SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
(Penyakit Jantung Koroner)
P J K
1
2
Kelompok
Anggota:
Anita Ruliantini (10121001059)
Fitria HM (10121001009)
Pirma Simamora (101210010 45)
Rafika Jayanti (10121001060)
Yuli Panca Sari (10121001026)
Widya Arsita (10121001042)
DISUSUNOLEH::
KATAPENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat ALLAH SWT, yang telah senantiasa
melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penyusun dapat
menyelesaikan booklet tentang Penyakit jantung Koroner (PJK) ini dapat
terselesaikan.
Penyusun menyadari betul sepenuhnya bahwa tanpa bantuan dari berbagai
pihak, booklet ini tidak akan terwujud dan masih jauh dari sempurna.
Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati penyusun berharap saran
dan kritik demi perbaikan-perbaikan lebih lanjut dan semoga booklet ini
dapat memberikan manfaat bagi pengguna.
Penyusun
April 2014
3
DAFTAR ISI
A. DEFINISI & PENYEBAB . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 6
B. FAKTOR RESIKO . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 7
C. GEJALA PJK . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 9
D. CARA PENCEGAHAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 10
E. CARA PENGOBATAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .12
REFRENSI . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .15
F. KESIMPULAN & SARAN. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 13
4
5
FAKTA PJK
o Penyebab kematian nomor SATU di dunia
o Tidak menular, tapi dapat “ditularkan” (“penularan sosial
melalui Gaya Hidup”)
o WHO: Jumlah kematian di dunia akibat penyakit jantung
dan pembuluh darah sekitar 12 juta orang per tahun ,
o Sekarang: penyebab kematian tertinggi di Indonesia
o Terjadinya lama
o Serangannya mendadak
o Penyebab: berkaitan dgn keadaan dan perilaku masyarakat
seperti: tingginya stress, pola makan, gaya hidup modern
(rokok, alkohol, dll).
o Bukan hanya mengenai orang kaya, tapi juga bisa terjadi
pada orang miskin
APA ITU PJK?
Penyakit Jantung Koroner (PJK) adalah penyempitan pembuluh darah kecil yang
memasok darah dan oksigen ke jantung. Ini disebabkan oleh pembentukan plak di
dinding arteri atau pengerasan arteri. Pembentukan plak ini dapat menyertai
perpaduan pradisposisi genetik dan pilihan gaya hidup.
PENYEBAB PJK:
Penyakit Jantung Koroner pada mulanya disebabkan oleh penumpukan lemak pada dinding
dalam pembuluh darah jantung (pembuluh koroner), hal ini lama kelamaan diikuti oleh
berbagai proses seperti penimbunan jaringan ikat, perkapuran, pembekuan darah, dll. Itu
semuanya akan mempersempit atau menyumbat pembuluh darah. Hal ini akan
mengakibatkan otot jantung di daerah tersebut mengalami kekurangan aliran darah dan
dapat menimbulkan berbagai akibat yang cukup serius dari Angina Pectoris(nyeri dada)
sampai Infark Jantungyang dapat menyebabkan kematian mendadak.
A. DEFINISI & PENYEBAB
6
Bentuk yang paling umum dikenal
• Angina Pectoris
• Infark miokardium
• Ischemic heart disease
• Sudden death
Faktor yang tidak dapat dimodifikasi :
1. Usia : laki-laki >40 thn, perempuan >50thn
Pada laki-laki kolesterol meningkat sampai umur 50 tahun. Pada
perempuan sebelum menopause lebih rendah dari pada laki-laki dengan
umur yang sama. Setelah menopause kadar kolesterol perempuan
meningkat menjadi lebih tinggi dari pada laki-laki.
2. Jenis kelamin/ Gender : Laki-laki lebih beresiko tinggi
Di Amerika Serikat gejala PJK sebelum umur 60 tahun didapatkan
pada 1 dari 5 laki-laki dan 1 dari 17 perempuan . Ini berarti bahwa laki-
laki mempunyai resiko PJK 2-3 X lebih besar dari perempuan.
3. Ras : Orang berkulit putih
Perbedaan resiko PJK antara ras didapatkan sangat menyolok,
walaupun bercampur baur dengan faktor geografis, sosial dan ekonomi .
Di Amerika serikat perbedaan ras perbedaan antara ras caucasia
dengan non caucasia ( tidak termasuk Negro) didapatkan resiko PJK
pada non caucasia kira-kira separuhnya.
4. Geografis
Resiko PJK pada orang Jepang masih tetap merupakan salah satu
yang paling rendah di dunia. Akan tetapi ternyata resiko PJK yang
meningkat pada orang jepang yang melakukan imigrasi ke Hawai dan
Califfornia . Hal ini menunjukkan faktor lingkungan lebih besar
pengaruhnya dari pada genetik.
5. Riwayat genetik : Riwayat orang tua/ keluarga
B. FAKTOR RESIKO
7
8
Faktor yang dapat dimodifikasi :
1. Kadar Kolesterol Total dan LDL tinggi
2. Kadar Kolesterol HDL rendah
3. Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi)
4. Merokok
5. Diabetes Mellitus, penelitian menunjukkan laki-laki yang menderita DM
resiko PJK 50 % lebih tinggi daripada orang normal, sedangkan pada
perempuaan resikonya menjadi 2x lipat
6. Obesitas, resiko PJK akan jelas meningkat bila BB mulai melebihi 20 %
dari BB ideal. penderita yang gemuk dengan kadar kolesterol yang tinggi
dapat menurunkan kolesterolnya dengan mengurangi berat badan melalui
diet ataupun menambah exercise.
7. Kurang olah raga
8. Stress, perubahan angka kematian yang menyolok terjadi di Inggris dan
Wallas . Korban serangan jantung terutama terjadi pada pusat kesibukan
yang banyak mendapat stress. Penelitian Supargo dkk ( 1981-1985 ) di
FKUI menunjukkan orang yang stress 1 1/2 X lebih besar mendapatkan
resiko PJK stress disamping dapat menaikkan tekanan darah juga dapat
meningkatkan kadar kolesterol darah.
LANJUTAN . . .
•
•Nyeri dada (angina)
•Napas terengah-engah
•Keletihan setelah kegiatan fisik
•Merasa berat
•Jantung terasa seperti diremas
•Myokard infark yakni kematian otot
jantung. Jika myokard infark terjadi,
gejalanya adalah nyeri dada yang hebat,
mudah berkeringat, mual, muntah,
hingga hilangnya kesadaran.
C. GEJALA PJK
9
1. Melakukan deteksi penyakit jantung koroner. Deteksi ini
berupa :
 ECG : Dengan pemeriksaan ECG dapat diketahui kemungkinan
adanya kelainan pada jantung Anda dengan tingkat ketepatan
40%. Kemudian bila dianggap perlu Anda akan dianjurkan untuk
melakukan pemeriksaanTreadmillEchokardiografi.
 Treadmill Echokardiografi : Berdasarkan hasil pemeriksaan
Treadmill Echokardiografi dianjurkan untuk melakukan
pemeriksaan Arteriografi Koroner (Kateterisasi) yang
mempunyai tingkat ketepatan paling tinggi (99 - 100%) untuk
memastikan apakah Anda mempunyai Penyakit Jantung
koroner.
 Arteriorgrafi Koroner (Kateterisasi) : Kateterisasi Jantung
merupakan pemeriksaan yang bertujuan untuk memeriksa
struktur serta fungsi jantung, termasuk ruang jantung, katup
jantung, otot jantung, sserta pembuluh darah jantung
termasuk pembuluh darah koroner, terutama untuk
mendeteksi adanya pembuluh darah jantung yang
tersumbat.Prosedur tersebut dilakukan oleh Dokter Spesialis
dengan menggunakan alat Angiografi. Dengan pemberian zat
kontras melalui kateter, dokter dapat mengetahui secara
tepat letak, luas, serta berat atau derajat penyempitan
pembuluh darah koroner. Hasil akan di rekam secara jelas di
dalam film atau CD (Compact Disc)
D. CARA PENCEGAHAN:
10
2. Kenali dulu faktor penyebabnya, sehingga pemantauan
dapat dilakukan : rutin mengecek gula darah,
kolesterol, tidak merokok, dll.
3. Budayakan semboyan PJK yaitu SEHAT :
S: Seimbang Gizi
E: Enyahkan rokok
H: Hindari stres
A: Awali tekanan darah yang teratur
T: Teratur berolahraga
4. Seimbang gizi : cukup gula, protein dan kurangi
konsumsi lemak
5. Jika kolesterol tinggi maka dianjurkan terlebih dahulu
sebelum mengkonsumsi nasi dan lauk, dahulukanlah
dengan mengkonsums buah dan sayuran .
6. Kurangi dan hindari paparan dengan radikal bebas.
7. Olahraga dengan teratur.
8. Melakukan sosialisasi hidup sehat dan kampanye anti
rokok.
9. Membuat komunitas-komunitas yang dapat membantu
pencegahan terhadap PJK misalnya Komunitas Senam
Jantung Sehat.
LANJUTAN . . .
11
1. Obat-obatan
Pasien bisa diminta untuk mengonsumsi obat-obatan melawan
kolesterol, tekanan darah tinggi dan diabetes. Penyebab utama
Penyakit Jantung Koroner ini dapat disembuhkan dengan obat-obatan.
Bergantung pada keparahan CHD, dokter dapat merekomendasikan
pejamu obat obatan termasuk penghambat beta, penghambat ACE,
diuretika, penghambat saluran kalsium, aspirin, nitrat dan statin. Ini
akan membantu penurunan tekanan darah dan meningkatkan aliran
darah ke jantung.
2. Bedah Arteri Koroner
Pencangkokan Pintasan Arteri Koroner (CABG) adalah
prosedur yang digunakan untuk memintas arteri koroner yang
terhalang. Untuk meningkatkan aliran darah ke otot jantung dan
menghilangkan nyeri dada (angina), pembedahan ini merupakan
prosedur "pembukaan jantung" serius bagi pasien dengan kegagalan
jantung. Dalam kebanyakan kasus, pencangkokan pintasan
menggunakan perpaduan arteri toraks internal dan vena safena dari
kaki. Saat prosedur ini dilakukan, pasien tersambung dengan mesin
jantung-paru-paru dan jantung dihentikan.
E. CARA PENGOBATAN
3. Prosedur Kateter
Ini bergantung pada keparahan kondisi. Prosedur ini
mencakup angioplasti atau pembidaian intrakoroner.
Angioplasti Balon adalah proses di mana sebuah balon dikembangkan di
dalam arteri yang terhalang, sering kali menghasilkan pembentukan
kalsium dan lemak di dalam dinding arteri. Balon dikempiskan dalam waktu
singkat, sehingga memberikan ruang yang lebih luas bagi darah untuk
mengalir. Dokter juga dapat meletakkan sebuah bidai, mata jaring kawat
lunak di dalam arteri untuk memastikan bahwa arteri tetap terbuka. Ini
biasanya merupakan pilihan pertama bagi para pasien yang menderita
serangan jantung.
12
F. KESIMPULAN & SARAN
13
 Kesimpulan
Penyakit Jantung Koroner (PJK) atau disebut juga Ischemic Heart
Disease (IHD) adalah penyakit jantung yang disebabkan karena kelainan
pembuluh darah koroner.
Salah satu penyebab utamanya adalah aterosklerosis koroner.
Aterosklerosis adalah penyakit arteri yang berkembang secara perlahan,
dengan penebalan tunika intima yang terjadi akibat disfungsi endotel,
inflamasi vaskular, terbentuknya lipid kolesterol, kalsium, dan debris seluler
pada dinding pembuluh darah. Pembentukan ini akan menghasilkan plak,
remodelling pembuluh darah, obstruksi lumen pembuluh darah akut dan
kronik, abnormalitas aliran darah dan menurunnya suplai oksigen ke organ
target. Mengenal Faktor resiko PJK sangat penting dalam usaha pencegahan
PJK merupakan salah satu usaha yang cukup besar peranannya dalam
penanganan PJK untuk menurunkan resiko dan kematian akibat PJK yaitu
dengan cara mengendalikan faktor resiko PJK.
Faktor resiko Utama PJK adalah : Hipertensi, hiperkolesterolemi, dan
merokok dimana merupakan faktor yang dapat dikontrol dan bersifat
reversibel. Faktor resiko lainnya adalah : umur, ras, jenis kelamin, keturunan
(bersifat Irreversibel), geografis, diet, obesitag, diabetes, exercise,
perilaku dan kebiasaan hidup lainnya, stress, perubahan sosial dan perubahan
masa (bersifat Reversibel) Dengan mengatur, berhenti merokok dan
perubahan hipertensi yang efektif, dapat menurunkan resiko dan kematian
akibat PJK.
14
 Saran
Penyakit Jantung Koroner dapat
menyerang kepada siapa saja, bukan hanya
kepada usia lanjut saja, namun pada usia yang
masih sangat muda sekalipun penyakit jantung
dapat menyerang. Jadi, apabila kita tidak
ingin terkena penyakit berbahaya ini maka
kita dapat mengatasinya dengan cara yaitu:
1. Gaya hidup seimbang dan menghindari
risiko stres.
2. Mengonsumsi makanan berserat, jangan
makan berlebihan serta kontrol kolesterol,
kontrol tekanan darah dan gula darah,
serta kontrollah kesehatan secara rutin.
3. Hentikan kebiasaan merokok, karena
merokok menyebabkan elastisitas
pembuluh darah berkurang sehingga
meningkatkan pengerasan pembuluh darah
arteri yang memicu stroke.
4. Berolahraga yang teratur, istirahat cukup.
5. Perlunya sosialisasi kepada seluruh
kelompok umur masyarakat agar lebih
memahami karakteristik penderita
penyakit jantung koroner serta faktor
resiko dan juga karakteristik penyakit
pada penderita
http://www.medistra.com/index.php?option
=com_content&view=article&id=76 (diakses
Selasa, 08 April 2014)
http://gleneagles.com.sg/id/Useful-
Information/Diseases-
Conditions/Heart/What-is-Coronary-
Heart-Disease-CHD- ((diakses Selasa, 08
April 2014)
http://www.deherba.com/ciri-penyakit-
jantung-koroner.html ((diakses Selasa, 08
April 2014)
http://penyakitjantungkoroner.org/((diakse
s Selasa, 08 April 2014)
REFRENSI
15
16

More Related Content

What's hot (16)

Penyakit jantung koroner
Penyakit jantung koronerPenyakit jantung koroner
Penyakit jantung koroner
 
Sakit dada industri
Sakit dada industriSakit dada industri
Sakit dada industri
 
Pjk awam
Pjk awamPjk awam
Pjk awam
 
PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)
PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)
PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)
 
Angina pektoris
Angina pektoris Angina pektoris
Angina pektoris
 
Sap penyakit jantung koroner
Sap penyakit jantung koronerSap penyakit jantung koroner
Sap penyakit jantung koroner
 
Penyakit jantung koroner
Penyakit jantung koronerPenyakit jantung koroner
Penyakit jantung koroner
 
gagal jantung (Heart Failure)
gagal jantung (Heart Failure)gagal jantung (Heart Failure)
gagal jantung (Heart Failure)
 
99905517 hipertensi-urgensi
99905517 hipertensi-urgensi99905517 hipertensi-urgensi
99905517 hipertensi-urgensi
 
Askep penyakit jantung koroner AKPER PEMKAB MUNA
Askep penyakit jantung koroner  AKPER PEMKAB MUNA Askep penyakit jantung koroner  AKPER PEMKAB MUNA
Askep penyakit jantung koroner AKPER PEMKAB MUNA
 
Makalah penyakit jantung
Makalah penyakit jantungMakalah penyakit jantung
Makalah penyakit jantung
 
Askep penyakit jantung koroner
Askep penyakit jantung koronerAskep penyakit jantung koroner
Askep penyakit jantung koroner
 
Gagal jantung
Gagal jantungGagal jantung
Gagal jantung
 
Makalah penyakit jantung koroner
Makalah penyakit jantung koronerMakalah penyakit jantung koroner
Makalah penyakit jantung koroner
 
Kolesterol
KolesterolKolesterol
Kolesterol
 
Askep stroke
Askep strokeAskep stroke
Askep stroke
 

Viewers also liked

Jantung+koroner
Jantung+koronerJantung+koroner
Jantung+koronersiberokkk
 
Penyuluhan prolanis revisi
Penyuluhan prolanis revisiPenyuluhan prolanis revisi
Penyuluhan prolanis revisiElia Noviyanti
 
Penyuluhan hipertensi dr.endang
Penyuluhan hipertensi dr.endangPenyuluhan hipertensi dr.endang
Penyuluhan hipertensi dr.endangMuamar Ys
 
Ppt pengmas 2015
Ppt pengmas 2015Ppt pengmas 2015
Ppt pengmas 2015bsasyhari
 
Penyuluhan diabetes mellitus
Penyuluhan diabetes mellitusPenyuluhan diabetes mellitus
Penyuluhan diabetes mellitusYunita Manurung
 
Presentasi ekg rs agung
Presentasi ekg rs agungPresentasi ekg rs agung
Presentasi ekg rs agungfonda_foo
 
FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)
FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)
FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)Sulistia Rini
 
FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)
FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)
FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)Sulistia Rini
 
Penyakit Jantung Bawaan (PJB )
Penyakit Jantung Bawaan (PJB )Penyakit Jantung Bawaan (PJB )
Penyakit Jantung Bawaan (PJB )Ferdiansah Umar
 
Membaca Elektrokardiografi dengan Mudah dan Sistematis
Membaca Elektrokardiografi dengan Mudah dan SistematisMembaca Elektrokardiografi dengan Mudah dan Sistematis
Membaca Elektrokardiografi dengan Mudah dan SistematisRobertus Arian Datusanantyo
 

Viewers also liked (20)

Jantung+koroner
Jantung+koronerJantung+koroner
Jantung+koroner
 
Sindroma koroner akut
Sindroma koroner akutSindroma koroner akut
Sindroma koroner akut
 
Penyuluhan prolanis revisi
Penyuluhan prolanis revisiPenyuluhan prolanis revisi
Penyuluhan prolanis revisi
 
Penyuluhan hipertensi dr.endang
Penyuluhan hipertensi dr.endangPenyuluhan hipertensi dr.endang
Penyuluhan hipertensi dr.endang
 
Ppt pengmas 2015
Ppt pengmas 2015Ppt pengmas 2015
Ppt pengmas 2015
 
06 prolanis
06 prolanis06 prolanis
06 prolanis
 
Penyuluhan diabetes mellitus
Penyuluhan diabetes mellitusPenyuluhan diabetes mellitus
Penyuluhan diabetes mellitus
 
Presentasi ekg rs agung
Presentasi ekg rs agungPresentasi ekg rs agung
Presentasi ekg rs agung
 
Diabetes Mellitus
Diabetes MellitusDiabetes Mellitus
Diabetes Mellitus
 
Olah raga
Olah ragaOlah raga
Olah raga
 
EPIDIDIMITIS DAN ORKITIS
EPIDIDIMITIS DAN ORKITISEPIDIDIMITIS DAN ORKITIS
EPIDIDIMITIS DAN ORKITIS
 
FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)
FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)
FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)
 
Laporan pendahuluan akut miokard infark
Laporan pendahuluan akut miokard infarkLaporan pendahuluan akut miokard infark
Laporan pendahuluan akut miokard infark
 
Tehnik pemeriksaan ekg
Tehnik pemeriksaan ekgTehnik pemeriksaan ekg
Tehnik pemeriksaan ekg
 
FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)
FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)
FARMAKOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)
 
Penyakit Jantung Bawaan (PJB )
Penyakit Jantung Bawaan (PJB )Penyakit Jantung Bawaan (PJB )
Penyakit Jantung Bawaan (PJB )
 
Membaca Elektrokardiografi dengan Mudah dan Sistematis
Membaca Elektrokardiografi dengan Mudah dan SistematisMembaca Elektrokardiografi dengan Mudah dan Sistematis
Membaca Elektrokardiografi dengan Mudah dan Sistematis
 
Dasar interprestasi ekg
Dasar interprestasi ekgDasar interprestasi ekg
Dasar interprestasi ekg
 
Kolesterol
KolesterolKolesterol
Kolesterol
 
INFARK MIOKARD AKUT
INFARK MIOKARD AKUTINFARK MIOKARD AKUT
INFARK MIOKARD AKUT
 

Similar to PJK-40

PPT Kelompok 5bbjkbnjkhjkgjgkjbnvbcczdfafrsryd
PPT Kelompok 5bbjkbnjkhjkgjgkjbnvbcczdfafrsrydPPT Kelompok 5bbjkbnjkhjkgjgkjbnvbcczdfafrsryd
PPT Kelompok 5bbjkbnjkhjkgjgkjbnvbcczdfafrsrydrafikaagustin1
 
Makalah penyakit strok
Makalah penyakit strokMakalah penyakit strok
Makalah penyakit strokWarnet Raha
 
scribd.vdownloaders.com_penyakit-jantung-koroner.pptx
scribd.vdownloaders.com_penyakit-jantung-koroner.pptxscribd.vdownloaders.com_penyakit-jantung-koroner.pptx
scribd.vdownloaders.com_penyakit-jantung-koroner.pptxandisetyapermana1
 
Modul 2 kardiovaskuler.ppt
Modul 2 kardiovaskuler.pptModul 2 kardiovaskuler.ppt
Modul 2 kardiovaskuler.pptAnton Saja
 
Makalah penyakit jantung
Makalah penyakit jantungMakalah penyakit jantung
Makalah penyakit jantungWarnet Raha
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...pjj_kemenkes
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...pjj_kemenkes
 
mengenal aktor resiko penyakit kardiovaskuler
mengenal aktor resiko penyakit kardiovaskulermengenal aktor resiko penyakit kardiovaskuler
mengenal aktor resiko penyakit kardiovaskulerArif WR
 

Similar to PJK-40 (20)

PPT Kelompok 5bbjkbnjkhjkgjgkjbnvbcczdfafrsryd
PPT Kelompok 5bbjkbnjkhjkgjgkjbnvbcczdfafrsrydPPT Kelompok 5bbjkbnjkhjkgjgkjbnvbcczdfafrsryd
PPT Kelompok 5bbjkbnjkhjkgjgkjbnvbcczdfafrsryd
 
Makalah penyakit strok
Makalah penyakit strokMakalah penyakit strok
Makalah penyakit strok
 
Makalah penyakit strok
Makalah penyakit strokMakalah penyakit strok
Makalah penyakit strok
 
Makalah penyakit strok
Makalah penyakit strokMakalah penyakit strok
Makalah penyakit strok
 
Indyyyyyyyyyyyyyyy
IndyyyyyyyyyyyyyyyIndyyyyyyyyyyyyyyy
Indyyyyyyyyyyyyyyy
 
Indyyyyyyyyyyyyyyy
IndyyyyyyyyyyyyyyyIndyyyyyyyyyyyyyyy
Indyyyyyyyyyyyyyyy
 
scribd.vdownloaders.com_penyakit-jantung-koroner.pptx
scribd.vdownloaders.com_penyakit-jantung-koroner.pptxscribd.vdownloaders.com_penyakit-jantung-koroner.pptx
scribd.vdownloaders.com_penyakit-jantung-koroner.pptx
 
Askep penyakit jantung koroner
Askep penyakit jantung koronerAskep penyakit jantung koroner
Askep penyakit jantung koroner
 
Modul 2 kardiovaskuler.ppt
Modul 2 kardiovaskuler.pptModul 2 kardiovaskuler.ppt
Modul 2 kardiovaskuler.ppt
 
Makalah penyakit jantung
Makalah penyakit jantungMakalah penyakit jantung
Makalah penyakit jantung
 
Makalah penyakit jantung
Makalah penyakit jantungMakalah penyakit jantung
Makalah penyakit jantung
 
Makalah penyakit jantung
Makalah penyakit jantungMakalah penyakit jantung
Makalah penyakit jantung
 
Makalah penyakit jantung
Makalah penyakit jantungMakalah penyakit jantung
Makalah penyakit jantung
 
Na n0
Na n0Na n0
Na n0
 
Na n0
Na n0Na n0
Na n0
 
Makalah penyakit jantung
Makalah penyakit jantungMakalah penyakit jantung
Makalah penyakit jantung
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM SIRKULASI KORONER (INFA...
 
Satpel pjk
Satpel pjkSatpel pjk
Satpel pjk
 
mengenal aktor resiko penyakit kardiovaskuler
mengenal aktor resiko penyakit kardiovaskulermengenal aktor resiko penyakit kardiovaskuler
mengenal aktor resiko penyakit kardiovaskuler
 

Recently uploaded

PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptPPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptTriUmiana1
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikSyarifahNurulMaulida1
 
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxghinaalmiranurdiani
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxnadiasariamd
 
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...WulanNovianti7
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiAviyudaPrabowo1
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppticha582186
 
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptRaniNarti
 
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdfdr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdfMeboix
 
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFPENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFRisaFatmasari
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilancahyadewi17
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxLinaWinarti1
 
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxB-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxUswaTulFajri
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxawaldarmawan3
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptAyuMustika17
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxrobert531746
 

Recently uploaded (16)

PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptPPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
 
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
 
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
 
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
 
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdfdr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
 
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFPENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
 
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxB-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
 

PJK-40

  • 2. 2 Kelompok Anggota: Anita Ruliantini (10121001059) Fitria HM (10121001009) Pirma Simamora (101210010 45) Rafika Jayanti (10121001060) Yuli Panca Sari (10121001026) Widya Arsita (10121001042) DISUSUNOLEH::
  • 3. KATAPENGANTAR Puji syukur atas kehadirat ALLAH SWT, yang telah senantiasa melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan booklet tentang Penyakit jantung Koroner (PJK) ini dapat terselesaikan. Penyusun menyadari betul sepenuhnya bahwa tanpa bantuan dari berbagai pihak, booklet ini tidak akan terwujud dan masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati penyusun berharap saran dan kritik demi perbaikan-perbaikan lebih lanjut dan semoga booklet ini dapat memberikan manfaat bagi pengguna. Penyusun April 2014 3
  • 4. DAFTAR ISI A. DEFINISI & PENYEBAB . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 6 B. FAKTOR RESIKO . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 7 C. GEJALA PJK . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 9 D. CARA PENCEGAHAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 10 E. CARA PENGOBATAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .12 REFRENSI . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .15 F. KESIMPULAN & SARAN. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 13 4
  • 5. 5 FAKTA PJK o Penyebab kematian nomor SATU di dunia o Tidak menular, tapi dapat “ditularkan” (“penularan sosial melalui Gaya Hidup”) o WHO: Jumlah kematian di dunia akibat penyakit jantung dan pembuluh darah sekitar 12 juta orang per tahun , o Sekarang: penyebab kematian tertinggi di Indonesia o Terjadinya lama o Serangannya mendadak o Penyebab: berkaitan dgn keadaan dan perilaku masyarakat seperti: tingginya stress, pola makan, gaya hidup modern (rokok, alkohol, dll). o Bukan hanya mengenai orang kaya, tapi juga bisa terjadi pada orang miskin
  • 6. APA ITU PJK? Penyakit Jantung Koroner (PJK) adalah penyempitan pembuluh darah kecil yang memasok darah dan oksigen ke jantung. Ini disebabkan oleh pembentukan plak di dinding arteri atau pengerasan arteri. Pembentukan plak ini dapat menyertai perpaduan pradisposisi genetik dan pilihan gaya hidup. PENYEBAB PJK: Penyakit Jantung Koroner pada mulanya disebabkan oleh penumpukan lemak pada dinding dalam pembuluh darah jantung (pembuluh koroner), hal ini lama kelamaan diikuti oleh berbagai proses seperti penimbunan jaringan ikat, perkapuran, pembekuan darah, dll. Itu semuanya akan mempersempit atau menyumbat pembuluh darah. Hal ini akan mengakibatkan otot jantung di daerah tersebut mengalami kekurangan aliran darah dan dapat menimbulkan berbagai akibat yang cukup serius dari Angina Pectoris(nyeri dada) sampai Infark Jantungyang dapat menyebabkan kematian mendadak. A. DEFINISI & PENYEBAB 6 Bentuk yang paling umum dikenal • Angina Pectoris • Infark miokardium • Ischemic heart disease • Sudden death
  • 7. Faktor yang tidak dapat dimodifikasi : 1. Usia : laki-laki >40 thn, perempuan >50thn Pada laki-laki kolesterol meningkat sampai umur 50 tahun. Pada perempuan sebelum menopause lebih rendah dari pada laki-laki dengan umur yang sama. Setelah menopause kadar kolesterol perempuan meningkat menjadi lebih tinggi dari pada laki-laki. 2. Jenis kelamin/ Gender : Laki-laki lebih beresiko tinggi Di Amerika Serikat gejala PJK sebelum umur 60 tahun didapatkan pada 1 dari 5 laki-laki dan 1 dari 17 perempuan . Ini berarti bahwa laki- laki mempunyai resiko PJK 2-3 X lebih besar dari perempuan. 3. Ras : Orang berkulit putih Perbedaan resiko PJK antara ras didapatkan sangat menyolok, walaupun bercampur baur dengan faktor geografis, sosial dan ekonomi . Di Amerika serikat perbedaan ras perbedaan antara ras caucasia dengan non caucasia ( tidak termasuk Negro) didapatkan resiko PJK pada non caucasia kira-kira separuhnya. 4. Geografis Resiko PJK pada orang Jepang masih tetap merupakan salah satu yang paling rendah di dunia. Akan tetapi ternyata resiko PJK yang meningkat pada orang jepang yang melakukan imigrasi ke Hawai dan Califfornia . Hal ini menunjukkan faktor lingkungan lebih besar pengaruhnya dari pada genetik. 5. Riwayat genetik : Riwayat orang tua/ keluarga B. FAKTOR RESIKO 7
  • 8. 8 Faktor yang dapat dimodifikasi : 1. Kadar Kolesterol Total dan LDL tinggi 2. Kadar Kolesterol HDL rendah 3. Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi) 4. Merokok 5. Diabetes Mellitus, penelitian menunjukkan laki-laki yang menderita DM resiko PJK 50 % lebih tinggi daripada orang normal, sedangkan pada perempuaan resikonya menjadi 2x lipat 6. Obesitas, resiko PJK akan jelas meningkat bila BB mulai melebihi 20 % dari BB ideal. penderita yang gemuk dengan kadar kolesterol yang tinggi dapat menurunkan kolesterolnya dengan mengurangi berat badan melalui diet ataupun menambah exercise. 7. Kurang olah raga 8. Stress, perubahan angka kematian yang menyolok terjadi di Inggris dan Wallas . Korban serangan jantung terutama terjadi pada pusat kesibukan yang banyak mendapat stress. Penelitian Supargo dkk ( 1981-1985 ) di FKUI menunjukkan orang yang stress 1 1/2 X lebih besar mendapatkan resiko PJK stress disamping dapat menaikkan tekanan darah juga dapat meningkatkan kadar kolesterol darah. LANJUTAN . . .
  • 9. • •Nyeri dada (angina) •Napas terengah-engah •Keletihan setelah kegiatan fisik •Merasa berat •Jantung terasa seperti diremas •Myokard infark yakni kematian otot jantung. Jika myokard infark terjadi, gejalanya adalah nyeri dada yang hebat, mudah berkeringat, mual, muntah, hingga hilangnya kesadaran. C. GEJALA PJK 9
  • 10. 1. Melakukan deteksi penyakit jantung koroner. Deteksi ini berupa :  ECG : Dengan pemeriksaan ECG dapat diketahui kemungkinan adanya kelainan pada jantung Anda dengan tingkat ketepatan 40%. Kemudian bila dianggap perlu Anda akan dianjurkan untuk melakukan pemeriksaanTreadmillEchokardiografi.  Treadmill Echokardiografi : Berdasarkan hasil pemeriksaan Treadmill Echokardiografi dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan Arteriografi Koroner (Kateterisasi) yang mempunyai tingkat ketepatan paling tinggi (99 - 100%) untuk memastikan apakah Anda mempunyai Penyakit Jantung koroner.  Arteriorgrafi Koroner (Kateterisasi) : Kateterisasi Jantung merupakan pemeriksaan yang bertujuan untuk memeriksa struktur serta fungsi jantung, termasuk ruang jantung, katup jantung, otot jantung, sserta pembuluh darah jantung termasuk pembuluh darah koroner, terutama untuk mendeteksi adanya pembuluh darah jantung yang tersumbat.Prosedur tersebut dilakukan oleh Dokter Spesialis dengan menggunakan alat Angiografi. Dengan pemberian zat kontras melalui kateter, dokter dapat mengetahui secara tepat letak, luas, serta berat atau derajat penyempitan pembuluh darah koroner. Hasil akan di rekam secara jelas di dalam film atau CD (Compact Disc) D. CARA PENCEGAHAN: 10
  • 11. 2. Kenali dulu faktor penyebabnya, sehingga pemantauan dapat dilakukan : rutin mengecek gula darah, kolesterol, tidak merokok, dll. 3. Budayakan semboyan PJK yaitu SEHAT : S: Seimbang Gizi E: Enyahkan rokok H: Hindari stres A: Awali tekanan darah yang teratur T: Teratur berolahraga 4. Seimbang gizi : cukup gula, protein dan kurangi konsumsi lemak 5. Jika kolesterol tinggi maka dianjurkan terlebih dahulu sebelum mengkonsumsi nasi dan lauk, dahulukanlah dengan mengkonsums buah dan sayuran . 6. Kurangi dan hindari paparan dengan radikal bebas. 7. Olahraga dengan teratur. 8. Melakukan sosialisasi hidup sehat dan kampanye anti rokok. 9. Membuat komunitas-komunitas yang dapat membantu pencegahan terhadap PJK misalnya Komunitas Senam Jantung Sehat. LANJUTAN . . . 11
  • 12. 1. Obat-obatan Pasien bisa diminta untuk mengonsumsi obat-obatan melawan kolesterol, tekanan darah tinggi dan diabetes. Penyebab utama Penyakit Jantung Koroner ini dapat disembuhkan dengan obat-obatan. Bergantung pada keparahan CHD, dokter dapat merekomendasikan pejamu obat obatan termasuk penghambat beta, penghambat ACE, diuretika, penghambat saluran kalsium, aspirin, nitrat dan statin. Ini akan membantu penurunan tekanan darah dan meningkatkan aliran darah ke jantung. 2. Bedah Arteri Koroner Pencangkokan Pintasan Arteri Koroner (CABG) adalah prosedur yang digunakan untuk memintas arteri koroner yang terhalang. Untuk meningkatkan aliran darah ke otot jantung dan menghilangkan nyeri dada (angina), pembedahan ini merupakan prosedur "pembukaan jantung" serius bagi pasien dengan kegagalan jantung. Dalam kebanyakan kasus, pencangkokan pintasan menggunakan perpaduan arteri toraks internal dan vena safena dari kaki. Saat prosedur ini dilakukan, pasien tersambung dengan mesin jantung-paru-paru dan jantung dihentikan. E. CARA PENGOBATAN 3. Prosedur Kateter Ini bergantung pada keparahan kondisi. Prosedur ini mencakup angioplasti atau pembidaian intrakoroner. Angioplasti Balon adalah proses di mana sebuah balon dikembangkan di dalam arteri yang terhalang, sering kali menghasilkan pembentukan kalsium dan lemak di dalam dinding arteri. Balon dikempiskan dalam waktu singkat, sehingga memberikan ruang yang lebih luas bagi darah untuk mengalir. Dokter juga dapat meletakkan sebuah bidai, mata jaring kawat lunak di dalam arteri untuk memastikan bahwa arteri tetap terbuka. Ini biasanya merupakan pilihan pertama bagi para pasien yang menderita serangan jantung. 12
  • 13. F. KESIMPULAN & SARAN 13  Kesimpulan Penyakit Jantung Koroner (PJK) atau disebut juga Ischemic Heart Disease (IHD) adalah penyakit jantung yang disebabkan karena kelainan pembuluh darah koroner. Salah satu penyebab utamanya adalah aterosklerosis koroner. Aterosklerosis adalah penyakit arteri yang berkembang secara perlahan, dengan penebalan tunika intima yang terjadi akibat disfungsi endotel, inflamasi vaskular, terbentuknya lipid kolesterol, kalsium, dan debris seluler pada dinding pembuluh darah. Pembentukan ini akan menghasilkan plak, remodelling pembuluh darah, obstruksi lumen pembuluh darah akut dan kronik, abnormalitas aliran darah dan menurunnya suplai oksigen ke organ target. Mengenal Faktor resiko PJK sangat penting dalam usaha pencegahan PJK merupakan salah satu usaha yang cukup besar peranannya dalam penanganan PJK untuk menurunkan resiko dan kematian akibat PJK yaitu dengan cara mengendalikan faktor resiko PJK. Faktor resiko Utama PJK adalah : Hipertensi, hiperkolesterolemi, dan merokok dimana merupakan faktor yang dapat dikontrol dan bersifat reversibel. Faktor resiko lainnya adalah : umur, ras, jenis kelamin, keturunan (bersifat Irreversibel), geografis, diet, obesitag, diabetes, exercise, perilaku dan kebiasaan hidup lainnya, stress, perubahan sosial dan perubahan masa (bersifat Reversibel) Dengan mengatur, berhenti merokok dan perubahan hipertensi yang efektif, dapat menurunkan resiko dan kematian akibat PJK.
  • 14. 14  Saran Penyakit Jantung Koroner dapat menyerang kepada siapa saja, bukan hanya kepada usia lanjut saja, namun pada usia yang masih sangat muda sekalipun penyakit jantung dapat menyerang. Jadi, apabila kita tidak ingin terkena penyakit berbahaya ini maka kita dapat mengatasinya dengan cara yaitu: 1. Gaya hidup seimbang dan menghindari risiko stres. 2. Mengonsumsi makanan berserat, jangan makan berlebihan serta kontrol kolesterol, kontrol tekanan darah dan gula darah, serta kontrollah kesehatan secara rutin. 3. Hentikan kebiasaan merokok, karena merokok menyebabkan elastisitas pembuluh darah berkurang sehingga meningkatkan pengerasan pembuluh darah arteri yang memicu stroke. 4. Berolahraga yang teratur, istirahat cukup. 5. Perlunya sosialisasi kepada seluruh kelompok umur masyarakat agar lebih memahami karakteristik penderita penyakit jantung koroner serta faktor resiko dan juga karakteristik penyakit pada penderita
  • 15. http://www.medistra.com/index.php?option =com_content&view=article&id=76 (diakses Selasa, 08 April 2014) http://gleneagles.com.sg/id/Useful- Information/Diseases- Conditions/Heart/What-is-Coronary- Heart-Disease-CHD- ((diakses Selasa, 08 April 2014) http://www.deherba.com/ciri-penyakit- jantung-koroner.html ((diakses Selasa, 08 April 2014) http://penyakitjantungkoroner.org/((diakse s Selasa, 08 April 2014) REFRENSI 15
  • 16. 16