munculnya apatisme, saling melempar tanggung jawab, bahkan hilangnya motivasi untuk bersikap positif menghadapi perubahan.
  8. 5. Perubahan organisasi Pengertian Perubahan Organisasi • Perubahan Organisasi yaitu suatu proses dimana organisasi tersebut berpindah dari keadaannya yang sekarang menuju ke masa depan yang diinginkan untuk meningkatkan efektifitas organisasinya. • Jadi, perubahan organisasi merupakan suatu proses perubahan yang terjadi di dalam ataupun di luar organisasi, pada tingkat individu / kelompok yang terjadi secara bertahap dan continue dengan tujuan untuk memajukan dan mengembangkan organisasi.
  9. 6. Pengembangan organisasi • Pengembangan Organisasi atau organization development merupakan salah satu bidang pengembangan dari manajemen SDM, dimana pengembangan organisasi fokus membantu perusahaan dalam mencapai peningkatan kinerja yang berkelanjutan melalui SDM-nya. • Tujuannya yaitu agar organisasi dapat merespon dan beradaptasi dengan lebih baik terhadap perubahan industri/pasar dan kemajuan teknologi, termasuk perubahan yang ingin dilakukan.
  10. 7. Langkah - Langkah pengembangan organisasi Saat manajemen organisasi menghadapi masalah atau gejala dari persoalan yang lebih serius dapat mendorong perubahan. Contohnya perubahan eksternal, konflik di dalam organisasi, keluhan pelanggan, merosotnya profit, kurangnya inovasi, atau tingginya turnover karyawa n. . Deteksi masalah Diagnosis yang efektif memberikan pengetahuan sistematis tentang organisasi yang diperlukan untuk merancang intervensi yang sesuai. Model diagnosis menggunakan input- proses-output (IPO) di level organisasi, tim, dan individu Menemukan diagnosis Pada tahap ini, data dikumpulkan dari berbagai sumber yang relevan untuk dianalisis. Analisis data dan umpan balik
  11. Bagian utama dari proses perubahan Merancang intervensi dan memimpin perubahanadalah mendefinisikan kriteria sukses untuk perubahan agar memudahkan pengukuran progres. Merancang intervensi dan memimpin perubahan Manajemen perusahaan dapat mengevaluasi perubahan bertahap, terutama dari pengalaman karyawan. Salah satu cara mengukur perubahan yang efektif adalah dengan membandingkan keadaan sebelum dan sesudah perubahan. Merancang intervensi dan memimpin perubahan
  12. TOKOPEDIA Perkembangan e-commerce melaju dengan sangat pesat dan mengalami banyak perubahan inovasi yang signifikan. Perkembangan ini mengubah keseluruhan pola hidup manusia, mulai dari pola pikir, karakter, sikap dan pola konsumtif sehari-hari yang dimilikinya. Tokopedia merupakan salah satu perusahaan e-commerce terbesar di Indonesia yang terus mengembangkan business online menjadi sebuah entitas pelayanan yang luar biasa kepada konsumennya. Tokopedia memiliki banyak penawaran yang menarik serta harga yang kompetitif sehingga memenuhi kebutuhan konsumen dengan sangat baik. Dengan menggunakan metode The 7S McKinsey dan menganalisis dengan menghubungkan antara IT, IS, dan Business strategy, maka akan diperoleh inovasi yang dilakukan oleh tokopedia agar lebih mengembangkan sayap bisnis e-commerce yang telah dimilikinya, pelayanan CRM dilakukan oleh tokopedia sehingga loyalitas pelanggan menjadi semakin erat dari sebelumnya, keuntungan akan mengalir kepada perusahaan dan SDM yang dimiliki oleh tokopedia.
Publicidad