1. Penerimaan Siswa Baru Resmi Gunakan Sistem Ranking Nilai UN
Medan, (Analisa). Setelah ditunggu-tunggu Dinas Pendidikan Kota Medan akhirnya
mengumumkan sistem penerimaan siswa baru (PSB). Untuk tahun 2011 sistem yang digunakan
ranking 100 persen nilai ujian nasional murni untuk tingkat SMP, SMA dan SMK. Sebelumnya
tahun 2010 sistem digunakan 70 persen berdasarkan ranking, 30 persen berdasarkan test seleksi.
"PSB dilaksanakan berdasarkan objektivitas, transparansi, akuntabilitas, dan tidak diskriminatif.
Artinya, PSB baik baru dan pindahan harus mematuhi ketentuan yang diatur dalam keputusan
Menteri Pendidikan Nasional Nomor; 051/U/2002/10 April 2002. Pelaksanaan PSB bersifat
terbuka dan dapat diketahui oleh masyarakat termasuk orang tua siswa, untuk menghindarkan
penyimpangan-penyimpangan yang mungkin terjadi," kata Kadis Pendidikan Kota Medan, Drs
Hasan Basri, MM ketika menyampaikan sosialisasi PSB di Medan, Jumat (17/6).
Hasan menjelaskan, PSB juga dapat dipertanggung jawabkan kepada masyarakat, prosedur
maupun hasilnya. Sedangkan tidak diskriminatif artinya, setiap warga negara yang berusia
sekolah dapat mengikuti program pendidikan di wilayah Negara kesatuan Republik Indonesia
tanpa membedakan suku, agama, dan golongan. "Tidak ada penolakan dalam penerimaan siswa
baru, kecuali daya tampung sekolah terbatas dan waktu yang tidak memungkinkan," katanya.
Gratis
Didampingi Sekretaris Dinas Pendidikan Drs Zakaria, dan Kasie Kurikulum SMK, Zulhanif.
Hasan menambahkan pendaftaran calon siswa baru tidak dipungut uang pendaftaran karena
Pemko Medan telah menyediakan dana bantuan pelaksanaan PSB melalui APBD Tahun
Anggaran 2011.
Apabila jumlah pendaftar di sekolah kurang atau sama dengan daya tampung sekolah, maka
seluruh pendaftar tersebut dapat diterima menjadi siswa tanpa mengikuti seleksi. Batas ranking
pendaftar yang diterima sama dengan jumlah daya tampung sekolah.
Persyaratan SD, SMP dan SMA
Hasan menjelaskan, persyaratan untuk SD, berusia 7 (tujuh) sampai dengan 12 (dua belas) tahun
wajib diterima. Sekurang-kurangnya 6 (enam) tahun yang dinyatakan dalam akte kelahiran atau
surat kenal lahir dari pemerintah.
Sedangkan Seleksi dilakukan berdasarkan usia dan kriteria lain yang ditetapkan oleh sekolah dan
tidak serupa seleksi akademis serta tidak dipersyaratkan telah mengikuti pendidikan pada
TK/TKLB.
Apabila umur 7 tahun yang mendaftar melebihi daya tampung, maka diutamakan yang bertempat
tinggal dekat dengan sekolah.Selai itu, jika masih melebihi daya tampung seperti point 2, maka
diutamakan yang lebih dahulu mendaftar. Jumlah yang dapat diterima untuk setiap rombongan
belajar (rombel) maksimal 40 orang sedangkan untuk SDLB maksimal 8 orang.
Untuk SMP, memiliki Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN)/ Surat Tanda Lulus
(STL) SD/MI atau program Paket A. Berusia setinggi-tingginya 18 (delapan belas) tahun pada

2. saat mendafar sebagai calon siswa baru. Menandatangani Fakta Integritas.
Pendaftaran calon siswa dilaksanakan secara terbuka, tanpa rayonisasi mekanisme seleksi
dengan menyusun ranking jumlah nilai Ujian Nasional (Nilai UN Murni) pendaftar. Seleksi
dilaksanakan berdasarkan ranking jumlah nilai 3 (tiga) mata pelajaran yang terdapat pada
SKHUN / ijazah yakni Bahasa Indonesia, Matematika dan IPA,
Pendaftar yang berasal dari SD/MI di Kota Medan diberi tambahan nilai 3 pada jumlah nilai
SKHUN dan bagi yang berasal dari luar Kota Medan tidak ada penambahan nilai.
Pendaftar berasal dari Kota Medan yang memiliki prestasi juara I, II, atau III tingkat Kota
Medan, provinsi, nasional, dan internasional untuk Olimpiade Sains Nasional (OSN) dan
Olimpiade Olah Raga Siswa Nasional (O2SN), diterima tanpa seleksi di sekolah tempat
mendaftar dengan melampirkan PIAGAM/SERTIFIKAT dengan menunjukkan aslinya.
Untuk SMA, Tamat SMP/ MTs/Program Paket B dan memiliki STTB / Ijazah/STL, memiliki
Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) SMP/MTs/ SMPLB Paket B, Berusia setinggi-
tingginya 21 (dua puluh satu) tahun pada saat mendaftar.
Seleksi dilaksanakan berdasarkan ranking jumlah nilai mata pelajaran yang terdapat pada
SKHUN yaitu dengan cara pendaftar yang berasal dari SMP/MTs Kota Medan diberi tambahan
nilai 4 (empat) pada jumlah Nilai SKHUN dan bagi yang berasal dari luar Kota Medan tidak ada
penambahan nilai;
Pendaftar berasal dari Kota Medan yang memiliki prestasi juara I, II, atau III tingkat Kota
Medan, provinsi, nasional, dan internasional untuk Olimpiade Sains Nasional (OSN) dan
Olimpiade Olah Raga Siswa Nasional (O2SN), diterima tanpa seleksi di sekolah tempat
mendaftar dengan melampirkan PIAGAM/SERTIFIKAT dengan menunjukkan aslinya.
Pendaftar yang berasal dari Kota Medan yang memiliki Prestasi juara I, II, atau III lomba Non
Sains untuk tingkat Kota Medan diberi tambahan nilai 1 pada SKHUN, untuk tingkat Provinsi
diberi nilai 2, Tingkat Nasional diberi tambahan nilai 3, Tingkat Internasional diberi tambahan
nilai 4 dengan dibuktikan dengan sertifikat/ piagam yang dikeluarkan oleh induk organisasi,
pengurus daerah dan pengurus cabang setempat.
Untuk SMK kelompok teknologi, pertanian, kehutanan, pariwisata, dan kemasyarakatan, Bisnis
Manajemen dan kelompok Seni/Kerajinan 36 orang.
Persyaratan tamat SMP/ MTs / Program Paket B dan memiliki STTB / Ijazah/STL. Memiliki
Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) SMP/MTs/ SMPLB Paket B. Memiliki Surat
Keterangan yang menyatakan tidak buta warna dan tidak cacat fisik yang dikeluarkan oleh
dokter pemerintah (Rumah Sakit Pemerintah/Puskesmas).
Pembobotan Nilai dan Jadwal
Untuk pembobotan nilai, Sekolah asal Kota Medan ditambah 4 ( empat ), sekolah asal luar Kota

3. Medan ditambah 0 ( nol ). Sementara Jadwal PSB, 22-30 Juni (masa pendaftaran), 1 Juli
(perangkinan), 2 Juli (penetapan hasil seleksi), 4 Juli, (pengesahan hasil seleksi), 5 Juli,
(pengumuman hasil seleksi), 6-7 Juli (pendaftaran ulang), 8-9 Juli (Masa Orientasi Sekolah
(MOS), 11 Juli (Hari Effektif Belajar tahun pelajaran 2011-2012). (maf)