SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
PENINGKATAN
PEMAHAMAN GAYA
BAHASA PADA ANAK
MELALUI TAYANGAN
IKLAN TELEVISI

Anggit Lestari 10410294
pendahuluan
Bahasa Indonesia sekarang banyak sekali
penyimpang dari akidah meskipun demikian tetap
saja penerapannya sering tidak sesuai. Terlebih
tayangan iklan yang ada di televisi, sering sekali
memberikan contoh yang kurang sesuai secara
tidak sadar tayangan iklan yang ada di televisi
tersebut ternyata mengandung gaya bahasa
tertentu yang dapat membantu anak-anak untuk
memahami lebih dalam mengenai gaya
bahasa, walaupun tidak semudah contoh yang ada
di buku, tapi tayangan iklan di televisi tersebut
cukup efektif membantu kita untuk mengenalkan
jenis-jenis gaya bahasa pada iklan di televisi. Ini
menunjukkan bahwa televisi tidak hanya berefek
negatif saja tetapi memiliki efek yang positif juga.
Melalui analisis ini diharapkan mampu untuk
melihat lebih dalam gaya bahasa iklan di televisi.
Metode penelitian
Adapun jenis penelitian ini adalah analisis isi
(content analysis), yaitu teknik atau strategi
yang sistematik untuk menganalisis makna
pesan untuk membuat inferensi- inferensi yang
valid dan dapat diteliti ulang dari data
berdasarkan konteksnya dengan
mengidentifikasi secara sistematik dan objektif
karakteristik-karakteristik khusus dalam sebuah
teks.
Gaya bahasa
Gaya bahasa adalah cara mengungkapkan
pikiran melalui bahasa secara khas yang
memperlihatkan jiwa dan kepribadian
penulis atau pemakai bahasa Keraf
(2009:113). Penggunaan gaya bahasa akan
menghindari sifat monoton dalam
berbahasa, begitu pula penggunaan gaya
bahasa dalam iklan. Keraf (2009:115)
menyatakan bahwa sebuah gaya bahasa
yang menarik dapat diukur melalui
beberapa komponen, yaitu variasi, humor
yang sehat, pengertian yang baik dan tenaga
yang hidup (vitalitas), dan daya khayal atau
imajinasi.
Jenis-jenis gaya bahasa
Para ahli bahasa telah menemukan enam
puluh macam gaya bahasa dan
diklasifikasikan ke dalam empat kelompok.
Keempat kelompok gaya bahasa yang
dimaksud adalah: a) gaya bahasa
perbandingan; b) gaya bahasa pertentangan;
c) gaya bahasa pertautan; d) gaya bahasa
perulangan. Adapun gaya bahasa yang akan
dibahasa dalam penelitian ini sebagai berikut.
Macam –macam gaya bahasa
repetisi
adalah
gaya
bahasa
yang
berujud perulangan
bunyi,
suku
kata,
kata,
atau
bagian kalimat yang
dianggap
penting
untuk
memberi
tekanan
dalam
sebuah
konteks
yang sesuai.

Simile : Gaya bahasa
perbandingan yang
bersifat
eksplisit
yang
langsung
menyatakan
sesuatu
sama
dengan hal lain dan
ditandai
dengan
penggunaan
kata
seperti, bak, dan
bagaikan.
Simile
:
Gaya
bahasa
perbandingan yang bersifat
eksplisit yang langsung
menyatakan sesuatu sama
dengan hal lain dan
ditandai
dengan
penggunaan
kata
seperti, bak, dan bagaikan.
Hiperbola : Gaya bahasa yang
memberikan pernyataan
berlebih-lebihan.
Erotesis :Pernyataan yang
dipergunakan dalam pidato atau
tulisan dengan tujuan untuk
mencapai efek yang lebih
mendalam dan penekanan yang
wajar, dan sama sekali tidak
menghendaki adanya suatu
jawaban.
Klimaks :Gaya bahasa
yang menyatakan
beberapa hal yang
dituntut semakin lama
semakin meningkat.

Koreksio :Gaya bahasa
yang mula-mula
menegaskan
sesuatu, tetapi
kemudian
memeperebaikinya.

Pararelisme :Gaya bahasa
penegasan yang berupa
pengulangan kata pada baris
atau kalimat.
Makna gaya bahasa iklan di televisi
Gaya bahasa yang terkandung dalm iklan yaitu gaya bahasa
positif dan gaya bahasa negatif. Dalam iklan akan timbul gaya
bahasa positif apabila iklan tersebut berhasil meraih tempat
tersendiri dalam diri pemirsa sehingga ada keinginan dari
pemirsa untuk membeli atau sekadar mencoba produk yang
ditawarkan. Kalimat atau kata yang menantang calon pembeli
untuk sesegera mungkin melaksanakan suatu tindakan
pembelian juga sering digunakan dalam iklan, misalnya
“Buktikan, ya!”. Dengan pemakaian kata-kata seperti itu pemirsa
justru mempunyai keinginan yang kuat untuk membuktikan
produk yang ditawarkan. Iklan mengandung gaya bahasa negatif
apabila iklan tersebut menampilkan kata-kata dan pesan yang
tidak segera disampaikan.
Selain itu penggunaan kata atau penayangan iklan yang terkesan
dibuat-buat atau berlebihan juga membuat jenuh pemirsa untuk
menikmatinya. Penayangan iklan yang berupa adegan maupun
menampilkan binatang (model) iklan turut mempengaruhi gaya
bahasa pemirsa terhadap produk yang ditawarkan.
implikasi




Implikasi penelitian tersebut dalam dunia periklanan yaitu
memberikan gambaran bahwa bahasa itu tumbuh dan
berkembang sejalan dengan kemajuan jaman, khususnya
teknologi komunikasi. Oleh karena itu, pemakaian bahasa
dalm dunia periklanan, terutama pemakaian kata-kata yang
mengandung gaya bahasa dan makna gaya bahasa dapat
dioptimalkan dengan baik dan benar sehingga dapat
menghasilkan iklan yang jujur dan bermanfaat bagi
masyarakat.
Penelitian ini juga berimplikasi pada pengajaran bahasa
indonesia. Dengan adanya pemahaman yang baik mengenai
jenis-jenis gaya bahasa dapat membantu siswa memahami
pesan-pesan yang disampaikan dan jenis-jenis gaya bahasa
yang digunakan dalam penayangan iklan komersial di
televisi. Selain pemahaman dalam penggunaan gaya bahasa,
penting juga untuk memahami penggunaan kata-kata yang
mengandung gaya bahasa pada iklan sehingga dapat
dijadikan sebagai referensi cara membuat iklan menarik.
Tujaun
Pemasaran

Tujuan
komunikasi
Tujuan gaya
bahasa iklan di
televisi

Tujuan
pendidikan

Tujuan
ekonomi

Tujuan
sosial
Ada 5 tujuan iklan yaitu
pemasaran, komunikasi, pendidikan, ekonomi, dan
sosial.
Iklan bertujuan uuntuk memenuhi
permintaan para pemakai/pembeli terhadap
barang/jasa serta gagasan yang diperlukan.
Iklan berisi cerita atau berita mengenai suatu
produk sehingga harus memenuhi suatu syarat
pemberitaan.
Bovee dan Arens (dalam Kusrianti, 2004:5)
mengatakan bahwa konsumen dapat belajar berbagai
macam iklan yang ada, baik yang mengandung nilainilai positif maupun negatif.
Iklan mengakibatkan orang-orang semakin
tahu tentang produk-produk tertentu, bentuk pelayanan
jasa maupun kebutuhan serta memperluas ide-ide
yang dapat mendatangkan keuntungan finansial.
Iklan berfungsi menggerakkan suatu
perubahan standar hidup yang ditentukan oleh
kebutuhan manusia.
PEMBAHASAN
Repetisi
Iklan Anget Sari
“badan segar ya anget sari”
“anget sareli ya anget sari”.
Simile
Shampo Rejoice
“nggak perlu ke salon, dapatkan kelembutan seperti habis
kerimbat dengan Rejoice Rich yang diperkaya krimbat esense
terbaik”.
Hiperbola
Sunlight pencuci piring
“menghilangkan lemak sekali usap”.
Erotesis
Pons pure white
“selain bersih, wajah langsung cerah”.
“facial foam kamu gimana?”
klimaks
Pons Pure White
“membuat kulit lebih bersih, lebih putih dan
tampak lebih cerah”.
Koreksio
Magnum infinity
“Magnum infinity “dari kelembutan coklat
tanzania, gak abis-abis dalam sekali gigit. Tapi tak
selamanya”.
Pararelisme
Elips
“sebutir elips sehabis kermas, ingat sebutir elips
sehabis kermas, shampo bersihkan elips sehatkan.”
Dari pembahasan di atas dapat
menunjukkan bahwa tayangan iklan tersebut
dapat membantu anak dalam belajar bahasa
khususnya gaya bahasa iklan di televisi.
Melalui televisi anak akan lebih mudah
belajar sedikit demi sedikit tentang gaya
bahasa, walaupun tidak semua gaya bahasa
ada dalam tayangan televisi, tetapi cara ini
dirasa lebih efektif membuat anak lebih
paham dan mengenal gaya bahasa, apalagi
dalam keseharian anak tidak lepas dari
menonton tayangan televisi. Hal ini
menunjukkan bahwa televisi tidak hanya
berdampak negatif bagi anak tetapi memiliki
dampak positif juga untuk perkembangan
anak.
Dengan demikian setelah di praktekkan pada anak SMA
kelas X, pembelajaran dengan gaya ini dirasa cukup efektif
untuk meningkatkan perkembangan gaya bahasanya.
Apalagi dulu waktu di SMP mereka sudah mendapatkan
bekal mengenai jenis-jenis gaya bahasa dan
pengertiannya. Nah, disini mereka tinggal di ingatkan lagi
tentang apa itu gaya bahasa, setelah itu mulai diberikan
penjelasan tentang jenis-jenis gaya bahasa untuk
kemudian barulah diberikan contoh iklan yang sesuai.
Hasil dari cara pembelajaran seperti ini cukup efektif
diterapkan untuk meningkatkan pemahaman gaya bahasa
pada anak SMA kelas X, walaupun hasilnya belum begitu
memuaskan tetapi cara ini akan mempermudah anak
untuk mengingat dan memahami secara perlahan makna
dan jenis gaya bahasa yang ada pada tayangan televisi.
PENUTUP
Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan
pembahasan mengenai pemakaian gaya bahasa
dalam iklan di televisi, maka dapat disampaikan
simpulan bahwa pemakaian bahasa yang
digunakan dalam iklan televisi mengandung makna
nilai rasa positif dan nilai rasa negatif. Selain itu
jenis bahasa yang paling sering digunakan dalam
penayangan iklan adalah gaya bahasa repetisi.
Penggunaan gaya bahasa perulangan ini
bermaksud untuk menekankan bagian penting dari
produk yang ditawarkan, sehingga dapat
memudahkan produksi tersebut diingat oleh
pemirsa.
Ppt gaya bahasa

More Related Content

What's hot

Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)
Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)
Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)Ibnu Saefullah
 
Kuliah Ke PGRI-an Pertemuan 1
Kuliah Ke PGRI-an Pertemuan 1Kuliah Ke PGRI-an Pertemuan 1
Kuliah Ke PGRI-an Pertemuan 1Kafe Buku Pak Aw
 
Notasi Ilmiah
Notasi IlmiahNotasi Ilmiah
Notasi Ilmiahnana
 
Bahasa indonesia - pengucapan dan artikulasi huruf
Bahasa indonesia - pengucapan dan artikulasi hurufBahasa indonesia - pengucapan dan artikulasi huruf
Bahasa indonesia - pengucapan dan artikulasi hurufSMAN 01 GIRI
 
Gaya bahasa dalam lirik lagu
Gaya bahasa dalam lirik laguGaya bahasa dalam lirik lagu
Gaya bahasa dalam lirik laguDeny Pranata
 
PKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan Kepribadian
PKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan KepribadianPKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan Kepribadian
PKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan KepribadianRisdawati Hutabarat
 
4. aspek aspek kritik sastra
4. aspek aspek kritik sastra4. aspek aspek kritik sastra
4. aspek aspek kritik sastraCoral Reef
 
KEDWIBAHASAAN (BILINGUALISME)
KEDWIBAHASAAN (BILINGUALISME)KEDWIBAHASAAN (BILINGUALISME)
KEDWIBAHASAAN (BILINGUALISME)Lita Tania
 
Aspek gramatikal wacana
Aspek gramatikal wacanaAspek gramatikal wacana
Aspek gramatikal wacanamursiaekawati
 
Bilingualism and diglosia
Bilingualism and diglosiaBilingualism and diglosia
Bilingualism and diglosiaYahyaChoy
 
Makalah sociolinguistics politeness
Makalah sociolinguistics politenessMakalah sociolinguistics politeness
Makalah sociolinguistics politenessOktari Aneliya
 
Tes Keterampilan Berbicara (Speaking Skill Test)
Tes Keterampilan Berbicara (Speaking Skill Test)Tes Keterampilan Berbicara (Speaking Skill Test)
Tes Keterampilan Berbicara (Speaking Skill Test)Cns Cfamea
 
Pengertian dan ruang lingkup kajian psikolinguistik
Pengertian dan ruang lingkup kajian psikolinguistikPengertian dan ruang lingkup kajian psikolinguistik
Pengertian dan ruang lingkup kajian psikolinguistikkholid harras
 
Daftar judul-tesis-pb-s2
Daftar judul-tesis-pb-s2Daftar judul-tesis-pb-s2
Daftar judul-tesis-pb-s2Foggy Ganteng
 

What's hot (20)

Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)
Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)
Variasi bahasa -Sosiolinguistik (S1)
 
Kuliah Ke PGRI-an Pertemuan 1
Kuliah Ke PGRI-an Pertemuan 1Kuliah Ke PGRI-an Pertemuan 1
Kuliah Ke PGRI-an Pertemuan 1
 
Makalah Bahasa baku dan bahasa nonbaku
Makalah Bahasa baku dan bahasa nonbakuMakalah Bahasa baku dan bahasa nonbaku
Makalah Bahasa baku dan bahasa nonbaku
 
Jenis – jenis ragam bahasa
Jenis – jenis ragam bahasaJenis – jenis ragam bahasa
Jenis – jenis ragam bahasa
 
Notasi Ilmiah
Notasi IlmiahNotasi Ilmiah
Notasi Ilmiah
 
Bahasa indonesia - pengucapan dan artikulasi huruf
Bahasa indonesia - pengucapan dan artikulasi hurufBahasa indonesia - pengucapan dan artikulasi huruf
Bahasa indonesia - pengucapan dan artikulasi huruf
 
Gaya bahasa dalam lirik lagu
Gaya bahasa dalam lirik laguGaya bahasa dalam lirik lagu
Gaya bahasa dalam lirik lagu
 
PKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan Kepribadian
PKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan KepribadianPKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan Kepribadian
PKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan Kepribadian
 
4. aspek aspek kritik sastra
4. aspek aspek kritik sastra4. aspek aspek kritik sastra
4. aspek aspek kritik sastra
 
KEDWIBAHASAAN (BILINGUALISME)
KEDWIBAHASAAN (BILINGUALISME)KEDWIBAHASAAN (BILINGUALISME)
KEDWIBAHASAAN (BILINGUALISME)
 
Aspek gramatikal wacana
Aspek gramatikal wacanaAspek gramatikal wacana
Aspek gramatikal wacana
 
Bilingualism and diglosia
Bilingualism and diglosiaBilingualism and diglosia
Bilingualism and diglosia
 
Makalah sociolinguistics politeness
Makalah sociolinguistics politenessMakalah sociolinguistics politeness
Makalah sociolinguistics politeness
 
Pengembangan materi ajar bipa
Pengembangan materi ajar bipaPengembangan materi ajar bipa
Pengembangan materi ajar bipa
 
Materi wacana
Materi wacanaMateri wacana
Materi wacana
 
Ragam Lisan Dan Tulisan
Ragam Lisan Dan TulisanRagam Lisan Dan Tulisan
Ragam Lisan Dan Tulisan
 
Tes Keterampilan Berbicara (Speaking Skill Test)
Tes Keterampilan Berbicara (Speaking Skill Test)Tes Keterampilan Berbicara (Speaking Skill Test)
Tes Keterampilan Berbicara (Speaking Skill Test)
 
Morfologi
MorfologiMorfologi
Morfologi
 
Pengertian dan ruang lingkup kajian psikolinguistik
Pengertian dan ruang lingkup kajian psikolinguistikPengertian dan ruang lingkup kajian psikolinguistik
Pengertian dan ruang lingkup kajian psikolinguistik
 
Daftar judul-tesis-pb-s2
Daftar judul-tesis-pb-s2Daftar judul-tesis-pb-s2
Daftar judul-tesis-pb-s2
 

Similar to Ppt gaya bahasa

Prinsip pengajaran kosakata bahasa asing
Prinsip pengajaran kosakata bahasa asingPrinsip pengajaran kosakata bahasa asing
Prinsip pengajaran kosakata bahasa asingWidya Ajeng Pemila
 
BAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi Bisnis
BAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi BisnisBAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi Bisnis
BAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi BisnisMuhammad Haris
 
Jelaskan tentang kesantunan verbal dan non verbal berdasarkan shar
Jelaskan tentang kesantunan verbal dan non verbal berdasarkan sharJelaskan tentang kesantunan verbal dan non verbal berdasarkan shar
Jelaskan tentang kesantunan verbal dan non verbal berdasarkan sharSharmilah Mimi
 
Analisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo Perbaiki
Analisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo PerbaikiAnalisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo Perbaiki
Analisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo PerbaikiOki Feri Juniawan
 
Fungsi Bahasa dan Tata Bahasa
Fungsi Bahasa  dan Tata BahasaFungsi Bahasa  dan Tata Bahasa
Fungsi Bahasa dan Tata Bahasapjj_kemenkes
 
Metodologi pengajaran-bahasa
Metodologi pengajaran-bahasaMetodologi pengajaran-bahasa
Metodologi pengajaran-bahasaAi Rahayu
 
makalah bahasa indonesia.docx
makalah bahasa indonesia.docxmakalah bahasa indonesia.docx
makalah bahasa indonesia.docxDRAGON723401
 
presentasi bahasa arab syalbiah.docx
presentasi bahasa arab syalbiah.docxpresentasi bahasa arab syalbiah.docx
presentasi bahasa arab syalbiah.docxYairusHondro
 
ebook - Komunikasi efektif dalam Public Speaking
ebook - Komunikasi efektif dalam Public Speakingebook - Komunikasi efektif dalam Public Speaking
ebook - Komunikasi efektif dalam Public SpeakingAhmad Madu
 
Menjadi Public Speaker Handal dari Komunikasi Efektif
Menjadi Public Speaker Handal dari Komunikasi EfektifMenjadi Public Speaker Handal dari Komunikasi Efektif
Menjadi Public Speaker Handal dari Komunikasi EfektifAhmad Madu
 
Komunikasi Antar Pribadi Prilaku Pesan nonverbal
Komunikasi Antar Pribadi Prilaku Pesan nonverbalKomunikasi Antar Pribadi Prilaku Pesan nonverbal
Komunikasi Antar Pribadi Prilaku Pesan nonverbalUIN Surabaya
 

Similar to Ppt gaya bahasa (20)

Pertemuan 3.ppt
Pertemuan 3.pptPertemuan 3.ppt
Pertemuan 3.ppt
 
Prinsip pengajaran kosakata bahasa asing
Prinsip pengajaran kosakata bahasa asingPrinsip pengajaran kosakata bahasa asing
Prinsip pengajaran kosakata bahasa asing
 
seminar
seminar seminar
seminar
 
BAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi Bisnis
BAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi BisnisBAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi Bisnis
BAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi Bisnis
 
Jurnal semantik-nan-cantik
Jurnal semantik-nan-cantikJurnal semantik-nan-cantik
Jurnal semantik-nan-cantik
 
Jelaskan tentang kesantunan verbal dan non verbal berdasarkan shar
Jelaskan tentang kesantunan verbal dan non verbal berdasarkan sharJelaskan tentang kesantunan verbal dan non verbal berdasarkan shar
Jelaskan tentang kesantunan verbal dan non verbal berdasarkan shar
 
Refleksi diri
Refleksi diriRefleksi diri
Refleksi diri
 
Bmm sem4 kk
Bmm sem4 kkBmm sem4 kk
Bmm sem4 kk
 
Bagian ii-e-peendekatan-komunikatif
Bagian ii-e-peendekatan-komunikatifBagian ii-e-peendekatan-komunikatif
Bagian ii-e-peendekatan-komunikatif
 
Analisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo Perbaiki
Analisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo PerbaikiAnalisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo Perbaiki
Analisis Wacana Iklan TV Pepsodent Versi Ayo Perbaiki
 
Pengucapan awam
Pengucapan awamPengucapan awam
Pengucapan awam
 
Fungsi Bahasa dan Tata Bahasa
Fungsi Bahasa  dan Tata BahasaFungsi Bahasa  dan Tata Bahasa
Fungsi Bahasa dan Tata Bahasa
 
Metodologi pengajaran-bahasa
Metodologi pengajaran-bahasaMetodologi pengajaran-bahasa
Metodologi pengajaran-bahasa
 
PPT K.3 BIN .pptx
PPT K.3 BIN .pptxPPT K.3 BIN .pptx
PPT K.3 BIN .pptx
 
makalah bahasa indonesia.docx
makalah bahasa indonesia.docxmakalah bahasa indonesia.docx
makalah bahasa indonesia.docx
 
Komefek Lpj
Komefek LpjKomefek Lpj
Komefek Lpj
 
presentasi bahasa arab syalbiah.docx
presentasi bahasa arab syalbiah.docxpresentasi bahasa arab syalbiah.docx
presentasi bahasa arab syalbiah.docx
 
ebook - Komunikasi efektif dalam Public Speaking
ebook - Komunikasi efektif dalam Public Speakingebook - Komunikasi efektif dalam Public Speaking
ebook - Komunikasi efektif dalam Public Speaking
 
Menjadi Public Speaker Handal dari Komunikasi Efektif
Menjadi Public Speaker Handal dari Komunikasi EfektifMenjadi Public Speaker Handal dari Komunikasi Efektif
Menjadi Public Speaker Handal dari Komunikasi Efektif
 
Komunikasi Antar Pribadi Prilaku Pesan nonverbal
Komunikasi Antar Pribadi Prilaku Pesan nonverbalKomunikasi Antar Pribadi Prilaku Pesan nonverbal
Komunikasi Antar Pribadi Prilaku Pesan nonverbal
 

Recently uploaded

Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 

Recently uploaded (20)

Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 

Ppt gaya bahasa

  • 1. PENINGKATAN PEMAHAMAN GAYA BAHASA PADA ANAK MELALUI TAYANGAN IKLAN TELEVISI Anggit Lestari 10410294
  • 2. pendahuluan Bahasa Indonesia sekarang banyak sekali penyimpang dari akidah meskipun demikian tetap saja penerapannya sering tidak sesuai. Terlebih tayangan iklan yang ada di televisi, sering sekali memberikan contoh yang kurang sesuai secara tidak sadar tayangan iklan yang ada di televisi tersebut ternyata mengandung gaya bahasa tertentu yang dapat membantu anak-anak untuk memahami lebih dalam mengenai gaya bahasa, walaupun tidak semudah contoh yang ada di buku, tapi tayangan iklan di televisi tersebut cukup efektif membantu kita untuk mengenalkan jenis-jenis gaya bahasa pada iklan di televisi. Ini menunjukkan bahwa televisi tidak hanya berefek negatif saja tetapi memiliki efek yang positif juga. Melalui analisis ini diharapkan mampu untuk melihat lebih dalam gaya bahasa iklan di televisi.
  • 3. Metode penelitian Adapun jenis penelitian ini adalah analisis isi (content analysis), yaitu teknik atau strategi yang sistematik untuk menganalisis makna pesan untuk membuat inferensi- inferensi yang valid dan dapat diteliti ulang dari data berdasarkan konteksnya dengan mengidentifikasi secara sistematik dan objektif karakteristik-karakteristik khusus dalam sebuah teks.
  • 4. Gaya bahasa Gaya bahasa adalah cara mengungkapkan pikiran melalui bahasa secara khas yang memperlihatkan jiwa dan kepribadian penulis atau pemakai bahasa Keraf (2009:113). Penggunaan gaya bahasa akan menghindari sifat monoton dalam berbahasa, begitu pula penggunaan gaya bahasa dalam iklan. Keraf (2009:115) menyatakan bahwa sebuah gaya bahasa yang menarik dapat diukur melalui beberapa komponen, yaitu variasi, humor yang sehat, pengertian yang baik dan tenaga yang hidup (vitalitas), dan daya khayal atau imajinasi.
  • 5. Jenis-jenis gaya bahasa Para ahli bahasa telah menemukan enam puluh macam gaya bahasa dan diklasifikasikan ke dalam empat kelompok. Keempat kelompok gaya bahasa yang dimaksud adalah: a) gaya bahasa perbandingan; b) gaya bahasa pertentangan; c) gaya bahasa pertautan; d) gaya bahasa perulangan. Adapun gaya bahasa yang akan dibahasa dalam penelitian ini sebagai berikut.
  • 6. Macam –macam gaya bahasa repetisi adalah gaya bahasa yang berujud perulangan bunyi, suku kata, kata, atau bagian kalimat yang dianggap penting untuk memberi tekanan dalam sebuah konteks yang sesuai. Simile : Gaya bahasa perbandingan yang bersifat eksplisit yang langsung menyatakan sesuatu sama dengan hal lain dan ditandai dengan penggunaan kata seperti, bak, dan bagaikan.
  • 7. Simile : Gaya bahasa perbandingan yang bersifat eksplisit yang langsung menyatakan sesuatu sama dengan hal lain dan ditandai dengan penggunaan kata seperti, bak, dan bagaikan. Hiperbola : Gaya bahasa yang memberikan pernyataan berlebih-lebihan. Erotesis :Pernyataan yang dipergunakan dalam pidato atau tulisan dengan tujuan untuk mencapai efek yang lebih mendalam dan penekanan yang wajar, dan sama sekali tidak menghendaki adanya suatu jawaban.
  • 8. Klimaks :Gaya bahasa yang menyatakan beberapa hal yang dituntut semakin lama semakin meningkat. Koreksio :Gaya bahasa yang mula-mula menegaskan sesuatu, tetapi kemudian memeperebaikinya. Pararelisme :Gaya bahasa penegasan yang berupa pengulangan kata pada baris atau kalimat.
  • 9. Makna gaya bahasa iklan di televisi Gaya bahasa yang terkandung dalm iklan yaitu gaya bahasa positif dan gaya bahasa negatif. Dalam iklan akan timbul gaya bahasa positif apabila iklan tersebut berhasil meraih tempat tersendiri dalam diri pemirsa sehingga ada keinginan dari pemirsa untuk membeli atau sekadar mencoba produk yang ditawarkan. Kalimat atau kata yang menantang calon pembeli untuk sesegera mungkin melaksanakan suatu tindakan pembelian juga sering digunakan dalam iklan, misalnya “Buktikan, ya!”. Dengan pemakaian kata-kata seperti itu pemirsa justru mempunyai keinginan yang kuat untuk membuktikan produk yang ditawarkan. Iklan mengandung gaya bahasa negatif apabila iklan tersebut menampilkan kata-kata dan pesan yang tidak segera disampaikan. Selain itu penggunaan kata atau penayangan iklan yang terkesan dibuat-buat atau berlebihan juga membuat jenuh pemirsa untuk menikmatinya. Penayangan iklan yang berupa adegan maupun menampilkan binatang (model) iklan turut mempengaruhi gaya bahasa pemirsa terhadap produk yang ditawarkan.
  • 10. implikasi   Implikasi penelitian tersebut dalam dunia periklanan yaitu memberikan gambaran bahwa bahasa itu tumbuh dan berkembang sejalan dengan kemajuan jaman, khususnya teknologi komunikasi. Oleh karena itu, pemakaian bahasa dalm dunia periklanan, terutama pemakaian kata-kata yang mengandung gaya bahasa dan makna gaya bahasa dapat dioptimalkan dengan baik dan benar sehingga dapat menghasilkan iklan yang jujur dan bermanfaat bagi masyarakat. Penelitian ini juga berimplikasi pada pengajaran bahasa indonesia. Dengan adanya pemahaman yang baik mengenai jenis-jenis gaya bahasa dapat membantu siswa memahami pesan-pesan yang disampaikan dan jenis-jenis gaya bahasa yang digunakan dalam penayangan iklan komersial di televisi. Selain pemahaman dalam penggunaan gaya bahasa, penting juga untuk memahami penggunaan kata-kata yang mengandung gaya bahasa pada iklan sehingga dapat dijadikan sebagai referensi cara membuat iklan menarik.
  • 11. Tujaun Pemasaran Tujuan komunikasi Tujuan gaya bahasa iklan di televisi Tujuan pendidikan Tujuan ekonomi Tujuan sosial
  • 12. Ada 5 tujuan iklan yaitu pemasaran, komunikasi, pendidikan, ekonomi, dan sosial. Iklan bertujuan uuntuk memenuhi permintaan para pemakai/pembeli terhadap barang/jasa serta gagasan yang diperlukan. Iklan berisi cerita atau berita mengenai suatu produk sehingga harus memenuhi suatu syarat pemberitaan. Bovee dan Arens (dalam Kusrianti, 2004:5) mengatakan bahwa konsumen dapat belajar berbagai macam iklan yang ada, baik yang mengandung nilainilai positif maupun negatif. Iklan mengakibatkan orang-orang semakin tahu tentang produk-produk tertentu, bentuk pelayanan jasa maupun kebutuhan serta memperluas ide-ide yang dapat mendatangkan keuntungan finansial. Iklan berfungsi menggerakkan suatu perubahan standar hidup yang ditentukan oleh kebutuhan manusia.
  • 13. PEMBAHASAN Repetisi Iklan Anget Sari “badan segar ya anget sari” “anget sareli ya anget sari”. Simile Shampo Rejoice “nggak perlu ke salon, dapatkan kelembutan seperti habis kerimbat dengan Rejoice Rich yang diperkaya krimbat esense terbaik”. Hiperbola Sunlight pencuci piring “menghilangkan lemak sekali usap”. Erotesis Pons pure white “selain bersih, wajah langsung cerah”. “facial foam kamu gimana?”
  • 14. klimaks Pons Pure White “membuat kulit lebih bersih, lebih putih dan tampak lebih cerah”. Koreksio Magnum infinity “Magnum infinity “dari kelembutan coklat tanzania, gak abis-abis dalam sekali gigit. Tapi tak selamanya”. Pararelisme Elips “sebutir elips sehabis kermas, ingat sebutir elips sehabis kermas, shampo bersihkan elips sehatkan.”
  • 15. Dari pembahasan di atas dapat menunjukkan bahwa tayangan iklan tersebut dapat membantu anak dalam belajar bahasa khususnya gaya bahasa iklan di televisi. Melalui televisi anak akan lebih mudah belajar sedikit demi sedikit tentang gaya bahasa, walaupun tidak semua gaya bahasa ada dalam tayangan televisi, tetapi cara ini dirasa lebih efektif membuat anak lebih paham dan mengenal gaya bahasa, apalagi dalam keseharian anak tidak lepas dari menonton tayangan televisi. Hal ini menunjukkan bahwa televisi tidak hanya berdampak negatif bagi anak tetapi memiliki dampak positif juga untuk perkembangan anak.
  • 16. Dengan demikian setelah di praktekkan pada anak SMA kelas X, pembelajaran dengan gaya ini dirasa cukup efektif untuk meningkatkan perkembangan gaya bahasanya. Apalagi dulu waktu di SMP mereka sudah mendapatkan bekal mengenai jenis-jenis gaya bahasa dan pengertiannya. Nah, disini mereka tinggal di ingatkan lagi tentang apa itu gaya bahasa, setelah itu mulai diberikan penjelasan tentang jenis-jenis gaya bahasa untuk kemudian barulah diberikan contoh iklan yang sesuai. Hasil dari cara pembelajaran seperti ini cukup efektif diterapkan untuk meningkatkan pemahaman gaya bahasa pada anak SMA kelas X, walaupun hasilnya belum begitu memuaskan tetapi cara ini akan mempermudah anak untuk mengingat dan memahami secara perlahan makna dan jenis gaya bahasa yang ada pada tayangan televisi.
  • 17. PENUTUP Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai pemakaian gaya bahasa dalam iklan di televisi, maka dapat disampaikan simpulan bahwa pemakaian bahasa yang digunakan dalam iklan televisi mengandung makna nilai rasa positif dan nilai rasa negatif. Selain itu jenis bahasa yang paling sering digunakan dalam penayangan iklan adalah gaya bahasa repetisi. Penggunaan gaya bahasa perulangan ini bermaksud untuk menekankan bagian penting dari produk yang ditawarkan, sehingga dapat memudahkan produksi tersebut diingat oleh pemirsa.