2. Pengertian Validitas
Validitas adalah suatu ukuran yang
menunjukkan tingkat keandalan atau
kesahihan suatu alat ukur. Jika insrumen
dikatakan valid berarti menunjukkan alat
ukur yang digunakan untuk mendapatkan
data itu valid, sehingga valid berarti
instrumen tersebut dapat digunakan
untuk mengukur apa yang seharusnya
diukur (Sugiyono, 2004).
3. Cara Mengukur Validitas
Cara yang digunakan untuk
mengukur validitas adalah
dengan analisis faktor, yaitu
dengan mengkorelasikan antara
skor item instrumen dengan
rumus Pearson Product Moment.
4. Rumus Pearson Product Moment
r hitung =
dimana :
r hitung = koefisien korelasi
∑ Xi = jumlah skor item
∑ Yi = jumlah skor total (seluruh item)
n = jumlah responden
5. Rumus Uji - t
t hitung =
dimana :
t = nilai t hitung
r = koefisien korelasi hasil r hitung
n = jumlah responden
6. Distribusi (Tabel t) untuk α = 0,05
dan derajat kebebasan (dk = n - 2)
Kaidah keputusan :
Jika t hitung > t tabel berarti valid,
sebaliknya
Jika t hitung < t tabel berarti tidak valid
7. Jika instrumen itu valid, maka dilihat kriteria
penafsiran mengenai indeks korelasinya (r)
sebagai berikut :
Antara 0,800 sampai dengan 1,000 : sangat tinggi
Antara 0,600 sampai dengan 0,799 : tinggi
Antara 0,400 sampai dengan 0,599 : cukup tinggi
Antara 0,200 sampai dengan 0,399 : rendah
Antara 0,000 sampai dengan 0,199 : sangat rendah
(tidak valid)
8. Contoh Pengujian Validitas Instrumen :
Variabel Motivasi Belajar Siswa
Jumlah responden 10 orang
Jumlah pertanyaan 6 item
Berapa yang valid dan tidak valid ?
17. Langkah 2 : Menghitung harga t hitung dengan
rumus :
t hitung =
a. Item Pertanyaan No.1 : thitung =
b. Item Pertanyaan No.2 : thitung =
18. c. Item Pertanyaan No.3 : thitung =
d. Item Pertanyaan No.4 : thitung =
e. Item Pertanyaan No.5 : thitung =
f. Item Pertanyaan No.6 : thitung =
19. Langkah 3 :
Mencari t tabel apabila diketahui signifikansi
untuk α = 0,05 dan dk = 10 – 2 = 8, dengan
uji satu pihak, maka diperoleh t tabel = 1,86
Langkah 4 :
Membuat keputusan dengan
membandingkan t hitung dengan t tabel
Kaidah keputusan :
Jika t hitung > t tabel berarti valid, dan
Jika t hitung < t tabel berarti tidak valid.
20. No. Item
Pertanyaan
Koefisien
Korelasi r
hitung
Harga t hitung Harga t tabel Keputusan
1. 0,765 3,359 1,86 Valid
2. 0,529 1,762 1,86 Tidak Valid
3. 0,414 1,286 1,86 Tidak Valid
4. 0,676 2,594 1,86 Valid
5. 0,714 2,885 1,86 Valid
6. 0,532 1,776 1,86 Tidak valid
Dari hasil uji coba instrumen penelitian diperoleh
kesimpulan bahwa 6 item alat ukur dinyatakan valid
sebanyak tiga item yaitu : item pertanyaan pada No.1,
No.4 dan No.5 (digunakan atau dipakai), sedangkan yang
dinyatakan tidak valid sebanyak tiga item yaitu : item
pertanyaan pada No.2, No.3, dan No.6 (diperbaiki atau
dihilangkan).