Dokumen tersebut membahas sejarah singkat perkembangan teknologi informasi dari tahun 1970-an hingga sekarang, meliputi periode 1973-1990 dan 1991 hingga sekarang. Juga membahas pengertian teknologi informasi, informasi, jenis-jenis informasi, dampak positif dan negatif teknologi informasi, serta perkembangannya dalam bidang pendidikan, keuangan, pemerintahan dan kedokteran.
2. Sejarah singkat mengenai perkembangan
teknologi informasi dari tahun 1970an - sEKARANG
• Tahun 1973-1990
Istilah internet diperkenalkan dalam sebuah paper mengenai TCP/IP kemudian dilakukan pengembangan sebuah
protokol jaringan yang kemudian dikenal dengan nama TCP/IP yang dikembangkan oleh grup dari ARPA. Pada tahun
1981 National Science Fondation mengembangkan Backbone yang disebut CSNET dengan kapasitas 56 Kbps untuk
setiap institusi dalam pemerintahan. Kemudian pada tahun 1986 IETF mengembangkan sebuah server yang berfungsi
sebagai alat koordinasi diantaranya: ARPANET, DDN, dan Internet Gateway.
• Tahun 1991- Sekarang
Sistem bisnis dalam bidang IT pertama kali terjadi ketika CERN dalam menanggulangi biaya operasionalnya memungut
bayaran dari para anggotanya. Pada tahun 1992 pembentukan komunitas internet, kemudian diperkenalkan istilah World
Wide Web (WWW) oleh CERN. Pada tahun 1993, NSF membentuk interNIC untuk menyediakan jasa pelayanan
internet menyangkut direktori dan penyimpanan data serta database (oleh AT&T), jasa registrasi (oleh Network Solution
Inc),dan jasa informasi (oleh General Atomics/CERFnet). Pada tahun 1994 pertumbuhan internet melaju dengan sangat
cepat dan mulai merambah ke dalam segala segi kehidupan manusia dan menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan
dari manusia. Tahun 1995, perusahaan umum mulai diperkenankan menjadi provider dengan membeli jaringan di
Backbone. Langkah ini memulai pengembangan teknologi informasi khususnya internet dan penelitian-penelitian untuk
mengembangkan sistem dan alat yang lebih canggih.
3. Pengertian Teknologi Informasi
Teknologi informasi suatu yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses,
mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk
menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu,
yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis,dan pemerintahan juga merupakan informasi
yang strategis untuk pengambilan keputusan. Istilah teknologi informasi (Information
Technology) mulai populer di akhir dekade 70-an. Teknologi komunikasi adalah “perangkat
keras dalam sebuah struktur organisasi yang mengandung nilai-nilai sosial, yang
memungkinkan setiap individu mengumpulkan, memproses, dan saling tukar-menukar
informasi dengan individu-individu lainnya”.
”
4. Menurut kamus Oxford (1995), teknologi informasi adalah peralatan elektronika terutama
komputer yang memiliki fungsi untuk menyimpan, menganalisa, dan mendistribusikan
informasi, termasuk kata-kata, bilangan, dan gambar
Menurut Haaq dan Keen (1996), teknologi informasi adalah seperangkat alat yang membantu
pekerjaan dalam menyelesaikan tugas-tugasnya yang berhubungan dengan pemrosesan
informasi.
Menurut Martin (1999), teknologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer
(hardware and software) untuk memproses dan menyimpan melainkan untuk mengirimkan
informasi.
Menurut Lucas (2000), teknologi informasi adalah “segala bentuk teknologi yang diterapkan
untuk memproses dan mengirimkan informasi dalam bentuk elektronis”.
Menurut William dan Sawyer (2003), teknologi informasi adalah teknologi yang
menggabungkan komputasi dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa
data, suara, dan video”
5. Pengertian Informasi Menurut Para Ahli
• Abdul Kadir (2002: 31); McFadden dkk (1999) mendefinisikan informasi sebagai data yang telah diproses
sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data tersebut.
• Azhar Susanto (2004:46) dalam bukunya Sistem Informasi Akuntansi, menyatakan bahwa informasi adalah
hasil pengolahan data yang memberikan arti dan manfaat.
• Burch dan Strater menyatakan bahwa informasi adalah pengumpulan atau pengolahan data untuk
memberikan pengetahuan atau keterangan.
• George R. Terry berpendapat bahwa informasi adalah data yang penting yang memberikan pengetahuan
yang berguna.
• Jogianto (2004:8) dalam bukunya yang berjudul Analisis dan Desain Sistem Informasi, berpendapat bahwa
informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimanya.
• Lani Sidharta (1995: 28) berpendapat bahwa informasi adalah data yang disajikan dalam bentuk yang
berguna untuk membuat keputusan.
6. Pengertian Informasi Menurut Para Ahli
• Menurut Anton M. Meliono (1990: 331) informasi adalah data yang telah diproses untuk suatu tujuan tertentu.
Tujuan tersebut adalah untuk menghasilkan sebuah keputusan.
• Menurut George H. Bodnar (2000: 1) informasi adalah data yang diolah sehingga dapat dijadikan dasar untuk
mengambil keputusan yang tepat.
• Menurut Tata Sutabri, informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterpretasikan
untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
• Menurut Gordon B. Davis (1991: 28), informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang
berarti bagi penerimanya dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang.
• Menurut Jogiyanto HM., (1999: 692), informasi adalah hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang
lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian (event)
yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan.
• Raymond Mc.leod menyatakan bahwa informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang memiliki
arti bagi si penerima dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang
7. Kemajuan Teknologi
Ada tiga klasifikasi dasar dari kemajuan teknologi, yaitu:
1. Kemajuan teknologi yang bersifat netral, “terjadi bila tingkat output yang
dicapai dengan kuantitas dan kombinasi faktor-faktor input yang sama”.
2. Kemajuan teknologi yang hemat tenaga kerja, “terjadi sejak abad ke-19, di
mana banyak ditandai oleh meningkatnya teknologi yang hemat tenaga kerja
dalam memproduksi sesuatu mulai dari pertanian hingga transportasi”.
3. Kemajuan teknolgi yang hemat modal, “fenomena ini relatif langka karena
hampir semua riset teknologi dan ilmu pengetahuan dilakukan negara-negara
maju lebih ditujukan untuk menghemat tenaga kerja bukannya modalnya”.
8. Perkembangan Teknologi di Indonesia
1. Perkembangan televisi. Televisi pertama kali diresmikan pada 1962 melalui saluran
Televisi Republik Indonesia (TVRI).
2. Perkembangan satelit. Satelit Indonesia pertama kali diluncurkan pada 1975 dengan
nama PALAPA A1, lalu disusul dengan satelit lain seperti PALAPA A2, PALAPA B1,
PALAPA B2, dan sebagainya.
3. Perkembangan komputer dan internet. Internet di Indonesia mulai diperkenalkan pada
1970-an, dimulai dari perguruan tinggi, lalu pada 1993 barulah Indonesia resmi terhubung
dengan jaringan internet secara universal menggunakan protocol TCP/IP serta
menggunakan domain “id” untuk simbol negara
9. Jenis-Jenis Informasi
a. Informasi berdasarkan fungsi dan kegunaan, adalah informasi berdasarkan materi dan kegunaan
informasi. Informasi jenis ini antara lain adalah :
* Informasi yang menambah pengetahuan, misalnya: peristiwa-peristiwa, pendidikan, kegiatan selebritis.
* Informasi yang mengajari pembaca (informasi edukatif), misalnya makalah yang berisi tentang cara
berternak itik, artikel tentang cara membina persahabatan, dan lain-lain.
* Informasi berdasarkan format penyajian, yaitu informasi yang dibedakan berdasarkan bentuk penyajian
informasinya. Misalnya, informasi dalam bentuk tulisan (berita, artikel, esai, resensi, kolom, tajuk rencana,
dll),
b. Informasi berdasarkan format penyajian, adalah informasi yang berdasarkan bentuk penyajian. Informasi
jenis ini, antara lain berupa tulisan teks, karikatur, foto, ataupun lukisan abstrak.
c. Informasi berdasarkan lokasi peristiwa, adalah informasi berdasarkan lokasi peristiwa berlangsung, yaitu
informasi dari dalam negeri dan informasi dari luar negeri.
d. Informasi berdasarkan bidang kehidupan adalah informasi berdasarkan bidang-bidang kehidupan yang
ada, misalnya pendidikan, olahraga, musik, sastra, budaya, dan iptek.
10. Jenis-Jenis Informasi
e. Berdasar penyampaian:
* Informasi yang disediakan secara berkala
* Informasi yang disediakan secara tiba-tiba
* Informasi yang disediakan setiap saat
* Informasi yang dikecualikan
* Informasi yang diperoleh berdasarkan permintaan
11. Dampak Positif Teknologi Informasi
A. Informasi yang disampaikan lebih up to date dan akurat karena prosesnya cepat
B. Komunikasi jarak jauh menjadi sangat cepat dan praktis
C. Menyediakan informasi umum yang dapat menambah wawasan
D. Internet dapat menghemat biaya dan tenaga yang dikeluarkan bila dibandingkan dengan bertukar
informasi melalui pos surat
E. Dapat menyelesaikan pekerjaan dengan mudah dibantu perangkat yang semakin berkembang dan praktis
F. Munculnya berbagai jenis jejaring sosial dari adanya teknologi informasi
G. Dapat dengan mudah mencari informasi tentang suatu hal melalui internet
H. Kita juga dimungkinkan untuk berbelanja melalui internet
I. Bisa digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain
J. Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan sehingga tidak perrlu pergi menuju ke
tempat penjualan
12. Dampak Negatif Teknologi Informasi
A. Munculnya kejahatan baru, misalnya penipuan dengan cara memanipulasi data pada rekening bank,
pencurian informasi berharga melalui sabotase jaringan informasi, virus komputer, penyadapan email,
dan lain-lain
B. Pelanggaran terhadap hak-hak privasi
C. Pembajakan lagu dan film
D. Penyebaran hal-hal mengenai pornografi semakin cepat
E. Munculnya budaya plagiatisme
F. Dengan mudahnya informasi dicetak ulang tanpa izin dari pemberi informasi atau tanpa menulis
sumbernya
G. Dengan semakin mudah berbelanja lewat internet kita dapat meningkatkan budaya konsumsi yang
menimbulkan sifat boros
H. Mengurangi sifat sosial manusia karena cenderung lebih suka berhubungan lewat internet daripada
bertemu langsung
I. Dari perubahan sifat sosial tersebut mengakibatkan pola perubahan pada interaksi
J. Meluasnya perjudian
13. Perkembangan Teknologi Informasi Dalam Beberpa
Bidang
Bidang pendidikan (e-education).
Berkembangnya pendidikan terbuka dengan modus belajar jarak jauh (Distance Learning).
Kemudahan untuk menyelenggarakan pendidikan terbuka dan jarak jauh perlu dimasukan sebagai
strategi utama. - Sharing resource bersama antar lembaga pendidikan / latihan dalam sebuah
jaringan - Perpustakaan & instrumen pendidikan lainnya (guru, laboratorium) berubah fungsi
menjadi sumber informasi daripada sekedar rak buku. - Penggunaan perangkat teknologi informasi
interaktif, seperti CD-ROM Multimedia, dalam pendidikan secara bertahap menggantikan TV dan
Video.
Bidang Keuangan dan Perbankan
Untuk menunjang keberhasilan operasional sebuah lembaga keuangan/perbankan seperti bank,
sudah pasti diperlukan sistem informasi yang handal yang dapat diakses dengan mudah oleh
nasabahnya, yang pada akhirnya akan bergantung pada teknologi informasi online, sebagai contoh,
seorang nasabah dapat menarik uang dimanapun dia berada selama masih ada layanan ATM dari
bank tersebut, atau seorang nasabah dapat mengecek saldo dan mentransfer uang tersebut ke
rekening yang lain hanya dalam hitungan menit saja, semua transaksi dapat dilakukan.
14. perkembangan teknologi informasi dalam beberpa bidang
Bidang Pemerintahan (egovernment).
E-government mengacu pada penggunaan teknologi informasi oleh pemerintahan, seperti menggunakan intranet dan internet, yang
mempunyai kemampuan menghubungkan keperluan penduduk, bisnis, dan kegiatan lainnya.
Manfaat e-government yang dapat dirasakan antara lain: (1) Pelayanan servis yang lebih baik kepada masyarakat..(2) Peningkatan
hubungan antara pemerintah, pelaku bisnis, dan masyarakat umum.(3) Pemberdayaan masyarakat melalui informasi yang mudah
diperoleh. (4) Pelaksanaan pemerintahan yang lebih efisien.
BIDANG KEDOKTERAN
Peranan teknologi informasi dan komunikasi dalam Bidang Kedokteran. Pada bidang kedokteran, komputer banyak digunakan
untuk membantu para dokter dalam berbagai hal, di antaranya sebagai berikut. 1) Memeriksa, mendiagnosa, dan menentukan
penyakit pasien dengan memasukkan data-data keluhan pasien ke dalam sistem komputer. 2) Menentukan jenis terapi dan
pengobatan berdasarkan informasi dari sistem komputer. 3) Mempercepat proses uji laboratorium pasien. 4) Memantau kondisi
pasien (denyut jantung, suhu, dan tekanan darah pasien).