SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 23
Muhammad Hamdi
   Biasanya memiliki wewenang:
    1.   Staf authority, wewenang untuk menyarankan,
         memberi rekomendasi, atau konsultasi
    2.   Functional authority, mengambil keputusan yang
         biasanya dibuat oleh manajer lini atau manajemen
         puncak (kompensasi)
   Di dalam kamus ada 2 kata kunci yang sering
    dikutip tetapi jarang memakai yang ke tiga:
    1. Power: hanya akan muncul jika memiliki bawahan
    2. Authority: dapat di switch on dan off
    3. Licence: jangkauan dan kondisi yang dapat diterapkan
       kepada suatu aktivitas, dan akan dikeluarkan jika telah
       terbukti memiliki kemampuan yang sterstandarisasi
   Jika kita mengandaikan lisensi mengemudi, kita
    dapat dengan mudah untuk menghubungkan
    definisi empowerment pada dataran praktis:
     1.   Lisensi memberikan kewenangan kepada anda untuk
          mengemudi mobil kemana anda mau ketika kemampuan
          anda telah teruji
     2.   Kondisi yang harus terjadi tidak terlalu dibatasi, misalnya
          hanya boleh mengendarai mobil model tertentu dan rute
          tertentu
     3.   Rambu lalulintas memberikan panduan yang mudah
          diterima dan sudah familiar bagi pengemudi
     4.   Outcome yang didapat akan sama, yaitu selamat sampai
          tujuan
   Apa yang bisa kita pelajari dari contoh lisensi mengemudi?
    1.   Pemberdayaan karyawan untuk bertindak dalam framework
         organisasi tanpa diintervensi lagi
    2.   Karyawan fokus pada outcome tidak lagi dibelengu oleh
         kontrol yang ketat, mereka diikutkan dalam proses
         perencanaan
    3.   Otoritas masih diperlukan untuk mengendalikan scope of
         empowerment atau untuk pengembangan lebih lanjut
    4.   Kode etik dan nilai-nilai organisasi tetap melekat sebagai
         outcome inti
    5.   Setiap orang memiliki kebebasan untuk mencapai tujuan
         sesuai dengan inisiatif masing-masing
   Pada setiap tim dan organisasi istilah ini
    sering dipakai:
    1. Empowered: mereka memiliki kebebasan
       didalam batasan tertentu untuk mencapai
       tujuan yang disepakati
    2. Disempowered: kebebasan yang mereka miliki
       diambil kembali
    3. Non-empowered: kebebasan tidak pernah
       diberikan atau mereka tidak peduli dengan hal
       tersebut
Dari pengamatan di lapangan terlihat:

   Sangat mudah bagi karyawan untuk
    mengidentifikasikan ke dalam kategori non-
    empowered
   Empowerment bukan delegasi, karena:
    1.   Empowerment adalah dimana organisasi mendorong dan
         memberikan arahan serta memberikan dukungan dalam
         konteks pekerjaan mereka, yang sebelumnya telah disepakati
    2.   Delegasi adalah memberikan sebagian pekerjaan kita kepada
         bawahan, bukan memberi lisensi dalam pekerjaan mereka

    Di dalam empowerment, akuntabilitas dan tanggungjawab
        pekerjaan ada pada orang yang diberdayakan tersebut.
        Sedangkan pada delegasi tidak ada tanggungjawab, tetapi
        kualitas pekerjaan ada pada orang yan diberi delegasi
   Empowerment mengarah pada pencapaian
    outcome bukan pada seberapa banyak input
    yang diberikan.
   Contoh: aktivitas memperbaiki mesin.
    Dengan fokus pada outcome maka akan
    memacu insiatif dan semangat juang untuk
    mencapai tujuan
INPUT                  OUTCOME

   Directive             Achievement
   Berupa tugas          Sasaran terukur
   Berbasis proses:      Melihat hasil akhir
      ▪   People          Indikator yang signifikan
      ▪   Money            yang merefleksikan kinerja
      ▪   Time             yang diharapkan
      ▪   Equipment
      ▪   Materials
   Keuntungan empowerment
     Seperti halnya orang yang telah memiliki SIM
      yang bebas memiliki destinasinya,
      memberdayakan karyawan akan mengurangi
      hambatan dalam pencapaian tujuan

     Benefit untuk pengemudi             Keuntungan untuk karyawan
      tidak harus mengikuti rute           Tidak ada SOP yang kaku
                                            Just Do It – tidak perlu persetujuan
      Tidak harus menunggu yang tidak       penggunaan resource
       jelas                                Tidak perlu menunggu instruksi, kita
      tidak lagi menunggu penumpang         membuat sendiri perencanaannya
       (tapi terkontrol)                    Karyawan menerima tanggungjawab
                                             dan siap dengan konsekuensinya
      Driver mengeksplorasi                Praktek selalu direview dan mendorong
       kemungkinan tercepat, termudah,       kreativitas dan bergerak maju
       dan mengupgrade kendaraan
   Keuntungan empowerment bagi perusahaan
     Karyawan akan menemukan cara sendiri untuk
        meningkatkan efisiensi dan kualitas melalu pengalaman
        yang mereka miliki
       Setiap orang mendapatkan arahan yang jelas sehingga
        tidak ada overlaping
       Karyawan dilatih dulu agar bisa sebelum diberdayakan
       Pemborosan sumberdaya akan mudah diidentifikasi dan
        dieliminasi
       Uang yang dialokasikan untuk skema insentif bisa
        digunakan untuk training yang berguna bagi organisasi
        jangka panjang
   Staf tidak produktif                     Karyawan tahu pekerjaan mereka
                                              tetapi tidak tahu apa yang
   Setiap orang terlihat sibuk tetapi        diharapkan dari mereka
    hasilnya tidak seperti yang
    teramati.                                Seringkali muncul tudingan akibat
                                              kesalahan yang dilakukan
   Staf tidak mengkritisi apa yang           sesorang
    terjadi
                                             Manager terlalu banyak
   Bawahan jarang sekali memberi             mengerjakan hal teknis daripada
    ide                                       manajerial
   Staf seringkali ditegur baik karena      Kering kreativitas dan insiatif
    melanggar kewenangan maupun
    karena tidak punya inisiatif
   Pelanggan merasa tidak puas
    dengan outcome yang kita
    hasilkan
Mengajukan beberapa pertanyaan:
 1. Mengapa hal tersebut terjadi?
 2. Bagaimana agar tidak terjadi lagi?
 3. Bagaimana kondisinya jika semuanya berjalan
    dengan baik?

 Jika anda berhenti pada poin 1 maka anda adalah
     seorang yang reaktif. Sedangkan kalau anda
     melangkan ke poin 2 maka anda adalah seorang
     proaktif
Latihan! Agar terhindar dari
  kesalahan berikut:
  1.   Membatalkan empowerment      5.   Mengharuskan untuk
       ketika membuat mereka             meminta persetujuan ketika
       nyaman                            inisiatif mereka akan
  2.   Mengubah lisensi tanpa            diimplementasikan
       mempertimbangkan dampak      6.   Memberitahu bawahan
       yang akan terjadi                 mengenai suatu rencana
  3.   Menghukum seseorang yang          tanpa melibatkan mereka
       berhasil karena tidak        7.   Tidak memberi panduan atau
       mengikuti caranya                 bentuk hasil yang akan
  4.   Lebih senang menyalahkan          dicapai, tetapi hanya
       orang daripada mengajari          memberikan tugas saja
       untuk memperbaiki apa yang   8.   Menutup pintu dan menolak
       salah                             memberikan kebijaksanaan
                                         bagi mereka
Bagaimana empowerment dapat memberikan
 peran yang besar? Driving licence
 memberikan analogi:
 1. Memberikan bukti bahwa seseorang layak diberi
    lisensi
 2. Ketika melakukan kesalahan maka harus
    melapor dimana dan kapan hal tersebut terjadi
 3. Pelaku kesalahan harus tahu konsekuensinya
 4. Kesalahan pada satu orang tidak menghilangkan
    lisensi bagi orang lain.
Self
Bebas bertanya dan                    Pengetahuan dan
mengekspresikan diri   actualizat       pemahaman
                          ion
Kejujuran                                     Pembelajaran
Keadilan               Self esteem            Pengalaman
Kewajaran                                     Eksplorasi

                       Social needs

                Security/safety needs

                 Basic survival needs
Berdasarkan teori Maslow terdapat tiga jenis
 gaya motivasi, tetapi hanya satu yang cocok
 dengan konsep empowerment:
1. Coercive:    memaksa
2. Calculative: menggunakan reward
3. Co-operative:dengan share vision mission
   Pemberdayaan terkait dengan klarifikasi outcome
    bukan pada detil input.
   Untuk memunculkan hal tersebut perlu alat bantu
   Beberapa alat bantu:
    1. Outcome approach: memberikan tujuan yang terukur
       dan tidak multi intepretasi
    2. Menjaga kontrol: buka pada yang seharusnya kita lihat
       tetapi mengklarifikasi success factor, dan bukan
       melakukan pekerjaan untuk mereka
    3. Komunikasi:
          ▪   Dua arah agar terjadi konfirmasi
          ▪   Sender dan receiver sama-sama mengklarifikasi maksud
Tuliskanlah keputusan, besar atau kecil, yang
  berdampak pada tim anda dan lingkungan
  kerja!
Tim tahu      Tim tidak tahu


                                       Zona yg
   Manajer tahu      Empowerment
                                       dibatasi



                        Potensi         Tidak
Manajer tidak tahu                   tereksplorasi
                      tersembunyi
Tulislah kemampuan tim anda yang harus
  muncul sebelum anda memberdayakan
  mereka!
1.
2.
3.
4.

Bagaimana menilai kemampuan dan
  mendorong mereka?
Beberapa kemampuan yang perlu ditunjukkan sebelum
  diberdayakan
 1.   Kemampuan untuk membuat pertanyaan terbuka untuk
      mendapatkan fakta yang relevan
 2.   Memampuan mendengar yang tinggi agar memuat
      banyak input
 3.   Percaya diri untuk mengemuakan pendapat dan
      mengklarifikasi pendapat orang lain
 4.   Mampu mengelola waktu dan menentukan skala prioritas
 5.   Mampu memetakan masalah dan membuat orang lain
      melakukan langkah-langkah perbaikan

Más contenido relacionado

Similar a Cara menilai dan mendorong kemampuan tersebut:- Memberikan tugas yang sesuai kemampuan untuk dilatih- Memberikan umpan balik teratur mengenai kemajuan- Memfasilitasi diskusi kelompok untuk berbagi pengalaman- Menugaskan peran mentor untuk membimbing dan menilai- Memberikan pelatihan atau workshop pengembangan diri- Menghargai upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan motivasi

Supervisi Hospitality term-11 Supervisor sebagai pemimpin.pptx
Supervisi Hospitality term-11 Supervisor sebagai pemimpin.pptxSupervisi Hospitality term-11 Supervisor sebagai pemimpin.pptx
Supervisi Hospitality term-11 Supervisor sebagai pemimpin.pptxHospitality Industry
 
Teknik manajemen waktu berdasarkan skala prioritas, delegasi, asertif
Teknik manajemen waktu berdasarkan skala prioritas, delegasi, asertifTeknik manajemen waktu berdasarkan skala prioritas, delegasi, asertif
Teknik manajemen waktu berdasarkan skala prioritas, delegasi, asertifariadhanan
 
Ekma4116 manajemen modul 5
 Ekma4116 manajemen   modul 5 Ekma4116 manajemen   modul 5
Ekma4116 manajemen modul 5Ratzman III
 
understanding motivation needs
understanding motivation needsunderstanding motivation needs
understanding motivation needsnur indrawati
 
Eksekutif Efektif
Eksekutif EfektifEksekutif Efektif
Eksekutif EfektifRio Purboyo
 
Team Building: How to Lead a High Performance Team
Team Building: How to Lead a High Performance TeamTeam Building: How to Lead a High Performance Team
Team Building: How to Lead a High Performance TeamKanaidi ken
 
3 pengorganisasian(penugasan)
3 pengorganisasian(penugasan)3 pengorganisasian(penugasan)
3 pengorganisasian(penugasan)noeenadheeyah
 
makalah Manajemen pendelegasian
makalah Manajemen pendelegasianmakalah Manajemen pendelegasian
makalah Manajemen pendelegasianMJM Networks
 
EKMA 4116 - Modul 5 Pendelegasian dan Pemberdayaan
EKMA 4116 - Modul 5 Pendelegasian dan PemberdayaanEKMA 4116 - Modul 5 Pendelegasian dan Pemberdayaan
EKMA 4116 - Modul 5 Pendelegasian dan PemberdayaanAncilla Kustedjo
 
4. Leadership Skill.ppt
4. Leadership Skill.ppt4. Leadership Skill.ppt
4. Leadership Skill.pptMunandir
 
The importance of Delegating Tasks _Materi Training "TIME & STRESS MANAGEMENT"
The importance of Delegating Tasks _Materi Training "TIME & STRESS MANAGEMENT"The importance of Delegating Tasks _Materi Training "TIME & STRESS MANAGEMENT"
The importance of Delegating Tasks _Materi Training "TIME & STRESS MANAGEMENT"Kanaidi ken
 
Sumber Daya Kekuatan Pemimpin _Training "Effective Leadership and Supervisory...
Sumber Daya Kekuatan Pemimpin _Training "Effective Leadership and Supervisory...Sumber Daya Kekuatan Pemimpin _Training "Effective Leadership and Supervisory...
Sumber Daya Kekuatan Pemimpin _Training "Effective Leadership and Supervisory...Kanaidi ken
 
Dasar – dasar manajemen
Dasar – dasar manajemenDasar – dasar manajemen
Dasar – dasar manajemenmuhammad hamdi
 
Effective Teamwork yang Solid dalam BPM _Pelatihan "Business Process Managem...
Effective Teamwork yang Solid dalam BPM  _Pelatihan "Business Process Managem...Effective Teamwork yang Solid dalam BPM  _Pelatihan "Business Process Managem...
Effective Teamwork yang Solid dalam BPM _Pelatihan "Business Process Managem...Kanaidi ken
 
Tugas soal uas decision making
Tugas soal uas decision makingTugas soal uas decision making
Tugas soal uas decision makingMuhammad Love Kian
 

Similar a Cara menilai dan mendorong kemampuan tersebut:- Memberikan tugas yang sesuai kemampuan untuk dilatih- Memberikan umpan balik teratur mengenai kemajuan- Memfasilitasi diskusi kelompok untuk berbagi pengalaman- Menugaskan peran mentor untuk membimbing dan menilai- Memberikan pelatihan atau workshop pengembangan diri- Menghargai upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan motivasi (20)

Supervisi Hospitality term-11 Supervisor sebagai pemimpin.pptx
Supervisi Hospitality term-11 Supervisor sebagai pemimpin.pptxSupervisi Hospitality term-11 Supervisor sebagai pemimpin.pptx
Supervisi Hospitality term-11 Supervisor sebagai pemimpin.pptx
 
Teknik manajemen waktu berdasarkan skala prioritas, delegasi, asertif
Teknik manajemen waktu berdasarkan skala prioritas, delegasi, asertifTeknik manajemen waktu berdasarkan skala prioritas, delegasi, asertif
Teknik manajemen waktu berdasarkan skala prioritas, delegasi, asertif
 
Ekma4116 manajemen modul 5
 Ekma4116 manajemen   modul 5 Ekma4116 manajemen   modul 5
Ekma4116 manajemen modul 5
 
understanding motivation needs
understanding motivation needsunderstanding motivation needs
understanding motivation needs
 
Eksekutif Efektif
Eksekutif EfektifEksekutif Efektif
Eksekutif Efektif
 
Team Building: How to Lead a High Performance Team
Team Building: How to Lead a High Performance TeamTeam Building: How to Lead a High Performance Team
Team Building: How to Lead a High Performance Team
 
3 pengorganisasian(penugasan)
3 pengorganisasian(penugasan)3 pengorganisasian(penugasan)
3 pengorganisasian(penugasan)
 
makalah Manajemen pendelegasian
makalah Manajemen pendelegasianmakalah Manajemen pendelegasian
makalah Manajemen pendelegasian
 
pengorganisasian
pengorganisasianpengorganisasian
pengorganisasian
 
DELEGASI TS
DELEGASI TSDELEGASI TS
DELEGASI TS
 
EKMA 4116 - Modul 5 Pendelegasian dan Pemberdayaan
EKMA 4116 - Modul 5 Pendelegasian dan PemberdayaanEKMA 4116 - Modul 5 Pendelegasian dan Pemberdayaan
EKMA 4116 - Modul 5 Pendelegasian dan Pemberdayaan
 
4. Leadership Skill.ppt
4. Leadership Skill.ppt4. Leadership Skill.ppt
4. Leadership Skill.ppt
 
Handout 13 ld
Handout 13 ldHandout 13 ld
Handout 13 ld
 
The importance of Delegating Tasks _Materi Training "TIME & STRESS MANAGEMENT"
The importance of Delegating Tasks _Materi Training "TIME & STRESS MANAGEMENT"The importance of Delegating Tasks _Materi Training "TIME & STRESS MANAGEMENT"
The importance of Delegating Tasks _Materi Training "TIME & STRESS MANAGEMENT"
 
Sumber Daya Kekuatan Pemimpin _Training "Effective Leadership and Supervisory...
Sumber Daya Kekuatan Pemimpin _Training "Effective Leadership and Supervisory...Sumber Daya Kekuatan Pemimpin _Training "Effective Leadership and Supervisory...
Sumber Daya Kekuatan Pemimpin _Training "Effective Leadership and Supervisory...
 
Dasar – dasar manajemen
Dasar – dasar manajemenDasar – dasar manajemen
Dasar – dasar manajemen
 
Leadership
LeadershipLeadership
Leadership
 
Effective Teamwork yang Solid dalam BPM _Pelatihan "Business Process Managem...
Effective Teamwork yang Solid dalam BPM  _Pelatihan "Business Process Managem...Effective Teamwork yang Solid dalam BPM  _Pelatihan "Business Process Managem...
Effective Teamwork yang Solid dalam BPM _Pelatihan "Business Process Managem...
 
Tugas soal uas decision making
Tugas soal uas decision makingTugas soal uas decision making
Tugas soal uas decision making
 
Mentoring skills
Mentoring skillsMentoring skills
Mentoring skills
 

Más de muhammad hamdi

Internalisasi Budaya Organisasi.pptx
Internalisasi Budaya Organisasi.pptxInternalisasi Budaya Organisasi.pptx
Internalisasi Budaya Organisasi.pptxmuhammad hamdi
 
Materi edukasi islamic entrepreneurship.pptx
Materi edukasi islamic entrepreneurship.pptxMateri edukasi islamic entrepreneurship.pptx
Materi edukasi islamic entrepreneurship.pptxmuhammad hamdi
 
Jadwal dan silabus pelatihan transformasi budaya final
Jadwal dan silabus pelatihan transformasi budaya finalJadwal dan silabus pelatihan transformasi budaya final
Jadwal dan silabus pelatihan transformasi budaya finalmuhammad hamdi
 
Sharing Knowledge ISO 55000 di Pusertif PLN
Sharing Knowledge ISO 55000 di Pusertif PLNSharing Knowledge ISO 55000 di Pusertif PLN
Sharing Knowledge ISO 55000 di Pusertif PLNmuhammad hamdi
 
Manajemen aset berbasis iso 55000
Manajemen aset berbasis iso 55000Manajemen aset berbasis iso 55000
Manajemen aset berbasis iso 55000muhammad hamdi
 
Pedoman penyusunan proposal program pembangunan desa
Pedoman penyusunan proposal program pembangunan desaPedoman penyusunan proposal program pembangunan desa
Pedoman penyusunan proposal program pembangunan desamuhammad hamdi
 
Perhitungan Standar Formasi Karyawan Berdasarkan Beban Kerja dan Job Target
Perhitungan Standar Formasi Karyawan Berdasarkan Beban Kerja dan Job TargetPerhitungan Standar Formasi Karyawan Berdasarkan Beban Kerja dan Job Target
Perhitungan Standar Formasi Karyawan Berdasarkan Beban Kerja dan Job Targetmuhammad hamdi
 
Monitoring Pelayanan Publik
Monitoring Pelayanan PublikMonitoring Pelayanan Publik
Monitoring Pelayanan Publikmuhammad hamdi
 
The Big Lie of Strategic Planning
The Big Lie of Strategic PlanningThe Big Lie of Strategic Planning
The Big Lie of Strategic Planningmuhammad hamdi
 
Reasons for selecting a particular consulting firm
Reasons for selecting a particular consulting firmReasons for selecting a particular consulting firm
Reasons for selecting a particular consulting firmmuhammad hamdi
 
First, let's fire all the managers
First, let's fire all the managersFirst, let's fire all the managers
First, let's fire all the managersmuhammad hamdi
 
Kembangkan hubungan, kemudian pimpin!
Kembangkan hubungan, kemudian pimpin!Kembangkan hubungan, kemudian pimpin!
Kembangkan hubungan, kemudian pimpin!muhammad hamdi
 

Más de muhammad hamdi (20)

Amanah Illahiyah.pdf
Amanah Illahiyah.pdfAmanah Illahiyah.pdf
Amanah Illahiyah.pdf
 
Internalisasi Budaya Organisasi.pptx
Internalisasi Budaya Organisasi.pptxInternalisasi Budaya Organisasi.pptx
Internalisasi Budaya Organisasi.pptx
 
Fulldome Digital.pptx
Fulldome  Digital.pptxFulldome  Digital.pptx
Fulldome Digital.pptx
 
Materi edukasi islamic entrepreneurship.pptx
Materi edukasi islamic entrepreneurship.pptxMateri edukasi islamic entrepreneurship.pptx
Materi edukasi islamic entrepreneurship.pptx
 
Akhlak mulia
Akhlak muliaAkhlak mulia
Akhlak mulia
 
Jadwal dan silabus pelatihan transformasi budaya final
Jadwal dan silabus pelatihan transformasi budaya finalJadwal dan silabus pelatihan transformasi budaya final
Jadwal dan silabus pelatihan transformasi budaya final
 
Sharing Knowledge ISO 55000 di Pusertif PLN
Sharing Knowledge ISO 55000 di Pusertif PLNSharing Knowledge ISO 55000 di Pusertif PLN
Sharing Knowledge ISO 55000 di Pusertif PLN
 
Islamic HRM
Islamic HRMIslamic HRM
Islamic HRM
 
Manajemen aset berbasis iso 55000
Manajemen aset berbasis iso 55000Manajemen aset berbasis iso 55000
Manajemen aset berbasis iso 55000
 
Pedoman penyusunan proposal program pembangunan desa
Pedoman penyusunan proposal program pembangunan desaPedoman penyusunan proposal program pembangunan desa
Pedoman penyusunan proposal program pembangunan desa
 
Komunikasi efektif
Komunikasi efektifKomunikasi efektif
Komunikasi efektif
 
Perhitungan Standar Formasi Karyawan Berdasarkan Beban Kerja dan Job Target
Perhitungan Standar Formasi Karyawan Berdasarkan Beban Kerja dan Job TargetPerhitungan Standar Formasi Karyawan Berdasarkan Beban Kerja dan Job Target
Perhitungan Standar Formasi Karyawan Berdasarkan Beban Kerja dan Job Target
 
Komunikasi Efektif
Komunikasi EfektifKomunikasi Efektif
Komunikasi Efektif
 
Career management
Career managementCareer management
Career management
 
Monitoring Pelayanan Publik
Monitoring Pelayanan PublikMonitoring Pelayanan Publik
Monitoring Pelayanan Publik
 
The Big Lie of Strategic Planning
The Big Lie of Strategic PlanningThe Big Lie of Strategic Planning
The Big Lie of Strategic Planning
 
Lean Knowledge Work
Lean Knowledge WorkLean Knowledge Work
Lean Knowledge Work
 
Reasons for selecting a particular consulting firm
Reasons for selecting a particular consulting firmReasons for selecting a particular consulting firm
Reasons for selecting a particular consulting firm
 
First, let's fire all the managers
First, let's fire all the managersFirst, let's fire all the managers
First, let's fire all the managers
 
Kembangkan hubungan, kemudian pimpin!
Kembangkan hubungan, kemudian pimpin!Kembangkan hubungan, kemudian pimpin!
Kembangkan hubungan, kemudian pimpin!
 

Último

Panduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda Ketahui
Panduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda KetahuiPanduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda Ketahui
Panduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda KetahuiHaseebBashir5
 
Praktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptx
Praktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptxPraktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptx
Praktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptxEndah261450
 
381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptx
381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptx381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptx
381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptxSahlimaHutagalung
 
menang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogel
menang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogelmenang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogel
menang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogelHaseebBashir5
 
1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwd
1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwd1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwd
1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwdfurinews
 
Analisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptx
Analisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptxAnalisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptx
Analisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptxEvita50
 
"Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online"
"Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online""Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online"
"Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online"HaseebBashir5
 
Laporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdeka
Laporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdekaLaporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdeka
Laporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdekajohan effendi
 
Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88
Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88
Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88KangGunawan2
 
Skintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang Menarik
Skintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang MenarikSkintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang Menarik
Skintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang MenarikHaseebBashir5
 

Último (10)

Panduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda Ketahui
Panduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda KetahuiPanduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda Ketahui
Panduan Lengkap tentang Situs Toto: Apa yang Perlu Anda Ketahui
 
Praktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptx
Praktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptxPraktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptx
Praktikum Galoh Endah Fajarani-Kombis.pptx
 
381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptx
381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptx381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptx
381311118-Contoh-biodata-diri-PowerPoint.pptx
 
menang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogel
menang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogelmenang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogel
menang-besar-rahasia-kemenangan-di-hokagetogel
 
1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwd
1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwd1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwd
1000 hari alm KUSWADI aslkdjalksjdlkajdqwd
 
Analisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptx
Analisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptxAnalisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptx
Analisa_data_berkala_dengan_metode_semi.pptx
 
"Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online"
"Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online""Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online"
"Skintoto: Destinasi Utama bagi Pecinta Judi Online"
 
Laporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdeka
Laporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdekaLaporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdeka
Laporan Aksi Nyata.docx kurikulum merdeka
 
Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88
Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88
Pelajari Marketing Plan dari Bisnis JKS88
 
Skintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang Menarik
Skintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang MenarikSkintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang Menarik
Skintoto: Mengeksplorasi Dunia Judi Online yang Menarik
 

Cara menilai dan mendorong kemampuan tersebut:- Memberikan tugas yang sesuai kemampuan untuk dilatih- Memberikan umpan balik teratur mengenai kemajuan- Memfasilitasi diskusi kelompok untuk berbagi pengalaman- Menugaskan peran mentor untuk membimbing dan menilai- Memberikan pelatihan atau workshop pengembangan diri- Menghargai upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan motivasi

  • 2. Biasanya memiliki wewenang: 1. Staf authority, wewenang untuk menyarankan, memberi rekomendasi, atau konsultasi 2. Functional authority, mengambil keputusan yang biasanya dibuat oleh manajer lini atau manajemen puncak (kompensasi)
  • 3. Di dalam kamus ada 2 kata kunci yang sering dikutip tetapi jarang memakai yang ke tiga: 1. Power: hanya akan muncul jika memiliki bawahan 2. Authority: dapat di switch on dan off 3. Licence: jangkauan dan kondisi yang dapat diterapkan kepada suatu aktivitas, dan akan dikeluarkan jika telah terbukti memiliki kemampuan yang sterstandarisasi
  • 4. Jika kita mengandaikan lisensi mengemudi, kita dapat dengan mudah untuk menghubungkan definisi empowerment pada dataran praktis: 1. Lisensi memberikan kewenangan kepada anda untuk mengemudi mobil kemana anda mau ketika kemampuan anda telah teruji 2. Kondisi yang harus terjadi tidak terlalu dibatasi, misalnya hanya boleh mengendarai mobil model tertentu dan rute tertentu 3. Rambu lalulintas memberikan panduan yang mudah diterima dan sudah familiar bagi pengemudi 4. Outcome yang didapat akan sama, yaitu selamat sampai tujuan
  • 5. Apa yang bisa kita pelajari dari contoh lisensi mengemudi? 1. Pemberdayaan karyawan untuk bertindak dalam framework organisasi tanpa diintervensi lagi 2. Karyawan fokus pada outcome tidak lagi dibelengu oleh kontrol yang ketat, mereka diikutkan dalam proses perencanaan 3. Otoritas masih diperlukan untuk mengendalikan scope of empowerment atau untuk pengembangan lebih lanjut 4. Kode etik dan nilai-nilai organisasi tetap melekat sebagai outcome inti 5. Setiap orang memiliki kebebasan untuk mencapai tujuan sesuai dengan inisiatif masing-masing
  • 6. Pada setiap tim dan organisasi istilah ini sering dipakai: 1. Empowered: mereka memiliki kebebasan didalam batasan tertentu untuk mencapai tujuan yang disepakati 2. Disempowered: kebebasan yang mereka miliki diambil kembali 3. Non-empowered: kebebasan tidak pernah diberikan atau mereka tidak peduli dengan hal tersebut
  • 7. Dari pengamatan di lapangan terlihat:  Sangat mudah bagi karyawan untuk mengidentifikasikan ke dalam kategori non- empowered
  • 8. Empowerment bukan delegasi, karena: 1. Empowerment adalah dimana organisasi mendorong dan memberikan arahan serta memberikan dukungan dalam konteks pekerjaan mereka, yang sebelumnya telah disepakati 2. Delegasi adalah memberikan sebagian pekerjaan kita kepada bawahan, bukan memberi lisensi dalam pekerjaan mereka Di dalam empowerment, akuntabilitas dan tanggungjawab pekerjaan ada pada orang yang diberdayakan tersebut. Sedangkan pada delegasi tidak ada tanggungjawab, tetapi kualitas pekerjaan ada pada orang yan diberi delegasi
  • 9. Empowerment mengarah pada pencapaian outcome bukan pada seberapa banyak input yang diberikan.  Contoh: aktivitas memperbaiki mesin. Dengan fokus pada outcome maka akan memacu insiatif dan semangat juang untuk mencapai tujuan
  • 10. INPUT OUTCOME  Directive  Achievement  Berupa tugas  Sasaran terukur  Berbasis proses:  Melihat hasil akhir ▪ People  Indikator yang signifikan ▪ Money yang merefleksikan kinerja ▪ Time yang diharapkan ▪ Equipment ▪ Materials
  • 11. Keuntungan empowerment  Seperti halnya orang yang telah memiliki SIM yang bebas memiliki destinasinya, memberdayakan karyawan akan mengurangi hambatan dalam pencapaian tujuan Benefit untuk pengemudi Keuntungan untuk karyawan  tidak harus mengikuti rute  Tidak ada SOP yang kaku  Just Do It – tidak perlu persetujuan  Tidak harus menunggu yang tidak penggunaan resource jelas  Tidak perlu menunggu instruksi, kita  tidak lagi menunggu penumpang membuat sendiri perencanaannya (tapi terkontrol)  Karyawan menerima tanggungjawab dan siap dengan konsekuensinya  Driver mengeksplorasi  Praktek selalu direview dan mendorong kemungkinan tercepat, termudah, kreativitas dan bergerak maju dan mengupgrade kendaraan
  • 12. Keuntungan empowerment bagi perusahaan  Karyawan akan menemukan cara sendiri untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas melalu pengalaman yang mereka miliki  Setiap orang mendapatkan arahan yang jelas sehingga tidak ada overlaping  Karyawan dilatih dulu agar bisa sebelum diberdayakan  Pemborosan sumberdaya akan mudah diidentifikasi dan dieliminasi  Uang yang dialokasikan untuk skema insentif bisa digunakan untuk training yang berguna bagi organisasi jangka panjang
  • 13. Staf tidak produktif  Karyawan tahu pekerjaan mereka tetapi tidak tahu apa yang  Setiap orang terlihat sibuk tetapi diharapkan dari mereka hasilnya tidak seperti yang teramati.  Seringkali muncul tudingan akibat kesalahan yang dilakukan  Staf tidak mengkritisi apa yang sesorang terjadi  Manager terlalu banyak  Bawahan jarang sekali memberi mengerjakan hal teknis daripada ide manajerial  Staf seringkali ditegur baik karena  Kering kreativitas dan insiatif melanggar kewenangan maupun karena tidak punya inisiatif  Pelanggan merasa tidak puas dengan outcome yang kita hasilkan
  • 14. Mengajukan beberapa pertanyaan: 1. Mengapa hal tersebut terjadi? 2. Bagaimana agar tidak terjadi lagi? 3. Bagaimana kondisinya jika semuanya berjalan dengan baik? Jika anda berhenti pada poin 1 maka anda adalah seorang yang reaktif. Sedangkan kalau anda melangkan ke poin 2 maka anda adalah seorang proaktif
  • 15. Latihan! Agar terhindar dari kesalahan berikut: 1. Membatalkan empowerment 5. Mengharuskan untuk ketika membuat mereka meminta persetujuan ketika nyaman inisiatif mereka akan 2. Mengubah lisensi tanpa diimplementasikan mempertimbangkan dampak 6. Memberitahu bawahan yang akan terjadi mengenai suatu rencana 3. Menghukum seseorang yang tanpa melibatkan mereka berhasil karena tidak 7. Tidak memberi panduan atau mengikuti caranya bentuk hasil yang akan 4. Lebih senang menyalahkan dicapai, tetapi hanya orang daripada mengajari memberikan tugas saja untuk memperbaiki apa yang 8. Menutup pintu dan menolak salah memberikan kebijaksanaan bagi mereka
  • 16. Bagaimana empowerment dapat memberikan peran yang besar? Driving licence memberikan analogi: 1. Memberikan bukti bahwa seseorang layak diberi lisensi 2. Ketika melakukan kesalahan maka harus melapor dimana dan kapan hal tersebut terjadi 3. Pelaku kesalahan harus tahu konsekuensinya 4. Kesalahan pada satu orang tidak menghilangkan lisensi bagi orang lain.
  • 17. Self Bebas bertanya dan Pengetahuan dan mengekspresikan diri actualizat pemahaman ion Kejujuran Pembelajaran Keadilan Self esteem Pengalaman Kewajaran Eksplorasi Social needs Security/safety needs Basic survival needs
  • 18. Berdasarkan teori Maslow terdapat tiga jenis gaya motivasi, tetapi hanya satu yang cocok dengan konsep empowerment: 1. Coercive: memaksa 2. Calculative: menggunakan reward 3. Co-operative:dengan share vision mission
  • 19. Pemberdayaan terkait dengan klarifikasi outcome bukan pada detil input.  Untuk memunculkan hal tersebut perlu alat bantu  Beberapa alat bantu: 1. Outcome approach: memberikan tujuan yang terukur dan tidak multi intepretasi 2. Menjaga kontrol: buka pada yang seharusnya kita lihat tetapi mengklarifikasi success factor, dan bukan melakukan pekerjaan untuk mereka 3. Komunikasi: ▪ Dua arah agar terjadi konfirmasi ▪ Sender dan receiver sama-sama mengklarifikasi maksud
  • 20. Tuliskanlah keputusan, besar atau kecil, yang berdampak pada tim anda dan lingkungan kerja!
  • 21. Tim tahu Tim tidak tahu Zona yg Manajer tahu Empowerment dibatasi Potensi Tidak Manajer tidak tahu tereksplorasi tersembunyi
  • 22. Tulislah kemampuan tim anda yang harus muncul sebelum anda memberdayakan mereka! 1. 2. 3. 4. Bagaimana menilai kemampuan dan mendorong mereka?
  • 23. Beberapa kemampuan yang perlu ditunjukkan sebelum diberdayakan 1. Kemampuan untuk membuat pertanyaan terbuka untuk mendapatkan fakta yang relevan 2. Memampuan mendengar yang tinggi agar memuat banyak input 3. Percaya diri untuk mengemuakan pendapat dan mengklarifikasi pendapat orang lain 4. Mampu mengelola waktu dan menentukan skala prioritas 5. Mampu memetakan masalah dan membuat orang lain melakukan langkah-langkah perbaikan

Notas del editor

  1. Tanya pada diri anda, manakah keputusan yang dapat diserahkan kepada tim anda? Tanya mereka iformasi apa yang bisamembuat mereka membuat keputusan yang tepat