Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan kehamilan, kontrasepsi, dan tanda-tanda kehamilan. Perencanaan kehamilan meliputi persiapan fisik, psikis, dan keuangan calon ibu hamil. Kontrasepsi adalah metode pencegahan kehamilan yang terdiri dari kontrasepsi laki-laki dan perempuan seperti pil, suntik, IUD, dan sterilisasi. Tanda-tanda awal kehamilan adalah berhentinya haid, payudara memb
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
LAFLET (Popi Monika).pdf
1. ASKEB PRANIKAH
PRAKONSEPSI
Dosen Pengampu :
Indah Putri Ramadhanti, S,ST, Bd. M.Keb
Nama : Popi Monika
Nim : 221000415201075
Mk : Askeb Pranikah dan Prakonsepsi
Kelas : D
PENDIDIKAN PROFESI BIDAN TAHAP
SARJANA
FAKULTAS KEBIDANAN
2022/2023
Kehamilan Merupakan Proses alamia yang Sangat
mungkin terjadi pada saat perempuan yang sudah
pubertas berhubungan seksual dengan seorang laki-
laki tanpa menggunakan alat kontasepsi. Kehamilan
sangat perlu direncanakan hal ini dilakukan untuk
mencegah terjadinya kehamilan yang tidak
direncankan, tidak tepat waktu dan tidak diinginkan,
1. FISIK
- Minimal enam bulan sebelum hamil
perempuan harus dinyatakan sehat, misal,
bebas dari IMS, Penyakit vJantung, Kanker,
tekanan darah tinggi, gizi bagus, tidak
anaemia, dll
- Jarak kehamilan ideal adalah 2 tahun atau
setelah kelahiran anak sebelumnya
- Bila terjadi keguguran, maka kehamilan,
selanjutnya 6 bulan setelah keguguruan
- Rahaim telah siap ; sebaiknya tidak dilakukan
Pada usia anak-anak
2. Psikis/Psikologis
Kondisi Psikis sangat berpengaruh terhadap
Kehamilan. Untuk itu, bila akan memutuskan
hamil, dan juga selama kehamila, kondisi
psikologis perempuan harus dijaga dengan
baik.
3. Keuangan
Perenanaan keuangan sangat penting
dipersiapkan untuk perencanaan kehamilan.
Pasangan harus menyiapkan dana yang cukup
baik untuk pemeriksaan
Konsumsi makanan
yang mengandung
protein, kalori, asam
folat, zat besi, fosfor,
selenium, Vitamin (A,
D, E,B6,C), hindari
makanan yang
mengandung penyedap,
pengawet, dan
sejedisnya serta batasi
konsumsi kafein.
Melakukan Hubungan
seksual Secara aman dan
teratur, sebaiknya
dilakukan saat wanita
berada pada masa ovulasi
atau subur
Aktivitas Fisik Cukup
dilakukan 3 kali
seminggu selama 1/2
jam dan secara rutin.
Tujuannya agar
mempersiapkan fisik
wanita
PENGERTIAN KEHAMILAN
PERENCANAAN KEHAMILAN
MENINGKATKAN ASUPAN NUTRISI
Hubungan Seksual
Olahraga Teratur
2. Kontrasepsi adalah metode untuk mencegah
kehamilan. Alat kontasepsi yang ditawarkan
dilayanan kesehatan atau di apotik aman jika
digunakan sesuai aturan pakai, dan tidak
menyebabkan kesuburan ataupun menyebabkan
keguguran
Kontrasepsi pada laki-laki
Kontrasepsi Pada Perempuan
Cara Memilih Kontrasepsi
a. Kesepakatan dengan pasangan
b. Memilih jenis alat kontrasepsi yang aman, cocok
dan nyaman untuk tubuh perempuan. Bicarakan
dengan tenanga kesehatan.
c. Lakukan pemeriksaan secara berkala dipetugas
kesehatan, untuk memastikan kontrasepsi bekerja
dengan baik.
d. Waspadai adanya flek atau tanda-tanda lain yang
merupakan efek samping darikontrasepsi, dan
bila terjadi alergi segera memeriksakan diri ke
petugas kesehatan.
e. Tetap menandai siklus menstruasi sehingga bila
terjadi kehamilan akibat gagal kontrasepsi dapat
segerah di ketahui.
Tanda- tanda kehamilan ?
a. Menstruasi berhenti
b. Payudara membesar dan menjadi lunak
c. Putting susu menjadi lebih sensitif
d. Sering buang air kecil
e. Cepat lelah
f. Keram perut dibagian bawah
g. Perut terasa penuh / begah, mual dan muntah
h. Merasa emosional yang tidak biaa
i. Perubahan selerah makan
Tidak semua perempuan mengalami tanda-tanda
kehamilan tersebut, bahkan ada yang tidak sama
sekali, kehamilan dapat dikonfirmasi dengan tes
kehamilan, yang dapat dilakukan dilayanan
kesehaan
Kondom
•Mempunyai fungsi perlindungan ganda
sebagai alat pencegah kehamilan dan
efektif dalam pencegahan infeksi
menular seksual (IMS)
Vasektomi
•Dilakukan dengan menutup saluran
sperma, yang membawa sperma dari
testis.
1. Kontrasepsi Hormonal (Pil, suntik,
susuk (implant)
•Kontrasepsi ini bekerja dengan cara mencegah
keluarnya sel telur dari indung telur, serta
mengentalkan lender pada rahim sehingga
menghambat sperma bertemu dengan sel telur
2. Intra Uterine Devices (IUD)
•Iud tersebut mengentalkan lender leher
rahim sehingga mengahalangi perjalanan
sperma. Contohnya spiral atau copper T.
3. Tubektomi
•Adalah sterilisasi pada perempuan yang
dilakukan dengan menutup (mengikat,
mengikat dan memutuskan) sel telur,
4. Metode kalender
•Metode kalender atau pantang berkala
•Yaitu metode yang dianjurkan karena
sangat sulit menentukan kapan masa
subur itu terjadi. Pada siklus haid yang
normal 28 hari, perkiraan masa subur
adalah 14 hari sebelum haid yang datang.
5. Kontrasepsi Darurat (Kondar)
•adalah pengatur kehamilan yang dapat
mencegah kehamilan setalah hubungan
seksual tanpa pengaman. Kondar tersebut
disebut juga dengan “morning after pil”.
Perempuan dapat menggunakan kondar
segera sampai 5 hari setelah
berhubungan.
KONTRASEPSI