Sistem saraf terdiri dari sistem saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang) dan sistem saraf perifer yang mengatur fungsi sensorik dan motorik. Sistem saraf pusat mengkoordinasikan aktivitas tubuh. Otak terdiri dari lobus-lobus yang mengontrol fungsi kognitif dan emosional. Sistem saraf perifer terbagi menjadi somatik dan otonom. Sistem somatik mengontrol gerakan sengaja sedangkan sistem otonom mengatur proses fisi
3. The Nervous System
1. The Central Nervous System (CNS)
a. Brain
b. Spinal Cord
2. Peripheral Nervous System (PNS)
a. Somatic Nervous System (SNS)
b. Autonomic Nervous System (ANS)
4. • Tiga fungsi neuron utama:
- sensory neurons: (input) membawa pesan dari
organ sensoris menuju otak dan tulang belakang
- motor neurons: (output) mengirimkan output dari
otak dan tulang belakang ke otot dan organ tubuh
- interneurons: (integration) penghubung input
output
6. 1. Central Nervous System
a. BRAIN - OTAK
dari luar otak dibungkus oleh:
1. rambut
2. kulit kepala
3. tulang tengkorak
7. Ad. 3. Tulang Tengkorak
diselubungi selaput pelindung: meninges
1) Meninx luar: dura mater selaput kuat
- arachnoid membrane (selaput jaring
laba2)
- subarachnoid space ruang berisi
pembuluh darah & cerebrospinal fluid :
menjadi spt bantalan air bagi otak
8. 2) Meninx dalam: pia mater lapisan
lembut, paling dekat dengan otak
Penghalang Darah – Otak
menghalangi masuknya substansi toksik
dari darah ke otak
10. Bagian Utama Otak
Tiga Benjolan
1. Forebrain Telencephalon
Diancephalon
2. Midbrain Mesencephalon
Brain Stem
3. Hindbrain Metencephalon
Mielencephalon Medulla
11. 1. Forebrain
Ada 2 bagian penting:
a) Telencephalon/ otak besar
gerakan sengaja, interpretasi input sensor, proses
kognitif kompleks (belajar, bicara, mengatasi
masalah)
a) Diancephalon
tertanam di antara 2 belahan otak
bagian terpenting: Talamus & Hipotalamus
12. a) Telencephalon – Otak Besar
o setelah kulit otak dikelupas, terlihat lebih dahulu
o berupa bongkahan-bongkahan besar terbelah dua
o bongkahan (lobus otak) menyokong kulit otak (fungsi
berpikir rasional – lipatan2 membungkus belahan
otak)
- lobus frontal : depan/ dahi
- lobus occipital : belakang kepala
- lobus temporal : seputar telinga
- lobus pariental : puncak kepala
14. Fungsi
Lobus Frontal
Bertanggungjawab dlm kegiatan berpikir, merencana,
penyusunan konsep
Lobus Temporal
Bertanggungjawab thd persepsi suara & bunyi; God Spot
Lobus Pariental
Pengaturan memori
Lobus Ocipital
Bekerjasama dg lobus pariental mengatur kerja penglihatan
15. b) Diancephalon
Talamus
- Sedikit di bawah otak tengah
- Menyalurkan informasi ke bagian2 penting otak
informasi kulit otak talamus bagian kompeten
- Dalam kondisi darurat :
informasi amigdala
kulit otak pesan akan ditafsirkan secara logis berdasar
ingatan yang disimpan
amigdala pesan ditanggapi secara cepat & emosional:
respon fisiologis tubuh
16. Hipotalamus
• Berupa organ tipis berada di bawah talamus
• Mengatur keseimbangan tubuh: suhu,
tekanan darah, jantung
• Mengatur rasa lapar-kenyang & perilaku
seksual
Simon LeVay, guru besar di Salk Institute for
Biological Studies menemukan
Ukuran hipotalamus pada gay yg meninggal
hampir sama besar dengan wanita
Talamus & Hipotalamus jembatan bagi tubuh & otak
17. 2. Midbrain
Mesencephalon
a. Tektum : atap pendengaran & visual
b. Tegmentum mengurangi rasa sakit (perantara
efek analgetik), komponen sensori motor
18. 3. Hindbrain
a. Metencephalon
- pons: bagian utama metencephalon
- cerebellum/ otak kecil: struktur sensorimotor
& kognitif
a. Mielencephalon= Medulla
- mengatur beragam refleks penting (napas,
jantung, saliva, dll); tidur; atensi; gerakan;
pemeliharaan otot
19. Lymbic System
• membantu koordinasi perilaku yg diperlukan untuk
memaksimalkan motivasi dan emosi yg tertangkap
hypothalamus, memori termasuk di dalamnya
• 2 struktur sistem limbik
- hippocampus memori
- amygdala mengorganisasi motivasi & emosi
terutama agresi dan takut
• Beberapa zat adiktif seperti kokain dan mariyuana
bekerja dg menstimulasi area lymbic
21. Spinal Cord
• Sumsum merupakan pusat syaraf yang letaknya di
belakang otak (syaraf sensorik & syaraf motorik)
• Sumsum lanjutan banyak mengandung ganglion yang
mengatur gerak refleks fisiologi (mis: denyut jantung)
• Sumsum tulang belakang bertugas melindungi makhluk
dari bahaya mengancam dengan menyediakan banyak
sistem refleks, yaitu suatu reaksi yang sangat cepat
tanpa pikir panjang ketika menghadapi bahaya.
22. 2. Peripheral Nervous System
a. Somatik (the somatic nervous system)
terdiri atas neuron sensori mengirimkan
pesan dari organ2 sensori dan motor neurons yg
mengirim output pesan dari otak dan tulang
belakang kepada otot yg mengontrol gerakan
23. b. Otonom (the autonomic nervous system)
terdiri:
syaraf simpatik (sympathetic nervous
system)
syaraf parasimpatik (parasympathetic
nervous system)
24. • Syaraf Simpatik: fungsi pertahanan thd stres
membantu menghadapi stres dengan cara:
- mempercepat detak jantung memompa lebih
banyak darah ke otot
- memperlebar pupil mata lebih banyak cahaya
diterima mata: meningkatkan fungsi mata
- memperlambat sistem pencernaan darah
lancar menuju otot
- meningkatkan fungsi pernapasan tubuh
mendapat lebih banyak oksigen
- secara umum mengerahkan seluruh kekuatan
untuk mempertahankan diri dari stres
25. • Syaraf Parasimpatik
- fungsi kebalikan dari syaraf simpatik
- berfungsi relaksasi
- bekerja ketika seseorang berada dalam keadaan
istirahat/ santai
36. TUGAS MINGGU DEPAN
KELOMPOK 1
Biopsikologi Emosi (544-550)
KELOMPOK 2
Ketakutan, Pertahanan, & Agresi (551-553)
KELOMPOK 3
Mekanisme Neural untuk Pengondisian
Ketakutan (554-556)
KELOMPOK 4
Stres & Kesehatan 557, 559, 560