2. PKN SEMESTER 2
Nama anggota : - Ahadiyah Adinia R (02)
- Ernawati (06)
- Faisal Riski (09)
- Fanny Rajhizca B (10)
- M. Irvan Nasrulloh (19)
3. Standar Kompetensi SK, KD, dan Indikator
3. Memahami damak globalisasi
dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara.
Kompetensi Dasar
3.1 Menjelaskan pengertian dan pentingnya
globalisasi bagi indonesia
Indikator
3.1.1 menyebutkan pengertian globalisasi bagi indonesia
3.1.2 mendiskripsikan pengertian globalisasi bagi
indonesia
3.1.3 menunjukkan pentingnya globalisasi bagi
indonesia
3.1.4 menjelaskan pentingnya globalisasi bagi indonesia
4. PETA KONSEP
Globalisasi
1. Pengertian
globalisasi.
2. Sejarah globalisasi.
3. Ciri-ciri globalisasi.
4. Faktor-faktor
munculnya
globalisasi.
5. Proses globalisasi
6. Dampak globalisasi.
5. Pengertian globalisasi
Globalisasi dari kata globe/global yang berarti dunia.
Dapat pula diartikan sebagai hal-hal kejadian secara umum
atau keseluruhan yang berkaitan dengan dunia.
Mengglobal berarti meluas ke seluruh dunia atau
mendunia dan arti dari globalisasi itu sendiri adalah suatu
proses tatanan masyarakat yang mendunia dan tidak
mengenal batas wilayahnya.
6. Pengertian globalisasi
menurut beberapa sumber
1. Menurut A.G. MacGrew, Globalisasi adalah proses
dimana berbagai peristiwa, keputusan dan kegiatan di
belahan dunia yang satu dapat membawa konsekuensi
penting bagi berbagai individu dan masyarakat belahan
dunia yang lain.
2. Menurut Internasional Monetary Fund (IMF), Globalisasi
adalah meningkatnya saling ketergantungan ekonomi antara
negara-negara di duia yang ditandai oleh meningkat dan
beragamnya volume transaksi barang dan jasa lintas negara
dan penyebaran teknologi yang meluas dan cepat.
7. 3. MARTIN ALBROWN
Globalisasi menyangkut seluruh proses dimana
penduduk dunia terhubung kedalam komunitas dunia
tunggal, komunitas global
4. M.WATERS
Sebuah proses sosial dimana halangan –
halangan yang bersifat geografis pada tatanan sosial
dan budaya semakin menyusut dan setiap orang
semakin sadar bahwa mereka semakin dekat satu sama
lain.
5. EMMANUEL RICHTER
Jaringan kerja global yang secara bersamaan
menyatukan masyarakat yang sebelumnya terpencar –
pencar dan terisolasi dalam planet ini ke dalam
ketergantungan yang saling menguntungkan dan
persatuan dunia
8. 6. ROBERT COX
Karakteristik globalisasi adalah kecenderungan
menyatunya produksi dan pembagian kerja secara
internasional, perpindahan penduduk dari selatan ke
utara, lingkungan kompetisi baru yang mempercepat
poses itu, dan internasionalisasi negara … membuat
negara sebagai agen globalisasi baru.
7. R. ROBERTSON
Proses mengecilnya dunia dan meningkatnya
kesadaran akan dunia sebagai satu kesatuan… ke saling
ketergantungan dan kesadaran global akan dunia yang
menyatu pada abat ke-20.
9. 8. BANK DUNIA
Kebebasan dan kemampuan individu dan
perusahaan untuk memprakasai transaksi ekonomi
denganorang – orang dari negara lain.
9. ENSIKLOPEDIA WIKIPEDIA
INDONESIA
Sebuah perubahan sosial berupa bertamahnya
keterkaitan diantara transkulturasidan perkembangan
teknologi di bidang trandportasi dan komunikasi yang
memfasilitasi budaya an ekonomi internasional.
Jadi Globalisasi adalah suatu proses dimana antar
individu, antar kelompok dan antar negara saling
berintraksi, bergantung, terkait dan saling mempengaruhi
satu sama lain yang melintasi batas negara.
10. Sejarah globalisasi
Banyak sejarawan yang menyebut globalisasi
sebagai fenomena di abad ke-20 ini yang dihubungkan
dengan bangkitnya ekonomi internasional. Padahal
interaksi dan globalisasi dalam hubungan antarbangsa di
dunia telah ada sejak berabad-abad yang lalu.
Bila ditelusuri, benih-benih globalisasi telah tumbuh
ketika manusia mulai mengenal perdagangan antarnegeri
sekitar tahun 1000 dan 1500 M. Saat itu, para pedagang
dari Tiongkok dan India mulai menelusuri negeri lain baik
melalui jalan darat (seperti misalnya jalur sutera) maupun
jalan laut untuk berdagang. (FASE 1)
11. Fase selanjutnya ditandai dengan dominasi
perdagangan kaum muslim di Asia dan
Afrika. Kaum muslim membentuk jaringan
perdagangan yang antara lain meliputi
Jepang, Tiongkok, Vietnam, Indonesia,
Malaka, India, Persia, pantai Afrika Timur,
Laut Tengah, Venesia, dan Genoa. Di
samping membentuk jaringan dagang, kaum
pedagang muslim juga menyebarkan nilai-nilai
agamanya, nama-nama, abjad, arsitek,
nilai sosial dan budaya Arab ke warga dunia.
(FASE 2)
12. Fase selanjutnya terus berjalan dan mendapat
momentumnya ketika perang dingin berakhir dan
komunisme di dunia runtuh. Runtuhnya
komunisme seakan memberi pembenaran bahwa
kapitalisme adalah jalan terbaik dalam
mewujudkan kesejahteraan dunia. Implikasinya,
negara negara di dunia mulai menyediakan diri
sebagai pasar yang bebas. Hal ini didukung pula
dengan perkembangan teknologi komunikasi dan
transportasi. Alhasil, sekat-sekat antarnegara pun
mulai kabur. (FASE 3)
13. Ciri-ciri globalisasi
Perubahan dalam konsep ruang dan waktu.
Perkembangan barang-barang seperti telepon
genggam, televisi satelit, dan internet menunjukkan
bahwa komunikasi global terjadi demikian cepatnya,
sementara melalui pergerakan massa semacam turisme
memungkinkan kita merasakan banyak hal dari
budaya yang berbeda.
Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara
yang berbeda menjadi saling bergantung sebagai akibat
dari pertumbuhan perdagangan internasional,
peningkatan pengaruh perusahaan multinasional, dan
dominasi organisasi semacam World Trade
Organization (WTO).
14. Peningkatan interaksi kultural melalui
perkembangan media massa (terutama
televisi, film, musik, dan transmisi berita
dan olah raga internasional). saat ini, kita
dapat mengonsumsi dan mengalami
gagasan dan pengalaman baru mengenai
hal-hal yang melintasi beraneka ragam
budaya, misalnya dalam bidang fashion,
literatur, dan makanan.
Meningkatnya masalah bersama,
misalnya pada bidang lingkungan hidup,
krisis multinasional, inflasi regional dan
lain-lain.
15. Faktor penyebab meningkatnya globalisasi
Ada tiga (3) faktor penyebab meningkatnya
globalisasi yaitu :
adanya perubahan politik dunia.
aliran informasi yang cepat dan luas.
berkembang pesatnya perusahaan-perusahaan
internasional / traansnasional
16. 1. Adanya Perubahan Politik Dunia
Menurut Anthony Giddens pengaruh politik yang
mempengaruhi meningkatnya globalisasi yaitu:
Bubarnya Uni Soviet Tahun 1991dan jatuhnya Komunisme
Model uni SovietMunculnya Mekanisme Pemerintahan
Internasioal dan Regional
Munculnya Organisasi Antarpemerintah (Intergovermental
Organizations/IGOs) dan Organisasi Non-pemerintahInternasional
(International Non-govermental
Organizations/INGOs
17. 2. Adanya Aliran Informasi yang cepat dan luas, hal ini
dipengaruhi oleh semakin pesatnya kemajuan dibidang
teknologi
3. Berkembang pesatnya perusahaan-perusahaan
internasional / transnasioal (Transnasional Corporation –
TNCs) yaitu perusahaan yang memproduksi barang atau
jasa di lebih dari satu negara
18. 3. Faktor Pendukung Globalisasi yaitu :
a. Berkembang pesatnya teknologi komunikasi
b. Adanya integrasi ekonomi dunia
19. Proses globalisasi
Beberapa segi perkembangan bidang kehidupan, terkait dengan proses
globalisasi yg mempunyai dampak luas terhadap masyarakat
internasional.
Subyek Proses :
1. Globalisasi Informasi
22. Dampak Negatif
Globalisasi
1. Pakaian
Masyarakat di negara
berkembang biasanya
suka meniru
perkembangan model dari
negara maju, sehingga
mendorong industri
pakaian berkembang
pesat.
23. 2. Perilaku
Berupa pudarnya budaya gotong royong. Hal ini
sangat mencolok pada masyarakat di perkotaan.
Mereka sibuk dengan urusannya sendiri-sendiri.
24. 3. Gaya hidup
Gencarnya iklan memengaruhi keinginan masyarakat untuk memiliki
suatu barang mutakhir. Orang berlomba-lomba memiliki barang baru guna
meningkatkan gengsi. Gaya hidup tradisional di zaman globalisasi ini sudah
semakin berkurang dan bahkan cenderung untuk ditinggalkan oleh masyarakat
sekarang ini. Masyarakat cenderung memilih menerapkan gaya hidup modern
daripada gaya hidup tradisional. Alasan mengapa masyarakat memilih gaya
hidup modern adalah karena semuanya serba mudah, cepat, dan ekonomis.
Contohnya ada sebagian masyarakat kita meniru gaya hidup bangsa lain yang
tidak sesuai dengan kepribadian bangsa kita, seperti mabuk-mabukan, suka
berpesta pora, berperilaku kasar serta
kurang menghormati orang yang lebih tua. Gaya hidup seperti itu harus kita jauhi
karena tidak sesuai dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat.
25. 4. Orang menjadi sangat individualis
Individualis artinya mementingkan diri
sendiri. Orang lebih mementingkan kepentingan
pribadinya daripada kepentingan orang lain.
26. 5. Masuknya budaya asing yang tidak sesuai dengan
budaya bangsa
Misalnya dalam pola berpakaian dan pergaulan.
Di mana dalam berpakaian dan bergaul, terutama pada
remaja banyak yang meniru gaya berpakaian dan
bergaul orang-orang Barat, seperti memakai anting-anting
bagi laki-laki,bertato, gaya rambut, dan lain-lain.
27. 6. Budaya konsumtif
Konsumtif berarti kebiasaan senang
menghamburkan uangnya untuk kepentingan yang
kurang bermanfaat.Masyarakat Indonesia lebih senang
menggunakan dan membeli produk luar negeri
daripada membuat produknya, disebut konsumerisme.
Akibatnya, masyarakat Indonesia menjadi masyarakat
yang boros dan lebih senang menghambur-hamburkan
uang untuk membeli barang baru dari luar negeri.
28. 7. Sarana hiburan yang melalaikan dan
membuat malas.
Misalnya playstation. Dengan adanya
playstation, banyak anak melupakan waktu
untuk belajar, membantu orang tua, dan
beristirahat.
29. 8. Budaya permisif
Permisif artinya menghalalkan segala cara untuk
mencapai tujuan dengan sarana canggih. Misalnya: menipu
dengan informasi lewat HP. Seperti “Selamat anda mendapat
sebuah mobil Sedan. Untuk pencairan silakan transfer uang
sebanyak 25 juta ke nomer rekening
09995678 di bank Plecit atas nama Desta.”
30. 9. Menurunnya ikatan
rohani
Pada era globalisasi orang
banyak yang meninggalkan
ibadah dengan alasan sibuk.
Orang juga banyak
meninggalkan ajaran agama.
Mereka hanya
mementingkan urusan
duniawi saja.