SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
ALIF RIFQI AULUDDIN
154204201068
1. Pendahuluan
- Latar Belakang
- Batasan Masalah
- Maksud dan Tujuan
- Metodologi Penulisan
2. Dasar Teori
3. Analisis & Interpretasi
4. Pembahasan
5. Kesimpulan
Kegiatan pemboran minyak dan gas bumi merupakan
pekerjaan yang membutuhkan perencanaan dan persiapan yang
teliti. Perencanaan dan persiapan perlu dilakukan secara
sistematis untuk meminimalkan masalah yang mungkin timbul
saat proses pemboran.
Dalam persiapannya dibutuhkan data yang akurat dan
bisa dipercayai kebenarannya. Salah satu data yang sering
digunakan dalam acuan dasar penentuan zona produksi yaitu
dengan menggunakan mud logging, dimana mud logging ini
menggunakan cutting yang terangkat kepermukaan untuk
kemudian di teliti dan diperiksa kandungan dan bahkan
lithology yang terkaitnya.
Latar Belakang
Maksud : mengetahui dan mengenal
akan Mud Logging Unit pada lapangan
pemboran minyak dan gas.
Tujuan : untuk lebih mengetahui zona
produktif pada kedalaman tertentu
dengan cara pembacaan mudlog.
Bab 1. Pendahuluan (lanjutan)
Analisis meliputi : pembacaan
mudlog di zona produksi minyak
dan gas
Bab 1. Pendahuluan (lanjutan)
Batasan Masalah
Dalam tahap pencarian data-data bawah
permukaan dibutuhkan suatu pekerjaan untuk
mengawasi dan mendapatkan datanya, salah
satunya yaitu mud logging, dimana pekerjaan
ini adalah pekerjaan yang dibutuhkan agar
pengumpulan data bawah permukaan lengkap.
Ada beberapa hal yang perlu diketahui
dalam metode tersebut, beberapa diantaranya
akan dijelaskan dalam bab ini. Seperti
mengenai mud logging, analisa lithologi,
WOB, RPM, ROP, gas dan Lithologi.
Bab 2. Dasar Teori
PRESSURE ENGINEER MUD LOGGER
 Mengamati dan mencermati
semua on line parameter,
 Mencermati setiap perubahan
tekanan formasi dan
memberikan rekomendasi bila
ada gejala-gejala yang
menghambat proses
pemboran,
 Membuat morning report,
 Membuat final well report.
 Mengamati dan mencermati
semua on line parameter,
 Mencatat kegiatan selama
pemboran berlangsung,
 Mencatat trip sheet saat pipa
masuk atau cabut rangkaian,
 Mencari setiap data pemboran
(BHA, Bit data, Mud data,
cassing tally, pipe tally, data
survey).
Tugas Mud Logging Unit
Bab 2. Dasar Teori (lanjutan)
1. Pressure Engineer (2 orang dengan jam kerja
bergantian 12 jam dalam sehari),
2. Mud Logger (2 orang dengan jam kerja bergantian
12 jam dalam sehari),
3. Teknisi (1 orang dengan sistem kerja on call),
4. Sample Catcher (2 orang dengan jam kerja yang
bergantian 12 jam dalam sehari).
Bab 2. Dasar Teori (lanjutan)
Bagian Dari Mud Logging
Data sumur
MLU
Analisa dan identifikasi :
- Sensor position
- Monitoring perekaman
- Drilling history
- Monitoring grafik
Hasil analisa identifikasi MLU
Selesai
Data Reservoir
(Geologist)
Data Pemboran
Pembahasan
Bab 3. Analisis dan Interpretasi
Data Aktual Sumur
Profil Sumur
Bab 3. Analisis dan Interpretasi (Lanjutan)
Data Sumur
Dada MUDLOG
(Kedalaman 350-500)
Pembacaan Lithologi
(Kedalaman 350-500)
Data MUDLOG
(Kedalaman 500-695)
Pembacaan Lithologi
(Kedalaman 500-695)`
Bab 3. Analisis dan Interpretasi (Lanjutan)
Pembacaan Grafik
Mud logging adalah pekerjaan mengumpulkan,
menganalisa dan merekam semua informasi dari
partikel solid, cairan, dan gas yang terbawa ke
permukaan oleh lumpur pada saat pemboran.
Mud Logging
Bab 4. Pembahasan
Mudlog merupakan sebuah hasil
pembacaan Mud Logging dimana dalam
mudlog ini terdapat beberapa parameter yang
terbagi dalam beberapa kolom. Parameter-
parameter tersebut juga bisa disebut dengan
parameter dalam pengoptimasi pemboran.
Diantaranya RPM (Revolution Per Minute),
WOB (Weight On Bit), ROP (Rate Of
Penetration), Kromatografi, total gas unit dan
lain sebagainya.
Bab 4. Pembahasan (Lanjutan)
Mudlog
Zona produktif pada sumur minyak dan gas
menunjukkan adanya hidrokarbon diindikasikan
terdapatnya batuan sandstone yang mendominasi
pada suatu lapisan serta kenaikan total gas
dengan diikuti gas C3 dan gas C4 dan terdapat
oil show.
Bab 4. Pembahasan (Lanjutan)
Zona Produksi
Dari hasil yang telah dilakukan didapat beberapa kesimpulan
diantaranya yaitu :
 Mudlog merupakan sebuah hasil pembacaan Mud Logging
dimana dalam mudlog ini terdapat beberapa parameter yang
terbagi dalam beberapa kolom. Parameter-parameter tersebut
juga bisa disebut dengan parameter dalam pengoptimasi
pemboran.
 Zona produktif pada sumur minyak dan gas menunjukkan
adanya hidrokarbon diindikasikan dengan batuan sandstone
yang mendominasi pada suatu lapisan serta kenaikan total gas
dengan diikuti gas C3 dan gas C4.
 Mud logging adalah pekerjaan mengumpulkan, menganalisa
dan merekam semua informasi dari partikel solid, cairan, dan
gas yang terbawa ke permukaan oleh lumpur pada saat
pemboran.
 Dari analisa dan identifikasi yang dilakukan pada studi
kasus terdapat 4 kali batuan sandstone mendominasi
suatu lapisan yaitu pada kedalaman 450 hingga
kedalaman 460 dan pada kedalaman 465 hingga
kedalaman 475 terdapat total gas mencapai 20-40 unit
yang diikuti gas C3, lalu pada kedalaman 565 hingga
kedalaman 580 dan pada kedalaman 585 hingga
kedalaman 595 terdapat total gas sebesar terdapat total
gas mencapai 282 unit dan 82 unit yang diikuti gas C3
bahkan gas C4. Maka pada kedalaman tersebut dapat
dikatakan zona produktif.
Terima kasih

More Related Content

What's hot

Observasi geologi Karsam
Observasi geologi KarsamObservasi geologi Karsam
Observasi geologi KarsamFajar Perdana
 
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijihBab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijihRomi Fadli
 
Sedimentasi dan batuan sedimen
Sedimentasi dan batuan sedimenSedimentasi dan batuan sedimen
Sedimentasi dan batuan sedimenAmelia Devi Rizqi
 
Sni 13 4726-1998 klasifikasi sumberdaya mineral dan cadangan-
Sni 13 4726-1998 klasifikasi sumberdaya mineral dan cadangan-Sni 13 4726-1998 klasifikasi sumberdaya mineral dan cadangan-
Sni 13 4726-1998 klasifikasi sumberdaya mineral dan cadangan-feronika purba
 
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstoneResume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone'Oke Aflatun'
 
Kuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesia
Kuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesiaKuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesia
Kuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesiaoilandgas24
 
Laporan praktikum pola pengaliran
Laporan praktikum pola pengaliran Laporan praktikum pola pengaliran
Laporan praktikum pola pengaliran 'Oke Aflatun'
 
Kemas & eclogite #GEOLOGI
Kemas & eclogite #GEOLOGI Kemas & eclogite #GEOLOGI
Kemas & eclogite #GEOLOGI fikrul islamy
 
Aplikasi well logging dalam evaluas1
Aplikasi well logging dalam evaluas1Aplikasi well logging dalam evaluas1
Aplikasi well logging dalam evaluas1Muh Fajri Salam
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Mario Yuven
 
Metode Penambangan Cut and Fill
Metode Penambangan Cut and FillMetode Penambangan Cut and Fill
Metode Penambangan Cut and FillSastra Diharlan
 

What's hot (20)

Observasi geologi Karsam
Observasi geologi KarsamObservasi geologi Karsam
Observasi geologi Karsam
 
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijihBab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
 
Deskripsi core
Deskripsi coreDeskripsi core
Deskripsi core
 
Genesa batubara
Genesa batubaraGenesa batubara
Genesa batubara
 
Geolistrik 2
Geolistrik 2Geolistrik 2
Geolistrik 2
 
Sedimentasi dan batuan sedimen
Sedimentasi dan batuan sedimenSedimentasi dan batuan sedimen
Sedimentasi dan batuan sedimen
 
Mekanika Batuan
Mekanika BatuanMekanika Batuan
Mekanika Batuan
 
Geologi struktur
Geologi strukturGeologi struktur
Geologi struktur
 
Sni 13 4726-1998 klasifikasi sumberdaya mineral dan cadangan-
Sni 13 4726-1998 klasifikasi sumberdaya mineral dan cadangan-Sni 13 4726-1998 klasifikasi sumberdaya mineral dan cadangan-
Sni 13 4726-1998 klasifikasi sumberdaya mineral dan cadangan-
 
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstoneResume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
 
Kuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesia
Kuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesiaKuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesia
Kuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesia
 
Laporan praktikum pola pengaliran
Laporan praktikum pola pengaliran Laporan praktikum pola pengaliran
Laporan praktikum pola pengaliran
 
Kemas & eclogite #GEOLOGI
Kemas & eclogite #GEOLOGI Kemas & eclogite #GEOLOGI
Kemas & eclogite #GEOLOGI
 
Geologi Strukture
Geologi StruktureGeologi Strukture
Geologi Strukture
 
Aplikasi well logging dalam evaluas1
Aplikasi well logging dalam evaluas1Aplikasi well logging dalam evaluas1
Aplikasi well logging dalam evaluas1
 
Eksplorasi geokimia
Eksplorasi geokimiaEksplorasi geokimia
Eksplorasi geokimia
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
 
Bab 2 ucs
Bab 2 ucsBab 2 ucs
Bab 2 ucs
 
Metode Penambangan Cut and Fill
Metode Penambangan Cut and FillMetode Penambangan Cut and Fill
Metode Penambangan Cut and Fill
 
Mekanika batuan
Mekanika batuanMekanika batuan
Mekanika batuan
 

Similar to JUDUL

Seminar kamal farobi fix
Seminar kamal farobi fixSeminar kamal farobi fix
Seminar kamal farobi fixKamalFarobi
 
Proposal ta taruna
Proposal ta tarunaProposal ta taruna
Proposal ta tarunaTaruna Eka
 
Proposal kerja praktek pemboran di pt pertamina ep
Proposal kerja praktek pemboran di pt pertamina epProposal kerja praktek pemboran di pt pertamina ep
Proposal kerja praktek pemboran di pt pertamina epNorman Adi
 
Pengantar teknologi mineral 2
Pengantar teknologi mineral 2Pengantar teknologi mineral 2
Pengantar teknologi mineral 2Sylvester Saragih
 
Perhitungan Sumber Daya.pptx
Perhitungan Sumber Daya.pptxPerhitungan Sumber Daya.pptx
Perhitungan Sumber Daya.pptxMbahKwung
 
Metode eksplorasi dengan gravitasi
Metode eksplorasi dengan gravitasiMetode eksplorasi dengan gravitasi
Metode eksplorasi dengan gravitasiRidwan Tedjokusumo
 
Laporan akhir perhitungan penaksiran cadangan
Laporan akhir perhitungan penaksiran cadanganLaporan akhir perhitungan penaksiran cadangan
Laporan akhir perhitungan penaksiran cadanganSylvester Saragih
 
(Unit 14) 1.2. Materi Training GH Agustus 23 des 2020.pptx
(Unit 14) 1.2. Materi Training GH Agustus 23 des 2020.pptx(Unit 14) 1.2. Materi Training GH Agustus 23 des 2020.pptx
(Unit 14) 1.2. Materi Training GH Agustus 23 des 2020.pptxEkaTrisnaSuyudi
 
PERENCANAAN_SUMUR_BOR_PNPM.pptx
PERENCANAAN_SUMUR_BOR_PNPM.pptxPERENCANAAN_SUMUR_BOR_PNPM.pptx
PERENCANAAN_SUMUR_BOR_PNPM.pptxClanaOne
 
Pengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambangPengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambangUVRI - UKDM
 
Evaluasi dan optimasi cadangan batubara
Evaluasi dan optimasi cadangan batubaraEvaluasi dan optimasi cadangan batubara
Evaluasi dan optimasi cadangan batubaraAndi Ilham
 
Sistem penambangan
Sistem penambanganSistem penambangan
Sistem penambanganIpung Noor
 

Similar to JUDUL (20)

Seminar kamal farobi fix
Seminar kamal farobi fixSeminar kamal farobi fix
Seminar kamal farobi fix
 
Proposal ta taruna
Proposal ta tarunaProposal ta taruna
Proposal ta taruna
 
Isi
IsiIsi
Isi
 
Evaluasi cadangn
Evaluasi cadangnEvaluasi cadangn
Evaluasi cadangn
 
Isi
IsiIsi
Isi
 
Over view petroleum engineering
Over view petroleum engineeringOver view petroleum engineering
Over view petroleum engineering
 
reklamasi pantai.pptx
reklamasi pantai.pptxreklamasi pantai.pptx
reklamasi pantai.pptx
 
operasional tambang.ppt
operasional tambang.pptoperasional tambang.ppt
operasional tambang.ppt
 
Proposal kerja praktek pemboran di pt pertamina ep
Proposal kerja praktek pemboran di pt pertamina epProposal kerja praktek pemboran di pt pertamina ep
Proposal kerja praktek pemboran di pt pertamina ep
 
Pengantar teknologi mineral 2
Pengantar teknologi mineral 2Pengantar teknologi mineral 2
Pengantar teknologi mineral 2
 
Perhitungan Sumber Daya.pptx
Perhitungan Sumber Daya.pptxPerhitungan Sumber Daya.pptx
Perhitungan Sumber Daya.pptx
 
Metode eksplorasi dengan gravitasi
Metode eksplorasi dengan gravitasiMetode eksplorasi dengan gravitasi
Metode eksplorasi dengan gravitasi
 
Laporan akhir perhitungan penaksiran cadangan
Laporan akhir perhitungan penaksiran cadanganLaporan akhir perhitungan penaksiran cadangan
Laporan akhir perhitungan penaksiran cadangan
 
(Unit 14) 1.2. Materi Training GH Agustus 23 des 2020.pptx
(Unit 14) 1.2. Materi Training GH Agustus 23 des 2020.pptx(Unit 14) 1.2. Materi Training GH Agustus 23 des 2020.pptx
(Unit 14) 1.2. Materi Training GH Agustus 23 des 2020.pptx
 
Tugas Akhir.pptx
Tugas Akhir.pptxTugas Akhir.pptx
Tugas Akhir.pptx
 
PERENCANAAN_SUMUR_BOR_PNPM.pptx
PERENCANAAN_SUMUR_BOR_PNPM.pptxPERENCANAAN_SUMUR_BOR_PNPM.pptx
PERENCANAAN_SUMUR_BOR_PNPM.pptx
 
Pengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambangPengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambang
 
Evaluasi dan optimasi cadangan batubara
Evaluasi dan optimasi cadangan batubaraEvaluasi dan optimasi cadangan batubara
Evaluasi dan optimasi cadangan batubara
 
Studi Kelayakan Tambang: Pengantar
Studi Kelayakan Tambang: PengantarStudi Kelayakan Tambang: Pengantar
Studi Kelayakan Tambang: Pengantar
 
Sistem penambangan
Sistem penambanganSistem penambangan
Sistem penambangan
 

JUDUL

  • 2. 1. Pendahuluan - Latar Belakang - Batasan Masalah - Maksud dan Tujuan - Metodologi Penulisan 2. Dasar Teori 3. Analisis & Interpretasi 4. Pembahasan 5. Kesimpulan
  • 3. Kegiatan pemboran minyak dan gas bumi merupakan pekerjaan yang membutuhkan perencanaan dan persiapan yang teliti. Perencanaan dan persiapan perlu dilakukan secara sistematis untuk meminimalkan masalah yang mungkin timbul saat proses pemboran. Dalam persiapannya dibutuhkan data yang akurat dan bisa dipercayai kebenarannya. Salah satu data yang sering digunakan dalam acuan dasar penentuan zona produksi yaitu dengan menggunakan mud logging, dimana mud logging ini menggunakan cutting yang terangkat kepermukaan untuk kemudian di teliti dan diperiksa kandungan dan bahkan lithology yang terkaitnya. Latar Belakang
  • 4. Maksud : mengetahui dan mengenal akan Mud Logging Unit pada lapangan pemboran minyak dan gas. Tujuan : untuk lebih mengetahui zona produktif pada kedalaman tertentu dengan cara pembacaan mudlog. Bab 1. Pendahuluan (lanjutan)
  • 5. Analisis meliputi : pembacaan mudlog di zona produksi minyak dan gas Bab 1. Pendahuluan (lanjutan) Batasan Masalah
  • 6. Dalam tahap pencarian data-data bawah permukaan dibutuhkan suatu pekerjaan untuk mengawasi dan mendapatkan datanya, salah satunya yaitu mud logging, dimana pekerjaan ini adalah pekerjaan yang dibutuhkan agar pengumpulan data bawah permukaan lengkap. Ada beberapa hal yang perlu diketahui dalam metode tersebut, beberapa diantaranya akan dijelaskan dalam bab ini. Seperti mengenai mud logging, analisa lithologi, WOB, RPM, ROP, gas dan Lithologi. Bab 2. Dasar Teori
  • 7. PRESSURE ENGINEER MUD LOGGER  Mengamati dan mencermati semua on line parameter,  Mencermati setiap perubahan tekanan formasi dan memberikan rekomendasi bila ada gejala-gejala yang menghambat proses pemboran,  Membuat morning report,  Membuat final well report.  Mengamati dan mencermati semua on line parameter,  Mencatat kegiatan selama pemboran berlangsung,  Mencatat trip sheet saat pipa masuk atau cabut rangkaian,  Mencari setiap data pemboran (BHA, Bit data, Mud data, cassing tally, pipe tally, data survey). Tugas Mud Logging Unit Bab 2. Dasar Teori (lanjutan)
  • 8. 1. Pressure Engineer (2 orang dengan jam kerja bergantian 12 jam dalam sehari), 2. Mud Logger (2 orang dengan jam kerja bergantian 12 jam dalam sehari), 3. Teknisi (1 orang dengan sistem kerja on call), 4. Sample Catcher (2 orang dengan jam kerja yang bergantian 12 jam dalam sehari). Bab 2. Dasar Teori (lanjutan) Bagian Dari Mud Logging
  • 9. Data sumur MLU Analisa dan identifikasi : - Sensor position - Monitoring perekaman - Drilling history - Monitoring grafik Hasil analisa identifikasi MLU Selesai Data Reservoir (Geologist) Data Pemboran Pembahasan Bab 3. Analisis dan Interpretasi
  • 10. Data Aktual Sumur Profil Sumur Bab 3. Analisis dan Interpretasi (Lanjutan) Data Sumur
  • 11. Dada MUDLOG (Kedalaman 350-500) Pembacaan Lithologi (Kedalaman 350-500) Data MUDLOG (Kedalaman 500-695) Pembacaan Lithologi (Kedalaman 500-695)` Bab 3. Analisis dan Interpretasi (Lanjutan) Pembacaan Grafik
  • 12. Mud logging adalah pekerjaan mengumpulkan, menganalisa dan merekam semua informasi dari partikel solid, cairan, dan gas yang terbawa ke permukaan oleh lumpur pada saat pemboran. Mud Logging Bab 4. Pembahasan
  • 13. Mudlog merupakan sebuah hasil pembacaan Mud Logging dimana dalam mudlog ini terdapat beberapa parameter yang terbagi dalam beberapa kolom. Parameter- parameter tersebut juga bisa disebut dengan parameter dalam pengoptimasi pemboran. Diantaranya RPM (Revolution Per Minute), WOB (Weight On Bit), ROP (Rate Of Penetration), Kromatografi, total gas unit dan lain sebagainya. Bab 4. Pembahasan (Lanjutan) Mudlog
  • 14. Zona produktif pada sumur minyak dan gas menunjukkan adanya hidrokarbon diindikasikan terdapatnya batuan sandstone yang mendominasi pada suatu lapisan serta kenaikan total gas dengan diikuti gas C3 dan gas C4 dan terdapat oil show. Bab 4. Pembahasan (Lanjutan) Zona Produksi
  • 15. Dari hasil yang telah dilakukan didapat beberapa kesimpulan diantaranya yaitu :  Mudlog merupakan sebuah hasil pembacaan Mud Logging dimana dalam mudlog ini terdapat beberapa parameter yang terbagi dalam beberapa kolom. Parameter-parameter tersebut juga bisa disebut dengan parameter dalam pengoptimasi pemboran.  Zona produktif pada sumur minyak dan gas menunjukkan adanya hidrokarbon diindikasikan dengan batuan sandstone yang mendominasi pada suatu lapisan serta kenaikan total gas dengan diikuti gas C3 dan gas C4.  Mud logging adalah pekerjaan mengumpulkan, menganalisa dan merekam semua informasi dari partikel solid, cairan, dan gas yang terbawa ke permukaan oleh lumpur pada saat pemboran.
  • 16.  Dari analisa dan identifikasi yang dilakukan pada studi kasus terdapat 4 kali batuan sandstone mendominasi suatu lapisan yaitu pada kedalaman 450 hingga kedalaman 460 dan pada kedalaman 465 hingga kedalaman 475 terdapat total gas mencapai 20-40 unit yang diikuti gas C3, lalu pada kedalaman 565 hingga kedalaman 580 dan pada kedalaman 585 hingga kedalaman 595 terdapat total gas sebesar terdapat total gas mencapai 282 unit dan 82 unit yang diikuti gas C3 bahkan gas C4. Maka pada kedalaman tersebut dapat dikatakan zona produktif.