1. LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah pembelajaran peserta didik
SMK
Nama Mahasiswa : ……………………………………………
Alas Sekolah : ……………………………………………
Masalah pembelajaran adalah: Kesenjangan antara tujuan yang
direncanakan dengan realisasi pencapaian oleh siswa. Tujuan pembelajaran
terbagi pada dua hal yaitu capaian kompetensi (KD/TP) dan proses
pencapaian kompetensi (proses belajar). Pada terminologi ABCD (Audience,
Behavoir, Condition and Degree), maka B dan D merupakan representasi
capaian kompetensi, sedangkan C adalah proses pencapaiannya.
Identifikasi masalah adalah: proses menemukan kesenjangan yang terjadi
pada siswa sebagaiaman definisi maslah pembelajaran.
Eksplorasi penyebab masalah adalah: Mengidentifikasi semua kemungkinan
penyebab terjadinya kesenjangan pencapaian tujuan pembelajaran oleh
siswa. Penyebab tersebut dapat bersumber dari metode yang diterapkan oleg
guru, sarana prasarana pembelajaran, lingkungan belajar, sikap dan
perilaku guru, lingkungan sosial dan keluarga, dan diri siswa yang
bersangkutan.
Penentuan penyebab masalah adalah: proses memilah dan menentukan
penyebab yang paling dominan atas timbulnya kesenjangan pencapaian
tujuan pembelajaran oleh siswa. Jika penyebab ini diatasi, maka harapannya
penyebab lain yang tereksplorasi akan selesai dengan sendirinya.
No.
Masalah yang
telah diidentifikasi (di
salin dari masalah yang
berada di LK1.1)
Hasil eksplorasi penyebab
masalah
Analisis
eksplorasi
penyebab
masalah
1 1. Sebagian besar
peserta didik kelas X
Akuntansi dan
Keuangan
mendapatkan nilai
asesmen sumatif pada
materi jurnal umum
rendah.
2. Peserta didik tidak
dapat menerapkan
jurnal umum dalam
PROSES
1. Peserta didik tidak dapat
menerapkan jurnal umum
dalam situasi nyata
perusahaan jasa
KAJIAN LITERATUR
a. Dalam realitas pendidikan
di lapangan, banyak
pendidik yang masih
menggunakan bahan ajar
yang tidak kontekstual,
tidak menarik dan tidak
Jelaskan
bukti-bukti
dan data atas
klausul pada
kolom
eksplorasi
penyebab
masalah!
2. situasi nyata
perusahaan jasa
3. Peserta didik kesulitan
dalam menganalisa
transaksi jurnal umum
perusahaan jasa
sesuai dengan kebutuhan
siswa. Ilmu akuntansi
adalah salah satu ilmu
aplikatif, maka bahan ajar
yang sangat mendekati
kondisi riil sangatlah
dibutuhkan. Modul
akuntansi yang
berorientasi kontekstual
dengan materi yang
dikaitkan konsep dunia
nyata akuntansi dan
mendorong siswa belajar
mandiri.
(Novita, R., & Rochmawati,
R. (1). PENGEMBANGAN
MODUL AKUNTANSI
BERORIENTASI
KONTEKSTUAL PADA
MATERI MENCATAT
TRANSAKSI KE JURNAL
UMUM PERUSAHAAN
JASA. Jurnal Pendidikan
Akuntansi (JPAK), 2(1))
b. PBL dirancang terutama
untuk membantu peserta
didik mengembangkan
keterampilan berpikir,
keterampilan
menyelesaikan masalah,
dan keterampilan
intelektualnya;
mempelajari tingkah laku
orang-orang dewasa
dengan mengalaminya
melalui berbagai situasi riil
atau situasi yang
disimulasikan; menjadi
pelajar yang mandiri dan
otonom
(Arends, I. Richard. 2008.
Learning to Teach, Seventh
Edition. New York: McGraw
Hill Companies)
HASIL WAWANCARA :
3. a. Bahwa peserta didik
memang harus
menerapkan pembelajaran
praktis dalam
pembelajaran abstrak,
sehingga peserta didik
dapat dapat lebih
memahami pembelajaran
dengan baik.
(Haryanto, Kepala SMK
Muhammdiyah 1 Cilacap)
2 1.
2.
3. dst.
3 1.
2.
3. dst