SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 7
Descargar para leer sin conexión
FIZCA ALFI SYOFKY
PENGANTAR POLITIK
2B
ILMU KOMUNIKASI
PENGERTIAN POLITIK
Politik adalah cara mempengaruhi
orang lain agar mengikuti apa
yang kita inginkan
ILMU POLITIK
Perkembangan:
Pembahasan aspek-aspek negara dan
kehidupan politik sudah sangat tua
ARISTOTELES: Politik merupakan master of
science
Ilmu politik sebagai ilmu pengetahuan:
dapat dibuat hipotesa awal, pebuktian
kebenaran, berlangsung secara kontinu
Politik menyangkut beragam kegiatan
dalam sistem politik (negara) yang
menyangkut proses menentukan tujuan
Aspek kekuasaan: Harold D laswell :
mempelajari pembentukan dan pembagian
kekuasaan
Kebijakan umum: David easton : studi
,mengenai terbentuknya kebijakan umum
Pandangan Politik
• Klasik : Politik digunakan masyarakat untuk mencapai kebaikan bersama yang
dianggap memiliki nilai moral yang lebih tinggi daripada kepentingan swasta
• Kelembagaan: Politik segala sesuatu yang berkaitan dengan negara hanya berlaku
pada negara modern
•Kekuasaan: Kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain, baik pikiran
maupun perbuatan agar orang tersebut berfikir dan bertindak sesuai dengan yang
mempengaruhi
•Fungsionalisme: David Easton -> Politik adalah alokasi nilai-nilai secara otoritatif
berdasarkan kewenangan dan mengikat suatu masyarakat
•Konflik: Kegiatan untuk mempengaruhi perumusan dan kebijaksanaan umum dalam
rangka usaha untuk memengaruhi
•Asumsi Politik: Kelompok yang dominan, Kelangkaan dan keterlibatan, mengalokasikan
sumber-sumber yang langka
•Ramlan Subakti: Politik adalah interaksi masyarakat dan pemerintah, dalam rangka
proses pembuatan dan pelaksanaan keputusan yang mengikat tentang kebaikan
bersama
•Keputusan politik: Ekstraktif, Distributif, Regulatif
WORDS
Perilaku politik perilaku yang berkaitan dengan proses politik. Yitu interaksi antara
pemerintah dan masyarakat dalam rangka proses pembuatan, pelaksanaan dan
penegakkan keputusan politik.
Keputusan Politik mengikat anggota masyarakat menaati keputusan politik karena
mereka merasa terikat dengan kewenangan yang ada
Konflik, Konsensus dan perubahan Pemerintahan akan berjalan dengan baik dan stabil
apabila terjadi koalisi atau kerja sama antara satu atau lebih kekuatan politik
Sejarah Sejarah sangat berpengaruh pada politik. Sangat menyangkut krkuatan politik.
Filsafat Filsafat fokus pada logika, etika dan moral
Sosiologi interaksi antar manusia dalam suatu masyarakat
Psikologi Psikologi mempelajari perilaku manusia dari masyarakat
Hakekat bangsa dan unsur-unsur
terbentuknya bangsa
Bangsa :Kelompok pegayuban secara ditakdirkan untuk bersama, senasib
sepenanggungan dalam suatu negara
Terbentuknya bangsa: terbentuk karena adanya faktor – obyektif tertentu yang
membedakan dgn bangsa lain. Ada : Kesamaan keturunan, wilayah, bangsa, bahasa, adat
istiadat, kesamaan politik, perasaan, agama
4 unsur yg berpengaruh dalam terbentuknya bangsa: Keinginan untuk mencapai kesatuan
nasional, keinginan utk mencapai kemerdekaan, keinginan akan kemandirian, keunggulan,
individualitas, keaslian atau kekhasan – menjadi tinggi bahasa nasional, keinginan untuk
menonjol diantara bangsa2 lain
Unsur berdirinya suatu negara: rakyat, wilayah yg permanen, penguasa yang berdaulat,
kesanggupan berhubungan dgn negara, pengakuan deklaratif
Kekuasaan dan Kewenangan
Kekuasaan: Kesempatan seseorang atau sekelompok orang untuk menyadarkan masyarakat akan
kemauannya sendiri, dengan sekaligus menerapkannya terhadap tindakan-tindakan perlawanan
dari orang-orang atau golongan-golongan terntentu
Jenis kekuasaan: militer, ekonomi, politik, budaya, pemerintahan, hukum
Sumber Kekuasaan: Legitimate power, Coersive power, Expert Power, Reward Power, Reference
Power
Bentuk2 kekuasaan: Influence, persuasion, manipulasi, coercion, force
Tiga individu / organisasi mempraktikan kekuasaan: uang, paksaan, membangun solidaritas sosial
Kewenangan : Kekuasaan negara dalam menguasai masyarakat memiliki otoritas dan kewenangan
Perbedaan kekuasaan dan kewenangan:
Kekuasaan: berhubungan dg kepribadian individu, tdk selalu berupa kewenangan, memiliki
keabsahan, tdk selalu memiliki keabsahan
Wewenang: behubungan dg posisi atau peranan sosial seseorang, sebuah hubunga yang sah dan
apabila tidak tunduk perintah org yang berwenang dapat dikenal sanksi tertentu

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

pengantar ilmu politik
pengantar ilmu politikpengantar ilmu politik
pengantar ilmu politikJuragan Pentol
 
ILMU POLITIK - Definisi Ilmu Politik
ILMU POLITIK - Definisi Ilmu PolitikILMU POLITIK - Definisi Ilmu Politik
ILMU POLITIK - Definisi Ilmu PolitikDiana Amelia Bagti
 
Pertm 1&2. pengantar ilmu politik 1 poel
Pertm 1&2. pengantar ilmu politik 1 poelPertm 1&2. pengantar ilmu politik 1 poel
Pertm 1&2. pengantar ilmu politik 1 poelstkip-pgri pontianak
 
Konsep Masyarakat Bangsa dan Negara
Konsep Masyarakat Bangsa dan NegaraKonsep Masyarakat Bangsa dan Negara
Konsep Masyarakat Bangsa dan NegaraFair Nurfachrizi
 
Bab iii konsep bangsa dan negara
Bab iii konsep bangsa dan negaraBab iii konsep bangsa dan negara
Bab iii konsep bangsa dan negaranafisa Kim M
 
Konsep Masyarakat, Bangsa dan Negara
Konsep Masyarakat, Bangsa dan NegaraKonsep Masyarakat, Bangsa dan Negara
Konsep Masyarakat, Bangsa dan NegaraST_Nurlelasari
 
Pip pertemuan ke 2
Pip pertemuan ke 2Pip pertemuan ke 2
Pip pertemuan ke 2dzakiaziz
 
Pengertian politik menurut para tokoh dan ahli
Pengertian politik menurut para tokoh dan ahliPengertian politik menurut para tokoh dan ahli
Pengertian politik menurut para tokoh dan ahliOperator Warnet Vast Raha
 
Negara Kewarganegaraan dan Bela Negara
Negara Kewarganegaraan dan Bela NegaraNegara Kewarganegaraan dan Bela Negara
Negara Kewarganegaraan dan Bela NegaraAbdul Fauzan
 

La actualidad más candente (17)

pengantar ilmu politik
pengantar ilmu politikpengantar ilmu politik
pengantar ilmu politik
 
Ilmu Politik
Ilmu PolitikIlmu Politik
Ilmu Politik
 
Politik ppt
Politik pptPolitik ppt
Politik ppt
 
ILMU POLITIK - Definisi Ilmu Politik
ILMU POLITIK - Definisi Ilmu PolitikILMU POLITIK - Definisi Ilmu Politik
ILMU POLITIK - Definisi Ilmu Politik
 
Pertm 1&2. pengantar ilmu politik 1 poel
Pertm 1&2. pengantar ilmu politik 1 poelPertm 1&2. pengantar ilmu politik 1 poel
Pertm 1&2. pengantar ilmu politik 1 poel
 
Prologue
ProloguePrologue
Prologue
 
Perbaikan politik
Perbaikan politikPerbaikan politik
Perbaikan politik
 
Pengantar ilmu politik
Pengantar ilmu politikPengantar ilmu politik
Pengantar ilmu politik
 
Konsep Masyarakat Bangsa dan Negara
Konsep Masyarakat Bangsa dan NegaraKonsep Masyarakat Bangsa dan Negara
Konsep Masyarakat Bangsa dan Negara
 
Pkn bab 8 kelompok 7
Pkn bab 8 kelompok 7Pkn bab 8 kelompok 7
Pkn bab 8 kelompok 7
 
Ilmu politik
Ilmu politikIlmu politik
Ilmu politik
 
Bab iii konsep bangsa dan negara
Bab iii konsep bangsa dan negaraBab iii konsep bangsa dan negara
Bab iii konsep bangsa dan negara
 
Konsep Masyarakat, Bangsa dan Negara
Konsep Masyarakat, Bangsa dan NegaraKonsep Masyarakat, Bangsa dan Negara
Konsep Masyarakat, Bangsa dan Negara
 
Pip pertemuan ke 2
Pip pertemuan ke 2Pip pertemuan ke 2
Pip pertemuan ke 2
 
Pengertian politik menurut para tokoh dan ahli
Pengertian politik menurut para tokoh dan ahliPengertian politik menurut para tokoh dan ahli
Pengertian politik menurut para tokoh dan ahli
 
Negara Kewarganegaraan dan Bela Negara
Negara Kewarganegaraan dan Bela NegaraNegara Kewarganegaraan dan Bela Negara
Negara Kewarganegaraan dan Bela Negara
 
Pengertian politik menurut pakar
Pengertian politik menurut pakarPengertian politik menurut pakar
Pengertian politik menurut pakar
 

Destacado

Fungsionalisme (Psikologi Umum)
Fungsionalisme (Psikologi Umum)Fungsionalisme (Psikologi Umum)
Fungsionalisme (Psikologi Umum)atone_lotus
 
Sstrukturalisme (Psikologi Umum)
Sstrukturalisme (Psikologi Umum)Sstrukturalisme (Psikologi Umum)
Sstrukturalisme (Psikologi Umum)atone_lotus
 
Psikologi Umum dan Perkembangan - Sejarah Psikologi Barat
Psikologi Umum dan Perkembangan - Sejarah Psikologi BaratPsikologi Umum dan Perkembangan - Sejarah Psikologi Barat
Psikologi Umum dan Perkembangan - Sejarah Psikologi BaratHaristian Sahroni Putra
 
Pengantar psikologi umum ch. 1
Pengantar psikologi umum ch. 1Pengantar psikologi umum ch. 1
Pengantar psikologi umum ch. 1Seta Wicaksana
 
Psikologi Umum dan Perkembangan - Pengantar
Psikologi Umum dan Perkembangan - PengantarPsikologi Umum dan Perkembangan - Pengantar
Psikologi Umum dan Perkembangan - PengantarHaristian Sahroni Putra
 

Destacado (9)

KODE ETIK PSIKOLOGI
KODE ETIK PSIKOLOGIKODE ETIK PSIKOLOGI
KODE ETIK PSIKOLOGI
 
Fungsionalisme (Psikologi Umum)
Fungsionalisme (Psikologi Umum)Fungsionalisme (Psikologi Umum)
Fungsionalisme (Psikologi Umum)
 
Sstrukturalisme (Psikologi Umum)
Sstrukturalisme (Psikologi Umum)Sstrukturalisme (Psikologi Umum)
Sstrukturalisme (Psikologi Umum)
 
Psikologi umum 1
Psikologi umum 1Psikologi umum 1
Psikologi umum 1
 
Psikologi Umum
Psikologi UmumPsikologi Umum
Psikologi Umum
 
Psikologi Umum dan Perkembangan - Sejarah Psikologi Barat
Psikologi Umum dan Perkembangan - Sejarah Psikologi BaratPsikologi Umum dan Perkembangan - Sejarah Psikologi Barat
Psikologi Umum dan Perkembangan - Sejarah Psikologi Barat
 
Pengantar psikologi umum ch. 1
Pengantar psikologi umum ch. 1Pengantar psikologi umum ch. 1
Pengantar psikologi umum ch. 1
 
Psikologi Umum dan Perkembangan - Pengantar
Psikologi Umum dan Perkembangan - PengantarPsikologi Umum dan Perkembangan - Pengantar
Psikologi Umum dan Perkembangan - Pengantar
 
Teori tingkah laku
Teori tingkah laku Teori tingkah laku
Teori tingkah laku
 

Similar a Ilmu Politik dalam

Remedial politik
Remedial politikRemedial politik
Remedial politiknadya era
 
Rngkuman Politik
Rngkuman Politik Rngkuman Politik
Rngkuman Politik Dedew08
 
Slide-KOM999-TEORI-POLITIK.pptx
Slide-KOM999-TEORI-POLITIK.pptxSlide-KOM999-TEORI-POLITIK.pptx
Slide-KOM999-TEORI-POLITIK.pptxAbdullahMitrin
 
Pengantar Ilmu Pemerintahan
Pengantar Ilmu PemerintahanPengantar Ilmu Pemerintahan
Pengantar Ilmu PemerintahanMuhamad Yogi
 
Politikdanstrateginasional 130617055951-phpapp01
Politikdanstrateginasional 130617055951-phpapp01Politikdanstrateginasional 130617055951-phpapp01
Politikdanstrateginasional 130617055951-phpapp01Operator Warnet Vast Raha
 
Mata Kuliah pengantar ilmu politik.pptx
Mata Kuliah pengantar ilmu politik.pptxMata Kuliah pengantar ilmu politik.pptx
Mata Kuliah pengantar ilmu politik.pptxSabridah
 
Mata Kuliah pengantar ilmu politik.pptx
Mata Kuliah pengantar ilmu politik.pptxMata Kuliah pengantar ilmu politik.pptx
Mata Kuliah pengantar ilmu politik.pptxAmaliaMutiara1
 
KULIAH 3.ppt
KULIAH 3.pptKULIAH 3.ppt
KULIAH 3.pptcheheru
 
Memahami Politik Internasional
Memahami Politik InternasionalMemahami Politik Internasional
Memahami Politik InternasionalIshaq Rahman
 
Sistem Politik Indonesia
Sistem Politik IndonesiaSistem Politik Indonesia
Sistem Politik IndonesiaParanody
 
Pengertian politik menurut pakar AKPER PEMKAB MUNA
Pengertian politik menurut pakar AKPER PEMKAB MUNA Pengertian politik menurut pakar AKPER PEMKAB MUNA
Pengertian politik menurut pakar AKPER PEMKAB MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Materi pkn kelas 11
Materi pkn kelas 11Materi pkn kelas 11
Materi pkn kelas 11fhnx
 

Similar a Ilmu Politik dalam (20)

Politik ppt
Politik pptPolitik ppt
Politik ppt
 
Remedial politik
Remedial politikRemedial politik
Remedial politik
 
Rngkuman Politik
Rngkuman Politik Rngkuman Politik
Rngkuman Politik
 
Slide-KOM999-TEORI-POLITIK.pptx
Slide-KOM999-TEORI-POLITIK.pptxSlide-KOM999-TEORI-POLITIK.pptx
Slide-KOM999-TEORI-POLITIK.pptx
 
Makalah pkn
Makalah pknMakalah pkn
Makalah pkn
 
Hakikat Nasional
Hakikat NasionalHakikat Nasional
Hakikat Nasional
 
Pengantar Ilmu Pemerintahan
Pengantar Ilmu PemerintahanPengantar Ilmu Pemerintahan
Pengantar Ilmu Pemerintahan
 
Politik dan strategi nasional
Politik dan strategi nasionalPolitik dan strategi nasional
Politik dan strategi nasional
 
Politikdanstrateginasional 130617055951-phpapp01
Politikdanstrateginasional 130617055951-phpapp01Politikdanstrateginasional 130617055951-phpapp01
Politikdanstrateginasional 130617055951-phpapp01
 
Mata Kuliah pengantar ilmu politik.pptx
Mata Kuliah pengantar ilmu politik.pptxMata Kuliah pengantar ilmu politik.pptx
Mata Kuliah pengantar ilmu politik.pptx
 
Mata Kuliah pengantar ilmu politik.pptx
Mata Kuliah pengantar ilmu politik.pptxMata Kuliah pengantar ilmu politik.pptx
Mata Kuliah pengantar ilmu politik.pptx
 
KULIAH 3.ppt
KULIAH 3.pptKULIAH 3.ppt
KULIAH 3.ppt
 
60767626 budaya-politik
60767626 budaya-politik60767626 budaya-politik
60767626 budaya-politik
 
Memahami Politik Internasional
Memahami Politik InternasionalMemahami Politik Internasional
Memahami Politik Internasional
 
Pkn
PknPkn
Pkn
 
Bab 1 kelas xi
Bab 1 kelas xiBab 1 kelas xi
Bab 1 kelas xi
 
Sistem Politik Indonesia
Sistem Politik IndonesiaSistem Politik Indonesia
Sistem Politik Indonesia
 
Pengertian politik menurut pakar AKPER PEMKAB MUNA
Pengertian politik menurut pakar AKPER PEMKAB MUNA Pengertian politik menurut pakar AKPER PEMKAB MUNA
Pengertian politik menurut pakar AKPER PEMKAB MUNA
 
Pengertian politik menurut pakar
Pengertian politik menurut pakarPengertian politik menurut pakar
Pengertian politik menurut pakar
 
Materi pkn kelas 11
Materi pkn kelas 11Materi pkn kelas 11
Materi pkn kelas 11
 

Último

(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaruSilvanaAyu
 
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxKISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxjohan effendi
 
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptxCERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptxpolianariama40
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxHeriyantoHeriyanto44
 
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptxMATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptxwulandaritirsa
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfHeriyantoHeriyanto44
 
POKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AW
POKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AWPOKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AW
POKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AWKafe Buku Pak Aw
 
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptxMateri B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptxafkarzidan98
 
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuAdab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuKarticha
 
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptxhentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptxKalpanaMoorthy3
 
bahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptx
bahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptxbahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptx
bahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptxvincentptk17
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3SatriaPamungkas18
 
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptxElemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptxGyaCahyaPratiwi
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxHansTobing
 
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal FaizinKanaidi ken
 
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptxHalomoanHutajulu3
 
Materi Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptx
Materi Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptxMateri Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptx
Materi Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptxc9fhbm7gzj
 
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfPerbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfAgungNugroho932694
 

Último (20)

(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
 
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxKISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
 
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptxCERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
 
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptxMATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
 
POKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AW
POKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AWPOKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AW
POKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AW
 
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptxMateri B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
 
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuAdab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
 
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptxhentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
 
bahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptx
bahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptxbahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptx
bahasa-indonesia-penyusunan-paragraf.pptx
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
 
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
 
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptxElemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
 
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
 
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
 
Materi Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptx
Materi Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptxMateri Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptx
Materi Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptx
 
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfPerbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
 

Ilmu Politik dalam

  • 1. FIZCA ALFI SYOFKY PENGANTAR POLITIK 2B ILMU KOMUNIKASI
  • 2. PENGERTIAN POLITIK Politik adalah cara mempengaruhi orang lain agar mengikuti apa yang kita inginkan
  • 3. ILMU POLITIK Perkembangan: Pembahasan aspek-aspek negara dan kehidupan politik sudah sangat tua ARISTOTELES: Politik merupakan master of science Ilmu politik sebagai ilmu pengetahuan: dapat dibuat hipotesa awal, pebuktian kebenaran, berlangsung secara kontinu Politik menyangkut beragam kegiatan dalam sistem politik (negara) yang menyangkut proses menentukan tujuan Aspek kekuasaan: Harold D laswell : mempelajari pembentukan dan pembagian kekuasaan Kebijakan umum: David easton : studi ,mengenai terbentuknya kebijakan umum
  • 4. Pandangan Politik • Klasik : Politik digunakan masyarakat untuk mencapai kebaikan bersama yang dianggap memiliki nilai moral yang lebih tinggi daripada kepentingan swasta • Kelembagaan: Politik segala sesuatu yang berkaitan dengan negara hanya berlaku pada negara modern •Kekuasaan: Kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain, baik pikiran maupun perbuatan agar orang tersebut berfikir dan bertindak sesuai dengan yang mempengaruhi •Fungsionalisme: David Easton -> Politik adalah alokasi nilai-nilai secara otoritatif berdasarkan kewenangan dan mengikat suatu masyarakat •Konflik: Kegiatan untuk mempengaruhi perumusan dan kebijaksanaan umum dalam rangka usaha untuk memengaruhi •Asumsi Politik: Kelompok yang dominan, Kelangkaan dan keterlibatan, mengalokasikan sumber-sumber yang langka •Ramlan Subakti: Politik adalah interaksi masyarakat dan pemerintah, dalam rangka proses pembuatan dan pelaksanaan keputusan yang mengikat tentang kebaikan bersama •Keputusan politik: Ekstraktif, Distributif, Regulatif
  • 5. WORDS Perilaku politik perilaku yang berkaitan dengan proses politik. Yitu interaksi antara pemerintah dan masyarakat dalam rangka proses pembuatan, pelaksanaan dan penegakkan keputusan politik. Keputusan Politik mengikat anggota masyarakat menaati keputusan politik karena mereka merasa terikat dengan kewenangan yang ada Konflik, Konsensus dan perubahan Pemerintahan akan berjalan dengan baik dan stabil apabila terjadi koalisi atau kerja sama antara satu atau lebih kekuatan politik Sejarah Sejarah sangat berpengaruh pada politik. Sangat menyangkut krkuatan politik. Filsafat Filsafat fokus pada logika, etika dan moral Sosiologi interaksi antar manusia dalam suatu masyarakat Psikologi Psikologi mempelajari perilaku manusia dari masyarakat
  • 6. Hakekat bangsa dan unsur-unsur terbentuknya bangsa Bangsa :Kelompok pegayuban secara ditakdirkan untuk bersama, senasib sepenanggungan dalam suatu negara Terbentuknya bangsa: terbentuk karena adanya faktor – obyektif tertentu yang membedakan dgn bangsa lain. Ada : Kesamaan keturunan, wilayah, bangsa, bahasa, adat istiadat, kesamaan politik, perasaan, agama 4 unsur yg berpengaruh dalam terbentuknya bangsa: Keinginan untuk mencapai kesatuan nasional, keinginan utk mencapai kemerdekaan, keinginan akan kemandirian, keunggulan, individualitas, keaslian atau kekhasan – menjadi tinggi bahasa nasional, keinginan untuk menonjol diantara bangsa2 lain Unsur berdirinya suatu negara: rakyat, wilayah yg permanen, penguasa yang berdaulat, kesanggupan berhubungan dgn negara, pengakuan deklaratif
  • 7. Kekuasaan dan Kewenangan Kekuasaan: Kesempatan seseorang atau sekelompok orang untuk menyadarkan masyarakat akan kemauannya sendiri, dengan sekaligus menerapkannya terhadap tindakan-tindakan perlawanan dari orang-orang atau golongan-golongan terntentu Jenis kekuasaan: militer, ekonomi, politik, budaya, pemerintahan, hukum Sumber Kekuasaan: Legitimate power, Coersive power, Expert Power, Reward Power, Reference Power Bentuk2 kekuasaan: Influence, persuasion, manipulasi, coercion, force Tiga individu / organisasi mempraktikan kekuasaan: uang, paksaan, membangun solidaritas sosial Kewenangan : Kekuasaan negara dalam menguasai masyarakat memiliki otoritas dan kewenangan Perbedaan kekuasaan dan kewenangan: Kekuasaan: berhubungan dg kepribadian individu, tdk selalu berupa kewenangan, memiliki keabsahan, tdk selalu memiliki keabsahan Wewenang: behubungan dg posisi atau peranan sosial seseorang, sebuah hubunga yang sah dan apabila tidak tunduk perintah org yang berwenang dapat dikenal sanksi tertentu