Kebijaksanaan perdagangan antar negara dan dampaknya

A
1.ZAKIA ROSIDA
2.THOIFATUL MUNAWAROH
3.LIDYA SARI WULAN CAHYA
4.IRNA NUR SAFIRA
5.DWI CANDRA NINGTYAS
6.M.RAFIDZAR ALFATONI ROMADHON
KELOMPOK 6
SMPN 1 WAJAK
 A. Perdagangan internasional adalah perdagangan yang
dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk
negara lain atas dasar kesepakatan bersama. Penduduk
yang dimaksud dapat berupa antarperorangan (individu
dengan individu), antara individu dengan pemerintah suatu
negara atau pemerintah suatu negara dengan pemerintah
negara lain. Di banyak negara, perdagangan internasional
menjadi salah satu faktor utama untuk meningkatkan GDP.
Meskipun perdagangan internasional telah terjadi selama
ribuan tahun (lihat Jalur Sutra, Amber Road), dampaknya
terhadap kepentingan ekonomi, sosial, dan politik baru
dirasakan beberapa abad belakangan. Perdagangan
internasional pun turut mendorong Industrialisasi,
kemajuan transportasi, globalisasi, dan
kehadiran perusahaan multinasional.
a. Teori Merkantilisme (Mirabeau)
Teori Merkantilisme, yaitu paham yang mengajarkan bahwa kemakmuran perekonomian suatu negara dengan
memaksimalkan surplus perdagangan. Teori Merkantilisme mempunyai prinsip:
Mencari logam mulia sebanyak-banyaknya
 Mengusahakan neraca perdagangan aktif
 Monopoli perdagangan
 Memperluas daerah jajahan
 Membatasi impor dan meningkatkan ekspor
b. Teori Keuntungan Mutlak (Adam Smith)
Teori Keuntungan Mutlak berdasarkan pada pembagian kerja internasional yang menimbulkan spesialisasi dan
efisiensi produksi dalam menghasilkan suatu barang. Teori keuntungan mutlak mempunyai prinsip:
Kemampuan negara untuk mengembangkan produksi melalui perdagangan.
 Macam keuntungan ada dua, yaitu karena ilmiah dan teknologi.
 Dalam perdagangan, masing-masing negara akan mengadakan spesialisasi kerja pada produksi yang
mempunyai keunggulan mutlak, yaitu jam kerja per hari yang paling kecil.
c. Teori Keuntungan Komparatif (David Ricardo)
Teori Keuntungan Komparatif berdasarkan pada perbandingan biaya yang dikeluarkan suatu negara dalam
memproduksi suatu barang dibandingkan dengan negara lain sehingga negara dengan biaya rendah akan mengimpor
dan negara dengan biaya yang tinggi mengekspor barang tersebut.
d. Teori Permintaan Timbal Balik (John Stuart Mill)
Teori Permintaan Timbal Balik sebenarnya kelanjutan dari Teori Keunggulan Komparatif yaitu melakukan
kesimbangan antara permintaan dengan penawaran. Hal ini disebabkan baik itu permintaan maupun penawaran
menentukan besarnya barang yang akan diekspor dan barang yang akan diimpor.
 1.Menjalin Persahabatan Antar Negara
 2.Memperoleh barang yang tidak dapat diproduksi di negeri sendiri
Banyak faktor-faktor yang memengaruhi perbedaan hasil produksi di setiap negara.
Faktor-faktor tersebut di antaranya : Kondisi geografi, iklim, tingkat penguasaan iptek
dan lain-lain. Dengan adanya perdagangan internasional, setiap negara mampu
memenuhi kebutuhan yang tidak diproduksi sendiri.
 3.Memperoleh keuntungan dari spesialisasi
Sebab utama kegiatan perdagangan luar negeri adalah untuk memperoleh keuntungan
yang diwujudkan oleh spesialisasi. Walaupun suatu negara dapat memproduksi suatu
barang yang sama jenisnya dengan yang diproduksi oleh negara lain, tapi adakalanya
lebih baik apabila negara tersebut mengimpor barang tersebut dari luar negeri.
 4.Memperluas pasar dan menambah keuntungan
Terkadang, para pengusaha tidak menjalankan mesin-mesinnya (alat produksinya)
dengan maksimal karena mereka khawatir akan terjadi kelebihan produksi, yang
mengakibatkan turunnya harga produk mereka. Dengan adanya perdagangan
internasional, pengusaha dapat menjalankan mesin-mesinnya secara maksimal, dan
menjual kelebihan produk tersebut keluar negeri.
 5.Transfer teknologi modern
Perdagangan luar negeri memungkinkan suatu negara untuk mempelajari teknik
produksi yang lebih efesien dan cara-cara manajemen yang lebih modern.

 1.Faktor Alam/ Potensi Alam
 2.Untuk memenuhi kebutuhan barang dan jasa dalam negeri
 3.Keinginan memperoleh keuntungan dan meningkatkan pendapatan
negara
 4.Adanya perbedaan kemampuan penguasaan ilmu
pengetahuan dan teknologi dalam mengolah sumber daya ekonomi
 5.Adanya kelebihan produk dalam negeri sehingga perlu pasar baru
untuk menjual produk tersebut.
 6.Adanya perbedaan keadaan seperti sumber daya alam, iklim, tenaga
kerja, budaya, dan jumlah penduduk yang menyebabkan adanya
perbedaan hasil produksi dan adanya keterbatasan produksi.
 7.Adanya kesamaan selera terhadap suatu barang.
 8.Keinginan membuka kerja sama, hubungan politik dan dukungan dari
negara lain.
 9.Terjadinya era globalisasi sehingga tidak satu negara pun
di dunia dapat hidup sendiri.
 A.Kebijakan Perdagangan Bebas.
 kebijakan perdagangan bebas adalah kebijakan perdagangan yang menginginkan adanya kebebesan dalam
perdagangan, sehingga tidak ada rintangan yang menghalangi arus produk dari dan ke luar negeri. Kebijakan
perdagangan ini berkembang seiring dengan adanya arus globalisasi di mana antara negara satu dengan
negara lain dalam kehidupannya lebih transparan tidak terbatasi oleh batas-batas teritorial tiap-tiap negara.
Karena perdagangan bebas ini tidak ada rintangan maka harga produk ditentukan oleh kekuatan pasar
(permintaan dan penawaran) sesuai dengan hukum ekonomi. Manfaat dari perdagangan bebas menurut teori
klasik adalah sebagai berikut:
 Dapat mendorong persaingan antarpengusaha, sehingga nantinya akan tercipta kualitas produk dengan dasar
teknologi tinggi.
 Mendorong terjadinya efisiensi biaya (cost) sehingga mampu menghasilkan produk dengan harga yang
mampu bersaing.
 Meningkatkan mobilitas modal, tenaga ahli dan investasi (faktor produksi) ke berbagai negara sehingga dapat
mempercepat pertumbuhan eknomi.
 Meningkatkan perolehan laba sehingga memungkinkan para pengusaha berinvestasi lebih luas.
 Konsumen dapat lebih bebas dalam menentukan variasi dan pilihan produk yang diinginkan.
 Saat ini perdagangan bebas belum berlaku secara menyeluruh dan masih terbatas pada kawasan-kawasan
tertentu saja karena masih adanya keterbatasan pada permasalahan kebijakan tarif, kuota, diskriminasi harga
dan lain-lain, sehingga hanya berlaku bagi negara yang masih termasuk dalam kawasan tersebut. Contoh
organisasi perdagangan bebas diantaranya adalah NAFTA (organisasi perdagangan bebas untuk negara di
kawasan Amerika Utara), AFTA (organisasi perdagangan bebas untuk negara-negara di kawasan Asia
Tenggara) dan EETA (Organisasi perdagangan bebas untuk negara-negara anggota masyarakat Uni Eropa).

 B. Kebijakan Perdagangan Proteksionis
 Kebijakan perdagangan proteksionis adalah kebijakan perdagangan yang melindungi
produk-produk dalam negeri agar mampu bersaing dengan produk asing yang
dilakukan dengan cara membuat berbagai rintangan/hambatan arus produksi dari dan
ke luar negeri.

Alasan negara menganut kebijakan perdagangan proteksionis antara lain:
 Dari adanya perdagangan bebas, yang diuntungkan adalah negara-negara maju saja,
karena merek memiliki modal dan teknologi yang maju. Selain itu harga jual produk
dari negara-negara maju dinilai terlalu tinggi dibanding dengan harga bahan baku yang
dihasilkan oleh negara-negara berkembang.
 Untuk melindungi industri dalam negeri yang baru tumbuh.
 Untuk membuka lapangan kerja. Dengan adanya proteksi maka industri dalam negeri
dapat tetap hidup dengan demikian akan mampu membuka lapangan kerja bagi
masyarakat.
 Untuk menyehatkan neraca pembayaran. Upaya kebijakan proteksi melalui peningkatan
ekspor produksi dalam negeri akan mampu mengurangi defisit neraca pembayaran.
 Untuk meningkatkan penerimaan negara. Dengan cara mengenakan tarif tertentu pada
produk impor dan ekspor sehingga negara dapat meningkatkan penerimaan.
 Adapun macam-macam kebijakan perdagangan proteksionis antara lain:

1) Kouta Impor
 Kebijakan yang menetapkan batas jumlah barang yang boleh diimpor dengan tujuan untuk
melindungi produsen dan produk dalam negeri.

 2) Kouta ekspor
 Kebijakan dengan menetapkan batas jumlah barang yang diekspor dengan tujuan untuk
menjamin persediaan barang tersebut guna memenuhi kebutuhan dalam negeri.

 3) Subsidi
 Kebijakan dengan cara memberikan tunjangan kepada perusahaan-perusahaan yang
memproduksi barang untuk keperluan ekspor, sehingga harga barang tersebut bisa bersaing
dengan barang luar negeri.

 4) Tarif Impor
 Kebijakan dengan mengenakan tarif/bea impor yang tinggi terhadap barang yang datang dari
luar negeri sehingga harga barang impor akan menjadi lebih mahal.

 5) Tarif ekspor.
 Kebijakan dengan mengenakan tarif atau bea terhadap barang yang diekspor dengan nilai
yang lebih rendah dengan tujuan untuk merangsang kegiatan ekspor.


 6) Premi
 Kebijakan berupa pemberian hadiah atau penghargaan kepada perusahaan yang mampu
memproduksi barang dengan kuantitas dan kualitas yang tinggi. Pemberian premi ini
diharapkan dapat menghasilkan produk-produk yang berkualitas tinggi.

 7) Diskriminasi harga
 Kebijakan melalui penetapan harga produk secara berlainan dengan negara tertentu, yang
dilakukan dalam rangka perang tarif agar negara tertentu yang dijadikan target mau
menurunkan harga.

 8) Larangan ekspor
 Kebijakan larangan ekspor untuk mengekspor jenis barang-barang tertentu dilakukan dengan
pertimbangan ekonomi, politik, sosial dan budaya dalam negeri.

 9) Larangan Impor
 Kebijakan melarang impor untuk barang-barang tertentu dilakukan dengan alasan untuk
melindungi produk-produk dalam negeri atau dengan alasan untuk menghemat devisa.

 10) Dumping
 Dumping merupakan kebijakan menjual barang ke luar negeri dengan harga lebih murah
dibandingkan dengan harga penjualan didalam negeri. Tujuan dari kebijakan ini adalah untuk
memperluas dan menguasai pasar. Dumping ini bisa dilakukan jika terdapat
aturan/hambatan yang jelas dan tegas sehingga konsumen di dalam negeri tidak mampu
membeli barang yang didumping dari luar negeri.
 1. Dampak Positif Perdagangan Internasional
 Berikut ini beberapa dampak positif perdagangan internasional.
 a. Saling membantu memenuhi kebutuhan antarnegara
 Terjalinnya hubungan di antara negara-negara yang melakukan perdagangan
dapat memudahkan suatu negara memenuhi barang-barang kebutuhan yang
belum mampu diproduksi sendiri. Mereka dapat saling membantu mengisi
kekurangan dari setiap negara, sehingga kebutuhan masyarakat terpenuhi.
 b. Meningkatkan produktivitas usaha
 Dengan adanya perdagangan internasional, kemajuan teknologi yang digunakan
dalam proses produksi akan meningkat. Meningkatnya teknologi yang lebih
modern dapat meningkatkan produktivitas perusahaan dalam menghasilkan
barang-barang.
 c. Mengurangi pengangguran
 Perdagangan internasional dapat membuka kesempatan kerja baru, sehingga hal
ini menjadi peluang bagi tenaga kerja baru untuk memasuki dunia kerja. Semakin
banyak tenaga kerja yang digunakan oleh perusahaan, maka pengangguran dapat
berkurang.
 d. Menambah pendapatan devisa bagi negara
 Dalam kegiatan perdagangan internasional, setiap negara akan memperoleh de isa.
Semakin banyak barang yang dijual di negara lain, perolehan de isa bagi negara
 2. Dampak Negatif Perdagangan Internasional
 Selain dampak positif, perdagangan internasional juga memberikan
dampak negatif bagi perekonomian Indonesia. Berikut ini beberapa
dampak negatif dari perdagangan internasional.
 a. Adanya ketergantungan dengan negara-negara pengimpor
 Untuk memenuhi kebutuhan barang-barang yang tidak diproduksi
dalam negeri, pemerintah akan mengimpor dari negara lain. Kegiatan
mengimpor ini dapat mengakibatkan ketergantungan dengan negara
pengimpor.
 b. Masyarakat menjadi konsumtif
 Banyaknya barang-barang impor yang masuk ke dalam negeri
menyebabkan semakin banyak barang yang ada di pasar baik dari
jumlah, jenis, dan bentuknya. Akibatnya akan mendorong seseorang
untuk lebih konsumtif, karena semakin banyak barang-barang pilihan
yang dapat dikonsumsi.
 c. Mematikan usaha-usaha kecil
 Perdagangan internasional, dapat menimbulkan persaingan industri
dengan negara-negara lain. Industri yang tidak mampu bersaing tentu
akan mengalami kerugian, sehingga akan mematikan usaha produksinya.
Dalam jangka panjang, hal ini dapat menyebabkan pengangguran.
1 de 11

Recomendados

Perdagangan bebas dan proteksi por
Perdagangan bebas dan proteksiPerdagangan bebas dan proteksi
Perdagangan bebas dan proteksiFitria Hadri Yani
15K vistas20 diapositivas
Tugas ekonomi perdagangan_internasional_hulio por
Tugas ekonomi perdagangan_internasional_hulioTugas ekonomi perdagangan_internasional_hulio
Tugas ekonomi perdagangan_internasional_huliosibaranimuksin
861 vistas32 diapositivas
Proteksi perdagangan por
Proteksi perdaganganProteksi perdagangan
Proteksi perdaganganFitria Hadri Yani
35.9K vistas17 diapositivas
Manfaat dan pengaruh perdagangan internasional por
Manfaat dan pengaruh perdagangan internasionalManfaat dan pengaruh perdagangan internasional
Manfaat dan pengaruh perdagangan internasionalWahono Diphayana
3.5K vistas15 diapositivas
Kebijakan makro ekonomi dalam perekonomian terbuka por
Kebijakan makro ekonomi dalam perekonomian terbukaKebijakan makro ekonomi dalam perekonomian terbuka
Kebijakan makro ekonomi dalam perekonomian terbukadarma wati
1.2K vistas8 diapositivas
Perdagangan internasional por
Perdagangan internasionalPerdagangan internasional
Perdagangan internasionalrafaelaagw
4.1K vistas11 diapositivas

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Manajemen pemasaran internasional 2 por
Manajemen pemasaran internasional 2Manajemen pemasaran internasional 2
Manajemen pemasaran internasional 2Muhammad Yusuf
1.7K vistas36 diapositivas
Ekonomi perdagangan internasional kelompok 6 por
Ekonomi   perdagangan internasional kelompok 6Ekonomi   perdagangan internasional kelompok 6
Ekonomi perdagangan internasional kelompok 6arkhanprada
1.3K vistas17 diapositivas
Kebijakan perdagangan bebas por
Kebijakan perdagangan bebasKebijakan perdagangan bebas
Kebijakan perdagangan bebasGaleryWarnet
44 vistas5 diapositivas
Bab 3 global por
Bab 3 globalBab 3 global
Bab 3 globalpengantarbisnis
449 vistas21 diapositivas
perdagangan internasional ppt por
perdagangan internasional pptperdagangan internasional ppt
perdagangan internasional pptputri indriati
4.6K vistas24 diapositivas
Kebijakan proteksi por
Kebijakan proteksiKebijakan proteksi
Kebijakan proteksizuhri5590
4.2K vistas15 diapositivas

La actualidad más candente(20)

Manajemen pemasaran internasional 2 por Muhammad Yusuf
Manajemen pemasaran internasional 2Manajemen pemasaran internasional 2
Manajemen pemasaran internasional 2
Muhammad Yusuf1.7K vistas
Ekonomi perdagangan internasional kelompok 6 por arkhanprada
Ekonomi   perdagangan internasional kelompok 6Ekonomi   perdagangan internasional kelompok 6
Ekonomi perdagangan internasional kelompok 6
arkhanprada1.3K vistas
Kebijakan perdagangan bebas por GaleryWarnet
Kebijakan perdagangan bebasKebijakan perdagangan bebas
Kebijakan perdagangan bebas
GaleryWarnet44 vistas
perdagangan internasional ppt por putri indriati
perdagangan internasional pptperdagangan internasional ppt
perdagangan internasional ppt
putri indriati4.6K vistas
Kebijakan proteksi por zuhri5590
Kebijakan proteksiKebijakan proteksi
Kebijakan proteksi
zuhri55904.2K vistas
Pengertian Perdagangan Internasional ppt por BundaF
Pengertian Perdagangan Internasional pptPengertian Perdagangan Internasional ppt
Pengertian Perdagangan Internasional ppt
BundaF5.3K vistas
Hambatan non tarif dalam perdagangan internasional por Wahono Diphayana
Hambatan non tarif dalam perdagangan internasionalHambatan non tarif dalam perdagangan internasional
Hambatan non tarif dalam perdagangan internasional
Wahono Diphayana7.5K vistas
Perdangangan internas 1 por Wahyu Putri
Perdangangan internas 1Perdangangan internas 1
Perdangangan internas 1
Wahyu Putri526 vistas
Bisnis internasional, 1, anissa nur safitri, hapzi ali, teori perdagangan int... por AnissaNurSafitri
Bisnis internasional, 1, anissa nur safitri, hapzi ali, teori perdagangan int...Bisnis internasional, 1, anissa nur safitri, hapzi ali, teori perdagangan int...
Bisnis internasional, 1, anissa nur safitri, hapzi ali, teori perdagangan int...
AnissaNurSafitri137 vistas
[SMAN 1 JEMBER-XII IPS 1] Perdagangan dan kerja sama ekonomi internasional por Meileni Nurhayati
[SMAN 1 JEMBER-XII IPS 1] Perdagangan dan kerja sama ekonomi internasional[SMAN 1 JEMBER-XII IPS 1] Perdagangan dan kerja sama ekonomi internasional
[SMAN 1 JEMBER-XII IPS 1] Perdagangan dan kerja sama ekonomi internasional
Meileni Nurhayati483 vistas
Bab perdagangan internasional por Zuyyina Afwa
Bab perdagangan internasionalBab perdagangan internasional
Bab perdagangan internasional
Zuyyina Afwa14.2K vistas
Persaingan dalam Pasar Bebas (Pengantar Bisnis) por Ninnasi Muttaqiin
Persaingan dalam Pasar Bebas (Pengantar Bisnis)Persaingan dalam Pasar Bebas (Pengantar Bisnis)
Persaingan dalam Pasar Bebas (Pengantar Bisnis)
Ninnasi Muttaqiin2.4K vistas
1. Nur Alinda, Teori perdagangan international (Bisnis Internasional) por Nur Alinda
1. Nur Alinda, Teori perdagangan international (Bisnis Internasional)1. Nur Alinda, Teori perdagangan international (Bisnis Internasional)
1. Nur Alinda, Teori perdagangan international (Bisnis Internasional)
Nur Alinda393 vistas
Makalah teori klasik perdagangan internasional por SumandikaAdhy
Makalah teori klasik perdagangan internasionalMakalah teori klasik perdagangan internasional
Makalah teori klasik perdagangan internasional
SumandikaAdhy1.3K vistas
Bab 3 global por wonxshelond
Bab 3 globalBab 3 global
Bab 3 global
wonxshelond2.6K vistas

Similar a Kebijaksanaan perdagangan antar negara dan dampaknya

Ekonomi internasional resume por
Ekonomi internasional resumeEkonomi internasional resume
Ekonomi internasional resumeDamayYanti
6.9K vistas37 diapositivas
Tugas resume uts por
Tugas resume utsTugas resume uts
Tugas resume utsPutriUniba
124 vistas53 diapositivas
Tugas Ekonomi Tamara XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Perdaganga... por
Tugas Ekonomi Tamara XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Perdaganga...Tugas Ekonomi Tamara XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Perdaganga...
Tugas Ekonomi Tamara XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Perdaganga...Tamara Aisa
2.9K vistas13 diapositivas
Tugas Ekonomi ALIFYA NURUL W XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Pe... por
Tugas Ekonomi ALIFYA NURUL W XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Pe...Tugas Ekonomi ALIFYA NURUL W XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Pe...
Tugas Ekonomi ALIFYA NURUL W XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Pe...fya classic
189 vistas13 diapositivas
Tugas Ekonomi IkmallAziiezz XI MIPA 5 Ranti Pusriana S.Pd Konsep & Kebijakan ... por
Tugas Ekonomi IkmallAziiezz XI MIPA 5 Ranti Pusriana S.Pd Konsep & Kebijakan ...Tugas Ekonomi IkmallAziiezz XI MIPA 5 Ranti Pusriana S.Pd Konsep & Kebijakan ...
Tugas Ekonomi IkmallAziiezz XI MIPA 5 Ranti Pusriana S.Pd Konsep & Kebijakan ...Ikmall Aziiezz
1.5K vistas13 diapositivas
Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m... por
Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m...Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m...
Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m...yuliayupr
40 vistas10 diapositivas

Similar a Kebijaksanaan perdagangan antar negara dan dampaknya(20)

Ekonomi internasional resume por DamayYanti
Ekonomi internasional resumeEkonomi internasional resume
Ekonomi internasional resume
DamayYanti6.9K vistas
Tugas resume uts por PutriUniba
Tugas resume utsTugas resume uts
Tugas resume uts
PutriUniba124 vistas
Tugas Ekonomi Tamara XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Perdaganga... por Tamara Aisa
Tugas Ekonomi Tamara XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Perdaganga...Tugas Ekonomi Tamara XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Perdaganga...
Tugas Ekonomi Tamara XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Perdaganga...
Tamara Aisa2.9K vistas
Tugas Ekonomi ALIFYA NURUL W XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Pe... por fya classic
Tugas Ekonomi ALIFYA NURUL W XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Pe...Tugas Ekonomi ALIFYA NURUL W XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Pe...
Tugas Ekonomi ALIFYA NURUL W XI MIPA 5 Ranti Pusriana Konsep Dan Kebijakan Pe...
fya classic189 vistas
Tugas Ekonomi IkmallAziiezz XI MIPA 5 Ranti Pusriana S.Pd Konsep & Kebijakan ... por Ikmall Aziiezz
Tugas Ekonomi IkmallAziiezz XI MIPA 5 Ranti Pusriana S.Pd Konsep & Kebijakan ...Tugas Ekonomi IkmallAziiezz XI MIPA 5 Ranti Pusriana S.Pd Konsep & Kebijakan ...
Tugas Ekonomi IkmallAziiezz XI MIPA 5 Ranti Pusriana S.Pd Konsep & Kebijakan ...
Ikmall Aziiezz1.5K vistas
Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m... por yuliayupr
Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m...Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m...
Bisnis internasional, 2, yulia ayu priscilla, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, m...
yuliayupr40 vistas
HBL,Febry Dian Utami Saragih,Hapzi Ali,Hukum Perdagangan Internasional,Univer... por febrysaragih
HBL,Febry Dian Utami Saragih,Hapzi Ali,Hukum Perdagangan Internasional,Univer...HBL,Febry Dian Utami Saragih,Hapzi Ali,Hukum Perdagangan Internasional,Univer...
HBL,Febry Dian Utami Saragih,Hapzi Ali,Hukum Perdagangan Internasional,Univer...
febrysaragih103 vistas
Globalisasi Umum dan Ekonomi por Hadika Kresna
Globalisasi Umum dan EkonomiGlobalisasi Umum dan Ekonomi
Globalisasi Umum dan Ekonomi
Hadika Kresna2.3K vistas
Resume ekonomi internasional por NurmalaSari52
Resume ekonomi internasionalResume ekonomi internasional
Resume ekonomi internasional
NurmalaSari5269 vistas
Ekonomi internasional por nova santi
Ekonomi internasionalEkonomi internasional
Ekonomi internasional
nova santi695 vistas
PERDAGANGAN-INTERNASIONAL.pdf por Saleh375958
PERDAGANGAN-INTERNASIONAL.pdfPERDAGANGAN-INTERNASIONAL.pdf
PERDAGANGAN-INTERNASIONAL.pdf
Saleh37595842 vistas
Perdagangan Antarnegara.pptx por FardanFaliq
Perdagangan Antarnegara.pptxPerdagangan Antarnegara.pptx
Perdagangan Antarnegara.pptx
FardanFaliq11 vistas
Makalah ekonomi internasional por prayudawibowo
Makalah ekonomi internasionalMakalah ekonomi internasional
Makalah ekonomi internasional
prayudawibowo29.6K vistas
analisis bisnis internasional pada pt. astra internasional tbk por refinagitaa
analisis bisnis internasional pada pt. astra internasional tbkanalisis bisnis internasional pada pt. astra internasional tbk
analisis bisnis internasional pada pt. astra internasional tbk
refinagitaa799 vistas
Bab 1 ruang lingkup ekonomi internasional por herlina lina
Bab 1 ruang lingkup ekonomi internasionalBab 1 ruang lingkup ekonomi internasional
Bab 1 ruang lingkup ekonomi internasional
herlina lina6.5K vistas
Bab 1 ruang lingkup ekonomi internasional por herlina lina
Bab 1 ruang lingkup ekonomi internasionalBab 1 ruang lingkup ekonomi internasional
Bab 1 ruang lingkup ekonomi internasional
herlina lina1.2K vistas
Tugas 1 rosa por rosa wati
Tugas 1 rosaTugas 1 rosa
Tugas 1 rosa
rosa wati1.2K vistas
Makalah materi 2-7 por adeimallia
Makalah materi 2-7Makalah materi 2-7
Makalah materi 2-7
adeimallia104 vistas
makalah kebijakan perdagangan internasional (Manajemen Pemasaran) por endah dwis
makalah kebijakan perdagangan internasional (Manajemen Pemasaran)makalah kebijakan perdagangan internasional (Manajemen Pemasaran)
makalah kebijakan perdagangan internasional (Manajemen Pemasaran)
endah dwis16.1K vistas

Último

Edukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdf por
Edukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdfEdukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdf
Edukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdfIrawan Setyabudi
31 vistas35 diapositivas
3. LKPD STATISTIKA.pdf por
3. LKPD STATISTIKA.pdf3. LKPD STATISTIKA.pdf
3. LKPD STATISTIKA.pdfazizdesi
14 vistas30 diapositivas
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045". por
PELAKSANAAN  & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".PELAKSANAAN  & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".Kanaidi ken
83 vistas66 diapositivas
MENGATASI SISWA BOLOS SEKOLAH SMP NEGERI 2 KEDUNGREJA por
MENGATASI SISWA BOLOS SEKOLAH SMP NEGERI 2 KEDUNGREJAMENGATASI SISWA BOLOS SEKOLAH SMP NEGERI 2 KEDUNGREJA
MENGATASI SISWA BOLOS SEKOLAH SMP NEGERI 2 KEDUNGREJASukesihSukarso
21 vistas18 diapositivas
SISTEM KOMPUTER_DELVIA ANDRINI.pptx por
SISTEM KOMPUTER_DELVIA ANDRINI.pptxSISTEM KOMPUTER_DELVIA ANDRINI.pptx
SISTEM KOMPUTER_DELVIA ANDRINI.pptxDelviaAndrini1
28 vistas32 diapositivas
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)". por
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".Kanaidi ken
16 vistas71 diapositivas

Último(20)

Edukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdf por Irawan Setyabudi
Edukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdfEdukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdf
Edukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdf
Irawan Setyabudi31 vistas
3. LKPD STATISTIKA.pdf por azizdesi
3. LKPD STATISTIKA.pdf3. LKPD STATISTIKA.pdf
3. LKPD STATISTIKA.pdf
azizdesi14 vistas
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045". por Kanaidi ken
PELAKSANAAN  & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".PELAKSANAAN  & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".
Kanaidi ken83 vistas
MENGATASI SISWA BOLOS SEKOLAH SMP NEGERI 2 KEDUNGREJA por SukesihSukarso
MENGATASI SISWA BOLOS SEKOLAH SMP NEGERI 2 KEDUNGREJAMENGATASI SISWA BOLOS SEKOLAH SMP NEGERI 2 KEDUNGREJA
MENGATASI SISWA BOLOS SEKOLAH SMP NEGERI 2 KEDUNGREJA
SukesihSukarso21 vistas
SISTEM KOMPUTER_DELVIA ANDRINI.pptx por DelviaAndrini1
SISTEM KOMPUTER_DELVIA ANDRINI.pptxSISTEM KOMPUTER_DELVIA ANDRINI.pptx
SISTEM KOMPUTER_DELVIA ANDRINI.pptx
DelviaAndrini128 vistas
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)". por Kanaidi ken
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
Kanaidi ken16 vistas
Capacity Building Kekerasan Seksual dan Peranan kampus.pdf por Irawan Setyabudi
Capacity Building Kekerasan Seksual dan Peranan kampus.pdfCapacity Building Kekerasan Seksual dan Peranan kampus.pdf
Capacity Building Kekerasan Seksual dan Peranan kampus.pdf
Irawan Setyabudi28 vistas
TugasPPT6_NormanAdjiPangestu _E1G022079.pptx por NormanAdji
TugasPPT6_NormanAdjiPangestu _E1G022079.pptxTugasPPT6_NormanAdjiPangestu _E1G022079.pptx
TugasPPT6_NormanAdjiPangestu _E1G022079.pptx
NormanAdji19 vistas
PPT PENKOM ALVIN.pptx por Alfin61471
PPT PENKOM ALVIN.pptxPPT PENKOM ALVIN.pptx
PPT PENKOM ALVIN.pptx
Alfin6147112 vistas
Bimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdf por Irawan Setyabudi
Bimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdfBimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdf
Bimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdf
Irawan Setyabudi30 vistas
PAS Mtk Kls 7,8,9 Ganjil 2023.pdf por ssuser29a952
PAS Mtk Kls 7,8,9 Ganjil 2023.pdfPAS Mtk Kls 7,8,9 Ganjil 2023.pdf
PAS Mtk Kls 7,8,9 Ganjil 2023.pdf
ssuser29a952151 vistas
MEDIA INTERAKTIF.pptx por JUMADAPUTRA
MEDIA INTERAKTIF.pptxMEDIA INTERAKTIF.pptx
MEDIA INTERAKTIF.pptx
JUMADAPUTRA20 vistas

Kebijaksanaan perdagangan antar negara dan dampaknya

  • 1. 1.ZAKIA ROSIDA 2.THOIFATUL MUNAWAROH 3.LIDYA SARI WULAN CAHYA 4.IRNA NUR SAFIRA 5.DWI CANDRA NINGTYAS 6.M.RAFIDZAR ALFATONI ROMADHON KELOMPOK 6 SMPN 1 WAJAK
  • 2.  A. Perdagangan internasional adalah perdagangan yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan bersama. Penduduk yang dimaksud dapat berupa antarperorangan (individu dengan individu), antara individu dengan pemerintah suatu negara atau pemerintah suatu negara dengan pemerintah negara lain. Di banyak negara, perdagangan internasional menjadi salah satu faktor utama untuk meningkatkan GDP. Meskipun perdagangan internasional telah terjadi selama ribuan tahun (lihat Jalur Sutra, Amber Road), dampaknya terhadap kepentingan ekonomi, sosial, dan politik baru dirasakan beberapa abad belakangan. Perdagangan internasional pun turut mendorong Industrialisasi, kemajuan transportasi, globalisasi, dan kehadiran perusahaan multinasional.
  • 3. a. Teori Merkantilisme (Mirabeau) Teori Merkantilisme, yaitu paham yang mengajarkan bahwa kemakmuran perekonomian suatu negara dengan memaksimalkan surplus perdagangan. Teori Merkantilisme mempunyai prinsip: Mencari logam mulia sebanyak-banyaknya  Mengusahakan neraca perdagangan aktif  Monopoli perdagangan  Memperluas daerah jajahan  Membatasi impor dan meningkatkan ekspor b. Teori Keuntungan Mutlak (Adam Smith) Teori Keuntungan Mutlak berdasarkan pada pembagian kerja internasional yang menimbulkan spesialisasi dan efisiensi produksi dalam menghasilkan suatu barang. Teori keuntungan mutlak mempunyai prinsip: Kemampuan negara untuk mengembangkan produksi melalui perdagangan.  Macam keuntungan ada dua, yaitu karena ilmiah dan teknologi.  Dalam perdagangan, masing-masing negara akan mengadakan spesialisasi kerja pada produksi yang mempunyai keunggulan mutlak, yaitu jam kerja per hari yang paling kecil. c. Teori Keuntungan Komparatif (David Ricardo) Teori Keuntungan Komparatif berdasarkan pada perbandingan biaya yang dikeluarkan suatu negara dalam memproduksi suatu barang dibandingkan dengan negara lain sehingga negara dengan biaya rendah akan mengimpor dan negara dengan biaya yang tinggi mengekspor barang tersebut. d. Teori Permintaan Timbal Balik (John Stuart Mill) Teori Permintaan Timbal Balik sebenarnya kelanjutan dari Teori Keunggulan Komparatif yaitu melakukan kesimbangan antara permintaan dengan penawaran. Hal ini disebabkan baik itu permintaan maupun penawaran menentukan besarnya barang yang akan diekspor dan barang yang akan diimpor.
  • 4.  1.Menjalin Persahabatan Antar Negara  2.Memperoleh barang yang tidak dapat diproduksi di negeri sendiri Banyak faktor-faktor yang memengaruhi perbedaan hasil produksi di setiap negara. Faktor-faktor tersebut di antaranya : Kondisi geografi, iklim, tingkat penguasaan iptek dan lain-lain. Dengan adanya perdagangan internasional, setiap negara mampu memenuhi kebutuhan yang tidak diproduksi sendiri.  3.Memperoleh keuntungan dari spesialisasi Sebab utama kegiatan perdagangan luar negeri adalah untuk memperoleh keuntungan yang diwujudkan oleh spesialisasi. Walaupun suatu negara dapat memproduksi suatu barang yang sama jenisnya dengan yang diproduksi oleh negara lain, tapi adakalanya lebih baik apabila negara tersebut mengimpor barang tersebut dari luar negeri.  4.Memperluas pasar dan menambah keuntungan Terkadang, para pengusaha tidak menjalankan mesin-mesinnya (alat produksinya) dengan maksimal karena mereka khawatir akan terjadi kelebihan produksi, yang mengakibatkan turunnya harga produk mereka. Dengan adanya perdagangan internasional, pengusaha dapat menjalankan mesin-mesinnya secara maksimal, dan menjual kelebihan produk tersebut keluar negeri.  5.Transfer teknologi modern Perdagangan luar negeri memungkinkan suatu negara untuk mempelajari teknik produksi yang lebih efesien dan cara-cara manajemen yang lebih modern. 
  • 5.  1.Faktor Alam/ Potensi Alam  2.Untuk memenuhi kebutuhan barang dan jasa dalam negeri  3.Keinginan memperoleh keuntungan dan meningkatkan pendapatan negara  4.Adanya perbedaan kemampuan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam mengolah sumber daya ekonomi  5.Adanya kelebihan produk dalam negeri sehingga perlu pasar baru untuk menjual produk tersebut.  6.Adanya perbedaan keadaan seperti sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk yang menyebabkan adanya perbedaan hasil produksi dan adanya keterbatasan produksi.  7.Adanya kesamaan selera terhadap suatu barang.  8.Keinginan membuka kerja sama, hubungan politik dan dukungan dari negara lain.  9.Terjadinya era globalisasi sehingga tidak satu negara pun di dunia dapat hidup sendiri.
  • 6.  A.Kebijakan Perdagangan Bebas.  kebijakan perdagangan bebas adalah kebijakan perdagangan yang menginginkan adanya kebebesan dalam perdagangan, sehingga tidak ada rintangan yang menghalangi arus produk dari dan ke luar negeri. Kebijakan perdagangan ini berkembang seiring dengan adanya arus globalisasi di mana antara negara satu dengan negara lain dalam kehidupannya lebih transparan tidak terbatasi oleh batas-batas teritorial tiap-tiap negara. Karena perdagangan bebas ini tidak ada rintangan maka harga produk ditentukan oleh kekuatan pasar (permintaan dan penawaran) sesuai dengan hukum ekonomi. Manfaat dari perdagangan bebas menurut teori klasik adalah sebagai berikut:  Dapat mendorong persaingan antarpengusaha, sehingga nantinya akan tercipta kualitas produk dengan dasar teknologi tinggi.  Mendorong terjadinya efisiensi biaya (cost) sehingga mampu menghasilkan produk dengan harga yang mampu bersaing.  Meningkatkan mobilitas modal, tenaga ahli dan investasi (faktor produksi) ke berbagai negara sehingga dapat mempercepat pertumbuhan eknomi.  Meningkatkan perolehan laba sehingga memungkinkan para pengusaha berinvestasi lebih luas.  Konsumen dapat lebih bebas dalam menentukan variasi dan pilihan produk yang diinginkan.  Saat ini perdagangan bebas belum berlaku secara menyeluruh dan masih terbatas pada kawasan-kawasan tertentu saja karena masih adanya keterbatasan pada permasalahan kebijakan tarif, kuota, diskriminasi harga dan lain-lain, sehingga hanya berlaku bagi negara yang masih termasuk dalam kawasan tersebut. Contoh organisasi perdagangan bebas diantaranya adalah NAFTA (organisasi perdagangan bebas untuk negara di kawasan Amerika Utara), AFTA (organisasi perdagangan bebas untuk negara-negara di kawasan Asia Tenggara) dan EETA (Organisasi perdagangan bebas untuk negara-negara anggota masyarakat Uni Eropa). 
  • 7.  B. Kebijakan Perdagangan Proteksionis  Kebijakan perdagangan proteksionis adalah kebijakan perdagangan yang melindungi produk-produk dalam negeri agar mampu bersaing dengan produk asing yang dilakukan dengan cara membuat berbagai rintangan/hambatan arus produksi dari dan ke luar negeri.  Alasan negara menganut kebijakan perdagangan proteksionis antara lain:  Dari adanya perdagangan bebas, yang diuntungkan adalah negara-negara maju saja, karena merek memiliki modal dan teknologi yang maju. Selain itu harga jual produk dari negara-negara maju dinilai terlalu tinggi dibanding dengan harga bahan baku yang dihasilkan oleh negara-negara berkembang.  Untuk melindungi industri dalam negeri yang baru tumbuh.  Untuk membuka lapangan kerja. Dengan adanya proteksi maka industri dalam negeri dapat tetap hidup dengan demikian akan mampu membuka lapangan kerja bagi masyarakat.  Untuk menyehatkan neraca pembayaran. Upaya kebijakan proteksi melalui peningkatan ekspor produksi dalam negeri akan mampu mengurangi defisit neraca pembayaran.  Untuk meningkatkan penerimaan negara. Dengan cara mengenakan tarif tertentu pada produk impor dan ekspor sehingga negara dapat meningkatkan penerimaan.
  • 8.  Adapun macam-macam kebijakan perdagangan proteksionis antara lain:  1) Kouta Impor  Kebijakan yang menetapkan batas jumlah barang yang boleh diimpor dengan tujuan untuk melindungi produsen dan produk dalam negeri.   2) Kouta ekspor  Kebijakan dengan menetapkan batas jumlah barang yang diekspor dengan tujuan untuk menjamin persediaan barang tersebut guna memenuhi kebutuhan dalam negeri.   3) Subsidi  Kebijakan dengan cara memberikan tunjangan kepada perusahaan-perusahaan yang memproduksi barang untuk keperluan ekspor, sehingga harga barang tersebut bisa bersaing dengan barang luar negeri.   4) Tarif Impor  Kebijakan dengan mengenakan tarif/bea impor yang tinggi terhadap barang yang datang dari luar negeri sehingga harga barang impor akan menjadi lebih mahal.   5) Tarif ekspor.  Kebijakan dengan mengenakan tarif atau bea terhadap barang yang diekspor dengan nilai yang lebih rendah dengan tujuan untuk merangsang kegiatan ekspor. 
  • 9.   6) Premi  Kebijakan berupa pemberian hadiah atau penghargaan kepada perusahaan yang mampu memproduksi barang dengan kuantitas dan kualitas yang tinggi. Pemberian premi ini diharapkan dapat menghasilkan produk-produk yang berkualitas tinggi.   7) Diskriminasi harga  Kebijakan melalui penetapan harga produk secara berlainan dengan negara tertentu, yang dilakukan dalam rangka perang tarif agar negara tertentu yang dijadikan target mau menurunkan harga.   8) Larangan ekspor  Kebijakan larangan ekspor untuk mengekspor jenis barang-barang tertentu dilakukan dengan pertimbangan ekonomi, politik, sosial dan budaya dalam negeri.   9) Larangan Impor  Kebijakan melarang impor untuk barang-barang tertentu dilakukan dengan alasan untuk melindungi produk-produk dalam negeri atau dengan alasan untuk menghemat devisa.   10) Dumping  Dumping merupakan kebijakan menjual barang ke luar negeri dengan harga lebih murah dibandingkan dengan harga penjualan didalam negeri. Tujuan dari kebijakan ini adalah untuk memperluas dan menguasai pasar. Dumping ini bisa dilakukan jika terdapat aturan/hambatan yang jelas dan tegas sehingga konsumen di dalam negeri tidak mampu membeli barang yang didumping dari luar negeri.
  • 10.  1. Dampak Positif Perdagangan Internasional  Berikut ini beberapa dampak positif perdagangan internasional.  a. Saling membantu memenuhi kebutuhan antarnegara  Terjalinnya hubungan di antara negara-negara yang melakukan perdagangan dapat memudahkan suatu negara memenuhi barang-barang kebutuhan yang belum mampu diproduksi sendiri. Mereka dapat saling membantu mengisi kekurangan dari setiap negara, sehingga kebutuhan masyarakat terpenuhi.  b. Meningkatkan produktivitas usaha  Dengan adanya perdagangan internasional, kemajuan teknologi yang digunakan dalam proses produksi akan meningkat. Meningkatnya teknologi yang lebih modern dapat meningkatkan produktivitas perusahaan dalam menghasilkan barang-barang.  c. Mengurangi pengangguran  Perdagangan internasional dapat membuka kesempatan kerja baru, sehingga hal ini menjadi peluang bagi tenaga kerja baru untuk memasuki dunia kerja. Semakin banyak tenaga kerja yang digunakan oleh perusahaan, maka pengangguran dapat berkurang.  d. Menambah pendapatan devisa bagi negara  Dalam kegiatan perdagangan internasional, setiap negara akan memperoleh de isa. Semakin banyak barang yang dijual di negara lain, perolehan de isa bagi negara
  • 11.  2. Dampak Negatif Perdagangan Internasional  Selain dampak positif, perdagangan internasional juga memberikan dampak negatif bagi perekonomian Indonesia. Berikut ini beberapa dampak negatif dari perdagangan internasional.  a. Adanya ketergantungan dengan negara-negara pengimpor  Untuk memenuhi kebutuhan barang-barang yang tidak diproduksi dalam negeri, pemerintah akan mengimpor dari negara lain. Kegiatan mengimpor ini dapat mengakibatkan ketergantungan dengan negara pengimpor.  b. Masyarakat menjadi konsumtif  Banyaknya barang-barang impor yang masuk ke dalam negeri menyebabkan semakin banyak barang yang ada di pasar baik dari jumlah, jenis, dan bentuknya. Akibatnya akan mendorong seseorang untuk lebih konsumtif, karena semakin banyak barang-barang pilihan yang dapat dikonsumsi.  c. Mematikan usaha-usaha kecil  Perdagangan internasional, dapat menimbulkan persaingan industri dengan negara-negara lain. Industri yang tidak mampu bersaing tentu akan mengalami kerugian, sehingga akan mematikan usaha produksinya. Dalam jangka panjang, hal ini dapat menyebabkan pengangguran.