SlideShare a Scribd company logo
PERENCANAAN SISTEM
PENYALIRAN TAMBANG
Ir. Awang Suwandhi, M.Sc
• Sasaran penyaliran adalah membuat lokasi
kerja di areal penambangan selalu kering
karena bila tidak terkontrol akan menimbulkan
masalah, antara lain :
(1) lokasi kerja
(2) jalan tambang becek dan licin,
(3) stabilitas lereng tambang rawan longsor
(4) peralatan tambang cepat rusak
(5) kesulitan mengambil contoh (sampling)
(6) efisiensi kerja menurun dan
(7) mengancam keselamatan dan kesehatan
kerja.
2. KONSEP PEMBENTUKAN AIR TANAH
2.1 Lapisan air tanah terkekang
2.2. Debit air tanah
3. PENYALIRAN
3.1 Efek air tambang
a. Efek langsung dari air terhadap
penambangan.
b. Efek air tak langsung terhadap
penambangan.
c. Efek air tak langsung ke sekitar
aktifitas penambangan.
3.2 Pengendalian air tambang.
3.2.1 Membuat sump di dalam front
tambang (pit).
3.2.2 Membuat sumur dalam (sumur
bor) di dalam front tambang.
3.2.3 Membuat sumur dalam (sumur
bor) di luar front tambang
3.2.4 Membuat paritan
3.2.5 Sistem adit
3.3 Pencegahan air tambang
3.3.1 Metoda Siemens
3.3.2 Cara elektro-osmosis
3.3.3 Cara penggalian 1 pemotongan
aliran air tanah
ANALISA CURAH HUJAN
RENCANA
•
•

•
•
•

•

Tentukan rata-rata curah hujan (X) maximum dengan rumus :
X = ΣCH/ Σn
Tentukan standar deviasi dengan rumus :
S = Σ (Xi –X)2
( n – 1)
Tentukan koreksi variansi, dengan rumus: Yt = -ln[-ln[ T-1 ] ]
T
Rata-rata Yn, YN = Σ Yn
N
Tentukan koreksi simpangan dengan rumus: Sn = Σ (Yn-YN)
( n-1 )
Tentukan curah hujan rencana dengan rumus :CHR = X + S (Yt –YN)
Sn
PERENCANAAN
SALURAN TERBUKA
• Catchment area/water divide
Catchment area adalah merupakan suatu areal atau
daerah tangkapan hujan dimana batas wilayah
tangkapannya ditentukan dari titik-titik elevasi tertinggi
sehingga akhirnya merupakan suatu poligon tertutup yang
mana polanya disesuaikan dengan kondisi topografi,
dengan mengikuti kecenderungan arah gerak air.

• Waktu konsentrasi
Waktu konsentrasi adalah waktu yang diperlukan hujan
untuk mengalir dari titik terjauh ke tempat penyaliran.
• Intensitas curah hujan

• Jenis material
• Rencana kemajuan tambang
PERENCANAAN KOLAM
PENAMPUNG (SUMP)
Sump (Kolam Penampung) merupakan
kolam penampungan air yang dibuat
untuk penampung air limpasan, yang
dibuat sementara sebelum air itu
dipompakan, serta dapat berfungsi
sebagai pengendap lumpur.
Ada dua sistem penyaliran tambang,
yaitu :
1. Sistem Penyaliran Memusat
Pada sistem ini sump-sump akan ditempatkan di setiap
jenjang tambang (bench), dengan sistem pengalirannya
dari jenjang paling atas menuju jenjang di bawahnya
sehingga akhirnya air dipusatkan di Main Sump (balong
induk) untuk kemudian dipompa keluar tambang.
2. Sistem Penyaliran Tidak Memusat
Sistem ini dapat dilakukan bila ke dalaman tambang
relatif dangkal dengan keadaan geografis daerah luar
tambang memungkinkan untuk mengalirkan air langsung
dari sump keluar tambang.
Jenis Sump dan Penempatannya
• Travelling sump (balong front).
• Sump jenjang atau sump transit.
• Main Sump (Balong induk),
PERENCANAAN KOLAM PENGENDAP
LUMPUR (SETTLING POND).

Dalam penentuan dimensi settling pond
perlu diketahui beberapa hal yang
mendukung kolam tersebut diantaranya
yaitu volume air yang akan ditampung,
volume butiran yang tersuspensi dan
kecepatan waktu pengendapan.
KESIMPULAN
•
•
•
•
•

•

Sumber air tambang dapat dibagi menjadi dua kelompok besar, yaitu
lapisan air bawah tanah clan air limpasan (run-off).
Lapisan air bawah tanah mempunyai karakter yang spesifik, antara lain:
bergerak atau statis atau menderita tekanan yang sewaktu-waktu bisa
menyembur ke permukaan bumi apabila di bor.
Air limpasan adalah air yang nampak di permukaan bumi yang
pengontrolannya relatif lebih mudah diperhitungkan dibanding air bawah
tanah.
Karena tuntutan keselamatan clan kesehatan kerja serta untuk meminimalkan biaya, maka di dalam merancang sistem penyaliran terlebih
dahulu harus dilakukan penelitian terhadap karakteristik curah hujan
agar dapat mengatasi curah hujan yang ekstrim.
Melihat sumber air yang- masuk ke dalam front tambang biasanya air
limpasan maupun air bawah tanah, maka penanggulangannya biasa
dengan pengendalian (konvensional) atau pencegahan
(inkonvensional).
Dalam upaya memanfaatkan air tambang, perlu diperhitungkan jumlah
pemakaiannya, baik untuk keperluan operasional maupun nonoperasional, sehingga pemanfaatannya optimal

More Related Content

What's hot

Primer, booster dan alat pemicu peledakan. OBEL MINE'13 UNIPA
Primer, booster dan alat pemicu peledakan. OBEL MINE'13 UNIPAPrimer, booster dan alat pemicu peledakan. OBEL MINE'13 UNIPA
Primer, booster dan alat pemicu peledakan. OBEL MINE'13 UNIPAUNIVERSITY OF PAPUA
 
Tipe dan jenis bahan peledak
Tipe dan jenis bahan peledakTipe dan jenis bahan peledak
Tipe dan jenis bahan peledakUVRI - UKDM
 
Teknik eksplorasi
Teknik eksplorasiTeknik eksplorasi
Teknik eksplorasioilandgas24
 
pola peledakan tamka dan tamda
pola peledakan tamka dan tamdapola peledakan tamka dan tamda
pola peledakan tamka dan tamdaUDIN MUHRUDIN
 
Materi petrologi
Materi petrologiMateri petrologi
Materi petrologihendra472
 
Perencanaan Pertambangan dan Ventilasi metode longwall
Perencanaan Pertambangan dan Ventilasi metode longwallPerencanaan Pertambangan dan Ventilasi metode longwall
Perencanaan Pertambangan dan Ventilasi metode longwallFathur Rozaq
 
Dasar Dasar Peledakan Untuk Tambang Umum
Dasar Dasar Peledakan Untuk Tambang UmumDasar Dasar Peledakan Untuk Tambang Umum
Dasar Dasar Peledakan Untuk Tambang UmumIpung Noor
 
Genesa bahan galian bijih nikel laterit
Genesa bahan galian bijih nikel lateritGenesa bahan galian bijih nikel laterit
Genesa bahan galian bijih nikel lateritSylvester Saragih
 

What's hot (20)

Primer, booster dan alat pemicu peledakan. OBEL MINE'13 UNIPA
Primer, booster dan alat pemicu peledakan. OBEL MINE'13 UNIPAPrimer, booster dan alat pemicu peledakan. OBEL MINE'13 UNIPA
Primer, booster dan alat pemicu peledakan. OBEL MINE'13 UNIPA
 
Tahapan eksplorasi
Tahapan eksplorasiTahapan eksplorasi
Tahapan eksplorasi
 
Tipe dan jenis bahan peledak
Tipe dan jenis bahan peledakTipe dan jenis bahan peledak
Tipe dan jenis bahan peledak
 
Teknik eksplorasi
Teknik eksplorasiTeknik eksplorasi
Teknik eksplorasi
 
Materi 2
Materi 2Materi 2
Materi 2
 
Pola peledakan
Pola peledakanPola peledakan
Pola peledakan
 
pola peledakan tamka dan tamda
pola peledakan tamka dan tamdapola peledakan tamka dan tamda
pola peledakan tamka dan tamda
 
Genesa Bahan Galian
Genesa Bahan GalianGenesa Bahan Galian
Genesa Bahan Galian
 
Endapan Placer
Endapan PlacerEndapan Placer
Endapan Placer
 
Materi petrologi
Materi petrologiMateri petrologi
Materi petrologi
 
Istilah-istilah Pertambangan
Istilah-istilah  PertambanganIstilah-istilah  Pertambangan
Istilah-istilah Pertambangan
 
Laporan kp pengeboran
Laporan kp pengeboranLaporan kp pengeboran
Laporan kp pengeboran
 
Perencanaan Pertambangan dan Ventilasi metode longwall
Perencanaan Pertambangan dan Ventilasi metode longwallPerencanaan Pertambangan dan Ventilasi metode longwall
Perencanaan Pertambangan dan Ventilasi metode longwall
 
Eksplorasi geokimia
Eksplorasi geokimiaEksplorasi geokimia
Eksplorasi geokimia
 
Dasar Dasar Peledakan Untuk Tambang Umum
Dasar Dasar Peledakan Untuk Tambang UmumDasar Dasar Peledakan Untuk Tambang Umum
Dasar Dasar Peledakan Untuk Tambang Umum
 
Pemboran tambang
Pemboran tambangPemboran tambang
Pemboran tambang
 
Genesa bahan galian bijih nikel laterit
Genesa bahan galian bijih nikel lateritGenesa bahan galian bijih nikel laterit
Genesa bahan galian bijih nikel laterit
 
Mekanika Batuan
Mekanika BatuanMekanika Batuan
Mekanika Batuan
 
Longwall mining
Longwall miningLongwall mining
Longwall mining
 
Endapan epithermal agus sabar
Endapan epithermal agus sabarEndapan epithermal agus sabar
Endapan epithermal agus sabar
 

Viewers also liked

Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
Pengelolaan dan Pemantauan LingkunganPengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
Pengelolaan dan Pemantauan LingkunganYusufRiyandi
 
Pengelolaan Lingkungan Pertambangan (POM)
Pengelolaan Lingkungan Pertambangan (POM)Pengelolaan Lingkungan Pertambangan (POM)
Pengelolaan Lingkungan Pertambangan (POM)Muhammad Kurniawan
 
Sistem penyaliran tambang
Sistem penyaliran tambangSistem penyaliran tambang
Sistem penyaliran tambangHadi Kennedy
 
Analisa Koefisien Limpasan pada Persamaan Rasional untuk Menghitung Debit Ban...
Analisa Koefisien Limpasan pada Persamaan Rasional untuk Menghitung Debit Ban...Analisa Koefisien Limpasan pada Persamaan Rasional untuk Menghitung Debit Ban...
Analisa Koefisien Limpasan pada Persamaan Rasional untuk Menghitung Debit Ban...Dian Werokila
 
40084299 analisis-investasi-tambang
40084299 analisis-investasi-tambang40084299 analisis-investasi-tambang
40084299 analisis-investasi-tambangNurfirman Halwan
 

Viewers also liked (6)

Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
Pengelolaan dan Pemantauan LingkunganPengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
 
Pengelolaan Lingkungan Pertambangan (POM)
Pengelolaan Lingkungan Pertambangan (POM)Pengelolaan Lingkungan Pertambangan (POM)
Pengelolaan Lingkungan Pertambangan (POM)
 
Sistem penyaliran tambang
Sistem penyaliran tambangSistem penyaliran tambang
Sistem penyaliran tambang
 
Analisa Koefisien Limpasan pada Persamaan Rasional untuk Menghitung Debit Ban...
Analisa Koefisien Limpasan pada Persamaan Rasional untuk Menghitung Debit Ban...Analisa Koefisien Limpasan pada Persamaan Rasional untuk Menghitung Debit Ban...
Analisa Koefisien Limpasan pada Persamaan Rasional untuk Menghitung Debit Ban...
 
Studi Kelayakan Tambang: Pengantar
Studi Kelayakan Tambang: PengantarStudi Kelayakan Tambang: Pengantar
Studi Kelayakan Tambang: Pengantar
 
40084299 analisis-investasi-tambang
40084299 analisis-investasi-tambang40084299 analisis-investasi-tambang
40084299 analisis-investasi-tambang
 

Similar to Perencanaan sistem penyaliran tambang

Verry Hidrogeologi.pptx
Verry Hidrogeologi.pptxVerry Hidrogeologi.pptx
Verry Hidrogeologi.pptxVerryLubis
 
PENYALIRAN TAMBANG - PERTEMUAN (ground water control)
PENYALIRAN TAMBANG - PERTEMUAN  (ground water control)PENYALIRAN TAMBANG - PERTEMUAN  (ground water control)
PENYALIRAN TAMBANG - PERTEMUAN (ground water control)ssuser99d91c1
 
Dewatering pada pekerjaan sipil
Dewatering pada pekerjaan sipilDewatering pada pekerjaan sipil
Dewatering pada pekerjaan sipilagungtri07
 
Pengoperasian kapal keruk
Pengoperasian kapal kerukPengoperasian kapal keruk
Pengoperasian kapal kerukRio Anggara
 
Operasi dan pemeliharaan sistem drainase perkotaan
Operasi dan pemeliharaan sistem drainase perkotaanOperasi dan pemeliharaan sistem drainase perkotaan
Operasi dan pemeliharaan sistem drainase perkotaaninfosanitasi
 
Sistem penambangan
Sistem penambanganSistem penambangan
Sistem penambanganIpung Noor
 
Rks sumur resapan
Rks sumur resapanRks sumur resapan
Rks sumur resapanarsigebe
 
PPT TKP M3KB1 - Perkembangan Irigasi dan Peranannya dalam Pertanian
PPT TKP M3KB1 - Perkembangan Irigasi dan Peranannya dalam PertanianPPT TKP M3KB1 - Perkembangan Irigasi dan Peranannya dalam Pertanian
PPT TKP M3KB1 - Perkembangan Irigasi dan Peranannya dalam PertanianPPGHybrid1
 
Sni 03 6377-2000
Sni 03 6377-2000Sni 03 6377-2000
Sni 03 6377-2000osy ae
 
Ilham shah pemindahan tenah mekanis
Ilham shah pemindahan tenah mekanisIlham shah pemindahan tenah mekanis
Ilham shah pemindahan tenah mekanisilhamshah1
 
Pendahuluan pemboran
Pendahuluan pemboranPendahuluan pemboran
Pendahuluan pemborandanu_tambang
 
Metode bore pile
Metode bore pileMetode bore pile
Metode bore pilesupri yadi
 
Laporan kegiatan observasi-1.pptx
Laporan kegiatan observasi-1.pptxLaporan kegiatan observasi-1.pptx
Laporan kegiatan observasi-1.pptxMelissaRachmat
 
Pengantar teknologi mineral 2
Pengantar teknologi mineral 2Pengantar teknologi mineral 2
Pengantar teknologi mineral 2Sylvester Saragih
 

Similar to Perencanaan sistem penyaliran tambang (20)

Verry Hidrogeologi.pptx
Verry Hidrogeologi.pptxVerry Hidrogeologi.pptx
Verry Hidrogeologi.pptx
 
PENYALIRAN TAMBANG - PERTEMUAN (ground water control)
PENYALIRAN TAMBANG - PERTEMUAN  (ground water control)PENYALIRAN TAMBANG - PERTEMUAN  (ground water control)
PENYALIRAN TAMBANG - PERTEMUAN (ground water control)
 
Dewatering pada pekerjaan sipil
Dewatering pada pekerjaan sipilDewatering pada pekerjaan sipil
Dewatering pada pekerjaan sipil
 
Over view petroleum engineering
Over view petroleum engineeringOver view petroleum engineering
Over view petroleum engineering
 
Pengoperasian kapal keruk
Pengoperasian kapal kerukPengoperasian kapal keruk
Pengoperasian kapal keruk
 
Operasi dan pemeliharaan sistem drainase perkotaan
Operasi dan pemeliharaan sistem drainase perkotaanOperasi dan pemeliharaan sistem drainase perkotaan
Operasi dan pemeliharaan sistem drainase perkotaan
 
Sistem penambangan
Sistem penambanganSistem penambangan
Sistem penambangan
 
Tb. irbang 2 ok
Tb. irbang 2 okTb. irbang 2 ok
Tb. irbang 2 ok
 
208119724 rks-sumur-bor
208119724 rks-sumur-bor208119724 rks-sumur-bor
208119724 rks-sumur-bor
 
Rks sumur resapan
Rks sumur resapanRks sumur resapan
Rks sumur resapan
 
PPT TKP M3KB1 - Perkembangan Irigasi dan Peranannya dalam Pertanian
PPT TKP M3KB1 - Perkembangan Irigasi dan Peranannya dalam PertanianPPT TKP M3KB1 - Perkembangan Irigasi dan Peranannya dalam Pertanian
PPT TKP M3KB1 - Perkembangan Irigasi dan Peranannya dalam Pertanian
 
Sni 03 6377-2000
Sni 03 6377-2000Sni 03 6377-2000
Sni 03 6377-2000
 
pertemuan 1.pdf
pertemuan 1.pdfpertemuan 1.pdf
pertemuan 1.pdf
 
Ilham shah pemindahan tenah mekanis
Ilham shah pemindahan tenah mekanisIlham shah pemindahan tenah mekanis
Ilham shah pemindahan tenah mekanis
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
Pendahuluan pemboran
Pendahuluan pemboranPendahuluan pemboran
Pendahuluan pemboran
 
SUMUR RESAPAN
SUMUR RESAPANSUMUR RESAPAN
SUMUR RESAPAN
 
Metode bore pile
Metode bore pileMetode bore pile
Metode bore pile
 
Laporan kegiatan observasi-1.pptx
Laporan kegiatan observasi-1.pptxLaporan kegiatan observasi-1.pptx
Laporan kegiatan observasi-1.pptx
 
Pengantar teknologi mineral 2
Pengantar teknologi mineral 2Pengantar teknologi mineral 2
Pengantar teknologi mineral 2
 

More from Ipung Noor

STRATIGRAFI-SULSEL.pptx
STRATIGRAFI-SULSEL.pptxSTRATIGRAFI-SULSEL.pptx
STRATIGRAFI-SULSEL.pptxIpung Noor
 
Eksplorasi dan Pemboran Air Tanah.pptx
Eksplorasi dan Pemboran Air Tanah.pptxEksplorasi dan Pemboran Air Tanah.pptx
Eksplorasi dan Pemboran Air Tanah.pptxIpung Noor
 
K3 pertambangan
K3 pertambanganK3 pertambangan
K3 pertambanganIpung Noor
 
Penyelidikan geolistrik resistivity pada penentuan titik sumur bor untuk peng...
Penyelidikan geolistrik resistivity pada penentuan titik sumur bor untuk peng...Penyelidikan geolistrik resistivity pada penentuan titik sumur bor untuk peng...
Penyelidikan geolistrik resistivity pada penentuan titik sumur bor untuk peng...Ipung Noor
 
Jurnal fasies gunung api dan aplikasinya
Jurnal fasies gunung api dan aplikasinyaJurnal fasies gunung api dan aplikasinya
Jurnal fasies gunung api dan aplikasinyaIpung Noor
 
Jurnal presisi lapisan endapan nikel laterit berdasarkan model geokimia batu...
Jurnal presisi lapisan endapan nikel laterit  berdasarkan model geokimia batu...Jurnal presisi lapisan endapan nikel laterit  berdasarkan model geokimia batu...
Jurnal presisi lapisan endapan nikel laterit berdasarkan model geokimia batu...Ipung Noor
 
Eksplorasi sumber daya bahan galian
Eksplorasi sumber daya bahan galianEksplorasi sumber daya bahan galian
Eksplorasi sumber daya bahan galianIpung Noor
 
Pengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambangPengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambangIpung Noor
 
Dampak pembangunan ekosis. perairan
Dampak pembangunan ekosis. perairanDampak pembangunan ekosis. perairan
Dampak pembangunan ekosis. perairanIpung Noor
 
Struktur Geology Unconformity
Struktur Geology UnconformityStruktur Geology Unconformity
Struktur Geology UnconformityIpung Noor
 
Hakikat kesabaran
Hakikat kesabaranHakikat kesabaran
Hakikat kesabaranIpung Noor
 
Managing people-strategy
Managing people-strategyManaging people-strategy
Managing people-strategyIpung Noor
 
Falsafah tambang terbuka
Falsafah tambang terbukaFalsafah tambang terbuka
Falsafah tambang terbukaIpung Noor
 
Proses terbentuknya batuan beku
Proses terbentuknya  batuan bekuProses terbentuknya  batuan beku
Proses terbentuknya batuan bekuIpung Noor
 
Petro metamorf
Petro metamorfPetro metamorf
Petro metamorfIpung Noor
 
Kumpulan tips dan trik yang bermanfaat untuk sehari hari
Kumpulan tips dan trik yang bermanfaat untuk sehari hariKumpulan tips dan trik yang bermanfaat untuk sehari hari
Kumpulan tips dan trik yang bermanfaat untuk sehari hariIpung Noor
 
Tambang eksplorasi tpb
Tambang eksplorasi   tpbTambang eksplorasi   tpb
Tambang eksplorasi tpbIpung Noor
 

More from Ipung Noor (20)

STRATIGRAFI-SULSEL.pptx
STRATIGRAFI-SULSEL.pptxSTRATIGRAFI-SULSEL.pptx
STRATIGRAFI-SULSEL.pptx
 
Eksplorasi dan Pemboran Air Tanah.pptx
Eksplorasi dan Pemboran Air Tanah.pptxEksplorasi dan Pemboran Air Tanah.pptx
Eksplorasi dan Pemboran Air Tanah.pptx
 
K3 pertambangan
K3 pertambanganK3 pertambangan
K3 pertambangan
 
Penyelidikan geolistrik resistivity pada penentuan titik sumur bor untuk peng...
Penyelidikan geolistrik resistivity pada penentuan titik sumur bor untuk peng...Penyelidikan geolistrik resistivity pada penentuan titik sumur bor untuk peng...
Penyelidikan geolistrik resistivity pada penentuan titik sumur bor untuk peng...
 
Jurnal fasies gunung api dan aplikasinya
Jurnal fasies gunung api dan aplikasinyaJurnal fasies gunung api dan aplikasinya
Jurnal fasies gunung api dan aplikasinya
 
Jurnal presisi lapisan endapan nikel laterit berdasarkan model geokimia batu...
Jurnal presisi lapisan endapan nikel laterit  berdasarkan model geokimia batu...Jurnal presisi lapisan endapan nikel laterit  berdasarkan model geokimia batu...
Jurnal presisi lapisan endapan nikel laterit berdasarkan model geokimia batu...
 
Geologi umum
Geologi umumGeologi umum
Geologi umum
 
Eksplorasi sumber daya bahan galian
Eksplorasi sumber daya bahan galianEksplorasi sumber daya bahan galian
Eksplorasi sumber daya bahan galian
 
Pengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambangPengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambang
 
Dampak pembangunan ekosis. perairan
Dampak pembangunan ekosis. perairanDampak pembangunan ekosis. perairan
Dampak pembangunan ekosis. perairan
 
Struktur Geology Unconformity
Struktur Geology UnconformityStruktur Geology Unconformity
Struktur Geology Unconformity
 
Hakikat kesabaran
Hakikat kesabaranHakikat kesabaran
Hakikat kesabaran
 
Managing people-strategy
Managing people-strategyManaging people-strategy
Managing people-strategy
 
Falsafah tambang terbuka
Falsafah tambang terbukaFalsafah tambang terbuka
Falsafah tambang terbuka
 
Flashflood
FlashfloodFlashflood
Flashflood
 
Proses terbentuknya batuan beku
Proses terbentuknya  batuan bekuProses terbentuknya  batuan beku
Proses terbentuknya batuan beku
 
Batuan beku 1
Batuan beku 1Batuan beku 1
Batuan beku 1
 
Petro metamorf
Petro metamorfPetro metamorf
Petro metamorf
 
Kumpulan tips dan trik yang bermanfaat untuk sehari hari
Kumpulan tips dan trik yang bermanfaat untuk sehari hariKumpulan tips dan trik yang bermanfaat untuk sehari hari
Kumpulan tips dan trik yang bermanfaat untuk sehari hari
 
Tambang eksplorasi tpb
Tambang eksplorasi   tpbTambang eksplorasi   tpb
Tambang eksplorasi tpb
 

Recently uploaded

Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)saritharamadhani03
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Modul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannya
Modul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannyaModul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannya
Modul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannyaNovi Cherly
 
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdfLaporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdfSriHandayaniLubisSpd
 
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnyasertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnyabehindtheuniversex
 
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docxLAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docxSriHandayaniLubisSpd
 
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxMasHari12
 
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docxMOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docxsukman241
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?AdePutraTunggali
 
Jaringan Internet dan Komputer dasar-dasar
Jaringan Internet dan Komputer dasar-dasarJaringan Internet dan Komputer dasar-dasar
Jaringan Internet dan Komputer dasar-dasarTohirIkhlas
 
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxCONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxAhmadBarkah2
 
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdfLaporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdfSriHandayaniLubisSpd
 
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)KhoirinShalihati
 
PPT 1. Segi Empat Tali Busur (lingkaran dan tali busur)
PPT 1. Segi Empat Tali Busur (lingkaran dan tali busur)PPT 1. Segi Empat Tali Busur (lingkaran dan tali busur)
PPT 1. Segi Empat Tali Busur (lingkaran dan tali busur)nuhafs
 
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusiSusanti94678
 
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk KaderMateri BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk KaderRemonHendra3
 
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docxUmpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docxsapudin2
 
Laporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdf
Laporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdfLaporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdf
Laporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdfSriHandayaniLubisSpd
 
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNajwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfnaqarin2
 
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisaiKonflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisaimuhammadmasyhuri9
 

Recently uploaded (20)

Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannya
Modul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannyaModul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannya
Modul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannya
 
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdfLaporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
 
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnyasertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
 
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docxLAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
 
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
 
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docxMOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
Jaringan Internet dan Komputer dasar-dasar
Jaringan Internet dan Komputer dasar-dasarJaringan Internet dan Komputer dasar-dasar
Jaringan Internet dan Komputer dasar-dasar
 
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxCONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
 
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdfLaporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
 
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
PPT 1. Segi Empat Tali Busur (lingkaran dan tali busur)
PPT 1. Segi Empat Tali Busur (lingkaran dan tali busur)PPT 1. Segi Empat Tali Busur (lingkaran dan tali busur)
PPT 1. Segi Empat Tali Busur (lingkaran dan tali busur)
 
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk KaderMateri BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
 
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docxUmpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
 
Laporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdf
Laporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdfLaporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdf
Laporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdf
 
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNajwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisaiKonflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
 

Perencanaan sistem penyaliran tambang

  • 2. • Sasaran penyaliran adalah membuat lokasi kerja di areal penambangan selalu kering karena bila tidak terkontrol akan menimbulkan masalah, antara lain : (1) lokasi kerja (2) jalan tambang becek dan licin, (3) stabilitas lereng tambang rawan longsor (4) peralatan tambang cepat rusak (5) kesulitan mengambil contoh (sampling) (6) efisiensi kerja menurun dan (7) mengancam keselamatan dan kesehatan kerja.
  • 3. 2. KONSEP PEMBENTUKAN AIR TANAH 2.1 Lapisan air tanah terkekang 2.2. Debit air tanah 3. PENYALIRAN 3.1 Efek air tambang a. Efek langsung dari air terhadap penambangan. b. Efek air tak langsung terhadap penambangan. c. Efek air tak langsung ke sekitar aktifitas penambangan.
  • 4. 3.2 Pengendalian air tambang. 3.2.1 Membuat sump di dalam front tambang (pit). 3.2.2 Membuat sumur dalam (sumur bor) di dalam front tambang. 3.2.3 Membuat sumur dalam (sumur bor) di luar front tambang 3.2.4 Membuat paritan 3.2.5 Sistem adit
  • 5. 3.3 Pencegahan air tambang 3.3.1 Metoda Siemens 3.3.2 Cara elektro-osmosis 3.3.3 Cara penggalian 1 pemotongan aliran air tanah
  • 6. ANALISA CURAH HUJAN RENCANA • • • • • • Tentukan rata-rata curah hujan (X) maximum dengan rumus : X = ΣCH/ Σn Tentukan standar deviasi dengan rumus : S = Σ (Xi –X)2 ( n – 1) Tentukan koreksi variansi, dengan rumus: Yt = -ln[-ln[ T-1 ] ] T Rata-rata Yn, YN = Σ Yn N Tentukan koreksi simpangan dengan rumus: Sn = Σ (Yn-YN) ( n-1 ) Tentukan curah hujan rencana dengan rumus :CHR = X + S (Yt –YN) Sn
  • 7. PERENCANAAN SALURAN TERBUKA • Catchment area/water divide Catchment area adalah merupakan suatu areal atau daerah tangkapan hujan dimana batas wilayah tangkapannya ditentukan dari titik-titik elevasi tertinggi sehingga akhirnya merupakan suatu poligon tertutup yang mana polanya disesuaikan dengan kondisi topografi, dengan mengikuti kecenderungan arah gerak air. • Waktu konsentrasi Waktu konsentrasi adalah waktu yang diperlukan hujan untuk mengalir dari titik terjauh ke tempat penyaliran.
  • 8. • Intensitas curah hujan • Jenis material • Rencana kemajuan tambang
  • 9. PERENCANAAN KOLAM PENAMPUNG (SUMP) Sump (Kolam Penampung) merupakan kolam penampungan air yang dibuat untuk penampung air limpasan, yang dibuat sementara sebelum air itu dipompakan, serta dapat berfungsi sebagai pengendap lumpur.
  • 10. Ada dua sistem penyaliran tambang, yaitu : 1. Sistem Penyaliran Memusat Pada sistem ini sump-sump akan ditempatkan di setiap jenjang tambang (bench), dengan sistem pengalirannya dari jenjang paling atas menuju jenjang di bawahnya sehingga akhirnya air dipusatkan di Main Sump (balong induk) untuk kemudian dipompa keluar tambang. 2. Sistem Penyaliran Tidak Memusat Sistem ini dapat dilakukan bila ke dalaman tambang relatif dangkal dengan keadaan geografis daerah luar tambang memungkinkan untuk mengalirkan air langsung dari sump keluar tambang.
  • 11. Jenis Sump dan Penempatannya • Travelling sump (balong front). • Sump jenjang atau sump transit. • Main Sump (Balong induk),
  • 12. PERENCANAAN KOLAM PENGENDAP LUMPUR (SETTLING POND). Dalam penentuan dimensi settling pond perlu diketahui beberapa hal yang mendukung kolam tersebut diantaranya yaitu volume air yang akan ditampung, volume butiran yang tersuspensi dan kecepatan waktu pengendapan.
  • 13. KESIMPULAN • • • • • • Sumber air tambang dapat dibagi menjadi dua kelompok besar, yaitu lapisan air bawah tanah clan air limpasan (run-off). Lapisan air bawah tanah mempunyai karakter yang spesifik, antara lain: bergerak atau statis atau menderita tekanan yang sewaktu-waktu bisa menyembur ke permukaan bumi apabila di bor. Air limpasan adalah air yang nampak di permukaan bumi yang pengontrolannya relatif lebih mudah diperhitungkan dibanding air bawah tanah. Karena tuntutan keselamatan clan kesehatan kerja serta untuk meminimalkan biaya, maka di dalam merancang sistem penyaliran terlebih dahulu harus dilakukan penelitian terhadap karakteristik curah hujan agar dapat mengatasi curah hujan yang ekstrim. Melihat sumber air yang- masuk ke dalam front tambang biasanya air limpasan maupun air bawah tanah, maka penanggulangannya biasa dengan pengendalian (konvensional) atau pencegahan (inkonvensional). Dalam upaya memanfaatkan air tambang, perlu diperhitungkan jumlah pemakaiannya, baik untuk keperluan operasional maupun nonoperasional, sehingga pemanfaatannya optimal