SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
VARIABLE COSTING
Penentuan Harga Pokok Variabel
PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK
Penentuan harga pokok produk dibedakan menjadi 2 metode:
1. Metode Full Costing
Membebankansemua unsur biaya produksi baik yang bersifat tetap
maupun variabel kepada produk atau jasa.
2. Metode Variable Costing
Membebankan unsur biaya produksi yang bersifat variabel saja.
Unsur biaya tetap diperlakukan bukan sebagai harga pokok
produksi tetapi sebagai unsur biaya periodik, yang lebih erat
dengan perode akuntansi.
Perbedaan antara metode Full costing dengan Variable costing:
1. Perbedaan pada perlakuan biaya overhead pabrik yang bersifat
tetap.
Pada metode Full Costing biaya tetap belum diakui sebagai biaya
sampai saat produk atau jasa terjual, karena biaya overhead pabrik
tetap masih melekat pada persediaan barang produk atau jasa
yang belum terjual.
Pada metode Variable Costing biaya overhead pabrik tetap
langsung diakui sebagai biaya pada saat terjadinya biaya.
Metode Variable Costing memperlakukan biaya overhead pabrik
sebagai biaya periodik, sehingga langsung diakui sebagai biaya
pada saat terjadinya. Sehingga pengertian biaya perodik pada
metode Full Costing, adalah semua biaya yang tidak berkaitan
dengan kegiatan produksi, sedangkan pada metode Variable
Costing, biaya periodik adalah biaya yang bersifat tetap.
2. Perbedaan dalam penyajian laporan laba-rugi, terutama dasar
yang digunakan dalam klasifikasi biaya.
Pada metode Full Costing, biaya dikelompokkan berdasarkan
fungsi pokok yang ada dalam perusahaan yaitu fungsi produksi,
fungsi pemasaran, fungsi administrasi dan umum. Sedangkan
pada metode Variable Costing, biaya digolongkan berdasarkan
perilakunya terhadap volume kegiatan perusahaan.
3. Pada perhitungan laba rugi metode Full Costing digunakan
istilah laba kotor yaitu kelebihan hasil penjualan dari harga
pokok penjualan, sedangkan pada metode Variable Costing
dipergunakan istilah Margin kontribusi, yaitu kelebihan hasil
penjualan dari biaya-biaya variabel.
Contoh laporan laba rugi dengan 2 metode sbb:
Metode Full Costing
Hasil penjualan xxx
Harga pokok penjualan xxx
Laba kotor xxx
Biaya pemasaran xxx
Biaya administrasi dan umum xxx
xxx
Laba bersih xxx
Metode Variable Costing
Hasil penjualan xxx
Biaya variabel:
Harga pokok penjualan xxx
Biaya pemasaran variabel xxx
Biaya administrasi dan umum variabel xxx
xxx
Margin kontribusi xxx
Biaya tetap:
Biaya overhead pabrik tetap xxx
Biaya pemasaran tetap xxx
Biaya administrasi dan umum tetap xxx
xxx
Laba bersih xxx
1. Alat perencanaan operasi
Tersedianya data tentang biaya variabel dan margin kontribusi
memungkinkan manajemen untuk mengambil keputusan secara
cepat mengenai persoalan-persoalan biaya yang dihadapi setiap
hari, sehingga lebih mudah menghimpun data untuk perencanaan
laba yang telah ditetapkan.
2. Penetapan harga jual
Konsep margin kontribusi memudahkan perusahaan untuk
menentukan harga jual yang dapat menutup biaya-biaya, seperti
biaya gaji, biaya sewa, pajak dan lain-lain.
3. Alat bantu pengambilan keputusan manajemen
Karena biaya dipisahkan dalam biaya tetap dan variabel, maka
akan diperoleh sistem akumulasi dan evaluasi biaya. Perkiraan
biaya dan margin kontribusi, analisis volume yang fleksibel,
hubungan antara volume penjualan dan harga, memungkinkan
manajemen dapat memahami pengaruh yang akan timbul dari
biaya periodik terhadap laba, sehingga pengambilan keputusan
akan lebih baik.
Keunggulan Metode Variable Costing:
4. Penentuan titik impas
Berdasarkan margin kontribusi dan biaya tetap dapat ditentukan
suatu keadaan/kondisi dimana perusahaan tidak mengalami laba
dan juga tidak mengalami rugi (break even).
5. Alat pengendalian manajemen
Laporan-laporan yang disusun dapat dihubungkan secara lebih
langsung dengan sasaran laba atau anggaran dalam periode yang
bersangkutan. Penyimpangan dari standar lebih mudah diketahui
dan lebih cepat diperbaiki.
Kelemahan Metode Variable Costing:
1. Kesulitan dalam pemisahan biaya tetap dan variabel
2. Tidak dapat diterima untuk pelaporan ekstern
Menurut Prinsip Akuntansi Indonesia perhitungan dan pelaporan
biaya produksi didasarkan pada konsep full costing.
Formula Penentuan Laba
Jika ∑Produksi > ∑Terjual 
Laba Full Costing > Laba Variable Costing
Jika ∑Produksi < ∑Terjual 
Laba Full Costing < Laba Variable Costing
Jika ∑Produksi = ∑Terjual 
Laba Full Costing = Laba Variable Costing
Selisih laba yang diperoleh dari ke-2 metode dapat
dihitung dengan rumus :
∑ Persediaan x Tarif BOP tetap
PT. Wisnutra memproduksi dan menjual bola basket.
Berikut ini adalah daftar informasi yang diberikan perusahaaan :
 Harga jual bola basket $8/Unit, Biaya produksi variabel $3/Unit dan
biaya overhead (biaya tetap) $300,000/Tahun. Biaya penjualan dan
administrasi tetap $70,000/Tahun. Biaya penjualan dan administrasi
variabel yang terjual adalah $1/Unit.
 Data Operasi lainnya adalah sebagai berikut :
Keterangan 2009 2010 2011
Persediaan Awal 60,000 ! !
Produksi 300,000 250,000 350,000
Penjualan 260,000 280,000 240,000
Persediaan Akhir ! ! !
Susunlah Laporan Laba – Rugi tahun 2009, 2010, dan 2011 dengan;
a. Metode Absorption/Full Costing
b. Metode Variable Costing
Jawab ;
A. Metode Absorption Costing
Keterangan 2009 2010 2011
Produksi Awal 60,000 100,000 70,000
Produksi 300,000 250,000 350,000
Penjualan 260,000 280,000 240,000
Persediaan Akhir 100,000 70,000 180,000
Biaya Produk Per Unit :
Keterangan 2009 2010 2011
Biaya Produksi Variabel $3 $3 $3
Biaya Tetap $1 $1,2 $0,86
Total biaya $4 $4,2 $3,86
“Biaya tetap/ unit berasal dari biaya tetap produksi per tahun dibagi unit
produksi”
Keterangan 2009 2010 2011
Penjualan 2,080,000 2,240,000 1,920,000
Harga pokok Penjualan (1,040,000) (1,176,000) (926,400)
Laba Kotor 1,040,000 1,064,000 993,600
Biaya operasi :
Adm Tetap (70,000) (70,000) (70,000)
Adm Variabel (260,000) (280,000) (240,000)
Laba Bersih $710,000 $714,000 $683,600
Keterangan
Persediaan Awal 240,000 420,000 270,200
Harga Pokok Produksi 1,200,000 1,050,000 1,351,000
Persediaan Akhir (400,000) (294,000) (694,800)
Harga pokok penjualan 1,040,000 1,176,000 926,400
B. Metode Variable Costing
Harga pokok yang berasal dari biaya produksi yang berubah – ubah
sesuai dengan output yang dihasilkan.
Keterangan 2009 2010 2011
Penjualan 2,080,000 2,240,000 1,920,000
Biaya Variabel (1,040,000) (1,120,000) (960,000)
Kontribusi Margin 1,040,000 1,120,000 960,000
Biaya Tetap :
Overhead (300,000) (300,000) (300,000)
Adm (70,000) (70,000) (70,000)
Laba Bersih $670,000 $750,000 $590,000
Biaya Variabel = $4 * unit terjual
$4 berasal dari biaya produksi variabel per unit + biaya penjualan dan
adm Variabel per unit ($3 + $1)
Latihan Soal 1:
Data biaya PT. GLORIA
∑ Produksi 10.000 unit
∑ Terjual 8.000 unit
Harga Jual Rp. 1.000/unit
Biaya variable :
- Bahan baku Rp. 250/unit
- Tenaga Kerja Rp. 200/unit
- BOP Rp. 150/unit
- Penjualan Rp. 25/unit
Biaya tetap :
- Biaya tetap produksi (BOP) Rp. 1.000.000/periode
Kapasitas normal 10.000 unit
- Biaya Administrasi Rp. 250.000/periode
- Biaya Penjualan Rp. 200.000/periode
Diminta :
Buatlah laporan rugi laba dengan metode full costing dan variabel
costing
13
Latihan Soal 2
Data mengenai produksi, biaya, dan penjualan selama tahun 2009 dan tahun 2010
suatu perusahaan adalah sbb. :
Tahun 2009 Tahun 2010
-Volume produksi 1.000 unit 800 unit
-Volume Penjualan 800 unit 1.000 unit
-Harga jual per unit Rp. 350,- Rp. 350,-
-Biaya-Biaya :
1. Variabel :
By. Bahan Baku perunit Rp. 75,- Rp. 75,-
By. T,Kerja perunit Rp. 41,- Rp. 41,-
Tarif BOP Rp. 30,- Rp. 30,-
By. Adm.&Penjualan Rp.12,- Rp. 12,-
2. Tetap pertahun :
BOP tetap Rp. 92.000,- Rp. 92.000,-
Adm. & Penjualan Rp. 50.000,- Rp. 50.000-
Berdasarkan data tersebut di atas, susun harga pokok produksi dan laporan laba -
rugi menurut metode Full Costing dan Variabel Costing untuk tahun 2009 dan tahun
2010

More Related Content

What's hot

Pengantar Akuntansi Untuk Perusahaan Manufaktur
Pengantar Akuntansi Untuk Perusahaan ManufakturPengantar Akuntansi Untuk Perusahaan Manufaktur
Pengantar Akuntansi Untuk Perusahaan ManufakturLady Perry Pasaribu
 
Soal latiahan bab 2 semester 3
Soal latiahan bab 2 semester 3Soal latiahan bab 2 semester 3
Soal latiahan bab 2 semester 3Asep suryadi
 
Ppt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensialPpt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensialYoshita Elsyanti
 
Metode harga pokok proses (pengantar)
Metode harga pokok proses (pengantar)Metode harga pokok proses (pengantar)
Metode harga pokok proses (pengantar)jhumanangshare
 
Metode Harga Pokok Proses Costing
Metode Harga Pokok Proses CostingMetode Harga Pokok Proses Costing
Metode Harga Pokok Proses CostingAyi Suwandi
 
Sistem Biaya Taksirn
Sistem Biaya TaksirnSistem Biaya Taksirn
Sistem Biaya TaksirnAdi Jauhari
 
review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...
review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...
review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...yufendriansyah auriga
 
Contoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasiContoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasiFransisco Laben
 
Akuntansi manajerial dan konsep biaya
Akuntansi manajerial dan konsep biayaAkuntansi manajerial dan konsep biaya
Akuntansi manajerial dan konsep biayaArif Setiawan
 
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptx
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptxAkuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptx
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptxRyan Gamof
 
Penentuan Harga Transfer
Penentuan Harga TransferPenentuan Harga Transfer
Penentuan Harga TransferMuhammad Fajar
 
117694134 anggaran-bahan-baku
117694134 anggaran-bahan-baku117694134 anggaran-bahan-baku
117694134 anggaran-bahan-bakuPuput Arianingsih
 
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya Mandiri Sekuritas
 
Analisis biaya volume - laba
Analisis biaya   volume - labaAnalisis biaya   volume - laba
Analisis biaya volume - labaPuw Elroy
 
Akuntansi Biaya Overhead Pabrik
Akuntansi Biaya Overhead PabrikAkuntansi Biaya Overhead Pabrik
Akuntansi Biaya Overhead PabrikRiriany Ririany
 
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)Hasan Romadon
 

What's hot (20)

Pengantar Akuntansi Untuk Perusahaan Manufaktur
Pengantar Akuntansi Untuk Perusahaan ManufakturPengantar Akuntansi Untuk Perusahaan Manufaktur
Pengantar Akuntansi Untuk Perusahaan Manufaktur
 
Soal latiahan bab 2 semester 3
Soal latiahan bab 2 semester 3Soal latiahan bab 2 semester 3
Soal latiahan bab 2 semester 3
 
Ppt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensialPpt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensial
 
Metode harga pokok proses (pengantar)
Metode harga pokok proses (pengantar)Metode harga pokok proses (pengantar)
Metode harga pokok proses (pengantar)
 
Metode Harga Pokok Proses Costing
Metode Harga Pokok Proses CostingMetode Harga Pokok Proses Costing
Metode Harga Pokok Proses Costing
 
Sistem Biaya Taksirn
Sistem Biaya TaksirnSistem Biaya Taksirn
Sistem Biaya Taksirn
 
review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...
review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...
review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...
 
Contoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasiContoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasi
 
Akuntansi manajerial dan konsep biaya
Akuntansi manajerial dan konsep biayaAkuntansi manajerial dan konsep biaya
Akuntansi manajerial dan konsep biaya
 
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptx
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptxAkuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptx
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptx
 
Penentuan Harga Transfer
Penentuan Harga TransferPenentuan Harga Transfer
Penentuan Harga Transfer
 
117694134 anggaran-bahan-baku
117694134 anggaran-bahan-baku117694134 anggaran-bahan-baku
117694134 anggaran-bahan-baku
 
Akuntansi Biaya 5#5
Akuntansi Biaya 5#5Akuntansi Biaya 5#5
Akuntansi Biaya 5#5
 
Akuntansi Biaya 2#5
Akuntansi Biaya 2#5Akuntansi Biaya 2#5
Akuntansi Biaya 2#5
 
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
 
Analisis biaya volume - laba
Analisis biaya   volume - labaAnalisis biaya   volume - laba
Analisis biaya volume - laba
 
Akuntansi Biaya Overhead Pabrik
Akuntansi Biaya Overhead PabrikAkuntansi Biaya Overhead Pabrik
Akuntansi Biaya Overhead Pabrik
 
Akt manajemen bab 5
Akt manajemen bab 5Akt manajemen bab 5
Akt manajemen bab 5
 
Contoh soal dan penyelesaian departementalisasi bop
Contoh soal dan penyelesaian departementalisasi bopContoh soal dan penyelesaian departementalisasi bop
Contoh soal dan penyelesaian departementalisasi bop
 
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
 

Similar to Variable Costing: Penentuan Harga Pokok Variabel

Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pptx
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pptxMateri Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pptx
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pptxRiaMennita
 
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdf
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdfMateri Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdf
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdfRiaMennita
 
Variable costing kirim
Variable costing kirimVariable costing kirim
Variable costing kirimInggarh
 
93004 6-577039486071
93004 6-57703948607193004 6-577039486071
93004 6-577039486071Luthz Farhana
 
Akmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi Penuh
Akmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi PenuhAkmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi Penuh
Akmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi PenuhMuhammad Fajar
 
Topik 6 Variabel Costing.pdf
Topik 6 Variabel Costing.pdfTopik 6 Variabel Costing.pdf
Topik 6 Variabel Costing.pdfJoanneValesca
 
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.pptAnggaPratama111616
 
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomiBab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomiNenghamidah1
 
makalah keputusan penetapan harga dan manajemen biaya
makalah keputusan penetapan harga dan manajemen biayamakalah keputusan penetapan harga dan manajemen biaya
makalah keputusan penetapan harga dan manajemen biayaFitri Bersahabat
 
P7 ANALISIS BIAYA_BEP.pptx
P7 ANALISIS BIAYA_BEP.pptxP7 ANALISIS BIAYA_BEP.pptx
P7 ANALISIS BIAYA_BEP.pptxAhmadKhusyaini
 
Analisa break event point
Analisa break event pointAnalisa break event point
Analisa break event pointNur Matondang
 
Akuntansi biaya bab 1.konsep dan terminologi biaya
Akuntansi biaya bab 1.konsep dan terminologi biayaAkuntansi biaya bab 1.konsep dan terminologi biaya
Akuntansi biaya bab 1.konsep dan terminologi biayaSelfia Dewi
 
Slide-ACT201-ACT201-Slide-02.ppt
Slide-ACT201-ACT201-Slide-02.pptSlide-ACT201-ACT201-Slide-02.ppt
Slide-ACT201-ACT201-Slide-02.pptfeliciaclarissa6
 
Penentuan Harga Jual suatu produk 01.pdf
Penentuan Harga Jual suatu produk 01.pdfPenentuan Harga Jual suatu produk 01.pdf
Penentuan Harga Jual suatu produk 01.pdfAgungP30
 
Akuntansi biaya bab 2.pptx
Akuntansi biaya bab 2.pptxAkuntansi biaya bab 2.pptx
Akuntansi biaya bab 2.pptxMiaAdinda3
 
PPT PENENTUAN HARGA JUAL
PPT PENENTUAN HARGA JUALPPT PENENTUAN HARGA JUAL
PPT PENENTUAN HARGA JUALrisni sari
 
Harga Jual.ppt
Harga Jual.pptHarga Jual.ppt
Harga Jual.pptYuliusman2
 

Similar to Variable Costing: Penentuan Harga Pokok Variabel (20)

Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pptx
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pptxMateri Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pptx
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pptx
 
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdf
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdfMateri Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdf
Materi Pertemuan 2_Konsep Variable Costing.pdf
 
Variable costing kirim
Variable costing kirimVariable costing kirim
Variable costing kirim
 
93004 6-577039486071
93004 6-57703948607193004 6-577039486071
93004 6-577039486071
 
Penentuan Harga Jual
Penentuan Harga JualPenentuan Harga Jual
Penentuan Harga Jual
 
Akmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi Penuh
Akmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi PenuhAkmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi Penuh
Akmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi Penuh
 
Topik 6 Variabel Costing.pdf
Topik 6 Variabel Costing.pdfTopik 6 Variabel Costing.pdf
Topik 6 Variabel Costing.pdf
 
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
 
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomiBab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
 
makalah keputusan penetapan harga dan manajemen biaya
makalah keputusan penetapan harga dan manajemen biayamakalah keputusan penetapan harga dan manajemen biaya
makalah keputusan penetapan harga dan manajemen biaya
 
P7 ANALISIS BIAYA_BEP.pptx
P7 ANALISIS BIAYA_BEP.pptxP7 ANALISIS BIAYA_BEP.pptx
P7 ANALISIS BIAYA_BEP.pptx
 
Analisa break event point
Analisa break event pointAnalisa break event point
Analisa break event point
 
Akuntansi biaya bab 1.konsep dan terminologi biaya
Akuntansi biaya bab 1.konsep dan terminologi biayaAkuntansi biaya bab 1.konsep dan terminologi biaya
Akuntansi biaya bab 1.konsep dan terminologi biaya
 
Slide-ACT201-ACT201-Slide-02.ppt
Slide-ACT201-ACT201-Slide-02.pptSlide-ACT201-ACT201-Slide-02.ppt
Slide-ACT201-ACT201-Slide-02.ppt
 
Penentuan Harga Jual suatu produk 01.pdf
Penentuan Harga Jual suatu produk 01.pdfPenentuan Harga Jual suatu produk 01.pdf
Penentuan Harga Jual suatu produk 01.pdf
 
Akuntansi biaya bab 2.pptx
Akuntansi biaya bab 2.pptxAkuntansi biaya bab 2.pptx
Akuntansi biaya bab 2.pptx
 
Analisi break eeven
Analisi break eevenAnalisi break eeven
Analisi break eeven
 
Analisis break-even
Analisis break-evenAnalisis break-even
Analisis break-even
 
PPT PENENTUAN HARGA JUAL
PPT PENENTUAN HARGA JUALPPT PENENTUAN HARGA JUAL
PPT PENENTUAN HARGA JUAL
 
Harga Jual.ppt
Harga Jual.pptHarga Jual.ppt
Harga Jual.ppt
 

More from Muhammad Fajar

Strategi dan Rencana Pemasaran
Strategi dan Rencana PemasaranStrategi dan Rencana Pemasaran
Strategi dan Rencana PemasaranMuhammad Fajar
 
Format Penulisan Artikel Ilmiah
Format Penulisan Artikel IlmiahFormat Penulisan Artikel Ilmiah
Format Penulisan Artikel IlmiahMuhammad Fajar
 
Komunikasi Bisnis Lintas Budaya: Korea Selatan
Komunikasi Bisnis Lintas Budaya: Korea SelatanKomunikasi Bisnis Lintas Budaya: Korea Selatan
Komunikasi Bisnis Lintas Budaya: Korea SelatanMuhammad Fajar
 
E-Business Market and Model
E-Business Market and ModelE-Business Market and Model
E-Business Market and ModelMuhammad Fajar
 
Decision Support System FIX
Decision Support System FIXDecision Support System FIX
Decision Support System FIXMuhammad Fajar
 
Rencana Operasi Business Plan
Rencana Operasi Business PlanRencana Operasi Business Plan
Rencana Operasi Business PlanMuhammad Fajar
 
ERD (Entity Relationship Diagram)
ERD (Entity Relationship Diagram)ERD (Entity Relationship Diagram)
ERD (Entity Relationship Diagram)Muhammad Fajar
 
For Good to the Great for UMKM
For Good to the Great for UMKMFor Good to the Great for UMKM
For Good to the Great for UMKMMuhammad Fajar
 
Wanita Pengusaha dan Tantangannya
Wanita Pengusaha dan TantangannyaWanita Pengusaha dan Tantangannya
Wanita Pengusaha dan TantangannyaMuhammad Fajar
 
Merancang Model Bisnis
Merancang Model BisnisMerancang Model Bisnis
Merancang Model BisnisMuhammad Fajar
 
Etika Bisnis Untuk UKM
Etika Bisnis Untuk UKMEtika Bisnis Untuk UKM
Etika Bisnis Untuk UKMMuhammad Fajar
 
e-Business dan Optimalisasi Layanan
e-Business dan Optimalisasi Layanane-Business dan Optimalisasi Layanan
e-Business dan Optimalisasi LayananMuhammad Fajar
 

More from Muhammad Fajar (20)

Sidang Skripsi
Sidang SkripsiSidang Skripsi
Sidang Skripsi
 
Strategi dan Rencana Pemasaran
Strategi dan Rencana PemasaranStrategi dan Rencana Pemasaran
Strategi dan Rencana Pemasaran
 
Perilaku Organisasi
Perilaku OrganisasiPerilaku Organisasi
Perilaku Organisasi
 
Kasus Ratio Keuangan
Kasus Ratio KeuanganKasus Ratio Keuangan
Kasus Ratio Keuangan
 
Format Penulisan Artikel Ilmiah
Format Penulisan Artikel IlmiahFormat Penulisan Artikel Ilmiah
Format Penulisan Artikel Ilmiah
 
Komunikasi Bisnis Lintas Budaya: Korea Selatan
Komunikasi Bisnis Lintas Budaya: Korea SelatanKomunikasi Bisnis Lintas Budaya: Korea Selatan
Komunikasi Bisnis Lintas Budaya: Korea Selatan
 
E-Business Market and Model
E-Business Market and ModelE-Business Market and Model
E-Business Market and Model
 
Decision Support System FIX
Decision Support System FIXDecision Support System FIX
Decision Support System FIX
 
Rencana Operasi Business Plan
Rencana Operasi Business PlanRencana Operasi Business Plan
Rencana Operasi Business Plan
 
ERD (Entity Relationship Diagram)
ERD (Entity Relationship Diagram)ERD (Entity Relationship Diagram)
ERD (Entity Relationship Diagram)
 
Strategi Mc. Kinsey
Strategi Mc. KinseyStrategi Mc. Kinsey
Strategi Mc. Kinsey
 
PPh Pasal 23
PPh Pasal 23PPh Pasal 23
PPh Pasal 23
 
PPh Pasal 26
PPh Pasal  26PPh Pasal  26
PPh Pasal 26
 
PPh Pasal 4
PPh Pasal 4PPh Pasal 4
PPh Pasal 4
 
PPh 21
PPh 21PPh 21
PPh 21
 
For Good to the Great for UMKM
For Good to the Great for UMKMFor Good to the Great for UMKM
For Good to the Great for UMKM
 
Wanita Pengusaha dan Tantangannya
Wanita Pengusaha dan TantangannyaWanita Pengusaha dan Tantangannya
Wanita Pengusaha dan Tantangannya
 
Merancang Model Bisnis
Merancang Model BisnisMerancang Model Bisnis
Merancang Model Bisnis
 
Etika Bisnis Untuk UKM
Etika Bisnis Untuk UKMEtika Bisnis Untuk UKM
Etika Bisnis Untuk UKM
 
e-Business dan Optimalisasi Layanan
e-Business dan Optimalisasi Layanane-Business dan Optimalisasi Layanan
e-Business dan Optimalisasi Layanan
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024RoseMia3
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfsaptari3
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 

Variable Costing: Penentuan Harga Pokok Variabel

  • 2. PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK Penentuan harga pokok produk dibedakan menjadi 2 metode: 1. Metode Full Costing Membebankansemua unsur biaya produksi baik yang bersifat tetap maupun variabel kepada produk atau jasa. 2. Metode Variable Costing Membebankan unsur biaya produksi yang bersifat variabel saja. Unsur biaya tetap diperlakukan bukan sebagai harga pokok produksi tetapi sebagai unsur biaya periodik, yang lebih erat dengan perode akuntansi. Perbedaan antara metode Full costing dengan Variable costing: 1. Perbedaan pada perlakuan biaya overhead pabrik yang bersifat tetap. Pada metode Full Costing biaya tetap belum diakui sebagai biaya sampai saat produk atau jasa terjual, karena biaya overhead pabrik tetap masih melekat pada persediaan barang produk atau jasa yang belum terjual.
  • 3. Pada metode Variable Costing biaya overhead pabrik tetap langsung diakui sebagai biaya pada saat terjadinya biaya. Metode Variable Costing memperlakukan biaya overhead pabrik sebagai biaya periodik, sehingga langsung diakui sebagai biaya pada saat terjadinya. Sehingga pengertian biaya perodik pada metode Full Costing, adalah semua biaya yang tidak berkaitan dengan kegiatan produksi, sedangkan pada metode Variable Costing, biaya periodik adalah biaya yang bersifat tetap. 2. Perbedaan dalam penyajian laporan laba-rugi, terutama dasar yang digunakan dalam klasifikasi biaya. Pada metode Full Costing, biaya dikelompokkan berdasarkan fungsi pokok yang ada dalam perusahaan yaitu fungsi produksi, fungsi pemasaran, fungsi administrasi dan umum. Sedangkan pada metode Variable Costing, biaya digolongkan berdasarkan perilakunya terhadap volume kegiatan perusahaan.
  • 4. 3. Pada perhitungan laba rugi metode Full Costing digunakan istilah laba kotor yaitu kelebihan hasil penjualan dari harga pokok penjualan, sedangkan pada metode Variable Costing dipergunakan istilah Margin kontribusi, yaitu kelebihan hasil penjualan dari biaya-biaya variabel. Contoh laporan laba rugi dengan 2 metode sbb: Metode Full Costing Hasil penjualan xxx Harga pokok penjualan xxx Laba kotor xxx Biaya pemasaran xxx Biaya administrasi dan umum xxx xxx Laba bersih xxx
  • 5. Metode Variable Costing Hasil penjualan xxx Biaya variabel: Harga pokok penjualan xxx Biaya pemasaran variabel xxx Biaya administrasi dan umum variabel xxx xxx Margin kontribusi xxx Biaya tetap: Biaya overhead pabrik tetap xxx Biaya pemasaran tetap xxx Biaya administrasi dan umum tetap xxx xxx Laba bersih xxx
  • 6. 1. Alat perencanaan operasi Tersedianya data tentang biaya variabel dan margin kontribusi memungkinkan manajemen untuk mengambil keputusan secara cepat mengenai persoalan-persoalan biaya yang dihadapi setiap hari, sehingga lebih mudah menghimpun data untuk perencanaan laba yang telah ditetapkan. 2. Penetapan harga jual Konsep margin kontribusi memudahkan perusahaan untuk menentukan harga jual yang dapat menutup biaya-biaya, seperti biaya gaji, biaya sewa, pajak dan lain-lain. 3. Alat bantu pengambilan keputusan manajemen Karena biaya dipisahkan dalam biaya tetap dan variabel, maka akan diperoleh sistem akumulasi dan evaluasi biaya. Perkiraan biaya dan margin kontribusi, analisis volume yang fleksibel, hubungan antara volume penjualan dan harga, memungkinkan manajemen dapat memahami pengaruh yang akan timbul dari biaya periodik terhadap laba, sehingga pengambilan keputusan akan lebih baik. Keunggulan Metode Variable Costing:
  • 7. 4. Penentuan titik impas Berdasarkan margin kontribusi dan biaya tetap dapat ditentukan suatu keadaan/kondisi dimana perusahaan tidak mengalami laba dan juga tidak mengalami rugi (break even). 5. Alat pengendalian manajemen Laporan-laporan yang disusun dapat dihubungkan secara lebih langsung dengan sasaran laba atau anggaran dalam periode yang bersangkutan. Penyimpangan dari standar lebih mudah diketahui dan lebih cepat diperbaiki. Kelemahan Metode Variable Costing: 1. Kesulitan dalam pemisahan biaya tetap dan variabel 2. Tidak dapat diterima untuk pelaporan ekstern Menurut Prinsip Akuntansi Indonesia perhitungan dan pelaporan biaya produksi didasarkan pada konsep full costing.
  • 8. Formula Penentuan Laba Jika ∑Produksi > ∑Terjual  Laba Full Costing > Laba Variable Costing Jika ∑Produksi < ∑Terjual  Laba Full Costing < Laba Variable Costing Jika ∑Produksi = ∑Terjual  Laba Full Costing = Laba Variable Costing Selisih laba yang diperoleh dari ke-2 metode dapat dihitung dengan rumus : ∑ Persediaan x Tarif BOP tetap
  • 9. PT. Wisnutra memproduksi dan menjual bola basket. Berikut ini adalah daftar informasi yang diberikan perusahaaan :  Harga jual bola basket $8/Unit, Biaya produksi variabel $3/Unit dan biaya overhead (biaya tetap) $300,000/Tahun. Biaya penjualan dan administrasi tetap $70,000/Tahun. Biaya penjualan dan administrasi variabel yang terjual adalah $1/Unit.  Data Operasi lainnya adalah sebagai berikut : Keterangan 2009 2010 2011 Persediaan Awal 60,000 ! ! Produksi 300,000 250,000 350,000 Penjualan 260,000 280,000 240,000 Persediaan Akhir ! ! ! Susunlah Laporan Laba – Rugi tahun 2009, 2010, dan 2011 dengan; a. Metode Absorption/Full Costing b. Metode Variable Costing
  • 10. Jawab ; A. Metode Absorption Costing Keterangan 2009 2010 2011 Produksi Awal 60,000 100,000 70,000 Produksi 300,000 250,000 350,000 Penjualan 260,000 280,000 240,000 Persediaan Akhir 100,000 70,000 180,000 Biaya Produk Per Unit : Keterangan 2009 2010 2011 Biaya Produksi Variabel $3 $3 $3 Biaya Tetap $1 $1,2 $0,86 Total biaya $4 $4,2 $3,86 “Biaya tetap/ unit berasal dari biaya tetap produksi per tahun dibagi unit produksi”
  • 11. Keterangan 2009 2010 2011 Penjualan 2,080,000 2,240,000 1,920,000 Harga pokok Penjualan (1,040,000) (1,176,000) (926,400) Laba Kotor 1,040,000 1,064,000 993,600 Biaya operasi : Adm Tetap (70,000) (70,000) (70,000) Adm Variabel (260,000) (280,000) (240,000) Laba Bersih $710,000 $714,000 $683,600 Keterangan Persediaan Awal 240,000 420,000 270,200 Harga Pokok Produksi 1,200,000 1,050,000 1,351,000 Persediaan Akhir (400,000) (294,000) (694,800) Harga pokok penjualan 1,040,000 1,176,000 926,400
  • 12. B. Metode Variable Costing Harga pokok yang berasal dari biaya produksi yang berubah – ubah sesuai dengan output yang dihasilkan. Keterangan 2009 2010 2011 Penjualan 2,080,000 2,240,000 1,920,000 Biaya Variabel (1,040,000) (1,120,000) (960,000) Kontribusi Margin 1,040,000 1,120,000 960,000 Biaya Tetap : Overhead (300,000) (300,000) (300,000) Adm (70,000) (70,000) (70,000) Laba Bersih $670,000 $750,000 $590,000 Biaya Variabel = $4 * unit terjual $4 berasal dari biaya produksi variabel per unit + biaya penjualan dan adm Variabel per unit ($3 + $1)
  • 13. Latihan Soal 1: Data biaya PT. GLORIA ∑ Produksi 10.000 unit ∑ Terjual 8.000 unit Harga Jual Rp. 1.000/unit Biaya variable : - Bahan baku Rp. 250/unit - Tenaga Kerja Rp. 200/unit - BOP Rp. 150/unit - Penjualan Rp. 25/unit Biaya tetap : - Biaya tetap produksi (BOP) Rp. 1.000.000/periode Kapasitas normal 10.000 unit - Biaya Administrasi Rp. 250.000/periode - Biaya Penjualan Rp. 200.000/periode Diminta : Buatlah laporan rugi laba dengan metode full costing dan variabel costing 13
  • 14. Latihan Soal 2 Data mengenai produksi, biaya, dan penjualan selama tahun 2009 dan tahun 2010 suatu perusahaan adalah sbb. : Tahun 2009 Tahun 2010 -Volume produksi 1.000 unit 800 unit -Volume Penjualan 800 unit 1.000 unit -Harga jual per unit Rp. 350,- Rp. 350,- -Biaya-Biaya : 1. Variabel : By. Bahan Baku perunit Rp. 75,- Rp. 75,- By. T,Kerja perunit Rp. 41,- Rp. 41,- Tarif BOP Rp. 30,- Rp. 30,- By. Adm.&Penjualan Rp.12,- Rp. 12,- 2. Tetap pertahun : BOP tetap Rp. 92.000,- Rp. 92.000,- Adm. & Penjualan Rp. 50.000,- Rp. 50.000- Berdasarkan data tersebut di atas, susun harga pokok produksi dan laporan laba - rugi menurut metode Full Costing dan Variabel Costing untuk tahun 2009 dan tahun 2010