Media Pembelajaran dengan Keterampilan Abad 21
Jum'at 19 Agustus 2022
Disampaikan dalam FGD Model Hybrid Learning Berbasis Moodle dengan Kompetensi Abad 21
Hibah PTUPT (penelitian terapan unggul perguruan tinggi)
Di Universitas Muhammadiyah Surabaya
Shoffan shoffaLecture en Muhammadiyah University Surabaya
3. • Apakah ada kendala, bapak dan ibu guru
selama mengajar dikelas?
• Apakah yang sudah bapak dan ibu guru
lakukan, sesuai dengan rencana dan
tujuan pembelajaran yang diinginkan?
SEKARANG kita buktikan
4. Definisi TP
AECT 2004
Teknologi pendidikan adalah
studi dan etika praktek untuk
memfasilitasi pembelajaran
dan meningkatkan kinerja
dengan menciptakan,
menggunakan, dan
mengelola proses teknologi
yang sesuai dan sumber
belajar.
6. Mengapa anak
senang main
gadget?
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-NC
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-NC
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-SA-NC
Mungkinkah memanfaatkan
gadget untuk mendukung proses
pembelajaran?
Bagaimana caranya?
7. Pembelajaran tidak dicapai secara
kebetulan, itu harus dicari dengan
semangat dan ketekunan.
{Abigail Adams}
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY
8. MEDIA
Pembelajaran
“Intructional media play a key
role in the design and use of
sistematic instruction” (media
pembelajaran memainkan
peran penting dalam desain dan
penggunaan pengajaran yang
sistematis).
Gerlach dan Ely (dalam Ibrahim, 1982 : 7)
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY
11. Setiap peserta didik akan dapat memperoleh
pengetahuan dengan cara memproses pengetahuan
yang ditangkap oleh inderanya, baik indera
pendengaran, penglihatan maupun indera yang lain.
Media menjalankan perannya sebagai
fasilitator peserta didik agar lebih mudah
memahami dan mengelola apa yang
diterimanya.
Pemanfaatan media pembelajaran dalam proses
belajar mengajar secara tepat dapat membantu
menjadikan pengalaman belajar lebih jelas.
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-SA-NC
12. Fungsi Media pembelajaran
Kemp & Dayton (1985)
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-SA
Memotivasi
minat atau
tindakan
Menyajikan
informasi
Memberi
instruksi
13. Manfaat Media Pembelajaran
dalam Proses Belajar-Mengajar
• Perhatian anak terhadap materi tinggi
• Anak didik mendapatkan pengalaman
kongkret
• Mendorong anak untuk belajar secara
mandiri
• Hasil yang dipelajari atau diperoleh anak
didik sulit dilupakan.
Edgar Dale (dalam Lataheru: 1988)
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-NC-ND
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY
15. Kerangka Kompetensi Abad 21
Kehidupan dan Karir
• Fleksibel dan adaptif
• Berinisiatif dan mandiri
• Keterampilan social dan
budaya
• Produktif dan akuntabel
• Kepemimpinan dan tanggung
jawab
Pembelajaran dan Inovasi
• Kreatif dan inovasi
• Berfikir kritis menyelesaikan
masalah
• Komunikasi
• Kolaborasi
Informasi, media, dan teknologi
• Melek informasi
• Melek media
• Melek TIK
Kerangka ini menunjukkan bahwa
berpengetahuan (melalui core
subjects) saja tidak cukup, harus
dilengkapi berpengetahuan kreatif,
kritis, berkarakter kuat
(bertanggung jawab, social, toleran,
produktif, adaptif, …) . Disamping
itu di dukung dengan kemampuan
memanfaatkan informasi dan
komunikasi
16. Kesuksesan seorang peserta didik
tergantung pada kecakapan abad 21,
sehingga peserta didik harus belajar
untuk memilikinya.
Rotherdam & Willingham dalam Trisdiono (2013)
20. Karakteristik
Siswa Abad 21
• Karakteristik siswa lebih berkembang,
• Lebih kritis,
• Kreatif,
• Memiliki keingintahuan yang tinggi,
• Kompetitif serta lebih suka dengan sesuatu yang instan dan
• Tidak suka belama-lama berada di kelas
21. Cara Memahami
Karakteristik Siswa
Abad 21
• Menekankan kepada kemampuan
siswa untuk berpikir kritis, mampu
menghubungkan ilmu dengan dunia
nyata, menguasai teknologi informasi
komunikasi, dan berkolaborasi.
• Pencapaian kemampuan dan
keterampilan tersebut dapat dicapai
dengan penerapan metode
pembelajaran yang sesuai baik dari sisi
penguasaan materi maupun
keterampilan.
• GURU memegang peran sentral
sebagai fasilitator pembelajaran
dimana siswa difasilitasi untuk
berproses menguasai materi ajar
dengan berbagai sumber belajar yang
telah dipersiapkan.
22. Cara Mengembangkan
Pembelajaran
Abad 21
Tugas utama Guru sebagai Perencana
Pembelajaran serta fasilitator dan pengelola
kelas. RPP haruslah baik dan detil dan
mampu menjelaskan semua proses yang
akan terjadi dalam kelas termasuk proses
penilaian dan target yang ingin dicapai.
Dalam menyusun RPP, guru harus mampu
mengkombinasikan antara target yang
diminta dalam kurikulum nasional,
pengembangan kecakapan abad 21 atau
karakter nasional serta pemanfaatan
teknologi dalam kelas.
23. Cara Mengembangkan
Pembelajaran
Abad 21
Masukkan unsur Berpikir Tingkat Tinggi (Higher
Order Thinking). Teknologi dalam hal ini khususnya
internet akan sangat memudahkan peserta didik
untuk memperoleh informasi dan jawaban dari
persoalan yang disampaikan oleh guru.
Untuk permasalahan yang bersifat pengetahuan dan
pemahaman bisa dicari solusinya dengan sangat
mudah dan ada kecenderungan bahwa peserta didik
hanya menjadi pengumpul informasi.
GURU harus mampu memberikan tugas di tingkat
aplikasi, analisa, evaluasi dan kreasi, hal ini akan
mendorong peserta didik untuk berpikir kritis dan
membaca informasi yang mereka kumpulkan
sebelum menyelasikan tugas dari guru.
24. Cara Mengembangkan
Pembelajaran
Abad 21
Penerapan pola pendekatan dan model
pembelajaran yang bervariasi Beberapa
pendekatan pembelajaran seperti pembelajaran
berbasis proyek (Project Based Learning),
pembelajaran berbasis keingintahuan (Inquiry
Based Learning) serta model pembelajaran silang
(jigsaw) maupun model kelas terbalik (Flipped
Classroom) dapat diterapkan oleh guru untuk
memperkaya pengalaman belajar peserta didik
(Learning Experience).
Satu hal yang perlu dipahami bahwa peserta didik
harus mengerti dan memahami hubungan antara
ilmu yang dipelajari di sekolah dengan kehidupan
nyata, peserta didik harus mampu menerapkan
ilmunya untuk mencari solusi permasalahan
dalam kehidupan nyata.
25. Cara Mengembangkan
Pembelajaran
Abad 21
Integrasi Teknologi. Sekolah dimana peserta didik
dan guru mempunyai akses teknologi yang baik
harus mampu memanfaatkan teknologi dalam
proses pembelajaran, peserta didik harus terbiasa
bekerja dengan teknologi seperti layaknya orang
yang bekerja.
GURU yang baik yang bisa mengembangkan
proses pembelajaran yang aktif dan kolaboratif,
namun tentu saja guru harus berusaha untuk
menguasai teknologinya terlebih dahulu.
Hal yang paling mendasar yang harus diingat
bahwasannya teknologi tidak akan menjadi alat
bantu yang baik dan kuat apabila pola
pembelajarannya masih tradisional.
26. PERAN DALAM HASIL BELAJAR
SISWA ORTU TEMAN SEKOLAH GURU
SISWA 49%
GURU 30%
SEKOLAH 7%
TEMAN 7%
ORTU 7%
KOMP
KOMIT
POT
MOT
KEP
SEK
John Hattie, 2011
30. Media Berita Online https://regional.kompas.com/read/2022/08/12/103939378/kekuran
gan-air-bersih-mulai-dirasakan-warga-di-sukoharjo-tiap-kemarau
Kira-Kira
pertanyan apa
yang akan
muncul?
31. Media Berita Online https://katadata.co.id/aryowidhywicaksono/berita/62fcd1f7d113d/p
ositif-covid-19-tambah-5253-kasus-bali-catat-kematian-terbanyak
Kira-Kira
pertanyan apa
yang akan
muncul?
37. Media Comic
Apa jadinya ya belajar dengan
media komik? Bagi penggila komik
pasti senang dengan metode ini.
Jika membaca sejarah pada buku
biasanya membosankan, akan
tetapi menggambarkan sejarah
lewat gambar dan sudut pandang
cerita yang lebih familiar di
kalangan anak muda. Tentu saja
tanpa mengubah fakta dan garis
besar cerita.
critical thinking, creativity,
collaboration, dan communication
39. JEJARING SOSIAL
untuk Forum Diskusi
dalam PENDIDIKAN
Shoffan Shoffa, S.Pd., M.Pd.
critical thinking,
collaboration, dan communication
40. • Maindmup atau Edrawmax (mind mapping)
https://www.edrawmax.com/
• Canva (poster, comic)
• Comic life (comic digital)
• Fliphtml (e-book)
• onenote (e-book)
• Liveworksheet (LKS/LKPD)
• Google form (kuis, soal, kuesioner)
• Mentimeter dan slidesgo (aplikasi presentasi interaktif)
• Biorender (https://biorender.com/)
• Phet (https://phet.colorado.edu/)
• Microscope online
(https://www.ncbionetwork.org/iet/microscope/)
• PH Basic (https://www.ncbionetwork.org/educational-
resources/elearning/introduction-ph-basics)
• https://virtuallabs.nmsu.edu/micro.php
• https://www.labster.com/simulations/ berbayar
• https://www.proprofsgames.com/
• Jamboard
critical thinking, creativity,
collaboration, dan communication
APLIKASI produktivitas
dalam pembelajaran
41. Thank
you
Dr. Shoffan Shoffa, S.Pd., M.Pd.
I : Universitas Muhammadiyah Surabaya
E : shoffanshoffa@gmail.com
H : 082141201983
W : https://sites.google.com/view/shoffanshoffa21
T : https://t.me/cafeidea_shoffanshoffa