Dokumen ini membahas tentang pentingnya memanfaatkan waktu dengan baik. Ia menggunakan analogi tentang menerima kredit sebesar 86.400 detik setiap hari yang tidak dapat disimpan, sebagai pengingat untuk memanfaatkan setiap detik dengan baik. Dokumen ini juga mengutip kisah Yesus tentang orang kaya bodoh yang hanya menyimpan hartanya tanpa menikmatinya, serta kutipan Mother Teresa tentang pentingnya
1. INI ADALAH TENTANG
WAKTU
Baru-baru ini saya menonton sebuah film berjudul About
Time,di mana orang-orang dari sebuah keluarga memiliki
kemampuan untuk berbalik dalam rentang waktu untuk
memperbaiki kesalahan atau mengulang momen dalam
hidup mereka. Saya yakin terkadang kita semua berandai-
andai bisa memiliki kemampuan seperti ini. Kita bisa
memperbaiki kesalahan, merubah keputusan yang tidak
bijaksana, atau tidak mengucapkan sesuatu yang
menyakitkan atau yang menyebabkan kecanggungan.
Dalam film About Time, si ayah menasihati putranya
untuk menjalankan hidup setiap hari dua kali. Dia
menyarankan pertama kali menjalankannya dengan
ketegangan dan kekuatiran yang menghalanginya
sehingga tidak memperhatikan betapa indahnya dunia,
dan yang kedua kali mengambil waktu untuk berhenti
dan memperhatikan—mengasihi orang yang ada di
sekitar dan menikmati segala yang indah.
Tentu saja, kita tidak memiliki kemewahan untuk bisa
berbalik dalam rentang waktu, tetapi kita bisa
menjalankan hidup setiap hari untuk pertama kalinya
seolah-olah kita telah memilih untuk mengulang lagi dan
memperhatikan semua yang indah yang ada di dalamnya.
2. Saya tidak tahu siapa yang mula-mula membuat
analogi ini, tetapi itu adalah pengingat yang bagus
tentang betapa berharganya waktu kita di bumi.
Seandainya bank memberi kredit sebesar 86.400 dolar
setiap hari, dengan catatan Anda tidak boleh
menyimpannya. Setiap malam, bank akan
membatalkan apa yang masih tersisa dari jumlah tadi,
yang tidak dibelanjakan hari itu.
Faktanya adalah setiap pagi, kita diberi kredit sebanyak
86.400 detik, 1.440 menit, atau 24 jam. Setiap malam,
Bank Waktu membatalkan waktu yang tidak Anda
investasikan sebagai hangus. Rekening Anda tidak
punya saldo. Rekening itu tidak mengizinkan membuat
cek yang melewati batas. Setiap hari, Bank Waktu
membuka rekening baru untuk Anda, dan setiap
malam, ia membakar catatan hari itu. Jika Anda tidak
menggunakan deposit hari itu, maka Anda rugi.
Anda mungkin berpikir: Aku mau menerima 86.400
dolar. Tetapi seberapa berharganya uang itu menurut
Anda seandainya Anda tidak punya waktu untuk
membelanjakannya?
3. Yesus menceritakan kisah tentang orang kaya yang
bodoh, yang menyimpan hartanya di lumbung, dan
ketika lumbungnya tidak bisa menampung lagi, ia
memutuskan untuk membangun lumbung yang lebih
besar untuk menyimpan semuanya untuk dirinya
sendiri. Yang terjadi dia meninggal malam itu juga dan
menyadari bahwa dia tidak bisa membawa apapun
bersamanya!
Sebagaimana dikatakan oleh Mother Teresa, “Kemarin
sudah berlalu. Esok hari belum lagi tiba. Yang ada hanya
hari ini. Marilah kita memulainya.”
Adapted from My Wonder Studio.
Featured on www.freekidstories.org