Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Perusahaan Mira Mark Block Building memproduksi batako dan didirikan pada 1997 dengan 36 pekerja, (2) Saat ini perusahaan memiliki 80 pekerja dan 4 mesin otomatis yang dapat memproduksi 10.000 batako per hari, (3) Tujuan perusahaan adalah memenuhi kebutuhan infrastruktur di Timor Leste dengan memperbaiki kualitas produksi.
1. TUGAS
STUDI KELAYAKAN BISNIS
( Profile Perusahaan )
OLEH
KELOMPOK I
1. Abrao Maya 5. Antoneita D.C Boavida
2. Albino de Araujo 6. Beliana C. Boavida
3. Anapaula Mendonca 7. Anido de Oliveira
4. Angelina do Carmo 8. Elizinha G. de jejus
EKONOMI
AKUNTANSI
V/B
UNIVERSIDADE DA PAZ
(UNPAZ)
2012/2013
2. 1
Nama perusahaan : Mira Mark Block Building
Alamat perusahaan : Rua Foment Komoro Dili Timor Leste
Nomor kontak perusahaan : Tel. 3311021 / Hp. +670 77233234
Jenis perusahaan : Industri
Nomor kontak pemilik :
A. Latar Belakang
Perusahaan Mira Mark Block adalah perusahaan perseorangan, yang didirikan
pada 25 Agustus 1997 dengan 36 orang pekerja dan dua(2) mesin manual. Pada tahun
2005, Bapak Antonio Da Costa Freitas Lobato menginginkan perusahaannya lebih
maju lagi, maka dengan itu beliau memindahkan perusahaan tersebut di depan pusat
EDTL, Fomentu Komoro. Pada waktu itu mulai membeli dua mesin otomatik dan
biasa memproduksi 2.500 batako per hari, dengan jumlah pekerja 55 orang.
Pada tahun 2008, perusahaan memutuskan membeli dua(2) mesin otomatik
dengan fasilitas lengkap dan menambah pekerja 25 orang dengan total sampai
sekarang 80 orang pekerja, serta diperkirakan akan bertambah.
Pada tahun ini perusahaan Mira Mar Blok berdiri dengan prinsip sendiri, tidak
bersandar pada siapa pun, seperti pemerintah dan perusahaan lainnya. Prinsip
perusahaan ini yaitu menjawab permintaan kebutuhan fisik pembangunan, melalui
aktivitas perusahaan sehari-hari, berhubungan dengan aktivitas produksi seperti:
batako, tiang, fentilasi dan bisa membor air dengan kualitas yang baik.
Sekarang perusahaan Mira Mar Blok sehari bisa memproduksi 2.500 batako per
mesin. Karena ada empat(4) mesin maka, sehari dapat memproduksi 10. 000 batako
dan sekali pres dapat lima batako. Pembelinya satu hari bisa mendekati 25 sampai 45.
B. Maksud Dan Tujuan
Maksud dan tujuan perusahaan mira mar blok adalah untuk memperbaiki kualitas
pekerja dengan pengawasan kepada individu untuk percaya kepada kualitas mengikuti
standard yang ada untuk menjawab kebutuhan
Infrastruktur di Timor Leste.
3. 2
C. Manfaat dan Kegunaan
Manfaat dan kegunaan yaitu kebutuhan masyarakat Timor Leste dapat terpenuhi dan
masyarakat memperoleh lapangan pekerjaan.
D. Visi Dan Misi
1. Visi
Visi perusahaan Mira Mar Blok, yaitu untuk menambah pengenalan kerja melalui
hasil yang produktif dan bermanfaat.
2. Misi
Misi perusahaan Mira Mar Blok, yaitu membuat pabrik yang ada dengan kualitas
dan kuantitas yang baik untuk menjawab kebubutuhan publik melalui hasil
produksi batako.
E. PERENCANAAN
a. Rencana jangka pendek:
perencanaan yang ada dalam perusahaan Mira Mar Block Bulding ( MMB)
untuk jangka pendek yaitu:
- Prosese perencanaan produksi untuk jangka pendek 3.000 per hari.
- Proses perencanaan pesanan ( barang yang di pesan oleh perusahaan
tersebut seperti bahan baku harus mencapai 1.000 untuk satu bulan
dengan cara pembayaran mengunakan kerdit/pembayaran dua kali .
b. Rencana jangka menenggah
Perencanaan untuk jangka menenggah pada perusahaan tersebut apa bila rencaan
yang tidak diselesaikan untuk jangaka pendek mereka bisa melakukanya untuk
jangka meneggah.
c. Rencanaa untuk jangka panjang;
Perencanaan untuk jangka panjang pada perusahaan tersubut yaitu: jangka panjang
1-5 harus mencapai target yang diingikan untuk perusahaan tersebut,
4. 3
D. RENCANA ANGGARAN AWAL
a. Rencana modal awal:
Perencana modal awal untuk mendirikan sebuah perusahaan khusunya pada
perusahaan Mira Mar Block sebesar rp :10.000.000.00,juta sebagai modal awla
untuk menlakukan kegiata tersebut yaitu kegiatan memproduksi ‘BATAKO’
b. Rencana modal pinjaman
Perusahaan tersebut tidak meminjam modal dari pihak manapun karena pemiliki
perusahaan sudah mempunyai modal tesendiri, dengan modal yang di miliki
sebagai modal dasar untuk perusahaan dengan alasan bahwa dengan adanya modal
tersebut perusahaan bisa melakukan kegiatan yang bisa memenuhi keinginan atau
kebutuhan perusahaan tersebut dengan tujuan mendapatkan profit / laba.
c. Rencana modal pengembalian
Karena tidak ada modal pinjaman maka, rencana pengembalian pinjamanpun tidak
ada dalam rencana anggaran awal.