SlideShare a Scribd company logo
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Salah satu cabang ilmu matematika yang
juga ikut mengalami perkembangan yaitu
analisis regresi. Analisis regresi adalah suatu
cabang ilmu statistik mengenai analisis
hubungan antara sebuah variabel tidak bebas
dengan satu atau lebih variabel bebas. Analisis
regresi juga dapat digunakan dalam hal-hal
berikut:
(1) Untuk menentukan bentuk hubungan, yaitu
persamaan matematika yang
menghubungkan variabel bebas dengan
variabel tidak bebas.
(2) Untuk menaksirkan nilai dari variabel tidak
bebas.
Untuk menentukan bentuk hubungan antara satu
variabel bebas dengan satu variabel tidak bebas, maka
digunakan analisis regresi sederhana. Regresi
sederhana merupakan suatu prosedur untuk
mendapatkan hubungan matematika dalam bentuk
suatu persamaan antara variabel bebas dan variabel
tidak bebas.
Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik untuk
membahas pemasalahan yang berjudul ”Regresi Linear
Sederhana”.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Materi Penunjang
1. Analisis Regresi
2. Hubungan Dua Variabel
B. Materi Pokok
 Regresi Linear Sederhana
Regresi linear atau garis regresi adalah suatu
garis lurus atau garis linear yang merupakan
garis tafsiran atau perkiraan untuk mewakili pola
hubungan antara variabel X dengan variabel Y.
Dalam hal ini, X disebut varibel bebas dan Y
disebut variabel tidak bebas.
Persamaan regresi linear sederhana adalah:
Ŷ = a + bX
Keterangan:
Ŷ = Nilai taksiran untuk variabel tak bebas Y.
a = Nilai Y ketika nilai X = 0.
b = Kemiringan garis regresi.
X = Nilai tertentu pada variabel bebas.
Data riil hampir tidak pernah jatuh tepat
pada garis lurus. Hal ini menunjukkan bahwa
terdapat perbedaan antara pengamatan (Y)
dengan perkiraan/taksirannya (Ŷ). Perbedaan-
perbedaan dari beberapa nilai pengamatan
dengan nilai perkiraan/taksirannya disebut
simpangan. Simpangan itu menandakan adanya
kesalahan (error) di dalam hasil prakiraan.
Dalam hal ini dipakai suatu kriteria bahwa
persamaan regresi linear yang paling baik adalah
persamaan regresi linear yang mempunyai total
kuadrat error yang paling minimum.
Untuk memperoleh total kuadrat error yang
paling minimum tersebut dipakai metode
kuadrat minimum. Dengan metode ini,
persamaan regresi linear akan mempunyai total
kuadrat error minimum bilamana nilai a dan b
ditentukan dengan rumus berikut:
Bukti:
Setiap terjadi simpangan berarti terdapat
kesalahan (error), e. Error (e) antara nilai-nilai Y1,
Y2, Y3, …, Yn dengan nilai taksirannya yaitu Ŷ1,
Ŷ2, Ŷ3, …, Ŷn berturut-turut adalah:
dengan kuadrat
dengan kuadrat
dengan kuadrat
dan seterusnya sampai
dengan kuadrat
Jika kita jumlahkan akan diperoleh:
dengan kuadrat
dimana i = 1,2,3,…, n.
Karena , maka bentuk tersebut dapat
dinyatakan menjadi:
Sehingga jumlah kuadrat semua simpangannya
adalah:
……………………… (1)
Untuk menemukan nilai a, turunkan persamaan
(1) terhadap a dengan membuat b konstan.
…………… (2)
Untuk menemukan nilai b, turunkan persamaan
(1) terhadap b dengan membuat a konstan.
…………… (3)
Samakan hasil turunan diatas dengan nol dan
kemudian masing-masing kedua ruas dibagi dengan -2.
↔ …. (4)
↔ .… (5)
Dari persamaan (4) diperoleh:
.……..……..………….…… (6)
Bagi kedua ruas dengan n, maka diperolah:
Ingat bahwa ∑a = n unsur,
dimana a + a + a +…+ a = na
Dengan demikian persamaan (6) berubah menjadi:
…………………… (7)
Dari persamaan (5) diperoleh:
………………… (8)
Selanjutnya substitusikan a pada persamaan
(7) ke persamaan (8), maka diperoleh:
Kalikan kedua ruas dengan n, maka diperoleh:
pembilang dan penyebut dikalikan dengan -1,
sehingga diperoleh:
…………… (9)
Dari persamaan (7) dan persamaan (9), dengan
menghilangkan indeks i pada variabel Xi dan
variabel Yi , maka diperoleh:
dan
Dengan demikian, rumus telah terbukti.

More Related Content

What's hot

ppt pertidaksamaan linear satu variabel
ppt pertidaksamaan linear satu variabelppt pertidaksamaan linear satu variabel
ppt pertidaksamaan linear satu variabelNuurwashilaah -
 
Binomial dan Multinomial
Binomial dan MultinomialBinomial dan Multinomial
Binomial dan Multinomial
Heni Widayani
 
Relasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi Rekursi
Relasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi RekursiRelasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi Rekursi
Relasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi RekursiOnggo Wiryawan
 
Linear Algebra - Finite Dimensional Vector Spaces
Linear Algebra - Finite Dimensional Vector SpacesLinear Algebra - Finite Dimensional Vector Spaces
Linear Algebra - Finite Dimensional Vector Spaces
Diponegoro University
 
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAKMakalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAKRaden Ilyas
 
Jawaban Soal Latihan
Jawaban Soal LatihanJawaban Soal Latihan
Jawaban Soal Latihan
Muhammad Alfiansyah Alfi
 
Analisis Vektor ( Bidang )
Analisis Vektor ( Bidang )Analisis Vektor ( Bidang )
Analisis Vektor ( Bidang )
Phe Phe
 
Prinsip Inklusi Eksklusi
Prinsip Inklusi EksklusiPrinsip Inklusi Eksklusi
Prinsip Inklusi Eksklusi
Muhammad Alfiansyah Alfi
 
Analisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1cAnalisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1cUmmu Zuhry
 
Vektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar LinierVektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar Linier
SartiniNuha
 
Geometri analitik ruang
Geometri analitik ruangGeometri analitik ruang
Geometri analitik ruang
Edhy Suadnyanayasa
 
TURUNAN TINGKAT TINGGI
TURUNAN TINGKAT TINGGITURUNAN TINGKAT TINGGI
TURUNAN TINGKAT TINGGI
Hanifa Zulfitri
 
Persamaan diferensial biasa: persamaan diferensial orde-kedua
Persamaan diferensial biasa: persamaan diferensial orde-keduaPersamaan diferensial biasa: persamaan diferensial orde-kedua
Persamaan diferensial biasa: persamaan diferensial orde-kedua
dwiprananto
 
Power point limit fungsi
Power point  limit fungsiPower point  limit fungsi
Power point limit fungsi
ABU RAHMAN
 
Sistem bilangan bulat (ma kul teori bilangan)
Sistem bilangan bulat (ma kul teori bilangan)Sistem bilangan bulat (ma kul teori bilangan)
Sistem bilangan bulat (ma kul teori bilangan)Ig Fandy Jayanto
 
Parametric Equations
Parametric EquationsParametric Equations
Parametric Equations
Diponegoro University
 
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Kelinci Coklat
 
Geometri Eliptik
Geometri EliptikGeometri Eliptik
Geometri Eliptik
Nila Kumoro Manah
 

What's hot (20)

ppt pertidaksamaan linear satu variabel
ppt pertidaksamaan linear satu variabelppt pertidaksamaan linear satu variabel
ppt pertidaksamaan linear satu variabel
 
Binomial dan Multinomial
Binomial dan MultinomialBinomial dan Multinomial
Binomial dan Multinomial
 
Relasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi Rekursi
Relasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi RekursiRelasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi Rekursi
Relasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi Rekursi
 
Linear Algebra - Finite Dimensional Vector Spaces
Linear Algebra - Finite Dimensional Vector SpacesLinear Algebra - Finite Dimensional Vector Spaces
Linear Algebra - Finite Dimensional Vector Spaces
 
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAKMakalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
 
Jawaban Soal Latihan
Jawaban Soal LatihanJawaban Soal Latihan
Jawaban Soal Latihan
 
Analisis Vektor ( Bidang )
Analisis Vektor ( Bidang )Analisis Vektor ( Bidang )
Analisis Vektor ( Bidang )
 
Prinsip Inklusi Eksklusi
Prinsip Inklusi EksklusiPrinsip Inklusi Eksklusi
Prinsip Inklusi Eksklusi
 
Analisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1cAnalisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1c
 
Vektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar LinierVektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar Linier
 
Geometri analitik ruang
Geometri analitik ruangGeometri analitik ruang
Geometri analitik ruang
 
TURUNAN TINGKAT TINGGI
TURUNAN TINGKAT TINGGITURUNAN TINGKAT TINGGI
TURUNAN TINGKAT TINGGI
 
Persamaan diferensial biasa: persamaan diferensial orde-kedua
Persamaan diferensial biasa: persamaan diferensial orde-keduaPersamaan diferensial biasa: persamaan diferensial orde-kedua
Persamaan diferensial biasa: persamaan diferensial orde-kedua
 
Modul 2 pd linier orde n
Modul 2 pd linier orde nModul 2 pd linier orde n
Modul 2 pd linier orde n
 
Power point limit fungsi
Power point  limit fungsiPower point  limit fungsi
Power point limit fungsi
 
Sistem bilangan bulat (ma kul teori bilangan)
Sistem bilangan bulat (ma kul teori bilangan)Sistem bilangan bulat (ma kul teori bilangan)
Sistem bilangan bulat (ma kul teori bilangan)
 
Parametric Equations
Parametric EquationsParametric Equations
Parametric Equations
 
Modul 7 basis dan dimensi
Modul 7 basis dan dimensiModul 7 basis dan dimensi
Modul 7 basis dan dimensi
 
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
 
Geometri Eliptik
Geometri EliptikGeometri Eliptik
Geometri Eliptik
 

Similar to Regresi Linier Sederhana

materi regersi dan korelasi dalam statistik.ppt
materi regersi dan korelasi dalam statistik.pptmateri regersi dan korelasi dalam statistik.ppt
materi regersi dan korelasi dalam statistik.ppt
vinryan03
 
MODUL 6 Regresi Linier Sederhana
MODUL 6 Regresi Linier SederhanaMODUL 6 Regresi Linier Sederhana
MODUL 6 Regresi Linier Sederhana
nur cendana sari
 
Regresi Linier Sederhana
Regresi Linier SederhanaRegresi Linier Sederhana
Regresi Linier Sederhana
Anggy Herny Anggraeni
 
Korelasi(13)
Korelasi(13)Korelasi(13)
Korelasi(13)
rizka_safa
 
9. analisa regresi dan korelasi rev1
9. analisa regresi dan korelasi rev19. analisa regresi dan korelasi rev1
9. analisa regresi dan korelasi rev1
mawarimu
 
Makalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdf
Makalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdfMakalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdf
Makalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdf
fitriunissula
 
6. analisa regresi dan korelasi sederhana rs
6. analisa regresi dan korelasi sederhana rs6. analisa regresi dan korelasi sederhana rs
6. analisa regresi dan korelasi sederhana rs
Rizkisetiawan13
 
DEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptx
DEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptxDEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptx
DEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptx
DepriZon1
 
Catatan Regresi linier
Catatan Regresi linierCatatan Regresi linier
Catatan Regresi linier
Indah Fitri Hapsari
 
Pertemuan 8 Regresi dan Korelasi.ppt
Pertemuan 8 Regresi dan Korelasi.pptPertemuan 8 Regresi dan Korelasi.ppt
Pertemuan 8 Regresi dan Korelasi.ppt
Setrireski
 
Perbandingan Metode Partial Least Square (PLS) dengan Regresi Komponen Utama ...
Perbandingan Metode Partial Least Square (PLS) dengan Regresi Komponen Utama ...Perbandingan Metode Partial Least Square (PLS) dengan Regresi Komponen Utama ...
Perbandingan Metode Partial Least Square (PLS) dengan Regresi Komponen Utama ...
Marnii amiru
 
Jurnal multikolinearitas
Jurnal multikolinearitasJurnal multikolinearitas
Jurnal multikolinearitas
Marnii amiru
 
Statistika Deskriptif - Bab 06 - Analisis Regresi
Statistika Deskriptif - Bab 06 - Analisis RegresiStatistika Deskriptif - Bab 06 - Analisis Regresi
Statistika Deskriptif - Bab 06 - Analisis Regresi
Zombie Black
 
Ringkasan Materi UAN SMA IPS: Matematika
Ringkasan Materi UAN SMA IPS: MatematikaRingkasan Materi UAN SMA IPS: Matematika
Ringkasan Materi UAN SMA IPS: MatematikaIswi Haniffah
 
Aplikasi matriks
Aplikasi matriksAplikasi matriks
Aplikasi matriks
Neneng Khairani
 
KORELASI LINIER SEDERHANA DAN REGRESI LINIEAR.pptx
KORELASI LINIER SEDERHANA DAN REGRESI LINIEAR.pptxKORELASI LINIER SEDERHANA DAN REGRESI LINIEAR.pptx
KORELASI LINIER SEDERHANA DAN REGRESI LINIEAR.pptx
Evikurniafitri
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
RizalAminulloh2
 
Analisis regresi(materi klh)
Analisis regresi(materi klh)Analisis regresi(materi klh)
Analisis regresi(materi klh)
Panangian Mahadi
 

Similar to Regresi Linier Sederhana (20)

materi regersi dan korelasi dalam statistik.ppt
materi regersi dan korelasi dalam statistik.pptmateri regersi dan korelasi dalam statistik.ppt
materi regersi dan korelasi dalam statistik.ppt
 
MODUL 6 Regresi Linier Sederhana
MODUL 6 Regresi Linier SederhanaMODUL 6 Regresi Linier Sederhana
MODUL 6 Regresi Linier Sederhana
 
Regresi Linier Sederhana
Regresi Linier SederhanaRegresi Linier Sederhana
Regresi Linier Sederhana
 
Korelasi(13)
Korelasi(13)Korelasi(13)
Korelasi(13)
 
Makalah analisis regresi
Makalah analisis regresiMakalah analisis regresi
Makalah analisis regresi
 
9. analisa regresi dan korelasi rev1
9. analisa regresi dan korelasi rev19. analisa regresi dan korelasi rev1
9. analisa regresi dan korelasi rev1
 
Makalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdf
Makalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdfMakalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdf
Makalah_Analisis_Regresi_Berganda.pdf
 
6. analisa regresi dan korelasi sederhana rs
6. analisa regresi dan korelasi sederhana rs6. analisa regresi dan korelasi sederhana rs
6. analisa regresi dan korelasi sederhana rs
 
DEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptx
DEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptxDEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptx
DEFRIJON REGRESI GANDA 5A.pptx
 
Statistika
StatistikaStatistika
Statistika
 
Catatan Regresi linier
Catatan Regresi linierCatatan Regresi linier
Catatan Regresi linier
 
Pertemuan 8 Regresi dan Korelasi.ppt
Pertemuan 8 Regresi dan Korelasi.pptPertemuan 8 Regresi dan Korelasi.ppt
Pertemuan 8 Regresi dan Korelasi.ppt
 
Perbandingan Metode Partial Least Square (PLS) dengan Regresi Komponen Utama ...
Perbandingan Metode Partial Least Square (PLS) dengan Regresi Komponen Utama ...Perbandingan Metode Partial Least Square (PLS) dengan Regresi Komponen Utama ...
Perbandingan Metode Partial Least Square (PLS) dengan Regresi Komponen Utama ...
 
Jurnal multikolinearitas
Jurnal multikolinearitasJurnal multikolinearitas
Jurnal multikolinearitas
 
Statistika Deskriptif - Bab 06 - Analisis Regresi
Statistika Deskriptif - Bab 06 - Analisis RegresiStatistika Deskriptif - Bab 06 - Analisis Regresi
Statistika Deskriptif - Bab 06 - Analisis Regresi
 
Ringkasan Materi UAN SMA IPS: Matematika
Ringkasan Materi UAN SMA IPS: MatematikaRingkasan Materi UAN SMA IPS: Matematika
Ringkasan Materi UAN SMA IPS: Matematika
 
Aplikasi matriks
Aplikasi matriksAplikasi matriks
Aplikasi matriks
 
KORELASI LINIER SEDERHANA DAN REGRESI LINIEAR.pptx
KORELASI LINIER SEDERHANA DAN REGRESI LINIEAR.pptxKORELASI LINIER SEDERHANA DAN REGRESI LINIEAR.pptx
KORELASI LINIER SEDERHANA DAN REGRESI LINIEAR.pptx
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
Analisis regresi(materi klh)
Analisis regresi(materi klh)Analisis regresi(materi klh)
Analisis regresi(materi klh)
 

Recently uploaded

Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
SholahuddinAslam
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
VenyHandayani2
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahanAKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
PutuRatihSiswinarti1
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
arianferdana
 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
GuneriHollyIrda
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Eldi Mardiansyah
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahanAKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
 

Regresi Linier Sederhana

  • 1.
  • 2. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu cabang ilmu matematika yang juga ikut mengalami perkembangan yaitu analisis regresi. Analisis regresi adalah suatu cabang ilmu statistik mengenai analisis hubungan antara sebuah variabel tidak bebas dengan satu atau lebih variabel bebas. Analisis regresi juga dapat digunakan dalam hal-hal berikut:
  • 3. (1) Untuk menentukan bentuk hubungan, yaitu persamaan matematika yang menghubungkan variabel bebas dengan variabel tidak bebas. (2) Untuk menaksirkan nilai dari variabel tidak bebas.
  • 4. Untuk menentukan bentuk hubungan antara satu variabel bebas dengan satu variabel tidak bebas, maka digunakan analisis regresi sederhana. Regresi sederhana merupakan suatu prosedur untuk mendapatkan hubungan matematika dalam bentuk suatu persamaan antara variabel bebas dan variabel tidak bebas. Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik untuk membahas pemasalahan yang berjudul ”Regresi Linear Sederhana”.
  • 5.
  • 6. BAB II PEMBAHASAN A. Materi Penunjang 1. Analisis Regresi 2. Hubungan Dua Variabel
  • 7. B. Materi Pokok  Regresi Linear Sederhana Regresi linear atau garis regresi adalah suatu garis lurus atau garis linear yang merupakan garis tafsiran atau perkiraan untuk mewakili pola hubungan antara variabel X dengan variabel Y. Dalam hal ini, X disebut varibel bebas dan Y disebut variabel tidak bebas.
  • 8. Persamaan regresi linear sederhana adalah: Ŷ = a + bX Keterangan: Ŷ = Nilai taksiran untuk variabel tak bebas Y. a = Nilai Y ketika nilai X = 0. b = Kemiringan garis regresi. X = Nilai tertentu pada variabel bebas.
  • 9. Data riil hampir tidak pernah jatuh tepat pada garis lurus. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara pengamatan (Y) dengan perkiraan/taksirannya (Ŷ). Perbedaan- perbedaan dari beberapa nilai pengamatan dengan nilai perkiraan/taksirannya disebut simpangan. Simpangan itu menandakan adanya kesalahan (error) di dalam hasil prakiraan.
  • 10. Dalam hal ini dipakai suatu kriteria bahwa persamaan regresi linear yang paling baik adalah persamaan regresi linear yang mempunyai total kuadrat error yang paling minimum.
  • 11. Untuk memperoleh total kuadrat error yang paling minimum tersebut dipakai metode kuadrat minimum. Dengan metode ini, persamaan regresi linear akan mempunyai total kuadrat error minimum bilamana nilai a dan b ditentukan dengan rumus berikut:
  • 12. Bukti: Setiap terjadi simpangan berarti terdapat kesalahan (error), e. Error (e) antara nilai-nilai Y1, Y2, Y3, …, Yn dengan nilai taksirannya yaitu Ŷ1, Ŷ2, Ŷ3, …, Ŷn berturut-turut adalah:
  • 13. dengan kuadrat dengan kuadrat dengan kuadrat dan seterusnya sampai dengan kuadrat Jika kita jumlahkan akan diperoleh: dengan kuadrat dimana i = 1,2,3,…, n.
  • 14. Karena , maka bentuk tersebut dapat dinyatakan menjadi: Sehingga jumlah kuadrat semua simpangannya adalah: ……………………… (1) Untuk menemukan nilai a, turunkan persamaan (1) terhadap a dengan membuat b konstan.
  • 15. …………… (2) Untuk menemukan nilai b, turunkan persamaan (1) terhadap b dengan membuat a konstan. …………… (3)
  • 16. Samakan hasil turunan diatas dengan nol dan kemudian masing-masing kedua ruas dibagi dengan -2. ↔ …. (4) ↔ .… (5) Dari persamaan (4) diperoleh: .……..……..………….…… (6)
  • 17. Bagi kedua ruas dengan n, maka diperolah: Ingat bahwa ∑a = n unsur, dimana a + a + a +…+ a = na Dengan demikian persamaan (6) berubah menjadi: …………………… (7)
  • 18. Dari persamaan (5) diperoleh: ………………… (8) Selanjutnya substitusikan a pada persamaan (7) ke persamaan (8), maka diperoleh:
  • 19. Kalikan kedua ruas dengan n, maka diperoleh:
  • 20. pembilang dan penyebut dikalikan dengan -1, sehingga diperoleh: …………… (9) Dari persamaan (7) dan persamaan (9), dengan menghilangkan indeks i pada variabel Xi dan variabel Yi , maka diperoleh: dan Dengan demikian, rumus telah terbukti.