Materi yang ada pada slide ini berisi :
Pengenalan Konsep Class Diagram
Hubungan OOAD dengan OOP
Konsep Objek dan Kelas
Konsep dan Simulasi Enkapsulasi
Konsep dan Simulasi Pewarisan
Konsep dan Simulasi Polimorphisme
Penjelasan Konsep Abstraksi Pada OOAD dan OOP
Penjelasan Konsep Generic
----------------------------------------------------------------------
Keep in touch with me in :
Email : rizkiadamunikom@gmail.com
Tugas Enterprise Resource Planning, semester 7 (2017/2018), STMIK Nusa Mandiri Jakarta. Rancangan UML Aplikasi Rental Mobil: Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, dan Class Diagram. Silahkan download untuk melihat lebih jelas. Aplikasi pembuatan UML menggunakan Enterprise Architect.
Materi yang ada pada slide ini berisi :
Pengenalan Konsep Class Diagram
Hubungan OOAD dengan OOP
Konsep Objek dan Kelas
Konsep dan Simulasi Enkapsulasi
Konsep dan Simulasi Pewarisan
Konsep dan Simulasi Polimorphisme
Penjelasan Konsep Abstraksi Pada OOAD dan OOP
Penjelasan Konsep Generic
----------------------------------------------------------------------
Keep in touch with me in :
Email : rizkiadamunikom@gmail.com
Tugas Enterprise Resource Planning, semester 7 (2017/2018), STMIK Nusa Mandiri Jakarta. Rancangan UML Aplikasi Rental Mobil: Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, dan Class Diagram. Silahkan download untuk melihat lebih jelas. Aplikasi pembuatan UML menggunakan Enterprise Architect.
Data Flow Diagram (DFD) adalah representasi grafis dari aliran data melalui sistem informasi. Hal ini memungkinkan Anda untuk mewakili proses dalam sistem informasi dari sudut pandang data. DFD memungkinkan Anda memvisualisasikan bagaimana sistem beroperasi, apa sistem menyelesaikan dan bagaimana itu akan dilaksanakan, bila disempurnakan dengan spesifikasi lebih lanjut.
Data flow diagram digunakan oleh analis sistem untuk merancang sistem pemrosesan informasi tetapi juga sebagai cara untuk model seluruh organisasi. Anda membangun DFD pada awal pemodelan proses bisnis Anda untuk memodelkan fungsi sistem anda harus melaksanakan dan interaksi antara fungsi-fungsi bersama dengan berfokus pada pertukaran data antara proses. Anda dapat mengaitkan data dengan model data konseptual, logis, dan fisik dan model berorientasi objek.
Tugas sia sesi 7 diagram alir data untuk perusahaan kecil rizkyta salsabila 3...RizkytaSalsabila
ABSTRAK
Diagram Aliran Data (DAD) atau Data Flow Diagram (DFD) merupakan suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas. DFD merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau menjelaskan proses kerja suatu sistem.
Diagram Aliran Data (DAD) atau Data Flow Diagram (DFD) memberikan tampilan secara visual tentang aliran data dan informasi dari suatu sistem. Visual dari DFD ini mengambarkan siapa saja yang terlibat pada sistem tersebut dari start sampai finish. DFD sering kali dipakai untuk mengambarkan suatu sistem yang sudah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan. Bagi Anda yang belum mengetahui DFD adalah suatu diagram yang dibuat menggunakan notasi – notasi untuk mengambarkan aliran data dari sistem.
Kata kunci: Diagram Aliran Data (DAD)
1. Konteks, Data Flow
Diagram dan Kamus Data
Author :
Andrie Febriansyah (0617104030)
Fraiza Geraldi Alghifari (0617104026)
2. Diagram Konteks
Context Diagram adalah diagram yang menggambarkan bagaimana proses
dokumentasi data. Context Diagram terdiri atas sebuah lingkaran proses
utama yang merupakan inti permasalahan, data sources, dan data destination
yang menerima maupun mengirim data secara langsung dari proses tersebut.
Tujuan utama dari pembuatan Context Diagram adalah untuk menjadi
jembatan komunikasi dengan entitas yang terkait, tidak untuk menjelaskan
data flows kepada developers.
3. Fungsi Context Diagram
1. System Contexts, context diagram ini berfokus pada identifikasi isi dari
sebuah sistem
2. Stakeholder identification, context diagram dapat mengindentifikasi entitas
yang terlibat, ini akan mempermudah penggambaran diagram yang lebih
mendetail
3. Business Knowledge, context diagram memperlihatkan semua interaksi data
sehingga bisa menjadi pengetahuan tentang business proses yang berjalan
4. Problem Analysis, struktur context diagram juga dapat menganalisa sebuah
permasalahan, proses yang berada ditengah adalah inti dari
permasalahannya, dan hal yang terkait proses ini akan dijadikan entitas.
5. Data Flow Diagram
Data Flow Diagram (DFD) atau Diagram Alir Data (DAD) adalah suatu diagram
yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data pada suatu
sistem atau menjelaskan proses kerja suatu sistem, yang penggunaannya sangat
membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas.
6. Tujuan Data Flow Diagram
Tujuan :
Memberikan indikasi mengenai bagaimana data ditransformasi pada saat data
bergerak melalui system.
Menggambarkan fungsi-fungsi(dan sub fungsi) yang mentransformasi aliran
data
7. Komponen DFD
Berikut adalah komponen dari Data Flow Diagram berupa symbol dalam versi E.
Yourdan dan De Marco maupun versi Chris Gane dan Trish Sarson
8. Penggambaran DFD
1. Identifikasi terlebih dahulu semua entitas luar yang terlibat di system
2. Identifikasi semua input dan output yang terlibat dengan entitas luar.
3. Buat Diagram Konteks (diagram context)
4. Buat Diagram Level 0
5. Buat Diagram Level 1
6. Buat Diagram Level 2, 3, dst.
9. Syarat-Syarat pembuatan DFD
1. Pemberian nama untuk tiap komponen DFD.
2. Pemberian nomor pada komponen proses.
3. Penggambaran DFD sesering mungkin agar enak dilihat.
4. Penghindaran penggambaran DFD yang rumit.
5. Pemastian DFD yang dibentuk itu konsiten secara logika.
10. Peraturan Penggambaran DFD
1. Antar entitas luar tidak diizinkan terjadi relasi/hubungan
2. Tidak boleh ada aliran data antara entitas luar dengan data store
3. Entitas luar boleh digambar beberapa kali dengan tanda khusus,seperti
diberi nomor.
4. Tidak boleh ada arus data dari datastore ke datastore tanpa melalui proses
5. Tidak boleh ada aliran data masukan tanpa keluaran atau sebaliknya
6. Satu aliran data boleh mengalirkan beberapa struktur data.
7. Bentuk anak panah aliran data boleh bervariasi
11. Peraturan Penggambaran DFD
8. Semua Obyek harus mempunyai nama
9. Aliran data selalu diawali dan diakhiri dengan proses
10. Semua aliran data harus mempunyai tanda arah
11. Upayakan membuat proses untuk mencitakan datastore awal (data master)
yang akan digunakan untuk proses-proses lainnya
12. Tipe – Tipe DFD
Physical Data Flow Diagram (PDFD)
PDFD digunakan untuk menggambarkan sistem yang ada (sistem yang lama).
Penekanan dari DADF adalah bagaimana proses-proses dari sistem diterapkan (dengan
cara apa, oleh siapa dan dimana), termasuk proses-proses manual.
Logical Data Flow Diagram (LDFD)
LDFD digunakan untuk menggambarkan sistem yang akan diusulkan (sistem yang
baru). Untuk sistem komputerisasi, penggambaran LDFD hanya menunjukkan
kebutuhan proses dari system yang diusulkan secara logika, biasanya proses-proses
yang digambarkan hanya merupakan proses-proses secara komputer saja.
LDFD berfokus terhadap bisnis dan aktivitas bisnis, sedangkan PDFD berfokus kepada
bagaimana sistem diimplementasi
15. Leveling DFD
Diagram Konteks
Menggambarkan satu lingkaran besar yang dapat mewakili seluruh proses yang
terdapat didalam suatu sistem.
DFD Level 0
Merupakan satu lingkaran besar yang mewakili lingkaran-lingkaran kecil yang ada
didalamnya. Merupakan pemecahan dari diagram Konteks ke diagram Nol. Di dalam
diagram ini memuat penyimpanan data
DFD Level 1
Merupakan diagram yang menguraikan proses yang ada didalam DFD level 0
20. Kamus Data
Kamus data atau data dictionary adalah katalog fakta tentang data dan
kebutuhan-kebutuhan informasi dari suatu sistem informasi. Dengan kamus
data analis sistem dapat mendefinisikan data yang mengalir di sistem dengan
lengkap. Pada tahap analisis sistem, kamus data digunakan sebagai alat
komunikasi antara analis sitem dengan pemakai sistem tentang data yang
mengalir ke sistem, yaitu tentang data yang masuk ke sistem dan tentang
informasi yang dibutuhkan oleh pemakai sistem. Pada tahap perancangan
sistem, kamus data digunakan untuk merancang input, merancang laporan-
laporan dan database.