SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 42
Descargar para leer sin conexión
Pengembangan Kualitas Pelayanan  Kepada Masyarakat Melalui  Penyusunan Indeks Kinerja Pelayanan Publik (Lokus Kota Bontang dan Balikpapan) KERJA SAMA PUSAT KAJIAN DAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN APARATUR III (PKP2A III)  LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA DENGAN BALITBANGDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR 2010
WHY ? Latar Belakang Perubahan Paradigma Pemerintahan Reinventing, reengineering, horizontal administration, cutback management, downsizing, responsive government,dan lain-lain Dilakukan agar makin efektif dan efisien merupakantantangan yang memotivasiuntukdapatmemberikanpelayanankepadamasyarakatdenganmutu yang tinggi (high quality services).  konsekuensi bagi pemerintahharusmampumenggagasinisiatifbarudalamupayameningkatkanstandarkinerjapelayanannya agar bukanhanyadapatmemenuhi, tapiseharusnyabisamelebihikeinginandanharapanmasyarakatterhadappelayanan yang diterima.
Inggris Meningkatkan mutu pelayanan sangat tergantung pada upaya menyeimbangkan antara teknik dan metode peningkatan proses dan sistem pelayanan dengan sikap, perilaku, dan budaya pelayanan..., teknik peningkatan mutu pelayanan tidak berjalan dalam kondisi vakum, tetapi ia dikreasi dan dijalankan oleh orang-orang dalam organisasi, oleh karenanya tekanan harus diberikan pada orang, proses, motivasi dan sistem (Edvardson, 1994) Amerika Serikat ...Pemerintahan Clinton meluncurkan inisiatif untuk memperbaiki mutu pemerintahan federal dengan mengganti filosofi administrasi negara lama dengan administrasi negara yang disemangati oleh spirit kewirausahaan (Mor,1994)
Malaysia telah dibuat program untuk membangun suatu pemerintahan yang bersih, efisien dan dipercaya. Program ini sesuai dengan apa yang dinamakan strategi 2020 yang mendasar Malaysia menjadi negara  yang maju  pada tahun 2020 (Taufek, 1996) Singapura telah dikenalkan suatu kampanye komprehensif yang disebut pelayanan publik di abad ke-21. Tujuan utamanya adalah: (1) Memelihara adanya sikap pelayanan prima guna memenuhi kebutuhan publik akan standar mutu pelayanan yang tinggi dan ramah; (2) menciptakan suatu lingkungan  pelayanan yang mendorong dan memberi ruang bagi usaha perubahan terus-menerus bagi terwujudnya pelayanan yang lebih efektif dan efisien dengan menerapkan sarana dan teknik manajemen modern serta memberikan perhatian yang tinggi terhadap moral dan kesejahteraan pegawai/ pelayanan publik (Huat, 1996)
Bagaimana dengan
Fakta Yang Ada Praktikkorupsimasihlazimdilakukan, terutamadalamkontekssuapuntukmempercepatprosespelayananbirokrasi, kecurangandipemerintahandankonflikkepentingandalam tender pengadaanbarangdanjasa (HasilpenelitianTransparasiInternasional Indonesia [TII] daritahun 2007 - 2009). Kualitas pelayanan publik yang buruk sebagai akibat maraknya praktik-praktik kolusi dan korupsi (Indeks Korupsi Pelayanan Publik yang disurvei oleh KPK, 2009) keluhan masyarakat terhadap pelayanan pemerintahan daerah meningkat pesat dalam dua tahun belakangan ini (Laporan tahunan Ombudsman  dari tahun 2007-2009)
“Data dari TII, KPK maupun Ombudsman memberikan gambaran kepada kita bahwa masih banyak masyarakat Indonesia belum dapat mengakses pelayanan publik yang baik untuk dirinya” Sebagus apapun aturan/ pedoman yang menyangkut penyelenggaraan teknis pelayanan publik tidak akan mungkin dijalankan dalam kondisi yang vakum, artinya perwujudan upaya untuk meningkatkan mutu kinerja pelayanan publik sangat tergantung pada orang (aparatur & masyarakat) dengan seluruh sikap, perilaku dan budaya pelayanannya (M. Irfan Islamy, 2009)
BAGAIMANA MENCAPAI TATA PEMERINTAHAN YANG BAIK? Reformasi Birokrasi STRATEGI: Bermula dari Akhir; Berakhir pada Mula. MulailahdariPelayananPublik
PENGERTIAN PELAYANAN PUBLIK Departemen Dalam Negeri (2004) menyebut pelayanan publik dengan pelayanan umum. Definisi Pelayanan Umum adalah suatu proses bantuan kepada orang lain dengan cara-cara tertentu yang memerlukan kepekaan dan hubungan interpersonal tercipta kepuasaan dan keberhasilan. Setiap pelayanan menghasilkan (produk), baik berupa barang dan jasa (Modul Pelayanan Prima Lembaga Pelayanan Terpadu Satu Atap) Berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) No. 81 Tahun 1993, pengertian pelayanan umum adalah segala bentuk pelayanan umum yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah di pusat, di daerah dan lingkungan Badan Usaha Milik Negara/Daerah dalam bentuk barang atau jasa, baik dalam rangka upaya pemenuhan kebutuhan masyarakat maupun dalam rangka pelaksanakan ketentuan peraturan perundang-perundangan
DIMENSI-DIMENSI PELAYANAN/JASA YANG BAIK Ketanggapan (responsiveness); yaitu kemampuan untuk menolong pelanggan dan ketersediaan untuk melayani pelanggan dengan baik, Keandalan (reliability); yaitu kemampuan untuk melakukan pelayanan sesuai yang dijanjikan dengan segera, akurat dan memuaskan, Empati (emphaty); yaitu rasa peduli untuk memberikan perhatian secara individual kepada pelanggan, memahami kebutuhan pelanggan, serta kemudahan untuk dihubungi, Jaminan (assurance); yaitu pengetahuan, kesopanan petugas serta sifatnya yang dapat dipercaya sehingga pelanggan terbebas dari resiko, Bukti langsung (tangible); meliputi fasilitas fisik, perlengkapan, kapan karyawan dan sarana komunikasi. Sumber : Rangkuti (2002)
PRINSIP-PRINSIP PELAYANAN PRIMA Meningkatkan mutu dan produktivitas pelaksanaan tugas dan fungsi instansi pemerintah di bidang pelayanan umum, Mendorong upaya mengefektifikan sistem dan tatalaksana pelayanan, sehingga pelayanan umum dapat diselenggarakan secara lebih berdaya guna dan berhasil guna (efisien dan efektif), Mendorong tumbuhnya kreativitas, prakarsa dan peran serta masyarakat dalam pembangunan serta meningkatkan kesejehteraan masyarakat luas. Sumber : Modul Pelayanan Prima Perijinan Satu Atap, Depdagri
Lokus Kajian IKPP 	Lokus kajian ini adalah 2 (dua) Kota di Provinsi Kalimantan Timur, yaitu:  Kota Bontang, Kota Balikpapan. “Penentuan Lokus telah ditetapkan oleh Balitbangda Provinsi Kalimantan Timur”
PENGUKURAN KINERJA PELAYANAN PUBLIK  Pengukurankinerjabertujuanuntukmengetahuitingkatpelayanandanrekomendasiperbaikannya, Rekomendasiperbaikantersebutdiwujudkandalambentukstrategidanrencanatindak (memuat program dankegiatan), Lingkupbidangpelayananpublikmengacupada UU No. 32/2004 Pasal 14 yang memuaturusanwajibdanurusanpilihan, Pengukurankinerjainidilakukanterhadap 14 dari 16 urusanwajib, Hasilpengukurandiwujudkandalamindekskomposit yang disebutINDEKS KINERJA PELAYANAN PUBLIK (IKPP).
14 KEWENANGAN WAJIB PEMDA Perencanaan dan pengendalian pembangunan,  Perencanaan, pemanfaatan dan pengawasan tata ruang,  Penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat,  Penyediaansarana dan prasaranaumum,  Penanganan bidang kesehatan,  Penyelenggaraan pendidikan,  Penanggulangan masalah sosial,  Pelayanan bidang ketenagakerjaan,  Fasilitas pengembangan koperasi, usaha kecil dan menengah,  Pengendalian lingkungan,  Pelayananpertanahan,  Pelayanankependudukan dan catatan sipil,  Pelayananadministrasiumumpemerintahan, dan Pelayananadministrasipenananam modal.
PENETAPAN BOBOT  KELOMPOK PELAYANAN STUDI  LITERATUR PENETAPAN BOBOT  JENIS PELAYANAN TELAAH PERATURAN PENETAPAN BOBOT  VARIABEL SINTESA PENETAPAN VARIABEL & METODE PENETAPAN SKOR VARIABEL KETERSEDIAAN DATA FORMULASI  TINGKAT KINERJA INDEKS YANG ADA PENGEMBANGAN APLIKASI KOMPUTER ARAHAN PENYUSUNAN TIPOLOGI KINERJA PENYUSUNAN INDEKS KINERJA PELAYANAN PUBLIK
BEBERAPA RUJUKAN DALAM PENYUSUNAN INDEKS KINERJA PELAYANAN PUBLIK PERATURAN: Undang-Undang No. 32/2004 tentang PEMERINTAHAN DAERAH Rancangan PP Penyerahan Urusan Pemerintahan Kepmen PAN No. 63/KEP/M.PAN/7/2003tentangPedomanUmumPenyelenggaraanPelayananPublik Kepmenpan No. 26/KEP/M.PAN/2/2004 tentang Petunjuk Teknis Transparansi dan Akuntabilitas  Dalam Penyelenggaraan Pelayanan Publik KONSEP: Pelayanan Publik Yang Prima Pengukuran Kepuasan Pelanggan Standar Pelayanan Minimum Sistem Pengambilan Keputusan dengan Kriteria jamak  INDEKS KOMPOSIT: Indeks Pembangunan Manusia (UNDP) Indeks Kemiskinan Manusia (Bappenas – UNDP) Indeks Pembangunan Daerah (Bappenas) dll
METODE ANALISIS PROSES BERJENJANG Penyusunan Kinerja Pelayanan Publik akan menggabungkan kinerja dari 14 urusan yang wajib diselenggarakan oleh pemerintah daerah. Oleh karena itu perlu dikembangkan indeks komposit untuk melihat kinerja pelayanan publik secara keseluruhan. Penyusunan Indeks komposit tersebut berupa : pemberian bobot untuk setiap jenis pelayanan, Pemberian bobot dan skor pada setiap variabel, Perhitungan Total Skor Penyusunan Indeks Komposit ini akan menggunakan Analisisi proses berjenjang (AHP). Metode AHP ini dikembangkan oleh Prof. Saaty (1980). AHP adalah suatu pendekatan untuk pengambilan keputusan dengan cara sebagai berikut : menyusun kriteria-kriteria pemilihan alternatif keputusan ke dalam struktur yang berjenjang,  membandingkan tingkat kepentingan masing-masing kriteria,  membandingkan alternatif pada kriteria-kriteria tersebut dan  menentukan rangking total dari alternatif-alternatif pengambilan keputusan.
TAHAPAN PENERAPAN METODE AHP 1. MenyusunStrukturVariabel HirarkiPertama; TUJUAN dilakukannyaanalisis AHP, yaknipengukuran IKPP. HirarkiKedua; KELOMPOK BESAR PELAYANAN yang menjadiurusanPemda, yakniPelayanan DASAR, PERIZINAN, dan PEMBANGUNAN. HirarkiKetiga; PENJABARAN jenis-jenispelayanan HirarkiKeempat; VARIABEL yang digunakansbgalatukurkinerjaYanlik.
PENGUKURAN KINERJA PELAYANAN PUBLIK(StrukturVariabelIndeksKinerjaPelayananPublik)
TAHAPAN PENERAPAN METODE AHP 2. Menentukanbobotmasing-masingvariabel Padasetiaphirarki, masing-masingkriteria / variabelakansalingdibandingkan TINGKAT KEPENTINGANNYA. Perbandinganiniuntukmendapatkan BOBOT RELATIF masing-masingkriteria / variabel. Skala 1-9 denganperinciansbb:
PERBANDINGAN TINGKAT KEPENTINGAN
Penentuan Bobot Jenis Pelayanan dan Variabel TeknikMatriks
TAHAPAN PENERAPAN METODE AHP 3. MenentukanSkorVariabel & Total Skor NilaiSkordinilaidengannilai 1, 2, dan 3; dimana 1 adalahskorterendah, dan 3 adalahskortertinggi. PertimbanganpenyusunanskormasingVariabel Korelasi antara variabel dengan tingkat kinerja pelayanan publik StandarPelayanan Minimum Data Min, Max, Rata-Rata Nasional Perhitungan Total Skor IKPP = BVi x  SVi ; Dimana: IKPP	= IndekKinerjaPelayananPublik BVi	= BobotVariabeli SVi	= NilaiSkorVariabeli
PENETAPAN VARIABEL KINERJA YAN PUBLIK Variabel yang digunakanbersumberpada data obyektif, bukan data subyektif, Variabel yang dirumuskansetelahmelakukansintesaterhadapkonsep/teori, peraturanterkaitdanketersediaan data Variabelpengukurankinerjapelayananpublikdapatdikelompokkanmenjaditigakelompok : Variabel yang menunjukkandampak/impact daripelayanan KetersediaanSaranadanPrasaranaPelayanan KomitmenPemerintahUntukMeningkatkanpelayanan Jumlahvariabel yang digunakanberjumlah 63
VARIABEL PENGUKURAN PELAYANAN DASAR KelompokPelayananDasarmeliputi 5 jenisPelayanan : ,[object Object]
PelayananPendidikan (6 Variabel)
PelayananKetenaga-kerjaan (5 Variabel)
PelayananSarprasUmum (5 Variabel)
PengendalianLingkungan (5 Variabel),[object Object]
Pelayanan Penanaman Modal  (4 Variabel)
Pelayanan Kependuduk-an & Catatan Sipil (4 Variabel)
Pelayanan Administrasi Umum (4 Variabel)
Perijinan Pertanahan (4 Variabel),[object Object]
Pelaksanaan TIBUM  (4 Variabel)
Penanganan Masalah Sosial (4 Variabel)
Pengendalian Pembangunan (4 Variabel),[object Object]
IKPP Kota Bontang (1)
IKPP Kota Bontang (2)
IKPP Kota Bontang (3)
Tabel Kontribusi IKPP Kota Bontang
IKPP Kota Balikpapan (1)

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Heni sri wahyuni mekanisme pelaporan kinerja asn
Heni sri wahyuni   mekanisme pelaporan kinerja asnHeni sri wahyuni   mekanisme pelaporan kinerja asn
Heni sri wahyuni mekanisme pelaporan kinerja asnKutsiyatinMSi
 
Materi skp untuk kenaikan pangkat
Materi skp untuk kenaikan pangkatMateri skp untuk kenaikan pangkat
Materi skp untuk kenaikan pangkatKutsiyatinMSi
 
Power Point Skripsi Syahripel
Power Point Skripsi SyahripelPower Point Skripsi Syahripel
Power Point Skripsi SyahripelSyahripel Syahfez
 
Kebutuhan Reformasi Birokrasi Instansional (RBI)
Kebutuhan Reformasi Birokrasi Instansional (RBI)Kebutuhan Reformasi Birokrasi Instansional (RBI)
Kebutuhan Reformasi Birokrasi Instansional (RBI)Massaputro Delly TP
 
Paparan Reformasi Birokrasi
Paparan Reformasi BirokrasiPaparan Reformasi Birokrasi
Paparan Reformasi BirokrasiAshep Ramdhan
 
21 Reformasi Birokrasi (Prof. Kristiadi)
21 Reformasi Birokrasi (Prof. Kristiadi)21 Reformasi Birokrasi (Prof. Kristiadi)
21 Reformasi Birokrasi (Prof. Kristiadi)Massaputro Delly TP
 
Paparan seminar rpp diklatpim iii angkatan iv
Paparan seminar rpp diklatpim iii angkatan ivPaparan seminar rpp diklatpim iii angkatan iv
Paparan seminar rpp diklatpim iii angkatan ivErwan Wahyu Hidayat
 
Resiko Hukum Pengadaan Barang Jasa Pemerintah
Resiko Hukum Pengadaan Barang Jasa PemerintahResiko Hukum Pengadaan Barang Jasa Pemerintah
Resiko Hukum Pengadaan Barang Jasa PemerintahZainul Ulum
 
Arsitektur Pembangunan Daerah: Perspektif Sistem Akuntabilitas Kinerja
Arsitektur Pembangunan Daerah: Perspektif Sistem Akuntabilitas KinerjaArsitektur Pembangunan Daerah: Perspektif Sistem Akuntabilitas Kinerja
Arsitektur Pembangunan Daerah: Perspektif Sistem Akuntabilitas KinerjaAndy Kurniawan
 
Panel 1.1 - Presentasi Reformasi Birokrasi dan Reformasi Regulasi (Eryanto Nu...
Panel 1.1 - Presentasi Reformasi Birokrasi dan Reformasi Regulasi (Eryanto Nu...Panel 1.1 - Presentasi Reformasi Birokrasi dan Reformasi Regulasi (Eryanto Nu...
Panel 1.1 - Presentasi Reformasi Birokrasi dan Reformasi Regulasi (Eryanto Nu...Kurniawan Saputra
 
Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025
Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025
Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025Noviyarti Badri
 
Standarisasi Penilaian Kinerja Satuan Tugas Percepatan Berusaha - Rencana Aks...
Standarisasi Penilaian Kinerja Satuan Tugas Percepatan Berusaha - Rencana Aks...Standarisasi Penilaian Kinerja Satuan Tugas Percepatan Berusaha - Rencana Aks...
Standarisasi Penilaian Kinerja Satuan Tugas Percepatan Berusaha - Rencana Aks...Massaputro Delly TP
 
Pertemuan kelima indikator kinerja
Pertemuan kelima   indikator kinerjaPertemuan kelima   indikator kinerja
Pertemuan kelima indikator kinerjaRodlialRamdhan
 

La actualidad más candente (20)

Heni sri wahyuni mekanisme pelaporan kinerja asn
Heni sri wahyuni   mekanisme pelaporan kinerja asnHeni sri wahyuni   mekanisme pelaporan kinerja asn
Heni sri wahyuni mekanisme pelaporan kinerja asn
 
Materi skp untuk kenaikan pangkat
Materi skp untuk kenaikan pangkatMateri skp untuk kenaikan pangkat
Materi skp untuk kenaikan pangkat
 
Power Point Skripsi Syahripel
Power Point Skripsi SyahripelPower Point Skripsi Syahripel
Power Point Skripsi Syahripel
 
Kebutuhan Reformasi Birokrasi Instansional (RBI)
Kebutuhan Reformasi Birokrasi Instansional (RBI)Kebutuhan Reformasi Birokrasi Instansional (RBI)
Kebutuhan Reformasi Birokrasi Instansional (RBI)
 
Paparan Reformasi Birokrasi
Paparan Reformasi BirokrasiPaparan Reformasi Birokrasi
Paparan Reformasi Birokrasi
 
21 Reformasi Birokrasi (Prof. Kristiadi)
21 Reformasi Birokrasi (Prof. Kristiadi)21 Reformasi Birokrasi (Prof. Kristiadi)
21 Reformasi Birokrasi (Prof. Kristiadi)
 
Paparan seminar rpp diklatpim iii angkatan iv
Paparan seminar rpp diklatpim iii angkatan ivPaparan seminar rpp diklatpim iii angkatan iv
Paparan seminar rpp diklatpim iii angkatan iv
 
Resiko Hukum Pengadaan Barang Jasa Pemerintah
Resiko Hukum Pengadaan Barang Jasa PemerintahResiko Hukum Pengadaan Barang Jasa Pemerintah
Resiko Hukum Pengadaan Barang Jasa Pemerintah
 
Arsitektur Pembangunan Daerah: Perspektif Sistem Akuntabilitas Kinerja
Arsitektur Pembangunan Daerah: Perspektif Sistem Akuntabilitas KinerjaArsitektur Pembangunan Daerah: Perspektif Sistem Akuntabilitas Kinerja
Arsitektur Pembangunan Daerah: Perspektif Sistem Akuntabilitas Kinerja
 
Buku penerapan pmprb1
Buku penerapan pmprb1Buku penerapan pmprb1
Buku penerapan pmprb1
 
Panel 1.1 - Presentasi Reformasi Birokrasi dan Reformasi Regulasi (Eryanto Nu...
Panel 1.1 - Presentasi Reformasi Birokrasi dan Reformasi Regulasi (Eryanto Nu...Panel 1.1 - Presentasi Reformasi Birokrasi dan Reformasi Regulasi (Eryanto Nu...
Panel 1.1 - Presentasi Reformasi Birokrasi dan Reformasi Regulasi (Eryanto Nu...
 
Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025
Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025
Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025
 
dengan
dengandengan
dengan
 
Bu sri fix
Bu sri   fixBu sri   fix
Bu sri fix
 
Standarisasi Penilaian Kinerja Satuan Tugas Percepatan Berusaha - Rencana Aks...
Standarisasi Penilaian Kinerja Satuan Tugas Percepatan Berusaha - Rencana Aks...Standarisasi Penilaian Kinerja Satuan Tugas Percepatan Berusaha - Rencana Aks...
Standarisasi Penilaian Kinerja Satuan Tugas Percepatan Berusaha - Rencana Aks...
 
Kumpulan aturan reformasi birokrasi sesi 2
Kumpulan aturan reformasi birokrasi sesi 2Kumpulan aturan reformasi birokrasi sesi 2
Kumpulan aturan reformasi birokrasi sesi 2
 
Reformasi birokrasi
Reformasi birokrasiReformasi birokrasi
Reformasi birokrasi
 
Pertemuan kelima indikator kinerja
Pertemuan kelima   indikator kinerjaPertemuan kelima   indikator kinerja
Pertemuan kelima indikator kinerja
 
BIMBINGAN TEKNIS STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
BIMBINGAN TEKNIS STANDAR OPERASIONAL PROSEDURBIMBINGAN TEKNIS STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
BIMBINGAN TEKNIS STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
 
Tahapan Zona Integritas
Tahapan Zona IntegritasTahapan Zona Integritas
Tahapan Zona Integritas
 

Similar a OPTIMASI PELAYANAN

Pelayanan publik-yang-berorientasi-pelanggan
Pelayanan publik-yang-berorientasi-pelangganPelayanan publik-yang-berorientasi-pelanggan
Pelayanan publik-yang-berorientasi-pelangganZulFikri45
 
Jurnal Sutinah Andaryani
Jurnal Sutinah Andaryani Jurnal Sutinah Andaryani
Jurnal Sutinah Andaryani Aries Veronica
 
Pleno 090914 - Paparan Wamen PAN - RBSummit
Pleno 090914 - Paparan Wamen PAN - RBSummitPleno 090914 - Paparan Wamen PAN - RBSummit
Pleno 090914 - Paparan Wamen PAN - RBSummitKurniawan Saputra
 
Proposal Pendahuluan PENGARUH KEPUASAN PEGAWAI MASYARAKAT TERHADAP KINERJA PE...
Proposal Pendahuluan PENGARUH KEPUASAN PEGAWAI MASYARAKAT TERHADAP KINERJA PE...Proposal Pendahuluan PENGARUH KEPUASAN PEGAWAI MASYARAKAT TERHADAP KINERJA PE...
Proposal Pendahuluan PENGARUH KEPUASAN PEGAWAI MASYARAKAT TERHADAP KINERJA PE...Excruciate Limited
 
Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024
Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024
Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024FahreziAchmad
 
JURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas Pelayanan
JURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas PelayananJURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas Pelayanan
JURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas Pelayananbennyagussetiono
 
Pelayanan Publik.pptx
Pelayanan Publik.pptxPelayanan Publik.pptx
Pelayanan Publik.pptxNovitaFr1
 
Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1
Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1
Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1Hendro Cahyono
 
pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...
pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...
pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...novitasariririn
 
Bimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptx
Bimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptxBimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptx
Bimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptxHecktorWattimena
 
Tabel seminar konsentrasi
Tabel seminar konsentrasiTabel seminar konsentrasi
Tabel seminar konsentrasiSefnad Bagau
 
Hasil ikm kab_kp_2013
Hasil ikm kab_kp_2013Hasil ikm kab_kp_2013
Hasil ikm kab_kp_2013Ista Istanti
 
Monitoring Pelayanan Publik
Monitoring Pelayanan PublikMonitoring Pelayanan Publik
Monitoring Pelayanan Publikmuhammad hamdi
 
INDIVIDU AGENDA 3 REGA WIGUNA HARI KE 4.docx
INDIVIDU AGENDA 3 REGA WIGUNA HARI KE 4.docxINDIVIDU AGENDA 3 REGA WIGUNA HARI KE 4.docx
INDIVIDU AGENDA 3 REGA WIGUNA HARI KE 4.docxAsepKurniawan80
 

Similar a OPTIMASI PELAYANAN (20)

Pelayanan publik-yang-berorientasi-pelanggan
Pelayanan publik-yang-berorientasi-pelangganPelayanan publik-yang-berorientasi-pelanggan
Pelayanan publik-yang-berorientasi-pelanggan
 
Jurnal Sutinah Andaryani
Jurnal Sutinah Andaryani Jurnal Sutinah Andaryani
Jurnal Sutinah Andaryani
 
Pleno 090914 - Paparan Wamen PAN - RBSummit
Pleno 090914 - Paparan Wamen PAN - RBSummitPleno 090914 - Paparan Wamen PAN - RBSummit
Pleno 090914 - Paparan Wamen PAN - RBSummit
 
623 9044-1-pb
623 9044-1-pb623 9044-1-pb
623 9044-1-pb
 
Tugas Pelayanan Publik
Tugas Pelayanan PublikTugas Pelayanan Publik
Tugas Pelayanan Publik
 
Proposal Pendahuluan PENGARUH KEPUASAN PEGAWAI MASYARAKAT TERHADAP KINERJA PE...
Proposal Pendahuluan PENGARUH KEPUASAN PEGAWAI MASYARAKAT TERHADAP KINERJA PE...Proposal Pendahuluan PENGARUH KEPUASAN PEGAWAI MASYARAKAT TERHADAP KINERJA PE...
Proposal Pendahuluan PENGARUH KEPUASAN PEGAWAI MASYARAKAT TERHADAP KINERJA PE...
 
Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024
Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024
Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024
 
JURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas Pelayanan
JURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas PelayananJURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas Pelayanan
JURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas Pelayanan
 
Pelayanan Publik.pptx
Pelayanan Publik.pptxPelayanan Publik.pptx
Pelayanan Publik.pptx
 
Pelayanan Publik.pptx
Pelayanan Publik.pptxPelayanan Publik.pptx
Pelayanan Publik.pptx
 
Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1
Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1
Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1
 
pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...
pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...
pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...
 
Bimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptx
Bimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptxBimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptx
Bimtek SKM_Pemda_2021_rev2.pptx
 
review buku manajemen pelayanan publik
review buku manajemen pelayanan publikreview buku manajemen pelayanan publik
review buku manajemen pelayanan publik
 
E-samsat indonesia
E-samsat indonesiaE-samsat indonesia
E-samsat indonesia
 
Tabel seminar konsentrasi
Tabel seminar konsentrasiTabel seminar konsentrasi
Tabel seminar konsentrasi
 
Hasil ikm kab_kp_2013
Hasil ikm kab_kp_2013Hasil ikm kab_kp_2013
Hasil ikm kab_kp_2013
 
Monitoring Pelayanan Publik
Monitoring Pelayanan PublikMonitoring Pelayanan Publik
Monitoring Pelayanan Publik
 
INDIVIDU AGENDA 3 REGA WIGUNA HARI KE 4.docx
INDIVIDU AGENDA 3 REGA WIGUNA HARI KE 4.docxINDIVIDU AGENDA 3 REGA WIGUNA HARI KE 4.docx
INDIVIDU AGENDA 3 REGA WIGUNA HARI KE 4.docx
 
129
129129
129
 

Más de Bidang ANDROIDA-Puslatbang KDOD LAN

Policy Paper Strategi Kebijakan Penguatan Pelayanan Investasi di Daerah Tahun...
Policy Paper Strategi Kebijakan Penguatan Pelayanan Investasi di Daerah Tahun...Policy Paper Strategi Kebijakan Penguatan Pelayanan Investasi di Daerah Tahun...
Policy Paper Strategi Kebijakan Penguatan Pelayanan Investasi di Daerah Tahun...Bidang ANDROIDA-Puslatbang KDOD LAN
 
Policy Paper: Strategi Kebijakan Pengembangan ASN Daerah Penyangga/ Mitra IKN
Policy Paper: Strategi Kebijakan Pengembangan ASN Daerah Penyangga/ Mitra IKNPolicy Paper: Strategi Kebijakan Pengembangan ASN Daerah Penyangga/ Mitra IKN
Policy Paper: Strategi Kebijakan Pengembangan ASN Daerah Penyangga/ Mitra IKNBidang ANDROIDA-Puslatbang KDOD LAN
 
Buku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdf
Buku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdfBuku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdf
Buku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdfBidang ANDROIDA-Puslatbang KDOD LAN
 
Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...
Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...
Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...Bidang ANDROIDA-Puslatbang KDOD LAN
 

Más de Bidang ANDROIDA-Puslatbang KDOD LAN (20)

Policy Paper Strategi Kebijakan Penguatan Pelayanan Investasi di Daerah Tahun...
Policy Paper Strategi Kebijakan Penguatan Pelayanan Investasi di Daerah Tahun...Policy Paper Strategi Kebijakan Penguatan Pelayanan Investasi di Daerah Tahun...
Policy Paper Strategi Kebijakan Penguatan Pelayanan Investasi di Daerah Tahun...
 
Policy Paper: Strategi Kebijakan Pengembangan ASN Daerah Penyangga/ Mitra IKN
Policy Paper: Strategi Kebijakan Pengembangan ASN Daerah Penyangga/ Mitra IKNPolicy Paper: Strategi Kebijakan Pengembangan ASN Daerah Penyangga/ Mitra IKN
Policy Paper: Strategi Kebijakan Pengembangan ASN Daerah Penyangga/ Mitra IKN
 
Buku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdf
Buku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdfBuku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdf
Buku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdf
 
Penguatan Daerah Penyangga Ibu Kota Negara (IKN)
Penguatan Daerah Penyangga Ibu Kota Negara (IKN)Penguatan Daerah Penyangga Ibu Kota Negara (IKN)
Penguatan Daerah Penyangga Ibu Kota Negara (IKN)
 
Pengenalan Pengelolaan Jurnal Borneo Administrator-2020
Pengenalan Pengelolaan Jurnal Borneo Administrator-2020Pengenalan Pengelolaan Jurnal Borneo Administrator-2020
Pengenalan Pengelolaan Jurnal Borneo Administrator-2020
 
Kajian penguatan daerah penyangga dalam mendukung IKN 2020
Kajian penguatan daerah penyangga dalam mendukung IKN 2020Kajian penguatan daerah penyangga dalam mendukung IKN 2020
Kajian penguatan daerah penyangga dalam mendukung IKN 2020
 
Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...
Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...
Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...
 
Daftar berita inovasi melawan corona (jilid 1)
Daftar berita inovasi melawan corona (jilid 1)Daftar berita inovasi melawan corona (jilid 1)
Daftar berita inovasi melawan corona (jilid 1)
 
Ekspose Kajian Kepemimpinan Kewirausahaan Daerah 2019
Ekspose Kajian Kepemimpinan Kewirausahaan Daerah 2019Ekspose Kajian Kepemimpinan Kewirausahaan Daerah 2019
Ekspose Kajian Kepemimpinan Kewirausahaan Daerah 2019
 
Policy Brief Optimalisasi Pengawasan Netralitas ASN
Policy Brief Optimalisasi Pengawasan Netralitas ASNPolicy Brief Optimalisasi Pengawasan Netralitas ASN
Policy Brief Optimalisasi Pengawasan Netralitas ASN
 
Policy Brief Pelaksanaan Kebijakan Netralitas ASN
Policy Brief Pelaksanaan Kebijakan Netralitas ASNPolicy Brief Pelaksanaan Kebijakan Netralitas ASN
Policy Brief Pelaksanaan Kebijakan Netralitas ASN
 
Kajian aktualisasi revolusi mental-PKP2A III LAN 2017
Kajian aktualisasi revolusi mental-PKP2A III LAN 2017Kajian aktualisasi revolusi mental-PKP2A III LAN 2017
Kajian aktualisasi revolusi mental-PKP2A III LAN 2017
 
Kajian pemetaan kemanfaatan proyek perubahan pasca diklatpim
Kajian pemetaan kemanfaatan proyek perubahan pasca diklatpimKajian pemetaan kemanfaatan proyek perubahan pasca diklatpim
Kajian pemetaan kemanfaatan proyek perubahan pasca diklatpim
 
Telaahan TPP Kaltim 2016
Telaahan TPP Kaltim 2016Telaahan TPP Kaltim 2016
Telaahan TPP Kaltim 2016
 
Policy Brief 2016 (Diskresi)
Policy Brief 2016 (Diskresi)Policy Brief 2016 (Diskresi)
Policy Brief 2016 (Diskresi)
 
Policy Brief 2016 (Potensi SDM)
Policy Brief 2016 (Potensi SDM)Policy Brief 2016 (Potensi SDM)
Policy Brief 2016 (Potensi SDM)
 
Policy Brief 2016 (Peningkatan Kapasitas Desa)
Policy Brief 2016 (Peningkatan Kapasitas Desa)Policy Brief 2016 (Peningkatan Kapasitas Desa)
Policy Brief 2016 (Peningkatan Kapasitas Desa)
 
Policy Brief 2016 (kapasitas desa)
Policy Brief 2016 (kapasitas desa)Policy Brief 2016 (kapasitas desa)
Policy Brief 2016 (kapasitas desa)
 
Presentasi potensi SDM sebatik/ Perbatasan
Presentasi potensi SDM sebatik/ PerbatasanPresentasi potensi SDM sebatik/ Perbatasan
Presentasi potensi SDM sebatik/ Perbatasan
 
Kajian pengelolaan potensi SDA sebatik
Kajian pengelolaan potensi SDA sebatikKajian pengelolaan potensi SDA sebatik
Kajian pengelolaan potensi SDA sebatik
 

OPTIMASI PELAYANAN

  • 1. Pengembangan Kualitas Pelayanan Kepada Masyarakat Melalui Penyusunan Indeks Kinerja Pelayanan Publik (Lokus Kota Bontang dan Balikpapan) KERJA SAMA PUSAT KAJIAN DAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN APARATUR III (PKP2A III) LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA DENGAN BALITBANGDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR 2010
  • 2. WHY ? Latar Belakang Perubahan Paradigma Pemerintahan Reinventing, reengineering, horizontal administration, cutback management, downsizing, responsive government,dan lain-lain Dilakukan agar makin efektif dan efisien merupakantantangan yang memotivasiuntukdapatmemberikanpelayanankepadamasyarakatdenganmutu yang tinggi (high quality services). konsekuensi bagi pemerintahharusmampumenggagasinisiatifbarudalamupayameningkatkanstandarkinerjapelayanannya agar bukanhanyadapatmemenuhi, tapiseharusnyabisamelebihikeinginandanharapanmasyarakatterhadappelayanan yang diterima.
  • 3.
  • 4. Inggris Meningkatkan mutu pelayanan sangat tergantung pada upaya menyeimbangkan antara teknik dan metode peningkatan proses dan sistem pelayanan dengan sikap, perilaku, dan budaya pelayanan..., teknik peningkatan mutu pelayanan tidak berjalan dalam kondisi vakum, tetapi ia dikreasi dan dijalankan oleh orang-orang dalam organisasi, oleh karenanya tekanan harus diberikan pada orang, proses, motivasi dan sistem (Edvardson, 1994) Amerika Serikat ...Pemerintahan Clinton meluncurkan inisiatif untuk memperbaiki mutu pemerintahan federal dengan mengganti filosofi administrasi negara lama dengan administrasi negara yang disemangati oleh spirit kewirausahaan (Mor,1994)
  • 5. Malaysia telah dibuat program untuk membangun suatu pemerintahan yang bersih, efisien dan dipercaya. Program ini sesuai dengan apa yang dinamakan strategi 2020 yang mendasar Malaysia menjadi negara yang maju pada tahun 2020 (Taufek, 1996) Singapura telah dikenalkan suatu kampanye komprehensif yang disebut pelayanan publik di abad ke-21. Tujuan utamanya adalah: (1) Memelihara adanya sikap pelayanan prima guna memenuhi kebutuhan publik akan standar mutu pelayanan yang tinggi dan ramah; (2) menciptakan suatu lingkungan pelayanan yang mendorong dan memberi ruang bagi usaha perubahan terus-menerus bagi terwujudnya pelayanan yang lebih efektif dan efisien dengan menerapkan sarana dan teknik manajemen modern serta memberikan perhatian yang tinggi terhadap moral dan kesejahteraan pegawai/ pelayanan publik (Huat, 1996)
  • 7. Fakta Yang Ada Praktikkorupsimasihlazimdilakukan, terutamadalamkontekssuapuntukmempercepatprosespelayananbirokrasi, kecurangandipemerintahandankonflikkepentingandalam tender pengadaanbarangdanjasa (HasilpenelitianTransparasiInternasional Indonesia [TII] daritahun 2007 - 2009). Kualitas pelayanan publik yang buruk sebagai akibat maraknya praktik-praktik kolusi dan korupsi (Indeks Korupsi Pelayanan Publik yang disurvei oleh KPK, 2009) keluhan masyarakat terhadap pelayanan pemerintahan daerah meningkat pesat dalam dua tahun belakangan ini (Laporan tahunan Ombudsman dari tahun 2007-2009)
  • 8. “Data dari TII, KPK maupun Ombudsman memberikan gambaran kepada kita bahwa masih banyak masyarakat Indonesia belum dapat mengakses pelayanan publik yang baik untuk dirinya” Sebagus apapun aturan/ pedoman yang menyangkut penyelenggaraan teknis pelayanan publik tidak akan mungkin dijalankan dalam kondisi yang vakum, artinya perwujudan upaya untuk meningkatkan mutu kinerja pelayanan publik sangat tergantung pada orang (aparatur & masyarakat) dengan seluruh sikap, perilaku dan budaya pelayanannya (M. Irfan Islamy, 2009)
  • 9. BAGAIMANA MENCAPAI TATA PEMERINTAHAN YANG BAIK? Reformasi Birokrasi STRATEGI: Bermula dari Akhir; Berakhir pada Mula. MulailahdariPelayananPublik
  • 10. PENGERTIAN PELAYANAN PUBLIK Departemen Dalam Negeri (2004) menyebut pelayanan publik dengan pelayanan umum. Definisi Pelayanan Umum adalah suatu proses bantuan kepada orang lain dengan cara-cara tertentu yang memerlukan kepekaan dan hubungan interpersonal tercipta kepuasaan dan keberhasilan. Setiap pelayanan menghasilkan (produk), baik berupa barang dan jasa (Modul Pelayanan Prima Lembaga Pelayanan Terpadu Satu Atap) Berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) No. 81 Tahun 1993, pengertian pelayanan umum adalah segala bentuk pelayanan umum yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah di pusat, di daerah dan lingkungan Badan Usaha Milik Negara/Daerah dalam bentuk barang atau jasa, baik dalam rangka upaya pemenuhan kebutuhan masyarakat maupun dalam rangka pelaksanakan ketentuan peraturan perundang-perundangan
  • 11. DIMENSI-DIMENSI PELAYANAN/JASA YANG BAIK Ketanggapan (responsiveness); yaitu kemampuan untuk menolong pelanggan dan ketersediaan untuk melayani pelanggan dengan baik, Keandalan (reliability); yaitu kemampuan untuk melakukan pelayanan sesuai yang dijanjikan dengan segera, akurat dan memuaskan, Empati (emphaty); yaitu rasa peduli untuk memberikan perhatian secara individual kepada pelanggan, memahami kebutuhan pelanggan, serta kemudahan untuk dihubungi, Jaminan (assurance); yaitu pengetahuan, kesopanan petugas serta sifatnya yang dapat dipercaya sehingga pelanggan terbebas dari resiko, Bukti langsung (tangible); meliputi fasilitas fisik, perlengkapan, kapan karyawan dan sarana komunikasi. Sumber : Rangkuti (2002)
  • 12. PRINSIP-PRINSIP PELAYANAN PRIMA Meningkatkan mutu dan produktivitas pelaksanaan tugas dan fungsi instansi pemerintah di bidang pelayanan umum, Mendorong upaya mengefektifikan sistem dan tatalaksana pelayanan, sehingga pelayanan umum dapat diselenggarakan secara lebih berdaya guna dan berhasil guna (efisien dan efektif), Mendorong tumbuhnya kreativitas, prakarsa dan peran serta masyarakat dalam pembangunan serta meningkatkan kesejehteraan masyarakat luas. Sumber : Modul Pelayanan Prima Perijinan Satu Atap, Depdagri
  • 13. Lokus Kajian IKPP Lokus kajian ini adalah 2 (dua) Kota di Provinsi Kalimantan Timur, yaitu: Kota Bontang, Kota Balikpapan. “Penentuan Lokus telah ditetapkan oleh Balitbangda Provinsi Kalimantan Timur”
  • 14. PENGUKURAN KINERJA PELAYANAN PUBLIK Pengukurankinerjabertujuanuntukmengetahuitingkatpelayanandanrekomendasiperbaikannya, Rekomendasiperbaikantersebutdiwujudkandalambentukstrategidanrencanatindak (memuat program dankegiatan), Lingkupbidangpelayananpublikmengacupada UU No. 32/2004 Pasal 14 yang memuaturusanwajibdanurusanpilihan, Pengukurankinerjainidilakukanterhadap 14 dari 16 urusanwajib, Hasilpengukurandiwujudkandalamindekskomposit yang disebutINDEKS KINERJA PELAYANAN PUBLIK (IKPP).
  • 15. 14 KEWENANGAN WAJIB PEMDA Perencanaan dan pengendalian pembangunan, Perencanaan, pemanfaatan dan pengawasan tata ruang, Penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, Penyediaansarana dan prasaranaumum, Penanganan bidang kesehatan, Penyelenggaraan pendidikan, Penanggulangan masalah sosial, Pelayanan bidang ketenagakerjaan, Fasilitas pengembangan koperasi, usaha kecil dan menengah, Pengendalian lingkungan, Pelayananpertanahan, Pelayanankependudukan dan catatan sipil, Pelayananadministrasiumumpemerintahan, dan Pelayananadministrasipenananam modal.
  • 16. PENETAPAN BOBOT KELOMPOK PELAYANAN STUDI LITERATUR PENETAPAN BOBOT JENIS PELAYANAN TELAAH PERATURAN PENETAPAN BOBOT VARIABEL SINTESA PENETAPAN VARIABEL & METODE PENETAPAN SKOR VARIABEL KETERSEDIAAN DATA FORMULASI TINGKAT KINERJA INDEKS YANG ADA PENGEMBANGAN APLIKASI KOMPUTER ARAHAN PENYUSUNAN TIPOLOGI KINERJA PENYUSUNAN INDEKS KINERJA PELAYANAN PUBLIK
  • 17. BEBERAPA RUJUKAN DALAM PENYUSUNAN INDEKS KINERJA PELAYANAN PUBLIK PERATURAN: Undang-Undang No. 32/2004 tentang PEMERINTAHAN DAERAH Rancangan PP Penyerahan Urusan Pemerintahan Kepmen PAN No. 63/KEP/M.PAN/7/2003tentangPedomanUmumPenyelenggaraanPelayananPublik Kepmenpan No. 26/KEP/M.PAN/2/2004 tentang Petunjuk Teknis Transparansi dan Akuntabilitas Dalam Penyelenggaraan Pelayanan Publik KONSEP: Pelayanan Publik Yang Prima Pengukuran Kepuasan Pelanggan Standar Pelayanan Minimum Sistem Pengambilan Keputusan dengan Kriteria jamak INDEKS KOMPOSIT: Indeks Pembangunan Manusia (UNDP) Indeks Kemiskinan Manusia (Bappenas – UNDP) Indeks Pembangunan Daerah (Bappenas) dll
  • 18. METODE ANALISIS PROSES BERJENJANG Penyusunan Kinerja Pelayanan Publik akan menggabungkan kinerja dari 14 urusan yang wajib diselenggarakan oleh pemerintah daerah. Oleh karena itu perlu dikembangkan indeks komposit untuk melihat kinerja pelayanan publik secara keseluruhan. Penyusunan Indeks komposit tersebut berupa : pemberian bobot untuk setiap jenis pelayanan, Pemberian bobot dan skor pada setiap variabel, Perhitungan Total Skor Penyusunan Indeks Komposit ini akan menggunakan Analisisi proses berjenjang (AHP). Metode AHP ini dikembangkan oleh Prof. Saaty (1980). AHP adalah suatu pendekatan untuk pengambilan keputusan dengan cara sebagai berikut : menyusun kriteria-kriteria pemilihan alternatif keputusan ke dalam struktur yang berjenjang, membandingkan tingkat kepentingan masing-masing kriteria, membandingkan alternatif pada kriteria-kriteria tersebut dan menentukan rangking total dari alternatif-alternatif pengambilan keputusan.
  • 19. TAHAPAN PENERAPAN METODE AHP 1. MenyusunStrukturVariabel HirarkiPertama; TUJUAN dilakukannyaanalisis AHP, yaknipengukuran IKPP. HirarkiKedua; KELOMPOK BESAR PELAYANAN yang menjadiurusanPemda, yakniPelayanan DASAR, PERIZINAN, dan PEMBANGUNAN. HirarkiKetiga; PENJABARAN jenis-jenispelayanan HirarkiKeempat; VARIABEL yang digunakansbgalatukurkinerjaYanlik.
  • 20. PENGUKURAN KINERJA PELAYANAN PUBLIK(StrukturVariabelIndeksKinerjaPelayananPublik)
  • 21. TAHAPAN PENERAPAN METODE AHP 2. Menentukanbobotmasing-masingvariabel Padasetiaphirarki, masing-masingkriteria / variabelakansalingdibandingkan TINGKAT KEPENTINGANNYA. Perbandinganiniuntukmendapatkan BOBOT RELATIF masing-masingkriteria / variabel. Skala 1-9 denganperinciansbb:
  • 23. Penentuan Bobot Jenis Pelayanan dan Variabel TeknikMatriks
  • 24. TAHAPAN PENERAPAN METODE AHP 3. MenentukanSkorVariabel & Total Skor NilaiSkordinilaidengannilai 1, 2, dan 3; dimana 1 adalahskorterendah, dan 3 adalahskortertinggi. PertimbanganpenyusunanskormasingVariabel Korelasi antara variabel dengan tingkat kinerja pelayanan publik StandarPelayanan Minimum Data Min, Max, Rata-Rata Nasional Perhitungan Total Skor IKPP = BVi x SVi ; Dimana: IKPP = IndekKinerjaPelayananPublik BVi = BobotVariabeli SVi = NilaiSkorVariabeli
  • 25. PENETAPAN VARIABEL KINERJA YAN PUBLIK Variabel yang digunakanbersumberpada data obyektif, bukan data subyektif, Variabel yang dirumuskansetelahmelakukansintesaterhadapkonsep/teori, peraturanterkaitdanketersediaan data Variabelpengukurankinerjapelayananpublikdapatdikelompokkanmenjaditigakelompok : Variabel yang menunjukkandampak/impact daripelayanan KetersediaanSaranadanPrasaranaPelayanan KomitmenPemerintahUntukMeningkatkanpelayanan Jumlahvariabel yang digunakanberjumlah 63
  • 26.
  • 30.
  • 32. Pelayanan Kependuduk-an & Catatan Sipil (4 Variabel)
  • 34.
  • 35. Pelaksanaan TIBUM (4 Variabel)
  • 37.
  • 41. Tabel Kontribusi IKPP Kota Bontang
  • 45. Tabel Kontribusi IKPP Kota Balikpapan
  • 46. Saran & Rekomendasi (1) Padakotayang menjadilokuskajian, yaitu Kota Bontangdan Kota Balikpapan perlumelakukanpembenahanterhadappendokumentasianketigajenispelayanan yang dijabarkandalam 14 jenispelayanandan 63 variabel yang membentuknya. “Masyarakatberhakuntukmengetahuiinformasiyng terkait dengan pelayanan-pelayanantersebut“ Langkah Aksi Perbaikan: instansiresmi (SKPD yang menanganiteknispelayanan) memasukkan variabel-variabel tersebut dalam laporan resmi seperti laporan tahunan, LKPJ Walikota, LPPD, Profil Daerah, RPJMD, dll Memasukkan informasi yang terkait variabel-variabel tsb melalui saluranlain yang bisadiaksesmasyarakatsepertisitusresmi PemerintahKota, informasilewat media cetakdanelektronik, dll. “ Hal inisebagaibentukdaritransparansidanakuntabilitaskinerjaPemerintah Kotaterhadapmasyarakat”.
  • 47. Saran & Rekomendasi (2) Untukmasing-masingvariabel yang belumdapatdiaksesmaupunterhadapvariabel yang mempunyainilaiskor paling kecil (satu), makapemerintahkotaperlumemberikanperhatiankhusus “Hal ini penting dilakukan dalamrangkapeningkatanperformakinerja pelayanan publik” Langkah Aksi perbaikan: Perlunya peningkatankapasitassumberdayaaparatur yang menangani langsung pelayanan-pelayanan tsb diatas, peningkatanpemenuhansaranadanprasaranapenunjangkegiatan peningkatanteknologiinformasi, dan Memperkuat komitmenpimpinandalammemberikanpelayanan yang prima kepadamasyarakatdalamkerangkamenujukesejahteraanyang berkeadilan
  • 48. Saran & Rekomendasi (3) Penilaian IKPP sebaiknya dilakukan secara berkala dan berkesinambungan setidaknya setahun sekali. “Hal ini penting dilakukan sebagai bahan monitoring kepada daerah dalam melihat sejauh mana kinerja pelayanan pemerintah daerah terhadap masyarakat yang dilayani” Langkah Aksi perbaikan: Mengetahui latar belakang pentingnya penyusunan IKPP, Mempersiapkan tim yang akan melakukan penilaian IKPP, baik intern maupun eksetern (agar lebih independen) Melakukan penilaian dan mengumumkan hasilnya kepada publik sebagai bukti keseriusan pemerintah daerah terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik Melakukan tindak lanjut perbaikan bagi pelayanan yang belum optimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat
  • 49. Saran & Rekomendasi (4) Kajian ini merupakan satu langkah awal dalam pelaksanaan penilaian IKPP terhadap kabupaten/ kota di Provinsi Kalimantan Timur “Selain digunakan untuk evaluasi dan monitoring kinerja pelayanan pemerintah daerah juga yang terpenting adalah aplikasi dan spread share effect (efek sebar), sebagai salah satu instrumen dalam rangka meningkatkan kinerja pelayanan publik pemerintah daerah” Langkah Aksi perbaikan: Membagikan informasi penyusunan IKPP dalam rangka pengembangan dan peningkatan kualitas pelayanan publik pemerintah daerah ke seluruh kabupaten/ kota di Provinsi Kalimantan Timur Memberikan insentif (reward) bagi daerah yang telah menyusun dan mempublikasikan hasil IKPP-nya kepada khalayak luas,khususnya masyarakat di daerahnya