2. 1. APA PENGERTIAN LANDASAN PSIKOLOGI
DALAM PENDIDIKAN ?
2. KAJIAN APA SAJA YANG ADA DALAM
LANDASAN PSIKOLOGIS ?
3. BAGAIMANAKAH PENTINGNYA LANDASAN
PSIKOLOGI DALAM PENDIDIKAN ?
4. BAGAIMANAKAH IMPLIKASI
LANDASAN PSIKOLOGI DALAM
PENDIDIKAN?
3. Perbedaan individual terjadi karena adanya perbedaan
berbagai aspek kejiwaan antar peserta didik, bukan hanya
yang berkaitan dengan kecerdasan dan bakat tetapi juga
perbedaan pengalaman dan tingkat perkembangan,
perbedaan aspirasi dan cita-cita bahkan perbedaan
kepribadian secara keseluruhan. Oleh sebab itu, pendidik
perlu memahami perkembangan individu peserta didiknya
baik itu prinsip perkembangannya maupun arah
perkembangannya. Sehingga, psikologi dibutuhkan di
berbagai ilmu pengetahuan untuk mengerti dan memahami
kejiwaan seseorang. Psikologi juga merupakan suatu disiplin
ilmu berobjek formal perilaku manusia, yang berkembang
pesat sesuai dengan perkembangan perilaku manusia
dalam berbagai latar.
4. Pengertian psikologi, menurut
asal katanya psikologi berasal dari bahasa Yunani
yaitu Psyche dan Logos. Psyche berarti jiwa, sukma dan
roh, sedangkan logos berarti ilmu pengetahuan atau
studi. Jadi pengertian psikologi secara harfiah adalah
ilmu tentang jiwa.
5. Landasan Psikologi pendidikan adalah suatu landasan dalam proses
pendidikan yang membahas berbagai informasi
tentang kehidupan manusia pada umumnya serta gejala-gejala
yang berkaitan dengan aspek pribadi manusia pada setiap
tahapan usia perkembangan tertentu untuk mengenali dan
menyikapi manusia sesuai dengan tahapan usia
perkembangannya yang bertujuan untuk memudahkan proses
pendidikan. Kajian psikologi yang erat hubungannya dengan
pendidikan adalah yang berkaitan dengan kecerdasan, berpikir,
dan belajar ( Tirtaraharja, 2005: 106 ).
6. Kajian Dalam
Landasan Psikologi
1. Psikologi Perkembangan
Karakteristik perilaku atau pola-pola
perkembangan untuk menyesuaikan apa yang di
didik dan bagaimana cara mendidik. Psikologi
perkembangan membahas perkembangan
individu sejak masa konsepsi sampai dengan
dewasa (proses belajar dan pematangan)
melalui interaksi dengan lingkungan,
8. 2. Psikologi Belajar
• Belajar diartikan
terjadinya perubahan
perilaku ke arah positif
melalui pengalaman.
Perkembangan belajar
melalui proses peniruan,
pengingatan, latihan,
pembiasaan, pemahaman,
penerapan, pemecahan
masalah.
9. Psikologi Sosial adalah psikologi yang mempelajari
psikologi seseorang di masyarakat, yang
mengkombinasikan cirri-ciri psikologi dengan ilmu sosial
untuk mempelajari pengaruh masyarakat terhadap
individu dan antar individu (Hollander, 1981).
10. 4. KESIAPAN BELAJAR&
ASPEK YANG DIKEMBANGKAN
Kesiapan belajar secara umum
adalah
kemampuan seseorang untuk
mendapatkan
keuntungan dari pengalaman
yang ia temukan.
ASPEK-ASPEK INDIVIDU
YANG DIKEMBANGKAN :
• Rohani
umum : agama, kemauan,
pikiran dan perasanaan
sosial : kemasyarakatan dan
cinta tanah air
• Jasmani
ketrampilan
kesehatan dan
keindahan tubh
11. Landasan psikologi pendidikan merupakan salah
satu landasan yang penting dalam pelaksanaan
pendidikan karena keberhasilan pendidik dalam
menjalankan tugasnya sangat dipengaruhi oleh
pemahamannya tentang peserta didik. Oleh
karena itu pendidik harus mengetahui apa yang
harus dilakukan kepada peserta didik dalam
setiap tahap perkembangan yang berbeda dari
bayi hingga dewasa
12. IMPLIKASI LANDASAN PSIKOLOGI
DALAM PENDIDIKAN
DEFINISI DAN PRINSIP PERKEMBANGAN
Perkembangan adalah proses
terjadinya perubahan pada manusia
baik secara fisik maupun secara
mental sejak berada di dalam
kandungan sampai manusia
tersebut meninggal. Proses
perkembangan pada manusia
terjadi dikarenakan manusia
mengalami kematangan dan proses
belajar dari waktu ke waktu.
13. PRINSIP PERKEMBANGAN
Perkembangan terjadi terus menerus hingga
manusia meninggal dunia
Kecepatan perkembangan setiap individu
berbeda-beda
Semua aspek perkembangan saling berkaitan dan
berhubungan satu sama lainnya
Arah perkembangan individu dapat diprediksi
Perkembangan terjadi secara bertahap dan tiap
tahapan mempunyai karakteristik tertentu.
15. Robert Havighurst 4 tahap, yaitu
- masa bayi dan masa kanak-
kanak kecil (0-6 tahun)
- masa kanak-kanak (6-12 tahun)
- masa remaja atau adolesen (12-
18 tahun), dan
- masa dewasa (18-…tahun)
Tahapan dan Tugas Perkembangan
Serta Implikasinya Terhadap Perlakuan Pendidik
16. Tugas perkembangan Masa Bayi dan
Kanak-kanak kecil (0-6 tahun)
Belajar berjalan
Belajar makan makanan yang padat
Belajar berbicara/berkata-kata
Belajar mengontrol pembuangan kotoran tubuh
Belajar tentang perbedaan kelamin dan kesopanan / kelakuan
yang sesuai dengan jenis kelaminnya
Mencapai stabilitas fisiologis / jasmanian
Pembentukan konsep sederhana tentang kenyataan social dan
kenyataan fisik
Belajar berhubungan diri secara emosional dengan orang tua
saudara dan orang lain
Belajar membedakan yang benar dan yang salah dan
pengembangan kesadaran diri / kata hati
17. Tugas perkembangan masa kanak-kanak
(6-12 tahun) :
Belajar keterampilan fisik
Pembentukan kesatuan sikap terhadap dirinya
Belajar bermain dengan teman-teman
Belajar memahami peranan-peranan
kepriaan dan kewanitaan
Pengembangan kemahiran dasar dalam
membaca, menulis, dan berhitung
18. TUGAS PERKEMBANGAN MASA
REMAJA / ADOLESEN ( 12-18 ):
• MENCAPAI PERANAN SOCIAL DAN HUBUNGAN
YANG LEBIH MATANG SEBAGAI LAKI-LAKI /
PEREMPUAN SERTA KEBEBASAN EMOSIONAL
ORANG TUA
• MEMPEROLEH JAMINAN KEBEBASAN EKONOMI
DENGAN MEMILIH DAN MEMPERSIAPKAN DIRI
UNTUK SUATU PEKERJAAN
• MEMPERSIAPKAN DIRI UNTUK KELUARGA
• MENGEMBANGKAN KECAKAPAN INTELEKTUAL
SERTA TINGKAH LAKU YANG BERTANGGUNG
JAWAB DALAM MASYARAKAT
19. Masa dewasa awal :
Memilih pasangan hidup dan belajar hidup bersama
Memulai berkeluarga
Mulai menduduki suatu jabatan / pekerjaan
Masa dewasa tengah umur :
Mencapai tanggung jawab social dan warga Negara yang dewasa
Membantu anak belasan tahun menjadi dewasa
Menghubungkan diri sendiri kepada suami/isteri sebagai
Suatu pribadi
Menyesuaikan diri kepada orang tua yang semakin tua
Tugas perkembangan pada
masa Dewasa ( 18 - ….)
20. TUGAS PERKEMBANGAN USIA LANJUT :
• Menyesuaikan diri pada kekuatan dan kesehatan
jasmani
• Menyesuaikan diri pada saat pension dan
pendapatan yang semakin berkurang
• Menyesuaikan diri terhadap kematian, terutama
banyak beribadah
21. Implikasi Perkembangan
Individu terhadap perlakuan
Pendidik (Orang Dewasa) yang diharapkan
1. pada masa kanak-kanak kecil :
Menyelenggarakan disiplin
secara lemah lembut secara
konsisten
Menjaga keselamatan tanpa
perlindungan yang berlebihan
Bercakap-cakap dan
memberikan respon terhadap
perkataan peserta didik
Memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk
aktif dan bereksplorasi
Menghargai hal-hal yang
dapat dikerjakan peserta didik
22. 2. pada masa prasekolah
Memberikan tanggung jawab dan
kebebasan kepada peserta didik
secara berangsur-angsur dan terus
menerus
Latihan harus ditekankan pada
koordinasi: kecepatan, mengarahkan
keseimbangan dsb.
Menjawab pertanyaan-pertanyaan
yang diajukan peserta didik
Menyediakan benda-benda untuk
diekplorasi
Memberikan kesempatan untuk
berinteraksi ssosial dan kerja
kelompok kecil
Menggunakan program aktif, seperti;
bernyanyi dengan bergerak, dll.
Memperbanyak aktivitas berbahasa
seperti bercerita, mengklasifikasikan,
diskusi masalah, dan membuat aturan-
aturan.
23. 3 pada masa kanak-kanak :
•Menerima kebutuhan-kebutuhan
akan kebebasan anak;
•Mendorong pertemanan dengan
menggunakan projek-projek dan
permainan kelompok
•Membangkitkan rasa ingin tahu
•Secara konsisten mengupayakan
disiplin yang tegas dan dapat
dipahami
•Menghadapkan anak pada
gagasan-gagasan dan pandangan-
pandangana baru
•Bersaama-sama menciptakan
aturan dan kejujuran
•Memberikan contoh model
hubungan social
terbuka terhadap kritik
24. 4. pada masa remaja awal :
oMemberikan kesempatan
berolahraga secara tim dan
perorangan, tetapi tidak
mengutamakan tenaga fisik
yang besar.
oMenerima makin dewasanya
peserta didik
oMemberikan tanggung jawab
secara berangsur-angsur
oMendorong kebebasan dan
tanggung jawab.
25. Kesimpulan
• Landasan Psikologi dalam pendidikan adalah suatu landasan
dalam proses pendidikan yang membahas berbagai
informasi tentang kehidupan manusia pada umumnya
serta gejala-gejala yang berkaitan dengan aspek pribadi
manusia pada setiap tahapan usia perkembangan tertentu
untuk mengenali dan menyikapi manusia sesuai dengan
tahapan usia perkembangannya yang bertujuan untuk
memudahkan proses pendidikan.
• Landasan psikologi pendidikan merupakan salah satu
landasan yang penting dalam pelaksanaan pendidikan
karena keberhasilan pendidik dalam menjalankan tugasnya
sangat dipengaruhi oleh pemahamannya tentang peserta
didik. Oleh karena itu pendidik harus mengetahui apa yang
harus dilakukan kepada peserta didik dalam setiap tahap
perkembangan yang berbeda dari bayi hingga dewasa
• Implikasi landasan psikologi dalam pendidikan adalah:
Seorang pendidik dalam proses pebelajarannya
memberikan kemungkinan untuk membentuk kepribadian
individu sesuai yang diharapkan akan tetapi tetap
memperhatikan faktor-faktor hereditas yang ada pada
individu.
Seorang pendidik dalam proses pebelajarannya harus
memperhatikan tugas perkembangan pada setiap masa
perkembangan anak.
26. T E
R I M A
K A S I H
Ada pertanyaan
atau penambahan ???