TM1_DL_Peran AG.pptx

TIM DOSEN PERENCANAAN PROGRAM GIZI
PRESENTASI DIKEMBANGKAN OLEH MUH. NUR HASAN SYAH
PRODI S-1 ILMU GIZI
mnhasansyah@upnvj.ac.id
081355344406
@ANCAHASAN
PERENCANAAN PROGRAM GIZI
AT A GLANCE
I. PENGANTAR PERENCANAAN PROGRAM GIZI MASYRAKAT
Pendahuluan: Peran dan
wewenang ahli gizi
Metode perencanaan
intervensi gizi masyarakat
Pembagian kelompok
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY
Regulasi terkait tenaga gizi
Tenaga gizi menurut UU Tenaga Kesehatan Nomor 36 Tahun
2014 terdiri dari Nutrisionis dan Dietisien
• Nutrisionis adalah
seorang yang
mempunyai pendidikan
gizi minimal dengan
ijazah Sarjana Gizi atau
Sarjana terapan Gizi.
• Dietisien adalah sarjana
gizi yang telah
mengikuti pendidikan
profesi dan ujian profesi
serta dinyatakan lulus
kemudian diberi hak
untuk mengurus ijin
memberikan pelayanan
dan menyelenggarakan
praktik gizi
TM1_DL_Peran AG.pptx
TM1_DL_Peran AG.pptx
Profil lulusan
Gizi Masyarakat
• Preventif adalah
kegiatan yang
mengutamakan pada
pencegahan terjadinya
masalah gizi dan
kesehatan, contoh
mengkonsumsi sayur
dan/atau buah 5 porsi
dalam sehari,
penimbangan bulanan
di Posyandu.
• Promotif adalah
kegiatan yang
mengutamakan pada
promosi kesehatan,
contoh: penyuluhan
gizi.
Peran Nutrisionis
• 1. Mengelola asuhan gizi masyarakat berbasis ilmiah dan holistik.
• 2. Merencanakan, menyelenggarakan, mengembangkan, dan
mengevaluasi penyuluhan, pelatihan, dan edukasi gizi kepada individu,
kelompok, dan masyarakat.
• 3. Merencanakan, menyelenggarakan, mengembangkan, dan
mengevaluasi intervensi gizi dan diet pada individu, kelompok, dan
masyarakat sebagai upaya promotif dan preventif.
• 4. Mengelola sistem penyelenggaraan makanan (food service) dan
pengendalian mutu berdasarkan prinsip keamanan pangan, kepuasan, dan
kesehatan serta keselamatan klien.
• 5. Melakukan penelitian di bidang gizi, pangan, dan kesehatan..
• 6. Membangun jejaring dan merancang rekomendasi dalam bentuk policy
brief dan Standar Kompetensi Nutrisionis, menyelenggarakan advokasi
bidang gizi masyarakat.
• 7. Melakukan pemantauan dan penilaian pelaksanaan program gizi
masyarakat.
• 8. Merencanakan, menyelenggarakan, dan mengembangkan
nutripreneurship.
Wewenang nutrisionis
• 1. Mengelola proses asuhan gizi terstandar pada individu, kelompok, dan masyarakat, dengan
kondisi sehat dan atau kondisi penyakit tanpa komplikasi yang terdiri dari:
– a. Pengkajian gizi.
– b. Menetapkan diagnosa gizi.
– c. Memberikan intervensi gizi meliputi perencanaan, preskripsi diet, implementasi, konseling dan edukasi
serta fortifikasi dan suplementasi zat gizi mikro dan makro, koordinasi tim kesehatan.
– d. Melakukan pemantauan dan evaluasi gizi, merujuk kasus gizi dan dokumentasi pelayanan gizi.
• 2. Mengelola program gizi masyarakat dengan sasaran individu, kelompok, dan masyarakat serta
mengutamakan upaya promotif dan preventif.
• 3. Mengelola surveilans gizi pada kelompok, dan masyarakat.
• 4. Mengelola penyelenggaraan makanan (food service).
• 5. Mengelola program penjaminan mutu dan keamanan makanan dan minuman.
• 6. Mengelola edukasi, konseling, dan penyuluhan gizi tentang hubungan makanan, kebugaran dan
kesehatan.
• 7. Mengembangkan produk gizi dan formula makanan dan minuman.
• 8. Melaksanakan advokasi dan pemberdayaan perbaikan gizi masyarakat.
• 9. Melakukan penelitian dan pengembangan terkait produk dan pelayanan gizi.
• 10. Melakukan nutripreneurship
Update (Area Kompetensi Nutrisionis)
Profesionalitas
yang Luhur
Mawas Diri dan
Pengembangan
Diri
Komunikasi
Efektif
Pengelolaan
Informasi
Landasan Ilmiah:
Ilmu Gizi,
Pangan,
Biomedik,
Humaniora,
Kesehatan
masyarakat
Keterampilan gizi
masyarakat,
penyelenggaraan
makanan (food
service) dan
clinical nutrition.
Pengelolaan
Masalah Gizi dan
pemberdayaan
masyarakat.
Update (Wewenang Nutrisionis)
ASUHAN GIZI
PROGRAM GIZI
MASYARAKAT
SURVEILANS GIZI FOOD SERVICE
FOOD SAFETY &
SECURITY
KONSELING DAN
EDUKASI GIZI
INOVASI PRODUK
GIZI
ADVOKASI DAN
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
PENELITIAN NUTRIPRENEURSHIP
METODE PERENCANAAN
EVIDENCE-
BASED
SISTEMATIS DAN
TERSTRUKTUR
DOKUMENTASI AKUNTABLE DAN
TRACEABILITY
METODE PERENCANAAN
Komitmen
Partisipasi
Dukungan
Participatory
approach
PROSES PERENCANAAN PROGRAM
OBJECTIVE ORIENTED
PROJECT PLANING (OOPP)
NCP-NUTRITIONAL CARE
PROCESS
TAHAPAN OOPP
• Menetukan topik
• Identifikasi semua pihak terkait
PERSIAPAN
• Diskusi masalah
• Membuat pohon masalah
• Membuat pohon tujuan
• Memilih tujuan
ANALISIS
• Matriks perencanaan
• Metode dan biaya
• Jadwal
• Pembagian tugas
PERENCANAAN
• Pembagian kelas menjadi 5 kelompok
1 de 17

Recomendados

Materi Etika dalam memberikan asuhan gizi sebagai proses pelayanan.pptx por
Materi Etika dalam memberikan asuhan gizi sebagai proses pelayanan.pptxMateri Etika dalam memberikan asuhan gizi sebagai proses pelayanan.pptx
Materi Etika dalam memberikan asuhan gizi sebagai proses pelayanan.pptxMeliPurba
139 vistas12 diapositivas
STUNTING.pptx por
STUNTING.pptxSTUNTING.pptx
STUNTING.pptxSitimarlena
20 vistas22 diapositivas
Cover pgrs pgrs final por
Cover pgrs pgrs finalCover pgrs pgrs final
Cover pgrs pgrs finallestamiindahm
72 vistas163 diapositivas
Pedoman pelayanan gizi ukm por
Pedoman pelayanan gizi ukmPedoman pelayanan gizi ukm
Pedoman pelayanan gizi ukmwidyaagustini
592 vistas15 diapositivas
Gizi klinik por
Gizi klinikGizi klinik
Gizi klinikLindanovitasari6
233 vistas14 diapositivas
Konsep IPE dan IPC dalam praktek kerja lapangan terpadu prodi kebidanan, kepe... por
Konsep IPE dan IPC dalam praktek kerja lapangan terpadu prodi kebidanan, kepe...Konsep IPE dan IPC dalam praktek kerja lapangan terpadu prodi kebidanan, kepe...
Konsep IPE dan IPC dalam praktek kerja lapangan terpadu prodi kebidanan, kepe...Alva Cherry Mustamu
549 vistas11 diapositivas

Más contenido relacionado

Similar a TM1_DL_Peran AG.pptx

Konsep dasar + asesmen + diagnosis por
Konsep dasar + asesmen + diagnosisKonsep dasar + asesmen + diagnosis
Konsep dasar + asesmen + diagnosisKelinciTosca
154 vistas53 diapositivas
1. PERSIAPAN PELAYANAN ADMINISTRASI KESESEHATAN.pptx por
1. PERSIAPAN PELAYANAN ADMINISTRASI KESESEHATAN.pptx1. PERSIAPAN PELAYANAN ADMINISTRASI KESESEHATAN.pptx
1. PERSIAPAN PELAYANAN ADMINISTRASI KESESEHATAN.pptxixanzzz
37 vistas33 diapositivas
KONSELING GIZI (PERENCANAAN).pptx por
KONSELING GIZI  (PERENCANAAN).pptxKONSELING GIZI  (PERENCANAAN).pptx
KONSELING GIZI (PERENCANAAN).pptxSyahrilSyamsuddin3
6 vistas39 diapositivas
Konsep Promosi Kesehatan por
Konsep Promosi KesehatanKonsep Promosi Kesehatan
Konsep Promosi KesehatanAsyifa Robiatul adawiyah
197 vistas24 diapositivas
E modul 3 kelas tutor ciloto por
 E modul 3  kelas tutor ciloto E modul 3  kelas tutor ciloto
E modul 3 kelas tutor cilotoMaria Amandit
115 vistas17 diapositivas
Intervensi konsumsi pangan dan gizi por
Intervensi konsumsi pangan dan giziIntervensi konsumsi pangan dan gizi
Intervensi konsumsi pangan dan giziHusHa Hatimah
18.1K vistas23 diapositivas

Similar a TM1_DL_Peran AG.pptx(20)

Konsep dasar + asesmen + diagnosis por KelinciTosca
Konsep dasar + asesmen + diagnosisKonsep dasar + asesmen + diagnosis
Konsep dasar + asesmen + diagnosis
KelinciTosca154 vistas
1. PERSIAPAN PELAYANAN ADMINISTRASI KESESEHATAN.pptx por ixanzzz
1. PERSIAPAN PELAYANAN ADMINISTRASI KESESEHATAN.pptx1. PERSIAPAN PELAYANAN ADMINISTRASI KESESEHATAN.pptx
1. PERSIAPAN PELAYANAN ADMINISTRASI KESESEHATAN.pptx
ixanzzz37 vistas
E modul 3 kelas tutor ciloto por Maria Amandit
 E modul 3  kelas tutor ciloto E modul 3  kelas tutor ciloto
E modul 3 kelas tutor ciloto
Maria Amandit115 vistas
Intervensi konsumsi pangan dan gizi por HusHa Hatimah
Intervensi konsumsi pangan dan giziIntervensi konsumsi pangan dan gizi
Intervensi konsumsi pangan dan gizi
HusHa Hatimah18.1K vistas
promkes dlm kespro.ppt por candra_cun
promkes dlm kespro.pptpromkes dlm kespro.ppt
promkes dlm kespro.ppt
candra_cun1 vista
MATERI PENYULUHAN.pptx por janjun6
MATERI PENYULUHAN.pptxMATERI PENYULUHAN.pptx
MATERI PENYULUHAN.pptx
janjun690 vistas
Konseling Gizi (perencanaan) por Dessycis
Konseling Gizi (perencanaan)Konseling Gizi (perencanaan)
Konseling Gizi (perencanaan)
Dessycis18K vistas
Implementasi & Evaluasi Keperawatan Komunitas por Nurhaya Nurdin
Implementasi & Evaluasi Keperawatan KomunitasImplementasi & Evaluasi Keperawatan Komunitas
Implementasi & Evaluasi Keperawatan Komunitas
Nurhaya Nurdin13.6K vistas
Program intervensi obesiti RAZI 2012 por manrazi1980
Program intervensi obesiti RAZI 2012Program intervensi obesiti RAZI 2012
Program intervensi obesiti RAZI 2012
manrazi198014.5K vistas
Perencanaan gizi seimbang melalui edukasi gizi berdasarkan pugs por HusHa Hatimah
Perencanaan gizi seimbang melalui edukasi gizi berdasarkan pugsPerencanaan gizi seimbang melalui edukasi gizi berdasarkan pugs
Perencanaan gizi seimbang melalui edukasi gizi berdasarkan pugs
HusHa Hatimah20K vistas
Kesehatan dasar basic six atau 6 program pokok puskesmas yaitu por heri damanik
Kesehatan dasar basic six atau 6 program pokok puskesmas yaituKesehatan dasar basic six atau 6 program pokok puskesmas yaitu
Kesehatan dasar basic six atau 6 program pokok puskesmas yaitu
heri damanik49.2K vistas
Paparan-PERGUB-STUNTING-LSA (2).pptx por AsriFebria
Paparan-PERGUB-STUNTING-LSA (2).pptxPaparan-PERGUB-STUNTING-LSA (2).pptx
Paparan-PERGUB-STUNTING-LSA (2).pptx
AsriFebria16 vistas

TM1_DL_Peran AG.pptx

  • 1. TIM DOSEN PERENCANAAN PROGRAM GIZI PRESENTASI DIKEMBANGKAN OLEH MUH. NUR HASAN SYAH PRODI S-1 ILMU GIZI mnhasansyah@upnvj.ac.id 081355344406 @ANCAHASAN PERENCANAAN PROGRAM GIZI AT A GLANCE
  • 2. I. PENGANTAR PERENCANAAN PROGRAM GIZI MASYRAKAT Pendahuluan: Peran dan wewenang ahli gizi Metode perencanaan intervensi gizi masyarakat Pembagian kelompok This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY
  • 4. Tenaga gizi menurut UU Tenaga Kesehatan Nomor 36 Tahun 2014 terdiri dari Nutrisionis dan Dietisien • Nutrisionis adalah seorang yang mempunyai pendidikan gizi minimal dengan ijazah Sarjana Gizi atau Sarjana terapan Gizi. • Dietisien adalah sarjana gizi yang telah mengikuti pendidikan profesi dan ujian profesi serta dinyatakan lulus kemudian diberi hak untuk mengurus ijin memberikan pelayanan dan menyelenggarakan praktik gizi
  • 8. Gizi Masyarakat • Preventif adalah kegiatan yang mengutamakan pada pencegahan terjadinya masalah gizi dan kesehatan, contoh mengkonsumsi sayur dan/atau buah 5 porsi dalam sehari, penimbangan bulanan di Posyandu. • Promotif adalah kegiatan yang mengutamakan pada promosi kesehatan, contoh: penyuluhan gizi.
  • 9. Peran Nutrisionis • 1. Mengelola asuhan gizi masyarakat berbasis ilmiah dan holistik. • 2. Merencanakan, menyelenggarakan, mengembangkan, dan mengevaluasi penyuluhan, pelatihan, dan edukasi gizi kepada individu, kelompok, dan masyarakat. • 3. Merencanakan, menyelenggarakan, mengembangkan, dan mengevaluasi intervensi gizi dan diet pada individu, kelompok, dan masyarakat sebagai upaya promotif dan preventif. • 4. Mengelola sistem penyelenggaraan makanan (food service) dan pengendalian mutu berdasarkan prinsip keamanan pangan, kepuasan, dan kesehatan serta keselamatan klien. • 5. Melakukan penelitian di bidang gizi, pangan, dan kesehatan.. • 6. Membangun jejaring dan merancang rekomendasi dalam bentuk policy brief dan Standar Kompetensi Nutrisionis, menyelenggarakan advokasi bidang gizi masyarakat. • 7. Melakukan pemantauan dan penilaian pelaksanaan program gizi masyarakat. • 8. Merencanakan, menyelenggarakan, dan mengembangkan nutripreneurship.
  • 10. Wewenang nutrisionis • 1. Mengelola proses asuhan gizi terstandar pada individu, kelompok, dan masyarakat, dengan kondisi sehat dan atau kondisi penyakit tanpa komplikasi yang terdiri dari: – a. Pengkajian gizi. – b. Menetapkan diagnosa gizi. – c. Memberikan intervensi gizi meliputi perencanaan, preskripsi diet, implementasi, konseling dan edukasi serta fortifikasi dan suplementasi zat gizi mikro dan makro, koordinasi tim kesehatan. – d. Melakukan pemantauan dan evaluasi gizi, merujuk kasus gizi dan dokumentasi pelayanan gizi. • 2. Mengelola program gizi masyarakat dengan sasaran individu, kelompok, dan masyarakat serta mengutamakan upaya promotif dan preventif. • 3. Mengelola surveilans gizi pada kelompok, dan masyarakat. • 4. Mengelola penyelenggaraan makanan (food service). • 5. Mengelola program penjaminan mutu dan keamanan makanan dan minuman. • 6. Mengelola edukasi, konseling, dan penyuluhan gizi tentang hubungan makanan, kebugaran dan kesehatan. • 7. Mengembangkan produk gizi dan formula makanan dan minuman. • 8. Melaksanakan advokasi dan pemberdayaan perbaikan gizi masyarakat. • 9. Melakukan penelitian dan pengembangan terkait produk dan pelayanan gizi. • 10. Melakukan nutripreneurship
  • 11. Update (Area Kompetensi Nutrisionis) Profesionalitas yang Luhur Mawas Diri dan Pengembangan Diri Komunikasi Efektif Pengelolaan Informasi Landasan Ilmiah: Ilmu Gizi, Pangan, Biomedik, Humaniora, Kesehatan masyarakat Keterampilan gizi masyarakat, penyelenggaraan makanan (food service) dan clinical nutrition. Pengelolaan Masalah Gizi dan pemberdayaan masyarakat.
  • 12. Update (Wewenang Nutrisionis) ASUHAN GIZI PROGRAM GIZI MASYARAKAT SURVEILANS GIZI FOOD SERVICE FOOD SAFETY & SECURITY KONSELING DAN EDUKASI GIZI INOVASI PRODUK GIZI ADVOKASI DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PENELITIAN NUTRIPRENEURSHIP
  • 15. PROSES PERENCANAAN PROGRAM OBJECTIVE ORIENTED PROJECT PLANING (OOPP) NCP-NUTRITIONAL CARE PROCESS
  • 16. TAHAPAN OOPP • Menetukan topik • Identifikasi semua pihak terkait PERSIAPAN • Diskusi masalah • Membuat pohon masalah • Membuat pohon tujuan • Memilih tujuan ANALISIS • Matriks perencanaan • Metode dan biaya • Jadwal • Pembagian tugas PERENCANAAN
  • 17. • Pembagian kelas menjadi 5 kelompok