SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
Kristen Awal, Byzantium, Romanesque, Gothic
Byzantium adalah pewaris langsung kekaisaran terakhir Romawi dan merupakan
bangsa Kristen yang pertama.
     Tiga aspek kehidupan orang Bizantium yang menonjol adalah keagamaan, intrik
kerajaan dan sirkus-sirkus popular yang spektakuler (sulap).
     Kehidupan kota dipusatkan disekeliling 3 bangunan penting yaitu kelompok gedung
Hypodrom, Istana suci kekaisaran dan Gereja Hagia Sophia, dimana ke 3 bangunan ini
mewakili 3 unsur dunia Bizantium yaitu rakyat, kekuasaan kaisar dan agama. Ketiga
gedung ini terletak serasi berdekatan serta dihubungkan oleh Mese atau jalan tengah,
yaitu suatu jalan yangs selalu dipakai untuk upacara kenegaraan dan keagamaan (jalan
protocol menuju ke bangunan penting).
     kota baru Konstantinopel adalah duplikat dari kota Roma yaitu dengan dibangun
gereja Kristen pertama Hagia Sophia serta menyelesaikan banyak gereja lainnya.
    Seni dekorasi motif Mozaik dan Arsitektur bangunan bersegi banyak dengan atap
kubah
      Hasil pembangunan kota Konstantinopel, meliputi banyak bangunan antara lain 2
gedung teatre, 8 pemandian umum, 153 pemandian prbadi, 5 lumbung, 8 akuaduk, 14
gereja, 14 istana dan 4388 rumah tinggal yang cukup besar, dan masih banyak lagi
fasilitas umum, misalnya rumah sakit, pasar serta perumahan penduduk yang tidak
tercatat kota menampung sekitar 600.000 orang penduduk.
 Periode Bizantium awal, dari awal abad ke 6 sampai
  pertengahan abad ke 9 adalah abad eksperimen desain
  bangunan. Bentuk Basilika yang memanjang masih
  dipakai, tetapi tidak cocok dengan kebiasaan setempat
  yang mempersembahkan misa di tengah-tengah ruang
  utama gereja sehingga denah basilica yang memanjang
  tidak dapat digunakan diganti dengan salibYunani.
 Kebanyakan gereja berukuran kecil tapi interiornya
  berkesan terang dan luas. Hal ini didapat dari
  kesederhanaan bentuk pilaster dan pelengkung tanpa
  hiasan serta cahaya yang diperoleh dari bukaan jendela
  dan pintu, juga lubang-lubang yang dibuat pada atap
  kubahnya.
 Pada akhir abad ke 9 sampai pertengahan abad ke 13 tidak lagi
  mempergunakan 1 type dasar bangunan gereja, di masa ini
  digunakan 4 gaya terpusat yang berbeda, masing-masing terdiri
  dari inti kubah yang dibentuk menjadi beraneka ragam kombinasi
  antara lain segi-8 dan bujur sangkar, sedangkan bagian sudut
  berkubah dihubungkan dengan ruang inti dengan mengurangi
  ukuran pilaster, sehingga berkesan luas. Kesan lembut diperoleh
  dari hiasan yang rumit, dan bagian dalam menjadi remang-
  remang. Sedangkan kesederhanaan dan ketegasan bentuk pada
  periode sebelumnya hilang.
 Periode akhir hampir sama dengan periode pertengahan,
  sedangkan pengembangannya ditekankan pada unsur vertical
  baik bagian luar maupun dalamnya. Gereja periode pertengahan
  biasanya mempunyai satu kubah bola, pada periode akhir
  mempunyai 5 kubah bola, yaitu kubah besar ditengah dan kubah
  yang lebih kecil pada masing-masing sudutnya.
   Gereja Byzantium mulanya adalah basilika yang terdiri dari kubah
    majemuk dengan pola kubah bola dan denah terpusat
   Praktek penggunaan kubah, memakai konstruksi atap yang
    sangat sederhana dengan atap kayu aliran Kristen Lama, maupun
    atap lengkung aliran Romawi dari batu.
   Sistem konstruksi beton dari Romawi
   Menggabungkan kedua sistem arsitektur Yunani dan Romawi
   Typekubah yang diletakkan diatas denah segi-4 dilengkapi dengan
    jendela kecil-kecil diatas, disebut Pendetive. Bahan pendetive
    tersebut dipakai bahan bata atau batu apung yang disebut
    Purnise.
   Bentuk Eksterior, kadang tidak berhubungan/ tidak ada kesatuan
    dengan bentuk interiornya.
   Arsitektur Bizantium dibagi dalam 3 periode, yakni periode awal,
    pertengahan dan akhir.
Pendentive




Kubah dibuat tanpa menggunakan penunjang
sementara atau yang biasa disebut bekisting.
Kubah         bola        utama
melambangkan              surga,
sedangkan kubah-kubah sudut
atau       Squinch         untuk
menggambarkan         ajarannya
dalam bentuk mosaic. Antara
Bema atau bilik suci dengan
Naos atau ruang induk atau
nave,      dipisahkan       oleh
Iconostatis atau penyekat
sebagai screen of picture
(tirai).
   Atap:
   Denah:                                   metode pembuatan atap dari
     segi empat polygonal, yang              bahan batu ataupun beton
      ditutup dengan atap kubah dan          Kubah dibentuk dengan type -
      kubah kecil mengelilingi kubah          simple (biasa ½ lingkaran)
      utama, sehingga bentuknya
      memusat serta simetris.                melon shaped (kubah belewah)
     Sayap pendek yang sama pasa            compound (majemuk)
      setiap sisinya, mengambi bentuk      Kolom:
      cross.                                 kolom-kolomnya konstruktif,
   Dinding:                                  dengan kepala tiang (capital)
     Memakai bahan bata, dan                 bergaya Korintia dan Komposit.
      dibagian dalam (interiornya)         Sky Line:
      dilapisi dengan mosaic yang            Secara keseluruhan pandang,
      terbuat dari pualam warna-warni         gereja izantium merupakan
      yangmenggambarkan ajarannya.            kelompok banyak kubah yang
   Bukaan Pintu dan Jendela:                 mengelilingi kubah utama secara
     Busur ½ lingkaran dipakai untuk         simetris, sehingga berkesan
      menunjang galery dan bukaan             vertikal.
      pada pintu dan jendela
Basilica San Marco,
Venezia

Basilica San Marco atau yang
biasa dikenal Gereja Santo
Markus dilihat dari konsep
arsitekturnya adalah byzantium.

Dibangun tahun 828, termasuk
Campanile, sebuah Menara
Lonceng yang pernah menjadi
‘penanda’ sebagai mercusuar.
Gereja ini dbakar dalam
pemberontakan tahun 976 dan
dibangun kembali tahun 978
serta menjadi Basilika tahun
1063.

Struktur dasar bangunan telah
banyak diubah, didekorasi dari
waktu ke waktu dan hiasan2
dekotarif bertambah, sehingga
secara eksterior, Gereja ini selalu
berubah detailnya. Gereja ini
merupakan salah satu contoh
arsitektur Gothic tanpa ‘kubah
kembar’nya.
Denah


Gereja pertama yang
memakai ‘mozaik’
secara eksterior.

Warna menjadi point of
interest.

Denah Basilika San
Marco, dasarnya adalah
berbentuk Salib
Eksterior

Mozaik diatas pintu masuk
utama, dengan 3 lengkungan
dengan dihiasi mozaik yang
dilapisi emas murni.

Setiap pintu masuk, desain
mozaiknya berlainan.

Salah satu pintu masuk
menggambarkan tubuh
Santo Markus yang diambil
dari Alexandria.

Diatas pintu balkon di bagian
dalam Gereja ini
menunjukkan banyak adegan
dari kehidupanYesus Kristus.

Beberapa detail arsitektur
yang tidak terdapat di
arsitektur Byzantium
ataupun di arsitektur Gothic
Interior


Desain interiornya,
plafond dihiasi dengan
mozaik orang-orang dari
Alkitab, termasuk Yesus
kristus beserta ke-12
muridnya.

Ada 4 kubah besar di
Gereja ini.
Masing-masing bagian
dalamnya ber-mozaik
orang-orang dari Alkitab
dimana Yesus ada di
puncak kubahnya, yang
melambangkan sebuah
konsep ke-Tuhan-an, yang
ada di tempat tertinggi.
Lantai

Lantai menggunakan
marmer Italy dengan konsep
geometris.

Dengan konsep dasar
geometris. Tidak harus ‘twin
geometris’, tetapi ‘puzzle
geometis’, sehingga
terciptalah konsep klasik,
tetapi ‘termodernkan’ karena
geometris ini. Warnanya
dibuat dengan berbagai
unsur marmer Rosso
(merah), Verde (hijau), Carara
(putih ), Levanto (ungu) dan
Azure (biru).

Diatapnya adalah 5 kubah,
dan masing2 di bawahnya
merupakan 5 lingkungan
sebgai lantai yang dilapisi
dengan desain yang
berlainan
Hagia Shopia,
Constantinopel


Dibangun pada masa kaisar
pertama Constantin dan
diperbaiki kembali setelah
terbakar dan hancur oleh
Kaisar Yustinianus pada
tahun 517 AD.

Bangunan ini merupakan
masterpiece dari masa
Byzantium, terbesar dan
tertinggi diantara gereja
lain di Konstantinopel.
Gerja ini menjadi pusat
pemerintahan dunia
Kristen Orthodoks.
Lebar gereja mencapai 305
meter dan tinggi ± 548
meter, dengan sekeliling
dinding yang dihias mosaic
warna warni serta
cmerlang keemasan.
Arsitek (pada zaman
Yustinianus) adalah
Isodorus dari Miletus dan
Anthemius dari Tralles.
Bangunan ini pada tahun
1453 M, diduduki oleh
bangsa Turki dan diubah
menjadi Masjid
Mohammedan dengan
menghilangkan bagian-
bagian yang berhias
gambar makhluk hidup.
ARSITEKTUR
                                 BYZANTINUM
                         Ars Gereja pada Jaman Keemasan I

Penemuan berupa
 PENDENTIVE:
    permukaan
      segitiga
melengkung yang
berfungsi sebagai
  transisi antara
   kubah/ dome
 dengan sebuah
 dasar berbentuk
  persegi empat
  dimana dome
      tersebut
             Contoh kasus arsitektur terbaik: Hagia Sophia
   diletakkan di
      atasnya

More Related Content

What's hot

Konsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksiKonsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksi
Nana Roy
 
Gedung tertinggi di makassar
Gedung tertinggi di makassarGedung tertinggi di makassar
Gedung tertinggi di makassar
hedi0001
 

What's hot (20)

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5
 
Arsitektur kolonial
Arsitektur kolonialArsitektur kolonial
Arsitektur kolonial
 
Konsep perancangan-rumah-tinggal-profesi-dokter-gigi
Konsep perancangan-rumah-tinggal-profesi-dokter-gigiKonsep perancangan-rumah-tinggal-profesi-dokter-gigi
Konsep perancangan-rumah-tinggal-profesi-dokter-gigi
 
perancangan-hotel-bintang-4
perancangan-hotel-bintang-4perancangan-hotel-bintang-4
perancangan-hotel-bintang-4
 
studio perancangan 2
studio perancangan 2studio perancangan 2
studio perancangan 2
 
Penjelasan tipologi bangunan
Penjelasan tipologi bangunanPenjelasan tipologi bangunan
Penjelasan tipologi bangunan
 
Double skin facade
Double skin facadeDouble skin facade
Double skin facade
 
Menara petronas
Menara petronasMenara petronas
Menara petronas
 
STRUKTUR DAN KONSTRUKSI IV - STRUKTUR PELENGKUNG
STRUKTUR DAN KONSTRUKSI IV - STRUKTUR PELENGKUNGSTRUKTUR DAN KONSTRUKSI IV - STRUKTUR PELENGKUNG
STRUKTUR DAN KONSTRUKSI IV - STRUKTUR PELENGKUNG
 
Arsitektur yunani
Arsitektur yunaniArsitektur yunani
Arsitektur yunani
 
Struktur Rangka Ruang (space frame)
Struktur Rangka Ruang (space frame)Struktur Rangka Ruang (space frame)
Struktur Rangka Ruang (space frame)
 
Perkembangan Aristektur Dunia
Perkembangan Aristektur DuniaPerkembangan Aristektur Dunia
Perkembangan Aristektur Dunia
 
Konsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksiKonsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksi
 
Setya Kurniawan - #1 Arsitektur & Struktur Bangunan 2017.05.20 IND TEXT
Setya Kurniawan - #1 Arsitektur & Struktur Bangunan 2017.05.20 IND TEXTSetya Kurniawan - #1 Arsitektur & Struktur Bangunan 2017.05.20 IND TEXT
Setya Kurniawan - #1 Arsitektur & Struktur Bangunan 2017.05.20 IND TEXT
 
Gedung tertinggi di makassar
Gedung tertinggi di makassarGedung tertinggi di makassar
Gedung tertinggi di makassar
 
Kenyamanan termal pada bangunan
Kenyamanan  termal pada bangunanKenyamanan  termal pada bangunan
Kenyamanan termal pada bangunan
 
Sistem utilitas bangunan tinggi
Sistem utilitas bangunan tinggiSistem utilitas bangunan tinggi
Sistem utilitas bangunan tinggi
 
Struktur konstruksi bangunan pada stadion sepak bola
Struktur konstruksi bangunan pada stadion sepak bolaStruktur konstruksi bangunan pada stadion sepak bola
Struktur konstruksi bangunan pada stadion sepak bola
 
Arsitektur indonesia
Arsitektur indonesia   Arsitektur indonesia
Arsitektur indonesia
 
Anggita kurniawaty (14) romanesque
Anggita kurniawaty (14) romanesqueAnggita kurniawaty (14) romanesque
Anggita kurniawaty (14) romanesque
 

Viewers also liked

Power point Sejarah Peradaban Yunani
Power point Sejarah Peradaban YunaniPower point Sejarah Peradaban Yunani
Power point Sejarah Peradaban Yunani
Latifa Syifa
 
AP Byzantine Empire And Islam Timeline
AP Byzantine Empire And Islam TimelineAP Byzantine Empire And Islam Timeline
AP Byzantine Empire And Islam Timeline
fasteddie
 
Byzantine Empire
Byzantine EmpireByzantine Empire
Byzantine Empire
Greg Sill
 
Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2
Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2
Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2
Haidar Bashofi
 

Viewers also liked (17)

Power point Sejarah Peradaban Yunani
Power point Sejarah Peradaban YunaniPower point Sejarah Peradaban Yunani
Power point Sejarah Peradaban Yunani
 
Byzantine Empire 10-10-16
Byzantine Empire 10-10-16Byzantine Empire 10-10-16
Byzantine Empire 10-10-16
 
AP Byzantine Empire And Islam Timeline
AP Byzantine Empire And Islam TimelineAP Byzantine Empire And Islam Timeline
AP Byzantine Empire And Islam Timeline
 
Sejarah peradaban yunani kuno
Sejarah peradaban yunani kunoSejarah peradaban yunani kuno
Sejarah peradaban yunani kuno
 
Sejarah
SejarahSejarah
Sejarah
 
Muhammad al fatih 1453
Muhammad al fatih 1453Muhammad al fatih 1453
Muhammad al fatih 1453
 
Byzantium ppt nov 2013
Byzantium ppt   nov 2013Byzantium ppt   nov 2013
Byzantium ppt nov 2013
 
Byzantine Empire
Byzantine EmpireByzantine Empire
Byzantine Empire
 
Peninggalan Sejarah Yunani Kuno
Peninggalan Sejarah Yunani KunoPeninggalan Sejarah Yunani Kuno
Peninggalan Sejarah Yunani Kuno
 
Byzantine Empire
Byzantine Empire Byzantine Empire
Byzantine Empire
 
Peninggalan yunani kuno
Peninggalan yunani kunoPeninggalan yunani kuno
Peninggalan yunani kuno
 
Presentation1 menara kembar
Presentation1 menara kembarPresentation1 menara kembar
Presentation1 menara kembar
 
The Byzantine Empire
The Byzantine EmpireThe Byzantine Empire
The Byzantine Empire
 
Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2
Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2
Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2
 
Sejarah Peradaban Yunani Kuno
Sejarah Peradaban Yunani KunoSejarah Peradaban Yunani Kuno
Sejarah Peradaban Yunani Kuno
 
ARSITEKTUR ISLAM INDIA PAKISTAN
ARSITEKTUR ISLAM INDIA PAKISTANARSITEKTUR ISLAM INDIA PAKISTAN
ARSITEKTUR ISLAM INDIA PAKISTAN
 
Byzantine empire 2
Byzantine empire 2Byzantine empire 2
Byzantine empire 2
 

Similar to Sta (abad pertengahan byzantium)

Ppipp copy-130823044640-phpapp02
Ppipp copy-130823044640-phpapp02Ppipp copy-130823044640-phpapp02
Ppipp copy-130823044640-phpapp02
frans2014
 
Notre dame de rancy
Notre dame de rancyNotre dame de rancy
Notre dame de rancy
Tadulako University
 

Similar to Sta (abad pertengahan byzantium) (20)

Rangga Bimantara_142021011_Sejarah Arsitektur Byzantium.pdf
Rangga Bimantara_142021011_Sejarah Arsitektur Byzantium.pdfRangga Bimantara_142021011_Sejarah Arsitektur Byzantium.pdf
Rangga Bimantara_142021011_Sejarah Arsitektur Byzantium.pdf
 
Perkembangan_Arsitektur_Arsitektur_Roman_2.pdf
Perkembangan_Arsitektur_Arsitektur_Roman_2.pdfPerkembangan_Arsitektur_Arsitektur_Roman_2.pdf
Perkembangan_Arsitektur_Arsitektur_Roman_2.pdf
 
Ppipp copy-130823044640-phpapp02
Ppipp copy-130823044640-phpapp02Ppipp copy-130823044640-phpapp02
Ppipp copy-130823044640-phpapp02
 
Arsitektur
ArsitekturArsitektur
Arsitektur
 
Perkembangan
PerkembanganPerkembangan
Perkembangan
 
Arsitektur_Neo_Klasik. MID Hajraz.pptx
Arsitektur_Neo_Klasik. MID Hajraz.pptxArsitektur_Neo_Klasik. MID Hajraz.pptx
Arsitektur_Neo_Klasik. MID Hajraz.pptx
 
Notre dame de rancy
Notre dame de rancyNotre dame de rancy
Notre dame de rancy
 
Arsitektur di Negara China
Arsitektur di Negara ChinaArsitektur di Negara China
Arsitektur di Negara China
 
SEJARAH DUNIA ARSITEKTUR MUHAAMMAD HAFID
SEJARAH DUNIA ARSITEKTUR MUHAAMMAD HAFIDSEJARAH DUNIA ARSITEKTUR MUHAAMMAD HAFID
SEJARAH DUNIA ARSITEKTUR MUHAAMMAD HAFID
 
Makalah SSRM-Kel 5.pdf
Makalah SSRM-Kel 5.pdfMakalah SSRM-Kel 5.pdf
Makalah SSRM-Kel 5.pdf
 
Sethio Deviqram21020084
Sethio Deviqram21020084Sethio Deviqram21020084
Sethio Deviqram21020084
 
sethio deviqram 21020084
sethio deviqram 21020084sethio deviqram 21020084
sethio deviqram 21020084
 
Sethio Deviqram 21020084
Sethio Deviqram 21020084Sethio Deviqram 21020084
Sethio Deviqram 21020084
 
Ekologi Arsitektur: Jubilee Church
Ekologi Arsitektur: Jubilee ChurchEkologi Arsitektur: Jubilee Church
Ekologi Arsitektur: Jubilee Church
 
kubah
kubahkubah
kubah
 
Kelompok 10 spi
Kelompok 10 spiKelompok 10 spi
Kelompok 10 spi
 
PPT TUGAS klpk 8.pptx
PPT TUGAS klpk 8.pptxPPT TUGAS klpk 8.pptx
PPT TUGAS klpk 8.pptx
 
Perkembangan Arsitektur Gereja Katolik Roma
Perkembangan Arsitektur Gereja Katolik RomaPerkembangan Arsitektur Gereja Katolik Roma
Perkembangan Arsitektur Gereja Katolik Roma
 
Masjid jami
Masjid jamiMasjid jami
Masjid jami
 
masjid isfahan
masjid isfahanmasjid isfahan
masjid isfahan
 

Sta (abad pertengahan byzantium)

  • 1. Kristen Awal, Byzantium, Romanesque, Gothic
  • 2.
  • 3. Byzantium adalah pewaris langsung kekaisaran terakhir Romawi dan merupakan bangsa Kristen yang pertama. Tiga aspek kehidupan orang Bizantium yang menonjol adalah keagamaan, intrik kerajaan dan sirkus-sirkus popular yang spektakuler (sulap). Kehidupan kota dipusatkan disekeliling 3 bangunan penting yaitu kelompok gedung Hypodrom, Istana suci kekaisaran dan Gereja Hagia Sophia, dimana ke 3 bangunan ini mewakili 3 unsur dunia Bizantium yaitu rakyat, kekuasaan kaisar dan agama. Ketiga gedung ini terletak serasi berdekatan serta dihubungkan oleh Mese atau jalan tengah, yaitu suatu jalan yangs selalu dipakai untuk upacara kenegaraan dan keagamaan (jalan protocol menuju ke bangunan penting). kota baru Konstantinopel adalah duplikat dari kota Roma yaitu dengan dibangun gereja Kristen pertama Hagia Sophia serta menyelesaikan banyak gereja lainnya. Seni dekorasi motif Mozaik dan Arsitektur bangunan bersegi banyak dengan atap kubah Hasil pembangunan kota Konstantinopel, meliputi banyak bangunan antara lain 2 gedung teatre, 8 pemandian umum, 153 pemandian prbadi, 5 lumbung, 8 akuaduk, 14 gereja, 14 istana dan 4388 rumah tinggal yang cukup besar, dan masih banyak lagi fasilitas umum, misalnya rumah sakit, pasar serta perumahan penduduk yang tidak tercatat kota menampung sekitar 600.000 orang penduduk.
  • 4.  Periode Bizantium awal, dari awal abad ke 6 sampai pertengahan abad ke 9 adalah abad eksperimen desain bangunan. Bentuk Basilika yang memanjang masih dipakai, tetapi tidak cocok dengan kebiasaan setempat yang mempersembahkan misa di tengah-tengah ruang utama gereja sehingga denah basilica yang memanjang tidak dapat digunakan diganti dengan salibYunani.  Kebanyakan gereja berukuran kecil tapi interiornya berkesan terang dan luas. Hal ini didapat dari kesederhanaan bentuk pilaster dan pelengkung tanpa hiasan serta cahaya yang diperoleh dari bukaan jendela dan pintu, juga lubang-lubang yang dibuat pada atap kubahnya.
  • 5.  Pada akhir abad ke 9 sampai pertengahan abad ke 13 tidak lagi mempergunakan 1 type dasar bangunan gereja, di masa ini digunakan 4 gaya terpusat yang berbeda, masing-masing terdiri dari inti kubah yang dibentuk menjadi beraneka ragam kombinasi antara lain segi-8 dan bujur sangkar, sedangkan bagian sudut berkubah dihubungkan dengan ruang inti dengan mengurangi ukuran pilaster, sehingga berkesan luas. Kesan lembut diperoleh dari hiasan yang rumit, dan bagian dalam menjadi remang- remang. Sedangkan kesederhanaan dan ketegasan bentuk pada periode sebelumnya hilang.  Periode akhir hampir sama dengan periode pertengahan, sedangkan pengembangannya ditekankan pada unsur vertical baik bagian luar maupun dalamnya. Gereja periode pertengahan biasanya mempunyai satu kubah bola, pada periode akhir mempunyai 5 kubah bola, yaitu kubah besar ditengah dan kubah yang lebih kecil pada masing-masing sudutnya.
  • 6. Gereja Byzantium mulanya adalah basilika yang terdiri dari kubah majemuk dengan pola kubah bola dan denah terpusat  Praktek penggunaan kubah, memakai konstruksi atap yang sangat sederhana dengan atap kayu aliran Kristen Lama, maupun atap lengkung aliran Romawi dari batu.  Sistem konstruksi beton dari Romawi  Menggabungkan kedua sistem arsitektur Yunani dan Romawi  Typekubah yang diletakkan diatas denah segi-4 dilengkapi dengan jendela kecil-kecil diatas, disebut Pendetive. Bahan pendetive tersebut dipakai bahan bata atau batu apung yang disebut Purnise.  Bentuk Eksterior, kadang tidak berhubungan/ tidak ada kesatuan dengan bentuk interiornya.  Arsitektur Bizantium dibagi dalam 3 periode, yakni periode awal, pertengahan dan akhir.
  • 7. Pendentive Kubah dibuat tanpa menggunakan penunjang sementara atau yang biasa disebut bekisting.
  • 8. Kubah bola utama melambangkan surga, sedangkan kubah-kubah sudut atau Squinch untuk menggambarkan ajarannya dalam bentuk mosaic. Antara Bema atau bilik suci dengan Naos atau ruang induk atau nave, dipisahkan oleh Iconostatis atau penyekat sebagai screen of picture (tirai).
  • 9. Atap:  Denah:  metode pembuatan atap dari  segi empat polygonal, yang bahan batu ataupun beton ditutup dengan atap kubah dan  Kubah dibentuk dengan type - kubah kecil mengelilingi kubah simple (biasa ½ lingkaran) utama, sehingga bentuknya memusat serta simetris.  melon shaped (kubah belewah)  Sayap pendek yang sama pasa  compound (majemuk) setiap sisinya, mengambi bentuk  Kolom: cross.  kolom-kolomnya konstruktif,  Dinding: dengan kepala tiang (capital)  Memakai bahan bata, dan bergaya Korintia dan Komposit. dibagian dalam (interiornya)  Sky Line: dilapisi dengan mosaic yang  Secara keseluruhan pandang, terbuat dari pualam warna-warni gereja izantium merupakan yangmenggambarkan ajarannya. kelompok banyak kubah yang  Bukaan Pintu dan Jendela: mengelilingi kubah utama secara  Busur ½ lingkaran dipakai untuk simetris, sehingga berkesan menunjang galery dan bukaan vertikal. pada pintu dan jendela
  • 10.
  • 11. Basilica San Marco, Venezia Basilica San Marco atau yang biasa dikenal Gereja Santo Markus dilihat dari konsep arsitekturnya adalah byzantium. Dibangun tahun 828, termasuk Campanile, sebuah Menara Lonceng yang pernah menjadi ‘penanda’ sebagai mercusuar. Gereja ini dbakar dalam pemberontakan tahun 976 dan dibangun kembali tahun 978 serta menjadi Basilika tahun 1063. Struktur dasar bangunan telah banyak diubah, didekorasi dari waktu ke waktu dan hiasan2 dekotarif bertambah, sehingga secara eksterior, Gereja ini selalu berubah detailnya. Gereja ini merupakan salah satu contoh arsitektur Gothic tanpa ‘kubah kembar’nya.
  • 12. Denah Gereja pertama yang memakai ‘mozaik’ secara eksterior. Warna menjadi point of interest. Denah Basilika San Marco, dasarnya adalah berbentuk Salib
  • 13. Eksterior Mozaik diatas pintu masuk utama, dengan 3 lengkungan dengan dihiasi mozaik yang dilapisi emas murni. Setiap pintu masuk, desain mozaiknya berlainan. Salah satu pintu masuk menggambarkan tubuh Santo Markus yang diambil dari Alexandria. Diatas pintu balkon di bagian dalam Gereja ini menunjukkan banyak adegan dari kehidupanYesus Kristus. Beberapa detail arsitektur yang tidak terdapat di arsitektur Byzantium ataupun di arsitektur Gothic
  • 14. Interior Desain interiornya, plafond dihiasi dengan mozaik orang-orang dari Alkitab, termasuk Yesus kristus beserta ke-12 muridnya. Ada 4 kubah besar di Gereja ini. Masing-masing bagian dalamnya ber-mozaik orang-orang dari Alkitab dimana Yesus ada di puncak kubahnya, yang melambangkan sebuah konsep ke-Tuhan-an, yang ada di tempat tertinggi.
  • 15. Lantai Lantai menggunakan marmer Italy dengan konsep geometris. Dengan konsep dasar geometris. Tidak harus ‘twin geometris’, tetapi ‘puzzle geometis’, sehingga terciptalah konsep klasik, tetapi ‘termodernkan’ karena geometris ini. Warnanya dibuat dengan berbagai unsur marmer Rosso (merah), Verde (hijau), Carara (putih ), Levanto (ungu) dan Azure (biru). Diatapnya adalah 5 kubah, dan masing2 di bawahnya merupakan 5 lingkungan sebgai lantai yang dilapisi dengan desain yang berlainan
  • 16. Hagia Shopia, Constantinopel Dibangun pada masa kaisar pertama Constantin dan diperbaiki kembali setelah terbakar dan hancur oleh Kaisar Yustinianus pada tahun 517 AD. Bangunan ini merupakan masterpiece dari masa Byzantium, terbesar dan tertinggi diantara gereja lain di Konstantinopel. Gerja ini menjadi pusat pemerintahan dunia Kristen Orthodoks.
  • 17. Lebar gereja mencapai 305 meter dan tinggi ± 548 meter, dengan sekeliling dinding yang dihias mosaic warna warni serta cmerlang keemasan. Arsitek (pada zaman Yustinianus) adalah Isodorus dari Miletus dan Anthemius dari Tralles.
  • 18. Bangunan ini pada tahun 1453 M, diduduki oleh bangsa Turki dan diubah menjadi Masjid Mohammedan dengan menghilangkan bagian- bagian yang berhias gambar makhluk hidup.
  • 19. ARSITEKTUR BYZANTINUM Ars Gereja pada Jaman Keemasan I Penemuan berupa PENDENTIVE: permukaan segitiga melengkung yang berfungsi sebagai transisi antara kubah/ dome dengan sebuah dasar berbentuk persegi empat dimana dome tersebut Contoh kasus arsitektur terbaik: Hagia Sophia diletakkan di atasnya