Dokumen tersebut membahas komitmen pemerintah Kabupaten Ende dalam meningkatkan mutu pendidikan. Komitmen tersebut diwujudkan melalui berbagai kebijakan seperti meningkatkan alokasi anggaran pendidikan, meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan, serta melakukan kerja sama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Ende.
Hub. 0813 3350 0792, Toko Pusat Distributor Mainan Mandi Bola Anak Bola Plast...
04 Gubernur Ende
1. OLEH Drs. PAULINUS DOMI BUPATI ENDE DISAJIKAN PADA ACARA REMBUG NASIONAL PENDIDIKAN TAHUN 2006 TANGGAL 20 APRIL 2006 . KOMITMEN PEMERINTAH KABUPATEN ENDE DALAM UPAYA PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN
2. A. PROFIL KABUPATEN ENDE Dasar pembentukannya : UU No. 69 Tahun 1958 Tentang Pembentukan Daerah Tingkat II dalam wilayah Daerah Tingkat I Bali, NTB, NTT. Kabupaten Ende berada pada salah satu Kabupaten dari 12 Kabupaten se-NTT. (awal pembentukkan, kini 17 Kab/Kota). Ibu kota Kabupaten Ende : ENDE PETA KAB. ENDE PETA TN KELIMUTU
3.
4. b.Topografi Pembagian wilayah menurut ketinggian dari permukaan laut mencapai 79,4 % dengan ketinggian lebih kecil dari 500 meter. Pembagian wilayah menurut ketinggian tanah terdiri atas : 3,02 % dari luas wilayah dengan kemiringan 0 – 3 % 5,85 % dari luas wilayah dengan kemiringan 3 – 12 % 19,59 % dari luas wilayah dengan kemiringan 12 – 40 % 71,54 % dari luas wilayah dengan kemiringan 40 % Cuaca : Lebih lama musim kemarau dari bulan hujan. Kering 7 Bulan dan basah 5 bulan.
5. Keadaan Penduduk Jumlah penduduk 243.407 jiwa, data BPS untuk Kabupaten Ende dalam angka akhir tahun 2004. Jumlah penduduk tersebut tediri dari : - Laki-laki 114.528 dan Perempuan 128.879 jiwa. Sementara pertumbuhan pendudukan daerah 1,5 %.
6. Mata Pencaharian pokok masyarakat bervariasi, 85 % bertani, selebihnya nelayan, buruh, wiraswasta, karyawan / i Perusahaan Swasta, Pegawai Negeri Sipil, TNI dan POLRI.
7. Produk Domestik Regional Bruto dan Pertumbuhan Ekonomi. Dari sumber yang sama ( BPS untuk Kabupaten Ende dalam angka ), pertumbuhan ekonomi Kabupaten ini khusus 3 tahun terakhir nampak sebagai berikut : Tabel : Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Ende Tahun 2002 – 2004 5,02 615.952.080.000 784.771.750.000 2004 3. 4,72 586.536.940.000 709.873.600.000 2003 2. 4,00 560.108.650.000 641.847.950.000 2002 1. Harga Konstan 2002 Harga Berlaku Pertumbuhan Ekonomi P D R B Tahun No
8. Pendapatan Per Kapita. Rata – rata Pendapatan Per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku mengalami peningkatan dari Rp. 2.503.659,- pada tahun 2002 menjadi Rp. 2.726.398,- pada tahun 2003 dan Rp. 2.949.517,- tahun 2004 atau mengalami pertumbuhan sebesar 9,2 %.
9. B. VISI DAN MISI ABDI. VISI : TERWUJUDNYA MASYARAKAT ENDE YANG MANDIRI, SOLIDER, SEJAHTERA, DAN BERBUDAYA.
10. MISI : 1. Meningkatkan pengamalan ajaran agama dalam kehidupan sehari – hari untuk mewujudkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam kehidupan,dan mantapnya persaudaraan antar umat beragama yang berakhlak mulia, toleran, rukun dan damai 2. Meningkatnya sistem perekonomian kerakyatan yang mandiri melalui pemberdayaan seluruh kekuatan dan potensi ekonomi daerah
11. 3. Mewujudkan kesejahteraan rakyat yang ditandai oleh meningkatnya kualitas kehidupan yang layak dan bermartabat serta memberikan perhatian utama pada pelayanan kesehatan masyarakat ; 4. Mewujudkan sistem dan iklim pendidikan yang demokratis, dan bermutu guna memperteguh akhlak mulia, kreatif, inovatif, berwawasan kebangsaan, cerdas, sehat, berdisiplin, bertanggung jawab, berketrampilan serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi ;
12. 5. Mewujudkan masyarakat yang berbudaya serta mengembangkan adanya jaminan rasa aman, damai, tertib dan tentram demi terwujudnya supremasi hukum dan hak asasi manusia.
13. C. KONDISI PENDIDIKAN. Strategi dan implementasi pembangunan pendidikan, diskusi pemerintahan lokal ( Kabupaten Ende ) bertumpu pada jenis dan jenjang pendidikan berikut ini : Tabel : Kondisi Pendidikan Kabupaten Ende Tahun 2005 2891 39820 12017 10237 75 336 61 27 TK SD / MI SMP / MTs / SMP TERBUKA SMA / MA / SMK 1 2 3 4 Jumlah Siswa Jumlah Jenis Sekolah No.
14. Pola kebersamaan pihak pemerintah daerah dan swasta tetap berpandangan bahwa pendidikan memegang peran kunci dan dalam proses peningkatan kualitas pendidik an sangat erat kaitannya dengan proses peningkatan mutu sumber daya manusia itu sendiri. Upaya cerdas dalam kerangka peningkatan mutu pendidikan, masih saja tersandung pada kondisi klasik antara lain angka mengulang kelas. Tahun 2005 / 2006 teridentifkasi angka mengulang pada tiap jenis dan jenjang pendidikan sebagai berikut :
15. Tabel : Angka mengulang tiap Tingkat dan Jenis PendidikanTahun 2005 / 2006 4584 1905 2679 Jumlah 15 1 14 SMK 4 9 2 7 SMA / MA 3 44 12 32 SMP / MTs 2 4516 1890 2626 SD / MI 1 Jumlah P L Tingkat / Jenis Sekolah No.
16. Disisi lain, data dan informasi pasti yang senantiasa mengganjal dalam kerangka proses peningkatan kualitas pendidikan sebagai upaya memanusiakan manusia penduduk daerah, tahun akademik 2005/2006 menunjukkan angka putus sekolah dalam jumlah besar. Tabel : Angka Putus Sekolah Tahun 2005 / 2006 1308 619 689 Jumlah 39 25 14 SMK 4 77 28 49 SMA / MA 3 302 193 109 SMP / MTs 2 890 373 517 SD / MI 1 Jumlah P L Tingkat / Jenis Sekolah No.
17.
18. E. KIAT PEMERINTAH DAERAH DALAM MEMBANGUN BIDANG PENDIDIKAN. Tetap konsisten dan berkaca diri agar mutu senantiasa terjaga dan proses peningkatan mutu tetap terkontrol, pemerintah daerah dan yayasan pengelolah sekolah memiliki spirit yang satu dan sama untuk mewujudkan amanat peningkatan kualitas pendidikan . /Fokus…..
19. Fokus perhatian pada penyesuaian pengembangan dan perbaikan kurikulum, sistem evaluasi, perbaikan sarana dan prasarana, pengembangan dan pengadaan materi ajar, berikut pelatihan bagi guru dan tenaga kependidikan. Kebijakan dan strategi yang disepakati, perkuatannya melalui APBD Kabupaten (walau minim), dana dekonsentrasi, sementara dibangun kerjasama kemitraan dengan Pemerintah dan LSM Internasional pemerhati pendidikan.
20.
21.
22. MENETAPKAN ALOKASI DANA UNTUK PEMBANGUNAN PENDIDIKAN. Secara bertahap, konsisten dan berlanjut, untuk 3 (tiga) tahun terakhir, atas kesepakatan eksekutif dan legislativ daerah ditetapkan anggaran pendidikan dengan jumlah pertahun anggaran sebagai berikut : 21.500.000.000 16.785.735.700 14.980.103.000 KET 2006 2005 2004 ALOKASI DANA PERTAHUN ANGGARAN
23. Berpihak pada kepentingan pendidikan, berusaha menjawabi alokasi dana bidang pendidikan sebesar 20 % dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2007 dan seterusnya (amanat Undang-undang Dasar 1945 dan ikutannya Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
24. Tak henti-hentinya penetapan pola anutan dan pengembangan konsep untuk memajukan pendidikan. Rasanya bijaksana adanya diskusi- diskusi pendidikan disana (Ende) mempertajam pelaksanaan Wajib Belajar 9 tahun. Membangun kesamaan pemahaman bahwa program wajib belajar pendidikan dasar dilakukan melalui jalur sekolah juga jalur luar sekolah. Simpulnya program jalur sekolah meliputi program 6 tahun di SD dan 3 tahun di SLTP.
25. Pola-pola anutan di SD : SD Reguler, SD Kecil, SD Pamong, SD Terpadu, Madrasah Ibtidaiyah, Pondok Pesantren, SDLB dan Kelompok Belajar Paket A. Pada tingkat SLTP : Pola-pola untuk tingkat ini adalah SLTP Reguler, SLTP Kecil, SLTP terbuka, SLTP Terpadu, Madrasah Tsanawiyah, MTs Terbuka, Pondok Pesantren, SLTPLB, SLB dan Kelompok Belajar Paket B.
26.
27.
28.
29. Langkah kongkrit, setidaknya untuk membangun akses informasi pendidikan dan membangkitkan minat baca anak didik, pemerintah daerah membangun gedung perpustakaan daerah, disampingnya disiapkan fasilitas Warung Internet. Kunjungan siswa/ i ke perpustakaan daerah disamping membaca buku-buku pelajaran langsung di ruang perpustakaan, juga memanfaatkan Warnet untuk mengakses pengembangan arus data jarak jauh sekitar pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi pembekalan diri anak didik secara individu ataupun kelompok belajar.-
30.
31.
32. Saran : Pihak Pemerintah Cq. Depdiknas agar tidak kendor menetapkan standar kelulusan hasil UAS dan UAN hingga 6 (enam) koma nol minimal. Demikian gambaran tentang karakteristik Kabupaten Ende yang disoroti dari pembangunan aspek pendidikan daerah.
33. Terima Kasih dan Selamat Berembug PEMKAB ENDE DANAU KELIMUTU